11
PORIFERA Nama Porifera berasal dari bahasa latin, porus yang berarti lubang, dan ferre yang berarti membawa atau mempunyai. Porifera adalah salah satu contoh Avertebrata. Berdasarkan asal katanya, Porifera ini merupakan kelompok hewan yang mempunyai pori. Hewan porifera merupakan hewan multiselular yang paling sederhana. Porifera atau disebut juga hewan spons hampir semua hidup di laut, kecuali satu famili yang hidup di air tawar Tubuh porifera terdiri dari dua lapisan sel (diploblastik). Hewan porifera merupakan hewan sessile (hidup melekat pada substrat). Porifera memiliki ukuran bervariasi, yaitu berkisar dari 1 cm hingga 2 m. Ciri-ciri Porifera Sebagai Berikut : A. Bentuk tubuhnya menyerupai vas atau jambangan B. Tubuhnya terdiri dari 2 lapis C. Di antara lapisan luar dan dalam terdapat sel-sel amoebosit dan spikula D. Sel amoeboid dan koanosit berfungsi untuk menangkap makanan E. Habitatnya di perairan F. Memiliki ringga tubuh yang disebut spongocoel G. Memiliki lubang masuk air yang disebut ostium dan saluran keluar air yang disebut oskulum H. Perkembangbiakan berlangsung secara kawin dan dengan pembentukan tunas.

TUGAS BIOLOGI INTAN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Artikel biologi

Citation preview

PORIFERA

NamaPoriferaberasal dari bahasa latin,porusyang berarti lubang, danferreyang berarti membawa atau mempunyai. Porifera adalah salah satu contoh Avertebrata. Berdasarkan asal katanya, Poriferaini merupakan kelompok hewan yang mempunyai pori. Hewan porifera merupakan hewan multiselular yang paling sederhana.Porifera atau disebut jugahewan spons hampir semua hidup di laut, kecuali satu famili yang hidup diair tawarTubuh porifera terdiri dari dua lapisan sel (diploblastik). Hewan porifera merupakan hewansessile(hidup melekat pada substrat). Porifera memiliki ukuran bervariasi, yaitu berkisar dari 1 cm hingga 2 m.

Ciri-ciri Porifera Sebagai Berikut :A. Bentuk tubuhnya menyerupai vas atau jambanganB. Tubuhnya terdiri dari 2 lapisC. Di antara lapisan luar dan dalam terdapat sel-sel amoebosit dan spikulaD. Sel amoeboid dan koanosit berfungsi untuk menangkap makananE. Habitatnya di perairanF. Memiliki ringga tubuh yang disebut spongocoelG. Memiliki lubang masuk air yang disebut ostium dan saluran keluar air yang disebut oskulumH. Perkembangbiakan berlangsung secara kawin dan dengan pembentukan tunas.

Ada tiga sistem saluran air pada porifera, yaitu ascon, sycon, dan rhagon

Klasifikasi PoriferaPorifera terdiri dari 3 kelas, yaitu Calcarea, Hexactinellida dan Demospongiae.

Peranan Porifera bagi KehidupanHewan Porifera tidak ada yang merugikan bagi kehidupan kita, tetapi ada yang dapat berguna untuk kehidupan kita, yaitu dari golonganDemospongiae, khususnyaEuspongia officinalis.Bila dikeringkan,Euspongia officinalisdapat digunakan sebagai spons untuk alat penggosok badan sewaktu mandi atau dapat digunakan sebagai pembersih kaca. Ada juga yang memanfaatkannya untuk hiasan, yaitu dari Porifera yang sudah mati.

COELENTERATA (CNIDARIA)

Coelenterata berasal dari katacoelomyang artinya berongga danenteronyang artinya perut (usus). Dengan demikian, Coelenterata dapat diartikan sebagai hewan perut berongga (berupa ronggagastrovasculer). Makanan masuk melalui mulut kemudian masuk ke perut. Rongga tubuh digunakan sebagai tempat pencernaan makanan dan sebagai alat pengedar sari makanan dan sisa makanan yang dikeluarkan. Coelenterata meliputi Cnidaria dan Ctenophora.

Ciri-Ciri Coelenterata memiliki rongga tubuh (coelom) berupa rongga gastrovasculer yang berfungsi sebagai alat pencernakan dan sirkulasi makanan. Sistem pencernaan berlangsung secara ekstraseluler (dalam gastrovaskuler) dan intraseluler (dalam sel endoderm). Diploplastik, dinding tubuh terdiri 2 lapisan, yaitu ektoderm ( lapisan luar ) dan endoderm (lapisan dalam). Antara kedua lapisan tersebut terdapat lapisan mesoglea (tengah). Memiliki 2 bentuk kehidupan, yaitu bentukpolipdanmedusa. Bentuk polip dengan ciri hidup soliter / berkoloni, menempel / menetap pada subtrat dasar, dan berkembang biak dengan cara vegetatif. bentuk polip yang berkoloni dinamakanpolimorfisme. Bentuk medusa dengan ciri hidup bergerak aktif / berenang bebas, berkembang biak dengan cara generatif. Sistem reproduksi secara metagenesis, yaitu pergiliran keturunan antara vegetatif dengan generatif. secara vegetatif dengan membentuk kuncup / tunas / gemullae, dan secara generatif melalui pembuahan ovum dengan sperma. Sistem respirasi melalui seluruh tubuh secara difusi. sistem syaraf dengan membentuk jala, yaitu berupa ganglion syaraf. Sistem gerak dengan menggunakantentakelyang terdapat pada sekitar mulut. Tentakel juga berfungsi untuk menangkap dan memasukkan makanan. Pada ujung tentakel terdapat sel knidoblast, setiapknidoblastmengandung alat penyengat yang dinamakannematokist, yang berfungsi untuk mempertahankan diri dan melumpuhkan mangsa kedalam tubuhnya. Habitat umumnya di laut, kecualiHydra sp(di air tawar).

Para ahli Taksonomi membagi Coelenterata menjadi tiga kelas, yaituHydrozoa,Scyphozoa, dan Anthozoa.Peranan Coelenterata bagi Kehidupan.Banyak sekali manfaat coelenterata ini dalam kehidupan. Ubur-ubur salah satu anggota filum Coelenterata sering dimanfaatkan oleh orang Jepang untuk bahan makanan dan sebagai bahan kosmetik. PLATYHELMINTHES (CACING PIPIH)

Platyhelminthes (Yunani,Platy= pipih,Helminthes= cacing) adalah cacing berbentuk pipih, triploblastik (memiliki tiga lapisan embrionik), dan aselomata (tidak berongga tubuh).

Ciri ciri Platyhelminthes1. Bentuk tubuh pipih, simetri bilateral, triploblastik, dan acoelomata.2. Sistem pencernaan makanan belum sempurna, terdapat mulut dan belum memiliki anus. Makanan masuk melalui mulut> farink> usus> dan dikeluarkan melalui mulut.3. Reproduksi secara seksual dan aseksual. Secara seksual dilakukan dengan perkawinan silang atau perkawinan sendiri, karena bersifat hermaprodit (monoceus). Secara aseksual dengan fragmentasi dan membentuk generasi baru (regenerasi).4. Sistem ekskresi tersusun atas sel-sel bersilia (flame cells /aster / sel api).5. Susunan syaraf terdiri atas 2gangliayang berbentuk cincin membentuk tangga tali.6. Tubuhnya terdiri atas bagian kepala (anterior), ekor (posterior), bagian punggung (dorsal), bagian perut (ventral), dan bagian samping (lateral).7. Belum memiliki sistem respirasi. Masuknya oksigen (O2)dan keluarnya karbon dioksida (CO2) melalui permukaan kulit.8. Hidup bebas di air tawar maupun tempattempat lembab.

Berdasarkan bentuk tubuh dan sifat hidupnya, Platyhelminthesdibagi menjadi tiga kelas yaitu, Kelas Turbellaria, Kelas Trematoda, danKelas Cestoda.

Platyhelminthesmenimbulkan penyakit pada manusia dan hewan, salah satunya yaitu Schistosomayg menyebabkanskistosomiasis. penyakit parasit yang ditularkan melalui siput air tawar pada manusia. Apabila cacing tersebut berkembang di tubuh manusia, dapat terjadi kerusakan jaringan dan organ seperti kandung kemih, ureter, hati, limpa, dan ginjal manusia.

NEMATHELMINTHES (CACING GILIG)

Nemathelminthes berasal dari bahasa yunani yaitunema = benang, dan helminthes = cacing. Jadi Nemathelminthes itu hewan Cacing yang berbentuk seperti benang. Sturktur tubuh Nemathelminthes berbeda dengan Platyhelminthes. Tubuh Nemathelminthes sudah memiliki rongga walaupun hanya rongga semu. Oleh sebab itulah Nemathelminthes disebut hewanTriploblastik Pseudoselomata.Ciri-Ciri Nemathelminthes1. Merupakan hewan multiseluler avertebrata2. Hidup parasit di dalam tubuh makhluk hidup lain, dan ada juga yang hidup bebas3. Merupakan hewan Triploblasik Pseudoselomata4. Tubuhnya simetri Bilateral5. Tubuh dilapisi kutikula yang berfungsi untuk melindung diri6. Memiliki sistem pencernaan7. Tidak memiliki pembuluh darah dan sistem respirasi8. Organ reproduksi jantan dan betina terpisah dalam individu yang berbeda9. Reprduksi secara seksual10. Telurnya dapat membentuk kista.

Klasifikasi NemathelminthesPhylum Nemathelminthes dibagi menjadi dua kelas yaitu:1. Nematoda2. Nematophora.

Kelompok nematoda yang merugikan manusia.1. Ascaris lumbricoides (cacing perut)2. Necator americanus (cacing tambang)3. Oxyrus vemicularis (cacing kremi)4. Wuchereria bancrofti (cacing rambut).

Peranan Nemathelminthes dalam KehidupanKarena cacing ini hidup sebagai parasit pada makhluk hidup, maka bersifat merugikan bagi kehidupan manusia. Cacing perut hidup pasasit bagi manusia, begitu pula cacing tambang. Cacing ini mempunyai alat kait untuk mencengkeram dan mengisap darah, sehingga kita akan menderita penyakit Anemia dll.ANNELIDA (CACING GELANG)

Annelida (dalam bahasa latin, annulus = cincin) atau cacing gelang adalah kelompok cacing dengan tubuh bersegmen. Berbeda dengan Platyhelminthes dan Nemathelminthes, Annelida merupakan hewan tripoblastik yang sudah memiliki rongga tubuh sejati (hewan selomata).Namun Annelida merupakan hewan yang struktur tubuhnya paling sederhana yang dikenal sebagai cacing gelang.

Ciri-ciri Annelida:1)simetribilateral dan berbentuk ulat.2) Badan memiliki lebih dari dualapisansel, jaringan dan organ.3) rongga tubuh adalah selom sejati, sering dibagi oleh septa internal.4) Badan memiliki usus dengan mulut dan anus.5) Badan memiliki 3 bagian yang terpisah, sebuah prosomium, batang dan pygidium.6) Memiliki sistem saraf dengan cincin saraf anterior, ganglia dan akord saraf ventral.7) Memiliki sistem peredaran darah tertutup sejati.8) Tidak memilikiorgan pernapasansejati.9) Reproduksi biasanya seksual dan gonochoristic atau hermaphoditic.10) Makanan berbagai bahan.11) Hidup di berbagai lingkungan basah.

Klasifikasi AnnelidaAnnelida dibagi menjadi 3 kelas, salah satunya Clitellata bisa benar-benar disebut superclass, mengandung tiga subkelas, yang Oligochaeta, yakni Branchiobdella dan Hirundinea. Dua kelas lainnya adalah Polychaeta yang berisi jumlah terbesar dari spesies dan Aelosomatida yang berisi sangat sedikit.Peranan AnnelidaDalam bidang pertanian cacing tanah membantu degradasi sampah organik menjadi zat anorganik dan memperbaiki aerasi (pengudaraan) tanah. Dengan demikian cacing tanah dapat meningkatkan kualitas tanah pertanian. Banyak juga yang membudidayakan cacing tanah untuk bahan pembuatan konsentrat makanan ternak, khususnya ikan. Bahkan serbuk cacing tanah yang biasanya dikemas dalam kapsul diyakini sebagai obat tipes yang mujarab.

ARTHROPODA (HEWAN BERBUKU-BUKU)

Arthropodaadalahfilumyang paling besar dalam duniahewandan mencakupserangga,laba-laba,udang,lipan, dan hewan sejenis lainnya. Arthropoda biasa ditemukan di laut, air tawar, darat, dan lingkungan udara, termasuk berbagai bentuk simbiosis dan parasit. Kata Arthropoda berasal daribahasa Yunanirthron, "ruas, buku, atau segmen", danpous(podos), "kaki", yang jika disatukan berarti "kaki berbuku-buku"). Arthropoda juga dikenal dengan namahewan berbuku-buku.

Adapun ciri-ciri umum dari Arthropoda antara lain adalah sebagai berikut:1) Tubuh beruas-ruas yang terbagi atas kepala (caput), dada (thoraks), dan badan belakang (abdomen). Beberapa diantaranya ada yang memiliki kepala dan dada yang bersatu (cephalothoraks).2) Bentuk tubuh simetris bilateral3) Rangka luar keras tersusun atas zat kitin4) Sifat hidup ada yang parasit, heterotropik, dan hidup secara bebas5) System peredaran darah terbuka (system lakuner) dan alat peredarannya berupa jantung dan pembuluh-pembuluh darah terbuka6) Alat pernapasan berupa trakea, insang, dan paru-paru yang merupakan lembaran (paru-paru buku)7) Alat pencernaan makanan lengkap terdiri atas mulut, kerongkongan usus, dan anus8) Sistem reproduksi terpisah, artinya ada hewan jantan dan ada hewan betina. Reproduksi terjadi secara seksual dan aseksual (partenogenesis dan paedogenesis)9) System saraf berupa tangga tali dan alat peraba berupa antena10) Hidupnya di darat, air tawar dan laut.

KlasifikasiArthropoda diklasifikasikan menjadi 20 kelas berdasarkan struktur tubuh dan kaki. Empat kelas diantaranya yang paling umum, yaitu Kelas Arachnoidea, Myriapoda, Crustacea, dan Insecta.Peran Arthropoda bagi manusiaBerbagai jenis Arthropoda memberikan keuntungan dan kerugian bagi manusia.Peran arthropoda yang menguntungkan manusia misalnya dibidang pangan dan sandang yaitu sebagai berikut : Sumber makanan yang mengandung protein hewani tinggi.Misalnya Udang windu (Panaeus monodon), rajingan (portunus pelagicus), kepiting (scylla serrata), dan udang karang (panulirus versicolor) Penghasil madu, yaitu lebah madu (Apis indica) Bahan industri kain sutera, yaitu pupa kupu-kupu sutera (Bombyx mori)MOLLUSCA

Gurita

Sotong

Keong

Siput

Kerang Mutiara

Kata mollusca berasal dari Bahasa Latin mollis (lunak), sehingga Moluska berarti hewan yang bertubuh lunak. Tubuhnya simetri bilateral, tripoblastik, dan tidak bersegmen. Tubuhnya yang lunak biasanya dilindungi pallium (mantle) yang menghasilkan sekret berupa eksoske leton dari zat kapur yang dikenal dengan cangkang atau concha. Bagian tubuh anterior adalah kepala, bagian ventral adalah kaki muskuler, dan bagian dorsal adalah massa visera. Saluran pencernaannya lengkap, mempunyai glandula digestoria dan glandula salivary, mulut dilengkapi dengan gigi parut atau radula. Respirasi biasanya dengan insang, paru-paru, atau melalui epidermis. Habitatnya di laut, air tawar, dan di darat.

Ciri-ciri Mollusca1. Kepala dengan mata atau tentakel.2. Pada sebagian besar spesies, memiliki kakiotot, yang membantu langkah mollusca. Beberapa mollusca menggunakan kaki untuk menggali ke dalam pasir, dan lain-lain menggunakannya untuk propulsi atau daya penggerak.3. Sebuah mantel, atau lipatan kulit luar lapisan cangkang. Mantel sering melepaskan kalsium karbonat, yang menciptakan cangkang eksternal, seperti yang Anda temukan di pantai. Cangkang juga terbuat dari kitin, substansi semitransparan pada sulit.4. Molusca memiliki perumahan massal organ.5. Mollusca memiliki saluranpencernaanlengkap yang dimulai di mulut dan berjalan ke anus.6. Kebanyakan mollusca laut memiliki insang atau insang menyerap oksigen dari air.7. Banyak spesies memiliki struktur makan, radula, ditemukan hanya dalam mollusca. Radula yang dapat dianggap sebagai struktur sepertilidah. Radula yang sebagian besar terbuat dari kitin. Jenis kisaran radula dari struktur yang digunakan untuk mengikis alga lepas dari batu ke paruh cumi-cumi dan gurita.

Molusca dibagi menjadi limakelas, yaitu Amphineura, Gastropoda, Scaphopoda, Cephalopoda, danPelecypoda.

Peran mollusca bagi manusiaUmumnya mollusca menguntungkan bagi manusia, namun ada pula yang merugikan.Peran mollusca yang menguntungkan adalah sebagai berikut : Sumber makanan berprotein tinggi, misalnya tiram batu, kerang, kerang hijau, sotong, cumi-cumi, remis dan bekicot Perhiasan, misalnya tiram mutiara (Pinctada margaritifera). Hiasan dan kancing, misalnya dari cangkang tiram batu, Nautilus, dan tiram mutiara.ECHINODERMATA

Echinodermataberasal dari kataechinosyang berarti duri dan dermayang berarti kulit. Jadi, Echinodermata berarti hewan berkulit duri. Semua anggota Echinodermata ini hidup di laut, seperti bintang laut, bulu babi, dan mentimun laut.Ciri-ciri Echinodermata adalah : Tubuhnya tidak memiliki segmen-segmen. Umumnya, bentuk tubuhnya simetri radial dan bilateral. Memiliki sel kelamin yang terpisah Kulitnya tersusun atas lempeng-lempeng yang terbuat dari zat kapur. Biasanya berukuran besar dengan bentuk badan memipih, seperti bintang, globuler (bulat seperti bola), dan memanjang dengan permukaan oral (sisi puncak) dan aboral (sisi dasar) yang terlihat jelas. Warna tubuhnya berkilauan dan transparan. Memiliki kaki tabung atau podia yang merupakan alat tambahan pada sistem ambulakral. Ambulakral adalah sistem saluran air pada anatomi Echinodermata yang berfungsi untuk bergerak, bernafas, atau membuka mangsa.KlasifikasiEchinodermata (hewan berkulit duri)Echinodermata terdiri dari lima kelas, yaituAsteroidea, Ophiuroidea, Echinoidea, Holothuroidea,dan Crinoidea.

Peranan EchinodermataDalam ekosistem laut hewan-hewan Echinodermatasangat membantu dalam proses biodegradasi sampahorganik. Potongan bangkai makhluk hidup dalam laut (detritus)sangat disukai mentimun laut sebagai sumbermakanan. Dengan demikian Echinodermata merupakanpasukan pembersih di ekosistem laut.