6
Katalis yang digunakan pada secondary reforming adalah nikel oksida dengan support magnesium aluminate spinel (MgAl 2 O 4 ). Spinel sendiri titik didih yang tinggi dan secara umum memiliki kekuatan dan kestabilan pada suhu tinggi lebih baik dari support alumina biasa. Bentuk katalis yang digunakan adalah berbentuk pellet dengan spesifikasi seperti berikut : Diameter 20 mm Height 18 mm Hole Size 4 mm Number of Hole 7 Ni Comp. 9 % wt Carrier (Balance) Magnesium Aluminate Surface Area 3.5-5 m 2 /g Pada katalis ini, kadar pengotor yang diperbolehkan adalah sebagai berikut : Sulphur <100 ppm Kalium+Natrium <1000 ppm Silica max 0.1% Deaktivasi Katalis Secara umum, katalis yang digunakan pada unit secondary reforming kuat terhadap suhu tinggi. Namun, deaktivasi katalis bisa jadi terjadi karena beberapa hal lainnya, yakni :

Tugas TRK Reaktor Secondary Reformer

Embed Size (px)

DESCRIPTION

menjelaskan secondary reformer dari pabrik

Citation preview

Katalis yang digunakan pada secondary reforming adalah nikel oksida dengan support magnesium aluminate spinel (MgAl2O4). Spinel sendiri titik didih yang tinggi dan secara umum memiliki kekuatan dan kestabilan pada suhu tinggi lebih baik dari support alumina biasa. Bentuk katalis yang digunakan adalah berbentuk pellet dengan spesifikasi seperti berikut :Diameter20 mm

Height18 mm

Hole Size4 mm

Number of Hole 7

Ni Comp.9 % wt

Carrier (Balance)Magnesium Aluminate

Surface Area3.5-5 m2/g

Pada katalis ini, kadar pengotor yang diperbolehkan adalah sebagai berikut :Sulphur