tut 3 print

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/25/2018 tut 3 print

    1/3

    Macam bentuk gigi berdasar ras :

    1. Ras Caucasoid dengan ciri-ciri sebagai berikut : Permukaan lingual rata pada gigi incisivus 1.2 1.1, 2.1 2.2 Sering terdapat crowded pada gigi-geligi Gigi molar pertama rahang bawah (3.6 4.6) lebih panjang, tapered Buko-palatal< (P2, 1.5 2.5), mesio-distal Sering, cusp carabelli pada 1.6 2.6 palatal Lengkung rahang sempit2. Ras Mongoloid dengan ciri-ciri sebagai berikut : Gigi incisive mempunyai perkembangan penuh pada permukaan palatal

    bahan lingual sehingga shovel shaped incisor cingulum jelas dominan (pada gigi1.1 1.2, 2.1 2.2) Fissure-fissure gigi molar Bentuk gigi molarsegiempat dominan3. Ras Negroid dengan ciri-ciri sebagai berikut :

    Akar premolar (1.4 1.5, 2.4 2.5) cenderung membelah atau terdapat tigaakartrifurkasi Cenderung bimaxillary protrusion Premolar pertama (1.4 2.4) terdapat dua atau tiga tonjol Gigi molar berbentuk segiempat membulat

    PELEBARAN LENGKUNG GELIGI

    Dapat dilakukan dengan :

    1. sekrup ekspansi2. pegas coffin

    MACAM-MACAM ARAH EKSPANSI

    Ekspansi Transversal Ekspansi Transversal Anterior Ekspansi Transversal Posterior Ekspansi Transversal Anterior & Posterior Ekspansi Sagital Ekspansi Kombinasi Transversal & Sagital

    SEKRUP EKSPANSI

    Diperkenalkan oleh :

    PIERRE ROBIN ( 1902)

    BADCOCK (1911)

    Sekrup Ekspansi FISCHER

    Umum digunakan

    Bagian tengah skrup ditutup plastik lunak

    Guna plastik lunak:

    Pelindung lubang skrup Memudahkan pemasangan sekrup pada model kerja

  • 5/25/2018 tut 3 print

    2/3

    Fungsi sekrup ekspansi:

    Melebarkan lengkung geligi Menggerakkan satu gigi / beberapa gigi ke arah mesial / distal Menggerakkan satu gigi / beberapa gigi ke arah bukal / labial

    Macam sekrup ekspansi FISCHER:

    Sekrup dengan pin ganda lebih stabil

    Sekrup dengan pin tunggal lebih kecil

    Dapat digunakan pada tempat terbatas RB

    a. Sekrup dengan pin gandab. Sekrup dengan pin tunggal

    CARA PEMASANGAN SEKRUP EKSPANSI

    1. EKSPANSI TRANSVERSAL ANTERIOR

    Sekrup dipasang

    Sejauh mungkin ke anterior Setinggi mungkin di palatum Membentuk sudut 90terhadap garis median Bagian posterior diberi kawat penahan diameter 0,9 mm

    2. EKSPANSI TRANSVERSAL POSTERIOR

    Penempatan sekrup hampir sama

    Sekrup dipasang diantara P2 kiri & kanan

    3. EKSPANSI TRANSVERSAL ANTERIOR & POSTERIOR

    Sekrup dipasang:

    Sedalam mungkin di palatum

    Diantara P1 kiri & kanan

    Membentuk sudut 90 terhadap garis medianSumbu panjang sejajar bidang oklusal

    2. EKSPANSI SAGITAL

    Sekrup dipasang sedekat mungkin dengan gigi-gigi insisif

    Sedekat mungkin dengan palatum

    Sejajar dengan bidang oklusal

    3. EKSPANSI KOMBINASI TRANSVERSAL & SAGITAL

    Sekrup dipasang pada 2 tempat yaitu pada pertengahan antara I2 & P1 atau C

    Ekspansi kombinasi dengan sekrup Bertoni

    EKSPANSI ASIMETRI

    Pada kasus penyempitan lengkung geligi pada salah satu sisi rahang

    Penempatan sekrup hampir sama dengan ekspansi transversal

    Sekrup ditempatkan pada salah satu sisi rahang

    Pada kasus kekurangan tempat hanya satu gigi anterior saja

  • 5/25/2018 tut 3 print

    3/3

    Pada kasus kekurangan tempat hanya satu gigi posterior saja

    Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam penempatan sekrup

    1. Posisi sekrup terhadap bentuk kurva spee

    2. Posisi sekrup terhadap bentuk lengkung gigi

    Sekrup diletakkan lurus dan sejajar dengan gigi posterior

    3. Posisi sekrup terhadap lengkung palatal