Upload
others
View
6
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1.1 Maksud Dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
a.
b.
-
-
-
-
-
-
-
menyedikan informasi mengenai perubahan posisi sumber daya
ekonomi. kewajiban, dan ekuitas dana pemerintah;
menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan
penggunaan sumber ekonomi;
menyediakan informasi mengenai ketaatan realisasi terhadap
anggarannya;
menyediakan informasi mengenai cara entitas pelaporan
mendanai aktivitasnya dan memenuhi kebutuhan kasnya;
menyediakan informasi mengenai potensi pemerintah untuk
membiayai penyelenggaraan pemerintahan;
menyediakan informasi yang berguna untuk mengevaluasi
kemampuan entitas pelaporan dalam mendanai aktivitasnya.
Tujuan spesifik laporan keuangan adalah untuk menyajikan informasi
yang berguna untuk pengambilan keputusan dan untuk
menunjukkan transparansi dan akuntabilitas entitas akuntansi atas
sumber daya yang dipercayakan kepadanya sebagai bentuk
pertanggungjawaban atas pelaksanaan APBD.
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Bagian Organisasi disusun untuk menyediakan
informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh
transaksi yang dilakukan oleh Bagian Organisasi selama satu periode
pelaporan.
Laporan keuangan digunakan untuk membandingkan realisasi
pendapatan dan belanja dengan anggaran yang telah ditetapkan.
Bagian Organisasi selaku entitas pelaporan mempunyai kewajiban
untuk melaporkan upaya-upaya yang telah berstruktur pada suatu
periode pelaporan.
Maksud Penyusunan Laporan Keuangan Bagian Organisasi
Kabupaten Wonosobo adalah untuk menggambarkan dan menjelaskan
target pencapaian realisasi keuangan berdasarkan rencana yang telah
ditetapkan.
Untuk mewujudkannya akan dilakukan beberapa langkah-langkah
strategis sebagai berikut:
PENDAHULUAN
Maksud
Tujuan
Tujuan umum laporan keuangan adalah menyajikan informasi
mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran, dan kinerja keuangan
suatu entitas akuntansi yang bermanfaat bagi para pengguna dalam
membuat dan mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber
daya, dengan :
menyediakan informasi mengenai sumber daya ekonomi,
kewajiban, dan ekuitas dana pemerintah;
BAB I
11
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1. Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Keuangan Bagian Organisasi Kabupaten Wonosobo terdiri
dari :
Landasan Hukum
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Tuntutan Ganti Kerugian Negara/Daerah Terhadap Pegawai
Negeri Bukan Bendahara atau Pejabat Lain;
Suatu entitas pelaporan mengungkapkan hal – hal berikut ini apabila
belum diungkapkan dalam bagian manapun dari laporan keuangan,
antara lain :
Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009, tentang Pajak Daerah
dan Retribusi Daerah;
Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-
undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah;
Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntansi Pemerintahan;
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Barang Milik Negara/Daerah;
2. Neraca
3. Laporan Operasional
4. Laporan Perubahan Ekuitas
5. Catatan Atas Laporan Keuangan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
Peraturan Pemerintah Nomor 55 tahun 2005 tentang Dana
Perimbangan;
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara;
Sebagaimana halnya dengan proses Penyusunan APBD dan
Perubahan APBD, maka dalam penyusunan Pertanggungjawaban
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Bagian Organisasi
Kabupaten Wonosobo Tahun Anggaran 2017 ini tetap berpedoman
pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara;
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;
12
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
1.3
2.1.
2.2.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang
Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah;
Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 19 Tahun 2014 tentang
Sistem Akuntansi Pemerintah Kab. Wonosobo ;
Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 14 Tahun 2017
tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2017 ;
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan
Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target
yang telah ditetapkan
Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan
1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
Bab. II Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan
Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 13 Tahun 2007
tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Wonosobo
(Lembaran Daerah Kabupaten Wonosobo Tahun 2008 Nomor 2,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Wonosobo Tahun 2008
Nomor 2);
Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 12 Tahun 2016
tentang Organisasi Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo;
Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 30 Tahun 2016 tentang
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Wonosobo;
1.3. Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan
Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 17 Tahun 2016 tentang
Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah.
Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan
Bab. I Pendahuluan
Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 13 Tahun 2016
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2017 ;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Badan Layanan Umum Daerah;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 1997 tentang
Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi Keuangan
dan Barang Daerah;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan RI Nomor 3 Tahun 2007
tentang Tata Cara Penyelesaian Ganti Keugian Negara;
Catatan Atas Laporan Keuangan Bagian Organisasi Kabupaten
Wonosobo Tahun Anggaran 2017 disusun agar dapat digunakan oleh
pengguna dalam memahami dan membandingkannya dengan laporan
keuangan entitas lainnya, Catatan atas Laporan Keuangan sekurang –
kurangnya disajikan dengan susunan sebagai berikut :
13
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Bab. IV Penjelasan Atas Informasi Non Keuangan
3.1. Laporan Realisasi Anggaran
3.1.1. Pendapatan LRA
3.1.2. Belanja LRA
3.2.1. Aset
Bab. III Penjelasan pos-pos laporan keuangan
Bab. V Penutup
3.4. Laporan Perubahan ekuitas
3.3. Laporan Operasional
3.4.1. Perubahan ekuitas
3.2.2. Kewajiban
3.2.3. Ekuitas
3.3.1. Pendapatan LO
3.3.2. Beban LO
3.3.3. Surplus / Defisit
3.2. Neraca
14
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
2.1
2.1.1. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2017
Pendapatan
Pendapatan Asli daerah
Pendapatan Transfer
Lain-Lain Pendaptn. Yang Sah
Jumlah Pendapatan
Belanja
Belanja Operasi
Belanja Modal
Belanja Tak Terduga
Belanja Transfer
Jumlah Belanja
Surplus /Defisit
Pendapatan dan Belanja
Pendapatan
Belanja
Surplus/(Defisit)
Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan
Pembiayaan Netto
SILPA
Ikhtisar Anggaran dan Realisasi TA 2017
Anggaran Setelah
Perubahan
-
(801.204.981,00)
Realisasi Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan untuk periode yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 sebagaimana tabel dibawah
ini :
(3,24)801.204.981,00
-
26.792.569,00 (3,24)
Realisasi TA
2017Uraian
Iktisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan.
-
BAB II
-
(3,24)
- -
-
-
355.658.000,00
IKHTISAR PENCAPIAN KINERJA KEUANGAN
Selama periode berjalan, Bagian Organisasi telah mengadakan revisi
Dokumen Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPAP) dari DPA awal.
Hal ini disebabkan oleh adanya program penghematan belanja
pemerintah dan adanya perubahan kegiatan sesuai dengan kebutuhan
dan situasi serta kondisi pada saat pelaksanaan. Perubahan tersebut
berdasarkan sumber pendapatan dan jenis belanja adalah sebagai
berikut:
Naik/ (Turun)UraianAnggaran
Penetapan
Anggaran
Perubahan
-
355.658.000,00
785.409.550,00
42.588.000,00
-
-
(26.792.569,00)
26.792.569,00
-
-
(827.997.550,00)
- -
-
-
-
Lebih/(Kurang)
dari Anggaran
-
-
-
-
(827.997.550,00)
827.997.550,00
472.339.550,00
(801.204.981,00)
827.997.550,00
1.300.337.100,00 1.183.655.550,00
355.658.000,00
355.658.000,00
%
-
-
-
-
-
-
429.751.550,00
42.588.000,00
-
355.658.000,00 (827.997.550,00) (355.658.000,00)
472.339.550,00
827.997.550,00
-
-
15
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Dari Tabel tersebut diatas dapat dilihat bahwa :
1.
2.
3.
4.
5.
2.1.2. Realisasi TA 2017 Dibandingkan Dengan Realisasi TA 2016
Pendapatan dan Belanja
Pendapatan
Belanja
Surplus/(Defisit)
Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan
Pembiayaan Netto
SILPA
1.
2.
3
-
-
-
- -
-
- -
-
-
Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2017 mengalami peningkatan
sebesar 100,00% dari Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2016.
Pembiayaan Netto Tahun Anggaran 2017 tidak mengalami
peningkatan sebesar 0% dari Pembiayaan Netto Tahun Anggaran
.
Pendapatan Tahun Anggaran 2017 dapat terealisasi sebesar Rp.
0,00 atau 0,00% dari anggaran pendapatan yang telah
ditetapkan sebesar Rp. 0,00 atau kurang dari anggaran sebesar
Rp.0,00.
Belanja Tahun Anggaran 2017 dapat terealisasi sebesar Rp.
801.204.981,00 atau -3,24% dari anggaran belanja yang telah
ditetapkan sebesar Rp. 827.997.550,00 atau kurang dari
anggaran sebesar Rp.-26.792.569,00.
-
-
(801.204.981,00)
%
-
100,00
100,00
SILPA untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2017
mencapai sebesar Rp. -801.204.981,00 naik sebesar Rp.
26.792.569,00 dari tahun anggaran 2016 atau -3,24%.
Surplus/(defisit) anggaran untuk periode yang berakhir pada 31
Desember 2017 adalah sebesar Rp. -801.204.981,00 yang
diperoleh dari realisasi pendapatan dikurangi realisasi belanja.
Pembiayaan Netto untuk periode yang berakhir pada 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp. 0,00 atau mencapai 0,00%
dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp. 0,00.
Realisasi TA 2017Uraian
Realisasi Pendapatan Tahun Anggaran 2017 mengalami
peningkatan sebesar 0,00% dari Realisasi Pendapatan Tahun
Anggaran 2016.
(801.204.981,00) -
801.204.981,00
(801.204.981,00) -
Perbandingan realisasi Tahun Anggaran 2017 dengan realisasi Tahun
Anggaran 2016 sebagaimana pada tabel berikut :
Realisasi TA
2016
(801.204.981,00)
801.204.981,00 -
Naik/(Turun
)
-
-
-
100,00
16
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
4.
2.1.3. Hambatan Dan Kendala Yang Dihadapi.
1.
2.
Hambatan dalam pencapaian terget Belanja
Hambatan jumlah Sumber Daya Manusia yang terbatas
SILPA Tahun Anggaran 2017 mengalami peningkatan sebesar
100,00% dibandingkan SILPA Tahun Anggaran 2016.
17
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
3.1.
A. Pendapatan-LRA
-
-
-
-
-
- -
- -
- -
Pendapatan Asli
Daerah
Pendapatan Transfer
Transfer Pemerintah
Pusat ( Dana
Perimbangan)
Transfer Pemerintah
Pusat Lainnya
-
-
-
-
-
-
-
-
Transfer Pemerintah
Profinsi
Lain-Lain Pendapatan
Yang Sah
Pendapatan Hibah
Pendapatan Dana
darurat
Pendapatan Lainnya
-
-
-
-
-
-
Retribusi Daerah
Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan
Lain-lain PAD yang sah
-
-
-
-
-
Anggaran Realisasi
- -
-
-
-
-
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
Laporan Realisaasi Anggaran (LRA)
Laporan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2017 menggambarkan
perbandingan antara anggaran dengan realisasinya dalam satu
periode pelaporan.
BAB III
Uraian2017
Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember
2017 adalah sebesar Rp. 0 atau mencapai 0% dari estimasi
pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp. 0 kurang dari anggaran
sebesar Rp. 0
-
-
-
Pendapatan Bagian Organisasi berasal dari Pendapatan Asli Daerah,
Pendapatan Transfer dan Lain-lain Pendapatan Yang Sah. Rincian
estimasi pendapatan dan realisasinya adalah sebagai berikut:
Pajak Daerah
-
-
-
-
-
-
2016
-
-
-
-
-
-
Realisasi% +/-
-
-
-
Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan Tahun 2017
-
-
Jumlah
18
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.
a.
2016
-
Realisasi
Pajak Daerah
Pajak Daerah
Pajak Hotel
-
Realisasi Pendapatan TA 2017 tidak mengalami kenaikan/penurunan
sebesar 0% dibandingkan TA 2016 atau sebesar Rp. 0
Pajak Hiburan
% +/-
Realisasi masing-masing pendapatan secara rinci dapat dijelaskan
sebagai berikut :
-
-
Pendapatan Asli Daerah
Realisasi Pendapatan Asli Daerah TA 2017 adalah sebesar Rp.
0,00 atau mencapai 0% dari estimasi pendapatan yang
ditetapkan sebesar Rp. 0 kurang dari anggaran sebesar Rp.0.
Adapun rincian masing-masing pendapatan asli daerah adalah
sebagai berikut :
2017
Pajak Daerah
Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan
-
-
Realisasi Pendapatan Asli Daerah TA 2017 sebesar Rp. 0 tidak
mengalami kenaikan/penurunan sebesar 0% bila dibandingkan
tahun anggaran 2016.
- -
-
No
1
-
- Pendapatan BLUD
-
-
-
-
-
Pajak Restoran
-
Jumlah
-
- - -
-
Uraian
Lain-lain PAD yang sah - - - -
Realisasi
-
2
Realisasi Pajak Daerah TA 2017 adalah sebesar Rp. 0,00,
adapun rincian Pajak Daerah sebagai berikut :
Retribusi Daerah - -
-
Anggaran Realisasi
8
Pajak ReklamePajak Penerangan JalanPajak Parkir
345
910
Pajak Bumi dan Bangunan Bea Perolehan Hak Atas Tanah
dan Bangunan -
- -
-
-
Pajak Air TanahPajak Mineral Bukan Logam dan
Batuan
67
19
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
b.
c.
c. Lain-lain PAD Yang Sah
- Jumlah
-
2 Bagian Laba Penyertaan Modal
pada Swasta -
5 Retribusi Tempat Khusus Parkir -
6 Retribusi Tempat Rekreasi dan
Olah Raga -
4 Retribusi Terminal -
Realisasi
1 Bagian Laba Penyertaan Modal
pada BUMD
Realisasi Retrubis Daerah TA 2017 adalah sebesar Rp. 0,00
Adapun rincian Retribusi Daerah sebagai berikut :
-
3 Retribusi Pemakaian Kekayaan
Daerah -
Jumlah
Retribusi Daerah
1 Retribusi Pelayanan Kesehatan -
2 Retribusi Pelayanan Pasar
No Retribusi Daerah Realisasi
Jumlah -
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
Realisasi Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
Daerah TA adalah sebesar Rp. 0,00 Adapun rincian Retribusi
Daerah sebagai berikut :
No Hasil Pengelolaan Kekayaan
Daerah Yang Dipisahkan
-
-
4 Tuntutan Ganti Kerugian Daerah -
5 Pendapatan Dari Pengembalian -
2 Penerimaan Jasa Giro -
3 Pendapatan Bunga
Realisasi Lain-lain PAD Yang Sah TA 2017 adalah sebesar Rp.
0,00 Adapun rincian Retribusi Daerah sebagai berikut :
No Lain-lain PAD Yang Sah Realisasi
1 Hasil Penjualan Aset Daerah Yang
Dipisahkan -
6 Lain-lain PAD Yang Sah Lainnya -
Jumlah -
20
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
2.
3.
B. Belanja
Realisasi
2017
-
-
Pendapatan Transfer per 31 Desember 2017 sebesar Rp. 0,00
2016
-
-
-
Komposisi anggaran dan realisasi belanja TA 2017 dapat dilihat dalam
grafik berikut ini:
Pendapatan Transfer
Anggaran
-
Adapun rincian masing-masing pendapatan transfer adalah
sebagai berikut :
-
Realisasi
Adapun rincian lain-lain pendapatan yang sah adalah sebagai
berikut :
Lain-lain pendapatan yang sah per 31 Desember 2017 sebesar
Rp. 0,00
Belanja adalah semua pengeluaran dari rekening kas umum daerah
yang mengurangi saldo anggaran lebih dalam periode tahun anggaran
bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh
pemerintah. Belanja Daerah meliputi Belanja Operasi, Belanja Modal,
Belanja Tak Terduga dan Transfer.
-
Lain-lain Pendapatan Yang Sah
-
-
-
-
-
Realisasi
Pendapatan Hibah
Pendapatan Dana
darurat
Pendapatan Lainnya
-
-
Jumlah
JUMLAH
-
-
Anggaran
Transfer Pemerintah
Pusat-Dana
Transfer Pemerintah
Pusat-Lainnya
Transfer Pemerintah
Provinsi
Lain-lain Pendapatan
Yang Sah
-
-
-
-
-
2016
-
-
-
-
- -
% +/-
-
Realisasi
-
-
Pendapatan Transfer
% +/-
2017
-
21
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.
2.
BELANJA MODAL
BELANJA TAK TERDUGA
-
- -
785.409.550,00 - BELANJA OPERASI
TRANSFER -
Jumlah
Uraian
-
Anggaran
760.336.981,00
Realisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016
-
801.204.981,00
- 40.868.000,00
Secara garis besar anggaran dan realisasi belanja Bagian Organisasi
TA 2017 serta realisasi TA 2016 dapat disajikan sebagai berikut :
-
Anggaran dan Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2017
Realisasi Belanja TA 2017 sebesar Rp. 801.204.981,00 atau mencapai
3,34% dari anggaran belanja yang telah ditetapkan sebesar Rp.
827.997.550,00 kurang dari anggaran sebesar Rp. 26.792.569,00.
42.588.000,00
-
827.997.550,00
Bagian Organisasi merupakan bentukan baru setelah
perubahan SOTK
-
-
Bila dibandingkan dengan TA 2016, Realisasi Belanja TA 2017
mengalami kenaikan sebesar Rp. 801.204.981,00 atau 0,00%. Hal ini
disebabkan antara lain:
Perubahan SOTK
-
+\-%
-
- 100.000.000 200.000.000 300.000.000 400.000.000 500.000.000 600.000.000 700.000.000 800.000.000 900.000.000
BELANJA OPERASIBELANJA MODAL BELANJA TAK TERDUGATRANSFER
Anggaran
Realisasi
22
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
a. Belanja Operasi
-
-
-
161.325.000,00
-
Rp -
Belanja Pegawai
-
+\-%
Anggaran dan Realisasi Belanja Operasi TA 2017 serta TA 2016
sebagai berikut :
Berikut uraian lebih lanjut realisasi belanja Bagian Organisasi TA
2017.
- Honor Non PNS
Perbandingan Belanja Pegawai TA 2017 dan 2016
Anggaran
Adapun rincian masing-masing belanja operasi sebagai berikut:
Bila dibandingkan dengan TA 2016, Realisasi Belanja Operasi TA 2017
mengalami kenaikan sebesar Rp. 760.336.981,00 atau 0,00%.
Belanja Operasi TA 2017 dapat direalisasi sebesar Rp.
760.336.981,00 atau mencapai 3,78% dari anggaran yang telah
ditetapkan sebesar Rp. 785.409.550,00, kurang dari anggaran sebesar
Rp. 22.134.569,00.
Jumlah
Anggaran
Rp 177.046.000
Belanja Operasi
Insentif Pemungutan
Retribusi
Realisasi
TA 2017
-
Realisasi
TA 2016
-
14.221.000,00
Rp 760.336.981 -
- -
1. Belanja Pegawai
-
162.825.000,00
-
Rp 174.108.000 Rp -
-
-
Rp 785.409.550
-
Uang Lembur
Rp -
-
Belanja Pegawai adalah belanja atas kompensasi, baik dalam
bentuk uang maupun barang yang ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat
negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan pegawai yang
dipekerjakan oleh pemerintah yang belum berstatus PNS sebagai
imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali
pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal.
Insentif Pemungutan Pajak
-
Belanja Pegawai
Gaji dan Tunjangan
Pegawai
-
Tambahan Penghasilan PNS
Rp 608.363.550
-
- -
-
Belanja Pegawai pada pos Belanja Operasi TA. 2017 dapat
direalisasikan sebesar Rp. 174.108.000,00 atau 1,69% dari
anggaran sebesar Rp. 177.046.000,00 kurang dari anggaran
sebesar Rp. 2.938.000,00
12.783.000,00
Rp 586.228.981
Realisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016+\-%
Belanja Barang dan Jasa
23
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
2. Belanja Barang dan Jasa
-
-
-
-
Belanja kursus pelatihan,
sosialisasi dan Bintek PNS -
-
Belanaja Beasiswa
Pendidikan PNS
-
-
36.009.900,00
-
-
-
-
-
-
-
-
-
26.014.382,00
-
173.115.914,00
-
-
-
- -
Belanja Barang dan Jasa
-
Perbandingan Belanja Barang dan Jasa TA 2017 dan 2016
-
Jumlah
-
-
-
-
27.975.006,00
174.108.000,00
Belanja Sewa Sarana
Mobilitas
Belanja Bahan/Material
-
- -
-
30.550.000,00
-
Belanja barang dan jasa TA. 2017 dapat direalisasikan sebesar
Rp. 586.228.981,00 atau mencapai 3,78% dari anggaran yang
telah ditetapkan sebesar Rp. 608.363.550,00 atau kurang dari
anggaran sebesar Rp. 22.134.569,00
Realisasi
TA 2017
Bila dibandingkan dengan TA 2016, Realisasi belanja barang dan
jasa TA 2017 mengalami kenaikan sebesar 586.228.981,00 atau
mencapai 3,78%. Realisasi belanja barang dan jasa dapat dilihat
pada tabel dibawah ini.
177.046.000,00
-
-
Belanja Sewa
Rumah/Gedung/
Gudang/Parkir
36.012.000,00
215.515.000,00
Anggaran
-
-
Belanja Pegawai BLUD
26.971.229,00
Bila dibandingkan dengan TA 2016, Realisasi Belanja Pegawai TA
2017 mengalami kenaikan sebesar Rp. 0,00 atau
174.108.000,00%. Belanja pegawai ini digunakan antara lain
untuk honor, gaji tenaga kontrak maupun gaji pegawai bukan
PNS.
Belanja Bahan Pakai Habis
Belanja Jasa Kantor
-
30.766.000,00
9.946.550,00
26.930.000,00
70.681.000,00
-
Belanja Perjalanan Dinas
Belanja Pemeliharaan
Belanja Barang yang
Diserahkan kepada
Masyarakat -
-
Belanja Cetak dan
Penggandaan
183.605.000,00
-
-
Belanja Sewa Perlengkapan
dan Peralatan Kantor
+\-%
-
9.946.550,00
-
219.760.000,00
Realisasi
TA 2016
Belanja Perawatan
Kendaraan Bermotor
Belanja Makanan dan
Minuman
Belanja Pakaian Dinas dan
Atributnya
-
-
70.794.000,00
- -
24
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
3. Belanja Modal
a. Belanja Modal Tanah
Rp - -
-
-
-
-
Rp - Rp -
-
-
-
-
-
-
Belanja Tanah
Honorarium Non PNS
Belanja Stimulan, uang
saku,hadiah penghargaan,
penggantian biaya
Belanja Barang dan Jasa
BLUD
Perbandingan Realisasi Belanja Modal TA 2017 dan 2016
-
Rp - Rp 40.868.000
-
-
JUMLAH
Belanja Peralatan dan
Mesin
Belanja Gedung dan
Bangunan
Belanja Jalan, Irigasi dan
Jaringan
Belanja Aset Tetap
Lainnya
Rp 42.588.000
-
Realisasi
TA 2017
- -
Rp -
-
-
-
Realisasi
TA 2016
Rp -
-
Anggaran +\-%
Adapun perbandingan Belanja Modal pada TA 2017 TA 2016
sebagaimana tabel berikut.
Honorarium PNS
608.363.550,00
- Rp -
586.228.981,00
Rp 40.868.000 Rp 42.588.000
Jumlah
Rp -
Rp - Rp -
Belanja Aset Lainnya Rp -
Rp -
Belanja Honorarium Non
Pegawai -
Rp - -
Rp - Rp - -
Belanja Modal TA 2017 dapat terealisasi sebesar
Rp.40.868.000,00 atau mencapai 4,21% dari anggaran yang
telah ditetapkan sebesar Rp. 42.588.000,00 atau kurang dari
anggaran sebesar Rp. 1.720.000,00.
Rp -
Belanja Modal
Rp -
Belanja barang dan jasa TA. 2017 dapat direalisasikan sebesar
Rp. 586.228.981,00 atau mencapai 0,00% dari TA 2016 sebesar
Rp. 0,00 atau kurang dari anggaran sebesar Rp. 3,78
-
-
-
-
Belanja modal merupakan pengeluaran anggaran untuk
perolehan aset tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat
lebih dari satu periode akuntansi.
25
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
b. Belanja Modal Peralatan dan Mesin
1
Realisasi Belanja Modal Alat Bantu TA 2017 sebesar Rp. 0,
atau mencapai sebesar 0% dari anggaran sebesar Rp. 0,
kurang dari anggaran sebesar Rp. 0. Bila dibandingkan
dengan realisasi TA 2016 naik sebesar Rp. 0 atau 0%.
Belaja modal pengadaan alat bantu dirinci sebagaimana tabel
dibawah ini :
Jumlah
Anggaran
Belanja Modal Pengadaan Alat Bantu.
-
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Tanah TA 2017 dan 2016
Realisasi
TA 2016
Rp -
+\-%
Belanja Modal Tanah
Bangunan Bukan Gedung
-
Realisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016Anggaran
Rp -
Rp -
Belanja Modal Tanah TA 2017 dapat terealisasi sebesar Rp. 0
atau mencapai 0% dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp.
0, kurang dari anggaran sebesar Rp.0. Bila dibandingkan
dengan TA 2016 mengalami kenaikan sebesar Rp.0 atau 0%
+\-%
Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin TA 2017 sebesar
Rp. 40.868.000,00, atau mencapai sebesar 4,21% dari
anggaran sebesar Rp. 42.588.000,00. Bila dibandingkan
dengan realisasi TA 2016 sebesar 0,00 naik sebesar Rp.
40.868.000,00 atau 100%.
Belanja Modal Tanah
Rp -
Rp -
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Perlatan dan Mesin
TA 2017 dan 2016
Rp 3.320.000
Rp -
Pengadaan Alat Bantu
Belanja Modal Peralatan
dan Mesin
Rp 42.588.000 Rp 40.868.000
-
Rp 2.800.000
Belanja Modal Tanah
Bangunan Gedung
Jumlah
Rp - Rp - -
Rp - -
Rp 30.000.000 Pengadaan Komputer
Rp 6.268.000
Rp -
Pengadaan Alat Rumah
Tangga
-
Pengadaan Alat Kantor
Pengadaan Meja dan Kursi
Kerja/Rapat Pejabat
Rp 6.268.000
Rp -
Rp - -
Rp 28.870.000 Rp -
Realisasi
TA 2017
Rp 3.000.000 Rp 2.930.000
26
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
2
3
4
Alat Kantor AnggaranRealisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016+\-%
Filling Kabinet Rp 3.320.000 Rp 2.800.000 Rp - -
Jumlah Rp 3.320.000 Rp 2.800.000 Rp - -
Jumlah Rp 3.000.000 Rp 2.930.000 Rp - -
Realisasi Belanja Modal Alat Kantor TA sebesar Rp.
2.800.000,00, atau mencapai sebesar 18,57% dari anggaran
sebesar Rp. 3.320.000,00, sisa dari anggaran sebesar Rp.
520.000,00. Bila dibandingkan dengan realisasi TA 2016 naik
sebesar Rp. 2.800.000,00 atau 100%.
Lemari Arsip 2 Pintu Rp 3.000.000 Rp 2.930.000 Rp - -
Alat Meja Kursi AnggaranRealisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016+\-%
Jumlah Rp - Rp -
Realisasi Belanja Modal meja kursi kerja TA 2017 sebesar Rp.
2.930.000,00, atau mencapai sebesar 2,39% dari anggaran
sebesar Rp. 3.000.000,00, kurang dari anggaran sebesar Rp.
70.000,00. Bila dibandingkan dengan realisasi TA naik
sebesar Rp. 2.930.000,00 atau 0,00%.
Belaja modal pengadaan alat Meja kursi dirinci sebagaimana
tabel dibawah ini :
Realisasi Belanja Modal Alat Rumah Tangga TA 2017 sebesar
Rp. 6.268.000,00, atau mencapai sebesar 0,00% dari
anggaran sebesar Rp. 6.268.000,00, dari anggaran sebesar
Rp. 0,00. Bila dibandingkan dengan realisasi TA 2016 naik
sebesar Rp. 6.268.000,00 atau 100%.
Rp - -
AnggaranRealisasi
TA 2017
Belaja modal pengadaan alat kantor dirinci sebagaimana tabel
dibawah ini :
Alat BantuRealisasi
TA 2016+\-%
-
Belaja modal pengadaan alat rumah tangga dirinci
sebagaimana tabel dibawah ini :
Belanja Modal Meja Kursi Kerja.
Belanja Modal Pengadaan Alat Rumah Tangga.
Belanja Modal Pengadaan Alat Kantor.
27
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
5
c. Belanja Modal Gedung dan Bangunan
d. Belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan
-
-
Jumlah
Gedung dan
Bangunan
+\-%
Rp 6.268.000
Pesonal Komputer Rp 30.000.000
Rp - -
Pengadaan Komputer AnggaranRealisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016+\-%
Realisasi Belanja Modal Komputer TA 2017 sebesar Rp.
28.870.000,00, atau mencapai sebesar 3,91% dari anggaran
sebesar Rp. 30.000.000,00, kurang dari anggaran sebesar Rp.
1.130.000,00. Bila dibandingkan dengan realisasi TA 2016
naik sebesar Rp. 28.870.000,00 atau 100%.
Jumlah Rp 6.268.000
Rincian belaja modal pengadaan komputer sebagaimana tabel
dibawah ini :
Rp 28.870.000
Rp - Rp -
Rp 30.000.000
Rp 5.468.000 Rp 5.468.000 Rp -
Realisasi
TA 2016
Realisasi
TA 2017
Rp 28.870.000 Rp - -
Jumlah
Alat Rumah Tangga Anggaran
Rp - -
Rp 800.000
Anggaran
Belanja Modal Pengadaan Komputer
Rp 800.000 Rp - -
- Mebelair
Realisasi
TA 2017
- Jam Mekanis
Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA 2017
sebesar Rp. 0, atau mencapai sebesar 0% dari anggaran
sebesar Rp. 0, kurang dari anggaran sebesar Rp. 0. Bila
dibandingkan dengan realisasi TA 2016 tetap sebesar Rp. 0
atau 0%
+\-%
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan
TA 2017 dan 2016
-
Realisasi Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan TA 2017
adalah sebesar Rp.0, atau sebesar 0% dari anggaran sebesar
Rp.0, atau kurang dari anggaran sebesar Rp. 0. Realisasi
belanja modal jalan irigasi dan jaringan tersebut tidak
mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan realisasi TA
2016 atau sebesar Rp. 0.
Realisasi
TA 2016
28
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
e. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
3.2.
3.2.1
URAIAN TA 2017
Rp -
Rp 182.002.066
Aset
Kewajiban
Ekuitas
Rp -
+\-%
+\-%TA 2016
85,10 Jumlah Kewajiban & Ekuitas
Rp 27.115.310
Rp -
Rp -
Rp 27.115.310
72,50
-
Rp 98.608.355
Rp 83.393.711
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
TA 2017 dan 2016
Realisasi
TA 2017Jalan, Irigasi & Jaringan Anggaran
Neraca 2017 Per 31 Desember 2017 menunjukkan posisi Aset sebesar
Rp. 98.608.355,00, Kewajiban sebesar Rp. 0,00 dan Ekuitas sebesar
Rp. 83.393.711,00, sebagaimana tabel berikut :
Rp -
Realisasi
TA 2017
Realisasi
TA 2016
100,00
-
-
Jumlah Rp -
NERACA
ASET
Realisasi Belanja Modal Aset Tetap Lainnya TA 2017 sebesar
Rp. 0, atau mencapai sebesar 0% dari anggaran sebesar Rp. 0,
atau kurang dari anggaran sebesar Rp. 0. Bila dibandingkan
dengan realisasi TA 2016 naik sebesar Rp. 0 atau 0%.
Rp -
Aset Bagian Organisasi per 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp.
98.608.355,00 dengan penjelasan masing-masing akun sebagai
berikut:
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
TA 2017 dan 2016
Rp -
-
+\-%
Rp -
Nihil
Realisasi
TA 2016
Jumlah
Aset Tetap Lainnya Anggaran
29
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
A. ASET LANCAR
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
1.
No
1
2
3
4
a.
Rp -
-
Rp -
Rp -
Rp -
TA 2016
Kas di Bendahara
Penerimaan
JUMLAH
Persediaan
-
Kas dan Setara Kas per 31 Desember 2017 dan TA 2016 adalah
sebesar Rp. 0 dan Rp. 0 tidak mengalami kenaikan dengan
rincian sebagai berikut:
Kas dan Setara Kas
%
Aset Lancar per 31 Desember 2017 sebesar Rp.263.800,00 terdiri
atas:
JUMLAH
5.
-
%
Rp -
TA 2016Keterangan
Beban di Bayar di Muka
Piutang Pendapatan
Penyisihan Piutang
-
-
Rp -
Rp -
Kas di Bendahara Penerimaan meliputi saldo uang tunai dan
saldo rekening di bank yang berada di bawah tanggung jawab
Bendahara Penerimaan yang sumbernya berasal dari
pelaksanaan tugas pemerintahan berupa Penerimaan Daerah.
TA 2017
Kas Lainnya
Jumlah -
Rp -
Rp - Kas di Bendahara
Pengeluaran
Kas di BLUD
Kas di Bendahara Penerimaan
Rp -
Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per tanggal 31 Desember
2017 dan 2016 adalah sebesar masing-masing Rp.0 dan Rp. 0
tidak mengalami kenaikan.
1.
3.
Rincian Kas di Bendahara Penerimaan
2.
-
-
-
-
263.800
Kas dan Setara Kas TA 2017
4.
6.
-
263.800
Kas dan setara kas
Investasi Jangka Pendek -
-
-
30
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
b.
c.
Rp - Jumlah
Rp - Rp -
Rp -
Keterangan
-
Rp -
Saldo Piutang Pendapatan per tanggal 31 Desember 2017 dan 2016
masing-masing adalah sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00 atau tidak
mengalami kenaikan sebesar 0%.
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran TA 2017 dan 2016 adalah
masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00 yang merupakan
kas yang dikuasai, dikelola dan berada di bawah tanggung jawab
Bendahara Pengeluaran yang berasal dari sisa UP/TUP yang
belum dipertanggung-jawabkan atau belum disetorkan ke
Rekening Kas Daerah per tanggal neraca.
Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran adalah sebagai berikut:
Kas di Bendahara Pengeluaran
Bank…
TA 2017 TA 2016
Rp -
Rp -
Keterangan
Jumlah
Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran
Rp -
-
Rp -
Kas BLUD
Piutang Pendapatan merupakan hak atau pengakuan pemerintah
atas uang atau jasa terhadap pelayanan yang telah diberikan namun
belum diselesaikan pembayarannya. Rincian Piutang Pendapatan
sebagai berikut:
Rincian Kas Blud
Saldo Kas Blud per tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-
masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00 tidak mengalami kenaikan.
Rp -
TA 2017 TA 2016
Rp - -
%
Rp -
-
Kas BLUD merupakan kas yang ada di rekening giro maupun
deposito BLUD yang merupakan kas dan setara kas. Rincian
sumber Kas Blud pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
3. Piutang Pendapatan
2. Investasi Jangka Pendek
Tunai
31
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
a.
1
2
3
4
5
6
7
b.
1
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp - Rp -
Rp -
Rp - Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp - Rp -
MUTASI TA 2017
PPJU
URAIAN
SALDO AWAL
Rp -
Piutang Pendapatan Lainnya
Jumlah
Rp -
Rp -
Rincian Piutang Pendapatan
Piutang Lain-lain PAD yang
Sah
Rp -
Rp -
Rp -
Keterangan TA 2017 TA 2016 %
Piutang Pajak
Piutang Retribusi
Piutang Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan
-
-
Rp -
Rp -
Rp -
NO
Rp -
NO URAIAN
Reklame
SALDO AWAL
BPHTB Rp -
Rp -
Hotel
PBB
Rp - Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Restoran
Rp -
SALDO AKHIR
2017
Rp -
2017
Piutang Retribusi per 31 Desember 2017 sebesar Rp. 0,00 adalah
hak Pemerintah daerah atas pendapatan retribusi tahun
berkenaan, yang sudah diterbitkan Surat Ketetapan namun
sampai tanggal belum dibayar oleh pihak yang menikmati
pelayanan, dengan rincian mutasi sebagai berikut :
SALDO AKHIR
2016 DEBIT
Pajak Air
Tanah
2016
Rp -
Piutang Pajak Daerah
Rp -
-
DEBIT KREDIT
Jumlah
Rp -
KREDIT
Piutang Retribusi
Rp -
Rp -
Rp -
-
-
Rp -
-
Piutang Pajak Daerah per 31 Desember 2017 sebesar Rp. 0,00
adalah hak Pemerintah daerah atas pendapatan pajak tahun
berkenaan, yang sudah diterbitkan Surat Ketetapan Pajak Daerah
(SKPD) Namun sampai tanggal belum dibayar oleh Wajib Pajak
bersangkutan dengan rincian mutasi sebagai berikut :
Rp -
Rp - Rp -
Rp -
MUTASI TA 2017
Rp -
Penjelasan masing-masing piutang sebagai berikut :
Piutang
Retribusi
Pelayanan
Kesehatan
32
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
2
3
c.
d.
1
2
1
2
4.
1
2
Rp -
Rp - Rp - Rp -
Rp -
Rp -
Piutang
Retribusi
Pelayanan
Persampaha
n
Rp -
Bagian
Lancar
Tuntutan
Ganti
Kerugian
Daerah
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Piutang Lain-lain PAD Yang Sah
Rp -
Rp -
Rp - Rp - Piutang..
NO URAIAN
SALDO AWAL MUTASI TA 2017
Piutang..
NO
Mutasi kredit Nihil
SALDO AWAL
Piutang Pendapatan Lainnya
SALDO AKHIR
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Jumlah Rp -
Rp -
Rp -
URAIANDEBIT
2016 2017
Rp -
Piutang Lainnya per 31 Desember 2017 sebesar Rp. 0,00
dengan mutasi sebagai berikut :
Rp -
KREDIT
Piutang
Transfer
Pemerintah
Daerah
Lainnya
2016
Rp - Rp -
2017
DEBIT
MUTASI TA 2017
Piutang
BLUD
Rp -
Rp -
Piutang Lain-lain PAD Yang Sah per 31 Desember 2017 sebesar
Rp. 0,00 adalah hak Pemerintah daerah dalam hal ini BLUD
Puskesmas selain pajak dan retribusi namun sampai tanggal
tersebut belum dibayar oleh pihak yang menikmati pelayanan,
dengan rincian mutasi sebagai berikut :
Rp -
Jumlah
SALDO AKHIR
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
Rp -
KREDIT
Rp -
Piutang BLUD adalah piutang yang dicatat, diakui dan dikuasi
oleh BLUD, yang bersumber dari Jasa Layanan, Hibah, Hasil
Kerjasama maupun Lain-Lain Pendapatan BLUD Yang Sah,
penjelasan mutasi sebagai berikut :
Mutasi debet Nihil
33
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1 Rp
2 Rp
3 Rp
4 Rp
Jumlah
Rp -
Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Rp -
Macet
0,00%
Kurang Lancar Rp -
Macet Rp - 100,00%
Jumlah Rp -
Rp - 0,00%
Rp - Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Diragukan Rp -
50,00%
Rp -
Lancar
Bagian Lancar TPA :
Rp -
Rp -
50,00%
Rp - 10,00%
100,00%
Diragukan
Rp -
Jumlah Penyisihan Piutang Tak
Tertagih
Rp -
Jumlah
Rp -
Rp -
% PenyisihanNilai
Penyisihan
Rp -
Jumlah Rp -
Lancar
Bagian Lancar TP/TGR :
Kurang Lancar
Diragukan
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Macet 100,00%
10,00%
Nilai Piutang
Jk Pendek
Lancar Rp - 0,00% Rp -
Piutang Bukan Pajak :
Kualitas Piutang
5. Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Kurang Lancar
Rp - Rp -
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah penyisihan
piutang tidak tertagih sebesar Rp. 0,00 dikategorikan menjadi 4,
yaitu :
50,00%
Rp -
10,00% Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih adalah merupakan estimasi atas
ketidaktertagihan piutang lancar yang ditentukan oleh kualitas
piutang masing-masing debitur. Perhitungan penyisihan piutang
tidak tertagih berdasarkan Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 30
Tahun 2016 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten
Wonosobo. Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih pada tanggal
pelaporan adalah sebagai berikut:
Lancar
Kurang Lancar
Diragukan
Macet
-
-
-
- 34
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Jumlah
Keterangan
Jenis TA 2017 TA 2016 %
-
Beban Jasa Dibayar
DimukaBeban Pemeliharaan
Dibayar Dimuka
Beban Barang Dibayar
Dimuka
- 263.800,00
Persediaan
Bahan/Material
- - -
Persediaan Barang
Lainnya
- - -
263.800,00 - -
Rincian Beban Di Bayar di Muka
%TA 2016
- -
Persediaan Bahan Pakai
Habis
Jumlah
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau
perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan
operasional pemerintah, dan/atau untuk dijual, dan/atau diserahkan
dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Rincian Persediaan per
31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
6. Beban Di Bayar Di Muka
Beban dibayar di muka merupakan hak yang masih harus
diterima setelah tanggal neraca sebagai akibat dari pengadaan
barang/jasa yang telah dibayarkan secara penuh namun barang
atau jasa tersebut belum diterima seluruhnya. Rincian Beban
Dibayar di Muka adalah sebagai berikut:
Saldo Beban Dibayar di Muka per tanggal 31 Desember 2017 dan
2016 masing-masing adalah sebesar Rp. 0 dan Rp. 0 atau tidak
mengalami kenaikan sebesar 0% dari tahun 2016.
Beban Pegawai Dibayar
Dimuka
TA 2017
-
- -
-
- -
-
-
-
Rincian Persediaan
7. Persediaan
Nilai Persediaan per 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing
adalah sebesar Rp. 263.800,00 dan Rp. 0,00 mengalami kenaikan
sebesar Rp. 263.800,00 atau sebesar 0,00% dari tahun 2016.
-
-
- - Beban Lainnya
- - -
35
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1
2
3
4
5
6
1
2
3
4
Rp -
Rp -
2016
Rp - Rp -
c. Persediaan Barang Lainnya
Rp -
MUTASI TA 2017
KREDIT
Rp -
Rp - Rp -
Rp -
NO
2017
SALDO AKHIR
Rp -
Rp - Rp -
Nilai Persediaan Bahan/Material sebesar Rp 0,00 merupakan
hasil pengadaan selama tahun anggaran 2017 yang sampai
dengan tanggal 31 Desember 2017 belum terpakai habis dengan
rincian sebagai berikut:
URAIAN
-
DEBIT
-
2017
Rp - Rp 62.981.129 Rp 62.717.329
MUTASI TA 2017
Rp -
Rp -
Rp -
SALDO AWAL
Rp -
Pakaian
Kerja
Lapangan
Tabung Gas
SALDO AKHIR
Adapun rincian dari masing-masing persediaan adalah sebagai berikut
:
b. Persediaan Bahan/Material
Rp -
2016 DEBIT
Semua jenis persediaan pada tanggal pelaporan berada dalam kondisi
baik.
Bahan dan
Alat Rumah
KREDIT
Rp -
Nilai Persediaan Bahan Pakai Habis sebesar Rp 263.800,00
merupakan hasil pengadaan selama tahun anggaran 2017 yang
sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 belum terpakai habis
dengan rincian sebagai berikut:
Rp - Rp -
Rp 263.800 Jumlah Rp - Rp 62.717.329 Rp 62.981.129
Rp 263.800
Rp - Rp -
Nilai Persediaan Barang Lainnya sebesar Rp 0,00 merupakan
hasil pengadaan selama tahun anggaran 2017 yang sampai
dengan tanggal 31 Desember 2017 belum terpakai habis dengan
rincian sebagai berikut:
a. Persediaan Bahan Pakai Habis
Cetak
Kebersihan
Jumlah
Alat Tulis
Kantor
NO URAIAN
SALDO AWAL
Rp -
Rp -
36
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1
2
B. INVESTASI JANGKA PANJANG
C. ASET TETAP DAN AKUMULASI PENYUSUTAN
a.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
48,57
-
-
Kolam ilan
Danau/Rawa
Tanah Tandus/Rusak
Kebun Campuran
Keterangan
-
-
Tanah Perkampungan
Nilai
Rincian saldo Tanah per 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:
-
-
-
-
-
% +/-
Rp -
2017DEBIT
16,39
Rp -
Rp 207.525.150
Rp -
Adapun penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan aset tetap
sebagai berikut :
Tanah
Rp - -
Tanah
Rp -
Rp -
Rp 308.325.450
Rp -
2016
Rp (180.409.840)
Rp 27.115.375
-
-
Nihil
-
Rincian Aset Tetap
Rp - Rp -
Tanah Pertanian
262,69
MUTASI TA 2017 SALDO AKHIRNO
Peralatan dan Mesin
Jumlah
Hutan
Aset Tetap 2017
2016
Tanah Perkebunan
Gedung dan Bangunan
URAIANSALDO AWAL
KREDIT
-
Aset Tetap Lainnya
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Jumlah
Rp -
Aset Tetap per 31 Desember 2017 senilai Rp 98.344.555,00
merupakan aset tetap yang dikelola oleh Bagian Organisasi dengan
saldo akhir Tahun 2016 sebesar Rp 27.115.374,96 tidak mengalami
kenaikan sebesar Rp. 71.229.180,04 atau 262,69% dari tahun 2016.
Adapun rincian asset tetap selama Tahun 2017 adalah sebagai
berikut:
Jalan, Irigasi dan Jaringan
Rp -
Rp -
Rp 98.344.555
Rp (209.980.895)
37
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
9
10
11
12
13
b.
Peralatan dan
Mesin
1.
2.
3.
Alat Angkutan
Darat Bermotor
Alang-alang dan Padang Rumput
Tanah Pengguna Lain
Tanah Untuk Bangunan Gedung
Rp 207.525.150
Nihil
Tanah Pertambangan
Tanah Untuk Bangunan Bukan Gedung
Peralatan dan Mesin
Saldo Awal Koreksi Mutasi
Saldo aset tetap berupa peralatan dan mesin yang dimiliki Bagian
Organisasi per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp.
308.325.450,00 dan Rp. 207.525.150,00 naik sebesar Rp.
100.800.300,00 atau 48,57% dari tahun 2016.
Saldo Akhir
Rp 11.900.666 Rp 11.900.666 Rp 104.100.000
Penjelasan Mutasi :
2016 D D
#############
K
Rp 308.325.450
K
Jumlah
Mutasi nilai Peralatan dan Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai
berikut:
Uraian
-
Uraian
Dengan mutasi selama tahun sebagai berikut :
Saldo aset tetap berupa alat angkutan darat bermotor per 31
Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp. 200.264.300,00 dan
Rp. 140.332.000,00.
Nihil
-
-
-
a. Penambahan Aset
Alat-alat Bantu
Mutasi Debet sebesar Rp. 164.032.300,00 adalah hasil serah terima
barang tahun 2017 dari belanja modal berupa kendaraan Dinas
Alat Angkutan Darat Bermotor
Koreksi Mutasi
Penjelasan mutasi :
Rp 104.100.000 Rp 200.264.300
K 2017
-
2017
b. Pengurangan Aset
-
Rp 140.332.000 Rp - Rp - #############
D
Saldo Akhir
2016 D K
Alat-alat Besar Darat
Saldo Awal
38
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
4.
Nihil
5.
6.
Alat Kantor
7.
Alat Rumah
Tangga
Nihil
Uraian
Uraian
Alat Rumah Tangga
Rp 3.402.000 Rp - Rp 1.200.000 Rp6.268.000
Penjelasan mutasi :
a. Penambahan Aset
Mutasi Kredit Rp. 1.200.000,00 adalah berupa koreksi Meja Dan Kursi
Kerja/Rapat Pejabat
Saldo Awal
Rp -
Mutasi Debet sebesar Rp. 6.268.000,00 adalah hasil pengadaan
barang tahun 2017 dari belanja modal berupa Meubelair
Rp 8.470.000
Nilai aset tetap berupa alat rumah tangga per 31 Desember 2017 dan
2016 adalah sebesar Rp. 8.470.000,00 dan Rp. 3.402.000,00
mengalami kenaikan sebesar Rp. 5.068.000,00 atau sebesar 148,97%
dari tahun 2016.
Dengan mutasi selama tahun sebagai berikut :
D K 2017
Mutasi
Mutasi Kredit Rp. 104.100.000,00 adalah serah terima kendaraan
Dinas ke Dinas Pergadangan, Koperasi dan UMKM dengan Nopol.
AA/98/F/2017
Alat Angkutan Darat Tak Bermotor
Alat Ukur
Saldo Akhir
2016
b. Pengurangan Aset
Mutasi Debet sebesar Rp. 5.730.000,00 adalah hasil pengadaan
barang tahun 2017 dari belanja modal berupa Alat penyimpanan
perlengkapan kantor
b. Pengurangan Aset
Rp -
Saldo Akhir
2016 D K
Rp 2.500.000 Rp 8.230.000
Penjelasan mutasi :
a. Penambahan Aset
Rp - Rp2.800.000 Rp2.930.000
Koreksi
Mutasi
Nilai aset tetap berupa alat kantor per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah sebesar Rp. 8.230.000,00 dan Rp. 2.500.000,00 mengalami
kenaikan sebesar Rp. 5.730.000,00 atau sebesar 229,20% dari tahun
2016.
Alat Kantor
D K D K 2017
Dengan mutasi selama tahun 2017 sebagai berikut :
Saldo Awal Koreksi
39
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
8.
Komputer
9.
Meja Dan Kursi
Kerja/Rapat
Pejabat
10.
Rp - Rp 2.930.000 Rp1.200.000 Rp2.930.000
Penjelasan mutasi :
Uraian
Uraian
Nilai aset tetap berupa alat studio per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah sebesar Rp. 12.870.666,00 dan Rp. 5.100.000,00 mengalami
kenaikan/penurunan sebesar Rp. 7.770.666,00 atau sebesar 152,37%
dari tahun 2016.
a. Penambahan Aset
Mutasi Debet sebesar Rp. 4.130.000,00 adalah hasil pengadaan
barang tahun 2017 dari belanja modal berupa meja dan kursi
kerja/rapat pejabat
b. Pengurangan Aset
Mutasi Kredit sebesar Rp. 2.930.000,00 adalah koreksi Alat Kantor
Alat Studio
Saldo Awal Koreksi Mutasi Saldo Akhir
Dengan mutasi selama tahun 2017 sebagai berikut :
Rp -
D K D K 2017
Penjelasan mutasi :
a. Penambahan Aset
Dengan mutasi selama tahun 2017 sebagai berikut :
Mutasi Kredit Rp. 7.770.666,00 adalah koreksi berupa Alat Studio
Nilai aset tetap berupa meja dan kursi/rapat pejabat per 31 Desember
2017 dan 2016 adalah sebesar Rp. 1.200.000,00 dan Rp. 0 tetap
sebesar Rp. 1.200.000,00 atau sebesar 120.000.000,00% dari tahun
2016.
Mutasi Debet sebesar Rp. 28.870.000,00 adalah hasil pengadaan
barang tahun 2017 dari belanja modal berupa pengadaan komputer
Rp 28.870.000 Rp 77.290.484
Saldo Awal
Komputer
b. Pengurangan Aset
Meja Dan Kursi Kerja/Rapat Pejabat
Rp - Rp 1.200.000
Rp 56.191.150 Rp - Rp 7.770.666
2016
2016 D K D K 2017
Dengan mutasi selama tahun 2017 sebagai berikut :
Koreksi Mutasi Saldo Akhir
Nilai aset tetap berupa alat komputer per 31 Desember 2017 dan
2016 adalah sebesar Rp. 77.290.484,00 dan Rp. 56.191.150,00
mengalami kenaikan sebesar Rp. 21.099.334,00 atau sebesar 37,55%
dari tahun 2016.
40
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Alat Studio
11.
12.
Nihil
13.
14.
15.
16.
17.
18,
Nihil
19.
Nihil
Nihil
Rp 5.100.000 Rp7.770.666 Rp -
2016 K 2017K D
Rp -
Uraian
a. Penambahan Aset
Saldo Akhir
b. Pengurangan Aset
Mutasi Debet sebesar Rp. 7.770.666,00 adalah hasil pengadaan
barang tahun dari belanja modal berupa Pengadaan Proyektor dan
LCD
Nihil
Alat Proteksi Radiasi / Proteksi Lingkungan
Unit-Unit Laboratorium
Nihil
Alat Komunilasi
Nihil
Nihil
Alat Peraga/Praktek Sekolah
Alat Laboratorium Fisila Nuklir / Elektronila
Alat Laboratorium Lingkungan Hidup
Alat Kesehatan
Nihil
Peralatan Pemancar
Alat Kedokteran
D
Rp - Rp 12.870.666
Penjelasan mutasi :
MutasiSaldo Awal Koreksi
41
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
20.
c.
Gedung dan
Bangunan
Nihil
Keterangan
Alat-Alat Besar Darat
Alat-alat Bantu
Alat Angkutan Darat Bermotor
Alat Peraga/Praktek Sekolah
Unit Alat Laboratorium Kimia Nuklir
Alat Laboratorium Fisila Nuklir / Elektronila
Uraian
Alat Ukur
Alat Kantor
Alat Keamanan dan Perlindungan
Nilai Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah
Rp. 0 dan Rp. 0 tidak mengalami kenaikan sebesar Rp. 0 atau sebesar
0% dari tahun 2016. Mutasi transaksi terhadap Gedung dan
Bangunan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
-
D K 2017
17 -
Nilai
1
Jumlah
Rincian saldo Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2017 adalah sebagai
berikut:
No
77.290.484,00
12.870.666,00
Alat Proteksi Radiasi / Proteksi Lingkungan
Radiation Aplication and Non Destructive Testing
Laboratory (BATAM)
Alat Keamanan dan Perlindungan
Alat Kesehatan
Unit-Unit Laboratorium
8
8.230.000,00
7 8.470.000,00
Alat Komunilasi
Alat Angkutan Berat Tak Bermotor
5
18 -
Alat Laboratorium Lingkungan Hidup
-
Meja Dan Kursi Kerja/Rapat Pejabat
Alat Studio
Peralatan Pemancar
9 1.200.000,00
10
Alat Rumah Tangga
Komputer
-
11 -
6
Alat Kedokteran
2
4
-
3 200.264.300,00
-
Mutasi Saldo Akhir
-
-
-
-
-
-
-
-
12
13
14
15
16
21
19
- - -
22 -
Saldo Awal
2016
Koreksi
308.325.450,00
Gedung dan Bangunan
D K
- -
20
42
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Penjelasan Mutasi :
Keterangan
Bangunan Gedung Tempat Tinggal
Rambu-Rambu
Bangunan Gedung Tempat Tinggal
Bangunan Menara
Bangunan Bersejarah
Tugu Titik Kontrol/Pasti
Nihil
Nihil
Bangunan Gedung Tempat Kerja
Nihil
Bangunan Menara
Bangunan Bersejarah
Nihil
Tugu Peringatan
Nihil
Candi
Nihil
Monumen/Bangunan Bersejarah
Nihil
Tugu Titik Kontrol/Pasti
- Jumlah
Nihil
Rincian saldo Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2017 adalah sebagai
berikut:
Rincian aset tetap Gedung dan Bangunan disajikan pada Lampiran Laporan
Keuangan ini.
Monumen/Bangunan Bersejarah
Bangunan Gedung Tempat Kerja
Candi
Tugu Peringatan
Nihil
Rambu-Rambu
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Nilai
43
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
d.
Jalan, Jaringan
dan Irigasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Penjelasan Mutasi :
Nihil
Jalan
Instalasi Air Kotor
Nihil
Bangunan Pengaman Sungai dan Penanggulangan Bencana Alam
Nihil
Uraian
Nihil
Bangunan Air Irigasi
Nihil
Saldo Akhir
2016 D
Saldo Awal Koreksi Mutasi
Jembatan
D
Bangunan Pengembangan Sumber Air dan Air Tanah
Jalan
Saldo Jalan, Jaringan dan Irigasi per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah masing-masing sebesar Rp. 0 dan Rp. 0 tidak mengalami
kenaikan sebesar Rp. 0 atau sebesar 0% dari tahun 2016.
Mutasi transaksi terhadap Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada tanggal
pelaporan adalah sebagai berikut:
K 2017
-
Jalan, Jaringan dan Irigasi
Nihil
- - - - -
K
Nihil
Bangunan Air
Bangunan Air Bersih/Baku
Nihil
Bangunan Air Kotor
Nihil
Instalasi Air Minum Bersih
- 1
Nihil
Rincian saldo Jalan, Jaringan dan Irigasi per 31 Desember 2017 adalah
sebagai berikut:
No NilaiKeterangan
44
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
e.
Aset Tetap
Lainnya
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Jembatan
Bangunan Air Irigasi
Aset Tetap Renovasi
Nihil
Bangunan Air
Instalasi Air Minum Bersih
Nihil
- -
10 -
-
Nihil
Jumlah -
Instalasi Air Kotor
6
-
Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah masing-
masing sebesar Rp. 0 dan Rp. 0 tidak mengalami kenaikan sebesar Rp. 0
atau sebesar 0% dari tahun 2016.
5
-
4
-
7
Bangunan Pengaman Sungai dan
Penanggulangan Bencana Alam
Bangunan Air Kotor
Bangunan Air Bersih/Baku
Bangunan Pengembangan Sumber Air dan Air -
K
-
Nihil
2 -
3 -
Saldo Akhir
Aset Tetap Lainnya
9 -
8 -
D D K
Terbitan
Mutasi transaksi terhadap Aset Tetap Lainnya pada tanggal pelaporan
adalah sebagai berikut:
Saldo Awal Koreksi Mutasi
Penjelasan Mutasi :
Barang-Barang Perpustakaan
Barang Bercorak Kebudayaan
2016
- -
Buku
Alat Olah Raga Lainnya
Nihil
Tanaman
Nihil
2017
Nihil
Uraian
Hewan
Nihil
45
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
f.
Konstruksi
Dalam
Pengerjaan
g.
Akumulasi
Penyusutan
Aset Tetap
NO
1
2
3
4
Uraian
-
Aset Tetap Lainnya
Peralatan dan Mesin
Nilai
Perolehan
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2017 adalah
sebagai berikut:
308.325.450,00 (209.980.895,00)
Nilai Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2017 dan
2016 adalah sebesar Rp. 209.980.895,00 dan Rp. 180.409.840,00
mengalami kenaikan sebesar Rp. -29.571.055,00 atau sebesar 16,39%
dari tahun 2016.
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan alokasi sistematis atas
nilai suatu aset tetap yang disusutkan selama masa manfaat aset
yang bersangkutan selain untuk Tanah dan Konstruksi dalam
Pengerjaan (KDP).
Konstruksi Dalam Pengerjaan
- - -
- -
-
Jalan, Irigasi Bangunan
Gedung dan Bangunan -
(180.409.840,00) 16.754.875,00 -
Saldo Akhir
98.344.555,00
(46.325.930,00) -
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Akumulasi
PenyusutanNilai Buku
-
Saldo Awal Mutasi
Saldo Akhir
Rincian Aset Tetap Lainnya disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini.
Saldo Awal
Aset Tetap
Koreksi
K D2016 D
D K D
Mutasi
K 2017
Rincian lebih lanjut terkait Konstruksi Dalam Pengerjaan disajikan dalam
lampiran.
2016
Mutasi transaksi terhadap Akumulasi Penyusutan Aset Tetap pada
tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Koreksi
(209.980.895,00)
nihil
K 2017
-
Uraian
Mutasi transaksi terhadap Konstruksi Dalam Pengerjaan pada tanggal
pelaporan adalah sebagai berikut:
- - - -
Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah masing-masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami
kenaikan sebesar Rp.0 atau sebesar 0% dari tahun 2016.
46
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
D.
E
Aset Lainnya
Aset Tidak
Berwujud
5. Aset Tak Berwujud Lainnya Nihil
6. Akumulasi dan Amortisasi
Aset Tidak berwujud.Nihil
2016
308.325.450
Rincian akumulasi penyusutan aset tetap disajikan pada Lampiran A1
Laporan Keuangan ini.
98.344.555 Akumulasi Penyusutan (209.980.895)
Saldo Awal
b. Kemitraan Dengan Pihak ketiga : Nihil
c. Aset Tidak Berwujud
-
UraianMutasi Saldo Akhir
-
3. Hak Cipta
- - - - -
2017
a. Tagihan Jangka Panjang : Nihil
DANA CADANGAN
ASET LAINNYA
Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah masing-
masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan sebesar
Rp.0 atau sebesar 0% dari tahun 2016.
Uraian2017
Mutasi transaksi terhadap Aset Lainnya pada tanggal pelaporan
adalah sebagai berikut:
Saldo Awal Koreksi Mutasi Saldo Akhir
Nihil
D
- -
4. Patent
2016 K
-
Penjelasan mutasi yang terdiri dari :
Saldo Aset Tak Berwujud (ATB) per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan sebesar Rp.0 atau
sebesar 0% dari tahun 2016.
Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan
dimiliki, tetapi tidak mempunyai wujud fisik, sebagaimana tabel
berikut :
Penjelasan terinci Aset Lainnya sebagai berikut :
2. Lisensi dan Franchise
Koreksi
D K D
Nihil
-
1. Goowill
Nihil
Nihil
K D K
-
47
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Aset Lain-Lain
3.2.2
A. Kewajiban Jangka Pendek
No
1
2
3
4
5
6 Utang Jangka Pendek Lainnya
Saldo Awal Koreksi
Kewajiban
-
Saldo Akhir
2016 D
-
- - - -
-
1. Utang Pada Pihak Ketiga
Rincian Aset Lain-lain berdasarkan nilai perolehan, akumulasi penyusutan
dan nilai buku tersaji pada Lampiran Laporan Keungan ini.
K 2017
-
Mutasi
Uraian
Uraian
-
-
K D
-
-
Aset Lain-lain merupakan Barang Milik Daerah (BMD) yang berada dalam
kondisi rusak berat dan tidak lagi digunakan dalam operasional entitas.
Adapun mutasi aset lain-lain adalah sebagai berikut:
Jumlah
Pendapatan Diterima Dimuka
Utang Belanja
Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah Rp.0 dan Rp.0
tidak mengalami kenaikan sebesar Rp.0 atau sebesar 0% dari tahun 2016.
Nilai Utang kepada pihak ketiga per 31 Desember 2017 dan 2016
masing-masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan
sebesar Rp. 0 atau sebesar 0% dari tahun 2016.
Utang Bunga
Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
Utang Perhitungan Pihak Ketiga (PFK)
d. Aset Lain-Lain
Total -
Perincian saldo kewajiban per 31 Desember 2017 adalah sebagai
berikut :
Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan sebesar Rp.0 atau
sebesar 0% dari tahun 2016.
Saldo Kewajiban per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah Rp.0 dan
Rp.0 tidak mengalami kenaikan sebesar Rp.0 atau sebesar 0% dari
tahun 2016.
48
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Utang Taspen
Utang Iuran
Jaminan
KesehatanUtang PPh
PusatUtang PPN
Pusat
Utang Taperum
Utang Iuran
Wajib Pegawai
Utang
Perhitungan
Pihak Ketiga Utang Jaminan
Jumlah
Utang Bunga
kepada
Pemerintah
Utang Bunga
kepada
Pemerintah
Daerah LainnyaUtang Bunga
Kepada
BUMN/BUMD
Utang Bunga
kepada
Bank/Lembaga
Keuangan
-
-
Saldo Utang PPN dan PPh tersebut berasal dari pungutan belanja
yang masih ada dibendahara pengeluaran.
- - -
Uraian
Uraian
- -
- - - - - -
- - - - - -
-
- - - - - -
- - -
2. Utang Bunga
Nilai Utang Bunga per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah masing-
masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan dari tahun
2016.
Bunga adalah imbal jasa atas pinjaman uang. Imbal jasa cipal .
Persentase dari pokok utang yang dibayarkan sebagai imbal jasa (
bunga ) dalam suatu periode tertentu disebut "suku bunga"
Rincian Utang Bunga pada Bagian Organisasi per tanggal pelaporan
disajikan sebagai berikut:
Saldo Awal Koreksi Mutasi Saldo Akhir
2016 D K D K 2017
- - - - -
- - - 20.873.784,00 ############# -
- - - - -
- - - 28.487.864,00 ############# -
- - - ############# 7.614.080,00 -
- - - - - -
- - -
- - - - -
20172016 D
- - - - - -
-
K D K
Saldo Awal Koreksi Mutasi Saldo Akhir
Utang kepada Pihak Ketiga merupakan kewajiban yang masih harus
dibayar dan segera diselesaikan kepada pihak ketiga lainnya dalam
waktu kurang dari 12 (dua belas bulan) sejak tanggal pelaporan.
Adapun rincian Utang Pihak Ketiga pada Bagian Organisasi per
tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
49
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Utang Bunga
Dalam Negeri
Lainnya
Utang Bunga
Luar Negeri
Jumlah
Bagian Lancar
Utang Dalam
Negeri Sektor
PerbankanBagian Lancar
Utang dari
Lembaga
Keuangan Bagian Lancar
Utang
Pemerintah
PusatBagian Lancar
Utang
Pemerintah
Provinsi Bagian Lancar
Utang
Pemerintah
Kabupaten/Kot
Jumlah
Setoran
Kelebihan
Pembayaran
Dari Pihak III
-
-
Nilai Pendapatan Diterima di Muka per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah masing-masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami
kenaikan dari tahun 2016.
Saldo Awal
Pendapatan Diterima di Muka merupakan pendapatan yang sudah
diterima pembayarannya, namun barang/jasa belum diserahkan,
dengan rincian sebagai berikut :
-
Koreksi Mutasi Saldo Akhir
- - - -
Uraian
Uraian
2016 D K D K 2017
- -
-
- -
- - - - - -
-
- - - - - -
4. Pendapatan Diterima di Muka
- -
- -
- - -
- - - -
- - - - -
-
Saldo Akhir
- - - -
Koreksi Mutasi
3. Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
Nilai Bagian Lancar Utang Jangka Panjang per dan adalah masing-
masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan dari tahun
2016.
-
K K 2017
- - -
-
D
-
-
2016
-
-
-
D
Rincian Bagian Lancar Utang Jangka Panjang pada Bagian
Organisasi per tanggal pelaporan disajikan sebagai berikut:
- -
Saldo Awal
-
-
50
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Uang Muka
Penjualan
Produk Pemda
Dari Pihak III
Uang Muka
Lelang
Penjualan Aset
DaerahPendapatan
Diterima
Dimuka lainnya
Jumlah
Utang Belanja
Pegawai
Utang Belanja
Barang dan
Jasa
Utang Belanja
Modal
Utang Belanja
Subsidi
Utang Transfer
Pemerintah
Daerah Lainnya
Utang Belanja
Lain-lain
Jumlah
Utang
Kelebihan
Pembayaran
PAD
Saldo Akhir
Nilai Utang Jangka Pendek Lainnya per 31 Desember 2017 dan 2016
adalah masing-masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami
kenaikan dari tahun 2016.
-
Uraian
Uraian
- - - - - -
Saldo Awal
D
-
- -
2016
Saldo Awal
Nilai Utang Belanja per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah masing-
masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 tidak mengalami kenaikan dari tahun
2016.
-
Koreksi Mutasi
D K 2017K
-
-
-
- -
6. Utang Jangka Pendek lainnya
-
- -
-
-
-
-
-
- -
-
-
- - -
2016
-
-
-
-
-
-
- -
- - - -
-
-
-
DD
- -
- - -
-
5. Utang Belanja
Koreksi Mutasi
- - - -
-
- -
-
-
-
- -
K 2017
- - - - - -
Saldo Akhir
K
-
-
51
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Utang
Kelebihan
Pembayaran
Transfer
Utang
Kelebihan
Pembayaran
Lain-Lain
Pendapatan
Utang Transfer
Utang Jangka
Pendek Lainnya
Jumlah
B. Kewajiban Jangka Panjang : Nihil
3.2.3
3.3.
3.3.1
-
- -
-
-
TA 2016
-
%
LAPORAN OPERASIONAL
Rincian Pendapatan Tahun 2017 dan 2016
- -
-
- -
-
-
-
Pendapatan-LO adalah hak Bagian Organisasi yang diakui sebagai
penambahan kekayaan bersih yang tidak perlu dibayar kembali
periode Tahun Anggaran 2017, dengan realisasi dalam TA 2017 dan
2016 sebagai berikut :
Laporan Operasional menyediakan informasi mengenai seluruh
kegiatan operasional keuangan pada Bagian Organisasi yang
tercermin dalam pendapatan LO, beban dan surplus/defisit
operasional.
Ekuitas
Realisasi Pendapatan-LO Tahun Anggaran 2017 dan Tahun 2016,
adalah masing-masing sebesar Rp.0 dan Rp.0 . Bila dibandingkan
dengan tahun 2016 tidak mengalami kenaikan
-
-
-
TA 2017
-
1. Pendapatan Asli Daerah
(PAD)
-
- 2. Pendapatan Transfer
3. Lain-lain Pendapatan yg
Sah
-
- -
- - -
-
- - -
-
Uraian
- -
Ekuitas adalah kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih
antara aset dan kewajiban. Rincian lebih lanjut tentang ekuitas
disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.
- -
- - - -
Ekuitas per 31 Desember 2017 dan 2016 adalah masing-masing
sebesar Rp.98.608.355,00 dan Rp.0 mengalami kenaikan sebesar
Rp.98.608.355,00 atau sebesar 100% dari tahun 2016.
Pendapatan-LO
52
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.
No
1 Pendapatan Pajak Daerah
Pajak Hotel
Pajak Restoran
Pajak HIburan
Pajak Reklame
Pajak Penerangan Jalan
Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C
Pajak Parkir
Pajak Air Bawah Tanah
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
2 Pendapatan Retribusi Daerah
Retribusi Jasa Umum
Retribusi Pelayanan Kesehatan
Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum
Retribusi Pelayanan Pasar
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
Retribusi Pelayanan Pendidikan
- -
-
-
-
3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yg
dipisahkan
-
-
-
-
-
-
3. Lain-lain PAD yg Sah
Jumlah
-
PENDAPATAN ASLI DAERAH
Adapun rincian Pendapatan Asli Daerah per 31 Desember 2017
sebagaimana berikut :
Jumlah
Akun ini menggambarkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD)
untuk periode Tahun Anggaran 2017 dan 2016 dengan rincian
jumlah PAD sebagai berikut :
- -
-
-
-
-
-
TA 2017 TA 2016
-
-
1. Pajak Daerah
Uraian
-
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
2. Retribusi Daerah
-
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
-
-
Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB)
Realisasi masing-masing pendapatan – LO Bagian Organisasi
Kabupaten Wonosobo dapat dijelaskan sebagai berikut :
53
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Retribusi Tower
Retribusi Jasa Usaha
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
Retribusi Terminal
Retribusi Tempat Khusus Parkir
Retribusi Rumah Potong Hewan
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga
Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah
Retribusi MCK
Retribusi Perizinan Tertentu
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
Retribusi Izin Gangguan/Keramaian
Retribusi Trayek
3
Perusahaan Daerah Air Minum
PD. BPR Bank Wonosobo
PD BPR BKK Wonosobo
PD Bhakti Husada
PT Bank Jateng
PD BKK Kertek
PT Tambi
PT Bimolukar (Apotik Cahaya)
4 Pendapatan Asli Daerah Lainnya
Pelepasan Hak Atas Tanah
Penjualan Kendaraan Dinas Roda Dua
Penjualan Drum Bekas
Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
Inseminasi Buatan
Penerimaan Jasa Giro
Jasa Giro Kas Daerah
Jasa Giro Pemegang Kas
Penerimaan Bunga Deposito
Rekening Deposito Pada Bank Jateng
Rekening Deposito Pada BRI
Rekening Deposito Pada BNI 46
Rekening Deposito Pada Bank Mandiri
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Penjualan Peralatan/Perlengkapan Kantor
Tidak Terpakai
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Perusahaan
Milik Daerah/BUMD
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada
Perusahaan Milik Swasta
Hasil Penjualan Aset Daerah yang Tidak
Dipisahkan
54
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tuntutan Ganti Kerugian Daerah (TGR)
Kerugian Uang
Kerugian Barang
Bidang Pekerjaan Umum
Pendapatan Denda Retribusi
Pendapatan Denda Retribusi Jasa Umum
Pendapatan Dari Pengembalian
Pendapatan dari Pengembalian Belanja
Pendapatan BLUD
Pendapatan Jasa Layanan Umum BLUD
Pendapatan BLUD Puskesmas
Hasil dari pengelolaan dana bergulir
Hasil dari pengelolaan dana bergulir
Pendapatan Lain-lain
Sumbangan Pihak Ketiga
Pendapatan Lain-lain PAD yang Sah
a
a.
Rp
.b. Rp
.c. Rp
.d. Rp
.
2.
No
1
-
-
- Jumlah
TA 2016
-
-
Adapun rincian Pendapatan Transfer per 31 Desember 2017
sebagaimana berikut :
Jumlah
-
Hibah
-
-
-
-
TA 2017
-
PENDAPATAN TRANSFER
-
- Hasil Kerja Sama
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH PAD
-
-
-
Pendapatan-LO SKPD Bagian Organisasi tersebut terdiri dari :
-
-
-
Jasa Layanan
-
-
-
-
Trasfer pemerintah Pusat - Dana Perimbangan
Jumlah
Pendapatan Lain-lain Yang Sah
Transfer Pemerintah Pusat -Dana
Perimbangan
Transfer Pemerintah Provinsi
-
Pendapatan Transfer
Akun ini menggambarkan realisasi Pendapatan Transfer untuk
periode Tahun Anggaran 2017 dan 2016 dengan rincian jumlah
sebagai berikut :
Uraian
Transfer Pemerintah Pusat -
Lainnya
-
Pendapatan Denda Keterlambatan
Pelaksanaan Pekerjaan
55
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Bagi Hasil Pajak
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam
Bagi Hasil Dari Provisi Sumber Daya Hutan
Bagi Hasil Dari Pungutan Hasil Perikanan
Bagi Hasil Dari Pertambangan Minyak Bumi
Bagi Hasil Dari Pertambangan Gas Bumi
Bagi Hasil Dari Pertambangan Panas Bumi
Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
Bagi Hasil SDA Pertambangan
Dana Alokasi Umum
Dana Alokasi Umum
Dana Alokasi Khusus
Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik
DAK Bidang Pendidikan
DAK Bidang Kesehatan dan KB
DAK Bidang Perumahan, Air Minum dan Sanitasi
DAK Bidang Kedaulatan Pangan
DAK Bidang Kelautan dan Perikanan
DAK Bidang Prasarana Pemerintahan Daerah
DAK Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan
DAK Bidang Transportasi
DAK Bidang Sarana Prasarana Perdagangan
DAK IPD
Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik
DAK Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD
DAK Tunjangan Profesi Guru
DAK Tambahan Penghasilan Guru
DAK Bantuan Operasional Kesehatan
DAK Akreditasi Puskesmas
DAK Jaminan Persalinan
DAK Bantuan Operasional KB
2 TRANSFER PEMERINTAH PUSAT LAINNYA
Dana Otonomi Khusus
Dana Penyesuaian
3 TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI
PENDAPATAN BAGI HASIL PAJAK
Dana Bagi Hasil Pajak Dari Provinsi
Bagi Hasil Dari Pajak Kendaraan Bermotor
Bagi Hasil Pajak Rokok
PENDAPATAN BAGI HASIL LAINNYA -
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPH) Pasal 25
dan Pasa;l 29 Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam
Negeri
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Bagi Hasil Dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan
Bermotor
JUMLAH PENDAPATAN TRANSFER
-
-
-
-
Bagi Hasil Dari Pajak Pengambilan dan
Pemanfaatan Air Permukaan
Bagi Hasil Dari Bea Balik Nama Kendaraan
Bermotor
-
-
-
56
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
3.
Pendapatan Hibah
Pendapatan Dana Darurat
Pendapatan Lainnya
No
1 Pendapatan Hibah
Pendapatan Hibah Dari Pemerintah
2 Pendapatan Dana Darurat
3 Pendapatan Lainnya
Bantuan Keuangan Dari Provinsi
FEDEP
TMMD
Profil Daerah
Bantuan Sarana Prasarana
Bantuan Pendidikan
PUS
TKPKD
GAKY
Bantuan Operasional Rintisan Desa Berdikari
Bantuan Operasional Pendampingan KPMD
Dana Desa Yang Bersumber dari APBN
Dana Desa Yang Bersumber Dari APBN
Beban Pegawai
Beban Persediaan
Beban Jasa
-
-
Uraian TA 2017 TA 2016
-
-
-
Lain-lain Pendapatan Yang Sah
-
-
-
LAIN-LAIN PENDAPATAN YG SAH
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
Akun ini menggambarkan realisasi Lain-lain Pendapatan Daerah
Yang Sah untuk periode Tahun Anggaran 2017 dan 2016
dengan rincian sebagai berikut :
- Jumlah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH
Beban sesuai PSAP 12 adalah kewajiban yang diakui sebagai
pengurangan nilai kekayaan bersih. Adapun realisasi beban Tahun
Anggaran 2017 dan tahun 2016 adalah masing-masing sebesar Rp.
806.399.111,00,- dan Rp. 0,00.
Rincian Beban Tahun 2017 dan 2016
Mengalami kenaikan sebesar Rp. 806.399.111,00,- atau sebesar
100% dari tahun 2016.
-
TA 2016
-
-
-
3.3.2. Beban.
Uraian TA 2017
174.108.000,00
72.663.879,00
314.171.006,00
Adapun rincian Lain-lain Pendapatan Yang Sah per 31 Desember
2017 sebagaimana berikut :
57
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Beban Pemeliharaan
Beban Perjalanan Dinas
Beban Bunga
Beban Subsidi
Beban Hibah
Beban Bantuan Sosial
Beban Penyusutan dan Amortisasi
Beban Transfer
Beban Lain-lain
a.
Beban Gaji dan Tunjangan
Gaji Pokok PNS/Uang Representasi
Tunjangan Keluarga
Tunjangan Jabatan
Tunjangan Fungsional
Tunjangan Fungsional Umum
Tunjangan Beras
Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus
Pembulatan Gaji
Iuran Asuransi Kesehatan
Uang Paket
Tunjangan Panitia Musyawarah
Tunjangan Komisi
Tunjangan Panitia Anggaran
Tunjangan Badan Kehormatan
Tunjangan Alat Kelengkapan Lainnya
Tunjangan Perumahan
Uang Duka Wafat/Tewas
Uang Jasa Pengabdian
Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD
Tunjangan Profesi guru
Iuran Asuransi Kecelakaan Kerja dan Kematian
Beban Tambahan Penghasilan PNS
Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja
-
Uraian Beban Pegawai
-
-
Beban Pegawai adalah beban atas kompensasi, baik dalam
bentuk uang maupun barang yang ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat
negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan pegawai yang
dipekerjakan oleh pemerintahyang belum berstatus PNS sebagai
imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali
pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal.
Jumlah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
46.325.930,00
- -
173.115.914,00
-
-
806.399.111,00
Rincian Beban Pegawai Tahun 2017
-
-
-
Beban Pegawai
Jumlah Beban Pegawai pada Tahun 2017 dan tahun 2016
masing-masing sebesar Rp. 174.108.000,00,- dan Rp.0
mengalami kenaikan sebesar Rp.174.108.000,00,- atau sebesar
100% dari tahun 2016.
-
-
-
-
-
Jumlah
26.014.382,00
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
58
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Belanja Penunjang Operasional KDH/WKDH
Insentif Pemungutan Pajak Daerah
Biaya Pemungutan Pajak Daerah
Insentif Pemungutan Retribusi Daerah
Insentif Pemungutan Retribusi Daerah
Honorarium PNS
Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan
Honorarium Pengelola Inventaris Barang -
Honorarium koordinator/ Operator -
Honorarium Tim Angka Kredit
Honorarium PLT
Honorarium Petugas Piket
Honorarium Sidang Tim
Honorarium Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan
Honorarium Kepanitiaan
Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber
Honorarium Non PNS
Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber
Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap
Honorarium pengurus organisasi/kelembagaan
Honorarium petugas piket
Honorarium Petugas Laboratorium
Uang Lembur
Uang Lembur PNS
Uang Lembur Non PNS
Uang untuk diberikan kepada Pihak Ketiga
Uang untuk diberikan kepada Masyarakat
Beban Pegawai BLUD
Beban Pegawai BLUD Rumah Sakit
Beban Pegawai BLUD Puskesmas
Beban Operasional Sekolah Negeri
Beban Stimulan
Beban Operasional TK / PAUD
Beban Operasional SMP Negeri
Beban Operasional SMA/SMK Negeri
b.
Intensif Penjaga Bendung, Petugas PMK dan
Petugas Lainya
-
Jumlah Beban Pegawai
- -
- -
-
-
-
12.783.000,00
12.783.000,00
-
-
-
-
Jumlah Beban Persediaan Tahun Anggaran 2017 dan tahun
2016 adalah masing-masing sebesar Rp. 55.436.979,00,- dan
Rp.0. Naik sebesar Rp. 55.436.979,00 dari tahun 2016
-
-
-
-
174.108.000,00
-
-
-
-
-
-
2.690.000,00
200.000,00
9.275.000,00
-
-
-
148.865.000,00
295.000,00
-
-
Honorarium Tim/ Pejabat Pengadaan Barang Dan
Jasa
-
-
161.325.000,00
-
-
-
Beban Persediaan
-
Belanja Penunjang Komunikasi Insentif Pimpinan
Dan Anggota DPRD
Uang untuk diberikan kepada Pihak
Ketiga/Masyarakat
Beban Penerimaan lainnya Pimpinan dan anggota
DPRD serta KDH/WKDH
Honorarium Pengelola Uang dan Penatausahaan
Keuangan
59
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Beban Bahan Pakai Habis
Beban Alat Tulis Kantor
Beban Perangko, Materai Dan Benda Pos Lainnya
Beban Peralatan Kebersihan Dan Bahan Pembersih
Beban Bahan Bakar Minyak/Gas
Beban Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran
Beban Pengisian Tabung Gas
Beban Bahan dan Alat olah Raga
Beban Bahan dan Alat Keperluan Kantor
Beban Cetak / Penggandaan
Beban Cetak
Beban Penggandaan
Beban Penjilidan
Beban Bahan/Material
Beban Bahan Baku Bangunan
Beban Bahan/Bibit Tanaman
Beban Bibit Ternak
Beban Bahan Obat-Obatan
Beban Bahan Kimia
Beban Bahan dan Alat Perlengkapan Kegiatan
Beban Bahan Praktek
Beban Bahan Pengumuman dan Sejenisnya
Beban Bahan Percontohan/ Alat Peraga/ Sampel
Beban Bahan Sarana Belajar Mengajar
Beban Bahan Jaringan dan Instalasi
Beban Bahan dan Alat Rumah Tangga
Beban Bahan dan Alat Pertanian
Beban Pakan Ternak
Beban Bahan Kenang-kenangan/Hadiah (Prasasti/Piagam/Piala/Plakat dll)
Beban Bahan dan Alat Kesehatan
c.
Beban Dekorasi Dokumentasi dan Publikasi (Iklan,
Spanduk dan Lain-lain)
Beban Alat Listrik Dan Elektronik (Lampu Pijar,
Battery Kering)
Beban Persediaan merupakan beban untuk mencatat konsumsi
atas barang-barang yang habis pakai, termasuk barang-barang
hasil produksi baik yang dipasarkan maupun tidak dipasarkan
atau diserahkan kepada masyarakat. Rincian Beban Persediaan
untuk Tahun 2017 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Persediaan Tahun 2017
Uraian Beban Persediaan
26.707.429,00
1.443.000,00
24.264.429,00
Beban Jasa
18.783.000,00
Jumlah Beban Jasa Tahun 2017 dan tahun 2016 masing-
masing sebesar Rp. 314.171.006,00 dan Rp.0 mengalami
kenaikan sebesar Rp. 314.171.006,00 dari tahun 2016.
18.783.000,00
9.946.550,00
1.000.000,00
9.946.550,00
Jumlah
55.436.979,00 Jumlah Beban Persediaan
60
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Beban Jasa Kantor
Beban Telepon
Beban Air
Beban Listrik
Beban Surat Kabar/Majalah
Beban Paket/Pengiriman
Beban Sertifikasi
Beban Jasa Tenaga ahli/ Instruktur/Narasumber
Beban Pajak Penerangan jalam Umum (PPJU)
Beban Air Time Radio Swasta
Beban Jasa Perawatan dan Pengobatan
Beban jasa General Chek Up
Beban Uang saku kegiatan/rapat
Beban Retribusi Kebersihan kota
Beban Pajak Bumi dan Bangunan
Beban Jasa service dan Penggantian komponen
Beban Propaganda, Penerangan dan publikasi
Beban Perawatan alat Kesehatan dan Laboratorium
Beban Jasa Pelayanan umum
Beban Jasa Pelayanan Medis
Beban Jasa Biro Perjalanan
Beban Iuran kepesertaan
Beban Penetapan NIP CPNS
Beban stimulan pembangunan
Beban Jasa Pihak Ketiga
Beban Jasa Laboratorium Kesehatan Hewan
Beban Jasa administrasi Perijinan Penyiaran
Beban Jasa administrasi Perijinan
Beban jasa hiburan/kesenian
Beban Jasa Tenaga Kelembagaan Pemberdayaan
Perempuan
Beban Jasa Tenaga Kelembagaan Pemberdayaan
Masyarakat
Beban Jasa Tenaga Wiyata Bhakti Tenaga
Pendidik/Kependidikan
Beban Kawat/Faksimili/Internet/Intranet/TV
Kabel/TV Satelit
Beban Jasa PHL/Penjaga malam/Petugas
Kebersihan/Ketertiban
Beban Upah
Tenaga/Tukang/Pekerja/Operator/Petugas
Pelaksana
Beban
Jasa/Pengadaan/Pemeliharaan/Penyesuaian
Sistem Aplikasi
-
-
-
215.515.000,00
Rincian Beban Barang dan Jasa untuk Tahun 2017 adalah
sebagai berikut:
Beban Barang dan Jasa terdiri dari beban barang dan jasa
berupa konsumsi atas barang dan/atau jasa dalam rangka
penyelenggaraan kegiatan entitas serta beban lain-lain berupa
beban yang timbul karena penggunaan alokasi belanja modal
yang tidak menghasilkan aset tetap.
-
-
4.500.000,00
-
-
Uraian Beban Jasa
-
-
-
5.720.000,00
-
-
39.100.000,00
-
-
-
-
-
-
Jumlah
-
-
137.060.000,00
-
-
-
475.000,00
-
25.940.000,00
Rincian Beban Jasa Tahun 2017
-
-
-
2.720.000,00
-
61
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Beban jasa pengelolaan LPPL
Beban administrasi bank/transfer
Beban Premi Asuransi
Beban Premi Asuransi Kesehatan dan geberal check up
Beban Premi Asuransi Barang Milik Daerah
Beban Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
Beban Sewa Gedung/Kantor/Tempat
Beban Sewa Ruang Rapat/Pertemuan
Beban sewa Penginapan dan Akomodasi
Beban Sewa Tanah
Beban Sewa panggung/Stan
Beban Sewa Sarana Mobilitas
Beban Sewa Sarana Mobilitas Darat
Beban Sewa Sarana Mobilitas Air
Beban Sewa Alat Berat
Beban Sewa Eskavator
Sewa alat-alat berat
Beban Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor
Beban Sewa Meja Kursi
Beban Sewa Komputer dan Printer
Beban Sewa Proyektor
Beban Sewa Generator
Beban Sewa Tenda
Beban Sewa Pakaian Adat/Tradisional
Beban sewa alat Elektronik
Beban Sewa Alat Rumah tangga
Beban Sewa Atat-alat Tradisional
Beban Sewa alat-alat Sarana perlengkapan olahraga
Beban Sewa Peralatan Praktek
Beban Makanan dan Minuman
Beban Makanan Dan Minuman Harian Pegawai
Beban Makanan Dan Minuman Rapat
Beban Makanan Dan Minuman Tamu
Beban Extra Fooding
Beban Makan dan Minum Jamuan Peserta/Panitia
Beban makanan dan Minuman Lembur
Beban Pakaian Dinas dan Atributnya
Beban Pakaian Sipil Harian (PSH)
Beban Pakaian Sipil Lengkap (PSL)
Beban Pakaian Dinas Harian (PDH)
Beban Pakaian Dinas Upacara (PDU)
Beban Pakaian Sipil Resmi (PSR)
Beban Pakaian Dinas Lapangan
Beban Pakaian Kerja
Beban Pakaian Kerja Lapangan
Beban Pakaian khusus dan hari-hari tertentu
Beban Pakaian Adat Daerah
Beban Pakaian Batik Tradisional
Beban Pakaian Olahraga
Beban Pakaian Paskibra
Beban Pakaian Seragam Organisasi
Beban Jasa Tenaga Kesejahteraan Sosial
Kecamatan
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
70.681.000,00
-
-
-
-
-
-
27.975.006,00
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
70.681.000,00
-
-
-
-
-
-
-
27.975.006,00
62
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Beban Kelengkapan Pakaian (Rompi dll)
Beban Pakaian Seragam Tim
Beban Beasiswa Pendidikan PNS
Beban Beasiswa Tugas Belajar S2
Beban kursus, pelatihan, sosialisasi dan bimbingan teknis PNS
Beban Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan
Beban Seminar, lokakarya
Beban Jasa Konsultansi
Beban Jasa Konsultansi Perencanaan
Beban Barang Dana BOS
Beban Barang Dana Bantuan Operasional PAUD
Beban Operasional Sekolah Negeri
Beban Stimulan
Beban Operasional TK / PAUD
Beban Operasional SMP Negeri
Beban Operasional SMA/SMK Negeri
Beban Barang dan Jasa BLUD
Beban Barang dan Jasa BLUD Rumah Sakit
Beban Barang dan Jasa BLUD Puskesmas
d.
e.
Beban Pemeliharaan Tahun 2017 dan tahun 2016 adalah
masing-masing sebesar Rp. 26.014.382,00 dan Rp.0 mengalami
kenaikan sebesar Rp. 26.014.382,00 dari tahun 2016.
-
Rincian Beban Pemeliharaan Tahun 2017
-
-
Uraian Jumlah
26.014.382,00
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah Beban Jasa
-
-
Jumlah Beban
Pemeliharaan
Beban Perjalanan Dinas Tahun 2017 dan tahun 2016 adalah
masing-masing sebesar Rp. 173.115.914,00 mengalami kenaikan
sebesar Rp. 173.115.914,00 dari tahun 2016 .
Belanja Perawatan
Kendaraan Bermotor
Beban Pemeliharaan
-
-
-
314.171.006,00
26.014.382,00
Belanja Pemeliharaan
Beban Perjalanan Dinas
Beban Pemeliharaan merupakan beban yang dimaksudkan untuk
mempertahankan aset tetap atau aset lainnya yang sudah ada ke
dalam kondisi normal. Rincian beban pemeliharaan untuk Tahun
2017 adalah sebagai berikut:
-
Beban tersebut merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan
dinas dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi, dan jabatan.
Rincian Beban Perjalanan Dinas untuk Tahun 2017 adalah
sebagai berikut:
63
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
f.
Nihil
g.
Nihil
h.
Nihil
i.
Nihil
j.
Belanja Perjalanan Pindah
Tugas
Jumlah Beban Perjalanan
Dinas
Belanja Perjalanan Dinas
173.115.914,00
Beban Bantuan Sosial
173.115.914,00
Beban Bunga: Nihil
Jumlah
Rincian Beban Perjalanan Dinas Tahun 2017
Uraian
-
-
Beban penyusutan
peralatan dan mesin 46.325.930,00
Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Tahun 2017
Beban penyusutan gedung
dan bangunan
Beban Hibah: Nihil
Beban Subsidi: Nihil
Sedangkan Beban Amortisasi digunakan untuk mencatat alokasi
penurunan manfaat ekonomi untuk Aset Tak berwujud. Rincian
Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk tahun 2017 adalah
sebagai berikut:
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk Tahun 2017
dan tahun 2016 sebesar Rp.46.325.930,00 dan 0 mengalami
kenaikan sebesar Rp.46.325.930,00 atau sebesar 100% dari
tahun 2016 .Beban Penyusutan merupakan beban untuk mencatat alokasi
sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan
(depreciable assets) selama masa manfaat aset yang
bersangkutan.
Uraian Jumlah
-
Beban Amortisasi Aset
Lainnya -
Beban penyusutan jalan,
irigasi dan jaringan
Jumlah Beban Penyusutan 46.325.930,00
Beban Penyusutan dan Amortisasi
64
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
k.
Nihil
l.
3.4.3. Kegiatan Non Opeasional
3.4.4. Pos Luar Biasa
3.3.4. Surplus/Defisit LO
3.4.
3.4.1. Ekuitas Awal
3.4.2. Surplus Defisit LO Tahun Anggaran 2017
Nihil
Pada tahun anggaran 2017 Bagian Organisasi tidak terdapat
surplus/defisit Non Operasional
1. Pendapatan Luar biasa
2. Beban Luar biasa
Pada tahun anggaran 2017 dan tahun 2016 Bagian Organisasi
tidak terdapat Pendapatan Luar Biasa
Laporan Perubahan Ekuitas Bagian Organisasi tahun anggaran 2017.
Menyajikan informasi mengani kenaikan dan penurunan ekuitas
selama tahun anggaran 2017.
Ekuitas per 31 Desember 2017 sebesar Rp. 98.608.355,00 berasal
dari Saldo Awal Ekuitas per 31 Desember 2016 sebesar Rp.
27.115.310,00 ditambah Surplus/Defisit-LO Tahun Anggaran 2017
sebesar Rp. -806.399.111,00 ditambah dampak kumulatif perubahan
kebijakan/kesalahan mendasar tahun anggaran 2017 sebesar Rp.
877.892.156,00
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Pada tahun anggaran 2017 dan tahun 2016 Bagian Organisasi
tidak terdapat Beban Luar Biasa
Realisasi Surplus/Defisit-LO Bagian Organisasi tahun anggaran 2017
sebesar Rp. -806.399.111,00 Apabila dibandingkan dengan Realisasi
Surplus/Desfisit LO tahun 2016 sebesar Rp.0 Maka terdapat
kenaikan dari tahun sebelumnya
Beban Transfer
Beban Lain-lain.
Surplus/Defisit LO tahun anggaran 2017 sebesar Rp. -
806.399.111,00 berasal dari Pendapatan-LO dikurangi Beban tahun
anggaran 2017 sebagaimana dapat dilihat pada laporan operasional.
Ekuitas awal tahun anggaran 2017 sebesar Rp. 27.115.310,00 berasal
dari Saldo Ekuitas Neraca per 31 Desember 2016 setelah audit.
65
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
3.4.3. Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Dampak komulatif perubahan kebijakan/kesalahan atas ekuitas awal
sebesar Rp. 877.892.156,00 yang terdiri dari :
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN
KEBIJAKAN/ KESALAHAN
877.892.156,00
- Koreksi akumulasi
penyusutan/amortisasi
- Serah terima skpd
- Kurang catat aset
- Lain-lain
16.754.875,00
45.634.500,00
14.297.800,00
801.204.981,00
66
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Data Pegawai Bagian Organisasi Pertanggal 31 Desember 2017
- Kepala Bagian : TRI WULAN YUNIARTI, S.Sos
- Kepala Sub. Bagian Kelembagaan
- Kepala Sub. Bagian Tata Laksana dan Pelayanan Publik: ARYATI PRABANDARI, S.STP
- Kepala Sub. Bagian Pendayagunaan Aparatur : JAYENG SUKMOADI, SH. MM
- Staf Pelaksana : SRI REJEKI
- Staf Pelaksana : NURYANTO, SAB
- Staf Pelaksana
: LINTANG ESTI P. S.Psi,
MAP, MSc
: FERIKA DEWI
RAHMAWATI, S.Sos
BAB IV
PENJELASAN ATAS INFORMASI NON KEUANGAN
67
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2017 Bagian Organisasi
merupakan informasi mengenai kemampuan merealisasikan
pelaksanaan kegiatan berdasarkan anggaran pendapatan, belanja dan
pembiayaan yang telah ditetapkan.
NIP. 196606231986072001
BAB V
Laporan keuangan ini menyajikan perbandingan antara anggaran
pendapatan, anggaran belanja dan pembiayaan dengan realisasinya
dalam tahun anggaran 2017 serta realisasi tahun anggaran
sebelumnya, posisi kekayaan Bagian Organisasi dan kegiatan
operasional, perubahan saldo maupun perubahan ekuitas selama 1
periode akuntansi sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan.
Demikian laporan keuangan ini disusun dengan penjelasan yang
memadai sebagai bahan konsolidasi penyusunan Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo tahun anggaran 2017.
PENUTUP
Kepala Bagian Organisasi
Tri Wulan Yuniarti, S.Sos
Wonosobo, 15 Februari 2018
68