Toward Perpetual Peace

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Toward Perpetual Peace

    1/2

    Toward Perpetual Peace

    Pada tulisan kali ini, saya akan membahas sebuah rumusan tentangprinsip-prinsip perdamaian yang dibuat oleh Immanuel Kant. Rumusan

    tersebut berjudul Toward Perpetual Peace. Dibuatnya rumusan ini olehImmanuel Kant atas dasar keprihatinan yang sangat besar dari seorangflsu atas peperangan yang tiada henti dimuka bumi ini. Menurutpandangannya, perdamaian yang dibuat oleh negara-negara yang sedangberperang hanyalah sebuah perdamaian semu. Perdamaian hanyadigunakan sebagai sarana rehat sejenak untuk melanjutkan perangdimasa yang akan datang.

    Dalam merumuskannya Immanuel Kant membagi rumusan tersebutdalam dua pasal, yaitu pasal pendahuluan dan pasal tetap. Pasalpendahuluan berisi ayat, sedangkan pasal tetapnya terdiri dari ! ayat.

    "yat-ayat yang terkandung dalam pasal pendahuluan menerangkanbagaimana langkah a#al yang harus ditempuh dalam me#ujudkanperdamaian yang hakiki. $elanjutnya dalam pasal tetap, terkandung ayat-ayat yang menerangkan perihal bagaimana menjaga agar perdamaianyang dirintis dapat terjaga selama-lamanya.

    "pabila kita telaah lebih lanjut mengenai hal diatas, pasal pertamaberisikan tentang perdamaian yang harus dibuat dengan sungguh-sungguh, bukan sebagai sarana untuk mempersiapkan perang di masayang akan datang. Pasal kedua berisi tentang pelarangan penjajahansebuah negara untuk mengin%asi negara yang lain dengan moti apapun.

    Di pasal ketiga menyebutkan bah#a tidak boleh ada perlombaan senjata.Kemudian dalam pasal keempat menyatakan bah#a sebuah negara tidakdibenarkan berhutang untuk biaya perang. &alu pasal kelima berisi sebuahayat yang menyatakan bah#a sebuah negara tidak boleh ikut 'ampurpersoalan negara lain. Dan pasal selanjutnya berisi mengenai tidakdiperbolehkannya dua negara yang sedang berperang untuk melanggarkoridor-koridor perdamaian yang telah disetujui oleh keduanya.

    Pasal selanjutnya yaitu pasal tetap dalam rumusan ini mengandung !ayat yang menerangkan tentang hal apa yang harus dilakukan agarperdamaian dapat ter'ipta di muka bumi ini. Dipasal pertama dinyatakan

    bah#a setiap negara yang ada di bumi ini harus berbentuk republik.$elanjutnya di pasal kedua menjelaskan bah#a setiap negara merdekaharus membentuk sebuah lembaga hukum yang menaungi negara-negaramerdeka tersebut. Pasal terakhir menjelaskan bah#a setiap orang berhakuntuk pergi kemana saja dia mau, asalkan dia mentaati peraturan setiapnegara yang dia kunjungi, karena menurutnya semua yang ada di atasbumi ini adalah milik semua manusia.

    Dari berbagai pasal diatas dapat kita simpulkan bah#a rumusanperdamaian ini ditujukan untuk seluruh negara di dunia. Dalam hubunganinternasional perdamaian merupakan sebuah isu yang sangat penting,

    karena dalam menyepakati sebuah perdamaian diantara negara-negarayang sedang berperang dibutuhkan negosiasi yang sangat panjang untuk

    Muhammad Darma#an "rdiansyah()I

  • 8/17/2019 Toward Perpetual Peace

    2/2

    men'apai kata sepakat. "pabila kita lihat pada masa kini, perdamaianyang dilakukan oleh negara-negara yang sedang berperang masih belumsesuai dengan rumusan ini. $ebuah perdamaian masih didominasi olehnegara yang mempunyai power  lebih diatas negara lain.