2
 3. Upaya kita untuk mengurangi potensi disintegrasi bangsa: Sebagai mahasiswa, cara terbaik untuk mengurangi potensi disintegrasi bangsa adalah dengan tidak menunjukkan sikap rasis dan menerima siapa saja tanpa membedakan SARA (Suku, Agama, dan Ras. !engan cara seperti itu, maka tidak akan ada satu atau dua pihak yang merasa dikucilkan dan tidak diterima oleh pihak lain. Selain itu, penanaman nasionalisme terhadap tiap i ndi"idu juga sangat penting. !engan penanaman rasa nasionalisme yang tinggi kepada masing#masing indi"idu dapat menimbulkan rasa kecintaan pada negara kita, yaitu $%R&, sehingga diharapkan dengan adanya kecintaan pada negeri sendiri tidak akan muncul keinginan untuk melepaskan diri dari $%R&. !alam posisi sebagai pemerintah juga dapat mengurangi potensi disintegrasi dengan mengadakan negosiasi, seperti yang dilakukan pada $A! ($anggroe Aceh !arusalam, yaitu memberikan undang#undang khusus. $amun yang lebih penting adalah menciptakan keadilan bagi semua pihak sehingga tidak ada yang merasa dirugikan sehingga timbul keinginan untuk memisahkan diri dari $%R&.

Tugas Kewarganegaraan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

dimana berisi tentang tugas kewarganegaraan

Citation preview

3. Upaya kita untuk mengurangi potensi disintegrasi bangsa:Sebagai mahasiswa, cara terbaik untuk mengurangi potensi disintegrasi bangsa adalah dengan tidak menunjukkan sikap rasis dan menerima siapa saja tanpa membedakan SARA (Suku, Agama, dan Ras). Dengan cara seperti itu, maka tidak akan ada satu atau dua pihak yang merasa dikucilkan dan tidak diterima oleh pihak lain.Selain itu, penanaman nasionalisme terhadap tiap individu juga sangat penting. Dengan penanaman rasa nasionalisme yang tinggi kepada masing-masing individu dapat menimbulkan rasa kecintaan pada negara kita, yaitu NKRI, sehingga diharapkan dengan adanya kecintaan pada negeri sendiri tidak akan muncul keinginan untuk melepaskan diri dari NKRI.Dalam posisi sebagai pemerintah juga dapat mengurangi potensi disintegrasi dengan mengadakan negosiasi, seperti yang dilakukan pada NAD (Nanggroe Aceh Darusalam), yaitu memberikan undang-undang khusus. Namun yang lebih penting adalah menciptakan keadilan bagi semua pihak sehingga tidak ada yang merasa dirugikan sehingga timbul keinginan untuk memisahkan diri dari NKRI.