Teori Akuntansi Deegan ch 01

8/18/2019 Teori Akuntansi Deegan ch 01

1/23

Chapter 1 – Financial Accounting Theory

A. What is Financial Accounting Theory?

Introduction – theories of financial accounting

Akuntansi adalah aktivitas manusia dan akan mempertimbangkan hal seperti perilaku orang

dan/atau kebutuhan masyarakat dalam hal informasi keuangan, atau alasan mengapa orang dalam

organisasi mungkin memilih untuk memberikan informasi tertentu kepada kelompok pemangku

kepentingan tertentu.

Teori akan mencakup pertimbangan dari:

Menentukan bagaimana aset harus dihargai untuk tujuan eksternal pelaporan (teori normatif

akuntansi biaya sekarang! berdasarkan perspektif tertentu peran akuntansi.

Memprediksi bah"a manajer membayar bonus atas dasar langkah#langkah seperti laba akan

berusahan untuk mengadopsi metode akuntansi mereka yang menyebabkan peningkatan laba

yang dilaporkan (teori akuntansi positif! Memprediksi kekuatan relatif dari kelompok pemangku kepentingan tertentu.

$erusaha untuk menjelaskan bagaimana latar belakang budaya individu akan berdampak pada

jenis#jenis informasi akuntansi yang akan diberikan kepada orang#orang di luar organisasi.

Memprediksi bah"a organisasi berusaha untuk dirasakan oleh masyarakat sebagai sesuatu yang

sah dan bah"a informasi akuntansi dapat digunakan sebagai sarana untuk mendapatkan,

mempertahankan atau memperoleh legitimasi untuk organisasi (Teori %egitimasi yaitu!

B. Brief overview of theories of accounting

&eneliti yang berbeda memiliki perspektif yang berbeda dari peran teori akuntansi.

'. $eberapa peneliti percaya bah"a peran utama teori akuntansi harus mampu untuk

menjelaskan dan memprediksi) fenomena terkait akuntansi tertentu.

*. &eneliti lain percaya bah"a peran teori akuntansi adalah untuk menentukan) pendekatan

tertentu untuk akuntansi berdasarkan perspektif tentang peran akuntansi. Misalnya sebuah

1


2/23

teori yang mengatur aset harus dihargai atas dasar nilai pasar daripada biaya historis.

&erkembangan a"al teori akuntansi bergantung pada proses induksi, yaitu suatu proses

pengembangan ide#ide atau teori melalui observasi.

eriode 1 !1"#$ %e awal 1"&$'an (

+ari tahun '*- ke tahun '-#an, teori akuntansi yang dominannya dikembangkan atas dasar

observasi apa yang sebenarnya dilakukan akuntan dalam praktek. Artinya, mereka dikembangkan oleh

proses yang disebut sebagai induksi.) 0ni dapat dibandingkan dengan suatu proses dimana teori yang

dikembangkan oleh penalaran deduktif, yang lebih didasarkan pada penggunaan logika daripada

pengamatan.

eriode # !1"&$ dan 1")$ (

1ementara beberapa peneliti akuntansi terus mengadopsi pendekatan induktif, pendekatan yang

berbeda menjadi populer pada tahun '-#an dan '2-#an. &endekatan ini berusaha untuk

menentukan prosedur#prosedur akuntansi tertentu dan karena itu tidak didorong oleh praktek#praktek

yang ada. 3aitu teori yang dikembangkan berdasarkan pengembangan argumen tentang apa yang

dianggap para peneliti seharusnya dilakukan akuntan. +an bukannya tengah dikembangkan atas

dasar penalaran induktif, teori#teori ini sedang dikembangkan atas dasar penalaran deduktif.

eriode * !A%hir 1")$ (

&ada pertengahan tahun '2-#an, ada perubahan lebih lanjut dalam fokus penelitian akuntansi dan

pengembangan dan banyak penelitian akuntansi memiliki tujuan utama untuk menjelaskan dan

memprediksi praktik akuntansi, bukan resep pendekatan tertentu.

C. ositive research and nor+ative research

,or+ative research

1ementara teori positif cenderung didasarkan pada pengamatan empiris, ada teori lain tidak

didasarkan pada observasi tetapi lebih pada apa yang peneliti percaya harus terjadi dalam keadaantertentu. Teori#teori yang meresepkan tindakan tertentu disebut teori normatif.

2


3/23

Teori akuntansi normatif belum tentu didasarkan pada observasi dan karena itu tidak dapat (atau

tidak harus! dievaluasi apakah mereka mencerminkan praktik akuntansi yang sebenarnya. Teori

normatif berusaha untuk membenarkan tentang apa saja yang harus dipraktekkan, misalnya

pernyataan yang menyebutkan bah"a laporan keuangan seharusnya di dasarkan pada metode

pengukuran aktiva tertentu. Menurut nelson ('24! teori normative hanya menyebutkan hipotesis

tentang bagaimana akuntansi seharusnya dipraktekkan tanpa menguji hasil hipotesis tersebut.

5erangka konseptual akuntansi adalah contoh dari teori normatif akuntansi. Mengandalkan

berbagai asumsi tentang jenis atau atribut dari informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan,

67A memberikan panduan tentang bagaimana aset, ke"ajiban, biaya, pendapatan dan ekuitas harus

didefinisikan, ketika mereka harus diakui, dan akhirnya bagaimana mereka harus diukur.

ossitive research

&erkembangan teori positif tidak dapat dilepaskan dari ketidakpuasan terhadap teori normatif

(8att 9 immerman,';!. 1elanjutnya dinyatakan bah"a dasar pemikiran untuk menganalisa teori

akuntansi dalam pendekatan normatif terlalu sederhana dan tidak memberikan dasar teoritis yang kuat.

Terdapat tiga alasan mendasar terjadinya pergeseran pendekatan normatif ke positif yaitu (8att 9

immerman,';!:

'. 5etidakmampuan pendekatan normatif dalam menguji teori secara empiris, karena didasarkan

al ini mengingat bah"a dalam system perekonomian

yang mendasarkan pada mekanisme pasar, informasi akuntansi dapat menjadi alat pengendali

bagi masyarakat dalam mengalokasi sumber daya ekonomi secara efisien.

1elanjutnya 8att 9 immerman menyatakan bah"a dasar pemikiran untuk menganalisa teori

akuntansi dalam pendekatan normatif terlalu sederhana dan tidak memberikan dasar teoritis yang kuat.

?ntuk mengurangi kesenjangan dalam pendekatan normatif, 8att 9 immerman mengembangkan

pendekatan positif yang lebih berorientasi pada penelitian empirik dan menjustifikasi berbagai teknik

atau metode akuntansi yang sekarang digunakan atau mencari model baru untuk pengembangan teori

akuntansi dikemudian hari.

3


4/23

&enelitian yang berusaha untuk memprediksi dan menjelaskan fenomena tertentu

diklasifikasikan sebagai penelitian positif dan teori#teori yang terkait disebut sebagai teori positif.

1ebuah teori positif dimulai dengan beberapa asumsi dan melalui deduksi logis, memungkinkan

beberapa prediksi harus dibuat tentang cara sesuatu akan terjadi.

@ika prediksi tersebut cukup akurat ketika diuji terhadap pengamatan dari realitas, maka cerita ini

dianggap telah memberikan penjelasan mengapa hal#hal yang seperti mereka. Misalnya, sebuah teori

positif akuntansi dapat menghasilkan prediksi yang, jika kondisi tertentu terpenuhi, maka praktik

akuntansi tertentu akan diamati.

Teori positif a"alnya dikembangkan melalui beberapa bentuk deduktif (logis! penalaran.

5eberhasilan mereka dalam menjelaskan atau memprediksi fenomena tertentu kemudian biasanya

akan dinilai berdasarkan pengamatan yaitu, mengamati bagaimana prediksi teori ini berhubungan

dengan fakta#fakta yang diamati.

Teori Akuntansi &ositif dikembangkan oleh 8atts dan immerman, yang bertujuan untuk

memprediksi dan menjelaskan mengapa manajer memilih untuk mengadopsi metode akuntansi

tertentu dalam preferensi untuk orang lain. Teori mengandalkan sebagian besar dari pekerjaan yang

dilakukan di bidang ekonomi, dan pusat pengembangan Teori Akuntansi &ositif adalah penerimaan

ekonomi berdasarkan asumsi rasional orang ekonomi .

Teori Akuntansi &ositif adalah asumsi bah"a seorang akuntan dimotivasi terutama oleh

kepentingan pribadi, dan bah"a metode akuntansi yang tertentu yang dipilih akan tergantung pada

kondisi tertentu.

$agaimanapun, &AT (&ossitive Accounting Theory! tidak berusaha untuk memberitahu kami

bah"a apa yang dilakukan dalam praktek adalah proses yang paling efisien atau merata. &rediksi yang

dibuat oleh &AT diorganisasikan secara luas pada tiga hipotesis yang diformulasikan oleh 8atts dan

immerman (';!. 5ita akan memberi ketiga hipotesis ini bentuk oportunistik mereka, karena menurut

8atts dan immerman ('-!, ini adalah cara yang paling sering digunakan ketika mereka

diinterpretasikan:

1. -ipotesis encana Bonus

+alam hipotesis ini, semua hal lain dalam keadaan tetap, para manajer perusahaan

dengan rencana bonus cenderung untuk memilih prosedur akuntansi dengan perubahan laba

yang dilaporkan dari periode masa depan ke periode masa kini.

4


5/23

>ipotesis ini tampaknya cukup beralasan. &ara manajer perusahaan, seperti orang#

orang lain, menginginkan imbalan yang tinggi. @ika imbalan mereka bergantung, paling tidak

sebagian, pada bonus yang dilaporkan pada pendapatan bersih, maka kemungkinan mereka

bisa meningkatkan bonus mereka pada periode tersebut dengan melaporkan pendapatan

bersih setinggi mungkin. 1alah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan memilih

kebijakan akuntansi yang meningkatkan laba yang dilaporkan pada periode tersebut. Tentu

saja, sesuai dengan karakter dari proses akrual, hal ini akan cenderung menyebabkan

penurunan pada laba dan bonus#bonus yang dilaporkan pada masa yang akan datang, dengan

taktor#faktor lain tetap sama. Bamun nilai masa kini (present value! dari kegunaan manajer dari

lini bonus masa depan yang dimilikinya akan meningkat dengan memberikan perubahan

menuju masa kini.

#. -ipotesis /ontra% -utang

+alam hipotesis ini semua hal lain dalam keadaan tetap, makin dekat suatu perusahaan

terhadap pelanggaran pada akuntansi yang didasarkan pada kesepakatan utang, maka

kecenderungannya adalah semakin besar kemungkinan manajer perusahaan memilih

prosedur akuntansi dengan perubahan laba yang dilaporkan dari periode masa depan ke

periode masa kini.

Alasannya adalah laba yang dilaporkan yang makin meningkat akan menurunkan

kelalaian teknis. 1ebagai contoh, perusahaan yang mendapat pinjaman boleh sepakat

memelihara level tertentu dari hutang terhadap harta, laporan bunga, modal kerja, dan harta

pemilik saham. @ika kesepakatan semacam itu dikhianati, perjanjian hutang tersebut bisa

memberikan/mengeluarkan penalti, seperti pembatasan dividen atau tambahan pinjaman.

+engan jelas, prospek dari pelanggaran kesepakatan membatasi kegiatan perusahaan dalam

operasional perusahaan itu sendiri. ?ntuk mencegah, atau paling tidak menunda, pelanggaran

semacam itu, perusahaan bisa memilih kebijakan akuntansi tertentu yang bisa meningkatkan

laba masa kini. $erdasarkan hipotesis kesepakatan hutang, ketika perusahaan mendekati

kelalaian, atau memang sudah berada dalam lalai/cacat, lebih cenderung untuk melakukan hal

ini.

*. -ipotesis 0iaya politi%

5


6/23

+alam hipotesis ini semua hal lain dalam keadaan tetap, makin besar biaya politik yang

mesti ditanggung oleh perusahaan, manajer cenderung lebih memilih prosedur akuntansi yang

menyerah pada laba yang dilaporkan dari masa sekarang menuju masa depan .

>ipotesis biaya politik memperkenalkan suatu dimensi politik pada pemilihan kebijakan

akuntansi. &erusahaan#pemsahaan yang ukurannya sangat besar mungkin dikenakan standar

kinerja yang lebih tinggi, dengan penghargaan terhadap tanggung ja"ab lingkungan, hanya

karena mereka merasa bah"a mereka besar dan berkuasa. @ika perusahaan besar juga

memiliki kemampuan meraih profit yang tinggi, maka biaya politik bisa diperbesar.

&ersaingan luar negeri mungkin mengarah pada menurunnya profitabilitas kecuali

perusahaan yang terkena dampaknya ini bisa mempengaruhi proses politik untuk bisa

melindungi impor secara keseluruhan.

. 2valuating theories of accounting

&endapat antara Teori &ositif dan Teori Bormatif:

&ara pendukung &AT memiliki "aktu yang berbeda, mencoba untuk melemahkan penelitian

normatif karena tidak didasarkan pada observasi (penelitian berbasis observasi itu dianggap ilmiah

dan penelitian ilmiah dianggap mirip dengan penelitian yang baik, melainkan didasarkan pendapat

pribadi tentang apa yang harus terjadi!.

Teori positif sering berpendapat bah"a dalam melakukan penelitian mereka tidak ingin

memaksakan pandangan mereka sendiri pada orang lain karena ini adalah tidak ilmiah, melainkan

mereka lebih memilih untuk memberikan informasi tentang implikasi yang diharapkan dari tindakan

tertentu dan karena membiarkan orang memutuskan sendiri apa yang harus mereka lakukan.

ositive theories are value laden

Tinker et al. (';*! berpendapat bah"a semua penelitian adalah sarat nilai dan secara sosial

tidak netral. &ersaingan antara teori untuk memenuhi pengguna permintaan terkendala oleh sejauh

mana nilai#nilai peneliti mempengaruhi desain penelitian. teori positif adalah proposisi if..then yang

baik prediktif dan jelas. &ara peneliti memilih topik untuk diselidiki, metode untuk digunakan, dan untuk

membuat asumsi. &referensi peneliti diharapkan memengaruhi pilihan topik, metode, dan asumsi,

+alam hal ini, semua penelitian, termasuk penelitian positif adalah nilai sarat.

6


7/23

1tudi fenomena sendiri berkaitan dengan penelitian praktik akuntansi, praktik akuntan dan utility

maximization. Teori dianggap ilmiah bila berdasarkan praktik, sedangkan teori yang tidak dipraktikkan

dianggap tidak ilmiah (semu!. &raktik akuntansi didasarkan pada tujuan utama dari &AT, yaitu bah"a

tujuan teori akuntansi adalah untuk menjelaskan (to eCplain! dan memprediksi (to predict!. 1tudi

fenomena yang berkaitan dengan praktik akuntan merupakan ekstensi fenomena akuntansi adalah

bagaimana manajer membuat keputusan dengan memakai formulae atau mathematical constructions

(seperti pada kasus %07D atau %07D!. &ertanyaan yang muncul kemudian formula mana yang dipakai,

kedua adalah mengapa formula tersebut yang dipakai. 7enomena akuntansi dan akuntan hanya diukur

melalui mathematical constructions, yang digunakan untuk merepresentasikan bentuk#bentuk

(informasi! akuntansi. 5onstruk matematis ini dianggap 1terling hanya dapat memotret kata#kata dan

angka#angka tanpa dapat melihat bentuk riil (things! dan kejadian (events!.

2. Can we prove a Theory?

1ehubungan dengan masalah apakah kita bisa membuktikan teori atau tidak, hal ini berguna

untuk merujuk "a"asan yang disediakan oleh sekelompok teori yang dikenal sebagai pemalsuan

(daftar! # pemimpin utama yang dianggap 5arp &opper .

&opper, dan falsifikasionist menganggap bah"a pengetahuan berkembang melalui trial and

error. ?ntuk mengembangkan hipotesis dari teori penelitia, dapat disalahkan percaya bah"a hipotesis

ini harus dari bentuk yang memungkinkan mereka untuk ditolak jika bukti tersebut tidak mendukung

hipotesis.

Menurut &opper dan falsificationists lain, pengetahuan berkembang sebagai akibat perbaikan

terus#menerus dari teori. 5etika hipotesis tertentu yang dianggap palsu karena kurangnya dukungan

empiris, teori yang sudah ada akan disempurnakan (atau ditinggalkan!.

6hambers memberikan gambaran yang berguna tentang falsificationism. +ia menyatakan:

7alsifikasi bebas mengakui bah"a pengamatan berpedoman dan mengandaikan teori. +ia juga

senang untuk meninggalkan klaim menyiratkan bah"a teori dapat ditetapkan sebagai benar atau

mungkin benar dalam bukti pengamatan yang terang.

7


8/23

0tu selalu lebih aman untuk mengatakan bah"a kami mendukung bukti#bukti teori tetapi itu juga

mungkin bah"a kita merangkul perspektif teoritis alternatif pada "aktu mendatang harus lebih baik

untuk menjelaskan fenomena tertentu.

F. 2valuating theories – consideration of logic and evidence

3ogical deduction

&enerimaan dari teori dan hipotesis harus terikat dengan apakah kita menerima logika argumen,

asumsi yang mendasari, dan bukti pendukung yang tersedia. Argumen logis sejauh jika premis yang

didasarkan adalah benar, maka kesimpulannya akan menjadi kenyataan. Artinya, argumen (kalaupun

logis! hanya akan memberikan kisah yang benar dari dunia nyata jika tempat yang didasarkan benar.

Teori#teori positif akuntansi memiliki sejumlah asumsi sentral, termasuk asumsi bah"a semua

orang oportunis dan akan mengadopsi strategi khusus sejauh bah"a strategi tersebut menyebabkan

peningkatan kekayaan pribadi dari pihak#pihak yang membuat keputusan.

re+is 4entral

?ntuk 5erangka 5onseptual model Akuntansi, didasarkan pada premis sentral bah"a tujuan

akuntansi keuangan adalah untuk memberikan informasi yang memungkinkan pengguna laporan

keuangan tujuan umum untuk membuat dan mengevaluasi keputusan tentang alokasi sumber daya

yang langka. @ika kita tidak diterima, tempat sentral ini maka kita bisa menolak bimbingan disediakan

oleh frame"ork bahkan jika itu bisa dianggap terstruktur logis.

Fa%tor +anusia

1ementara kita harus selalu mempertimbangkan logika argumen dan berbagai asumsi yang

telah dibuat, kita juga harus ingat adalah bah"a teori, seperti yang terutama dalam ilmu sosial dengan

alam adalah abstraksi dari realitas. 5ita tidak bisa benar#benar mengharapkan teori khusus tentang

faktor manusia untuk menerapkan semua "aktu.

8


9/23

ernyataan /onsep A%untansi /euangan ,o. 5

/erang%a %onseptual untu% elaporan /euangan

Tu6uan uta+a dari elaporan /euangan Bertu6uan 7+u+

Tujuan umum pelaporan keuangan adalah untuk membentuk dasar dari 5erangka 5onseptual.

Aspek lain dari 5erangka#konsep yaitu berupa konseptual entitas pelaporan yang terdiri dariE

karakteristik kualitatif, dan kendala, informasi keuangan yang bergunaE unsur laporan keuanganE

pengakuan, pengukuranE presentasiE dan pengungkapan.

Tu6uan8 /egunaan8 dan /eter0atasan elaporan /euangan Bertu6uan 7+u+

Tujuan umum dari pelaporan keuangan adalah untuk memberikan informasi keuangan tentang

entitas pelaporan yang berguna untuk investor dan investor potensial, kreditur, dan kreditor lainnya

dalam membuat keputusan tentang penyediaan sumber daya untuk entitas. 5eputusan#keputusan

melibatkan pembelian, penjualan, atau memegang ekuitas dan instrumen utang dan menyediakan atau

menetapkan pinjaman dan bentuk lain dari kredit.

5eputusan investor dan calon investor tentang membeli, menjual, atau menahan ekuitas dan

instrumen utang tergantung pada hasil yang mereka harapkan dari investasi pada instrumen tersebutE

misalnya, dividen, pembayaran pokok dan bunga, atau kenaikan harga pasar. +emikian pula,keputusan pemberi pinjaman dan pemberi pinjaman potensial dan kreditur lainnya tentang

menyediakan atau pelunasan pinjaman dan bentuk lain dari kredit tergantung pada pembayaran pokok

dan bunga atau return lain yang mereka harapkan. 0nvestor, pemberi pinjaman, dan harapan kreditur

lain tentang pengembalian tergantung pada penilaian mereka tentang jumlah, "aktu, dan

ketidakpastian (&rospek! mendatang arus kas bersih untuk entitas. Akibatnya, investor yang ada dan

potensial, kreditur, dan kreditor lainnya membutuhkan informasi untuk membantu mereka menilai

prospek arus kas bersih masa depan untuk suatu entitas.

?ntuk menilai prospek dari suatu entitas atas arus kas bersih di masa depan, investor dan calon

investor, kreditur, dan kreditor lainnya membutuhkan informasi tentang sumber daya, klaim terhadap

entitas, dan seberapa efisien dan efektif manajemen entitas dan de"an pimpinan entitas telah

melaksanakan tanggungja"ab untuk menggunakan sumber daya entitas. 6ontoh tanggung ja"ab

tersebut termasuk melindungi sumber daya perusahaan dari efek yang kurang baik seperti faktor

ekonomi berupa harga dan perubahan teknologi dan memastikan bah"a entitas mematuhi hukum yang

berlaku, peraturan, dan ketentuan kontrak. 0nformasi tentang debit manajemen dari tanggung ja"abnya

9


10/23

juga berguna untuk keputusan oleh investor yang ada, pemberi pinjaman, dan kreditur lain yang

memiliki hak untuk memilih pada atau mempengaruhi tindakan manajemen.

$anyak investor dan investor potensial, kreditur, dan kreditor lainnya tidak dapat meminta

pelaporan entitas untuk memberikan informasi secara langsung kepada mereka dan harus bergantung

pada laporan keuangan untuk tujuan umum banyak informasi keuangan yang mereka butuhkan.

Bamun, laporan keuangan bertujuan umum tidak dan bisa saja tidak memberikan semua informasi

yang ada kepada calon investor, kreditur, dan kreditor lainnya perlu. &ara pengguna perlu

mempertimbangkan informasi terkait dari sumber lain, misalnya, kondisi ekonomi secara umum dan

harapan, peristi"a politik dan iklim politik, dan industri dan perusahaan pandangan. %aporan keuangan

bertujuan umum tidak dirancang untuk menampilkan nilai dari suatu entitas pelaporanE tetapi mereka

memberikan informasi untuk membantu investor yang ada dan calon investor, kreditur, dan kreditor

lainnya untuk memperkirakan nilai dari entitas pelapor.

>ingga taraf tertentu, laporan keuangan didasarkan pada perkiraan, penilaian, dan model bukan

penggambaran yang tepat. 5erangka 5onseptual menetapkan konsep yang mendasari estimasi

tersebut, penilaian, dan model. 5onsep adalah tujuan ke arah mana +e"an dan penyusun laporan

keuangan berupaya. 1eperti kebanyakan tujuan, visi 5erangka 5onseptual untuk pelaporan keuangan

yang ideal adalah tidak mungkin dicapai secara penuh, setidaknya tidak dalam jangka pendek, karena

butuh "aktu untuk memahami, menerima, dan menerapkan cara#cara baru dalam menganalisis

transaksi dan peristi"a lainnya. Bamun demikian, membangun tujuan ke arah mana untuk berjuang

sangat penting jika pelaporan keuangan adalah untuk berkembang sehingga untuk meningkatkan

kegunaannya.

Infor+asi tentang elapor 4u+0er aya 2%ono+i8 /lai+8 dan eru0ahan 4u+0er aya dan

/lai+

%aporan keuangan untuk tujuan umum memberikan informasi tentang posisi keuangan entitas

pelaporan, yang merupakan informasi tentang sumber daya entitas ekonomi dan kepemilikan terhadap

entitas pelapor. %aporan keuangan juga memberikan informasi tentang efek transaksi dan peristi"a lain

yang mengubah sumber daya entitas pelaporan ekonomi dan klaim. 5edua jenis informasi yang

memberikan masukan berguna untuk keputusan tentang penyediaan sumber daya untuk suatu entitas.

0nformasi tentang jenis dan jumlah sumber daya entitas pelaporan ekonomi dan klaim dapat

membantu pengguna untuk mengidentifikasi kekuatan keuangan entitas pelaporan dan kelemahan.

0nformasi dapat membantu pengguna untuk menilai likuiditas entitas pelaporan dan solvabilitas,

kebutuhan untuk pendanaan tambahan, dan bagaimana sukses itu mungkin dalam memperoleh

10


11/23

pembiayaan itu. 0nformasi tentang prioritas dan persyaratan pembayaran klaim yang ada membantu

pengguna untuk memprediksi bagaimana arus kas masa depan akan didistribusikan di antara mereka

dengan klaim terhadap entitas pelapor.

$erbagai jenis sumber daya ekonomi mempengaruhi penilaian pengguna terhadap prospek

entitas pelaporan untuk arus kas masa depan yang berbeda. $eberapa kas di masa datang

berakibat langsung pada sumber daya ekonomi yang dimiliki, seperti piutang. arus kas lainnya

dihasilkan dari penggunaan beberapa sumber dalam kombinasi untuk memproduksi dan barang atau

jasa pasar untuk pelanggan. Meskipun arus kas tidak dapat diidentifikasi dengan sumber daya ekonomi

individu (atau klaim!, pengguna laporan keuangan perlu mengetahui jenis dan jumlah sumber daya

yang tersedia untuk digunakan dalam operasi entitas pelaporan.

eru0ahan 4u+0er aya 2%ono+i dan /lai+

&erubahan sumber daya entitas pelaporan ekonomi dan klaim diakibatkan oleh kinerja keuangan

yang entitas (lihat paragraf D$'2#D$*-! dan dari kejadian atau transaksi lainnya, seperti menerbitkan

utang atau instrumen ekuitas (lihat paragraf D$*'!. ?ntuk benar menilai prospek arus kas masa depan

dari entitas pelaporan, pengguna harus dapat membedakan antara kedua perubahan ini.

0nformasi tentang kinerja keuangan suatu entitas pelaporan ini membantu pengguna untuk

memahami kembali bah"a entitas telah menghasilkan sumber daya ekonomi. 0nformasi tentang

sumber daya yang dihasilkan memberikan indikasi seberapa baik manajemen telah melaksanakan

tanggung ja"abnya untuk membuat penggunaan yang efisien dan efektif dari sumber daya entitas

pelapor. 0nformasi tentang variabilitas dan komponen pengembalian yang juga penting, terutama dalam

menilai ketidakpastian arus kas masa depan. 0nformasi tentang kinerja keuangan masa lalu suatu

entitas pelaporan dan bagaimana pengelolaannya melaksanakan tanggung ja"abnya biasanya sangat

membantu dalam memprediksi return entitas di masa depan sumber daya ekonomi.

/iner6a %euangan Tercer+in oleh A%untansi A%rual

Akuntansi akrual menggambarkan efek dari transaksi, dan peristi"a lain dan keadaan sumber

daya entitas pelaporan ekonomi dan klaim pada periode dimana efek mereka terjadi, bahkan jika

penerimaan kas yang dihasilkan dan pembayaran terjadi dalam periode yang berbeda. >al ini penting

karena informasi tentang sumber daya ekonomi suatu entitas pelaporan dan klaim dan perubahan

sumber daya dan klaim ekonomi selama periode memberikan dasar yang lebih baik untuk menilai

kinerja masa lalu dan masa depan entitas dari informasi semata#mata tentang penerimaan dan

pengeluaran kas selama periode itu.

11


12/23

0nformasi tentang kinerja keuangan suatu entitas pelaporan selama satu periode, tercermin

perubahan sumber daya ekonomi dan klaim selain dengan mendapatkan sumber daya tambahan

langsung dari investor dan kreditor, berguna dalam menilai masa lalu entitas dan kemampuan di masa

depan untuk menghasilkan net arus kas masuk. informasi yang menunjukkan sejauh mana entitas

pelapor telah meningkatkan sumber daya ekonomi yang tersedia, dan dengan demikian yang kapasitas

untuk menghasilkan arus kas masuk bersih melalui operasi dan bukan dengan mendapatkan sumber

daya tambahan langsung dari investor dan kreditor.

/iner6a %euangan Tercer+in oleh +asa lalu Arus /as

0nformasi tentang arus kas suatu entitas pelaporan selama satu periode ini juga membantu

pengguna untuk menilai kemampuan entitas untuk menghasilkan arus kas bersih di masa depan. >alini menunjukkan bagaimana entitas pelaporan memperoleh dan menghabiskan kas, termasuk informasi

tentang pinjaman dan pembayaran utang, dividen tunai atau distribusi kas lainnya kepada investor, dan

faktor#faktor lain yang dapat mempengaruhi likuiditas entitas atau solvabilitas. 0nformasi tentang arus

kas membantu pengguna memahami operasi entitas pelaporan, evaluasi pembiayaan dan kegiatan

investasi, menilai likuiditas atau solvabilitas, dan menginterpretasikan informasi lainnya tentang kinerja

keuangan.

eru0ahan 4u+0er aya 2%ono+i dan /lai+ Tida% ia%i0at%an /iner6a /euangan

&elaporan ekonomi entitas dan klaim juga bisa berubah untuk alasan lain selain kinerja

keuangan, seperti menerbitkan saham kepemilikan tambahan. 0nformasi tentang jenis perubahan yang

diperlukan untuk memberikan pengguna pemahaman lengkap tentang mengapa sumber daya entitas

pelaporan ekonomi dan klaim berubah dan implikasi dari perubahan#perubahan untuk kinerja keuangan

di masa depan.

elaporan /euangan Tu6uan 7+u+

1esuai dengan tanggung ja"ab +e"an, 5erangka 5onseptual menetapkan pelaporan keuangan

bertujuan umum dan bukan hanya dari laporan keuangan. %aporan keuangan adalah bagian sentral

dari pelaporan keuangan. Meskipun lingkup 7A1$ 5onsep &ernyataan Bomor ', Tujuan &elaporan

5euangan oleh $adan ?saha, adalah pelaporan keuangan, sisi lain 7A1$ 5onsep %aporan fokus pada

laporan keuangan. Fuang lingkup 5erangka 0A1$ untuk &enyusunan dan &enyajian %aporan

5euangan, yang diterbitkan oleh tubuh pendahulu 0A1$ pada tahun '; (selanjutnya disebut

12


13/23

7rame"ork (';!!, ditangani dengan laporan keuangan saja. Dleh karena itu, untuk kedua +e"an

lingkup 5erangka 5onseptual lebih luas.

?ntuk memberikan laporan yang berbeda untuk pengguna yang berbeda atau untuk

menyediakan semua informasi untuk pengguna akan perlu untuk menyusun laporan yang dirancang

khusus dan akan menjadi mahal. Dleh karena itu, +e"an menyimpulkan bah"a laporan keuangan

bertujuan umum masih merupakan cara yang paling efisien dan efektif untuk memenuhi kebutuhan

informasi dari berbagai pengguna.

engguna 7ta+a

Tujuan pelaporan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat D$* mengacu pada investor dan

calon investor, kreditur, dan kreditor lainnya. Ayat D$'- menyatakan bah"a regulator dan anggota

masyarakat lainnya, investor, kreditur, dan kreditor lainnya dapat menemukan informasi dalam laporan

keuangan bertujuan umum yang berguna tetapi jelas menyatakan bah"a mereka bukan pihak

penerima utama yang diarahkan untuk menerima laporan keuangan.

$6'.'- Ayat dari 7rame"ork (';! menyatakan bah"a pengguna termasuk investor saat ini

dan potensial, karya"an, pemberi pinjaman, pemasok, dan kreditur usaha lainnya, (dan kemudian

menambahkan penasihat dalam pembahasan kebutuhan investor! yang semuanya dimaksudkan akan

tercakup dalam kalimat pada ayat D$*. Ayat dari 7rame"ork (';! juga termasuk daftar pengguna

potensial lainnya seperti pelanggan, pemerintah dan badan#badan mereka, dan masyarakat, yang mirip

dengan daftar dalam ayat D$'- dari mereka yang mungkin tertarik dalam laporan keuangan tetapi

tidak pengguna utama.

/enapa Investor otensial8 3ender8 dan %reditur lainnya ianggap engguna ri+er?

$eberapa responden pada +iscussion &aper dan +raft GCposure menyarankan bah"a kelompok

pengguna utama harus terbatas kepada pemegang saham yang ada atau pemegang saham mayoritas

entitas pengendali. %ainnya mengatakan bah"a pengguna utama harus pemegang saham dan kreditur

yang ada dan bah"a laporan keuangan harus fokus pada kebutuhan mereka.

Alasan +engapa ewan +enyi+pul%an 0ahwa %elo+po% pengguna uta+a harus ada dan calon

investor8 %reditur8 dan %reditor lainnya dari entitas pelapor adalah9

a. 0nvestor dan calon investor, kreditur, dan kreditor lainnya memiliki kebutuhan yang paling penting

dan segera untuk informasi dalam laporan keuangan dan banyak yang tidak dapat meminta entitas

untuk memberikan informasi kepada mereka secara langsung.

13


14/23

b. Tanggung ja"ab 0A1$ +e"an dan mengharuskan mereka untuk fokus pada kebutuhan peserta di

pasar modal, yang meliputi investor tidak hanya yang ada, tetapi juga calon investor dan sudah ada

dan calon pemberi pinjaman dan kreditur lainnya.

c. 0nformasi yang memenuhi kebutuhan pengguna primer yang ditetapkan kemungkinan untuk

memenuhi kebutuhan pengguna baik dalam yurisdiksi dengan model tata kelola perusahaan

didefinisikan dalam konteks pemegang saham dan orang#orang dengan model tata kelola

perusahaan didefinisikan dalam konteks semua jenis pemangku kepentingan.

$eberapa responden pada +raft &aparan yang didukung susunan kelompok pengguna utama

juga merekomendasikan bah"a +e"an harus membentuk hirarki pengguna utama karena investor,

pemberi pinjaman, dan kreditur lainnya memiliki kebutuhan informasi yang berbeda. Bamun, +e"an

mengamati bah"a pengguna individu mungkin memiliki kebutuhan informasi dan keinginan yang

berbeda, dan mungkin konflik dengan, orang#orang dari pengguna lain dengan jenis yang sama dari

kepentingan dalam entitas pelapor. laporan keuangan untuk tujuan umum dimaksudkan untuk

memberikan informasi umum untuk pengguna dan tidak dapat mengakomodasi setiap permintaan

informasi. +e"an akan mencari informasi set yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan jumlah

maksimum pengguna dengan cara murah menguntungkan.

/e0utuhan infor+asi dari engguna 3ain yang Tida% dala+ :rup engguna 7ta+a

/e0utuhan Infor+asi ;ana6e+en

$eberapa konstituen mempertanyakan interaksi antara pelaporan keuangan untuk tujuan umum

dan kebutuhan manajemen. +e"an menyatakan bah"a beberapa informasi diarahkan ke pengguna

utama adalah kemungkinan untuk memenuhi beberapa kebutuhan manajemen tetapi tidak semua dari

mereka. Bamun demikian, manajemen memiliki kemampuan untuk mengakses informasi keuangan

tambahan, dan akibatnya, pelaporan keuangan untuk tujuan umum tidak perlu diarahkan secara

eksplisit untuk manajemen.

/e0utuhan Infor+asi pe+0uat peraturan

$eberapa konstituen yang mengatakan bah"a menjaga stabilitas keuangan di pasar modal

(stabilitas suatu negara atau sistem ekonomi atau keuangan ka"asan ini! harus menjadi tujuan

pelaporan keuangan. Mereka menyatakan bah"a pelaporan keuangan harus fokus pada kebutuhan

regulator dan pembuat keputusan kebijakan fiskal yang bertanggung ja"ab untuk menjaga stabilitas

keuangan.

14


15/23

5onstituen yang lain menentang membentuk sebuah tujuan untuk menjaga stabilitas keuangan.

Mereka mengatakan bah"a laporan keuangan harus menyajikan realitas ekonomi dari entitas pelapor

dengan sedikit $ias mungkin tapi itu seperti presentasi tidak selalu konsisten dengan tujuan stabilitas

keuangan. +engan menghadirkan realitas ekonomi, laporan keuangan dapat menyebabkan

pengambilan keputusan yang lebih informasi dan, dengan demikian, mendukung stabilitas keuangan

bahkan jika itu bukan tujuan utama.

Bamun demikian, para pendukung tujuan stabilitas keuangan memiliki hasil yang berbeda dalam

pikiran mereka. Mereka tidak mendorong +e"an untuk meminta pelaporan entitas untuk memberikan

informasi untuk digunakan oleh regulator dan pembuat keputusan kebijakan fiskal. 1ebaliknya, mereka

merekomendasikan bah"a +e"an mempertimbangkan konsekuensi dari standar pelaporan keuangan

baru untuk stabilitas ekonomi dunia dan sistem keuangan dan, setidaknya di kali, menetapkan bobot

yang lebih besar untuk tujuan itu daripada kebutuhan informasi investor, pemberi pinjaman, dan lainnya

kreditur.

+e"an mengakui bah"a kepentingan investor, pemberi pinjaman, dan kreditur lainnya sering

tumpang tindih dengan orang#orang dari regulator. Bamun, memperluas tujuan pelaporan keuangan

untuk menyertakan menjaga stabilitas keuangan bisa di kali menimbulkan konflik antara tujuan bah"a

+e"an tidak dilengkapi dengan baik untuk menyelesaikan. Misalnya, beberapa mungkin mengambil

pandangan bah"a cara terbaik untuk menjaga stabilitas keuangan adalah dengan me"ajibkan badan

yang tidak melaporkan atau menunda pelaporan beberapa perubahan dalam nilai aset atau ke"ajiban.

persyaratan bah"a hampir pasti akan mengakibatkan merampas investor, kreditur, dan kreditor lain

dari informasi yang mereka butuhkan. 1atu#satunya cara untuk menghindari konflik akan

menghilangkan atau menekankan tujuan yang ada memberikan informasi kepada investor, kreditur,

dan kreditor lainnya. +e"an menyimpulkan bah"a menghilangkan tujuan yang tidak konsisten dengan

misi dasar, yaitu untuk melayani kebutuhan informasi dari peserta di pasar modal. +e"an juga

mencatat bah"a menyediakan informasi keuangan yang relevan dan setia di"akili dapat meningkatkan

kepercayaan pengguna dalam informasi dan, dengan demikian, memberikan kontribusi untuk

mempromosikan stabilitas keuangan.

17A6 Bo. ; ini pada dasarnya diciptakan oleh 7A1$ untuk mengakomodasi konvergensi standar

akuntansi dengan 0nternational 7inancial Feporting 1tandard (07F1! yang dikeluarkan 0nternational

Accounting 1tandard $oards (0A1$!. Ada perubahan mendasar yang dilakukan pada 17A6 Bo. ;,

misalnya kualitas informasi Akuntansi ini dibagi menjadi kualitas informasi utama yang terdiri dari

Felevance dan 7aithful Fepresentation dan 5ualitas informasi pendukung yang terdiri dari

6omparability, Heriability, Timeliness 9 ?nderstandability. %ebih @elasnya di dalam 5onsep &ernyataan

15


16/23

Akuntansi 5euangan (17A6! no. ; ini terdiri dari * sub pokok bahasan yaitu mengenai ('! Tujuan

utama dari pelaporan keuangan, dan (*! 5arakter kualitatif yang terjadi dari penggunaan informasi

keuangan.

Kegunaan Untuk Pengambilan Keputusan

$erdasarkan 17A6 Bo. ; tujuan utama dari pelaporan keuangan pada umumnya adalah untuk

menyediakan informasi keuangan mengenai &elaporan Gntitas dari suatu perusahaan yang berguna

untuk investor 9 kreditur didalam pengambilan keputusan mengenai penyediaan sumber daya untuk

entitas tersebut, dimana keputusan#keputusan tersebut melibatkan keputusan pembelian, penjualan,

atau memegang instrumen ekuitas dan hutang dan menyediakan atau menetap pinjaman dan dalam

bentuk#bentuk kredit.

1elain itu, 17A6 Bo. ; juga menggambarkan laporan keuangan dapat memiliki peran dalam

mendukung keputusan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya entitas. +engan demikian,

tujuan pelaporan keuangan mengakui bah"a pengguna membuat keputusan alokasi sumber daya

serta keputusan apakah manajemen telah membuat penggunaan yang efisien dan efektif dari sumber

daya yang disediakan.

Tujuan %aporan 5euangan lainya adalah untuk menyediakan informasi tentang posisi keuangan

suatu Gntitas &elaporan, yaitu informasi tentang 1umber +aya Gkonomi Gntitas dan tuntutan terhadap

perusahaan pelapor. %aporan keuangan juga memberikan informasi tentang dampak transaksi dan

peristi"a lain yang mengubah sumber daya ekonomi suatu entitas pelaporan dan klaim dari pelaporan

keuangan perusahaan tersebut. 1elain itu 5inerja 5eungan itu sendiri berdasarkan Akuntansi Akrual

Tujuan Pelaporan Keuangan untuk Berbagai Jenis Entitas

+e"an juga mempertimbangkan apakah tujuan pelaporan keuangan untuk tujuan umum harus

berbeda untuk berbagai jenis entitas. 5emungkinan meliputi:

a. Gntitas yang lebih kecil dibandingkan entitas yang lebih besarb. Gntitas yang instrumen keuangan utang atau ekuitasnya listed (publik! dibandingkan mereka

yang tanpa instrumen keungan yang demikian.c. Gntitas yang tertutupdibandingkan dengan mereka dengan kepemilikan tersebar luas.

&engguna eksternal pelaporan keuangan memiliki tujuan yang sama, terlepas dari jenis entitas

di mana mereka berinvestasi. Dleh karena itu, +e"an menyimpulkan bah"a tujuan dari laporan

keuangan untuk tujuan umum adalah sama untuk semua entitas. Bamun, kendala biaya dan

16


17/23

perbedaan dalam kegiatan entitas kadang#kadang dapat menyebabkan +e"an untuk mengiIinkan atau

mengharuskan perbedaan dalam pelaporan untuk berbagai jenis entitas.

Informasi Tentang Sumber Daya Pelapor, Klaim terhaap Entitas,

an Perubahan Sumber Daya an Klaim

The 1ignificance of 0nformation about 7inancial &erformance

5inerja keuangan entitas pelaporan yang di"akili oleh laba rugi komprehensif dan komponen#

komponennya adalah informasi yang paling penting. 6oncepts 1tatement ' (paragraph J4!

menyatakan:

Fokus utama dari pelaporan keuangan adalah informasi tentang kinerja suatu

perusahaan yang disediakan oleh mengukur pendapatan komprehensif dan

komponen-komponennya. Investor, kreditor, dan lain-lain yang berkaitan dengan

menilai prospek arus kas bersih perusahaan adalah yang terutama tertarik pada

informasi tersebut.”

1ebaliknya, 7rame"ork (';! dianggap sebagai informasi tentang posisi keuangan entitas

pelaporan dan kinerja keuangan sama pentingnya.

?ntuk menjadi berguna dalam pengambilan keputusan, laporan keuangan harus memberikan

informasi tentang sumber daya ekonomi suatu entitas pelaporan dan klaim dan perubahan selama

periode dalam sumber daya ekonomi dan klaim. 1ebuah entitas pelaporan tidak dapat memberikan

informasi yang cukup lengkap tentang kinerja keuangan (yang di"akili oleh pendapatan komprehensif,

laba rugi atau istilah serupa lainnya! tanpa mengidentifikasi dan mengukur sumber daya ekonomi dan

klaim. Akibatnya, +e"an menyimpulkan bah"a untuk menunjuk satu jenis informasi sebagai fokus

utama dari pelaporan keuangan akan pantas.

+alam membahas posisi keuangan suatu entitas, +raft &aparan disebut menunjuk sumber daya

ekonomi dan klaim pada mereka. 1umber daya ekonomi adalah frase dari entitas pelaporan dan klaim

terhadap entitas pelapor. Alasan untuk perubahan adalah bah"a, dalam banyak kasus, klaim terhadap

entitas adala bukan klaim pada sumber daya tertentu.

osisi %euangan dan 4olva0ilitas

Tujuan utama dari laporan posisi keuangan harus memberikan informasi yang membantu menilai

solvabilitas entitas pelapor. &ertanyaannya adalah bukankah informasi yang diberikan dalam laporan

17


18/23

keuangan harus membantu dalam menilai solvabilitasK jelas, itu harus. Menilai solvabilitas adalah

kepentingan untuk investor, kreditur, dan kreditor lainnya, dan tujuan dari pelaporan keuangan untuk

tujuan umum adalah memberikan informasi yang berguna bagi mereka untuk membuat keputusan.

+e"an menolak untuk mengarahkan laporan keuangan pada kebutuhan informasi kreditur dab

regulator. >al ini dianggap akan merugikan investor dan pengguna lain karena tidak konsisten dengan

tujuan melayani informasi umum dari kelompok pengguna utama.

/AA/T2I4TI/ /7A3ITATIF AI I,F


19/23

&elaporan 5euangan tersebut sementara itu kualitas informasi pendukung yang ada dibagi menjadi

5omparabilitas atau perbedaan yang dapat terjadi, Heriability, tepat "aktu, dan dapat dimengerti.

Funda+ental /ara%teristi% /ualitatif

1. elevan0nformasi keuangan yang relevan adalah informasi keuangan yang mampu membuat

perbedaan dalam pengambilan keputusan yang mungkin dibuat oleh pengguna. 0nformasi

yang didapat mampu membuat perbedaan dalam membuat keputusan bahkan jika beberapa

pengguna memilih untuk tidak mengambil keuntungan dari itu atau sudah menyadari hal

tersebut dari sumber lain.1uatu informasi dikatakan relevan jika membantu pengguna membuat prediksi tentang

hasil akhir dari kejadian masa lallu, masa kini, dan masa depan predi!tive value". 1ertamembantu pengguna menilai atau mengoreksi ekspektasi dari masa lalu, dan tersedia sebelum

informasi tersebut kehilangan kapasitas untuk memengaruhi keputusan !onfirmation value".0nformasi keuangan dengan nilai prediktif digunakan oleh pengguna dalam membuat

prediksi mereka sendiri. 0nformasi keuangan memiliki nilai konfirmasi jika memberikan umpan

balik (menegaskan atau perubahan! tentang evaluasi sebelumnya.Bilai prediksi dan nilai konfirmasi informasi keuangan saling terkait. 0nformasi yang

memiliki nilai prediktif sering juga memiliki nilai konfirmasi. Misalnya, informasi pendapatan

untuk tahun berjalan, yang dapat digunakan sebagai dasar untuk memprediksi pendapatan di

tahun#tahun mendatang, juga dapat dibandingkan dengan prediksi pendapatan untuk tahun

berjalan yang dibuat di masa lalu. >asil perbandingan tersebut dapat membantu pengguna

untuk memperbaiki dan meningkatkan proses yang digunakan untuk membuat mereka prediksi

sebelumnya.

,ilai predi%tif dan %onfir+asi

The 7rame"ork (';! mengidentifikasi nilai prediksi dan nilai konfirmasi sebagai komponenrelevansi. $anyak keputusan oleh investor, kreditur, dan kreditor lainnya didasarkan pada

prediksi implisit atau eksplisit tentang jumlah dan "aktu pengembalian pada investasi ekuitas,

pinjaman, atau instrumen kredit lainnya. Akibatnya, informasi yang mampu membuat

perbedaan dalam salah satu keputusan mereka hanya jika itu akan membantu pengguna untuk

membuat prediksi baru atau mengkonfirmasi prediksi sebelumnya yang benar, atau keduanya

(yang merupakan definisi nilai prediktif atau konfirmasi!.

;aterialitas

19


20/23

0nformasi adalah material jika menghilangkan atau misstating yang dapat memengaruhi

keputusan yang dubuat oleh pengguna berdasarkan informasi keuangan dari suatu entitas

pelaporan tertentu. +engan kata lain, materialitas merupakan aspek entitas#spesifik relevansi

berdasarkan sifat atau besarnya atau kedua item informasi tersebut yang berhubungan dalam

konteks laporan keuangan entitas individu.#. epresentatif

%aporan keuangan merupakan fenomena ekonomi dalam kata#kata dan angka. ?ntuk

menjadi berguna, informasi keuangan tidak hanya harus me"akili fenomena yang relevan,

tetapi juga harus setia me"akili fenomena yang dimaksudkan untuk me"akili. ?ntuk menjadi

representasi sempurna, penggambaran akan memiliki tiga karakteristik yaitu lengkap, netral,

dan bebas dari kesalahan. Tujuan +e"an adalah untuk memaksimalkan kualitas mereka

sejauh mungkin.1ebuah gambaran lengkap mencakup semua informasi yang diperlukan bagi pengguna

untuk memahami fenomena yang digambarkan, termasuk semua deskripsi yang diperlukan

dan penjelasan. ?ntuk beberapa item, gambaran lengkap juga mungkin memerlukan

penjelasan dari fakta#fakta penting tentang kualitas dan sifat dari item, faktor dan keadaan

yang mungkin mempengaruhi kualitas dan alam, dan proses yang digunakan untuk

menentukan penggambaran numerik.1ebuah gambaran yang netral tanpa bias dalam pemilihan atau penyajian informasi

keuangan. 1ebuah gambaran netral tidak miring, berbobot, menekankan, perlombaan, atau

dimanipulasi untuk meningkatkan kemungkinan bah"a informasi keuangan akan diterima baik

atau tidak baik oleh pengguna. 0nformasi netral tidak berarti informasi tanpa tujuan atau tidak

ada pengaruh pada perilaku. 1ebaliknya, informasi keuangan yang relevan, menurut definisi,

mampu membuat perbedaan dalam keputusan pengguna.Fepresentasi tidak berarti akurat dalam segala hal. $ebas dari kesalahan berarti tidak

ada kesalahan atau kelalaian dalam deskripsi fenomena, dan proses yang digunakan untuk

menghasilkan informasi yang dilaporkan. +alam konteks ini, bebas dari kesalahan tidak berarti

sempurna akurat dalam segala hal. Bamun, representasi dari estimasi yang baik jika jumlah

yang digambarkan secara jelas dan akurat sebagai perkiraan, sifat dan keterbatasan proses

estimasi dijelaskan, dan tidak ada kesalahan yang telah dibuat dalam memilih dan menerapkan

proses yang tepat untuk mengembangkan perkirakan.

;enerap%an /ara%teristi% /ualitatif Funda+ental

0nformasi harus relevan dan representatif jika ingin berguna. &roses yang paling efisien danefektif untuk menerapkan karakteristik kualitatif mendasar biasanya akan menjadi sebagai berikut

20


21/23

(tunduk pada efek dari karakteristik meningkatkan dan kendala biaya, yang tidak dianggap dalam

contoh ini!:

a( &ertama, mengidentifikasi fenomena ekonomi yang memiliki potensi untuk menjadi

informasi yang berguna bagi pengguna informasi keuangan entitas pelaporan.0( 5edua, mengidentifikasi jenis informasi tentang fenomena yang akan paling relevan jika

tersedia dan representatif.c( 5etiga, menentukan apakah informasi tersebut tersedia dan representatif. @ika

demikian, proses karakteristik kualitatif mendasar berakhir pada saat itu. @ika tidak,

proses ini diulang dengan jenis yang paling relevan berikutnya dari informasi.;ening%at%an /ara%teristi% /ualitatif

5omparatif, kepastian, ketepatan "aktu, dan dapat dipahami adalah karakteristik kualitatif yang

meningkatkan kegunaan dari informasi yang relevan dan representatif. Meningkatkan karakteristik

kualitatif juga dapat membantu menentukan mana dari dua cara yang harus digunakan untuk

menggambarkan fenomena jika keduanya dianggap sama#sama relevan dan representatif.a! 5omparabilitas

5eputusan pengguna melibatkan memilih antara alternatif, misalnya, menjual atau

memegang investasi, atau berinvestasi di salah satu entitas pelapor atau yang lain.

Akibatnya, informasi tentang suatu entitas pelaporan lebih berguna jika dapat

dibandingkan dengan informasi yang sama tentang entitas lain dan dengan informasi

yang sama tentang entitas yang sama untuk periode lain atau tanggal lain.5onsistensi mengacu pada penggunaan metode yang sama untuk item yang sama,

baik dari periode ke periode dalam entitas pelapor atau dalam satu periode di badan.

5omparatif adalah tujuanE konsistensi membantu untuk mencapai tujuan tersebut.b! +apat +ipastikan

+apat dipastikan membantu meyakinkan pengguna bah"a informasi me"akili

fenomena ekonomi yang dimaksudkan untuk me"akili. &emastian berarti bah"a

pengamat berpengetahuan dan independen yang berbeda bisa mencapai konsensus,

meskipun tidak selalu menyelesaikan kesepakatan, bah"a penggambaran tertentu

merupakan representasi.

• Herifikasi langsung berarti memverifikasi jumlah atau representasi lain melalui

pengamatan langsung, misalnya, dengan menghitung uang tunai.

• Herifikasi tidak langsung berarti memeriksa input untuk model, rumus, atau

teknik lain dan menghitung ulang output menggunakan metodologi yang sama.

6ontohnya adalah memverifikasi jumlah tercatat persediaan dengan memeriksa

input (jumlah dan biaya! dan menghitung ulang persediaan akhir dengan

menggunakan asumsi arus biaya yang sama (misalnya, menggunakan metode

pertama#in, first#out!.

21


22/23

c! 5etepatan 8aktu5etepatan "aktu berarti informasi tersedia untuk pengambil keputusan dalam "aktu

yang akan mampu mempengaruhi keputusan mereka.d! +apat +ipahami

Mengklasifikasikan, karakteristik, dan menyajikan informasi secara jelas dan ringkas

sehingga informasi tersebut membuatnya dimengerti. $eberapa fenomena dasarnya

kompleks dan tidak dapat dibuat mudah dipahami. Termasuk informasi tentang

fenomena dari laporan keuangan mungkin membuat informasi dalam laporan keuangan

tersebut lebih mudah untuk dipahami. Bamun, laporan tersebut tidak akan lengkap dan

karena itu berpotensi menyesatkan.;enerap%an dan ;ening%at%an /ara%teristi% /ualitatif

Menerapkan dan meningkatkan karakteristik kualitatif merupakan proses berulang yang tidak

mengikuti urutan yang ditentukan. 5adang#kadang, salah satu meningkatkan karakteristik kualitatif

mungkin harus berkurang untuk memaksimalkan karakteristik kualitatif lain. Misalnya, pengurangan

sementara komparabilitas sebagai akibat dari prospektif menerapkan standar pelaporan keuangan

baru mungkin bermanfaat untuk meningkatkan relevansi atau representasi setia dalam jangka panjang.

Bamun meningkatkan karakteristik kualitatif tidak memberikan informasi yang berguna jika informasi

tersebut tidak relevan dan tidak representatif.

/endala Biaya dala+ elaporan /euangan yang Berguna

$iaya merupakan kendala luas atas informasi yang dapat disediakan oleh pelaporan keuangan.

&elaporan informasi keuangan membebankan biaya, dan yang penting bah"a biaya#biaya harus

dibenarkan oleh manfaat dari pelaporan informasi tersebut.

&enyedia informasi keuangan mengeluarkan sebagian besar usaha yang terlibat dalam

pengumpulan, pengolahan, memverifikasi, dan menyebarluaskan informasi keuangan, namun

pengguna akhirnya menanggung biaya#biaya dalam bentuk berkurangnya hasil. &engguna informasikeuangan juga dikenakan biaya menganalisis dan menafsirkan informasi yang diberikan. @ika informasi

yang dibutuhkan tidak tersedia, pengguna dikenakan biaya tambahan untuk mendapatkan informasi

yang di tempat lain atau untuk memperkirakan itu.

Melaporkan informasi keuangan yang relevan dan representatif dimaksudkan untuk membantu

pengguna untuk membuat keputusan dengan lebih percaya diri. >al ini menyebabkan fungsi yang lebih

efisien dari pasar modal dan biaya modal yang lebih rendah bagi perekonomian secara keseluruhan.

0nvestor individu, pemberi pinjaman, dan kreditur lainnya juga menerima manfaat dengan membuat

22


23/23

keputusan. Bamun, tidak mungkin untuk laporan keuangan untuk tujuan umum untuk menyediakan

semua informasi bagi setiap pengguna menemukan relevan.

+alam menerapkan kendala biaya, +e"an menilai apakah manfaat dari pelaporan informasi

tertentu cenderung untuk membenarkan biaya yang dikeluarkan untuk menyediakan dan menggunakan

informasi tersebut. 5etika menerapkan kendala biaya dalam mengembangkan standar pelaporan

keuangan yang diusulkan, +e"an mencari informasi dari penyedia informasi keuangan, pengguna,

auditor, akademisi, dan lain#lain tentang sifat yang diharapkan dan kuantitas manfaat dan biaya dari

standar itu. +alam kebanyakan situasi, penilaian didasarkan pada kombinasi dari informasi kuantitatif

dan kualitatif.

5arena subjektivitas yang melekat, penilaian individu yang berbeda dari biaya dan manfaat dari

pelaporan item tertentu informasi keuangan akan bervariasi. Dleh karena itu, +e"an berusaha untuk

mempertimbangkan biaya dan manfaat dalam kaitannya dengan pelaporan keuangan secara umum,

dan tidak hanya dalam kaitannya dengan entitas pelaporan individu. 0tu tidak berarti bah"a penilaian

biaya dan manfaat selalu membenarkan persyaratan pelaporan yang sama untuk semua entitas.

&erbedaan mungkin tepat karena ukuran yang berbeda entitas, cara yang berbeda dari meningkatkan

modal (umum atau pribadi!, kebutuhan pengguna yang berbeda, atau faktor lainnya.

23

Documents

Teori Akuntansi Deegan ch 01