Uji Sand Cone

Embed Size (px)

DESCRIPTION

uji

Citation preview

  • LAPORAN UJI LABORATORIUM MEKANIKA TANAH DDiissuussuunn uunnttuukk mmeelleennggkkaappii llaappoorraann hhaassiill pprraakkttiikkuumm ppeenngguujjiiaann ttaannaahh

    Disusun oleh

    Retno santoro 5423070321 Melianny sitohang 5423070322 Dwita retnani 5423070333 Indah septiani 5423070335

    UUNNIIVVEERRSSIITTAASS NNEEGGEERRII JJAAKKAARRTTAA FFAAKKUULLTTAASS TTEEKKNNIIKK

    TTEEKKNNIIKK SSIIPPIILL

  • PPEENNDDAAHHUULLUUAANN TEORI DASAR

    Percobaan kerucut pasir (sand cone) merupakan salah satu jenis pengujian

    yang dilakukan di lapangan, untuk menentukan berat isi kering (kepadatan tanah)

    asli ataupun hasil suatu pekerjaan pemadatan, pada tanah kohesif maupun non

    kohesif.

    Percobaan ini biasanya dilakukan untuk mengevaluasi hasil pekerjaan

    pemadatan di lapangan yang dinyatakan dalam derajat pemadatan (degree of

    compaction), yaitu perbandingan antara d lapangan (kerucut pasir) dengan d maks hasil percobaan pemadatan di laboratorium dalam persentase lapangan.

    Kerucut Pasir (sand cone) terdiri dari sebuah botol plastik atau kaca dengan

    sebuah kerucut logam dipasang di atasnya. Botol kaca dan kerucut ini diisi dengan

    pasir Ottawa kering yang bergradasi buruk, yang berat isinya sudah diketahui.

    Apabila menggunakan pasir lain, cari terlebih dahulu berat isi pasir tersebut.

    Di lapangan, sebuah lubang kecil digali pada permukaan tanah yang telah

    dipadatkan. Apabila berat tanah yang telah digali dari lubang tersebut dapat

    ditentukan (Wwet) dan kadar air dari tanah galian itu juga diketahui, maka berat

    kering dari tanah (Wdry) dapat dicari dengan persamaan:

    Wdry = Wwet / (1 + (w/100)) dimana : w = kadar air.

    Setelah lubang tersebut digali (tanah asli ditimbang seluruhnya), kerucut

    dengan botol berisi pasir diletakkan di atas lubang itu. Pasir dibiarkan mengalir

    keluar dari botol mengisi seluruh lubang dan kerucut. Sesudah itu, berat dari

    tabung, kerucut, dan sisa pasir dalam botol ditimbang.

    Volume dari tanah yang digali dapat ditentukan dengan persamaan sebagai berikut

    V = (Wch - Wc) / dry (pasir)

    dimana : Wch = berat pasir yang mengisi kerucut dan lubang pada tanah

    Wc = berat pasir yang mengisi kerucut

  • dry = berat isi kering (pasir)

    Menghitung nilai kepadatan (berat isi kering) tanah di lapangan

    PERALATAN DAN BAHAN

    a. Ember untuk tempat pasir

    b. Kertas untuk corong pasir

    c. Peralatan lain seperti : sendok, kuas, sendok dempul, dan peralatan

    untuk menentukan kadar air.

    d. Neraca digital dengan ketelitian 0,1 gram.

    e. Pasir laut (pasir putih)

    f. Alat pengujian sand cone

    g. Palu untuk alat Bantu pembuat lubang dalam tanah

    h. Pahat untuk mencongkel tanah

    i. Botol transparan kapasitas 1 galon

    j. Kerucut dengan diameter 16.5 Cm

    k. Oven pengering tanah sample pengujian

    PROSEDUR PELAKSANAAN

    a. Mencari Volume Corong :

    Timbang berat corong logam dan sebagai perlengkapannya (W1)

    Letakan corong dengan logam diatas dan buka kranya

    Isi dengan air sampai keluar dari keran

    Tutup kerannya dan buang air yang kelebihan

    Timbang corong logam dan perlengkapannya yang sudah terisi air

    (W2)

    Berat air = volume botol (W2 W1)

    b. Mencari berat air pasir sebagai berikut

    TUJUAN

  • Letakan corong logam dengan lubang diatasnya

    Tutup keran dan isi corong dengan pasir

    Buka keran dan juga supaya corong selalu terisi pasir minimal

    setengahnya dan isi sampai corong logam terisi penuh.

    Titup keran dan buang kelebihan pasir

    Timbang alat dan pasir (W3)

    Berat pasir (W3 W1)

    Berat isi pasir = W3 W1

    W2 W1

    c. Tentukan jumlah pasir yang dibutuhkan untuk mengisi corong dengan

    penuh sebagai berikut:

    Tempat alat pada tempat yang datar

    Timbang botol dan pasir (W4)

    Isi alat dengan pasir sampai penuh, sampai pasir berhenti mengalir

    Tutup keran dan timbang botol dan sisa pasir (W5)

    Pasir yang dibutuhkan untuk mengisi corong dengan penuh (W4

    W5)

    d. Siapkan permukaan tanah yang akan diuji dengan membuat rata

    permukaaan tanah setempat

    f. Tempatkan alat diatas permukaan yang sudah rata dan beri tanda pada

    lubang pelat

    g. Angkat lat tersebut dan buat lubang pada tanda dengan hati hati

    h. Tempatkan lagi alat pada tempat semula dan buka keran dan birkan pasir

    mengalir samapi berhenti, kemudian tutup kerannya

    i. Timbang berat tanah hasil galian (W7)

    j. Timbang berat alat dan pasir (W6)

    Ambil bekas tanah galian secukupnya dan periksa kadar airnya.(W)

  • TABEL DATA HASIL PRAKTIKUM UJI TANAH

    Berat botol + corong W1 1010 gr

    Berat botol + corong + air W2 5755 gr

    Botol + corong + air W3 9080 gr

    Berat air W2-W1 = 5755-1010

    = 4745 gram

    Berat pasir W3 W1 = 9080-1010

    = 8070 gram

    Berat isi pasir = W3-W1

    W2-W1

    = 8070 gr

    4745 gr

    = 1.7 gram

    PASIR DALAM CORONG

    Botol + pasir dalam botol W4 9080 gr

    Berat pasir sisa + botol W5 8540 gr

    Berat pasir dalam corong W4-W5 = 9080 8540

    = 540 gram

    KADAR AIR

    Berat cawan + tanah basah W1 62.9 gr

    Cawan + tanah kering W2 50.24 gr

    Cawan kosong W3 14.10 gr

    Berat air Berat tanah kering Kadar air

    = W1 - W2

    = 62.90 50.24

    = 12.66 gram

    = W2 W3

    = 50.24 14.10

    = 36.14 gram

    = W1 W2 x 100 %

    W2 W3 = 12.66 x 100 % 36.14 = 35 %

    PERHITUNGAN

  • Maka dengan demikian diperoleh :

    = W7 = 3450 W4 W6 W5 9080 2660 8540

    = 3450

    -2120

    = - 1.627 gr/ cm3

    Analisa dan Kesimpulan

    Analisa

    Pemeriksaan kepadatan tanah di lapangan dengan menggunakan Sand Cone

    bertujuan untuk memeriksa kepadatan tanah di lapangan secara langsung. Derajat

    kepadatan tanah di lapangan yang dibutuhkan dalam rekayasa sipil, seperti

    perkerasan jalan raya adalah sama atau lebih besar dari 95%. Dengan nilai derajat

    kepadatan sebesar 97,58 %, maka kepadatan yang dibutuhkan telah tercapai.

    Kesimpulan

    Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dilaboratorium didapat data Yd

    :-1.627 itu berarti jika tanah dipadatkan akanmengalami pengurangan volume

    sebesar data uj yang telah dilaksanakan yaitu sekitar 1.627 gr/cm3.

    .