Upload
alifahfitriya
View
227
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Tugas Pemodelan SIG Rangkuman
1/2
Tugas Pemodelan SIG
Alifah Pitriya (1306443955)
Landscape Ecology
The Critical Concept of Scale
Kata Kunci : Skala, Teori Hirarki, Ekologi
Aplikasi skala dalam ekologi merupakan suatu tantangan dimana sebenarnya skala ini bertujuan
untuk menentukan kekayaan species yang ada dalam suatu ruang meskipun tidak dapat dipungkiri sangat
sulit dalam memahami atau memprediksi atribut ekologi di wilayah yang luas , masalah-masalah logistik
yang terkait dengan pengambilan sampel atau eksperimen di daerah yang luas , dan terkait statistik
masalah pseudo- replikasi (Hurlbert , 1984; Hargrove dan Pickering , 1992).
Menurut Hagget (1963) terdapat tiga permasalahan utama dalam skala, yakni : masalah skala
dalam pembuatan peta seluruh muka bumi, masalah menggabungkan data dengan skala besar ke dalam
skala yang kecil dan masalah standarisasi skala. Salah satu cara mengurangi resiko kesalahan adalah teorihirarki. Teori ini menjelaskan mengenai skala dan pendekatannya terhadap sebuah sistem ekologi
lingkungan.
Tidak ada skala yang tepat untuk menjelaskan pembelajaran lanskap ekologi. Hal tersebut
dikarenakan skala yang digunakan harus berbeda-beda berdasarkan objek studinya. Dan satu-satunya
pilihan bagi para peneliti adalah membuat penelitian dengan berdasarkan sifat objeknya atau teori hirarki.
Landscape Ecology
Introduction to Models
Kata Kunci : Visualisasi, Model Keruangan, Model Lanskap
Model merupakan abstraksi dari sebuah proses atau sistem. Pemodelan sangat membantu
mencapai sebuah tujuan dalam ilmu pengetahuan karena mampu memvisualisasikan data dan hasil.
Dalam ilmu lingkungan, pemodelan berfungsi sebagai hipotesis atau asumsi terhadap sebuah peristiwa
yang komplek atau dinamis.
Model keruangan adalah ketika variabel yang diinput dalam pemodelan tersebut memiliki lokasi
secara tepat. Model keruangan ini digunakan di beberapa kondisi seperti saat harus menjelaskan pola
keruangan, variasi spasial berdasarkan waktu yang berubah (time-series), atau bahkan menjelaskan proses
interaksi manusia seperti pertumbuhan populasi.
Dalam membuat sebuah permodelan terdapat tahapan-tahapan. Pertama, mendefinisikan masalah,
mengembangkan model konseptual, memilih tipe, mengembangkan model, mengimplementasi ke dalam
komputer, membuat parameter estimasi, mengevaluasi model, melakukan eksperimentasi dan prediksidengan sebelumnya memperhatikan pengenalan modelnya.
7/24/2019 Tugas Pemodelan SIG Rangkuman
2/2
Environmental Modelling
Modelling & Model Building
Kata Kunci : White Box, Black Box, Model Matematis
Pemodelan adalah sebuah bentuk visualisasi sebuah observasi atau penelitian. Dalam penelitian
lingkungan, pemodelan dilakukan untuk membuat kita memahami sebuah proses lingkungan yangkompleks. Tujuan lain dalam pemodelan adalah sebagai alat bantu penelitian, sebuah alat untuk lebih
mudah memahami, alat untuk simulasi dan prediksi, laboratorium visual dan sebagainya.
Bentuk pemodelan yang paling umum adalah model matematis. Pemodelan secara matematis
dibagi menjadi tiga bagian yakni empiris, konseptual dan fisik. Terdapat dua istilah dalam bentuk
pemodelan, yakni black box dan white box. Black box merupakan sebuah pemodelan yang hanya
diketahui input dan output serta tidak secara spesifik dijabarkan komponen-komponennya sedangkan
white box adalah sebaliknya.
Terdapat salah satu hal unik yang sebelumnya sangat tidak mungkin dimodelkan hingga sekarang
sangat dimungkinkan dimodelkan yaitu medelling human decisions making dimana memiliki unsur-unsur
yang berkaitan dengan keputusan manusia adalah dasar untuk kebanyakan model oleh karena itu cara
yang paling menjanjikan simulasi proses ini berasal dari penggunaan model sistem yang kompleks untuk
mengevaluasi peran yang berbeda dari perilaku yang muncul salah satunya agent-based modelling,
economic models, game theory, scenario-based approaches atau integrated analysis.