teungkumuhammaddaudbeureueh-100320051832-phpapp02

8/12/2019 teungkumuhammaddaudbeureueh-100320051832-phpapp02

1/41

Teungku Muhammad Daud Beureueh adalah salah satu tokoh ulama besar Aceh.

Bersama ulama lain pada zamannya, beliau berjuang mengibarkan dan menegakkan

panji-panji Islam di bumi Aceh. ebagaimana yang pernah dituturkannya kepada Boyd !."ompton dalam sebuah #a#ancara, $Anda harus tahu, kami di Aceh ini punya sebuah

impian. %ami mendambakan masa kekuasaan ultan Iskandar Muda, pada masa Aceh

menjadi &egara Islam. Di zaman itu, pemerintahan memiliki dua cabang, sipil danmiliter. %eduanya didirikan dan dijalankan menurut ajaran agama Islam. 'emerintahan

semacam itu mampu memenuhi semua kebutuhan zaman moderen. ekarang ini kami

ingin kembali ke sistem pemerintahan semacam itu$. (Boyd !. "ompton, urat-urat!ahasia Boyd !. "ompton, )akarta* +', //01

Siapakah Dia?

Teungku M. Daud Beureueh dilahirkan pada 0 eptember 2// di sebuah kampung

bernama $Beureueh$, daerah %eumangan, %abupaten Aceh 'idie. %ampung Beureueh

adalah sebuah kampung heroik Islam, sama seperti kampung Tiro. Ayahnya seorang

ulama yang berpengaruh di kampungnya dan mendapat gelar dari masyarakat setempatdengan sebutan $Imeuem (imam1 Beureueh$. Teungku Daud Beureueh tumbuh dan besar

di lingkungan religius yang sangat ketat. Ia tumbuh dalam suatu 3ormati4e age yang sarat

dengan nilai-nilai Islam di mana hampir saban magrib 5ikayat 'erang abildikumandangkan di setiap meunasah (masjid kampung1. Ia juga memasuki masa de#asa

di ba#ah bayang-bayang keulamaan ayahnya yang sangat kuat mengilhami langkah

hidupnya kemudian.

6rang tuanya memberi nama Muhammad Daud (dua nama &abiyullah yang diberikankitab Al7uran dan 8abur1. Dari penamaan ini sudah terlihat, sesungguhnya yang

diinginkan orang tuanya adalah bila besar nanti ia mampu mengganti posisi dirinya

sebagai ulama sekaligus mujahid yang siap membela Islam. %arena itu, pada masa-masausia sekolah, ayahnya tidak memasukkan beliau ke lembaga pendidikan resmi yang

dibuat Belanda seperti* 9olkschool, :o4erment Indlandsche chool, atau 5I. &amun

lebih mempercayakan kepada lembaga pendidikan yang telah lama dibangun ketika masakerajaan Islam dahulu semodel dayah;za#iyah.


2/41

kebiasaan masyarakat Aceh, telah membuatnya menjadi 7uick-learner (mampu belajar

cepat1.

%emampuan yang luar biasa ini, sebagian besar karena ia merasa menuntut ilmu adalah#ajib. Maka belajar tentang segala sesuatu, dipersepsikannya hampir sama dengan

$mendirikan shalat$. Dalam usia yang sangat muda, 0 tahun, ia sudah menguasai ilmu-ilmu Islam secara mendalam dan mempraktekkannya secara konsisten. Dengan segera

pula ia menjadi orator ulung, sebagai $singa podium.$ Ia mencapai popularitas yangcukup luas sebagai salah seorang ulama di Aceh. %arena itu, beliau mendapat gelar

$Teungku di Beureueh$ yang kemudian orang tidak sering lagi menyebut nama asli

beliau, tetapi nama kampungnya saja. %etenaran seorang tokoh di Aceh senantiasamelekat pada kharisma kampungnya. %ampung adalah sebuah entitas politik yang

pengaruhnya ditandai dengan tokoh-tokoh perla#anan. Dari kenyataan ini, seorang yang

terlahir dari sebuah entitas resisten, tidak akan pernah berhenti mela#an sebelum cita-citatercapai. %endatipun pihak la#an menggunakan segala daya dan upaya untuk

membungkam perla#anan tersebut.

Dari PUSA Menuju Darul Islam

=ntuk membungkam dan memadamkan perla#anan Muslim Aceh, Belanda, atas saran

nouk 5ourgronje, melakukan pengaburan konsep tauhid dan jihad. Belanda membuataturan pelarangan berdirinya organisasi-organisasi politik Islam. !estriksi ini membuat

para ulama di Aceh berang dan ingin mengadakan pembaruan perjuangan mela#an

penjajah Belanda. Maka atas inisiati3 beberapa ulama yang dipelopori oleh Teungku

Abdurrahman, dibentuk sebuah organisasi yang bernama '=A ('ersatuan =lamaeluruh Aceh1 di Matang :lumpang Dua. Dalam kongres pembentukannya, dipilihlah

Teungku Muhammad Daud Beureueh sebagai ketua. Aceh adalah negeri sejuta ulama,

dan mengetuai organisasi politik ulama berarti juga secara de 3acto menjadi $Bapak6rang-6rang Aceh$.

emenjak itu, Daud Beureuh memegang peranan sangat penting di dalam pergolakan-

pergolakan di Aceh, dalam mengejar cita-citanya menegakkan keadilan di bumi Allah

dengan dilandasi ajaran syariat Islam. ehingga, umat Islam dapat hidup rukun, damaidan sentosa sebagaimana yang dulu pernah diperbuat oleh raja-raja Islam sebelum

mereka. Menurut catatan "ompton, $M Daud Beureueh berbicara tentang sebuah &egara

Islam untuk seluruh Indonesia, dan bukan cuma untuk Aceh yang merdeka. Iameyakinkan, kemerdekaan beragama akan dijamin di negara semacam itu, dengan

menekankan contoh mengenai toleransi besar bagi penganut %risten dalam negara-negara

Islam di Timur Dekat. %aum %risten akan diberi kebebasan dan dilindungi dalam negaraIslam Indonesia, sedangkan umat Islam tidak dapat merasakan kemerdekaan sejati kalau

mereka tidak hidup dalam sebuah negara yang didasarkan atas ajaran-ajaran Al7uran.$

+angkah a#al dalam upaya itu adalah mengusir segala jenis penjajahan yang pernah

dipraktekkan Belanda, )epang, dan zaman re4olusi 3isik (/>0-/>/1 pada a#alkemerdekaan, maupun ketika Aceh berada di ba#ah kekuasaan 6rde +ama oekarno dan


3/41

6rde Baru oeharto. ejak saat itulah, Teungku Daud Beureueh diyakini oleh orang-

orang sebagai $Bapak Darul Islam$.

Daud Beureueh dikenal luas sebagai :ubernur Militer Aceh selama tahun-tahun re4olusi.Tetapi ketika jabatannya sebagai :ubernur Militer Aceh, +angkat dan Tanah %aro

dicabut oleh 'M Mohammad &atsir, ia hidup tenang-tenang di desanya --tampaknyaseperti pensiun.

etelah Aceh masuk ke dalam !epublik Indonesia %omunis (!I%1 di ba#ah panji'ancasila, Daud Beureueh diberi jabatan :ubernur %ehormatan dan diminta menetap di

)akarta sebagai penasihat di %ementerian Dalam &egeri. Ia tidak menerima

penghormatan ini. atu-satunya tindakan pentingnya yang diketahui umum adalah padasaat ia mengetuai Musya#arah =lama Medan, April /0. etelah musya#arah itu, Daud

Beureueh melakukan tur singkat keliling Aceh, memberikan ceramah-ceramah pro4okati3

bernada mendukung ide &egara Islam. Ia kemudian kembali ke desanya, dan --membuat

takjub penduduk Medan yang sudah maju-- membangun sebuah tembok besar dan masjid

sungguhan dengan tangannya sendiri. Daud Beureueh lebih tampak sebagai pensiunanper#ira militer ketimbang sebagai ahli agama, meskipun ia menyandang gelar teungku.

Teungku Daud Beureueh adalah $Bapak 6rang-6rang Aceh$ yang tetap tegar meski

dikece#akan oleh kaum 3asi7un di )akarta. Dengan postur tubuhnya yang kurus tapi kuat,ia adalah tipe manusia ideal. ebagaimana dicatat oleh "ompton, dari ba#ah pecinya,

rambut kelabunya yang dipangkas pendek kontras dengan #ajahnya yang muda dan

coklat kemerahan. Bicaranya lugas, bahkan pernyataannya banyak yang blak-blakan.Misal* $aya tanya, apakah pemerintahan seperti itu mampu mengatasi masalah-masalah

Aceh sekarang ini? di gunung-gemunung Tanah !encong. oekarno, meskipun terkenal hebat di mata


4/41

orang-orang Aceh, namun karena penipuannya terhadap orang Aceh, nama oekarno

identik dengan berhala yang harus ditumbangkan.

"ompton bisa memahami mengapa orang-orang membandingkan Daud Beureueh denganoekarno yang cemerlang sebagai orator massa. eandainya keduanya berpidato di

sebuah acara yang sama, konon oekarno akan menjadi juara kedua jika pendengarnyaorang Aceh, terutama kalau sang $inga Aceh$ sudah mulai gusar dan marah.

ementara ia terus bicara tentang pemerintahan Islam di Aceh, "ompton merasa bah#aaneka kasak-kusuk yang ia ba#a dari Medan menjelang 'emilu /00 telah sangat

menyesatkannya. %etika "ompton menanyakan apakah sikap ini tak mengandung

semacam kontradiksi, Teungku Daud Beureueh menandaskan, sebagai sebuah negarademokrasi, Indonesia harus tunduk pada kehendak-kehendak mayoritas Muslim. Ia yakin

partai-partai Islam akan menang besar dalam sebuah pemilihan umum.

Daud Beureueh melihat ada tiga kelompok di Indonesia de#asa ini* kaum komunis yang

menginginkan negara Maris-ateistik, umat Islam yang menghendaki &egara Islam, dangolongan nasionalis tertentu yang mau menghidupkan kembali 5induisme-)a#a (&egara

'ancasila1. Ia cemas bah#a golongan 5indu dan Maris sedang mengakar, tapi mereka

sendiri kha#atir kalau pemilihan umum diadakan, sebab mereka pasti kalah. %arena

alasan ini, menurut Daud Beureueh, mereka akan berusaha habis-habisan untukmenunda-nunda pelaksanaan pemilu. %etika itu Teungku Daud Beureueh masih berharap

dengan 'emilu, namun setelah ia sendiri terjungkal oleh seorang 'erdana Menteri yang

merupakan output dari sistem pemilu, ia kemudian melabuhkan harapan hanya padaperjuangan 3isik. Islam telah dikalahkan secara diplomatis oleh kemenangan-kemenangan

'artai Islam yang tidak memberi man3aat apapun bagi asersi politik Islam.

Akibat sikapnya ini, Teungku Abu Daud Beureueh kemudian dilumpuhkan secarasistematis oleh 'emerintah 6rde Baru. Ia kemudian meninggal pada tahun /2 dalamkeadaan buta --buta yang disengaja oleh 6rde Baru-- dan dalam suatu prosesi

pemakaman yang sangat sederhana, tanpa penghormatan yang layak dari orang-orang

Aceh yang sudah terkontaminasi oleh ide-ide sekuler. ! Cilliam +iddle yang sempatmenghadiri upacara pemakaman Teungku Daud Beureueh menggambarkan bagaimana

mengenaskannya saat-saat terakhir dan pemakaman pemimpin Aceh yang terbesar di

paruh kedua abad keduapuluh. $aya hadir di situ, antara lain, sebagai ilmu#an sosialdan politik untuk mengamati sebuah kejadian yang bersejarah, yang mungkin akan

melambangkan sesuatu yang lebih besar dan penting dari upacara pemakaman biasa.

&amun, --menurut penglihatan +iddle sebagai pengamat asing-- dalam kenyataannya,

meninggalnya Teungku Abu Daud Beureueh adalah $meninggalnya seorang suami danayah yang dicintai, seorang alim yang disegani, dan seorang pemimpin masyarakat

sekitar yang dihormati.$ Tidak lebih dari itu. eakan-akan dan memang inilah kesimpulan

+iddle #aktu itu bah#a zaman kepahla#anan Teungku Abu Daud Beureueh telahberlalu, hampir tanpa bekas. Bersamaan berpulangnya $Bapak 6rang-6rang Aceh$, maka

Aceh kemudian memasuki babak baru pembangunan dan modernisasi yang gempita di

mana kemaksiatan dan sekulerisme adalah agama baru yang disambut kalangan terpelajarperkotaannya secara sangat antusias.


5/41

Al "haidar

SEDIKIT MENGUPAS NII-TEUNGKU MUHAMMAD DAUD BEUREUEH DAN GAM-TEUNGKU

HASAN

MUHAMMAD DI TIRO SERTA HUBUNGANNYA DENGAN NII-SM KARTOSOEWIRJO.

Pak Ustadz Ahmad Sd!"ma#$ sa%a t&'ah m&m(a)a (&(&"a*a a"t!k&' da#+a,a(a#

%a# d!(&"!ka# Pak Ustadz #am# sa%a mas!h (!## ma! s&+a"ah

A)&h$

%a!t ma! / Tk& Dad B&"&&h *&"#ah m&mak'matka# N&a"a

Is'am

I#d0#&s!a 1NII 2 TII3 d! A)&h *ada tah# 4567 %a# da'am s&+a"ah DI2TII

d!s&(t (ah,a A)&h m&"*aka# ,!'a%ah NII 1DI2TII3 Ka"t0s,!"%0 s&+ak

4567$

a*akah tk Dad B&"&&h m&mak'matka# A)&h s&(aa! (a!a# da"! NII

1DI2TII3 Ka"t0s,!"%0 d! JaBa"$ ha' !#! +a d!+&'aska# 0'&h (a*ak

(ah,a

A(d' 8atah W!"a#a#a*at! 1P&+a(at DI2TII3 t&"ta#ka* d! Jaka"ta

s&t&'ah

k&m(a'! da"! A)&h 1m&m(a!at tk Dad B&"&&h m+ad! Pa#'!ma TII

d!

A)&h3. 9a' %a# m+ad! *&"ta#%aa# sa%a . 4. A*akah *&"+a#a# GAM

m&"*aka# k&'a#+ta# *&"+a#a# da"! Tk Dad B&"&&h. .

Baa!ma#a

h(#a# a#ta"a GAM da# NII 1Ka"t0s,!"%03 %a# *ada saat !#! mas!h

t&"s

(&"+a# m&m(&(aska# ,!'a%ah#%a %a# d!kasa! RI 1I(# O&ma"$

:EMAI9 PROTE;TED< $ 8"!$ = J' >>? 7/>6/6 ->@>> 1PDT33

T&"!makas!h sada"a I(# O&ma" d! D0ha$ Ad Da,hah$ ata".

S&(a"#%a tta# masa'ah (&"d!"!#%a NII d! A)h&h %a# d!mak'matka#

0'&hTk Mhammad Dad B&"&&h *ada ta#a' > S&*t&m(&" 4567 da#

h(#a#

a#ta"a GAM da# NII-Tk Mhammad Dad B&"&&h t&'ah s&"!# d!k*as

d!

m!m(a" (&(as !#!. Ada*# h(#a# a#ta"a GAM da# NII-S&ka"mad+!

Ma"!d+a#

Ka"t0s0&,!"+0 m&ma# t!dak (a#%ak d!s!## d! m!m(a" (&(as !#!.

Wa'a*# m&ma# s&"!# d!k*as tta# masa'ah NII- Tk Mhammad

Dad

B&"&&h h(#a##%a da# GAM-Tk Hasa# Mhammad d! T!"0$ t&ta*!

s&ka"a# !#! s&(aa! sat am(a"a# s!#kat aka# d!k*as s&)a"a s!#kat

sa+a.

D!ma#a sa'ah sat %a# m+ad! aka" tama t!m('#%a mak'mat N&a"a

Is'am

I#d0#&s!a d! A)h&h 0'&h Tk Mhammad Dad B&"&&h *ada ta#a' >

S&*t&m(&" 4567 ada'ah k&t!ka S0&ka"#0 da# R&*('!k I#d0#&s!a S&"!kat

1RIS3-#%a m&ta*ka# P&"at"a# P&m&"!#tah RIS N0m0" 4 Tah# 456>

Tta#

P&m(tka# Da&"ah P"0*!#s! *ada ta#a' 4 Asts 456> da# *&m(ata#

P&"at"a# P&m&"!#tah Pa#t! U#da#-U#da# N0.6 tah# 456> tta#


6/41

*&m(tka# P"0*!#s! Smat&"a-Uta"a$ %a# m&maskka# ,!'a%ah da&"ah

A)h&h

%a# m&'!#k#! Ka(*at-Ka(*at 4. A)h&h B&sa"$ . P!d!&$ 7.

A)h&h-Uta"a$ . A)h&h-T!m"$ 6. A)h&h-Tah$ ?. A)h&h-Ba"at$ @.

A)h&h-S&'ata# da# K0ta B&sa" Kta"a+a k&da'am '!#k#a# da&"ah 0t0#0m

P"0*!#s! Smat&"a-Uta"a.

K&md!a# d!ss' da# k&t!ka Ka(!#&t A'!-W0#s0 %a# d!*!m*!# 0'&h

P&"da#a

Mt&"! A'! Sast"0am!d+0+0 da"! PNI da# Wak!' PM W0#s0#&0"0 da"!

Pa"ta!

I#d0#&s!a Ra%a 1PIR3 %a# ddk d!da'am#%a +a ,ak!' da"! NU

1Nahd'at'

U'ama3$ s&da#ka# da"! Mas%m! t!dak ada ,ak!'#%a$ d!'a#t!k *ada

ta#a' 4

Asts 4567$ da# m+a'a#ka# *"0"am Ka(!#&t#%a #tk m&'akka#

s&"a#a#

(&sa"-(&sa"a#$ sa'ah sat#%a k&*ada *!hak NII Imam S&ka"mad+! Ma"!d+a#

Ka"t0s0&,!"+0.

Nah$ *ada saat !t'ah m#)' *ada ta#a' > S&*t&m(&" 4567 Mak'matN&a"a

Is'am I#d0#&s!a 0'&h Tk Mhammad Dad B&"&&h d! A)h&h %a#

(&"ada

d!(a,ah NII Imam SM Ka"t0s,!"+0. Ya# s&(a!a# !s! mak'mat !t

(&"(#%!/

Da# 9ah!"#+a P&"0k'amas! N&a"a Is'am I#d0#&s!a d! At+&h da# da&"ah

s&k!ta"#+a$ maka '+a*'ah k&kasaa# Pa#t+a S!'a d! At+&h da# da&"ah

s&k!ta"#+a$ d!a#t!ka# 0'&h *&m&"!#tah da"! N&a"a Is'am.

Jad!$ da# d!mak'matka##%a NII d! A)h&h 0'&h Tk Mhammad Dad

B&"&&h (ka# m#+kka# s&(aa! t!#daka# *&m(&"0#taka# t&"hada* RI

ata

m&'akka# &"aka# s&*a"at!s da"! RI$ m&'a!#ka# m&'akka# *ta#

#as!(

sd!"! d! A)h&h$ da"! *a"h k&kasaa# N&a"a *a#)as!'a RI ata

NKRI.

Ka"a N&&"! A)h&h %a# t!a tah# s&(&'m#%a t&'ah d!a#&ksas! 0'&h

S0&ka"#0 m&'a'! RIS da# NKRI-#%a has!' '&("a# R&*('!k I#d0#&s!a

S&"!kat

1RIS3 *ada ta#a' 46 Asts 456>.

S&t&"s#%a$ 'a#kah %a# d!t&m*h 0'&h Tk Mhammad Dad B&"&&h

ada'ah

*ada ta#a' = 8&("a"! 45?> d!*tska# #tk m&m(tk R&*('!k

P&"sata#

I#d0#&s!a 1RPI3 %a# (&"(tk C&d&"as! %a# a#0ta N&a"a#%a ada'ah

P&m&"!#tah R&0's!0#&" R&*('!k I#d0#&s!a 1PRRI3 %a# d!*!m*!# 0'&hS+aC"dd!# P"a,!"a#&a"a da# M. Nats!" ;s$ NII Tk Mhammad Dad

B&"&&h$ P&"+a#a# S&m&sta 1P&"m&sta3. D!ma#a RPI !#! d!*!m*!# 0'&h

S+aC"dd!# P"a,!"a#&a"a.

D!s!#! k&'!hata# h(#a# a#ta"a *!hak NII- Tk Mhammad Dad

B&"&&h

da# NII-Imam SM Ka"t0s,!"+0 t!dak #am*ak. S&h!#a ak!(at#%a t&"'!hat

*!hak

Tk Mhammad Dad B&"&&h !kt (&"sama da'am R&*('!k P&"sata#


7/41

I#d0#&s!a 1RPI3.

Nah$ t+a# m&m(a## N&a"a %a# (&"(tk C&d&"as! RPI !#! %a#

d!da'am#%a

t&"d!"! da"! (&"(aa! a'!"a# %a# t&"da*at da'am s&t!a* N&a"a (a!a#

8&d&"as!$ %a# d!s*0#s0"! 0'&h M.Nats!" da# S+aC"dd!# P"a,!"a#&a"a

ada'ah

#tk mam*# s&(a#%ak m#k!# Da&"ah-Da&"ah 'a!##%a %a#

m!#!#ka#

(&"d!"! sd!"! da# (&"a(# da'am RPI$ #a mhada*! *!hak RI

d!(a,ah

S0&ka"#0.

D!ma#a *a'a#a# RPI !#! (&"+a'a# sam*a! ta#a' 4@ Asts 45?4$

ha' !#!

d!s&(a(ka# *!hak *!m*!#a# RPI m%&"ah k&*ada S0&ka"#0$ t&ta*! Tk

Mhammad Dad B&"&&h da# NII-#%a$ s&(&'m RPI m%&"ah *ada

S0&ka"#0

*ada ta#a' 4@ Asts 45?4$ maka NII k&'a" da"! RPI$ da# m&m(tk

R&*('!k Is'am A)&h 1RIA3 *ada ta#a' 46 Asts 45?4. Ha#%a *ada

('a#D&s&m(&" tah# 45?$ Tk Mhammad Dad B&"&&h da*at d!+&"at

da#

Ms%a,a"ah K&"k#a# Rak%at A)h&h %a# d!s&'a"aka# 0'&h Pa#'!ma

K0dam

I2Iska#da" Mda$ K0'0#&' M.Jas!#.

Ada*# *"0s&s t!m('#%a Ms%a,a"ah K&"k#a# Rak%at A)h&h ada'ah k&t!ka

S0&ka"#0 m&m(&"!ka# a(0'!s! k&*ada m&"&ka %a# d!a#a* m&m(&"0#tak

k&*ada

NKRI da# (atas akh!" 6 Okt0(&" 45?4.

D!a,a'! *ada ta#a' Okt0(&" 45?4 data# = 0"a# d&'&as! da"!

,ak!'-,ak!' 'a*!sa# mas%a"akat$ *a"a 'ama$ *&mda$ *&daa#$ t0k0h-

t0k0h

adat$ t&"mask ,ak!' *&m&"!#tah "&sm! s!*!' da# m!'!t&" m+m*a!

Tk

Mhammad Dad B&"&&h d! Ma"kas#%a da# m!s! m&m!#ta k&*ada Tk

Mhamad Dad B&"&&h d&m! #tk k&*t!#a# mas%a"akat A)h&h

s&'"h#%a

aa" sd! k&m(a'! k&tah-tah mas%a"akat #tk m&m!m*!# m&"&ka.

Batas

,akt ta#a' 6 Okt0(&" (&"akh!"$ da# m&m*&"t!m(a#ka# ha"a*a#

"ak%at

A)h&h %a# t's da# +am!#a#-+am!#a# k&(&(asa# (&'!a #tk m&'a#+tka#

*&"+a#a# t&'ah m&m(ka *!#t #tk *&"#d!#a#.

D!ma#a *&"#d!#a#-*&"#d!#a# !#! (&"'a#s# sam*a! s&*'h ('a#.Da#

*ada 5 M&! 45? Tk Mhammad Dad B&"&&h (&"sama staC#%a k&m(a'!

k&tah-tah mas%a"akat. Da# *ada ('a# D&s&m(&" tah# 45? Pa#'!ma

K0dam I2Iska#da" Mda$ K0'0#&' M.Jas!# madaka# Ms%a,a"ah K&"k#a#

Rak%at A)h&h.

Nah$ da# !kt#%a Tk Mhammad Dad B&"&&h da'am Ms%a,a"ah

K&"k#a# Rak%at A)h&h %a# d!adaka# 0'&h Pa#'!ma K0dam I2Iska#da"

Mda$


8/41

K0'0#&' M.Jas!#$ maka s&)a"a d&-+"& da# d&-Ca)t0 R&*('!k Is'am A)h&h

'%a* da"! mka (m! d!t&'a# m(ah S0&ka"#0 da"! RI.

S&ka"a#$ ma*a da# !kt#%a Tk Mhammad Dad B&"&&h da'am

Ms%a,a"ah K&"k#a# Rak%at A)h&h %a# d!adaka# 0'&h Pa#'!ma K0dam

I2Iska#da" Mda$ K0'0#&' M.Jas!#$ s&)a"a d&-+"& da# d&-Ca)t0 R&*('!k

Is'am

A)h&h '%a* da"! mka (m!

Ka"a$ k&t!ka da'am d!a'0 %a# d!'akka# *ada Okt0(&" 45?4 a#ta"a

Tk Mhammad Dad B&"&&h da# = 0"a# d&'&as! da"! ,ak!'-

,ak!'

'a*!sa# mas%a"akat$ *a"a 'ama$ *&mda$ *&daa#$ t0k0h-t0k0h adat$

t&"mask

,ak!' *&m&"!#tah "&sm! s!*!' da# m!'!t&"$ da# da'am d!a'0 s&'a#+t#%a

a#ta"a *!hak RIA da# *!hak S0&ka"#0$ t!dak d!)a*a! k&s&*akata#

*0'!t!k

da'am ha' k&'a#s#a# h!d* R&*('!k Is'am A)h&h !#!. M&'a!#ka# ha#%a

d!dasa"ka# k&*ada +a#+! d&m! #tk k&*t!#a# mas%a"akat A)h&h

s&'"h#%a

aa" sd! k&m(a'! k&tah-tah mas%a"akat #tk m&m!m*!# m&"&ka.

Nah$ a*a %a# d!s&*akat! !t (ka# m&"*aka# has!' k&s&*akata# *0'!t!s

%a#

m!kat da# m+am!# k&'a#s#a# h!d* RIA$ m&'a!#ka# m&"*aka# +a#+!

d!(&"! a(0'!s! k&md!a# (&(as da# (!sa (&"sama-sama 'a! da#

mas%a"akat

'a!##%a d! A)h&h.

Da# m&ma# (a"$ s&t&'ah Tk Mhammad Dad B&"&&h k&m(a'! da#

m!kt! Ms%a,a"ah K&"k#a# Rak%at A)h&h$ maka ha(!s'ah "!,a%at RIA

da#

Tk Mhammad Dad B&"&&h t!dak (!sa 'a! (&"&"ak. S&ma#%a sdah

d!k"# 0'&h S0&ka"#0 da# TNI-#%a.

B&"(&da da# *&"+a#a# Tk Hasa# Mhammad d! T!"0.

D!ma#a4 tah# k&md!a# k&t!ka Tk Hasa# Mhammad d! T!"0 *&"tama

ka'!#%a$ s&t&'ah 6 tah# d! &F!' d! Am&"!ka$ m!#+akka# kak!#%a d!

(m!

A)h&h *ada ta#a' 7> Okt0(&" 45@? m'a!'ah *&"+a#a# "ak%at A)h&h

k&m(a'!

m&'0"a$ s&(aa! *&"s *&"+a#a# *a"a #&k m0%a##%a d' %a#

t&'ah

mta# *+a+ah B&'a#da$ da# *ada ,akt !t mhada*! *!hak

*+a+ah RI

d! (a,ah Jd&"a' S0&ha"t0 *&"s S0&ka"#0 %a# d!'!#ka##%a.

K&adaa# *0'!t!k !t'ah %a# t&"'!hat 0'&h Tk Hasa# Mhammad d!

T!"0$

s&h!#a Tk Hasa# Mhammad d! T!"0 md&k'a"as!ka# 'a# N&a"a

A)h&h

s&(aa! 'a#+ta# da"! N&a"a A)h&h %a# t&'ah d!#%ataka# '%a*

k&da'ata##%a ka"a t&'ah d!+a+ah B&'a#da$ J&*a# da# RI. A"t!#%a

D&k'a"as!

N&a"a A)h&h Smat&"a *ada ta#a' D&s&m(&" 45@? ada'ah d&k'a"as!

'a#a#


9/41

N&a"a A)h&h Smat&"a %a# s&)a"a d&-Ca)t0 t&'ah d!ddk! da# d!+a+ah

0'&h

B&'a#da$ J&*a# da# d!t&"ska# 0'&h *!hak RI.

D&k'a"as! 'a#a# N&a"a A)h&h Smat&"a *ada D&s&m(&" 45@? !#! ada'ah

s&(aa! *&"s da# *&'a#+t N&a"a A)h&h Smat&"a %a# *ada ,akt !t

d!*!m*!# 0'&h Pa#'!ma P&"a# Tk T+h&h Maat %a# m!#a' da'am

*&"a#

A'& Bh0t$ Ta#s& ta#a' 7 D&s&m(&" 4544. D!ma#a Tk T+h&h Maat

!#!

ada'ah )) da"! Tk T+h!k d! T!"0 ata *ama# da"! Tk Hasa#

Mhammad d! T!"0. S&+ak "#%a Pa#'!ma P&"a# Tk T+h&h Maat

d!t&m(ak

s&"dad B&'a#da *ada ta#a' 7 D&s&m(&" 4544$ (&"akh!"'ah s&)a"a d&-

+"& da#

d&-Ca)t0 k&kasaa# Pa#'!ma P&"a# Tk T+h&h Maat %a# m&m!m*!#

N&a"a

A)h&h Smat&"a da# +ath s&)a"a d&-Ca)t0 da# d&-+"& k& ta#a# B&'a#da.

S&(aa! *&'a#+t da"! N&a"a A)h&h Smat&"a %a# t&'ah h!'a# s&)a"a

d&-Ca)t0 da# d&-+"& *ada ta#a' 7 D&s&m(&" 4544 da"! ta#a# Pa#'!maP&"a# Tk T+h&h Maat !#!'ah$ Tk Hasa# Mhammad d! T!"0 *ada

ta#a' D&s&m(&" 45@? m&"ska# da# mh!d*ka# k&m(a'! N&a"a

A)h&h

Smat&"a m&'a'! d&k'a"as! 'a#a# N&a"a A)h&h Smat&"a %a# (&(as

da"!

*a"h k&kasaa# N&a"a Pa#)as!'a ata RI %a# t&'ah mddk! da#

m+a+ah N&&"! A)h&h da"! s&+ak ta#a' 4 Asts 456> m&'a'! ta#a#

P"&s!d RIS S0&ka"#0 da# m#aka# dasa" hkm PP RIS N0. 42456>

da#

PERPPU N0.62456>.

Nah$ da"! "a!a# d!atas t&"am(a" (ah,a ada#%a *&"(&daa# dasa" hkm

'ah!"#%a NII %a# d!mak'matka# 0'&h Tk Mhammad Dad B&"&&h

da#

D&k'a"as! 'a#-#%a Tk Hasa# Mhammad d! T!"0.

NII-Tk Mhammad Dad B&"&&h 'ah!" *ada > S&*t&m(&" 4567 ka"a

saha

*ta# #as!( sd!"! ak!(at *!hak S0&ka"#0 da# RIS da# NKRI-#%a

ma#&ksas! A)h&h da# )a"a !'&a' m&'a'! PP RIS N0. 42456> da#

PERPPU

N0.62456>. S&da#ka# Tk Hasa# Mhammad d! T!"0 md&k'a"as!ka#

'a#

(&"d!"!#%a A)h&h *ada ta#a' D&s&m(&" 45@? s&(aa! k&'a#+ta# da"!

N&a"a

A)h&h Smat&"a %a# d!ddk! B&'a#da s&+ak 7 D&s&m(&" 4544 k&t!ka

Pa#'!maP&"a# Tk T+h&h Maat mhada*! s%ah!d#%a.

K&md!a# s&+ak 46 Asts >>6 t&'ah d!ta#data#a#! k&s&*akata# *0'!t!k

*&"dama!a# a#ta"a *!hak N&a"a A)h&h Smat"a m&'a'! ASN98 1A)h&h

Smat&"a

Nat!0#a' 9!(&"at!0# 8"0#t3 ata GAM da# P&m&"!#tah R&*('!k I#d0#&s!a

1RI3

%a# t&"ta# da'am M&m0"a#dm 0C U#d&"sta#d!# 1M0U3 H&'s!#k!$

8!#'a#d!a.


10/41

D!ma#a k&s&*akata# *0'!t!k %a# t&"ta# da'am M0U !#! (ka# m&"*aka#

sat

*%&"aha# k&da'ata# da"! *!hak ASN98 ata GAM k&*ada *!hak P&m&"!#tah

RI$

m&'a!#ka# sat k&s&*akata# *0'!t!k %a# m+am!# k&samaa# ma"ta(at

k&da

(&'ah *!hak. D!ma#a hak-hak *0'!t!k$ k&ama#a#$ &k0#0m!$ s0s!a' *!hak

(a#sa

A)h&h %a# ada d!(a,ah P&m&"!#tah Sd!"! A)h&h ata S&'C-G0&"#mt

d!+am!#

*h 0'&h *!hak RI.

D!s!#! k&'!hata# (ah,a k&(&"has!'a# da"! *&"+a#a# Tk Hasa#

Mhammad

d! T!"0 %a# (&"(&da da# a*a %a# t&'ah d!+a'a#ka# 0'&h Tk

Mhammad

Dad B&"&&h da# RIA-#%a k&t!ka mhada*! S0&ka"#0.

Jad!$ ka'a Tk Mhammad Dad B&"&&h d!+&"at a(0'!s! 0'&h

S0&ka"#0

s&h!#a RIA-#%a '%a*$ s&da#ka# Tk Hasa# Mhammad d! T!"0m+&"at

Ss!'0 Bam(a# Ydh0%0#0 JsC Ka''a da# ta'! S&'C-G0&"#mt.

Ada*#

tta# h(#a# a#ta"a GAM da# NII-S&ka"mad+! Ma"!d+a# Ka"t0s0&,!"+0

sam*a!

d&t!k s&ka"a# !#! m&ma# t!dak ada.

Friday, August 1, 2008

MAKLUMAT NII-DAUD BEUREUEH DAN DEKLARASI NLAS-

HASAN TIR!

tockholm, / Mei EEE

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

AssalamuFalaikum #r #br.

MA%+=MAT &II-DA=D B=!=5 DA& D%+A!AI &+GA-5AA& TI!6

Ahmad udirman

Haar)et tockholm - CDIA.

TERN"ATA KEDUAN"A BERAKHIR DALAM PELUKAN NE#ARA

PAN$ASILA

A% AKHIR DARI MAKLUMAT NII-DAUD BEUREUEH
http://negarakurniaallah.blogspot.com/2008/08/maklumat-nii-daud-beureueh-dan.htmlhttp://negarakurniaallah.blogspot.com/2008/08/maklumat-nii-daud-beureueh-dan.htmlhttp://negarakurniaallah.blogspot.com/2008/08/maklumat-nii-daud-beureueh-dan.htmlhttp://negarakurniaallah.blogspot.com/2008/08/maklumat-nii-daud-beureueh-dan.html


11/41

%etika %abinet Ali-Congso yang dibentuk pada tanggal Agustus/0 diba#ah 'erdana Menteri Mr. Ali astroamidjojo ('&I1 dan Cakil 'M Mr.

Congsonegoro ('artai Indonesia !aya, 'I!1 dimana Masyumi tidak turut serta, tetapi

&= (&ahdlatul =lama1 dapat jatah kursi untuk ikut duduk dalam %abinet, melancarkankebijaksanaan program politik %abinetnya, maka Daud Beureueh yang pernah memegang

jabatan :ubernur Militer Daerah Istime#a Aceh se#aktu agresi militer pertama Belanda

pada pertengahan tahun /> dan tahun setelah !I (!epublik Indonesia erikat1 bubar

dan kembali menjadi !I dengan semangat yang membara pada bulan eptember /0memaklumatkan &egara Islam Indonesia di Aceh di ba#ah &II-Imam M %artosoe#irjo.

Dimana bunyi Maklumat &II di Aceh itu sebagai berikut,

MAKLUMAT

Dengan Lahirnja Peroklamasi Negara Islam Indonesia di Atjeh dan daerah sekitarnja,

maka lenjaplah kekuasaan Pantja Sila di Atjeh dan daerah sekitarnja, digantikan olehpemerintah dari Negara Islam. Dari itu dipermaklumkan kepada seluruh Rakjat, bangsa

asing, pemeluk bermatjam2 Agama, pegawai negeri, saudagar dan sebagainja.

. Djangan menghalang2i gerakan !entara Islam Indonesia, tetapi hendaklah memberibantuan dan bekerdja sama untuk menegakkan keamanan dan kesedjahteraan Negara.

2. Pegawai2 Negeri hendaklah bekerdja terus seperti biasa, bekerdjalah dengan

sungguh2 supaja roda pemerintahan terus berdjalan lantjar.". Para saudagar haruslah membuka toko, laksanakanlah pekerdjaan itu seperti biasa,

Pemerintah Islam mendjamin keamanan tuan2.

#. Rakjat seluruhnja djangan mengadakan Sabotage, merusakkan harta $itaal, mentjulik,merampok, menjiarkan kabar bohong, in$iltratie propakasi dan sebagainja jang dapat

mengganggu keselamatan Negara. Siapa sadja jang melakukan kedjahatan2 tsb akan

dihukum dengan hukuman %iliter.&. 'epada tuan2 bangsa Asing hendaklah tenang dan tentram, laksanakanlah

kewadjiban tuan2 seperti biasa keamanan dan keselamatan tuan2 didjamin.

(. 'epada tuan2 )ang beragama selain Islam djangan ragu2 dan sjak wasangka,

jakinlah bahwa Pemerintah N.I.I. mendjamin keselamatan tuan2 dan agama jang tuan

peluk, karena Islam memerintahkan untuk melindungi tiap2 *mat dan agamanja sepertimelindungi *mat dan Islam sendiri. A+hirnja kami serukan kepada seluruh lapisan

masjarakat agar tenteram dan tenang serta laksanakanlah kewadjiban masing2 sepertibiasa.

Negara Islam Indonesiaubernur Sipil-%iliter Atjeh dan Daerah sekitarnja.
http://bp3.blogger.com/_eUQ_a_Ib7S4/SJM9fZ85b6I/AAAAAAAAAfM/lewYxGYPJIw/s1600-h/140px-Garuda_Pancasila.jpg


12/41

%*ARRA% "/"

Atjeh Darussalam

September 0&"

Dari sejak A+eh dimaklumatkan sebagai Negara Islam Indonesia

)ang berpusat di A+eh, tern)ata Soekarno memerlukan waktu 0 tahun untuk memeluk

kembali Daud 1eureueh dengan NIIn)a. 3aitu setelah Sekarmadji %aridjan'artosuwirjo Imam NII di 4awa 1arat tertangkap 5# 4uni 0(26 di atas unung eber di

daerah %ajala)a oleh kesatuankesatuan Siliwangi dalam rangka 7perasi 1rata)udha.Pada bulan Desember 0(2, 'olonel %.4asin, Panglima 'odam I-Iskandar %uda,

menjalankan prakarsa )ang dinamakan 8%us)awarah 'erukunan Rak)at A+eh8 dengan

tujuan untuk menarik Daud 1eureueh (foto)kedalam meja mus)awarah )ang sebenarn)amerupakan perangkap dengan menggunakan label 'erukunan Rak)at A+eh agar bisa

menarik hati Daud 1eureueh. !anpa disadari konsekuensi jangka panjang dari

mus)awarah itu, Daud 1eureueh mengulurkan tangan dan menerima hidup rukun

dengan Soekarno. !ern)ata mus)awarah itu adalah merupakan akhir dari perjalananhidup perjuanagn Daud 1eureueh dengan NIIdiA+ehn)a. 5Sekretariat NRI, "9 !ahun

Indonesia %erdeka 0&90(#, hal. /2/&, 0:(6.

B. AKHIR DARI DEKLARASI NATIONAL LIBERATION FRONT OF ACHEH

SUMATRA HASAN TIRO # tahun setelah Daud 1eureueh men)erah kepada

Penguasa Negara Pan+asila, asan %uhammad di !iro pada tanggal # Desember 0/(mendeklarasikan kemerdekaan A+eh Sumatra. Dimana bun)i deklarasi kemerdekaan

Negara A+eh Sumatra )ang dikuti; dari buku 8!he Pri+e o;


13/41

negara kami, dengan ini mendeklarasikan bebas dan berdiri sendiri dari semua kontrol

politik pemerintah asing 4akarta dan dari orang asing 4awa....Atas nama rak)at A+eh,

Sumatra )ang berdaulat. !engku asan %uhammad di !iro. 'etua National Liberation


14/41

)ang terjadi saat ini.

". %en)erukan kepada pihakpihak )ang bertikai agar dapat men+iptakan suasana )ang

kondusi; dan menghentikan segala bentuk kekerasan sehingga ter+ipta perasaan aman dikalangan mas)arakat A+eh.

1anda A+eh, # September 000

Presidium Sidang=

. !gk NuruBBahri 3ah)a 5ketua62. !gk S)amaun Ris)ad L@ 5sekretaris6

". Drs !gk % Daud 5anggota6

#. !gk Sai;uddin Il)as 5anggota6

&. !gk Abdul %anan 5anggota6 5 http=--www.dataphone.se-Gahmad-0090/.htm ,http=--www.indomedia.+om-serambi-image-0090(.htm 6.

D% LAN#KAH #US DUR APABILA #EN$ATAN SEN&ATA ' BULAN INI

BERHASILDari sekian langkah kebijaksanaan politik Aceh-nya :us Dur yang akan diterapkan di

Aceh adalah seperti yang sudah dikenal umum yaitu menerapkan undang-undang nomer tentang otonomi daerah, == nomer 0 tentang perimbangan keuangan dan == nomer

>> tentang pelaksanaan syariat Islam.

E% PELA&ARAN "AN# BISA DIAMBIL DARI DUA KE&ADIAN DIATAS

Dari apa yang dimaklumatkan Daud Beureueh tentang &II-di Aceh-nya dan apa yang

telah di deklarasikan 5asan Tiro tentang &ational +iberation Gront o3 Acheh umatra-

nya yang sekular, ternyata keduanya mengalami jalan buntu. %arena itu apapun yangakan diusahakan kaum muslimin dimanapun berada dalam rangka usaha membangun

kembali Daulah Islam !asulullah (DI!1 harus mencontoh !asulullah, yaitu dengan

membangun persatuan dengan berlandaskan keadilan, amanah dan perdamaian yangbertujuan untuk beribadah, berta7#a dan mengharap ridha Allah CT, dengan misi

membangun kembali satu masyarakat muslim dan non muslim didalam satu kekuasaan

pemerintahan dimana Allah yang berdaulat, yang menerapkan musya#arah danmenjalankan hukum-hukum Allah dengan adil, berdasarkan akidah Islam dengan

menghormati agama lain, dengan konstitusi yang bersumberkan dari Al uran dan

unnah, yang tidak mengenal nasionalitas, kebangsaan, kesukuan dan ras.

Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada

ahmadJdataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada #aktu untuk

membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang %hila3ah Islamdan =ndang =ndang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di 5'

http*;;###.dataphone.se;Kahmad

5anya kepada Allah kita memohon pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon

petunjuk, aminL.L

Cassalam.


15/41

Ahmad udirman

http*;;###.dataphone.se;Kahmad

ejarah Islam &usantara

Seram(i Makkah &an)un* In+,nesia ejarah perla#anan terhadap berbagai bentukpenjajahan di daerah yang mendapat julukan erambi MakkahN itu adalah sekeping dari

cerita perjalanan anak bangsa

7leh Natsir Djamil=dep sare mate syahid.N Itulah slogan yang pernah hidup dalam sanubari rakyat yang

hidup di Aceh. ejarah perla#anan terhadap berbagai bentuk penjajahan di daerah yang

mendapat julukan erambi MakkahN itu adalah sekeping dari cerita perjalanan anakbangsa muslim yang bernama Indonesia. Islam yang menggelora di dada tercermin dari

sikap patriotik yang mereka tampilkan. 'erla#anan demi perla#anan senantiasa

ditampakkan guna mengusung sebuah misi suci yaitu hidup mulia atau mati syahid.

Dalam sejarah perjalanan bangsa, Aceh menjadi ka#asan dalam lingkungan besar&usantara yang mampu memelihara identitas. Aceh juga memiliki sejarah kepribadian

kolekti3nya yang relati3 jauh lebih tinggi, lebih kuat, serta paling sedikit ter-Belanda-

kanN daripada daerah-daerah lain. Dan itulah sebabnya, mengapa orang Belanda sekelas9an de 9ier menyebutkan bah#a orang Aceh dapat dibunuh, tetapi tak dapat

ditaklukkanN (Aceh 6rloog;'erang Aceh1.

%ilas balik perla#anan orang Aceh dapat ditelusuri dalam buku-buku sejarah, baik yangditulis dalam bahasa Indonesia, Inggris, Belanda, maupun 'erancis. ejarah mencatat

bah#a peperangan mela#an kolonialisme dan imperialisme (2-/>1 telah memaksaAceh melakukan perla#anan sengit. Bahkan mendongkrak semangat kaum #anitanya

untuk tampil ke garda terdepan. Dengan perkasa membela kehormatan sekaligus

menggencarkan penyerangan terhadap musuh yang datang pada saat bersamaan.

emangat juang tersebut lahir dari sebuah keyakinan bah#a semua itu pilihan perangsabilillah. Berperang demi kehormatan bangsa dan agama. Menampik setiap ta#aran

kompromi dan hanya mengenal pilihan membunuh atau dibunuh ketika berhadapan

dengan para penjajah.

Babak baru sejarah Aceh dimulai sejak Islam singgah di bumi ujung Barat umatera. aatitu dikenal adanya kerajaan-kerajaan Islam seperti %erajaan Islam 'eureulak (2>E M;051, %erajaan Islam amudera 'asai (0@E 5;@@ M1, %erajaan Tamiang, 'edir dan

Meureuhom Daya. %emudian, oleh ultan Alauddin )ohansyah Berdaulat (@E 5;E0

M1 Aceh disatukan menjadi %erajaan Aceh Darussalam dengan ibukota Bandar Aceh

Darussalam yang bergelar %utaraja.

%erajaan Aceh Darussalam inilah yang memperluas penaklukannya ke negeri-negeri


16/41

Melayu sampai ke emenanjung Malaka yang pada abad kelima, Aceh menjadi %erajaan

Islam terbesar di &usantara dan kelima terbesar di dunia. ang penakluk itu bernamaultan Alauddin al %ahhar dan dilanjutkan oleh ultan Iskandar Muda Meukuta Alam.

'enaklukan yang dilakukan Aceh bukan untuk menjajah suku bangsa lain, tetapi untuk

melindungi mereka dari penjajahan 'ortugis (A 5asjmyO 5ikayat 'erang abil Menji#ai

'erang Aceh Mela#an Belanda. )akarta* Bulan Bintang //1.

'ada masa jayanya, Aceh sudah menjalin hubungan dagang dan diplomatik dengan

negara-negara tetangga, Timur Tengah dan ropa. Antara lain dengan %erajaan Demak,%erajaan 'attani, %erajaan Brunei Darussalam, Turki =tsmani, Inggris, Belanda dan

Amerika. %erajaan Aceh Darussalam memiliki hukum sendiri, yakni %aneun Meukuta

AlamN yang berdasarkan yariah Islam. Dengan hukum tersebut rakyat yang bernaungdalam %erajaan Aceh Darussalam mendapat keadilan hukum. %arena itulah, banyak

#ilayah penaklukan yang merasa senang bergabung dengan Aceh. eandainya tidak ada

hasutan dari pihak kolonial, boleh jadi daerah taklukan tidak melepaskan diri dari

%erajaan Aceh Darussalam.

%etika kerajaan-kerajaan Islam di &usantara sudah ditaklukkan kolonial Barat, Aceh

masih berdaulat sampai akhir abad ke-2. Bangsa kolonial, baik 'ortugis, Inggris,maupun Belanda bukannya tidak berambisi menaklukkan Aceh, tetapi mereka gentar

kepada keunggulan Angkatan +aut Aceh yang menguasai perairan elat Malaka dan

+autan 5india. aat itu Angkatan +aut Aceh memiliki armada yang tangguh berkatbantuan senjata dan kapal perang dari Turki =tsmani. alah satu yang terkenal itu adalah

+aksamana Malahayati.

Malahayati, "ut &yak Dhien, "ut Muetia, dan 'ocut Meurah Intan merupakan deretan

nama yang menjadi simbol perjuangan kaum perempuan (inong1 di Aceh. Mereka terdiri

dari kalangan muda, tua maupun janda juga terlibat dalam kancah perjuangan. Begitupunmereka berusaha sekuat mungkin agar perjuangan tidak menghilangkan kodratke#anitaan. ebagai #anita yang harus mengandung dan melahirkan tetap dijalani dalam

sebuah peperangan. Terkadang harus melaluinya dalam kondisi antara dua peperangan.

%ebanyakan berjuang bersama-sama suaminya. Dengan tangan yang kecil mungil lincahmemainkan kele#ang dan rencong menjadi senjata dahsyat di hadapan la#an, di samping

terus menimang bayinya seraya bersenandung semangat perjuangan. Memompakan

semangat jihad dengan syair yang indah*

Allah hai do kudaidang

eulayang blang kaputoh taloe

Beu rayek sinyak rijang-rijang)ak meuprang bela nanggroe

timang anakku timanglayang-layang sa#ah putus benang

cepat besar anakku sayang

pergi berperang bela negara


17/41

Tidaklah berlebihan apabila 5.". 8entgraa33, seorang penulis dan #arta#an Belanda

yang terkenal dan banyak menulis tentang sejarah perang mela#an Belanda di Acehmengatakan bah#a para #anitalah yang merupakan de leidster 4an het 4erzetN

(pemimpin perla#anan1 terhadap Belanda dalam perang yang terkenal tersebut. Bahkan

sejarah Aceh mengenal :randes DamesN (#anita-#anita agung1 yang memegang

peranan penting dalam politik maupun peperangan baik dalam posisinya menjadisultaniah atau sebagai istri orang-orang yang terkemuka dan berpengaruh. (abili1

'engkhianatan Atas Islam

,leh Hussein Umar 'erjalanan panjang bangsa ini

merebut kemerdekaan sesungguhnya adalah tapak sejarahperjalanan dak#ah. %ekuatan yang tumbuh melakukakn

perla#anan terhadap kolonialisme berabad-abad lamanya,

bersumber dari #ahyu !isalah* Dinul Islam sumber

kekuatan utama mayoritas bangsa, dan mengantarkanIndonesia ke gerbang kemerdekaan yang kita raih* Atas

berkat rahmat Allah 01

Tidak kurang dari tokoh seperti nouck 5urgronje, penasihat pemerintah kolonial

Belanda menyampaikan sarannya kepada pemerintah kolonial Belanda (DutchIslamic 'olicy1 dengan tujuan mematahkan perla#anan ummat Islam. Antara lain

nouck 5urgronje menyarankan.


18/41

Terhadap orang Islam yang a#amN pemerintah harus meyakinkan bah#a

pemerintah melindungi agama IslamN. =saha ini harus dijalankan dengan bantuan

dari kepala-kepala adat.

'emerintah harus selalu memisahkan antara Islam sebagai agama dan Islam

sebagai doktrin politik. Makin jauh jarak kedua hal tersebut akan mempercepatproses kehancuran Islam.N Alam pikiran nouck 5urgronje ini menghunjam dalam

menjadi dasar bagi strategi melumpuhkan dan memarginalkan kekuatan Islam

yang dilakukan oleh kekuatan-kekuatan politik anti Islam. ikap ini terus menerusmereka lakukan sejak a#al kemerdekaan (2 Agustus />01 yakni dicoretnya

kata (syariat Islam dari ==D P>01 hingga reaksi keras mereka menolak !==

isdiknas (EE1 dengan tujuan menggusur pendidikan agama dari sistem

pendidikan nasional. %onsistensi sikap mereka ini mengalir sepanjang sejarahdengan satu tujuan, menjegal aspirasi ummat Islam. Tulisan ini berusaha

menelusuri kembali sebagian dari hal tersebut.

%etika para pendiri !epublik ini berhasil merumuskan satu gentlement agreementyang sangat luhur dan disepakati pada tanggal )uni />0 kemudian dikenal

sebagai 'iagam )akarta ()akarta "harter1. esungguhnya 'iagam )akarta inilahmukaddimah ==D P>0 yang pertama.

elanjutnya tanggal Agustus />0 pada hari )umPat dan bulan !amadhan,

Indonesia lahir sebagai negara dan bangsa yang merdeka. 5endaknya disadari olehsetiap muslim bah#a !epublik yang lahir itu adalah sebuah negara yang

berdasarkan ketuhanan dengan ke#ajiban menjalankan syari Qat Islam bagi

pemeluk-pemeluknya.N ubhanallah, Allahu AkbarR

&amun keesokan harinya tanggal 2 Agustus rangkaian kalimat denganke#ajiban menjalankan syariPat Islam bagi pemeluk-pemeluknyaN, itu dihapus,diganti dengan kalimat* yang maha esa. Inilah a#al malapetaka. Inilah a#al

pengkhianatan terhadap Islam dan ummat Islam. Tentang hal ini berbagai

peristi#a dan #acana terjadi mendahului sebelum apa yang kemudian dikenal

dengan tujuh kataN itu dihapus. Terkait di dalamnya antara lain tokoh-tokohseperti 5atta, %i Bagus 5adikusumo, Abdul ahhar Muzakkir, %asman

ingodimejo, Teuku Moh. 5asan, oekarno. Meskipun usianya hanya sehari,

republik yang lahir pada tanggal Agustus />0 itu adalah !epublik yangberdasarkan %etuhanan dengan ke#ajiban menjalankan syariat Islam bagi

pemeluk-pemeluknya. yariat Islam melekat dalam konstitusinya #alaupun hanya

sehariR 5al ini tertanam di lubuk hati yang paling dalam bagi setiap akti4isdak#ah. Masih terngiang ucapan %asman ingodimejo dalam sebuah

perbincangan bah#a beliau merasa turut bersalah karena dengan bahasa )a#a yang

halus Beliau menyampaikan kepada %i Bagus 5adikusumo tokoh Muhammadiyahyang teguh pendiriannya itu untuk sementara menerima usulan dihapusnya kata

itu. %asman terpengaruh oleh janji oekarno dalam ucapannya, Bah#a ini adalah

==D sementara, ==D darurat, =ndang-undang %ilat. &anti @ bulan lagi M'!

terbentuk. Apa yang tuan-tuan dari golongan Islam inginkan silahkan perjuangkan


19/41

disitu.N

%asman berpikir, yang penting merdeka dulu. +alu meminta %i Bagus5adikusumo bersabar menanti enam bulan lagi. 5atta juga menjelaskan bah#a


20/41

sesungguhnya merupakan ajang pertarungan ideologi.

Dalam idang I9 M'! /@@. :olongan %risten dengan tegas menolakpena3siran %etetapan &o. HH;M'!;/@@ sebagai ketetapan yang menegaskan

bah#a 'iagam )akarta yang menji#ai ==D />0 itu identik dengan 'embukaan,

maka merupakan bagian dari ==D dan berkekuatan hukum. Menurut mereka'iagam )akarta hanya ditempatkan dalam konsiderans Dekrit 0 )uli /0/, bukan

dalam diktum atau keputusan Dekrit itu. )adi (menurut mereka1 'iagam )akarta itu

sama sekali tidak berkekuatan hukum.

Dalam idang Istime#a M'! /@. ebelum sidang dimulai ke dalam Badan

'ekerja M'! dimasukkan suatu usul tertulis yang antara lain mengajukan agar

ke#ajiban melakukan ibadat di#ajibkan bagi setiap pemeluk agama dan agamaresmi adalah agama Islam. 'residen dan Cakil 'residen harus beragama Islam.

=sul ini dengan gigih ditolak terutama oleh kalangan %risten (urat kabar uluh

Marhaen, Maret /@1.

Dalam idang 9 M'! /@2. :olongan %risten dibantu oleh golongan nasionalis

atau non Muslim lainnya menolak rumusan 'embukaan dari !ancangan :B5&yang berisi* Isi tujuan kemerdekaan yang diproklamasikan pada tanggal

Agustus />0 dituangkan dalam ==D />0 yang terdiri dari batang tubuh

dilandasi oleh 'ancasila serta diji#ai oleh 'iagam )akarta.N Mereka menolak

rumusan tersebut dengan beralasan bah#a kata diji#aiN menimbulkan arti seolah-olah 'iagam )akarta adalah ji#a sedangkan ==D />0 itu tubuhnya. ecara

objekti3 perkataan Qmenji#aiP dalam Dekrit itu harus diartikan sebagian besar dari

'iagam )akarta - kecuali tujuh kata - dimasukkan dalam 'embukaan yang diterimapada tanggal 2-2-/>0, dan 'embukaan itu adalah ji#a ==D />0. Tidak ada

ji#a yang lain. %alau dikatakan oleh sementara pihak, bah#a 'iagam )akartaQmenji#aiP ==D dan bukan 'embukaan yang menji#ainya, itu dapatmenimbulkan arti, bah#a justru tujuh kata yang telah dicoret itulah yang

Qmenji#aiP ==D P>0. )adi hal itu haras ditolak.N Demikian antara lain alasan-

alasan kalangan %risten;%atolik.

esudah kembali ke ==D P>0 melalui Dekrit 0 )uli P0/ Bung %arno

menindaklanjuti dengan langkah-langkah politikO Membubarkan %onstituante,

membubarkan D'! hasil 'emilu /00 dan menunjuk dirinya sendiri sebagai3ormatur pembentukan kabinet. +alu terbentuklah %abinet :otong !oyong dan

melibatkan '%I dalam %abinet. %emudian membentuk De#an 'er#akilan !akyat

:otong !oyong (D'!-:!1 disusul berbagai langkah politik yang repressi3.Berakhirlah peran D'! pilihan rakyat ('emilu /001 dan berakhir pula demokrasi

parlementer. Bung %arno berubah dari seorang demokrat menjadi diktatur.

'ancasila diperas menjadi Tri ila, dari Tri ila diperas menjadi ka ila* :otong!oyong dan 'oros &asakom. +alu digelorakanlah jargon* &asakom ji#aku,

hancurkan kepala batuR

Terjadilah proses &asakomisasi di seluruh bidang di ba#ah 'anji-panji !e4olusi


21/41

yang belum selesaiN. '%I mendapatkan ruang bergerak yang sangat terbuka untuk

memainkan peran menentukan di panggung politik nasional. ituasi ini baru

berakhir dengan terjadinya 'eristi#a E eptember /@0 dengan segala akibat-akibatnya.

)ika di masa /0/-/@0 6rde +ama oekarno memaksakan &asakom, DemokrasiTerpimpin, 'aradigma !e4olusi, =.=. ub4ersi, dll, sebaliknya oeharto

meneruskan dengan kemasan baru* Demokrasi 'ancasila, '>, Asas Tunggal, 'M',

Aliran %epercayaan, memperkokoh D#i3ungsi AB!I (militerisasi di segala bidangkehidupan1 plus =.=. ub4ersi, selama tahun pemerintahannya. mpat pilar

6rde Baru * AB!I, :olkar, Birokrasi (%orpri1, %onglomerat, menopang

pemerintahannya yang repressi3. 'emilu yang penuh rekayasa melanggengkan

kekuasaannya.

=mat Islam dimarginalkan melalui tahapan* de-ideologisasi (pemaksaan asas

tunggal 'ancasila1O de-politisasi (konsep massa mengambang;3loating mass1O

sekularisasi (antara lain berbagai kebijakan dan konsep !== yang sangatmengabaikan agama1O akhirnya bermuara pada* de-Islamisasi.

osok Ali Murtopo, udjono 5umardani, Bakin pada /E-an memainkan peran

utama di panggung pertarungan politik nasional. Bersaing dengan per#ira-per#ira

tinggi lainnya Ali Murtopo menjadi bintangN di dukung oleh institusi strategis

sebagai think-tank yakni "I yang pada masa itu di dominasi oleh intelektual%atolik dari ordo )esuit yang sangat anti Islam.

Berbagai jebakan sebagai bagian dari skenario (operasi-operasi1 intelijen digelaruntuk kemudiannya mereka yang dilibatkan dikorbankan. %omando )ihad, Coyla,

"icendo, +ampung, 5aur %oneng, Tanjung 'riok dan lain-lain tidak terlepas darirekayasa intelijen. Beberapa tokoh e D.I. (Darul Islam1 )a#a Barat dirangkul dandiberi berbagai 3asilitas. Ada yang diberi pom bensin, perkebunan teh, ada yang

diangkat sebagai deputi kerohanian Bakin. &amun sesudah itu satu persatu

diringkus dijebloskan kedalam penjara dengan berbagai tuduhan. emua tuduhan

itu 3itnah. %alangan intelijen mempunyai permanent issue antara lain* ekstrimkanan. =ntuk menunjukkan kebenaran adanya kelompok ekstrim kanan,

direkayasa berbagai peristi#a. 'adahal semua itu bagaikan hujan buatanN

(rekayasa intelijen1.

Di akhir periode pemerintahannya ada indikasi oeharto ingin memperbaiki

hubungan dengan ummat Islam dimulai dari berdirinya I"MI pada //E, =.=.'eradilan Agama, =.=. istem 'endidikan &asional (/2/1, Bank Muamalat dan

kebijakan politik lainnya.

&amun prahara %risis moneter menjadi a#al malapetaka, berkembang menjadi

krisis ekonomi, menyusul krisis politik dan berakhir dengan krisis kepemimpinan

nasional. Akhirnya tekanan dahsyat demonstrasi mahasis#a yang menginginkan

re3ormasi menumbangkan pemerintahan oeharto sebagaimana tumbangnya


22/41

pemerintahan oekarno. elanjutnya berturut-turut tampil 5abibie, :us Dur dan

Mega#ati.

Dari perjalanan panjang bangsa ini mampukah kita mengambil hikmah dari

sejarah? Menempatkan Islam dan =mmat Islam dalam posisi yang bermartabat?

Ataukah kita akan terperosok di lubang yang sama berkali-kali? Callahu aPlam.n

ABDUL #AAR ISMAIL Menempuh &alan U.lah

"atatan tentang Allahu yarham Abdul :a33ar Ismail ini disalin sepenuhnya, tidak

diubah ejaan maupun tulisannya, dari majalah tengah bulanan Daulah Islamyah

pada edisi Agustus /0. Majalah ini dipimpin oleh %5. Isa Anshary, sedangkantulisan tentang %5. A. :a33ar Ismail ditulis oleh Tamar Djaya, salah seorang

karibnya. !edaksi majalah ini terbilang tokoh-tokoh terkemuka Muslim Indonesia.

A. 5assan masuk dalam jajaran redaktur, begitu juga nama-nama lain sepertiMoena#ar "halil, !usjad &urdin, :a33ar Ismail sendiri dan juga !ahmah el


23/41

'ada #aktu jang achir ini, nama :a33ar Ismail terutama di Dja#a Tengah, Dja#a

Timur dan ula#esi sangat populer, mendjadi buah bibir orang ramai.

aja rasa buat ketiga daerah itu sekarang, nama :a33ar Ismail terletak dibaris

depan sekali diantara sekian banjak nama pemimpin dan ulama jang dipudjamereka.

Mengapa demikian? Memang harusnja demikian. %arena :a33ar Ismail adalahseorang pemimpin jang tahu benar dji#a masjarakat. edjak dahulu adalah

seorang orator (ahli pidato1 jang mahir dan bidjak. Terlalu pandai menjusun kata

jang indah dan menarik. Disamping itu, ia adalah seorang ulama jang mendalam,

ahli pengetahuan Islam dan di#aktu jang achir ini lebih mengutamakan soal-soaltasa#u3 dan kerohanian. Dia juga seorang pedjuang jang ulet jang tidak pernah

melupakan arti djihadN dalam dji#anja.

berikan kulijah agama dalam bentuk jang sama, jang didukung oleh puluhan ribukaum muslimin, terutama dari kalangan intelek Islam. ekali seminggu pula ia

pergi ke Makassar dalam bentuk jang sama, jang djuga didukung oleh puluhanribu kaum muslimin.

+apangan ini merupakan satu hal jang baru dalam dunia Islam di Indonesia jang

belum pernah terdjadi sebelumnja. %alaupun pernah diadakan oleh organisasi-organisasi Islam berbentuk tabligh atau lainnja, tapi belum pernah mendapat

sambutan seperti adanja :a33ar Ismail ini.

+uar biasa dan sangat menarik perhatian. %aum terpeladjar Islam yang merasa

dirinja masih kurang dalam keagamaan apalagi dalam ibadat serta tuntunan rohanike-Tuhanan, sangat gembira dengan langkah jang diambil :a33ar Ismail ini.Mereka berdujun-duj,un mendatangi tjeramah agama jang diadakanP:a33ar.

'ada #aktu jang achir ini, nama :a33ar Ismail terutama di Dja#a Tengah, Dja#a

Timur dan ula#esi sangat populer, mendjadi buah bibir orang ramai.

aja rasa buat ketiga daerah itu sekarang, nama :a33ar Ismail terletak dibaris

depan sekali diantara sekian banjak nama pemimpin dan ulama jang dipudjamereka.

Mengapa demikian? Memang harusnja demikian. %arena :a33ar Ismail adalahseorang pemimpin jang tahu benar dji#a masjarakat. edjak dahulu adalah

seorang orator (ahli pidato1 jang mahir dan bidjak. Terlalu pandai menjusun kata

jang indah dan menarik. Disamping itu, ia adalah seorang ulama jang mendalam,ahli pengetahuan Islam dan di#aktu jang achir ini lebih mengutamakan soal-soal

tasa#u3 dan kerohanian. Dia juga seorang pedjuang jang ulet jang tidak pernah

melupakan arti djihadN dalam dji#anja.


24/41

%arena itu, djika ia mengambil djalan bertjeramah dimuka pengikutnja, tidaklah

mengherankan kalao semua orang terpesona dan tertekun mendengarkan

uraiannja. eperti dikatakan diatas, kaum inteleklah jang paling banjak mendjadipengikutnja sekarang ini, jaitu orang jang berilmu dan tjerdas ber3ikir. 6rang

inilah mendjadi Qkadernja jang sedang dibentuknja dengan giat. Dan insja Allah

usahanja ini berhasil memuaskan sekali.

Ri0aja)nja

aja dapat mentjeritakan sedikit ri#ajat hidupnja dalam pergerakan politik sedjakdahulu sampai sekarang. Dizaman pendjadjahan sebelum proklamasi, orang

mengenal '!MI sebagai salah satu partai politik Islam jang radikal jang terpusat

di Minangkabau. mpat partai politik jang dianggap berbahaja oleh pemerintah

kolonial Belanda ialah dua dari partai Islam, dan dua dari partai &asional. )aitu'II dan '!MI, 'artindo dan '&I.

'emimpin keempat partai politik ini kemudian dibuang. )aitu ukarno dari

'artindo ke ndeh, 5atta dkk dari '&I ke Digul, 5. Djalaluddin Thaib dkk keDigul dari 'ermi, dan abilal !asjad dkk dari 'II ke Digul djuga. '!MI jang

begitu besar pengaruhnja terutama di umatera, adalah buah tjip-taan sdr. :a33arIsmail bersama Ali Imran Djamil almarhum )aitu buah dari rnuktamar umatera

Tha#alib tahun /E jang mendjelma mendjadi partai '!MI. Disamping tokoh

'!MI jang lain, A, :a33ar Ismail termasuk tokoh utama dalam 'ermi.

%etjakapannja terutama ialah mendjadi propagandis partai. %eliantjahan danketjakapan berpidato adalah mendjadi miliknja jang asasi. Caktu itu dalam

berpidato, ia sedjadjar dengan Muchtar +uth3i. Berapi-api dan menjala-njala.

%emudian, ia dikirim ke Dja#a mendjadi propagandis '!MI, dan disini ia

mendjalankan pengaruhnja jang besar, sehingga namanja dalam #aktu jangsingkat mendjadi populer sekali.

eketika partai politik tersebut tidak mendapat djalan lagi berhiibung adanja

-9ergader 4erbod dari pemerintah kolonial, :a33ar tampil dalam partai baru jang

didirikan oleh Dr. ukiman 'artai Islam Indonesia. la ikut mendjadi salah seorangtokoh penting dalam partai ini.

%emudjan setelah proklamasi, :a33ar ikut dalam Masjumi di Djokja Dalam babakpertama, nama :a33ar tetap menduduki tempat penting dalam partai ini. Memang

buat dia sebagai seorang pergerakan dan pedjuang Islam, dirinja sendiri tidaklah

begitu dipentingkannja. la hidup selalu sederhana dan memadakan apa jang ada. latidak ingin me#ah, bahkan seolah-olah lebih suka hidup menderita, menurut jang

ditjontohkan &abi dalam perdjuangan 3i abilillah ini.

Ia mengabdi partai setjara bersungguh. %etjakapannja berpidato sangat besar

gunanja bagi suatu partai jang menghendaki pembangunan massa. Berdjuang

baginja-bukanlah barang sambilan. Itu, saja ketahui benar selama kita bergaul

rapat semendjak 'ermi /E dahulu dan sampai #aktu jang achir didalam


25/41

Masjumi.

Tapi dengan adil, saja dapat menilai :a33ar ini, bah#a dia bukanlah seorangorganisator. Memimpin partai setjara administrati3 ia tidak bisa, dan bukanlah

tempatnja djika pekerdjaan itu diberikan padanja.

Dia dapat dikemukakan mendjadi propagandas dan penggugah semangat rakjat

atau pembentuk kader. %alau ini diberikan kepadanja, insja Allah akan berhasil

sebaik-baiknja.

Pa)ah Ha)i

uatu kali pada tahun /0 kami (saja dan :a33ar1 berkundjung kerumah sdr

&atsir di Djalan Dja#a. dr. :a33ar mengemukakan pendapatnja mengenaiMasjumi. Banjak kritik dilantjarkannja kepada ketua urnum Masjumi itu,

berdasarkan 3akta jang djelas. Dia melihat Masjumi belum merupakan suatu

partai perdjuangan jang radikal. Diketjamnja sdr. &atsir jg (karena telah1

mentjiptakan Ta3sir Asas Masjumi, dimana didalamnja sepatahpun tidak disebutkata Djihad.

Ia ingin Masjumi itu betuR partai Islam jg. kuat dan radikal menentang ideologie

jg. hendak menghantjurkan Islam. Ia ingin Masjumi mendjadi pelopor &egara

IslamN di Indonesia. la mengemukakan konsepsinja didalam rangka memperhebat

tekad perdjuangan. Apabila Masjumi diteruskan dalam tradisinja jang sudah, diapertjaja Masjumi akan mengalami kekalahan dan tjita jang dikandung tidak akan

tertjapai. Berdjam-djam sdr. :a33ar mengada-kan koreksi dimuka &atsir dan saja

memperhatikan kedua tokoh itu. :a33ar berkata dengan dji#a jang sebenar-benarnja penuh kelihatan. Bahkan achlr pembitjaraannja menjatakan kepada &atsir

kira begini, aja bersedia untuk apapun djuga dipergunakan dalam djihad 3isabilillah ini. Tugas apapun jang diberikan kepada saja, akan saja kerdjakan.N:a33ar menjerahkan dirinja bulat kepada Imam Masjumi Moh. &atsir.

&atsir mendengarkan semua butir kata :a33ar dengan termenung. &atsir tidak

memberikan dja#ab apa-apa. 5anja memutar rambutaja jang melambai dikening.Dja#ab tidak ada

la achirnja mengambil keputusan sendiri. Meninggalkan Bogor (tempat tinggalnja#aktu itu1 dan pergi ke 'ekalongan. Disana, telah banjak menanti orang jang

haus pimpinannja.

Dia mengambil djalan menjendiri (uzlah1, dengan tidak melupakan ke#adjiban

berdjuang. %alau dengan partai ia tidak bisa dipakai maka ia akan

mempergunakan tenaga dan ketjakapannja didalam bidang perdjuangan Islamdalam tempat tertentu. +ebih baik ia menjusun suatu barisan dan membentuk

kader dalam lapangan ketjil tapi dapat member hasil, daripada mentjampuri

lapangan besar tapi sama sekali tidak produkti3.


26/41

etelah 'ekalongan, mengikut pula urabaja dan kemudian Makassar seperti saja

katakan diatas. :a33ar merasa puas dengan basil usahanja ini, karena dengan tjara

jang dilakukannja ini, ia lebih banjak mendapat hasil. :a33ar menghilang daripermukaan Masjumi, dan Masjumi sendiri seakan-akan tak hendak mau Qtahu lagi

padanjaN.

Inilah akibatnja briliant jang disia-siakan. Dan dia sekarang seolah-olah atjuh tak

atjuh sadja lagi dengan Masjumi. Benar usaha :a33ar ini tidak merugikan Masjumi

setjara langsung, akan tetapi djika usahanja ini disalurkan didalam rangkaperdjuangan Masjumi, tentulah akan lebih menguntungkan.

alah satu tenaga kuat jang dianggap sepi. Dan bukan :a33ar sadja jang telah

uzlah (menjendiri1 ini, tetapi banjak tenaga briliant lain jang sudah mengambilsikap jang sama dengan :a33ar. Caktu almarhum 5.Agus alim hidup, saja

pernah datang ke rumahnya dan menanjakan, kenapa beliau memilih djalan tidak

berpartaiN diachir hidupnya, padahal beliau terkenal seorang pedjuang Islam

sedjak dahulu?

Dengan angat terharu beliau mendja#ab, Caktu Masjumi mula didirikan, sajaadalah Masjumi. %emudian Masjumi petjah, dengan keluarnja 'II saja mau

ditarik mendjadi 'II. edianja kedua partai itu, bagi saja sama sadja, sebab sama

berdasar Islam. Akan tetapi praktik belakangan ini baik Masjumi maupun 'II,

sama sekali tidak dapat saja ikuti lagi. %arena itu saja menjatakan diri tidakberpartai sadja. Apa boleh buat.N

Alangkah sedihnja utjapan ini. Tokoh pemimpin Islam jang utama, setjara terusterang mengatakan ketje#aN dengan praktik Masjumi dan 'II. %emudian )ihat

pula sikap jang diambil oleh sdr. Cali Al Gatah, bekas Cakil %etua Masjumi'usat Djokja, dan bekas anggota 'impinan 'artai Masjumi /0. %arena merasaketje#a dengan sikap dan djalannja perdjuangan Masjumi, achirnja menjendiri dan

membentuk gerakan baru sendiri jang kini terkenal dengaa nama 5idzbullahN.

Al-=staz 5... Djamaan Djamil, seorang ulama dan ahli 3lkir kita jang djugatidak asing lagi, pun termasuk seorang jang hidup menjendiri, dengan hanja

menghadapi muridnja. Dahulu ia pernah mendjadi pemuka dari Muhammadijah,

termasuk ulama jang zuhud dan intelek.

%arena praktik partai jang dilihatnja sekarang sudah terlalu djauh njele#eng,

achirnja ia mendirikan perguruan sendiri jang, dinamainja perguruan DaP#ah Is-lamijahN di Tanah Tinggi Djakarta. atunja sekojah Islam jang tetap

mempertahankan sistem suraunja, dan mendapat pengaruh jang besar dikalangan

ummat Islam Djakarta.

Mungkin para pemuka Masjumi jang sekarang menganggap kedjadian diatas,

sama sekali tidak penting untuk diperhatikan. 'ergilah mana jang akan pergi. Tapi

satu hal harus kita pikirkan, bah#a djika sehari demi sehari, tokoh penting kita


27/41

apalagi ulama kita jang berpengaruh pergi satu persatu, akan bagaimanakah

djadinja ini nanti?

Apakah masih dapat dijakinkain sekarang partai Islam itu benar akan

memperdjuangkan Islam, padahal ulama jang mengerti Islam- dikesampingkan,

dan intelek jang hidjau (masih muda, red1 dalam adjaran Islam diimamkan?

Dapatkah ummat Islam ber-IMAM kepada orang jang tak mengerti agama?

Terserah kepada penganut partai jang sekarang.

Menurut jang #adjar, kalau hendak memperdjuangkan Islam, mestilah dipimpin

oleh orang jang mengerti Islam, bukan sebaliknja. Tjontoh jang diperlihatkan

oleh :a33ar Ismail, Cali al Gatah, 5.Agus alim dan .. Djamaan saja kira masihbanjak lagi dan akan masih terus terdjadi djika partai kita tidak lekas-lekas

menjadari kebenaran ini. 'ada umumnja dimana partai Islam dipimpin oleh

tenaga intelek kaum =lama dikesampingkan, karena dianggap tak mengerti

politik. Maka kembalitah =lama kesuraunja menghadapi muridnja, dan madjulahpartai tanpaO pengaruh dikalangan umat jang banjak, mendjadi partai jang tidak

berkaki.

KH%ISA ANSHARI Khu)(ah Perla0anan Menjelan* Ajal

Ia bergelar inga 'odium. Dijuluki demikian karena ke3asihan kemampuan

berorasi mampu mengobarkan semangat setiap orang yang mendengarnya.

'emuda yang bertubuh pendek, gemuk dengan bahu yang agak bungkuk ini lahirdi Maninjau, umatera Barat, )uli /@. Di usianya yang masih remaja, Isa

Anshari telah terjun ke dunia politik. Di kota kelahirannya itu ia sudah menjadi

kader 'II dan akti3 sebagai mubaligh Muhammadiyah. eperti halnya para

pemuda lainnya, Isa Anshari merantau ke pulau )a#a dan menetap di kotaBandung. Di kota %embang inilah ia bertemu dengan oekarno.

elain dikenal sebagai pemuda yang taat beragama, akti4itas politiknya makin

menggebu-gebu. Di usianya yang muda, ia telah memimpin beberapa organisasi,

yaitu %etua 'ersatuan Muslimin Indonesia Bandung, 'emimpin 'ersatuan 'emuda

!akyat Indonesia Bandung, ekretaris 'artai Islam Indonesia Bandung serta ikutmendirikan Muhammadiyah cabang Bandung. Dalam pergerakan itu, ia bergabung

dengan kelompok pemuda yang disebut-sebut radikal, seperti M. &atsir.

Akti4itasnya di 'ersis yang sempat dipimpinnya beberapa periode seakan-akansemakin tersemai subur. Ia juga menjadi anggota Indonesia Berparlemen,

ekretaris =mum %omite 'embela Islam dan pemimpin redaksi majalah DaulahIslamyah.

atu hal yang mencolok dari tokoh yang pernah menjadi pembantu tetap 'elita

Andalas dan 'erbincangan ini adalah sikapnya yang tegas. Ia sering dinilai tidakbersikap kompromistis. Tidak mengherankan kalau 5erbert Geith menyebutnya

dengan 3igur politisi 3undamentalis yang memiliki keyakinan teguh.


28/41

6leh karena itu, pada zaman )epang, ia telah mengomandoi gerakan Anti Gasis

(:era31, Biro 'enerangan 'usat Tenaga !akyat ('utera1 'riangan, memimpin

Angkatan Muda Indonesia dan mengorganisasi Majelis Islam yang membentukkader-kader Islam.

%5. Isa Anshari adalah salah satu pilar yang membangun 'ersis. 'ada tahun /0-/@E ia sempat menjadi ketua umumnya. elama memimpin 'ersis, perannya

sangat menonjol. Ia selalu memberikan arahan dan #arna bagi organisasi itu.

'idatonya selalu bergelora membuat pandangan yang mendengarkan selalu tertujukepadanya. Bukan sekali dua kali ia ditegur oleh aparat keamanan karena

garangnyaN pidato yang ia sampaikan.

Dalam hal tulis menulis analisisnya cukup tajam. Di antaranya hasil karyanyaadalah Bahaya Merah Indonesia (/0@1, Barat dan Timur (/>21, Islam

Menentang %omunisme (/0@1, Tuntunan 'uasa (/>E1, =mat Islam Menghadapi

'emilihan =mum (/01, dan lain-lain.

Dalam kancah politik, Masyumi menjadi ladangnya. Bagi para ulama kritis ,

berpolitik merupakan bagian tuntutan agama. Mereka selalu meneriakkankebenaran #alaupun pahit dirasakan. Bagi mereka, berpolitik adalah alat untuk

mencapai cita-cita umat Islam. Di ba#ah bendera Masyumi, ia semakin

memperkuat posisinya sebagai politisi. Tahun />/, ia memimpin sebuah kongres

:erakan Muslimin Indonesia.

%eterlibatan %5. Isa Anshari dalam pentas politik membuat dia harus menghadapi

risiko yang tidak kecil. %etika terjadi razia terhadap orang-orang yang diisukaningin membunuh presiden dan #akil presiden pada bulan Agustus /0 oleh 'M

ukiman Cirdjosandjoyo, %5. Isa Anshari ditangkap. &amun beberapa saatkemudian ia dilepaskan dan dinyatakan tidak bersalah.

epak terjangnya di bidang politik sempat menyedot perhatian massa. Di mana ia

memberikan pidato, pasti dipenuhi massa yang ingin mendengarkan suaranya.

Biasanya massa yang hadir bukan hanya partisipan Masyumi, tapi juga masyarakatumum.

'ada masa oekarno, Masyumi menjadi salah satu la#an politik pemerintah yangterus digencet. aat tragedi 'ermesta meledak (/021, banyak tokoh-tokoh yang

diciduk. Termasuk %5. Isa Anshariyang saat itu berada di Madiun bersama

'ra#otomangkusasmito, M. !oem, M.


29/41

menjadi juru bicara yang ulet bagi Masyumi. &amun sayang, keinginan mereka

untuk me#ujudkan &egara Islam gagal. %etidakberhasilan ini disebabkan

beberapa hal, di antaranya munculnya polarisasi mengenai bentuk dan konsepnegara Islam itu sendiri.

Ada yang berpendapat bah#a aturan dan ajaran Islam harus ter#ujud lebih dahuluyang nantinya dengan sendiri akan terbentuk negara Islam. %5. Isa Anshari

termasuk dalam kelompok ini. Di sisi lain ada yang berpendapat bah#a negara

Islam harus di bentuk dahulu, baru kemudian diberi corak dan #arna Islam. Di+uar itu, muncul kelompok yang lebih keras lagi. Maka meledaklah peristi#a

DII;TII di )a#a Barat, ula#esi elatan dan Aceh serta gerakan Ibnu 5ajar di

%alimantan. :erakan-gerakan itu dapat dipadamkan oleh oekarno.

'ada era berikutnya, %5. Isa Anshari terus berkecimpung dalam membangun

umat. Di usianya yang kian lanjut, ia lebih banyak mengkader generasi muda. Ia

tidak lagi menjadi pemimpin di organisasi yang membesarkannya, tapi cukup

sebagai penasehat. Begitulah contoh seorang pemimpin yang mengetahuikeadaannya. %endati demikian ia tetap saja mendapat halangan. Ia sempat

dijebloskan ke dalam penjara oleh oekarno. Dari balik terali besi ia masih sempatmengirimkan tulisan-tulisan ke para sahabatnya.

%5. Isa Anshari tidak mengenal lelah. Menjelang akhir akhir hayatnya ia tetap

bekerja untuk umatnya. 'ada Desember /@/ atau sehari setelah 5ari !aya IdulGitri @/ 5 ia meninggal dunia, di ! Muhammadiyah Bandung. ehari

sebelumnya ia menyatakan bersedia memberikan khutbah Idul Gitri, namun takdir

berkehendak lain. &askah khutbah itu sempat diketiknya dua halaman, dan taksempat terbacakan

M!HAMMAD NATSIR Kiai Per+ana Men)eri

&egara#an Muslim, ulama intelektual, tokoh pembaruandan politikus kenamaan, itulah predikat yang bisa

disematkan pada tokoh Muslim yang satu ini. +ahir pada

)uli /E2, di Alahanpanjang, daerah subur di umatera

Barat yang kaya dengan aneka pergolakan pemikiran dangagasan.

%etika baru berusia 2 tahun, Mohammad &atsir belajar di5I (5ollandsch Inlandsche chool1 Adabiyah, 'adang

dan tinggal bersama makciknya. %emudian &atsir,dipindahkan o-rang tuanya ke 5I pemerintah di olok dan tinggal di rumah 5ajiMusa, seorang saudagar. Di sini ia menerima cukup banyak ilmu. 'ada malam hari

ia belajar al-urPan, sedang paginya belajar di 5I. Tiga tahun kemudian ia

dipindahkan ke 5I dan tinggal bersama kakaknya, !abiPah.

'ada /, ia meneruskan sekolah M=+6 (Meer =itgebreid +ager

6nder#ijs;setingkat M' sekarang1 di 'adang. Di situ ia menjadi anggota )IB


30/41

()ohg Islamieten Bond1 'adang dan bersentuhan langsung dengan gerakan

perjuangan. 'ada /, ia melanjutkan ke AM (Algemene Middelbare chool;

setingkat MA sekarang1 di Bandung. %etika di M=+6 dan AM itulah, lamendapat beasis#a dari pemerintah Belanda. elama di AM, ia sangat tertarik

pada ilmu agama. Caktu luangnya digunakan untuk belajar agama di 'ersatuan

Islam ('ersis1 dengan bimbingan pendiri dan pemimpinnya, =stadz A. 5assan.+ulus AM pada /E. 'restasi yang diperolehnya memungkinkannya mendapat

beasis#a untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.

ejak di M=+6, ia sudah mulai mengenal semangat perjuangan. la masuk menjadi

anggota kepanduan )IB. Ia pernah menjabat ketua (/2-/1 di )IB cabang

Bandung. Minatnya terhadap politik, perhatiannya atas nasib bangsa dan tekadnya

untuk meluruskan kesalah pahaman umat akan ajaran agama, telah melibatkandirinya dalam bidang politik dan dak#ah. 5al itu pula yang membuat &atsir muda

menolak setiap ta#aran beasis#a dari pemerintah Belanda untuk meneruskan

pendidikan Gakultas 5ukum )akarta, Gakultas konomi !otterdam Belanda atau

menjadi pega#ai pemerintah. %egiatan politiknya terus berkembang setelah lebihjauh berkenalan dengan tokoh-tokoh gerakan politik seperti 5.Agus alim dan

yang lainnya.

%arena kejujurannya dalam perjuangan, pada masa kemerdekaan ia di percaya

menduduki jabatan-jabatan penting dalam pemerintahan !epublik Indonesia.

%ejujuran itu pula yang mengundang seorang seorang Indonesianis, :eorgeMcturnan %ahin berkomentar untuk &atsir. Dia (&atsir1 tidak bakal berpakaian

seperti seorang menteri, namun demikian, dia adalah seorang yang amat cakap dan

penuh kejujuranO jadi kalau Anda hendak memahami apa yang sedang terjadidalam republik, Anda sudah seharusnya berbicara dengannya.N

, M. &atsir diangkat sabagai direktur 'endidikan Islam diBandung sebagai %epala Biro 'endidikan %otamadya Bandung (Bandung

yiakusyo1. Dari />0 sampai />@ sebagai anggota badan pekerja %&I' (%omite

&asional Indonesia 'usat1 dan kemudian menjadi #akil ketua badan ini. 'ada/>@ (%abinet jahrir ke- dan ke-1 dan />/ (%ebinet 5atta-1 ia menjadi

Menteri 'enerangan !l. Dari />/ sampai /02 ia diangkat menjadi ketua umum

Masyumi. Dalam 'emilu /0@ ia terpilih menjadi anggota D'!. Dari /0@ hingga/02 ia menjadi anggota %onstituante !l.

'ada /0E-/0 tokoh kita ini mendapat amanah menjadi 'erdana Menteri.5ubungannya dengan 'residen oekamo sempat merenggang selama penyelesaian

Irian Barat. 'uncaknya terjadi tetelah peristi#a "ikini, &o4ember /0. Caktu itu

sebuah granat diledakkan untuk membunuh oekarno, namun tidak berhasil, dan

mene#askan anak-anak sekolah, Meski &atsir tidak ada kaitan sama sekali dengan


31/41

rencana itu, oekarno menuduhnya berada di belakang aksi tersebut. Dalam situasi

negara yang tidak menentu, %etua De#an Banteng Achmad 5usein

mengultimatum pemerintah, Djuanda agar mengundurkan diri. 'emerintah justrumemecat 5usein, imbolon,dan beberapa per#ira AD lainnya. Tak lama

kemudian %olonel Acmad 5usein mengumumkan berdirinya '!!I ('emerintahan

!e4olusioner !epublik Indonesia1, dengan M. &atsir sebagai 'erdana Menteri.

etelah peristi#a "ikini, &atsir memang tidak hanya diisolasi, tapi juga terus

diganggu, bersama koleganya yang lain, ja3ruddin 'ra#iranegara danBurhanuddin 5arahap. Akhirnya mereka hengkang ke umatera Barat. %etika

operasi Angkatan Darat terhadap '!!I pada 0 eptember /@, &atsir ditangkap

dan dipenjara, dengan tuduhan ikut terlibat '!!I. ejak /@ sampai /@@ ia

ditahan di !umah Tahanan Miter (!TM1 %eagungan )akarta.

Di a#al rezim 6rde Baru, &atsir dibebaskan, tapi ia tetap dilarang berpolitik.

Calau demikian, akti3itasnya tidak terhenti, &atsir kemudian akti3 pada organisasi

Islam Internasional. eperti pada %ongres Muslim edunia (Corld Moslem"ongress1 pada /@ yang bermarkas di %arachi, sebagai #akil presiden. 'ada

/@/ ia menjadi anggota !abitah a3-Alam al-lslami (Corld Moslem +eague1 diMekah. 'ada /@ ia masuk anggota De#an Masjid edunia (al-Majlis al-APla

al-PAlami li al-Masajid1 yang bermarkas di Mekah. edangkan di Indonesia sejak

/@ sampai dengan masa tuanya, ia dipercaya menjadi ketua DDII (De#an

Dak#ah Islamiyah Indonesia1.

BU"A HAMKA Men,lak Takluk

&ama panjangnya adalah 5aji Abdul Malik %arim

Amrullah, tapi ia lebih dikenal dengan 5AM%A. eorang

ulama yang pernah dilahirkan oleh bangsa Indonesia, yangberpengaruh hingga di ka#asan Asia Tenggara. 5amka

lahir di Maninjau, umatera Barat, @ Gebruari /E2,'utra 5. Abdul %arim Amrullah. eorang tokoh pelopor

gerakan Islam %aum MudaN di daerahnya.

5amka hanya sempat masuk sekolah desa selama tahundan sekolah-sekolah agama di 'adangpanjang dan 'arabek

(dekat Bukittinggi1 sekitar tahun. Tapi ia berbakat dalam bidang bahasa dan

segera menguasai bahasa ArabO yang membuat ia mampu membaca secara luasliteratur Arab, termasuk terjemahan dari tulisan-tulisan Barat. ebagai putra tokoh

pergerakan, sejak kecil 5amka menyaksikan dan mendengar langsungpembicaraan tentang pembaruan dan gerakannya melalui ayah dan rekan-rekanayahnya.

5amka dikenal sebagai seorang petualang. Ayahnya bahkan menyebutnya iBujang )auhN. 'ada />, dalam usia @ tahun, ia pergi ke )a#a untuk

mempelajari seluk-beluk gerakan Islam modern dari 5. 6emar aid

Tjokroaminoto, %i Bagus 5adikusumo (ketua Muhammadiyah />>-/01, !M.


32/41

oerjopranoto (2-/0/1, dan %5. Gakh3uddin (ayah %5. Abdur !ozza7

Gakhruddin1. %ursus-kursus pergerakan itu diadakan di :edung Abdi Dharmo,

'akualaman, E1, Di Dalam +embah %ehidupan (/>E1, dan biogra3i orang tuanya

berjudul Ayahku (/>/1.

Ia pernah mendapat anugerah gelar Doktor 5onoris "ausa dari =ni4ersitas Al-

Azhar, %airo. Tentang pengaruhnya, Tun Abdul !azak, 'erdana Menteri Malaysiaberkata, 5amka bukan hanya milik bangsa Indonesia, tapi juga kebanggaan

bangsa-bangsa Asia Tenggara.N

Dalam bidang politik, 5amka menjadi anggota konstituante hasil pemilu pertama

/00. la dicalonkan oleh Muhammadiyah untuk me#akili daerah pemilihan

Masyumi di )a#aTengah. Muhammadiyah #aktu itu adalah anggota istime#a

Masyumi. Dalam sidang konstituante di Bandung, ia menyampaikan pidato


33/41

penolakan gagasan oekarno untuk menerapkan Demokrasi Terpimpin.

etelah %onstituante dibubarkan pada bulan )uli /0/ dan Masyumi dibubarkansetahun kemudian. 5amka pun memusatkan kegiatannya dalam dak#ah. ebelum

Masyumi di bubarkan, ia mendirikan majalah tengah bulanan bernama 'anji

Masyarakat yang menitikberatkan soal-soal kebudayaan dan pengetahuan agamaIslam. Majalah ini kemudian dibreidel pada Agustus /@E dengan alasan

memuat karangan Dr. Muhammad 5atta berjudul Demokrasi %ita yang mengritik

konsepsi Demokrasi Terpimpin. Majalah ini baru terbit kembali setelah 6rde+ama tumbang, pada /@, dan 5AM%A menjadi pemlmpin umumnya hingga

akhir hayatnya.

ebelumnya, pada tanggal )anuari /@>, ulama dengan jasa yang besar padanegara ini ditangkap negaranya sendiri. Ia dijebloskan ke dalam penjara selama

6rde +ama. Dalam tahan ini pula ia melahirkan karyanya yang monumental, yakni

ta3sir Al Azhar.

5amka pernah menjabat sebagai %etua Majelis =lama Indonesia pada tahun /0.

'ada masanya pula, M=I pernah mengeluarkan 3at#a yang luar biasa, melarangperayaan &atal bersama. M=I didesak untuk mencabut kembali 3at#a tersebut,

namun 5amka menolakya. Ia lebih memilih mengundurkan diri dari jabatannya

ketimbang harus mengorbankan akidah. Allah CT memanggilnya pada > )uli

/2. =lama pejuang yang isti7omah ini dimakamkan di Tanah %usir, diiringi doasegenap umat Islam yang mencintainya.n

Bila pihak pemegang copyright keberatan atas publikasi ini, materi pada halaman ini akan segeraihapus.

Copyright swaramuslimHak cipta dilindungi oleh Allohu Subhanahu wa Ta'ala

'iagam )akarta

&an*an In*kari Pia*am &akar)a


34/41

Ahma+ Sumar*,n, Ke)ua Pelaksana Harian KISDI

Tan**al 11 &uni 2345, merupakan saat yang sangat bersejarah

bagi bangsa Indonesia, karena saat itu atau @ tahun yang lalutelah lahir Pia*am &akar)ayang merupakan ruh dalam

meletakkan landasan hukum pembangunan bangsa ini. 'iagam)akarta adalah naskah otentik 'embukaan ==D >0. &askah

tersebut disusun oleh 'anitia embilan bentukan B'='%I yangterdiri dariI" So#$%"&o,Mo'%% H%tt%,AA M%"%*+,

A,*$+&o To$"o+o+o,A,/$%'%" M0%$*",H%* A+

S%/*,A2'% S,%"o, W%2'* H%+*, danM'%%

Y%*&. Dalam alinea keempat naskah itu tercatat kalimat* $....

ke0a+ji(an men+jalankan sjari6a) Islam (a*i pemeluk-pemeluknja....PP

Pa+a 3 &uli 2345, oekarno menyebut 'iagam )akarta sebagai gentlemenPs agreement

antara kelompok nasionalis-sekuler dan nasionalis-Muslim. Tapi pada 2 Agustus />0,

tujuh kata 4ital tadi akhirnya didrop. Alasannya, umat %risten di Indonesia Timur tidakakan turut serta dalam negara !epublik Indonesia yang baru saja diproklamirkan bilatujuh kata itu tetap dicantumkan dalam 'embukaan ==D >0 sebagai Dasar &egara.

Mengomentari ultimatum itu, Dr M &atsir mengatakan, Menyambut hari 'roklamasi Agustus kita bertahmied. Menyambut hari besoknya, 2 Agustus, kita beristigh3ar. Insya

Allah umat Islam tidak akan lupa.N =paya kekuatan Islam untuk merehabilitasi 'iagam

)akarta pada idang Majelis %onstituante /0/ disabotase oleh 'residen oekarnodengan menerbitkan Dekrit 'residen 0 )uli /0/. :agal lah usaha tersebut hingga

sekarang.

Meskipun demikian, tokoh Masyumi 'ro3 %asman ingodimedjo dalam biogra3inyamengingatkan, Piagam 4akarta sebenarn)a merupakan gentlemenHs agreement dari

bangsa ini. Sa)ang, kalau generasi selanjutn)a justru mengingkari sejarah .N memasuki

era re3ormasi, ==D >0 memang mengalami amandemen. 5ingga ini telah diamandemensebanyak > kali, yakni pada tahun /// hingga yang terakhir tahun EE.

Amandemen itu menimbulkan kontro4ersi. Ada yang menginginkan kembali ke ==D >0yang asli (4ersi Dekrit1. ebagian lagi ingin mempertahankan ==D yang sudah

diamandemen yaitu ==D EE, dan ada yang menginginkan ==D yang sudah

diamandemen ini diamandemen kembali untuk kelima kalinya. =ntuk yang terakhir ini,sebagian mengusulkan amandemen terbatas, dan sebagian lagi amandemen o4er#hole

atau keseluruhan. Tapi dalam kenyataannya jangankan merehabilitasi 'iagam )akarta,pembahasan amandemen ==D >0 malah sempat menggugat eksistensi 'asal / yang

menegaskan landasan ketuhanan bangsa.

Makin liar

Amandemen berikutnya cenderung semakin liar. ==D Amandemen EE adalah krana#al dari inter4ensi asing dalam perundang-undangan. ecara umum modus operandi

imperialisme le#at jalur == dapat dikategorikan dalam beberapa cara (Al CaFie &oE


35/41

Tahun 9I, -E )uni EE@1.

Per)ama, inter4ensi :: (go4ernment to go4ernment1, yakni pemerintah asing secaralangsung menekan pemerintah suatu negara agar memasukkan suatu klausul atau agenda

dalam perundangannya dan model :: seperti ini. "ontohnya pernyataan bah#aIndonesia sarang teroris, baik yang dilontarkan A, Australia, maupun ingapura

bertujuan untuk mendesak agar Indonesia menerapkan == antiteroris yang lebih ketat.

Ke+ua, inter4ensi C: (#orld to go4ernment1, yakni lembaga internasional (seperti

'BB, CT6, IMG1 yang mengambil peran penekan. "ontohnya agenda == yang terkaitglobalisasi ekonomi dan liberalisasi perdagangan (== perbankan, == migas, == tenaga

listrik, == sumber daya air1.

Ke)i*a, inter4ensi B: (bussines to go4ernment1. 'ara pengusaha dan in4estor menekan

pemerintah agar meluluskan berbagai kepentingan mereka dalam undang-undang.

"ontohnya agenda == yang terkait dengan in4estasi, perpajakan, dan perburuhan.

Keempa), inter4ensi &: (non go4ernment organization to go4ernment1. 'ihak non

go4ernment organization ini dapat berupa orang asing atau lokal murni tapi disponsori

asing. Mereka bisa mendatangi para penyusun == (teror mental1 hingga demo besar-besaran. "ontoh pada == tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga(==

%DA!T1 dan penolakan !== antipornogar3i dan pornoaksi.

Kelima, inter4ensi I: (intellectual to go4ernment1. %aum intelektual, para ilmu#an,

bahkan tokoh agama dapat dipakai untuk menekan pemerintah agar meloloskan suatu

agenda dalam perundangannya. )enis ini merupakan inter4ensi paling rapi dan paling

sulit dideteksi. "ontohnya terlihat pada agenda penyusunan == 6tonomi Daerah

+M asing yang terlibat akti3 dalam penyusunan == adalah &ational Democration

Institute (&DI1 yang dalam operasionalnya didukung "T!6. Mereka mempunyaiprogram constitutional re3orm. Ditengarai ada dana >,> miliar dolar A dari Amerika

erikat (A1 untuk membiayai proyek tersebut. Bahkan &DI dan "T!6 mendapat

3asilitas di Badan 'ekerja (B'1 M'! hingga dengan mudah mengikuti rapat-rapat diM'!.

ebagai konsekuensinya, undang-undang yang berada di ba#ah ==D >0 Amandemen itupun bersi3at liberal. 5asilnya, lahirlah == Migas, == +istrik (meski kemudian

dibatalkan oleh M%1, == umber Daya Air (DA1, dan == %ekerasan Dalam !umahTangga(== %D!T1.

'akar minyak, urtubi dalam diskusi bertema F==D />0 4s ==D EEF di kantor

Institute 3or 'olicy tudies )akarta membenarkan masuknya paham liberalisme dalam ==

Migas dan == umber Daya Air. Belakangan juga disahkan == 'enanaman Modal yangmemberikan karpet merah bagi kekuatan asing untuk menguasai EE persen kekayaan

Indonesia untuk kemudian melakukan repatriasi.


36/41

Dampakn/a mulai )erasa

Dampak nyata dari == tersebut sudah terasa. Melalui == Migas, 'ertamina, yangnotabene perusahaan milik rakyat, saat ini bukan lagi pemain tunggal. 'ertamina harus

bersaing dengan perusahaan minyak asing seperti hell, on Mobil, Mobil 6il, dansebagainya. Dalam kasus pengelolaan ladang minyak Blok "epu )ateng, 'ertamina harus

kalah mela#an on Mobil.

emua ini adalah merupakan musibah nasional, karena elite politik dan para pemimpin

bangsa ini telah kehilangan rasa kebangsaan dan religiusitas. Mereka terlalu mudahmenggadaikan kepentingan bangsa untuk kepentingan kelompok dan golongan melalui

pendekatan pragmatis. !asa idealisme dan keagamaan telah tenggelam disapu oleh badai

liberealisme, kapitalisme, dan hindonisme yang materialistis, sehingga tidak ada satukekuatan pun di negeri ini yang akan mampu membendung gelombang korupsi dan

manipulasi.

'iagam )akarta seperti yang termaktub dalam Dekrit 'residen oekarno 0 )uli /0/ ,dengan keputusan 'residen &o0E tahun /0/, sebagaimana ditempatkan dalam

+embaran &egara &o0;/0/ mengakui hak tersebut. %eputusan 'residen ini sah

berlaku, dan tak dapat dibatalkan melainkan harus bertanya dahulu kepada rakyat le#atre3erendum (!id#an aidi, 'iagam )akarta ,Tinjauan 5ukum dan ejarah, EE;!io+1.

Pia*am &akar)a Hak Uma) Islam

S/aria) Islam ke+u+ukann/a su+ah sah se7ara hukum%

)A%A!TA -- 'iagam )akarta yang terhapus dari 'embukaan

==D />0 merupakan hak umat Islam Indonesia untukmenjalankan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari. Bila

umat Islam mengabaikan 'iagam )akarta sebagai suatu kenyataansejarah, sama saja dengan mengabaikan haknya.

5al itu disampaikan %etua =mum 'artai Bulan Bintang ('BB1,Malam abat %aban, dalam diskusi peluncuran buku 'iagam

)akarta menurut Tinjauan 5ukum dan ejarah, karya budaya#an

!id#an aidi, di 5otel ahid, )akarta, %amis (;@1. %aban pun

mengingatkan, Dekrit 'residen oekarno, 0 )uli tahun /0/, juga memuat kata-kataFFkembali ke ==D />0 yang diji#ai oleh 'iagam )akartaFF.

FFIni bukan ingin membuka luka lama, tapi menyangkut hak umat Islam,FF kata %aban. Diapun menegaskan, pendapat yang menyatakan arti tujuh kata Fdengan ke#ajiban

menjalankan syariat Islam bagi pemeluknyaF sebagai aturan yang hanya mengatur

ke#ajiban indi4idu, adalah keliru. FF'iagam )akarta bukan hak indi4idu, tapi ini peranpemerintah yang mengatur salah satunya ajaran Islam ditegakkan. %e#ajiban ini

dibebankan pada negara yang bertanggung ja#ab dalam penegakan hukum Islam tanpa

mengorbankan non-Muslim,FF kata Menteri %ehutanan itu.


37/41

%aban mengingatkan, 'iagam )akarta berbeda dengan 'iagam Madinah. 'iagam

Madinah adalah kekuatan operasional di Madinah oleh &abi Muhammad AC sehingganon-Muslim terjamin hak-haknya. ementara 'iagam )akarta adalah hukum yang

mengatur supaya umat Islam mempu

Documents

teungkumuhammaddaudbeureueh-100320051832-phpapp02