Sugianto - Industri Formula Produk Kimia

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tentang industri gula

Citation preview

SUGIANTO - INDUSTRI FORMULA PRODUK KIMIA.htm.docx

SUGIANTO - INDUSTRI FORMULA PRODUK KIMIA

Daftar isi

Produk kimia rumah tangga (17) Penelitian Tindakan kelas (12) Pendidikan kimia industri (8) Teknologi kimia industri (6) Teknologi pengolahan Pertanian (5) Product formula trusted USA (4) pengolahan hasil tambang (4) BOILER/COOLING TOWER/CHILLER (3) pengolagan limbah (3) Mengambil mutiara di limbah (2) Produk kimia Perawatan kendaran (2) export import product (2) Formularium kosmetika Indonesia (1) Formularium kosmetika Indonesia/USA (1) OBAT TRADISIONAL (1) Pelatihan kewirausahaan (1) Produk kimia PERTANIAN (1) TEKNOLOGI KIMIA KAYU (1) TEKNOLOGI PENGOLAHAN BAHAN PANGAN (1) pengolahan air (1) pengolahan pakan (1) teknologi pengeringan (1)

FORMULASI INDONESIA

Ada Solusi keinginan Anda disini !Wujudkan bersama kami !"The Power Our Future"A. PRODUK RUMAH TANGGARujukan SNI1. Sabun/detergen Cair Dapur (perabot rumahtangga)seperti sabun pencuci piring, shampo mobil dll2. Sabun/detergen Cair Pakaian3. Detergen bubuk bukan mesin Cuci4. Detergen bubuk Laundry mesin Cuci5. Hand soap (sabun pencuci tangan)6. Softener/pelembut pewangi pakaian7. Pasta gigi8. Parfum (Eau de Cologne, Aue de Toilette, Eau de Parfum)9. Sabun mandi padat /cair10. Sabun Cuci padat/ transparan11. Pemutih12. Pembersih lantai (basis detergen, kreolin /karbol/wipol)13. Detergen bubuk tanpa texapon14. Sabun Cair tanpa texaponatau anda punya masalah yang dapat saya bantu?

B. KOSMETIKAC. PERTANIAN1. Pupuk cair 2. Hidroponik3. Pengolahan Hasil PertanianE. PENGOLAHAN LIMBAHLimbah organik:1. Limbah tahu2. Limbah minyak3. Limbah rumah tanggaLimbah Anorganik:1. Limbah elektronika2. Limbah batik3. Limbah percetakan4. limbah pewarna5. Limbah softener6. Limbah Rambut ekor Sapi7. Limbah logamatau anda punya masalah yang dapat saya bantu?

F. KERAK DAN KOROSI1. Cooling Tower2. Chiller3. Boiler4. Radiator5. Logam- Aluminium- Tembaga- Perak- dllformulasi perwatan dan pembersihan dalam keadaan beroperasi & berhenti

G. PERTAMBANGAN1. Tembaga

H. LAUNDRY Hotel1. Detergent granular/ liquid,Alkali builder dllI. PARFUMJ. AUTOMOTIVE CARE1. Pembersih mesin2. Pembersih kaca3. Pembersih helm4. Mika/kaca retak5. Shampoo motor6. Semir motor7. Semir ban/karetatau anda punya masalah yang dapat saya bantu?

contact email:[email protected]@gmail.comcontact skype:Ir.sugiantocountry : Indonesiaregion : wajak ,malangHp: 081313430785 simpati03419694153 Flexirekening:BRI Kawi Malangnama Ir.sugiantonomer rek 0051-01-061262-50-1BNI cabang Malangnama Bpk sugiantono.rek. 0172010342Bank Mandiri Malangnama sugianto,Irno.rek 144-00-1100924-5Western UnionName : SugiantoJl. Barito 5 Malang, East Java, Indonesiado not forget to send email [email protected] number :........test question :............answers ;................

Sekilas info:Mengenai Saya

Sugianto Malang, Jawa Timur, Indonesia Guru produktif (bersertifikat pendidik, 22 April 2008) SMK Putra Indonesia Malang Program :kimia imdustri Ka.Biro Penelitian dan Pengembangan (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Yayasan Putra Indonesia Malang (Akademi Farmasi,Akademi Analis Farmasi dan Makanan,SMK kimia Industri) jl barito 5 Malang background: Fakultas Teknologi Industri Jurusan Teknik Kimia Institut Tehnologi Sepuluh Nopember Surabaya Lihat profil lengkapku

START,10 NOVEMBER 2009

Akademi Farmasi PI-M

Profil & Berita industri kecil/menengah

Jumat, 03 September 2010

Help me Please !In this era of globalization the distance is not a barrier to hard, with honesty everything becomes easy and useful.how can I help you?(Particularly those associated with Indonesia)hopefully god blessconvenience are belong to us all

Dalam era globalisasi jarak bukan halangan untuk sulit, dengan kejujuran semuanya menjadi mudah dan bermanfaat .ada yang bisa saya bantu ?(terutama yang berhubungan dengan Indonesia)mudah-mudahan tuhan memberkahikemudahan adalah milik kita semua

ATT. Sales Manager

Ref. Wipol - Classic Pine - Quotation

Dear Sirs;

Please, send me your best offer for the following:1- Wipol bottle 900 ml / 12 bottle/carton -QTY: 2 full 20" container

2- Wipol bottle 450 ml / 24 bottle/carton -QTY: 2 full 20" container

Country of origin: IndonesiaPrices- CFR Misurata Port, Libya

Looking forward to receive your most competitive prices ASAP

Best RegardsMohamed FATHI

Diposkan oleh Sugianto di Jumat, September 03, 2010 0 komentar

Label: export import product

Free Transaction ChemicalsDo you need chemicals for your business?get here! directly without the middleman!Apakah anda membutuhkan bahan kimia untuk usaha anda ?dapatkan disini ! langsung tanpa perantara !

We design, construct and produce dryers for cereals like maize, grain, rapeseed, sunflower seed, rice etc. wood shavings, sawdust and wood chips for, among other things, the production of wood pellets extrudate like breakfast cereals, pet food fruit, vegetables like onions, peppers, carrots, herbs etc. sludge like e.g. communal sewage sludge as well as a lot of other products, for which there are no standardized solutions on the market.Utilizing low temperature of +- 100 degrees "C" hot water heating system to dry enormous large quantity. Ranging from 1 ton up to several thousand tons per hour and as high as over 65% moisture contents reducing down to less than 10% and below in a very short period of time. All discharges from the chimneys and exhaust stacks are CLEAN VAPOR with no emission or pollution. Eco-environmental friendly method of drying.

STELA www.stela.de our principal is the specialist, especially when it comes to the utilization of low-temperature heat. The STELA belt dryers and feed-and-turn dryers are modular-designed drying systems, which can achieve a cost-efficient and sophisticated drying of the most various products from a thermal capacity of approx. 300 kW.

Belt dryer for sawdust, pellets, wood chips and other biomass

BELT DRYER http://www.stela-drying-technology.de/en/references/referenzen_bandtrockner/

Feed-and-turn drier with upper ventilation for wood chips drying http://www.stela-drying-technology.de/en/products/feed_and_turn_drier/

Drum DryerCountry: Irelandtype: PBT 1/2500-16product: sedimentsevaporative capacity: 10 http://www.stela-drying-technology.de/en/references/referenzen_bandtrockner_fuer_klaerschlamm/

Country: Ukrainetype: MDB-XN 2/13product: maizedrying capacity:http://www.stela-drying-technology.de/en/references/referenzen_stationaere_agrartrockner/http://www.stela-drying-technology.de/en/products/elektrotechnik_feuchtemessung/

Looking forward to receive your enquiry with thanks.

Best regards,

Philip Ong (Managing Director)Rictec Pte Ltd794 Upper Bukit Timah Road #02-08 Singapore 678133Tel: +65 6763-3618Fax: +65 6769-6033, +65 6565-0380Mobile: +65 9663-1819Email: [email protected]: http://rictec.com.sg

Diposkan oleh Sugianto di Jumat, September 03, 2010 0 komentar

Label: export import product

Senin, 19 Juli 2010

INDUSTRI GULA TEBUINDUSTRI GULA DARI TEBU

Diagram alir proses pengolahan gula dari tebuPenjelasan proses :

I.STASIUN PENGGILAN1.Proses dimulai dari gambar kanan atas (truck pengangkut tebu), tebu dari Truck pengangkut di pindahkan ke meja tebu2.Tebu Dari meja tebu dipindahkan Cane Cutter (Pemotong tebu), peralatan yang Sejenis dengan Cane Cutter adalah Unigrator . setelah sampai di alat ini tebu dipotong dan dihancurkan menjadi potongan kecil-kecil.3.Potongan tebu yang sudah kecil tersebut di masukkan ke Gilingan(umumnya tersusun dalam 4 set gilingan, masing-masing set terdiri dari 3 silinder baja dengan diameter 1 meter.Potongan tebu dari Cane Cutter di masukan ke :a.Gilingan Ipotongan tebu diperas menghasilkan nira I dan ampas Ib.Gilingan IIampas I diperas menghasilkan nira II dan ampas II (ampas I pada umumnya ditambahkan air imbibisi berupa air panas yang berfungsi untuk membantu pelarutan gula yang ada dalam ampas )c.Gilingan IIIampas II (ditambahkan air imbibisi) diperas menghasilkan nira III dan ampas IIId.Gilingan IVampas III (ditambahkan air imbibisi) diperas menghasilkan nira IV dan ampas IV karena kadar gula sudah kecil, biasanya ampas ini digunakan sebagai bahan bakar boiler/ketel atau dijual ke pabrik kertas sebagai bahan baku kertas)Perjalanan nira :a.Peti nira mentah:Nira I dan nira II di campur tangki (Peti nira mentah)Dihilangkan kotoran kasar seperti pasir (penyaring pasir)dilakukan penimbangan untuk mengendalikan kapasitas produksiditampnung dalam bak nira mentah sebagai nira mentahb.Pompa :Nira mentah dipompa ke Pan Pemanasan

II.STASIUN PEMURNIANPada stasiun pemurnian nira mengalami proses melewati alat alat seperti Pan Pemanas, defikator,sulfitator, expander, door Clarifier, rotary vacuum filter dan lain lain. Proses yang dialami dapat ditampilkan sebagai berikut :1.Pan Pemanas INira mentah dari stasiun gilingan dipanaskan pada suhu 70oC, dilanjutkan proses pemurnian.2.DefikatorNira yang sudah dipanaskan + susu kapur (CaCO3, H2O)dimasukkan ke defikator(PH =9,5), untuk mengendapkan kotoran-kotoran dalam nira yang dapat membentuk endapan dengan Ca++ dan CO3-2 , nira diteruskan sulfitator.3.SulfitatorNira dari defikator di reaksikan dengan SO2, SO3 dalam sulfitator(PH = 7,0-7,2), untuk mengendapkan kotoran-kotoran yang dapat mengendap dengan dalam sulfat dan sulfit, nira diteruskan ke Pan pemanas II untuk mendapatkan suhu yang lebih tinggi.4.Pan pemanas IINira pada Pan Pemanas II dipanaskan sampai 100-105oC, nira dipompa ke atas sampai ke expander5.ExpanderPada expander ini nira ditambahkan flokulan untuk memperbesar endapan kotoran yang sudah bentuk, expander mencampur flokulan dan nira serta menyebarkannya ke door Clarifier.6.Door ClarifierKotoran nira yang masuk dalam door Clarifier membentuk gumpalan besar yang turun ke dasar door clarifier yang mulai terpisah dari nira bersih, karena perbedaan berat jenis dan gravitasi terjadi pemisahan campuran:a.Bagian endapan (gumpalan ) akan turun ke dasar Door Clarifier, selanjut endapan / gumpalan ini (nira kotor) di teruskan ke Rotary Vacum Filter.b.Bagian yang bersih berada di bagian atas, nira bersih ini langsung diteruskan ke stasiun penguapan7.Rotary vacuum filter (DSM screen)Nira kotor dari door Clarifier di saring menghasilkan :a.Blotong, di endapan padat yang kadang masih dimanfaatkan petani sebagai pupukb.nira bersih, dilanjutkan ke stasiun penguapan

III.STASIUN PENGUAPANNira bersih (dari door Clarifier dan Rotary Vacum filter) mengalami prose sebagai berikut:a.Pan Penguapandipekatkan /diuapkan airnya di Pan Penguapan (evaporator bertingkat ) yang dioperasikan pada kondisi vakum sampai nira hampir jenuh atau sering disebut nirkental.b.Pan MasakNira kental dari pan penguapan dilanjutkan ke Pan masak (kristalisator) yang juga beroprasi dan kondidisi vakum sampai terjadi kristal , untuk membantu pembentukan Kristal yang sempurna dibantu dengan pendinginan menggunakan palung pendingin

IV.STASIUN PUTERAN (Centrifuge)Pada bagian akhir dari pengolahan gula ini terdiri dari beberapa tahap meliputia.Centrifugasi, memisahkan Kristal gula dan tetes. Centrifugasi dapat diguanakan yang otomatis maupun yang manual, namun sering kali dijumpai masih digunakan gabungan keduanya. Kristal gula dilanjutkan ke proses berikutnya sedangkan tetes yang dihasilkan masih laku untuk dijual sebagai bahan baku MSG (mono sodium glutamate, alcohol , kecap dan lain-lain) pengeringanb.Pengeringan, untuk menjaga kualias gula sangat diperlukan proses pengeringan ini , pada umumnya untuk pengeringan gula dari tebu ini menggunakan talang goyangc.Pengepakan, setelah gula kering siap dikemas dan dipasarkan

Diposkan oleh Sugianto di Senin, Juli 19, 2010 0 komentar

MENUJU SUKSESMAU SUKSES ! KENALI KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DIRI ANDA SEGERA !

Memahami kekuatan diri adalah kekuatan yang berupa kemampuan fisik maupun kemampuan psikis. Dalam kaitanya terhadap upaya kita dalam menggapai cita-cita, sudah sepantasnya kita dituntut untuk memahami kekuatan dan kelemahan serta potensi diri agar nantinya proses pencapaian cita-cita dapat lebih terencana.Metode SWOT dilakukan dengan tujuan memberikan gambaran tentang kekuatan fisik dan psikis (strong), kelemahan fisik dan psikis (weakness), kesempatan/ peluang (opportunity), dan hambatan (Threat). Semua yang telah diketahui dalam bagan SWOT nantinya dapat digunakan untuk merencanakan proses yang akan kita lakukan dalam mencapai cita-cita dan harapan agar lebih efektif, yaitu membenahi hal yang menjadi hambatan dalam diri kita serta mengoptimalkan segala potensi yang ada dalam diri kiat.

Kekuatan diri (strong)a)Secara fisikCiri-ciri fisik mudah sekali untuk dilihat dan dikenali, antara lain : bentuk badan, tinggi badan, berat badan, warna kulit, warna rambut, bentuk hidung, mata, dahi dan lain-lain. Pada masa remaja setiap orang mengalami perkembangan fisik yang begitu pesat misalnya perkembangan tinggi dan bentuk badan suara dan sebagainya.Mengenali ciri-ciri fisik diri sendiri sangat perlu karena beberapa bidang karier menuntut persyaratan secara khusus, misalnya dalam hal tinggi dan bentuk badan, kesehatan mata, kepekaan pendengaran dan lain-lain.Oleh karena itu kita perlu mengenali sebanyak-banyaknya ciri fisik yang kita miliki. Seberapa Banyak-banyaknya,cirri-cirifisik yang anda miliki.Seberapa Banyak ciri-ciri fisik yang anda miliki mendukung cita-cita anda disamping itu juga perlu mencari informasi tentang persyaratan fisik suatu pekerjaan tertentu.Contoh :Anda bercita-cita menjadi seorang pelaut dan ingin menjadi nahkoda.Sebagai nahkoda anda dituntut memiliki kesehatan badan yang prima, kepekaan pendengaran , ketajaman pengelihatan dan tentu saja anda harus memeriksakan diri apakah anda buta warna atau tidak , karena seorang nahkoda tidak boleh menderita buta warna .b)Secara psikisCiriciri non fisik lebih sulit dikenali dibandingkan cirri cirri fisik .Ciriciri non fisik dapat dikenali melalui tingkah laku dan expresi wajah , tutur kata , dan sikap Misalnya rasa percaya diri , rendah diri , pemalu , pemberani , rajin , malas , pemurung ,periang , minat , bakat , intelegensi , dan prestasi akademis .

Kelemahan diri (weakness)a)Secara fisikKelemahan diri adalah factor-faktor yang menjadi penghambat/ tidak mendukung dalam rangka mewujudkan cita-cita dan harapan kita. Setiap orang mempunyai anggapan yang berbeda-beda terhadap bagian fisiknya yang dianggapnya suatu kelemahan, jadi bersifat relative. Misalnya : tinggi badan yang kurang, berat badan yang tidak ideal, rambut tidak lurus, cacat tubuh dll.b)Secara psikisSecara psikis ada beberapa sifat atau karakter seseorang yang umumnya dapat dijadikan sebagai factor kelemahan diri dalam meniti karier, misalnya : kurang percaya diri, malas, kurang adaptif, ceroboh, mudah marah, boros/ suka foya-foya dll.Kesempatan (opportunity)Kesempatan / peluangmerupakan factor-faktor yang bersifat pendukung terhadap cita-cita. Atau yang dapat memfasilitasi diri kita untuk mempermudah menggapai cita-cita dan harapan kita. Misalnya : kondisi ekonomi yang mendukung, dukungan orang tua, lingkungan yang kondusif, punya banyak relasi, bidang yang sesuai dengan bakat dan minat kita dll.Hambatan (threat)Hambatanadalah factor-faktor yang menghambat atau bersifat sebaliknya dari arah cita-cita dan harapan kita. Apabila factor yang menjadi penghambat ini tidak segera dapat diatasi maka proses pencapaian cita-cita juga akan terhambat. Misalnya :Kondisi ekonomi yang tidak mendukung, orang tua yang tidak mendukung, lingkungan yang tidak kondusif, dll.Terlepas dari semua factor-faktor yang ada dalam diri kita dalam kaitanya mencapai cita-cita dan harapan, adalah yang paling utama kita mampu mengukur seberapa besar kemampuan dalam diri untuk mewujudkan harapan kita secara lebih realistis.

Diposkan oleh Sugianto di Senin, Juli 19, 2010 0 komentar

Label: Pendidikan kimia industri

Jumat, 14 Mei 2010

Pembuangan limbah laboratorium sehari-hariApakah yang dimaksud dengan limbah?Limbah menurut Recycling and Waste Management Act (krW-/AbfG) didefinisikan sebagai benda bergerak yang diinginkan oleh pemiliknya untuk dibuang atau pembuangannya dengan cara yang sesuai, yang aman untuk kesejahteraan umum dan untuk melindungi lingkungan.

Bagaimana limbah dapat terbentuk di laboratorium?Adanya bahan kimia di universitas di mulai dari pemberian bahan yang diperlukan dari gudang bahan kimia kepada pekerja atau mahasiswa yang mengambil mata kuliah praktek di laboratorium. Bahan tersebut digunakan untuk sintesis maupun analisis. Karena tujuan penggunaannya maka terbentuk bahan awal, produk samping, pelarut yang digunakan dan bahan kimia yang terkontaminasi, dimana bahan ini harus diurai atau dibuang jika daur ulangnya tidak mungkin dilakukan. Berlawanan dengan limbah industri, limbah kimia dari laboraotrium di universitas yang terbentuk biasanya dalam jumlah kecil dari campuran yang sangat kompleks. Intinya, hal ini menyatakan jumlah limbah yang berarti, yang harus dibuang dari universitas dengan menggunakan dananya sendiri.Untuk membuang limbah laboratorium, yang mungkin berbeda pada tempat yang berbeda pula, cara yang sesuai bergantung pada tipe percobaan yang dilakukan dan bahan kimia yang digunakan. Tetapi beberapa tipe limbah berbahaya yang dihasilkan tidak dapat dibuang dalam bentuk aslinya dan harus diolah terlebih dahulu. Dengan bantuan proses yang sesuai, limbah tersebut dapat dihilangkan sifat racunnya di tempat bahan tersebut dihasilkan. Keuntungan dari penghilangan sifat racun juga mengurangi resiko kontaminasi pada pekerja yang tidak berpengalaman dalam menanganinya bila terjadi kecelakaan dengan limbah ini, oleh karena itu hal ini juga untuk menghindari resiko terhadap kontaminasi lingkungan.

Konsep manajemen limbah:Menghindari, mengurangi dan membuang limbah laboratoriumTentu saja, akan lebih baik untuk menghindari pembentukan limbah pada langkah yang sangat awal. Hal ini juga merupakan tujuan utama dari Recycling and Waste Management Act (krW-/AbfG) yang dikemukakan pada tahun 1996. (Nama lengkapnya:Undang-undang untuk manajemen daur ulang dan menyelamatkan limbah buanganyang aman terhadap lingkungan). Setelah aturan tersebut, setiap orang yang mengembangkan, menghasilkan, mengolah dan memproses atau menyebarkan bahan mempunyai komitmen untuk menghindari limbah. Jika tidak mungkin untuk dihindari maka jumlah limbah harus dikurangi dengan pengumpulan terpisah dan pengukurandaur ulang. Akhirnya, setelah semua usaha ini dilakukan, jumlah limbah yang masih tersisa harus dibuang sebagai tanpa resiko terhadap kesehatan dan lingkungan.Penggunaan kembali limbah laboratorium dapat dilakukan, misalnya: untuk bahan kimiayang telah digunakan setelah melalui prosedur daur ulang yang sesuai. Sebagai contoh,hal ini paling sesuai untuk pelarut yang telah digunakan. Pelarut organik seperti etanol,aseton, kloroform dan dietil eter dikumpulkan di dalam laboratorium secara terpisah dan diperlakukan dengan distilasi.Selama semua pengerjaan (dalam hal ini: percobaan kimia) dimana terbentuk sejumlahbesar limbah harus diperiksa dengan hati-hati, apakah mungkin untuk mengurangi jumlah limbah dengan penggunaan pengukuran yang sesuai (misal: kondisi reaksi lainnya, penurunan skala volume reaksi). Hanya dalam kasus dimana pengurangan jumlah limbah lebih lanjut tidak mungkin secara prophylaxis dan pengukuran daur ulang,maka cara lama untuk pembuangan limbah harus dilakukan.

Limbah Berbahaya di LaboratoriumKelompok penting dari limbah adalah bahan kimia sisa/residu yang biasanya di kelompokkan sebagai limbah berbahaya. Senyawa ini dilarang untuk dibuang melalui pengumpulan limbah publik atau melalui saluran air limbah yang umum.Tipe limbah yang digolongkan sebagai limbah berbahaya harus dikumpulkan secara terpisah dan dikirimkan oleh penghasilnya kepada perusahaan pembuangan yang telah disetujui. Penghasil limbah juga harus mengirimkan data yang sesuai tentang tipe limbah berbahaya tersebut. Berdasarkan tipe limbahnya, nilai ambang batas tertentu untuk kandungan dan sifat bahan kimia harus dipatuhi. Senyawa yang hanya bias dibuang dengan biaya tinggi harus dihindari, jika dimungkinkan diganti dengan bahan pengganti yang sesuai, yang dapat dibuang

Bagaimana kita harus menyiasati pembuangan limbah kita ?

Diposkan oleh Sugianto di Jumat, Mei 14, 2010 0 komentar

Label: pengolagan limbah

Selasa, 04 Mei 2010

Panen Minyak Bunga (minyak atsiri)Jean Baptiste Grenouille bergegas menuju Grasse, kota kecil di selatanPerancis demi belajar penyulingan mawar pada Madame Amulfi.Begitulah nukilan film The Perfume yang diangkat dari novel karya pengarang Jerman Patrick Sskind. Namun, tak perlu melangkahkan kaki ke Perancis untuk menyuling minyak mawar, cukup lakukan sendiri di rumah.Di negeri Charles de Gaulle itu, minyak bunga lazim ditangkap dengan cara enfleurasi menggunakan campuran lemak babi dan sapi. Enfleurasi merupakan proses penyerapan minyak asiri menggunakan lemak. Terinsipirasi oleh hal itu duo peneliti Balai Besar Pascapanen Bogor, Ir Yulianingsih Msi dan Ir Dwi Amiarsih, mencoba menyuling minyak mawar menggunakan teknik enfleurasi dan pelarut.Mengingkat mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim, perlu dicari pengganti lemak babi. Pilihan pun jatuh pada campuran lemak sapi yang padat, lemak kambing, dan lemak ayam yang lunak. Mentega putih pun bisa pula digunakan sebagai absorben alias penyerap minyak mawar. Teknologi enfleurasi menggunakan kotak kaca yang disebut chasis. Panjangnya 50 cm,lebar 40 cm, dan tinggi 5 cm.Bagaimana caranya Panen Minyak Bunga/Minyak asirinya?

respondensi:email: [email protected] /[email protected] : 081313430785>

Diposkan oleh Sugianto di Selasa, Mei 04, 2010 0 komentar

Label: Teknologi kimia industri

Pengolahan limbah Obat (Madicine)A. PROSES1. PENGOLAHAN AWAL (PRETREATMENT)Limbah dari laboratorium, pertama-tama ditampung dalam bak equalisasi denganmaksud untuk mengeliminir fluktuasi dari karakter serta debit limbah yang masuk.2. NETRALISASISetelah ditampung di bak equalisasi, air limbah dipompa dengan pompa submersible menuju ke bak aerasi. Saat mengalir, air limbah akan dikontrol pH-nya dengan menggunakan pH sensor yang nilai pH-nya dapat dimonitor di pH Controller yang terdapat di Panel Control. pH Controller akan menginstruksikan dosing pump untuk menginjeksikan larutan asam jika air limbah terdeteksi bersifat basa dan larutan basa jika air limbah bersifat asam. Setelah diinjeksi larutan kimia sesuai dengan pH-nya, air limbah akan mengalir ke dalam static mixer untuk diaduk secara in line dan selanjutnya masuk ke bak aerasi.3. AERASIDi dalam bak aerasi yang dibagi menjadi 3 compartement, air limbah akan mengalami proses penguraian zat organic oleh bakteri, dimana oksigen yang diperlukan oleh bakteri akan disuplai dari blower dan didistribusikan oleh diffuser.4. PENJERNIHANSetelah mengalami proses aerasi, air limbah akan mengalir secara over flow masukke dalam bak penjernihan (clarifier), dimana dalam bak ini akan terjadi prosespemisahan air dengan sludge / endapan yang dihasilkan pada saat proses aerasi.Sebagian sludge akan dikembalikan ke dalam bak aerasi melalui air lift.5. KLORINASIDari bak penjernih (clarifier) air produk akan mengalami proses klorinasi/disinfeksi, dimana air akan masuk secara over flow ke dalam bak klorinasi,kemudian chlorine metering pump akan memompa larutan klorin ke dalam bakklorinasi. Setelah itu air produk akan ditampung dalam bak penampungan akhir(storage tank).6. FILTRASIAir produk dalam bak penampungan akhir akan dipompa oleh effluent pump menuju sand filter dan activated carbon filter, dan selanjutnya air produk siap dan layak dialirkan ke saluran pembuangan.

Diposkan oleh Sugianto di Selasa, Mei 04, 2010 0 komentar

Label: pengolagan limbah

Rabu, 21 April 2010

HIDROPONIKHIDROPONIKa. PendahuluanHidroponik berasal dari kata Yunani, yang terdiri dari dua kata yaitu hudor dan ponos. Hudor artinya air sedangkan ponos artinya kerja atau daya. Secara harfiah hidroponik artinya memberdayakan air. Pengertian yang lebih luas dari hidroponik adalah: teknikbercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanamnya. Prinsip budidaya tanaman secara hidroponik adalah memberikan/menyediakan nutrisi yang diperlukan tanaman dalam bentuk larutan dengan cara disiramkan, diteteskan, dialirkan atau disemprotkan pada media tumbuh tanaman.Keuntungan dan kelebihan1. Keberhasilan tanaman untuk tumbuh dan berproduksi lebih terjamin2. Dapat dilakukan dimana saja tidak tergantung sifat fisik dan kimia tanah, dan dapat dilakukan pada lahan yang sempit ataupun gersang.3. Produktivitas tanaman lebih tinggi serta lebih kontinu4. Perawatan terhadap gangguan hama dan penyakit lebih terkontrol serta lebih praktis5. Pertumbuhan tanaman lebih cepat6. Kualitas hasil lebih baik (bersih & tidak rusak)7. Penggunaan pupuk lebih hemat (efisien)8. Efisiensi tenaga kasar (misalnya mencangkol, membajak, dan lain-lain)9. Beberapa jenis tanaman dapat ditanam diluar musimnya.10. Tidak ada risiko kebanjiran, erosi, kekeringan atau ketergantungan padakondisi alam11. Harga jual relatif lebih tinggiPrinsip-prinsip dasar hidroponik dapat diterapkan dalam macammacam cara, yang dapatdisesuaikan dengan persyaratan finansial maupun keterbatasan ruang.510b. Metoda Bercocok TanamHidroponikMetoda bercocok tanam hidroponik dapat dibagi menjadi 7 (tujuh) katagori berdasarkanmedia tempat tumbuh tanaman,yaitu:1. Metoda Kultur Air2. Metoda Substrat3. Metoda Nutrient Film Technique (NFT)4. Metode Aeroponik5. Hidroponik Rakit Apung (Floating raft hydroponic system)6. Kombinasi NFT-Rakit Apung7. Kombinasi Aeroponik-Rakit ApungMetode Kultur AirMetode ini menggunakan air sebagai media tumbuh tanaman.Pada metoda ini tumbuhanditanam semata-mata dalam air, yang dilengkapi dengan larutanzat makanan.Gambar 194 KomponenkomponenPenyusun dalam kultur air Wadah/tempat/pot dapat berupa stoples, tabung kaca,plastik, dan lain-lain yang disesuaikan dengan jenis tanaman yang akan ditanamdan wadah yang tersedia.

Gambar 195 Salah satu stoples kaca sebagai wadah hidroponikCara penanaman dengan metode kultur airTahapan persiapanMenanam dengan menggunakan metode kultur air merupakan cara yang paling sederhana dan murah. Cara bercocok tanam dengan metode ini, paling cocok jika menggunakan wadah/pot yang hanya memuat satu atau dua tanaman dalam satu pot. Bahan pot yang digunakan dapat dari kaca bening, vas bunga,mangkuk. Pot dari tanah liat maupun botol-botol bekas.

Penggunaan wadah yang terbuat dari kaca bening sangat menarik karena hal inimenjadikan perakaran tersebut sebagai bagian dari keindahan tanaman itu sendiri, bersama dengan daun dan bunganya. Agar akar tanaman dapat bertumpu tegak pada tempatnya kita dapat menggunakan kerikil, pasir, atau potongan batu batayang sebelumnya telah dibersihkan dahulu dengan air panas.

Gambar 196 Menanam tumbuhan dalam air dengan menggunakan gabus dan kapassebagai penyangga. Seluruh alat yang kita gunakan dalam budidaya hidroponik ini harus terlebih dahulu disterilkan, dengan menggunakan sikat dan air panas. Pembibitan CangkokKebanyakan tanaman dapat ditumbuhkan tanpa kesulitan yang besar dari benih-benihnyadan sejumlah tanaman-tanaman lain dapat ditumbuhkan dari cangkokan. Benih dari Serbagai jenis tanaman dapat dibeli dari took-toko maupun perusahaan yang cukup banyak jumlahnya. Suatu cangkokan ialah sepotong tanaman yang dipisahkan dari akar, batang atau daun sebuah tanaman yang telah dewasa.BenihUntuk sumber bibit yang berasal dari benih maka harus disemaikan terlebih dahulu Ada beberapa benih yang mudah berkecambah akan tetapi ada sebagian yang sulit. Untukbenih yang membutuhkan perlakukan khusus atau yang sulit berkecambah maka perludilakukan persemaian. Umumnya benih tanaman yang relatif lebih besar dapat ditanamsecara langsung pada wadah yang telah disiapkan, sebaliknya benih yang kecil maka harusdisemai terlebih dahulu baru dilakukan pindah tanam.

Alamat responden:Sugianto jl. Barito 5 Malang Hp [email protected]@gmail.com

Diposkan oleh Sugianto di Rabu, April 21, 2010 0 komentar

Label: Teknologi pengolahan Pertanian

PUPUK , PESTISIDA DAN PENGOLAHANNYAMEMBUAT PESTISIDA DARI TANAMAN DISEKITAR KITADengan semakin mahalnya bisaya pestisida, maka kita petani kita mulai melirik pestisida organic dari tanaman disekitar kita, tanpa menggunakan bahan. Disamping harganya murah, bahan-bahannya banyak tersedia di sekitar kita. Namun sayangnya kita enggan untuk membuatnya, karena umumnya kita tidak tahu bagaimana cara membuatnya.

FORMULA 1 Dengan Sasaran:Ulat grayak : pada tanaman bawang merah, bawang putih, kedelai, jagung, kacang tanah, kacang panjang, kubis dan sawiUlat penggulung daun dan perusak daun pada tanaman padi.fORMULA 2 Dengan Sasaran :Penggerek batang, wereng, walang sangit, thrip, aphia, serangga kecil lainnya.

Mau tahu caranya?contact : [email protected] : 081313430785

Unsur Hara MikroMikronutrien dibutuhkan tanaman dalam jumlah kecil. Yang termasuk kedalam kelompokmikronutrien ini adalah zink, besi, mangan, kuprum, boron, molibdenum, klor dan nikel.ZinkGejala kekurangan :1. Menurunnya pertumbuhan,batang menjadi berbentuk roset2. Terhalangnya pembentukan buah3. Klorosis pada intervenal daun4. DiebackBesiBesi menyusun sekitar 5% dari kerak bumi dan umumnya dijumpai dalam tanah. Besi berasal dari mineral primer ferro-magnesium silikat. Pada tanah yang drainasenya jelekbentuk besi tereduksi (ferro= Fe2+) meningkat, bahkan sampai ketingkat beracun.Kondisi inilah yang perlu menjadi pertimbangan sistem pengairan pada budidaya padi sawah. Diambil tanaman dalam bentuk ion Fe++, dan dibutuhkan untuk pembentukan klorofil. Defisiensi Fe dapat terjadi pada tanah yang mempunyai pH tinggi.Gejala kekurangan unsur ini pada tanaman adalah:1. Klorosis pada interveinal2. Dalam beberapa kasus ranting matiGejala kekurangan besi ini akan mengakibatkan daun tanaman menguning, karenagagalnya membentuk butir hijau daun.ManganMangan merupakan activator beberapa enzim, dan juga berperan dalam pembentukan klorofil. Mangan juga mengaktifkan asam indolasetat oksidase (IAA) dalam jaringan tanaman seperti Fe.Mn juga relatif tidak bergerak dan teristimewa ditranslokasikan kejaringan muda atau meristimatik.Gajala kekurangan:1. Klorosisi pada daun muda2. Penguningan secara gradasiKuprumMerupakan aktivator dari beberapa enzim, dan memegang peranan penting pada produksi vitamin A.Gejala kekurangan hara cuprumadalah:1. pertumbuhan kerdil2. mati pada pucuk terminal3. hipo pikmentasi4. mati dan keriting pada ujung daunBoronBoron terdapat dalam tanah pada tingkatan yang sangat rendah sebagai asam borat (HBO3) dan diabsorbsi oleh partikel tanah sebagai boratBoron mempengaruhi perkembangan sel dan mengendalikan transpor gula danpembentukan polisakarida. Fungsi lainnya selalu dikaitkan dengan sisi aktif fosforilasi untukmenghambat pembentukan pati yang mencegah polimerisasi gula.Dari beberapa hasil penelitian boron merupakan unsur tidak mobil.Gejala kekurangan:1. Matinya pucuk2. Klorosis pada daun

Diposkan oleh Sugianto di Rabu, April 21, 2010 2 komentar

Label: Produk kimia PERTANIAN

MUTU SUSU SEGARSusuSusu merupakan komoditas pangan yang memiliki nilai gizi yang tinggi. Susu merupakansumber nutrisi protein, lemak,vitamin, mineral yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Dalam pola menu makan, susu dikenal sebagai penyempurna diet seperti dikenal pada istilah empat sehat lima sempurna, dimana faktor kelima sebagai penyempurna adalah susu. Secara umum susu merupakan hasil sekresi kelenjar susu dari hewan menyusui atau manusia untuk makanan anaknya.

Jenis- jenis susuMeskipun susu pada umumnya dapat dihasilkan oleh semua hewan menyusui, namun yangdikonsumsi manusia di Indonesia khususnya adalah susu sapi dan kambing. Selain susu-susu tersebut, susu dari hewan lain juga kadang-kadang dimanfaatkan untuk dikonsumsi manusia, di antaranya susu kerbau, susu domba, dan susu unta. Saat ini juga marak munculnya susu kuda atau susu kuda liar. Susu jenis ini banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk tujuan pengobatan. Disamping susu yang berasal dari hewan, ada juga susu nabati seperti susu kedelai dan susu kacang hijau. Identifikasi terhadap jenis-jenis susu tersebut seringkali didasarkan pada aroma dari susu. Susu kambing biasanya memberikan aroma prengus (anyir). Sedangkan aroma susu kedelai mengandung sedikit aroma langu dari kedelai atau dikenal sebagai beany flavor.

Karakteristik SusuSecara umum masyarakat mengenal susu sebagai komoditas pangan berbentuk cair danberwarna putih kekuningan. Susu juga dapat diartikan sebagai cairan berbentuk koloid agak kental berwarna putih sampai kekuningan, tergantung dari jenis hewan, pakan/ransum dan jumlah lemaknya.Komposisi susuSusu mengandung komponen komponen:air, lemak, protein,karbohidrat, vitamin dan mineral.Air menempati porsi terbesar yang terkandung dalam susu.

Syarat mutuTabel 1. Syarat mutu susu segar menurut SNI.Warna susu berkisar dari putih kebiruan sampai kuning keemasan, bergantung jenis hewan, pakan, dan jumlah lemak/padatan dalam susu. Dalam jumlah besar susu tampak keruh (apogul). Dalam bentuk lapisan tipis, susu tampak sedikit transparan. Susu dengan kadar lemak rendah atau susu yang sudah dipisahkan lemaknya berwarna kebiru-biruan.Warna putih susu merupakan refleksi cahaya oleh globula lemak, kalsium kaseinat, dan koloid fosfat. Karoten adalah pigmen yang menyebabkan warna kuning susu. Karoten susu berasal dari pakan hijauan. Ketajaman warna karoten tergantung dari jumlah pigmen dalam darah yang disekresi bersama-sama susu. Karoten yang terdapat dalam susu, secara kimia identik dengan yang terdapat pada tanaman.Warna kuning susu sangat dipengaruhi oleh pakan. Pakan yang tinggi kadar karotennya, misalnya wortel dan hijaun mewnyebabkan warna susu lebih kuning dari pada pakan jagung putih atau oat yang berjkadar karoten rendah.Pigmen lain yang terdapat dalam susu adalah laktorom atau riboflavin. Pigmen ini terlarut dalam susu tetapi hanya tampak pada bagian whey dan menyebabkan warna kehijuan. Dalam susu yang normal, warna reboflavin tertutup oleh komponen yang lain.RasaRasa susu yang normal/baik didapat dari dua komponen imbangan sebagai berikut:a) Imbangan antara rasa manis laktosa susu dengan rasa asin dari mineral (chlorida)b) Imbangan antara lemak dengan protein

Komponen pertama menjadikan susu mempunyai rasa manis yang menyenangkan dankomponen kedua menjadikan rasa susu menjadi lebih mantab (Fullness). Susu yang normal memberikan rasa yang menyenangkan dan tidak meninggalkan rasa sehabis diminum (no aftertaste). Susu dengan kandungan laktosa rendah tetapi kadar chlorida tinggi menyebabkan cita rasa susu menjadi asin. Susu sapi yang dihasilkan pada akhir masa laktasi biasanya berasa asin.Rasa dan aroma susu dapat menyimpang (abnormal) dari seharusnya. Beberapa hal yang dapat menyebabkan rasa dan aroma susu abnormal adalah:a) Gangguan keadaan fisik ternakb) Bahan yang mempunyai aroma kuat, misalnya bawang yang termakan oleh ternak. Cita rasa dan aroma bahan diserap oleh darah dan disekresi dalam susu.c) Absorbsi aroma oleh susu dari lingkungand) Dekomposisi komponen susu oleh bakteri dan mikroba lain:- Susu menjadi terasa pahit oleh kuman pembentuk pepton- Rasa lobak disebabkan oleh kuman E. coli.- Rasa sabun disebabkan oleh Bacillus lactis saponaceaei- Rasa tengik disebabkan oleh kuman-kuman asam mentegae) Adanya nbahan asing yang mengkontaminasi susuf) Terjadinya perubahan aroma dan rasa karena reaksi kimiaBerat JenisBerat jenis ditera dengan suatu alat yang disebut Laktometer. Dapat digunakan berbagai macam alat Laktometer, tetapi yang paling banyak digunakan adalah jenis QUEVENNUE atau jenis-jenis yang dimodifikasi. Laktometer adalah suatu alat apung (lihat gambar 1) yang mempunyai angka skala rata-rata antara 25.5 sampai 38.5, bahkan ada laktometer yang angka skalanya antara 20 sampai 38.Didalam Laktometer terdapat logam (serbuk besi) untuk menahan keseimbangan berat.Prinsip kerja Laktometer berdasarkan hukum ARCHIMIDES yang menyatakan, bahwa tiap benda tersebut akan bekerja tekanan ke atas yang sama dengan berat cairan yang dipindahkan oleh alat tersebut. Oleh karena itu apabila susu makin encer, maka Laktometer akan lebih dalam masuknya ke dalam susu. Dengan demikian berat jenis susu berarti menjadi turun atau lebih rendah dari standarnya.

uji kestabilan KaseinPrinsip uji ini adalah kestabilan kasein susu berkurang bila susu menjadi asam, sehingga akan menggumpal atau pecah bila didihkan. Percobaan ini bernilai positip jika terlihat adanya butiran atau gumpalan pada susu. Hal ini terjadi pada derajat asam 9o10o SH. Kecuali susu asam, kolostrom, dan perubahan fisiologis pada sap[I dapat menyebabkan susu pecah pada uji didih ini, atau dengan kata lain susu yang mutunya baik/normal tidak akan menggumpal bilamana dipanaskan. Akan tetapi susu yang terkontaminasi dengan mikroba produsen asam laktat, sehingga susu menjadi asam, akan terbentuk gumpalan bilamana susu asam tersebut dipanaskan. Besarnya gumpalan, bervariasi menurut tingkat keasaman susu tersebut.Adanya kolostrom pada susu atau adanya kenaikan kandungan garam (pada mastitis) menyebabkan susu tidak tahan panas juga/tidak stabil terhadap panas.Tujuan dari uji didih adalah untuk memperoleh kepastian apakah susu tersebut dapat diproses (dengan perlakuan panas) didihkan atau tidak.

Diposkan oleh Sugianto di Rabu, April 21, 2010 1 komentar

Label: Produk kimia rumah tangga

PEGOLAHAN DAN PENGAWETAN BAHANSecara alamiah di dalam bahan makanan banyak ditemukan mikroorganisme pembusuk yangdapat memperpendek masa simpan bahan makanan tersebut. Di samping itu, dapat jugaditemukan mikroorganisme patogen yang berbahaya bagi manusia karena penanganan yangtidak higienis.

Tujuan utama pengawetan pangan adalah memperpanjang masa simpan. Pengawetan tidak dapat meningkatkan mutu, artinya bahan yang sudah terlanjur busuk, tidak akan menjadi segar kembali. Hanya dari bahan bermutu tinggi pula (dengan tetap mengingatproses pengolahannya, bagus atau tidak). Masing-masing cara pengawetan hanya efektif selama mekanisme pengawetannya masih bekerja.Ada banyak cara untuk mengawetkan makanan, yakni:1. Menyimpan makanan pada suhu rendah (pada lemari es atau lemari beku)dapat mengurangi kerusakan makanan dan memperlambat proses pelayuan. Suhu dinginjuga membatasi tumbuhnya bakteri yang merugikan.2. Penyimpanan dengan atmosfer terkendali (dengan kadar karbondioksida 1%-3%)dapat memperlambat respirasi serta pembusukkannya dengan mengurangi tingkat oksigen dalam udara.3. Mensterilkan dengan pemanasanakan menunda pembusukan.4. Kemasan hampa udara atau penyimpanan dengan sejumlah karbondioksida dapat mengurangi persentuhan bahan makanan dengan oksigenmengurangi kecepatan pelayuan dan pertumbuhan bakteri,Biasanya memiliki rasa dan aroma yang tahan lama.5. Pengeringan6. Penggaraman dan penggulaangaram dan gula dapat digunakan untuk menyerap kandungan air dalam makanan. Semakin rendah kandungan air dalam makanan maka akan semakin sulit bagi bakteri untuk hidup di dalamnya.7. Pengalengan adalah upaya pensterilan pada suhu kira-kira 120 C, kemudian dikemashampa udara untuk menghindarkan pencemaran. Makanan relatif mudah dikalengkan dan memudahkan pengangkutan dan penggunaannya.Hal-hal teknis yang perlu diperhatikan:1. Sebelum diolah, bahan makanan harus disimpan pada lemari pendingin. Bahan-bahanyang mudah rusak harus didinginkan dan suhu lemari pendingin harus diperiksa secara teratur. Bahan-bahan makanan yang sudah dimasak sebaiknya dimakan setelah 1-2 jam pemasakan. Apabila akan disimpan harus dimasukkan ke dalam lemari es secepatnya,jangan dibiarkan diluar semalaman agar menjadi dingin sebelum dimasukkan ke dalam lemari pendingin.2. Khusus untuk produk daging dan ayam yang telah dimasak, jika pemasakannya kurangbaik maka memungkinkan bakteri jenis Clostridium perfringens masih hidup.3. Bahan-bahan pangan yang harus disimpan dalam keadaan panas (misalnya di restoranyang disajikan selalu panas),harus diperhatikan agar suhu penyimpanan di atas 600Ckarena bakteri Clostridium dapat tumbuh pada suhu 550 C. Bahan-bahan yang dibekukanharus segera dimasak setelah dicairkan (thawing) dan jangan dibiarkan dalam keadaan cair untuk jangka waktu yang lama.Penanganan pasca pengolahan/pengawetan pangan antara lain:1. Harus ditangani dengan baik dan tepat agar tujuan yang diharapkan tercapai.2. Contoh penanganan pascapengolahan/pengawetan:a. pengemasan yang baik (hermetis dan inert, sesuai dengan karakteristik produk).b. penyimpanan pada suhu yang sesuai.

Diposkan oleh Sugianto di Rabu, April 21, 2010 1 komentar

Label: Produk kimia rumah tangga

Selasa, 20 April 2010

PERAWATAN HELM SOPSTANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP)PROSES PENCUCIAN , PENGERINGAN DAN PERAWATAN HELMI. PROSES PERSIAPAN Pastikan Instalasi listrik tersedia min. kwh meter 1300 watt (6 Amphere) atau Genset 3000 watt.Pasang kabel grounding ( kabel hijau ) jika grounding/arde di tempat anda kurang baik demi keamanan dari sengatan listrik. Gunakan stabilizer jika perlu min. 3000 watt. Pastikan Air tersedia cukup ditempat (cukup menggunakan penampungan) dan Water jet secara otomatis akan menyedot air yang tersedia.II. PROSES PENCUCIAN Masukan Helm kedalam Bak Cuci yang tersedia. Tutup saluran draining pada bak cuci untuk merendam helm. Tuang sabun sesuai kebutuhan pada bagian dalam dan luar helm. Tidak disarankan untuk membuka bagian-bagian helm, karena dikhawatirkan akan membuat helm tidak nyaman. Sikat bagian dalam helm, terutama bagian yang sering bersentuhan dengan leher dan dahi (karena endapan keringat pada bagian tersebut) dengan sikat halus.Dan gunakan busa/spon untuk bagian luar helm. ( Untuk selah-selah pada bagian helm dapat digunakan kuas untuk pembersihannya). Bilas Helm yang sudah diberi sabun dan disikat tersebut diatas dengan air secukupnya. Tiriskan helm yang sudah dicuci, kemudian serap busa dalam helm dengan kanebo sampai selah-selah bagian dalam helm. Buka tutup saluran draining pada bak cuci, untuk membuang air sabun yang kotor.III. PROSES PENGERINGAN Gunakan Vaccum dengan menekan tombol vaccum pada mesin untuk mengurangi kadar air dalam busa helm, dan pastikan penggunaan vaccum hanya satu kali pada setiap helm. Karena merupakan parameter penghitungan counter mesin cuci helm. Pastikan helm sudah dalam keadaan lembab. Kalau masih basah serap lagi dengan kanebo. Kemudian gunakan Hair dryer agar kondisi busa mencapai keadaan lembab ( 80-90 % kadar air dalam busa hilang. Taruh helm pada pengering di mesin dan nyalakan Heater dan Blower dengan menghidupkan/menekan tombol Heater dan blower (dapat sekaligus 4 helm) 40 menit, dan gunakan sarung helm, ( warna biru ) untuk menutup helm,supaya helm tidak terkena debu / kotoran juga untuk mengoptimalkan pengeringan. Lakukan pengecekan setiap 10 menit pada mesin pengering, dan serap bagian dalam busa helm dengan kanebo pada bagian yang masih dianggap basah.IV. PROSES FINISHING (AKHIR) Jika sudah kering, berikan parfum pada bagian dalam helm dan panaskan 2 menit agar parfum lebih melekat wanginya dengan busa helm. Ambil helm dan berikan lagi sedikit parfum pada bagian dalam helm. Gunakan Jelly Glossy, untuk menghilangka guratan halus pada helm,lap helmdengan kain kering,(usahakan yang terbuat dari bahan katun) yang bersih. kemudian semprotkan Glossy/pengkilat helm merata pada permukaan luar helm, lalu di lap dengan menggunakan kain. Proses pencucian dan pengeringan selesai, dan helm dapat di packing (jika ada) dan diserahkan kepada konsumen.

Hati-hati nyemprot parfum pada helmDiposkan oleh Brother di 18:45Maksudnya sih pengen lebih nyaman, makanya disemprot parfum dulu ah, apa lagi malem ini ada rencana jalan ama gebetan baru, kalo helm bau bisa-bisa gak pede kan..Boleh aja, tapi kalo salah pilih jenis cairannya bisa bikin kulit kepala meradang dan iritasi lhoo..pernah kejadian sama ms Misdi (biker Tuban) dan menurut dokter itu akibat cuka atau asam acetat(C2H20 C00) yang nempel di jidatnya. weleh..weleh..Umumnya pewangi helm di pakai untuk menghilangkan bau tengik atau faty acid, ini muncul karena keringat yang berubah manjadi lemak dan teroksidasi menjadi bau. untuk menghilangkannya bisa dilakukan dengan 3 cara yaitu :1. dibakar(HC+OH),2. diserap dengan karbon aktif, dan terakhir3. diberi pengurai struktur bau (anionik).Pewangi helm di formulasi dari biang parfum dan alkohol(C2H5 OH) yang mudah menguap. waktu helm dipakai, penguapan terjadi disekeliling kepala "nah, disinilah alkohol bercampur oksigen yang membentuk asam acetat ditambah keringat..wuh lengkap baunya..!" kata Anthony Setiadi ahli kimia yang lagi ngambil gelar master di amrik ini.jadi kesimpulannya, pewangi helm bukan mengusir bau, tapi menutup aroma asam dengan biang parfum. awalnya sih harum, tapi saat alkohol menguap, helm yang udah bau akan tambah bau.menurut Martin, pengusaha pewangi helm yang tinggal di Bandung, sebelum pakai pewangi, terlebih dulu bagian dalam dibersihkan, cuci pake detergen. kalo mau lebih modern dengan dry cleaning atau disemprot pake cairan busa pembersih helm berisi ditergen,senyawa dan anionik. Setelah sumber bau lenyap, baru deh dikasih pewangi, makin mantap jika cairan pewangi dilengkapi anti bakteri.*Sumber: kompas

Anda mau membuat produk perawatan Helm sendiri? Seperti pembersih Helm dari keringat , lemak dan pengotor lainnya ,untuk dipakai sendiri atau dikembangkan jadi usaha?Kontak : [email protected] atau HP 0813134307851. Anda dapat menggunakan pembersihan : Dry cleaning , tanpa alcohol tanpa air yang sering menimbulkan aroma yang lain Wet cleaning ( shampoo helm) , tidak menggunakan ethanol ( yang dapat membahayakan kulit, rambut)dan lemkapi pelembab2. Anda melengkapi dengan parfumnya dengan anti jamur/ anti bakteri

Diposkan oleh Sugianto di Selasa, April 20, 2010 0 komentar

Label: Produk kimia Perawatan kendaran

Posting Lama Beranda

Langgan: Entri (Atom)