20
TRIAL OF SHORT-COURSE ANTIMICROBIAL THERAPY FOR INTRAABDOMINAL INFECTION JOURNAL READING RAMANO UNTORO PUTRO

Trial of Short-Course Antimicrobial Therapy

Embed Size (px)

DESCRIPTION

sains

Citation preview

Trial of Short-Course Antimicrobial Therapy for Intraabdominal Infection

Trial of Short-Course Antimicrobial Therapyfor Intraabdominal Infection

JOURNAL READINGRAMANO UNTORO PUTROPENDAHULUANKesuksesan pengobatan dari infeksi intraabdomen membutuhkan kombinasi dari dasar pengontrolan anatomi dan antibiotic. Jangka waktu yang di butuhkan untuk terapi antimikrobiologi belum jelas.METODE

Kami secara acak memilih 518 pasien dengan komplikasi infeksi intrabdomial dan kontrol yang adekuat untuk mendapatkan antibiotik sampai 2 hari setelah menetapkan gejala demam, leukositosis dan ileus, dengan maksimal 10 hari terapi (grup kontrol), atau untuk mendapatkan rangkaian antibiotic yang sudah ditetapkan (grup eksperimental) untuk 3-5 hari. Hasil primer terdiri dari infeksi pasca pembedahan, infeksi intraabdominal berulang, atau meninggal pada 30 hari setelah prosedur indeks control dasar, berdasarkan grup pengopatan. Hasil sekunder termasuk jangka waktu terapi dan nilai dari infeksi berikutnya.

HASIL

Infeksi pasca pembedahan, infeksi intrabdominal berulang, atau kematian yang terjadi pada 56 dari 257 pasien di grup eksperimental (21.8%), yang di bandingkan dengan 58 dari 260 pasien pada grup control (22.3%)

Jangka waktu pertengahan dari terapi antibiotic adalah 4 hari (selisih interkuartil, 4.0 sampai 5.0) pada grup eksperimental, dengan perbandingan 8 hari ( selisih iterkuartil 5.0 sampai 10.0) pada grup control ( perdedaan absolut, -4.0 hari; 95% CI, -4.7 sampai -3.3; P