69
P U T U S A N Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.Yyk DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Yogyakarta yang mengadili perkara- perkara tindak pidana pada peradilan tingkat pertama, dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara Terdakwa: Nama lengkap : Budi Kurniawan bin Sutaji Tempat lahir : Sleman Umur/tanggal lahir : 20 tahun / 15 Desember 1995 Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jalan Gayamsari Nomor 17 RT 5 RW 12 Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, D.I.Yogyakarta Agama : Islam Pekerjaan : Pengangguran Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA) Terdakwa berada dalam tahanan di Rumah Tahanan Negara, berdasarkan surat perintah penahanan/penetapan: 1. Penyidik pada Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (POLDA DIY) , tanggal 27 Februari 2011, Nomor Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.Yyk Hal 1 dari 48

Tugas Putusan Pak Purnomo

Embed Size (px)

DESCRIPTION

contoh tugas membuat putusan

Citation preview

Page 1: Tugas Putusan Pak Purnomo

P U T U S A N

Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.Yyk

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Yogyakarta yang mengadili perkara-perkara tindak

pidana pada peradilan tingkat pertama, dengan acara pemeriksaan biasa telah

menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara Terdakwa:

Nama lengkap : Budi Kurniawan bin Sutaji

Tempat lahir : Sleman

Umur/tanggal lahir : 20 tahun / 15 Desember 1995

Jenis kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat tinggal : Jalan Gayamsari Nomor 17 RT 5 RW 12 Kelurahan

Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman,

D.I.Yogyakarta

Agama : Islam

Pekerjaan : Pengangguran

Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

Terdakwa berada dalam tahanan di Rumah Tahanan Negara, berdasarkan

surat perintah penahanan/penetapan:

1. Penyidik pada Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (POLDA DIY) ,

tanggal 27 Februari 2011, Nomor SP.Han/32/II/2016/Dit.Reskrimum, sejak

tanggal 27 Februari 2016 sampai dengan tanggal 13 Maret 2016;

2. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Yogyakarta sejak tanggal 14 Maret

2016, Nomor Print-88/0.1.10/Ep.1/03/2016, sejak tanggal 14 Maret 2016

sampai dengan tanggal 20 Maret 2016;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 1 dari 48

Page 2: Tugas Putusan Pak Purnomo

3. Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Yogyakarta tanggal 21 Maret 2016,

Nomor 46/Pen.Pid.B/2016/PN.Yyk, sejak tanggal 21 Maret 2016 sampai

dengan tanggal 19 April 2016;

4. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Yogyakarta

tanggal 18 April 2011 Nomor 46/Pen.Pid.B/2016/PN.Yyk, sejak tanggal 20

April 2016 sampai dengan 18 Juni 2016;

Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum bernama Hanasri Pawitrasari,

S.H., M.H.; Hamida Syifauna, S.H; Seluruhnya merupakan Advokat pada kantor

Pawitrasari and Partners yang berkedudukan di Jalan Kusumanegara No. 10,

Yogyakarta, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor 7/ADV-PP/II/2016 tanggal

27 Februari 2016;

Pengadilan Negeri Yogykarta tersebut:

Telah membaca:

1. Berkas pemeriksaan pendahuluan dan surat-surat yang berkaitan dengan

perkara;

2. Surat pelimpahan perkara dengan acara pemeriksaan biasa dari Penuntut

Umum atas nama Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji Nomor

B-839/0.1.10/Ep.1/03/2016 tanggal 21 Maret 2016;

3. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Yogyakarta, tanggal 21 Maret 2016,

Nomor 46/Pen.Pid.B/2016/PN.Yyk, tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk

mengadili perkara Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji dengan No. Reg.

Perkara: 46/Pid.B/2016/PN.Yyk;

4. Surat Penetapan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Yogyakarta, tanggal

21 Maret 2016, Nomor 46/Pen.Pid.B/2016/PN.Yyk, tentang Penetapan Hari

Sidang.

Telah mendengar pembacaan Surat Dakwaan Nomor Register Perkara: No:

PDM-72/Yogya/03/2016 tanggal 17 Maret 2016 atas nama Terdakwa Budi

Kurniawan bin Sutaji.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 2 dari 48

Page 3: Tugas Putusan Pak Purnomo

Telah mendengar keterangan Saksi-saksi, keterangan Ahli dan keterangan

Terdakwa, serta memeriksa Alat Bukti Surat, Alat Bukti Elektronik dan Barang

Bukti yang diajukan di persidangan.

Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang dibacakan di

persidangan pada tanggal 2 Mei 2016 yang pada pokoknya menyatakan bahwa

Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum melanggar

Pasal Pasal 365 ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana jo. Pasal 55 ayat

(1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana sesuai Dakwaan Primair dalam

Surat Dakwaan Penuntut Umum, dan menuntut agar Majelis Hakim yang mengadili

perkara ini memutuskan:

1. Menyatakan Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji telah terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah secara bersama-sama melakukan Tindak Pidana

sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut

serta melakukan perbuatan mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau

sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk memiliki secara

melawan hukum, yang didahului disertai atau diikuti dengan kekerasan atau

ancaman kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan

atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk

memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap

menguasai barang yang dicuri mengakibatkan kematian, sebagaimana diatur

dalam Pasal 365 ayat (3) jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

2. Menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji dengan

pidana penjara selama 6 (enam) tahun dikurangi selama Terdakwa berada

dalam tahanan.

3. Menyatakan barang bukti berupa:

- 1 (satu) unit Motor merek Yamaha warna biru type 542 (cast wheel) nomor

rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839497 nomor polisi

AB 7295 CX dengan STNK atas nama Vansha Khomaruddin

- 1 (satu) buah pisau merek Bayonet warna hitam panjang 27 (dua puluh

tujuh) cm.

- 1 (satu) buah masker warna hitam merek Buff.

- 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merek Consiva.

- 1 (satu) buah helm warna hitam merek GM.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 3 dari 48

Page 4: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Uang sebesar Rp 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu rupiah).

Dikembalikan ke Jaks a Penuntut Umum untuk digunakan dalam perkara atas

nama Terdakwa Setyo Novanto

4. Menetapkan agar Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji membayar biaya

perkara sebesar Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah).

Telah mendengar Pembelaan dari Penasihat Hukum Terdakwa yang

dibacakan pada persidangan tanggal 9 Mei 2016 yang pada pokoknya

menyatakan sebagai berikut:

1. Menyatakan terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji bebas dari segala

dakwaan dan tuntutan;

2. Memulihkannama baik Budi Kurniawan bin Sutaji sesuai harkat, dan

Martabat yang melekat pada dirinya seperti sediakala;

3. Membebankan seluruh biaya perkara kepada negara.

Namun apabila Majelis Hakim Pemeriksa berpendapat lain, maka Penasihat

Hukum Terdakwa berikut Terdakwa Budi Kurniawan bin Sutaji memohon putusan

yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

Telah mendengar Jawaban Penuntut Umum atas Nota Pembelaan

Penasihat Hukum Terdakwa yang disampaikan secara tertulis di persidangan pada

tanggal 16 Mei 2016 yang pada pokoknya menyatakan menolak semua isi nota

pembelaan dari Penasihat Hukum Terdakwa serta Penuntut Umum tetap pada

surat tuntutan pidana yang telah dibacakan di persidangan;

Telah mendengar pula Jawaban Penasihat Hukum Terdakwa terhadap

Jawaban Penuntut Umum atas Nota Pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang

disampaikan secara tertulis di persidangan pada tanggal 23 Mei 2016 yang pada

pokoknya menyatakan tetap pada Nota Pembelaan yang telah dibacakan di

persidangan.

Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut

Umum dari Kejaksaan Negeri Yogyakarta sebagaimana dalam surat dakwaannya

No: PDM-72/YOGYA/Ep.1/03/2016 tertanggal 17 Maret 2016, Terdakwa telah

didakwa sebagai berikut:

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 4 dari 48

Page 5: Tugas Putusan Pak Purnomo

PRIMAIR

-------Bahwa ia Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI, bersama-sama dengan

Saksi SETYO NOVANTO (dalam penuntutan terpisah), pada tanggal 25 Februari

2016 sekitar pukul 01.30 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu tertentu dalam

bulan Februari 2016 bertempat di Minimarket Bejo Mart, Jalan Prof. Dr. Yohanes

No. 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta

atau setidak-tidaknya di tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah

hukum Pengadilan Negeri Yogyakarta yang berwenang memeriksa dan mengadili,

sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan, mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai barang yang dicuri, yang mengakibatkan kematian, yang dilakukan

Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :

Bahwa pada tanggal 24 Februari 2016 Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin

SUTAJI berfikir untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban,

Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta;

Bahwa uang hasil pencurian tersebut akan digunakan untuk biaya

pengobatan kanker payudara ibu Terdakwa;

Bahwa untuk melaksanakan rencana pencuriannya tersebut, Terdakwa

menghampiri tetangga Terdakwa yaitu Saksi SETYO NOVANTO di warung

burjo dekat kompleks Terdakwa dan Terdakwa mengajak Saksi SETYO

NOVANTO untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban,

Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta yang kemudian disetujui oleh

Saksi SETYO NOVANTO;

Bahwa Terdakwa berjanji kepada Saksi SETYO NOVANTO akan membagi

uang hasil pencurian tersebut;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 5 dari 48

Page 6: Tugas Putusan Pak Purnomo

Bahwa pada tanggal 24 Februari 2016 sekira pukul 12.30 WIB Terdakwa

mendatangi rumah Saksi VANSHA KHOMARUDIN untuk meminjam motor

dan Saksi VANSHA KHOMARUDIN menyetujuinya;

Bahwa kepada Saksi VANSHA KHOMARUDIN, Terdakwa mengatakan

motor Terdakwa rusak padahal Terdakwa harus mengantarkan ibu

Terdakwa ke rumah sakit;

Bahwa pada tanggal 25 Februari 2016 sekira pukul 01.30 WIB, Terdakwa

berangkat dari rumah Terdakwa bersama dengan Saksi SETYO NOVANTO

dengan mengendarai motor Yamaha Mio GT warna biru milik Saksi

VANSHA KHOMARUDDIN dengan nomor plat AB-7295 CX dan keduanya

memakai helm warna hitam dan masker warna hitam menuju Minimarket

Bejo Mart. Terdakwa memakai ransel warna hitam yang akan digunakan

sebagai wadah hasil curian;

Bahwa sekitar pukul 01.45 WIB Terdakwa dan Saksi SETYO NOVANTO

sampai di Minimarket Bejo Mart, kemudian Terdakwa menyuruh Saksi

SETYO NOVANTO untuk menunggu di luar Minimarket dan berjaga-jaga

apabila ada pembeli yang akan memasuki Minimarket Bejo Mart. Terdakwa

juga menyuruh Saksi SETYO NOVANTO untuk berada dalam posisi siap

melarikan diri apabila Terdakwa berhasil mencuri uang dari Minimarket Bejo

Mart;

Bahwa Terdakwa masuk dengan menggunakan helm dan masker ke dalam

Minimarket Bejo Mart, setelah memastikan tidak ada pembeli di dalam;

Bahwa Terdakwa langsung menodongkan pisau kepada Korban Annisa

Rahma yang bertugas menjaga kasir pada saat itu dan terdakwa meminta

Korban Annisa Rahma untuk menyerahkan semua uang yang ada di laci

kasir;

Bahwa Korban Annisa Rahma menolak permintaan Terdakwa;

Bahwa karena penolakan tersebut Terdakwa kesal dan berusaha

menodongkan pisaunya lebih dekat;

Bahwa Korban Annisa Rahma berusaha melakukan perlawanan dengan

menepis tanagan Terdakwa dan berteriak meminta tolong;

Bahwa Terdakwa akhirnya menusukkan pisau ke bagian perut sebelah kiri

Korban Annisa Rahma kemudian Korban terjatuh ke lantai. Terdakwa

memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengambil seluruh uang yang

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 6 dari 48

Page 7: Tugas Putusan Pak Purnomo

terdapat di laci kasir dan memasukkannya ke dalam tas ransel yang dibawa

Terdakwa. Kemudian terdengar suara teriakan dari Saksi GEA LESTARI

dan Saksi DIAS SUGRANDI yang merupakan pembeli yang tidak dilihat

oleh Terdakwa sebelumnya dan disusul oleh suara teriakan Saksi YUSTINA

UTAMI yang merupakan karyawan lain Minimarket Bejo Mart;

Bahwa Terdakwa yang mendengar suara teriakan tersebut segera

mempercepat memasukkan seluruh uang yang terdapat di dalam laci

Minimarket Bejo Mart ke dalam tas ransel yang dibawa Terdakwa.

Terdakwa kemudian berlari keluar dan menaiki motor yang sudah

ditumpangi Saksi SETYO NOVANTO, dengan posisi Terdakwa dibonceng

Saksi SETYO NOVANTO;

Bahwa Terdakwa berhasil kabur tanpa dicegat oleh Saksi GEA LESTARI,

Saksi DIAS SUGRANDI dan Saksi YUSTINA UTAMI;

Bahwa Saksi ZARA MAHARDIKA yang akan memasuki bejo Mart sempat

mengingat nomor plat motor yang dikendarai Terdakwa dan Saksi SETYO

NOVANTO yaitu AB 7295 CX;

Bahwa Saksi YUSTINA UTAMI meminta Saksi GEA LESTARI menelepon

kantor polisi dan meminta Saksi DIAS SUGRANDI untuk mencari orang

untuk meminta pertolongan;

Bahwa Saksi YUSTINA UTAMI sempat mengecek denyut nadi Korban yang

terluka sebelum Korban dibawa ke Rumah Sakit Dr. Sardjito dan denyut

nadi Korban masih terasa;

Bahwa Saksi ILHAM SINAGA, satpam Bank ABC yang terletak di seberang

Bejo Mart juga membantu mengecek kondisi Korban;

Bahwa Korban Annisa Rahma dibawa ke Rumah Sakit Dr. Sardjito oleh

Saksi ILHAM SINAGA, Saksi ZARA MAHARDIKA, dan Saksi GEA

LESTARI;

Bahwa Saksi ILHAM SINAGA dan Saksi ZARA MAHARDIKA mengangkat

dan membawa korban ke Rumah Sakit Dr. Sardjito menggunakan mobil

milik Saksi GEA LESTARI, namun nyawa Korban tidak tertolong meski

sudah sempat mendapat pertolongan dari Rumah Sakit;

Bahwa Korban ANNISA RAHMA meninggal dunia di Rumah Sakit Dr.

Sardjito pada tanggal 25 Februari 2016 sekitar pukul 03.00 WIB;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 7 dari 48

Page 8: Tugas Putusan Pak Purnomo

Bahwa berdasarkan Visum et Repertum Rumah Sakit Dr. Sardjito Nomor

VER/31/RS-SRJT/II/2016 tanggal 29 Februari 2016 yang diperiksa oleh Dr.

AMALIA BERLIANA, M.Sc., Ph.D., dengan kesimpulan Korban ANNISA

RAHMA meninggal dunia karena mendapat serangan jantung dengan

pembesaran jantung dan pengerasan pembuluh nadi serta terdapat bercak

berwarna pucat yang dikelilingi bercak berwarna kemerahan. Korban

sebelumnya mendapat beban stress yang amat kuat atau emosi secara

tiba-tiba akibat menerima tusukan pada perut bagian kirinya, sehingga

mengakibatkan riwayat penyakit jantung yang diderita korban kambuh;

Bahwa perbuatan Terdakwa bersama-sama dengan Saksi SETYO

NOVANTO (dalam penuntutan terpisah) mengakibatkan Bejo Mart

mengalami kerugian sebesar Rp. 6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu

rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah tersebut dan meninggalnya

Korban ANNISA RAHMA.

------------ Perbuatan Terdakwa dan diancam Pidana dalam Pasal 365 ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

SUBSIDIAIR

-------Bahwa ia Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI, bersama-sama dengan

Saksi SETYO NOVANTO (dalam penuntutan terpisah), pada tanggal 25 Februari

2016 sekitar pukul 01.30 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu tertentu dalam

bulan Februari 2016 bertempat di Minimarket Bejo Mart, Jalan Prof. Dr. Yohanes

No. 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta

atau setidak-tidaknya di tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah

hukum Pengadilan Negeri Yogyakarta yang berwenang memeriksa dan mengadili

perkara ini, perbuatan mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk memiliki secara melawan hukum, yang didahului disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 8 dari 48

Page 9: Tugas Putusan Pak Purnomo

menguasai barang yang dicuri, yang dilakukan oleh 2 (dua) orang atau lebih dengan bersekutu, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Bahwa pada tanggal 24 Februari 2016 Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin

SUTAJI berfikir untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban,

Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta;

Bahwa uang hasil pencurian tersebut akan digunakan untuk biaya

pengobatan kanker payudara ibu Terdakwa;

Bahwa untuk melaksanakan rencana pencuriannya tersebut, Terdakwa

menghampiri tetangga Terdakwa yaitu Saksi SETYO NOVANTO di warung

burjo dekat kompleks Terdakwa dan Terdakwa mengajak Saksi SETYO

NOVANTO untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban,

Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta yang kemudian disetujui oleh

Saksi SETYO NOVANTO;

Bahwa Terdakwa berjanji kepada Saksi SETYO NOVANTO akan membagi

uang hasil pencurian tersebut;

Bahwa pada tanggal 24 Februari 2016 sekira pukul 12.30 WIB Terdakwa

mendatangi rumah Saksi VANSHA KHOMARUDIN untuk meminjam motor

dan Saksi VANSHA KHOMARUDIN menyetujuinya;

Bahwa kepada Saksi VANSHA KHOMARUDIN, Terdakwa mengatakan

motor Terdakwa rusak padahal Terdakwa harus mengantarkan ibu

Terdakwa ke rumah sakit;

Bahwa pada tanggal 25 Februari 2016 sekira pukul 01.30 WIB, Terdakwa

berangkat dari rumah Terdakwa bersama dengan Saksi SETYO NOVANTO

dengan mengendarai motor Yamaha Mio GT warna biru milik Saksi

VANSHA KHOMARUDDIN dengan nomor plat AB-7295 CX dan keduanya

memakai helm warna hitam dan masker warna hitam menuju Minimarket

Bejo Mart. Terdakwa memakai ransel warna hitam yang akan digunakan

sebagai wadah hasil curian;

Bahwa sekitar pukul 01.45 WIB Terdakwa dan Saksi SETYO NOVANTO

sampai di Minimarket Bejo Mart, kemudian Terdakwa menyuruh Saksi

SETYO NOVANTO untuk menunggu di luar Minimarket dan berjaga-jaga

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 9 dari 48

Page 10: Tugas Putusan Pak Purnomo

apabila ada pembeli yang akan memasuki Minimarket Bejo Mart. Terdakwa

juga menyuruh Saksi SETYO NOVANTO untuk berada dalam posisi siap

melarikan diri apabila Terdakwa berhasil mencuri uang dari Minimarket Bejo

Mart;

Bahwa Terdakwa masuk dengan menggunakan helm dan masker ke dalam

Minimarket Bejo Mart, setelah memastikan tidak ada pembeli di dalam;

Bahwa Terdakwa langsung menodongkan pisau kepada Korban Annisa

Rahma yang bertugas menjaga kasir pada saat itu dan terdakwa meminta

Korban Annisa Rahma untuk menyerahkan semua uang yang ada di laci

kasir;

Bahwa Korban Annisa Rahma menolak permintaan Terdakwa;

Bahwa karena penolakan tersebut Terdakwa kesal dan berusaha

menodongkan pisaunya lebih dekat;

Bahwa Korban Annisa Rahma berusaha melakukan perlawanan dengan

menepis tangan Terdakwa dan berteriak meminta tolong;

Bahwa Terdakwa akhirnya menusukkan pisau ke bagian perut sebelah kiri

Korban Annisa Rahma kemudian Korban terjatuh ke lantai. Terdakwa

memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengambil seluruh uang yang

terdapat di laci kasir dan memasukkannya ke dalam tas ransel yang dibawa

Terdakwa. Kemudian terdengar suara teriakan dari Saksi GEA LESTARI

dan Saksi DIAS SUGRANDI yang merupakan pembeli yang tidak dilihat

oleh Terdakwa sebelumnya dan disusul oleh suara teriakan Saksi YUSTINA

UTAMI yang merupakan karyawan lain Minimarket Bejo Mart;

Bahwa Terdakwa yang mendengar suara teriakan tersebut segera

mempercepat memasukkan seluruh uang yang terdapat di dalam laci

Minimarket Bejo Mart ke dalam tas ransel yang dibawa Terdakwa.

Terdakwa kemudian berlari keluar dan menaiki motor yang sudah

ditumpangi Saksi SETYO NOVANTO, dengan posisi Terdakwa dibonceng

Saksi SETYO NOVANTO;

Bahwa Terdakwa berhasil kabur tanpa dicegat oleh Saksi GEA LESTARI,

Saksi DIAS SUGRANDI dan Saksi YUSTINA UTAMI;

Bahwa Saksi ZARA MAHARDIKA yang akan memasuki bejo Mart sempat

mengingat nomor plat motor yang dikendarai Terdakwa dan Saksi SETYO

NOVANTO yaitu AB 7295 CX;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 10 dari 48

Page 11: Tugas Putusan Pak Purnomo

Bahwa Saksi YUSTINA UTAMI meminta Saksi GEA LESTARI menelepon

kantor polisi dan meminta Saksi DIAS SUGRANDI untuk mencari orang

untuk meminta pertolongan;

Bahwa Saksi YUSTINA UTAMI sempat mengecek denyut nadi Korban yang

terluka sebelum Korban dibawa ke Rumah Sakit Dr. Sardjito dan denyut

nadi Korban masih terasa;

Bahwa Saksi ILHAM SINAGA, satpam Bank ABC yang terletak di seberang

Bejo Mart juga membantu mengecek kondisi Korban;

Bahwa Korban Annisa Rahma dibawa ke Rumah Sakit Dr. Sardjito oleh

Saksi ILHAM SINAGA, Saksi ZARA MAHARDIKA, dan Saksi GEA

LESTARI;

Bahwa Saksi ILHAM SINAGA dan Saksi ZARA MAHARDIKA mengangkat

dan membawa korban ke Rumah Sakit Dr. Sardjito menggunakan mobil

milik Saksi GEA LESTARI, namun nyawa Korban tidak tertolong meski

sudah sempat mendapat pertolongan dari Rumah Sakit;

Bahwa Korban ANNISA RAHMA meninggal dunia di Rumah Sakit Dr.

Sardjito pada tanggal 25 Februari 2016 sekitar pukul 03.00 WIB;

Bahwa berdasarkan Visum et Repertum Rumah Sakit Dr. Sardjito Nomor

VER/31/RS-SRJT/II/2016 tanggal 29 Februari 2016 yang diperiksa oleh Dr.

AMALIA BERLIANA, M.Sc., Ph.D., dengan kesimpulan Korban ANNISA

RAHMA meninggal dunia karena mendapat serangan jantung dengan

pembesaran jantung dan pengerasan pembuluh nadi serta terdapat bercak

berwarna pucat yang dikelilingi bercak berwarna kemerahan. Korban

sebelumnya mendapat beban stress yang amat kuat atau emosi secara

tiba-tiba akibat menerima tusukan pada perut bagian kirinya, sehingga

mengakibatkan riwayat penyakit jantung yang diderita korban kambuh;

Bahwa perbuatan Terdakwa bersama-sama dengan Saksi SETYO

NOVANTO (dalam penuntutan terpisah) mengakibatkan Bejo Mart

mengalami kerugian sebesar Rp. 6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu

rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah tersebut dan meninggalnya

Korban ANNISA RAHMA.

------------ Perbuatan Terdakwa dan diancam Pidana dalam Pasal 365 ayat (2) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 11 dari 48

Page 12: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut, Terdakwa

menyatakan telah mengerti isi surat dakwaan tersebut.

Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan Penuntut Umum tersebut

Penasihat Hukum Terdakwa telah mengajukan keberatan secara tertulis yang

dibacakan dan diserahkan pada persidangan tanggal 28 Maret 2016 dan terhadap

keberatan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut Majelis Hakim telah menjatuhkan

Putusan Sela pada tanggal 11 April 2016 yang amarnya sebagai berikut:

1. Menyatakan bahwa Nota Keberatan dari Tim Penasihat Hukum Terdakwa

BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI tidak dapat diterima untuk seluruhnya;

2. Menyatakan bahwa Pengadilan Negeri Yogyakarta berwenang untuk

mengadili perkara pidana Nomor : 46/Pen.Pid/2016/PN.Yyk atas nama

Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI;

3. Menyatakan Surat Dakwaan Penuntut Umum atas nama Terdakwa BUDI

KURNIAWAN bin SUTAJI dengan Nomor : PDM-72/YOGYA/Ep.1/03/16

adalah sah menurut hukum dan dapat dijadikan sebagai dasar untuk

pemeriksaan selanjutnya;

4. Men yatakan pemeriksaan perkara untuk dilanjutkan;

5. Menangguhkan biaya perkara sampai putusan akhir.

Menimbang, bahwa Penuntut Umum untuk membuktikan dakwaannya, telah

mengajukan Saksi-saksi yang sebelum memberikan keterangan telah disumpah

terlebih dahulu sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing, pada

pokoknya menerangkan sebagai berikut:

1. YUSTINA UTAMI- Bahwa benar saat diperiksa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Bahwa benar saksi bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar saksi bersedia diangkat sumpah sesuai dengan keyakinan

saksi, yaitu agama Islam, dan saksi akan menyampaikan keterangan dengan

sebenarnya.

- Bahwa benar sebelumnya tidak mengenal Terdakwa dan tidak mempunyai

hubungan darah dan semenda dengan Terdakwa.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 12 dari 48

Page 13: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar Saksi saat ini bekerja sebagai pramuniaga di mini market “Bejo

Mart” yang merupakan tempat kejadian perkara.

- Bahwa benar yang menjadi korban adalah temannya yang bernama Annisa

Rahma, dan saksi tidak mengetahui siapa pelakunya pada saat kejadian

tersebut.

- Bahwa benar peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 25 Februari 2016 sekitar

pukul 01.45 WIB di minimarket “Bejo Mart” yang terdapat di Jalan Prof. Dr.

Yohannes Nomor 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman,

Yogyakarta.

- Bahwa benar saksi menerangkan yang pertama kali mengetahui adalah 2

(dua) orang pembeli yang berteriak, saksi yang mendengar teriakan langsung

keluar dari kamar mandi. Saat itu saksi sedang berada dikamar mandi untuk

buang air kecil.

- Bahwa benar saksi menerangkan selain dirinya dan 2 (dua) orang pembeli

yang berteriak tersebut, ada seorang pembeli lagi yang sedang akan masuk

ke minimarket dan seorang satpam bank ABC yang terletak di depan

minimarket.

- Bahwa benar pada awalnya sebelum saksi ke kamar mandi,saksi mengetahui

posisi kedua pembeli tersebut berada di antara rak minuman dan makanan

kecil. Sedangkan posisi seorang pembeli yang sedang akan masuk ke

minimarket adalah berdiri disamping motor yang terparkir. Untuk posisi

satpam bank ABC tersebut, saksi menyatakan tidak tau pasti dimananya.

- Bahwa benar setelah saksi mendengar teriakan, saksi pun keluar dari kamar

mandi, kemudian saksi melihat temannya bersimbah darah dan saksi ikut

berteriak. Setelah itu saksi berlari mengejar pencuri yang melarikan diri

namun tidak terkejar. Saksi meminta kedua pembeli tersebut untuk

menghubungi polisi dan mencari pertolongan. Lalu datang satpam bank ABC

yang terletak diseberang minimarket dan membantu memeriksa kondisi

teman saksi yang menjadi korban. Setelah itu, satpam dan seorang pembeli

membawa teman saksi ke rumah sakit menaiki mobil milik pembeli lain yang

terparkir di depan minimarket.

- Bahwa benar saksi sempat mengejar pencuri tersebut, namun tidak terkejar

karena pencuri menaiki motor yang dikemudikan oleh seseorang dengan

kecepatan tinggi.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 13 dari 48

Page 14: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar saksi menerangkan pencuri tersebut berbadan tinggi tegap dan

kurus, memakai baju serba hitam dan memakai masker penutup wajah

berwarna hitam. Begitu juga dengan orang yang mengemudikan motor. Saksi

menerangkan bahwa pengemudi motor juga berpakaian serba hitam dan

memakai penutup wajah.

- Bahwa benar saksi menerangkan barang yang hilang adalah sejumlah uang

yang diperkirakan berjumlah Rp 6.500.000,00 (enam juta lima ratus ribu

rupiah).

- Bahwa benar saksi menerangkan uang tersebut berada di dalam laci kasir.

- Bahwa benar menurut saksi, sepertinya pencuri tersebut melakukan

pencurian dengan cara langsung masuk ke dalam minimarket dan

mengancam teman saksi. Namun, teman saksi tidak mau memberikan apa

yang diminta oleh pencuri tersebut kemudian teman saksi ditusuk oleh

pencuri tersebut. Setelah berhasil mendapat apa yang dicari, pencuri tersebut

kemudian keluar dan membonceng orang lain yang telah menunggu diluar.

Saksi menyatakan alat bantu yang dipakai hanya pisau yang digunakan

untuk melukai teman saksi.

- Bahwa benar menurut saksi tidak ada sesuatu yang rusak ataupun dirusak

oleh Terdakwa pada saat kejadian tersebut.

- Bahwa benar saksi menerangkan alat bantu yang digunakan untuk pencurian

tersebut hanyalah pisau yang digunakan untuk menusuk dan motor yang

dikemudikan oleh orang lain.

- Bahwa benar melihat pisau yang digunakan Terdakwa tergeletak di dekat

korban Annisa Rahma.

- Bahwa benar motor yang digunakan Terdakwa berwarna biru.

- Bahwa benar menurut saksi belum pernah sama sekali terjadi pencurian di

minimarket tersebut sebelumnya.

- Bahwa benar saksi menyatakan tidak ada yang dirinya curigai lagi terkait

dengan peristiwa pencurian di minimarket tersebut.

- Bahwa benar semua keterangan yang saksi berikan diatas sudah benar dan

tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini saksi tidak ada paksaan, pengaruh

maupun penganiayaan dari orang lain.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 14 dari 48

Page 15: Tugas Putusan Pak Purnomo

Bahwa atas Barang Bukti Nomor 2 berupa 1 (satu) buah pisau tipe bayonet

warna hitam panjang 27 cm, Saksi mengetahui dan membenarkannya

Bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak mengajukan keberatan

dan membenarkannya.

2. VANSHA KHOMARUDDIN- Bahwa benar saat diperiksa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Bahwa benar saksi bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar saksi bersedia diangkat sumpah sesuai dengan keyakinan

saksi, yaitu agama Islam, dan saksi akan menyampaikan keterangan

dengan sebenarnya.

- Bahwa benar Saksi mengenal Terdakwa yang merupakan temannya

sebagai buruh pabrik P.T. Kusuma Sendang Mekar Jaya. Pertama kali saksi

mengenal Terdakwa sekitar awal Tahun 2015 di mana saat itu saksi

bersama-sama mengikuti pelatihan kerja yang diadakan oleh P.T. Kusuma

Sendang Mekar Jaya.

- Bahwa benar saksi tidak ada hubungan sedarah maupun hubungan

semenda dengan terdakwa.

- Bahwa benar Saksi adalah pemilik motor Yamaha Mio GT dengan nomor

polisi AB-7295 CX.

- Bahwa benar Terdakwa meminjam motor Saksi pada hari Sabtu tanggal 24

Februari 2016 sekitar pukul 12.30 WIB.

- Bahwa benar Saksi meminjamkan motor kepada Terdakwa dengan

pengetahuan bahwa motor Terdakwa rusak dan motor tersebut akan

digunakan untuk mengantar ibu Terdakwa ke rumah sakit tanpa maksud

dan tujuan lain selain daripada itu.

- Bahwa benar Saksi tidak memiliki kecurigaan terhadap Terdakwa saat

meminjamkan motor karena Terdakwa bersikap seperti biasanya.

- Bahwa benar menurut saksi Terdakwa mengembalikan motornya pada

waktu setelah zuhur setempat, tanggal 25 Februari 2016.

- Bahwa benar pada saat motor Saksi dikembalikan, Terdakwa tidak banyak

bicara dengan kondisi nampak kelelahan. Terdakwa berpamitan pulang

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 15 dari 48

Page 16: Tugas Putusan Pak Purnomo

setelah memarkirkan motor di depan rumah dan menjawab pertanyaan

saksi bahwa ibunya sudah melewati masa kritis setelah operasi.

- Bahwa benar Saksi tidak terlalu mengecek motornya setelah dikembalikan

oleh Terdakwa, dan tidak memiliki kendala apapun saat menggunakan

motornya keesokan harinya untuk bekerja.

- Bahwa benar Bahwa saksi telah mengenal sosok Terdakwa sejak lama dan

Terdakwa pernah bercerita mengenai masalahnya terkait dengan PHK-nya

pada akhir tahun 2015 yang dialaminya dan kondisi ibunya yang kian hari

kian memburuk dan menyebabkan dirinya pusing dan sedih memikirkan

biaya pengobatan ibunya.

- Bahwa benar semua keterangan yang saksi berikan diatas sudah benar dan

tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini saksi tidak ada paksaan, pengaruh

maupun penganiayaan dari orang lain.

Bahwa atas Barang Bukti Nomor 1 Saksi berupa 1 ( satu ) unit motor merk

Yamaha warna biru No. Pol: AB 7295 CX dengan tipe 542 (cast wheel) nomor

rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839487 An. STNK Vansha

Khomaruddin, Saksi mengetahui dan membenarkannya.

Bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak mengajukan keberatan

dan membenarkannya.

3. GEA LESTARI- Bahwa benar saat diperiksa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Bahwa benar saksi bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar saksi bersedia diangkat sumpah sesuai dengan keyakinan

saksi, yaitu agama Islam.

- Bahwa benar sebelumnya saksi tidak mengenal terdakwa.

- Bahwa benar saksi tidak ada hubungan sedarah maupun hubungan

semenda dengan terdakwa.

- Bahwa benar Saksi pada hari Kamis tanggal 25 Februari 2016 sekira pukul

01.45 WIB berada di “Bejo Mart” di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan,

Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 16 dari 48

Page 17: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar Saksi mengetahui adanya pencurian di “Bejo Mart”.

- Bahwa benar Saksi pada saat pencurian terjadi sedang berada di bagian

lorong makanan ringan di “Bejo Mart”.

- Bahwa benar pada saat itu situasi di dalam “Bejo Mart” sepi hanya ada 2

orang kasir dan 1 orang pembeli.

- Bahwa benar Saksi mengetahui ada satu orang satpam bank ABC di

seberang “Bejo Mart”.

- Bahwa benar Saksi pada saat itu mendengar suara gaduh dari kasir.

- Bahwa benar Saksi mendengar suara hentakan dan teriakan “kasih semua

uangnya”.

- Bahwa benar Saksi mendekat ke arah sumber kegaduhan dan berteriak

“Maling! Maling!”.

- Bahwa benar Saksi melihat Terdakwa mengambil uang yang ada di kasir

dan melihat Terdakwa mencabut sesuatu yang tampak seperti senjata dari

tubuh Korban.

- Bahwa benar Saksi melihat Terdakwa berlari keluar dari “Bejo Mart” dan

menaiki motor dengan posisi diboncengi oleh pelaku yang berada di luar.

- Bahwa benar saksi mengetahui pada saat itu ada dua pelaku pencurian,

satu orang berada di dalam Bejo Mart dan satu orang menunggu di luar

“Bejo Mart” di atas motor.

- Bahwa benar Saksi pada saat itu melihat Terdakwa memakai helm hitam

dan memakai masker hitam untuk menutupi wajahnya.

- Bahwa benar Saksi tidak melihat nomor polisi kendaraan yang dibawa

Terdakwa dan melihat Terdakwa kabur ke arah utara.

- Bahwa benar Saksi pada saat itu mengetahui adanya pembeli lain di dalam

“Bejo Mart”.

- Bahwa benar Saksi melihat Korban terluka dan tergeletak dengan pakaian

bagian perutnya penuh darah dan memegangi bagian dada, tetapi korban

masih sadarkan diri;

- Bahwa benar saksi melihat pisau yang digunakan Terdakwa tergeletak di

dekat Korban;

- Bahwa benar Korban dibawa ke Rumah Sakit dengan menggunakan mobil

Saksi dibantu oleh Saksi lainnya.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 17 dari 48

Page 18: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar semua keterangan yang saksi berikan diatas sudah benar dan

tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini saksi tidak ada paksaan, pengaruh

maupun penganiayaan dari orang lain.

Bahwa atas Barang Bukti :

Nomor 2 berupa 1 ( satu ) buah pisau merk bayonet warna hitam panjang 27

cm;

Nomor 3 berupa 1 ( satu ) buah masker warna hitam merk buff;

Nomor 4 berupa 1 ( satu ) buah tas ransel warna hitam merk consiva; dan

Nomor 5 berupa 1 ( satu ) buah helm warna hitam merk GM;

Saksi mengetahui dan membenarkannya.

Bahwa Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak mengajukan keberatan

dan membenarkannya.

4. ZARA MAHARDIKA - Bahwa benar saat diperiksa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Bahwa benar saksi bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar saksi bersedia diangkat sumpah sesuai dengan keyakinan

saksi, yaitu agama Islam.

- Bahwa benar sebelumnya saksi tidak mengenal terdakwa.

- Bahwa benar saksi tidak ada hubungan sedarah maupun hubungan

semenda dengan terdakwa.

- Bahwa benar Saksi baru pertama kali dimintai keterangan oleh petugas

Pegawai Kepolisian dalam suatu kasus.

- Bahwa benar kejadian tersebut terjadi pada tanggal 25 Februari 2016

sekitar pukul 01.30 WIB.

- Bahwa benar bahwa Saksi menerangkan bahwa pada waktu itu saksi

hendak membeli minuman di Bejo Mart, tetapi ketika akan masuk Bejo Mart,

dari dalam ada laki-laki berpakaian hitam keluar dengan terburu-buru dan

menodongkan pisau kepada saksi.

- Bahwa benar Saksi sempat mengejar terdakwa namun tidak terkejar.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 18 dari 48

Page 19: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar Saksi mengetahui nomor kendaraan yang ditumpangi

terdakwa adalah AB-7295 CX.

- Bahwa benar Saksi melihat korban mengeluarkan darah dibagian perutnya

akibat tusukan dari terdakwa, kemudian Saksi bersama seorang satpam

mengantar korban ke Rumah Sakit Sardjito, tetapi karena mungkin terlalu

banyak darah yang keluar, sekitar satu jam kemudian korban tersebut

meninggal dunia.

- Bahwa benar semua keterangan yang saksi berikan diatas sudah benar dan

tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini saksi tidak ada paksaan, pengaruh

maupun penganiayaan dari orang lain.

Bahwa atas Barang Bukti Nomor 1 berupa 1 (satu) unit motor merk Yamaha

warna biru No. Pol: AB 7295 CX dengan type 542 (cast wheel) nomor

rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839487 An. STNK Vansha

Khomaruddin, Saksi mengetahui dan membenarkannya.

Bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak mengajukan

keberatan dan membenarkannya.

5. SETYO NOVANTO- Bahwa benar saksi berumur 17 tahun sehingga merupakan saksi anak.

- Bahwa benar saksi didampingi orang tua ketika memberi keterangan.

- Bahwa benar saksi tidak disumpah.

- Bahwa benar saat diperiksa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

- Bahwa benar saksi bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar saksi mengenal terdakwa karena tetangga dan merupakan

senior saksi di SMA.

- Bahwa benar saksi menjelaskan tindakan yang dilakukan Terdakwa

diakibatkan oleh desakan ekonomi, dimana pada saat itu Ibu Terdakwa

sedang sakit kanker payudara dan membutuhkan operasi segera. Karena

alasan tersebut, Terdakwa mengajaknya untuk melakukan pencurian

tersebut.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 19 dari 48

Page 20: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar saksi diiming-imingi untuk mendapatkan sebagian hasil

pencurian.

- Bahwa benar saksi menerangkan pada awalnya Terdakwa memiliki

pekerjaan sebagai buruh, tetapi Terdakwa di PHK sehingga tabungan yang

Terdakwa miiki tidak lagi cukup untuk menanggung biaya pengobatan ibu

Terdakwa.

- Bahwa benar yang merancang dan mengajak saksi melakukan pencurian

adalah Terdakwa dengan alasan untuk membantu biaya pengobatan ibu

Terdakwa, namun sebelumnya Saksi menolak.

- Bahwa benar saksi menerangkan kronologis pencurian tersebut pada

tanggal 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.00 WIB Terdakwa mendatangi

saksi yang sedang nongkrong di burjo dekat kompleks rumah Terdakwa dan

saksi. Terdakwa mengajak Saksi untuk mengantarnya ke minimarket. Di

perjalanan menuju minimarket, Terdakwa mengatakan akan melakukan

pencurian.

- Bahwa benar pada pukul 01.30 WIB saksi dan Terdakwa pergi ke

minimarket Bejo Mart. Pada saat itu juga Terdakwa sudah membawa dua

masker hitam dan pisau untuk dipakai dalam pencurian tersebut. Saksi

sudah mengingatkan Terdakwa untuk tidak menggunakan pisau, namun

Terdakwa tetap menggunakannya dengan alasan untuk menakut-nakuti

saja. Terdakwa menjelaskan kepada saksi bahwa yang masuk ke dalam

minimarket adalah Terdakwa, tugas saksi menunggu diluar sembari menaiki

motor dan nantinya saksi akan mengendarai motor setelah Terdakwa

keluar dari minimarket.

- Bahwa benar saksi tidak mengetahui apa yang pasti terjadi didalam “Bejo

Mart”, saksi hanya sempat mendengar suara minta tolong yang bukan suara

Terdakwa, dan tidak lama kemudian Terdakwa keluar membawa tas yang

berisi sejumlah uang. Pada saat itu pegawai dan pembeli berusaha

menahan saksi dan Terdakwa namun keduanya telah berhasil melarikan

diri.

- Bahwa benar saksi menerangkan dirinya tidak mengetahui Terdakwa telah

melakukan penusukan, dan saksi baru mengetahui hal tersebut setelah

Terdakwa menceritakannya di rumah bahwa Terdakwa melakukan

penusukan terhadap kasir “Bejo Mart” tersebut.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 20 dari 48

Page 21: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar saksi menerangkan Terdakwa melakukan penusukan tersebut

karena kasir tidak mau menyerahkan uang.

- Bahwa benar saksi menerangkan uang hasil pencurian tersebut sekitar

kurang lebih Rp 6.000.000,00 (enam juta rupiah), namun saksi tidak

mengetahui jumlah pastinya.

- Bahwa benar Terdakwa memberi saksi uang sebagian hasil pencurian yang

berjumlah Rp. 200.000,00 yang akan digunakan saksi untuk membeli

perlengkapan motor.

- Bahwa benar semua keterangan yang saksi berikan diatas sudah benar dan

tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini saksi tidak ada paksaan, pengaruh

maupun penganiayaan dari orang lain.

Bahwa atas Barang Bukti :

Nomor 1 berupa 1 (satu) unit motor merk Yamaha warna biru No. Pol:

AB7295CX dengan type 542 (cast wheel) nomor rangka

MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839487 An. STNK Vansha

Khomaruddin;

Nomor 2 berupa 1 (satu) buah pisau tipe bayonet warna hitam panjang 27

cm;

Nomor 3 berupa 1 (satu) buah masker warna hitam merk buff;

Nomor 4 berupa 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk consiva;

Nomor 5 berupa 1 (satu) buah helm warna hitam merk GM; dan

Nomor 6 berupa Uang sebesar Rp. 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu

rupiah);

Saksi mengetahui dan membenarkannya.

Bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa mengajukan keberatan

terhadap keterangan Saksi yang menyatakan Terdakwa yang

merencanakan pencurian, menurut Terdakwa, saksi juga ikut

merencanakan pencurian di Bejo Mart, dan Terdakwa melaksanakan

tindakan pencurian yang direncanakan bersama Saksi.

Terhadap tanggapan Terdakwa tersebut, saksi menanggapi bahwa saksi

tidak pernah merencanakan pencurian tersebut, saksi hanya disuruh

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 21 dari 48

Page 22: Tugas Putusan Pak Purnomo

Terdakwa untuk mengantarkan Terdakwa dan pencurian dilakukan oleh

Terdakwa.

Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah pula mengajukan dan

menghadirkan 1 orang Ahli di persidangan yang telah bersumpah memberikan

keterangan/pendapat yaitu dr. AMALIA BERLIANA, M. Sc., Ph.D. yang telah

disumpah sesuai dengan agamanya memberikan pendapatnya sebagai berikut:

1. dr. AMALIA BERLIANA, M. Sc., Ph.D.

Lahir di Bandung pada tanggal 3 Januari 1967, Jenis kelamin : Perempuan

Suku Jawa, Kewarganegaraan : Indonesia, Pendidikan terakhir : Strata 3,

Agama : Islam, Pekerjaan : Dokter Forensik, tempat tinggal Jalan Kaliurang km

8 Bale Hinggil No. 34-A, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta.

Di bawah sumpah pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut:

- Bahwa riwayat pendidikan dan riwayat pekerjaan ahli adalah sebagai

berikut :

1) Riwayat Pendidikan :

- S-1 Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada lulus tahun 1989.

- S-2 di Master Of Occupational Health and Safety Science The

University of Queensland, Australia lulus tahun 1992

- S-3 di Forensic Science University of London lulus tahun 1995

Riwayat Pekerjaan :

- Bekerja sebagai dokter forensik di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Dr. Sardjito sejak tahun 1995 sampai sekarang.

- Bekerja sebagai dokter umum di klinik Karya Sejahtera Jalan Mataram No 6 Yogykarta sejak tahun 2010 sampai sekarang.

- Bahwa benar saat diperiksa ahli dalam keadaan sehat jasmani dan

rohani dan ahli bersedia untuk memberikan keterangan yang

sebenar-benarnya.

- Bahwa benar ahli tidak mengenal Terdakwa;

- Bahwa benar ahli tidak mempunyai hubungan darah ataupun

Semenda dengan Terdakwa;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 22 dari 48

Page 23: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar ahli bersedia untuk diperiksa dan akan memberikan

keterangan yang sebenar-benarnya.

- Bahwa benar ahli bersedia diangkat sumpah sesuai dengan

keyakinan ahli, yaitu agama Islam. Dan ahli akan menyampaikan

keterangan dengan sebenarnya.

- Bahwa benar ahli bekerja sebagai dokter forensik di Instalasi

Kedokteran Forensik RSUP Dr. Sardjito.

- Bahwa benar Ahli menerangkan pada korban perempuan berusia 21

tahun ini, ditemukan luka pada permukaan perut terdapat luka bekas

tusukan pisau.

- Bahwa benar korban mengalami kematian karena terkena serangan

jantung di mana pada pemeriksaan dalam rongga tubuh pada bagian

jantung, terdapat pembesaran jantung dan penyumbatan pembuluh

darah sebesar 50%, serta terdapat jaringan lemak matur diantara

serabut otot jantung.

- Bahwa benar adanya ancaman dari pelaku yang diikuti dengan

tusukan benda tajam ke bagian tubuh korban membuat korban

mengalami beban stress yang amat kuat dan emosi secara tiba-tiba,

sehingga mengakibatkan riwayat penyakit jantung yang diderita

korban kambuh.

- Bahwa benar semua keterangan yang ahli berikan diatas sudah

benar dan tidak ada keterangan lain.

- Bahwa benar dalam pemeriksaan ini ahli tidak ada paksaan,

pengaruh maupun penganiayaan dari orang lain.

Terhadap keterangan ahli tersebut, terdakwa tidak mengajukan

keberatan.

Menimbang, bahwa di depan persidangan Penuntut Umum telah pula

mengajukan Alat Bukti Surat, berupa:

1. 4 (Empat) Lembar Surat Visum Et Repertum RSUP Dr. Sardjito Nomor :

VER/31/RS-SRJT/II/2016, tanggal 29 Februari 2016;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 23 dari 48

Page 24: Tugas Putusan Pak Purnomo

2. 1 (Satu) Lembar Surat Hasil Pemeriksaan Sidik Jari oleh Laboratorium

Forensik RSUP Dr. Sardjito Nomor : FRS/35/RS-SRJT/II/2016 tanggal 26

Februari 2016.

Menimbang, bahwa telah diajukan Saksi yang meringankan (a de charge) oleh

Penasihat Hukum Terdakwa, yang sebelum memberikan keterangan telah

disumpah terlebih dahulu sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-

masing, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

1. Saksi SRI NINGSIH

Tempat lahir: Sleman, tanggal 20 November 1970, Jenis kelamin

perempuan, kebangsaan Indonesia, Agama Islam, Alamat Jalan Gayamsari

No. 17, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga.

Saksi memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya

menerangkan sebagai berikut:

- Bahwa benar saksi tidak dalam keadaan sehat jasmani akan tetapi

sehat secara rohani dan siap dalam memberikan keterangan yang

sebenar-benarnya di dalam persidangan;

- Bahwa benar saksi mengatakan bahwa ia akan memberikan

keterangan sesuai apa yang ia lihat, dengar, dan alami dalam

kesaksiannya;

- Bahwa benar Saksi mengerti dimintai keterangan sehubungan

dengan kasus pencurian yang terjadi di minimarket “Bejo Mart” yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohannes Nomor 32, Sagan, Kota

Yogyakarta;

- Bahwa benar Saksi merupakan orang tua kandung dari Terdakwa

BUDI KURNIAWAN;

- Bahwa Saksi membenarkan Terdakwa BUDI KURNIAWAN

merupakan anak tunggal;

- Bahwa Saksi membenarkan Terdakwa BUDI KURNIAWAN baru saja

di PHK dari tempat ia bekerja yaitu PT Kusuma Sendang Mekar

Jaya.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 24 dari 48

Page 25: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Bahwa benar Saksi tidak mengetahui jika anaknya terlibat dalam

pencurian di minimarket “Bejo Mart” yang terletak di Jalan Prof. Dr.

Yohannes Nomor 32, Sagan, Kota Yogyakarta.

- Bahwa benar Saksi mengetahui jika biaya rumah sakit dan biaya

pengobatan telah dilunasi oleh Terdakwa BUDI KURNIAWAN namun

tidak mengetahui uang tersebut berasal dari mana.

- Bahwa Saksi membenarkan kondisi keuangan keluarga mereka

sedang dalam kondisi buruk akibat dari terdakwa BUDI KURNIAWAN

yang baru saja di PHK dan gaji dari Saksi SETYO NOVANTO hanya

mencukupi kebutuhan rumah tangga sehari-hari;

- Bahwa Saksi membenarkan terdakwa BUDI KURNIAWAN

merupakan sosok yang pekerja keras, bertanggung jawab, dan

merupakan tulang punggung utama di dalam keluarga;

- Bahwa Saksi membenarkan terdakwa BUDI KURNIAWAN belum

pernah dihukum dalam perkara tindak pidana ataupun perkara

pelanggaran lainnya;

- Bahwa benar saksi dalam menyampaikan kesaksiannya tidak

dibawah tekanan;

- Bahwa benar saksi mengatakan bahwa semua kesaksiannya

tersebut adalah benar, serta tidak ada lagi keterangan yang ingin di

sampaikan lagi;

Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak mengajukan keberatan dan

membenarkannya.

Menimbang, bahwa di depan persidangan Penasihat Hukum Terdakwa

telah pula mengajukan Alat Bukti Surat, berupa:

1. 1 (Satu) Lembar Surat Keterangan Sakit RSUP dr. Sardjito atas nama Sri

ningsih;

2. 1 (Satu) Lembar Surat Keterangan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atas

nama Budi Kurniawan;

3. 1 (Satu) bundel Daftar Transkrip Biaya Berobat RSUP dr. Sardjito atas

nama Sri Ningsih;

4. 1 (Satu) lembar Surat Keterangan Tidak Mampu atas nama Budi

Kurniawan;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 25 dari 48

Page 26: Tugas Putusan Pak Purnomo

5. 1 (Satu) bundel Visum et Repertum Nomor : VER/31/RS-SRJT/III/2016

tertanggal 29 Februari 2016;

6. 1 (Satu) bundel Rekam Medis RSUP dr. Sardjito atas nama Annisa Rahma;

Menimbang, bahwa di depan persidangan telah pula didengar keterangan

Terdakwa sebagai berikut:

- Bahwa benar Terdakwa dalam memberikan keterangan dalam keadaan

sehat dan siap;

- Bahwa benar, Terdakwa mengerti dimintai keterangan sehubungan

dengan kasus pencurian Terdakwa yang mengakibatkan kematian;

- Bahwa benar Terdakwa belum pernah dihukum dalam perkara tindak

pidana ataupun perkara pelanggaran lainnya;

- Bahwa benar Terdakwa melakukan peristiwa tersebut pada tanggal 24

Februari 2016, di dalam minimarket “Bejo Mart’ yang berlokasi di Jalan

Prof. Dr. Yohanes No 32, Sagan, Kota Yogyakarta.

- Bahwa benar, Terdakwa, Bahwa dalam peristiwa pencurian tersebut

Terdakwa menggunakan alat bantu berupa sebilah pisau.

- Bahwa benar Terdakwa meminta bantuan kepada temannya untuk

mengantar dan berjaga didepan lokasi tempat kejadian pencurian

tersebut dilakukan;

- Bahwa benar teman terdakwa bernama Setyo Novanto, berjenis

kelamin Laki-laki, berusia 17 tahun, kelahiran tanggal 27 Desember

1998, dan dia berprofesi sebagai petugas kebersihan di perusahaan

yang sama dengan tempat Terdakwa berkeja dulu, yaitu PT Kusuma

Sendang Mekar Jaya;

- Bahwa benar Terdakwa mengacungkan pisau yang dia bawa kepada

salah seorang pegawai supaya pegawai tersebut memberikan seluruh

uang yang berada di dalam mesin kasir;

- Bahwa benar terdakwa mengacungkan pisau dan meminta uang dari

dalam mesin kasir, namun pegawai kasir berteriak minta tolong. Karena

keadaan tersebut diluar dari dugaan Terdakwa, Terdakwa panik dan

menusuk bagian perut pegawai tersebut. Setelah itu, Terdakwa

mengambil uang yang berada di dalam mesin kasir dan pergi dari lokasi

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 26 dari 48

Page 27: Tugas Putusan Pak Purnomo

bersama teman Terdakwa yang sudah menunggu di depan lokasi

dengan motor;

- Bahwa benar saat memasuki minimarket, terdakwa tidak melihat ada

pembeli yang sedang berada di dalam minimarket. Tetapi, setelah

mendengarkan teriakan korban terdapat seorang pegawai dan dua

orang pembeli dari minimarket tersebut yang mendatangi Terdakwa dan

korban dari dalam minimarket.

- Bahwa motor yang Terdakwa gunakan adalah hasil peminjaman dari

teman Terdakwa yang bernama Vansha Khomaruddin:

- Bahwa motivasi terdakwa melakukan pencurian tersebut adalah karena

dirinya mengalami PHK dari PT Kusuma Sendang Mekar Jaya pada

tanggal 11 Januari 2016, Terdakwa tidak memiliki penghasilan tetap.

Sedangkan, ibu Terdakwa telah divonis menderita kanker payudara

stadium III, oleh karena itu Terdakwa memutuskan untuk mencuri dari

minimarket tersebut.

- Bahwa terdakwa diamankan pada tanggal 26 Februari 2016, pukul

08.00 WIB di rumah kontrakannya yang berada di Jl. Gayamsari No. 17,

Depok, Sleman, pada saat sedang menyiapkan obat untuk ibunya;

- Bahwa semua keterangan tersebut diatas adalah benar keterangan

Terdakwa sendiri, bukan karena pengaruh, tekanan serta paksaan dari

orang lain.

Bahwa atas Barang Bukti:

Nomor 1 berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Yamaha warna biru

No.Pol: AB7295 CX dengan type 542 (cast wheel) nomor rangka

MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839487 An. STNK Vansha

Khomaruddin,

Nomor 2 berupa 1 (satu) buah pisau tipe bayonet warna hitam panjang

27 cm;

Nomor 3 berupa 1 (satu) buah masker warna hitam merk buff;

Nomor 4 berupa 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk consiva;

Nomor 5 berupa 1 (satu) buah helm warna hitam merk GM; dan

Nomor 6 berupa uang sebesar Rp. 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu

rupiah);

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 27 dari 48

Page 28: Tugas Putusan Pak Purnomo

Terdakwa mengetahui dan membenarkannya.

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan Barang Bukti

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 40 KUHAP yang disita secara sah menurut

hukum saat dilakukan proses penyidikan sebagai berikut :

1. 1 (satu) unit Motor merek Yamaha warna biru type 542 (cast wheel) nomor

rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839497 nomor polisi AB

7295 CX dengan STNK atas nama Vansha Khomaruddin.

2. 1 (satu) buah pisau merek Bayonet warna hitam panjang 27 (dua puluh tujuh)

cm.

3. 1 (satu) buah masker warna hitam merek Buff.

4. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merek Consiva.

5. 1 (satu) buah helm warna hitam merek GM.

6. Uang sebesar Rp 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu rupiah).

Menimbang, bahwa Barang Bukti yang diajukan di persidangan oleh

Penuntut Umum seperti tersebut di atas telah disita secara sah menurut hukum,

maka Barang Bukti tersebut dapat dipergunakan untuk memperkuat pembuktian;

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan alat bukti elektronik

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 5 ayat (2) dan Pasal 44

huruf b Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi

Elektronik mengenai pengakuan alat bukti elektronik sebagai perluasan dari alat

bukti yang sah sesuai dengan Hukum Acara yang berlaku sebagai berikut:

1. 1 (Satu) Buah Asli Kepingan CD (Compact-Disc) berisi video Rekaman CCTV

Tanggal 25 Februari 2016 di Minimarket “Bejo Mart”, Jalan Prof. Dr. Yohanes

No. 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota

Yogyakarta.

Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini, maka segala

sesuatu yang terjadi di persidangan telah termuat dalam Berita Acara Persidangan

perkara ini, yang selanjutnya dianggap telah termuat serta menjadi bagian yang

tidak terpisahkan dari putusan ini;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 28 dari 48

Page 29: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi-saksi, pendapat Ahli,

Alat Bukti Surat, Alat Bukti Petunjuk, keterangan Terdakwa, Alat Bukti Elektronik,

serta Barang Bukti yang diajukan di depan persidangan yang satu dengan yang

lainnya saling bersesuaian, maka Majelis telah memperoleh fakta-fakta hukum

sebagai berikut:

- Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Februari 2016 sekitar pukul 10.00 WIB

TERDAKWA dirumah TERDAKWA di Jalan Gayamsari No. 17, Kec. Depok,

Kab. Sleman, Yogyakarta mengajak teman TERDAKWA Saksi SETYO

NOVANTO untuk melakukan pencurian di minimarket “ Bejo Mart” yang

terletak di Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kota Yogyakarta yang

kemudian disetujui oleh Saksi SETYO NOVANTO;

- Bahwa setelah TERDAKWA mengajak Saksi SETYO NOVANTO, sekitar

pukul 12.30 WIB TERDAKWA pergi ke Rumah Saksi VANSHA

KHOMARUDDIN untuk meminjam motor Saksi VANSHA KHOMARUDDIN

yang digunakan untuk melakukan pencurian;

- Bahwa pada hari yang sama yaitu Rabu, 24 Februari 2016, setelah

TERDAKWA meminjam motor Saksi VANSHA KHOMARUDDIN,

TERDAKWA kemudian pergi ke Pasar Klitikan yang terletak di Jalan HOS.

Cokroaminoto Nomor 34 Kuncen, Kec. Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa

Yogyakarta untuk membeli Pisau merk bayonet warna hitam dan Masker

merk buff warna hitam yang dibutuhkan TERDAKWA untuk melakukan

pencurian;

- Bahwa pada hari Kamis, 25 februari 2016 sekitar pukul 01.00 WIB,

TERDAKWA pergi ke burjo dekat komplek rumah TERDAKWA dan di sana

TERDAKWA bertemu dengan Saksi SETYO NOVANTO. TERDAKWA

mengajak Saksi SETYO NOVANTO untuk melakukan pencurian;

- Bahwa pada hari Kamis, 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.30 WIB,

TERDAKWA bersama-sama Saksi SETYO NOVANTO berangkat ke Bejo

Mart dengan menggunakan motor Yamaha warna Biru dengan nomor plat

AB-7295 CX, dengan masing-masing menggunakan helm hitam merk GM

dan masker warna hitam. Setelah memastikan tidak ada pengunjung yang

membeli di Bejo Mart TERDAKWA masuk ke dalam Bejo Mart tersebut

sedangkan Saksi SETYO NOVANTO menunggu diluar dengan tetap

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 29 dari 48

Page 30: Tugas Putusan Pak Purnomo

menaiki motor dan pada posisi bersiap-siap untuk melarikan diri jika

TERDAKWA keluar dari “Bejo Mart” atau telah selesai melakukan aksinya.

TERDAKWA masuk dengan mengacungkan pisau kepada ANNISA RAHMA

yang sedang berada di meja kasir memaksa untuk mengambil uang yang

berada di laci meja kasir, namun ANNISA RAHMA tidak mau

memberikannya dan berteriak minta tolong. TERDAKWA yang marah

menusukkan pisau tersebut kearah bagian perut ANNISA RAHMA yang

kemudian menyebabkan ANNISA RAHMA terjatuh;

- Bahwa setelah mendengar teriakan tersebut Saksi GEA LESTARI dan

Saksi DIAS SUGRANDI masing-masing pembeli Bejo Mart dan Saksi

YUSTINA UTAMI yang merupakan pegawai Bejo Mart kemudian berlari dan

menghampiri korban. Dikarenakan merasa takut Saksi GEA LESTARI,

Saksi DIAS SUGRANDI, dan Saksi YUSTINA UTAMI tidak berani

menghalau TERDAKWA, kemudian TERDAKWA dengan sigap dan cepat

mengambil dan memasukkan semua uang yang ada di laci meja kasir

tersebut sebesar Rp. 6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu rupiah) ke

dalam tas ransel consiva berwarna hitam;

- Bahwa setelah mengambil uang dari laci meja kasir tersebut TERDAKWA

bergegas berlari keluar melalui pintu depan dan menaiki motor yang

dikendarai oleh Saksi SETYO NOVANTO dan pergi menuju Jalan Cikditiro;

- Bahwa setelah TERDAKWA bersama-sama Saksi SETYO NOVANTO

kabur, Saksi ILHAM SINAGA (satpam bank ABC didepan Bejo Mart) dan

Saksi ZARA MAHARDIKA mengangkat dan membawa ANNISA RAHMA ke

Rumah Sakit Sardjito di Jalan Kesehatan Nomor 1 Sekip Sleman Daerah

Istimewa Yogyakarta, akan tetapi nyawa dari ANNISA RAHMA tidak

tertolong dan meninggal pada pukul 03.00 WIB;

- Bahwa akibat dari perbuatan TERDAKWA korban ANNISA RAHMA

mengalami luka-luka dan meninggal sebagaimana yang termuat dalam

Visum et Repertum yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Sardjito

VER/31/RS-SRJT/III/2016, tanggal 29 Februari 2016; yang dibuat dan

ditandatangani oleh dr. Amalia Berliana, M.Sc., Ph.D. dengan hasil

pemeriksaan sebagai berikut :

- Hasil Pemeriksaan :

- Kepala …….. : Tidak ada tanda-tanda kekerasan;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 30 dari 48

Page 31: Tugas Putusan Pak Purnomo

- Badan …….... : Tampak luka akibat tusukan benda tajam yang mengenai

perut, Jantung berhenti berdetak karena serangan jantung

- Kelamin….....: Tidak ada tanda-tanda kekerasan;

Kesimpulan :

- Diagnosa .......: Korban mengalami kematian karena serangan jantung.

Luka tusukan pada bagian perut sebelah kiri merupakan salah satu hal yang

mempengaruhi keadaan psikis korban sehingga korban mengalami stress

yang amat kuat atau emosi secara tiba-tiba dan membuat riwayat penyakit

jantung yang diderita korban menjadi kambuh.

- Bahwa perbuatan TERDAKWA bersama-sama dengan Saksi SETYO

NOVANTO (dalam penuntutan terpisah) mengakibatkan Bejo Mart

mengalami kerugian sebesar Rp. 6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu

rupiah) atau setidak-tidaknya sekitar jumlah tersebut dan meninggalnya

korban ANNISA RAHMA.

Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa Penuntut Umum dengan

dakwaan yang disusun secara subsidiaritas, sebagai berikut:

Primair : Didakwa melanggar Pasal 365 ayat (3) Kitab Undang-Undang

Hukum Pidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang

Hukum Pidana.

Subsidair : Didakwa melanggar ketentuan Pasal 365 ayat (2) Ke-2 Kitab

Undang-Undang Hukum Pidana.

Menimbang, bahwa untuk memeriksa, meneliti, dan mempertimbangkan

dakwaan yang bersifat subsidiaritas terdapat 1 (satu) macam teknik yaitu:

1. Memeriksa, meneliti, dan mempertimbangkan dakwaan primair terlebih dahulu,

jika dakwaan primair telah terbukti secara sah dan meyakinkan serta paling

sesuai dengan fakta hukum yang didapat dari hasi pemeriksaan perkara, maka

dipilih atau diambil dakwaan primair, namun jika tidak terbukti maka dakwaan

subsidairitas atau seterusnya yang dipertimbangkan;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan mempertimbangkan terlebih dahulu

Dakwaan Primair yaitu melanggar Pasal 365 ayat (3) Kitab Undang-Undang

Hukum Pidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 31 dari 48

Page 32: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa Pasal 365 ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum

Pidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana unsur-

unsurnya sebagai berikut:

1. Barangsiapa.

2. Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan

orang lain.

3. Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum.

4. Yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman

kekerasan terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan atau

mempermudah pencurian atau dalam hal tertangkap tangan untuk

memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya atau untuk tetap

menguasai barang yang dicuri.

5. Mengakibatkan kematian

6. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Menimbang, bahwa Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum

Pidana (KUHP) adalah mengenai penyertaan (deelneming), yang rumusannya

berbunyi: “Dipidana sebagai pelaku tindak pidana, orang yang melakukan, yang

menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan.”;

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis akan

mempertimbangkannya sebagai berikut:

Ad. 1. Unsur “Barang Siapa”

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “barang siapa” disini adalah

siapa saja yang menjadi subjek hukum, yaitu sebagai pembawa hak dan kewajiban

yang apabila melakukan suatu tindak pidana, kepada orang tersebut dapat

dipertanggung jawabkan menurut hukum;

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap di depan persidangan,

diperoleh adanya fakta hukum bahwa Terdakwa membenarkan nama dan

identitasnya sebagaimana tercantum dalam Surat Dakwaan a quo. Terdakwa

mampu memberi keterangan di depan persidangan dan mampu menjawab

pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepadanya, bahkan Terdakwa mampu

membantah keterangan yang dianggapnya tidak benar, sehingga Majelis menilai

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 32 dari 48

Page 33: Tugas Putusan Pak Purnomo

Terdakwa mampu bertanggungjawab atas perbuatan yang dilakukannya. Dengan

demikian Terdakwa adalah orang perseorangan, didakwa melakukan tindak pidana

pencurian dalam perkara ini, dan Terdakwa mampu bertanggungjawab atas

perbuatannya;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini tidak terbukti, karena penyebutan

identitas diri tidaklah dapat dikatakan memenuhi unsur “barang siapa”, selain itu

Penasihat Hukum berpendapat bahwa semua bukti-bukti dan keterangan saksi-

saksi yang diajukan jaksa penuntut umum di muka persidangan tidak dapat

membuktikan bahwa terdakwa adalah pelaku pencurian dengan kekerasan yang

mengakibatkan matinya seseorang;

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan tersebut Majelis

berpendapat bahwa alasan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dibenarkan,

sebab berdasarkan fakta yang terungkap di depan persidangan, diperoleh adanya

fakta hukum yang menunjukan kesadaran dan kesengajaan Terdakwa dalam

melakukan suatu perbuatan yaitu, pada tanggal 24 Februari 2016 Terdakwa

berniat untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart di mana Terdakwa

kemudian membeli pisau tipe bayonet warna hitam panjang 27 cm di Pasar

Klithikan dan meminjam motor Saksi Vansha Khomaruddin. Terdakwa kemudian

pada tanggal 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.00 WIB mengajak Saksi Setyo

Novanto untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart, dan Terdakwa

bersama-sama Saksi Setyo Novanto menuju minimarket Bejo Mart. Sesampainya

di minimarket Bejo Mart, Terdakwa masuk ke dalam dan menodong korban Annisa

Rahma untuk menyerahkan uang yang terdapat di kasir, Terdakwa kemudian

menusuk perut korban Annisa Rahma dan Terdakwa mengambil uang yang

terdapat di dalam kasir;

Fakta hukum mana didukung oleh keterangan Saksi Zara Mahardika yang

bersesuaian satu sama lain dengan keterangan Saksi Vansha Khomaruddin, Saksi

Setyo Novanto, Alat Bukti Surat Hasil Pemeriksaan Sidik Jari oleh Laboratorium

Forensik RSUP Dr. Sardjito Nomor: FRS/35/RS-SRJT/II/2016 tanggal 26 Februari

2016, serta Alat Bukti Elektronik berupa 1 (Satu) Buah Asli Kepingan CD

(Compact-Disc) berisi video Rekaman CCTV Tanggal 25 Februari 2016 di

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 33 dari 48

Page 34: Tugas Putusan Pak Purnomo

Minimarket “Bejo Mart”, Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban,

Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, yang kesemuanya diperlihatkan di

depan persidangan. Dengan demikian alasan pembelaan Penasihat Hukum

Terdakwa tersebut tidak dapat dibenarkan sehingga haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan hukum

sebagaimana diuraikan di atas, maka menurut Majelis unsur “barang siapa” telah

terpenuhi, yaitu Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI.

Ad. 2. Unsur “Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain”

Menimbang, bahwa Mengambil (Wegnemen), memiliki pengertian

membawa barang dari tempa asalnya ke tempat lain. Jadi barang tersebut harus

bersifat digerakkan, dapat diangkat dan dipindahkan;

Menimbang, bahwa menurut Simons, yang dimaksud mengambil yaitu

membawa suatu benda menjadi berada dalam penguasaannya atau membawa

benda tersebut secara mutlak berada di bawah pengusaannya yang nyata, dengan

kata lain, pada waktu pelaku melakukan perbuatannya, benda tersebut harus

belum berada dalam penguasaannya. Seseorang dapat dinyatakan terbukti telah

melakukan tindak pidana pencurian sebagaimana yang dimaksud di atas, orang

tersebut harus terbukti telah memenuhi unsur dari tindak pidana pencurian yang

terdapat di dalam rumusan Pasal 362 KUHP;

Menimbang, bahwa menurut Van Bemmelen, arti wegnemen dirumuskan

sebagai berikut “tiap-tiap perbuatan dimana orang menempatkan barang harta

kekayaan orang lain dalam kekuasaannya tanpa turut serta atau tanpa persetujuan

orang lain atau tiap-tiap perbuatan dengan mana seseorang memutuskan ikatan

dengan mana seorang memutuskan ikatan dengan barang kekayaan itu”;

Menimbang, bahwa suatu benda (eenig), artinya ada benda yang diambil

pelaku. Adapun yang dimaksud dengan benda itu harus berharga dan bernilai bagi

korban. Barang yang diambil itu tidak terbatas mutlak milik orang lain tetapi juga

sebagian dimiliki si pencuri, yaitu apabila merupakan suatu harta warisan yang

belum dibagi, dan si pencuri merupakan juga ahli waris yang turut berhak atas

barang itu;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 34 dari 48

Page 35: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa sebagian/seluruhnya kepunyaan orang lain (dat gehel

of geseeltelijk aan een ander toebe hoort), artinya barang tersebut bukan milik

pelaku tetapi merupakan milik orang lain secara utuh atau sebagian, jika barang itu

milik si pencuri atau barang temuan maka tidak termasuk pencurian;

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap di depan persidangan

perkara ini, diperoleh adanya fakta-fakta hukum sebagai berikut:

- Bahwa Terdakwa dengan sigap dan cepat mengambil dan memasukkan

semua uang yang ada di laci meja kasir tersebut sebesar

Rp.6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu rupiah) ke dalam tas ransel

berwarna hitam.

- Bahwa setelah mengambil uang dari laci meja kasir tersebut Terdakwa

bergegas berlari keluar melalui pintu depan minimarket Bejo Mart dan

menaiki motor yang dikendarai oleh Saksi Setyo Novanto dan meninggalkan

minimarket Bejo Mart.

Fakta hukum mana didukung oleh keterangan Saksi Yustina Utami, Saksi Gea

Lestari, Saksi Setyo Novanto, Saksi Zara Mahardika, Keterangan Terdakwa, serta

Alat Bukti Elektronik 1 (Satu) Buah Asli Kepingan CD (Compact-Disc) berisi video

Rekaman CCTV Tanggal 25 Februari 2016 di Minimarket “Bejo Mart”, Jalan Prof.

Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota

Yogyakarta, yang kesemuanya diperlihatkan di depan persidangan;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini telah terbukti;

Menimbang, bahwa dengan demikian, dari pertimbangan-pertimbangan

hukum sebagaimana diuraikan di atas, Terdakwa terbukti telah melakukan

perbuatan mengambil barang sesuatu yang seluruhnya kepunyaan orang lain,

sehingga unsur “mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian

kepunyaan orang lain” telah terpenuhi.

Ad. 3. Unsur “dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum”

Menimbang, bahwa maksud untuk memiliki terdiri dari dua unsur, yakni

pertama unsur maksud (kesengajaan sebagai maksud atau opzet als oogmerk),

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 35 dari 48

Page 36: Tugas Putusan Pak Purnomo

berupa unsur kesalahan dalam pencurian, dan kedua unsur memiliki. Dua unsur itu

dapat dibedakan dan tidak terpisahkan. Maksud dari perbuatan mengambil barang

milik orang lain itu harus ditujukan untuk memilikinya. Apabila dihubung kan

dengan unsur maksud, berarti sebelum melakukan perbuatan mengambil dalam

diri petindak sudah terkandung suatu kehendak (sikap batin) terhadap barang itu

untuk dijadikan sebagai miliknya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa “dengan

maksud untuk dimiliki secara melawan hukum” adalah mengambil dengan paksa

atau tanpa izin pemilik hak barang tersebut;

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap di depan persidangan

perkara ini diperoleh adanya fakta-fakta hukum sebagai berikut:

- Bahwa Terdakwa pada Kamis 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.00

WIB di burjo sekat kompleks rumah Terdakwa, mengajak Saksi Setyo

Novanto untuk melakukan pencurian di minimarket Bejo Mart dengan

alasan untuk mengobati ibunya yang tengah sakit kanker payudara

stadium III.

- Bahwa pada Rabu 24 Februari 2016, Terdakwa sempat membeli

pisau di Pasar Klithikan dan meminjam motor milik Saksi Vansha

Khomaruddin.

- Bahwa Terdakwa dan Saksi Setyo Novanto pergi menuju minimarket

Bejo Mart pada Kamis 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.30 WIB dan

sampai di minimarket Bejo Mart sekitar pukul 01.45 WIB.

- Bahwa sesampianya di minimarket, Terdakwa menyuruh Saksi Setyo

Novanto untuk menunggu di luar, dan siap dengan posisi untuk melarikan

diri dan Terdakwa masuk ke dalam minimarket Bejo Mart.

- Bahwa Terdakwa masuk ke minimarket Bejo Mart dengan

menggunakan masker berwarna hitam dan helm berwarna hitam dan

langsung menodongkan pisau ke arah korban Annisa Rahma.

- Bahwa setelah Terdakwa menodongkan pisau dan meminta paksa

seluruh uang yang terdapat didalam laci kasir, terjadi penusukkan pisau

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 36 dari 48

Page 37: Tugas Putusan Pak Purnomo

oleh Terdakwa yang menyebabkan korban jatuh tak berdaya dan terkena

serangan jantung.

- Bahwa setelah menusuk, Terdakwa lari membawa sejumlah uang

yang didapat dari kasir tersebut.

- Bahwa Terdakwa mengambil uang sejumlah Rp. 6.500.000,00 (enam

juta lima ratus ribu rupiah) secara tanpa izin baik oleh pemilik minimarket

Bejo Mart maupun karyawan minimarket Bejo Mart.

Fakta hukum mana didukung oleh keterangan Saksi Yustina Utami, Saksi Gea

Lestari, Saksi Setyo Novanto, dan Keterangan Terdakwa; yang kesemuanya

diperlihatkan di depan persidangan;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini tidak terbukti, karena tidak ada niat

dari Terdakwa sedangkan Terdakwa mengalami suatu keterpaksaan akibat

adanya keadaan yang tidak dapat dikesampingkan. Penasihat Hukum terdakwa

berpendapat unsur ini juga tidak terbukti karena Terdakwa tidak menyimpan

maupun menggunakan uang untuk kepentingan pribadinya;

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan tersebut Majelis

berpendapat bahwa alasan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dibenarkan,

sebab unsur ini memiliki pengertian mengambil dengan paksa atau tanpa izin

pemilik hak barang, sedangkan Terdakwa telah melakukan perbuatan mengambil

uang sejumlah Rp. 6.500.000 (enam juta lima ratus ribu rupiah) tanpa izin pemilik

hak uang tersebut, yaitu pemilik minimarket Bejo Mart maupun yang saat itu ada

dalam kekuasaan karyawan minimarket Bejo Mart. Dengan demikian alasan

pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dapat dibenarkan sehingga

haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa dengan demikian, dari pertimbangan-pertimbangan

hukum sebagaimana diuraikan di atas, unsur “dengan maksud untuk dimiliki

secara melawan hukum” telah terpenuhi.

Ad. 4. Unsur “yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadap orang, dengan maksud untuk mempersiapkan

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 37 dari 48

Page 38: Tugas Putusan Pak Purnomo

atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai barang yang dicurinya”

Menimbang, bahwa menurut R. Soesilo, mengenai kekerasan dapat dilihat

pada Pasal 89 KUHP yang bunyinya adalah membuat orang pingsan atau tidak

berdaya disamakan dengan menggunakan kekerasan. Menggunakan kekerasan

artinya mempergunakan tenaga atau kekuatan jasmani tidak kecil secara tidak

sah, misalnya memukul dengan tangan atau dengan segala macam senjata,

menyepak, menendang, dan sebagainya. Mengenai apa yang dimaksud dengan

tidak berdaya yaitu tidak mempunyai kekuatan atau tenaga sehingga tidak dapat

mengadakan perlawanan;

Menimbang, bahwa menurut R. Soesilo kekerasan atau ancaman

kekerasan yang terdapat pada unsur di atas harus dilakukan sebelumnya,

bersama-sama atau setelah pencurian itu dilakukan, asal maksudnya untuk

menyiapkan atau memudahkan pencurian itu dan jika tertangkap tangan supaya

ada kesempatan bagi dirinya atau kawannya yang turut melakukan untuk

melarikan diri atau supaya barang yang dicuri itu tetap ada di tangannya;

Menimbang, bahwa unsur di atas bersifat alternatif dalam pengertian frasa

tersebut berdiri sendiri (bestand deel), yaitu apabila salah satu elemen terpenuhi

maka unsur yang lain akan terpenuhi;

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap di depan persidangan,

diperoleh adanya fakta hukum sebagai berikut:

- Bahwa pada hari Kamis tanggal 25 Februari 2016 sekitar pukul 01.45 WIB

Terdakwa masuk ke minimarket Bejo Mart dengan menodongkan pisau

kepada Korban Annisa Rahma yang sedang berada di meja kasir dan

memaksa Korban Annisa Rahma untuk mengambil uang yang berada di laci

meja kasir.

- Bahwa berdasarkan video Rekaman CCTV Tanggal 25 Februari 2016 di

Minimarket “Bejo Mart”, Jalan Prof. Dr. Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan

Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta Korban Annisa

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 38 dari 48

Page 39: Tugas Putusan Pak Purnomo

Rahma terlihat kaget dan panik dengan acaman Terdakwa tersebut

kemudian berteriak minta tolong.

- Bahwa Terdakwa kemudian menusukkan pisau ke bagian bawah perut

Korban Annisa Rahma yang kemudian menyebabkan Korban Annisa

Rahma terluka dan terjatuh sehingga tidak dapat melakukan perlawanan;

- Bahwa setelah Terdakwa menusuk Korban Annisa Rahma, Terdakwa

mengambil dan memasukkan semua uang yang ada di laci meja kasir

sebesar Rp. 6.500.000,00 (Enam juta lima ratus ribu rupiah) ke dalam tas

ransel berwarna hitam;

- Bahwa setelah mengambil uang dari laci meja kasir tersebut Terdakwa

bergegas berlari keluar melalui pintu depan minimarket Bejo Mart dan

menaiki motor yang dikendarai oleh Saksi Setyo Novanto dan meninggalkan

minimarket Bejo Mart.

Fakta hukum mana didukung oleh keterangan Saksi Yustina Utami, Saksi Gea

Lestari, Saksi Setyo Novanto, Keterangan Terdakwa, Alat Bukti Surat Hasil

Pemeriksaan Sidik Jari oleh Laboratorium Forensik RSUP Dr. Sardjito Nomor:

FRS/35/RS-SRJT/II/2016 tanggal 26 Februari 2016, dan Alat Bukti Elektronik

berupa 1 (Satu) Buah Asli Kepingan CD (Compact-Disc) berisi video Rekaman

CCTV Tanggal 25 Februari 2016 di Minimarket “Bejo Mart”, Jalan Prof. Dr.

Yohanes No. 32, Sagan, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Kota

Yogyakarta, yang kesemuanya diperlihatkan di depan persidangan;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut, perbuatan

Terdakwa dalam mengambil barang secara melawan hukum telah didahului

dengan ancaman kekerasan dan kekerasan, di mana sebelum Terdakwa

mengambil uang sejumlah Rp 6.500.000 (enam juta lima ratus ribu rupiah) yang

ada di laci kasir, Terdakwa melakukan ancaman kekerasan dengan menodongkan

pisau kepada korban Annisa Rahma dan melakukan kekerasan dengan

menusukkan pisau ke perut korban Annisa Rahma;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini tidak terbukti, karena tidak ada

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 39 dari 48

Page 40: Tugas Putusan Pak Purnomo

seorang saksi yang melihat secara pasti dan mengetahui siapa pelaku yang

melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan;

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan tersebut Majelis

berpendapat bahwa alasan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dibenarkan,

sebab meskipun tidak ada yang saksi yang melihat secara langsung ketika

Terdakwa telah melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, tetapi

berdasarkan Alat Bukti Elektronik berupa 1 (Satu) Buah Asli Kepingan CD

(Compact-Disc) berisi video Rekaman CCTV Tanggal 25 Februari 2016 di

Minimarket “Bejo Mart”, yang bersesuaian satu sama lain dengan Alat Bukti Surat

Hasil Pemeriksaan Sidik Jari oleh Laboratorium Forensik RSUP Dr. Sardjito

Nomor: FRS/35/RS-SRJT/II/2016 tanggal 26 Februari 2016 serta keterangan Saksi

Setyo Novanto, Saksi Gea Lestari, Saksi Yustina Utami, dan keterangan

Terdakwa, terbukti Terdakwa telah melakukan ancaman kekerasan dan

kekerasan kepada korban Annisa Rahma. Dengan demikian alasan pembelaan

Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dapat dibenarkan sehingga haruslah

ditolak;

Menimbang, bahwa dengan demikian, dari pertimbangan-pertimbangan

hukum sebagaimana diuraikan di atas, unsur “yang didahului, disertai atau diikuti

dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadap orang, dengan maksud

untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap

tangan, untuk memungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau

untuk tetap menguasai barang yang dicurinya” telah terpenuhi.

Ad. 5. Unsur “Yang mengakibatkan kematian”

Menimbang, bahwa pengertian “pengertian “yang mengakibatkan kematian”

adalah suatu perbuatan yang menjadi sebab meninggalnya seseorang. Kematian

dapat terjadi dalam suatu peristiwa pidana bisa sebagai maksud maupun sebagai

akibat. Kematian sebagai maksud terjadi apabila dalam melakukan perbuatan

pidana pelaku memang menghendaki kematian seseorang terjadi. Sedangkan

kematian sebagai akibat dapat dikualifikasikan sebagai bentuk keterpaksaan

pelaku agar dapat mendukung perbuatan pidana maupun akibat kealpaan pelaku;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 40 dari 48

Page 41: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap di depan persidangan

perkara ini diperoleh adanya fakta hukum sebagai berikut:

- Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa, tindakan penusukkan

yang ia lakukan terhadap korban Annisa Rahma karena merasa terdesak

oleh teriakan minta tolong dari korban Annisa Rahma dan korban Annisa

Rahma tidak mau menyerahkan uang kepada Terdakwa.

- Bahwa Saksi Yustina Utami yang mendengar teriakan minta tolong

membuatnya keluar dari kamar mandi dan Saksi Gea Lestari yang sedang

berada di rak-rak minimarket berlari menuju kasir dan keduanya

menemukan korban Annisa Rahma jatuh tergeletak di lantai dengan perut

berdarah, bersamaan dengan itu saksi melihat Terdakwa berlari keluar.

- Bahwa ketika Saksi Yustina Utami, Saksi Gea Lestari melihat korban

Annisa Rahma terluka di bagian perut. Korban Annisa Rahma masih

sadarkan diri sambil memegangi dada dan perutnya.

- Bahwa Saksi Gea Lestari dan Saksi Zara Mahardika membawa

korban Annisa Rahma ke rumah sakit Sardjito menggunakan mobil milik

Saksi Gea Lestari, namun korban Annisa Rahma meninggal dunia di

rumah sakit Sardjito pada Kamis, 25 Februari 2016 sekitar pukul 03.00

WIB.

- Bahwa benar berdasarkan alat bukti surat Visum et Repertum

Nomor: VER/31/RS-SRJT/II/2016, tanggal 29 Februari 2016 dengan

kesimpulan didapatkan bahwa korban Annisa Rahma meninggal akibat

serangan jantung, yang mana selain itu terdapat luka tusukan pada bagian

perut sebelah kiri korban yang mempengaruhi keadaan psikis korban

sehingga korban mengalami stress yang amat kuat atau emosi secara

tiba-tiba dan membuat riwayat penyakit jantung yang diderita korban

menjadi kambuh.

Fakta hukum mana didukung oleh keterangan Saksi Yustina Utami, Saksi Gea

Lestari, Saksi Setyo Novanto, Saksi Zara Mahardika, keterangan Ahli dr. Amalia

Berliana, M. Sc., Ph.D. dan Alat Bukti Surat Visum et Repertum Nomor:

VER/31/RS-SRJT/II/2016, yang kesemuanya diperlihatkan di depan persidangan;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 41 dari 48

Page 42: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini tidak terbukti, karena berdasarkan

Alat Bukti Surat Visum et Repertum Nomor: VER/31/RS-SRJT/II/2016, korban

Annisa Rahma meninggal karena serangan jantung, sehingga kematian korban

Annisa Rahma bukan karena kekerasan yang dilakukan oleh Terdakwa, tetapi

korban memang telah memiliki riwayat penyakit jantung;

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan tersebut Majelis

berpendapat bahwa alasan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dibenarkan,

sebab Terdakwa telah melakukan ancaman kekerasan dengan menodongkan

pisau yang mengakibatkan korban mengalami serangan jantung dan meninggal

dunia. Dengan demikian alasan pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut

tidak dapat dibenarkan sehingga haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa dengan demikian, dari pertimbangan-pertimbangan

hukum sebagaimana diuraikan di atas, unsur “yang mengakibatkan kematian”

telah terpenuhi.

Ad. 6. Unsur “Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana”

Menimbang, bahwa rumusan Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang

Hukum Pidana (KUHP) berbunyi : “Dipidana sebagai pelaku tindak pidana: mereka

yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan

perbuatan”. Dalam pasal ini, pelaku tindak pidana dibagi menjadi 3 (tiga) macam,

yaitu: orang yang melakukan (pleger), yang menyuruh melakukan (doenpleger),

dan yang turut serta melakukan (medepleger). Orang yang melakukan (pleger)

adalah seorang yang sendirian telah berbuat mewujudkan segala anasir atau

elemen dari peristiwa pidana. Orang yang menyuruh melakukan (doenpleger)

artinya bukan seorang itu sendiri yang melakukan peristiwa pidana, akan tetapi ia

menyuruh orang lain. Sedangkan pengertian orang yang turut serta melakukan

(medepleger), sedikit-dikitnya harus ada 2 (dua) orang, yaitu orang yang

melakukan (pleger) dan orang yang turut melakukan (medepleger) peristiwa

pidana tersebut. Disini diminta bahwa kedua orang itu semuanya melakukan

perbuatan pelaksanaan, jadi melakukan anasir atau elemen dari peristiwa pidana

itu. Tidak boleh misalnya hanya melakukan perbuatan persiapan saja atau

perbuatan yang sifatnya hanya menolong, sebab jika demikian maka orang yang

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 42 dari 48

Page 43: Tugas Putusan Pak Purnomo

menolong itu tidak masuk “medepleger”, akan tetapi dihukum sebagai “membantu

melakukan” (medeplichtige) tersebut dalam pasal 56 (vide : R. Soesilo, “Kitab

Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Serta Komentar-Komentarnya Lengkap

Pasal Demi Pasal”, Penerbit Politeia, Bogor, Cetakan Ulang, Tahun 1993, hlm. 73);

Menimbang, bahwa memahami medepleger (pelaku peserta) selain sebagai

pelaku ‘penuh’, juga semua pelaku tindak pidana yang perbuatan/tindakannya

hanya memenuhi sebagian unsur-unsur delik, termasuk para pelaku tindak pidana

yang salah satu dari mereka memunculkan fakta hukum sementara yang lainnya

hanya mewujudkan sebagian dari fakta hukum tersebut. (vide: Jan Remmelink,

op.cit, hlm. 314);

Menimbang, bahwa terdapat dua syarat dari medeplegen, yaitu:

1. Adanya rencana bersama (gemeenschappelijk plan), ini

berarti harus ada suatu opzet bersama untuk bertindak

2. Adanya pelaksanaan bersama (gemeenschappelijk

uitvoering). (vide: Jonkers, Inleiding tot de Strafrechts Dogmatiek, 1984, hlm.

104)

Menimbang, bahwa janganlah hendaknya mengartikan bahwa dalam hal

turut serta melakukan ini tiap-tiap peserta harus melakukan perbuatan

pelaksanaan, yang utama adalah bahwa dalam melakukan perbuatan itu ada

kerjasama yang erat antara mereka itu. Hal ini kiranya dapat ditentukan sebagai

hakekat dari turut serta melakukan. Jika turut serta melakukan ini adalah adanya

kerjasama yang erat antara mereka maka untuk dapat menentukan apakah ada

turut serta melakukan atau tidak, kita tidak melihat kepada perbuatan masing-

masing peserta secara satu persatu dan berdiri sendiri, terlepas dari hubungan

perbuatan-perbuatan peserta lainnya, melainkan melihat perbuatan masing-

masing peserta dalam hubungan dan sebagai kesatuan dengan perbuatan peserta

lainnya. (vide: Prof. Mr. Roeslan Saleh, “Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

dengan penjelasan”, Penerbit Gadjah Mada, 1993, hlm. 11);

Menimbang, bahwa mengenai hal ini Mahkamah Agung sendiri telah

meninggalkan syarat bahwa orang yang turut serta melakukan harus melakukan

sendiri perbuatan pelaksanaan tindak pidana itu, yaitu sebagaimana dimaksud

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 43 dari 48

Page 44: Tugas Putusan Pak Purnomo

dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI tanggal 22 Desember 1955 Nomor:

1/1995/M.Pid. Dalam yurisprudensi itu disebutkan bahwa Terdakwa adalah

medepleger (kawan peserta) dari kejahatan yang didakwakan, dapat disimpulkan

dari peristiwa yang menggambarkan bahwa Terdakwa dengan Saksi bekerja

sama-sama dengan sadar dan erat untuk melakukan tindak pidana yang

didakwakan kepadanya. Selaku medepleger dari tindak pidana yang didakwakan

kepada Terdakwa tidak perlu melakukan sendiri perbuatan pelaksanaan tindak

pidana. Seorang medepleger yang turut serta melakukan tindak pidana tidak usah

memenuhi segala unsur yang oleh Undang-Undang dirumuskan untuk tindak

pidana itu;

Menimbang, bahwa sebagaimana fakta-fakta yang telah terungkap di depan

persidangan, Terdakwa telah meminta Saksi Setyo Novanto untuk membantunya

melakukan pencurian dengan bersiap-siap di atas motor di luar minimarket, maka

dari perbuatan ini telah terbukti adanya kerjasama antara Terdakwa dengan Saksi

Setyo Novanto, yang telah terjadi apa yang disebut sebagai mededaderschap

sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang

Hukum Pidana (KUHP). Dengan demikian unsur “yang melakukan, yang menyuruh

melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan” telah terpenuhi;

Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam Nota

Pembelaannya menyatakan bahwa unsur ini tidak terbukti, karena orang yang

hanya mengantar dan menunggu di depan minimarket, namun tidak ikut

melakukan pencurian dengan kekerasan secara konkrit sehingga tidak memenuhi

unsur dilakukan oleh dua orang;

Menimbang, bahwa terhadap Nota Pembelaan tersebut Majelis

berpendapat bahwa alasan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut tidak dibenarkan,

sebab janganlah hendaknya mengartikan bahwa dalam hal turut serta melakukan

ini tiap-tiap peserta harus melakukan perbuatan pelaksanaan, yang utama adalah

bahwa dalam melakukan perbuatan itu ada kerjasama yang erat antara mereka itu.

Dalam mengartikan turut serta melakukan, tidak dilihat perbuatan masing-masing

peserta secara satu persatu atau berdiri sendiri dan terlepas dari hubungan

perbuatan-perbuatan peserta lainnya, melainkan melihat perbuatan masing-

masing peserta dalam hubungan dan sebagai kesatuan dengan perbuatan peserta

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 44 dari 48

Page 45: Tugas Putusan Pak Purnomo

lainnya. Dengan demikian alasan pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa tersebut

tidak dapat dibenarkan sehingga haruslah ditolak;

Menimbang, bahwa dengan telah terbuktinya dakwaan Primair Pasal 365

ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab

Undang-Undang Hukum Pidana, maka Majelis Hakim berpendapat, bahwa

Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak

pidana pencurian dengan kekerasan mengakibatkan kematian secara bersama-

sama;

Menimbang, bahwa selanjutnya karena Dakwaan Primair telah terbukti,

maka Majelis tidak akan mempertimbangkan Dakwaan Subsidair yaitu melanggar

ketentuan Pasal 365 ayat (2) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana;

Menimbang, bahwa karena Terdakwa telah terbukti bersalah melakukan

tindak pidana pencurian dengan kekerasan mengakibatkan kematian secara

bersama-sama sebagaimana dalam Dakwaan Primair, maka terhadap tindak

pidana tersebut di samping dijatuhi pidana penjara, Terdakwa juga harus dijatuhi

pidana denda, yang besarnya akan disebutkan dalam amar putusan;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan Pasal 183 dan Pasal 193

KUHAP, oleh karena Terdakwa terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah

melakukan “Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan Mengakibatkan

Kematian secara Bersama-sama”, maka Terdakwa harus dijatuhi pidana yang adil

dan setimpal dengan perbuatannya yang akan disebutkan dalam amar putusan ini;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dalam rumah tahanan

negara, berdasarkan Pasal 22 ayat (4) KUHAP, maka lamanya Terdakwa berada

dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan Pasal 21 KUHAP serta guna

memudahkan pelaksanaan putusan dan terhindarnya Terdakwa melarikan diri,

maka kepadanya diperintahkan tetap berada dalam tahanan;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana, berdasarkan

Pasal 22 ayat (1) KUHAP, maka Terdakwa dibebandkan untuk membayar perkara

yang besarnya akan ditentukan dalam amar putusan;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 45 dari 48

Page 46: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa terhadap Barang Bukti berupa :

1. 1 (satu) unit Motor merek Yamaha warna biru type 542 (cast wheel)

nomor rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839497 nomor

polisi AB 7295 CX dengan STNK atas nama Vansha Khomaruddin

2. 1 (satu) buah pisau merek Bayonet warna hitam panjang 27 (dua puluh

tujuh) cm.

3. 1 (satu) buah masker warna hitam merek Buff.

4. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merek Consiva.

5. 1 (satu) buah helm warna hitam merek GM.

6. Uang sebesar Rp 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu rupiah).

Barang Bukti nomor 1 – 6 dikembalikan untuk digunakan dalam perkara

atas nama Terdakwa Setyo Novanto;

Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan putusan, perlu terlebih

dahulu mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang

meringankan Terdakwa sebagai berikut:

Hal-hal yang memberatkan:

- Perbuatan Terdakwa menghilangkan nyawa orang lain

Hal-hal yang meringankan:

- Terdakwa mengakui perbuatannya

- Terdakwa belum pernah dipidana

- Terdakwa berlaku sopan di depan persidangan

- Terdakwa merupakan tulang punggung keluarga

- Kematian korban dikarenakan serangan jantung yang dipicu oleh perbuatan

Terdakwa

Menimbang, bahwa untuk memenuhi rasa keadilan, maka dalam

menjatuhkan pidana kepada Terdakwa, Majelis Hakim akan mempertimbangkan

dari segala segi aspek bagi kepentingan masyarakat negara maupun bagi

kepentingan Terdakwa sendiri;

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 46 dari 48

Page 47: Tugas Putusan Pak Purnomo

Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim tidak hanya

mempertimbangkan apa yang timbul dalam masyarakat akibat perbuatan

Terdakwa, tetapi juga peran Terdakwa dalam terjadinya tindak pidana;

Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal yang memberatkan dan

meringankan di atas, maka Majelis hakim dengan memperhatikan kepentingan

masyarakat dan negara akan menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan

pidana yang layak, patut, setimpal dan adil sesuai dengan perbuatan yang telah

dilakukannya dalam Dakwaan Primair Penuntut Umum yang terbukti di

persidangan dan pidana tersebut juga sebagai pembinaan bagi diri Terdakwa;

Memperhatikan Pasal 365 ayat (3) jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-

Undang Hukum Pidana, Pasal 12 huruf b, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981

tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP), serta ketentuan-ketentuan peraturan

perundang-undangan dan hukum yang berkenaan dengan perkara ini.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI terbukti secara sah

dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Pencurian Dengan

Kekerasan Mengakibatkan Kematian Secara Bersama-sama;

2. Menjatuhkan pidana oleh karenanya terhadap Terdakwa BUDI KURNIAWAN bin SUTAJI dengan pidana penjara selama 4 tahun;

3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan

seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

4. Menetapkan Terdakwa tetap dalam tahanan

5. Memerintahkan Barang Bukti berupa:

1. 1 (satu) unit Motor merek Yamaha warna biru type 542 (cast wheel)

nomor rangka MII354P00CDJ839272 nomor mesin 54P-839497 nomor

polisi AB 7295 CX dengan STNK atas nama Vansha Khomaruddin

2. 1 (satu) buah pisau merek Bayonet warna hitam panjang 27 (dua

puluh tujuh) cm.

3. 1 (satu) buah masker warna hitam merek Buff.

4. 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merek Consiva.

5. 1 (satu) buah helm warna hitam merek GM.

6. Uang sebesar Rp 1.100.000,00 (satu juta seratus ribu rupiah).

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 47 dari 48

Page 48: Tugas Putusan Pak Purnomo

Barang Bukti nomor 1 – 6 dikembalikan untuk digunakan dalam perkara

atas nama Terdakwa Setyo Novanto.

6. Menetapkan biaya perkara sebesar Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah)

dibebankan kepada Terdakwa.

Demikian Putusan ini diputuskan pada hari: S e n i n tanggal 6 Juni 2016 dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Yogyakarta terdiri dari

NARIENDRA SINAGA, S.H., M.Hum., sebagai Hakim Ketua dengan didampingi

oleh JOKO SUPENO, S.H., RANTI SUKMAWATI, S.H., masing-masing sebagai

Hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk

umum pada hari Senin, tanggal 6 Juni 2016 oleh Hakim Ketua didampingi para

Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh ORINA, S.H. sebagai Panitera

Pengganti pada Pengadilan tersebut, dan dihadiri oleh TIARA WINOLA, S.H., ILHAM PUTRA S.H. selaku Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Yogyakarta

serta dihadiri pula oleh Terdakwa dan Tim Penasihat Hukumnya.

HAKIM-HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA MAJELIS

1. Joko Supeno, S.H. Nariendra Sinaga, S.H., M.Hum.

2. Ranti Sukmawati, S.H.

PANITERA PENGGANTI

Orina, S.H.

Putusan Nomor : 46/Pid.B/2016/PN.YykHal 48 dari 48