Fitria Apriliani (1102009117)
Pembimbing : dr. Elly Amalia, SpM
PENDAHULUANGlaukoma berasal dari kata yunani glaukos yang
berarti hijau kebiruan, yang memberi kesan warna tersebut pada pupil penderita glaukoma.
Normal Tension Glaukoma yang terdapat pada satu ujung spektrum glaukoma sudut terbuka kronis merupakan bentuk yang tersering menyebabkan pengecilan lapangan pandang bilateral progressif asimptomatik yang muncul perlahan dan sering tidak terdeteksi sampai terjadi pengecilan lapangan pandang yang ekstensif.
ANATOMI DAN FISIOLOGI
Aqueous humor adalah cairan jernih yang dibentuk oleh korpus siliaris dan mengisi bilik mata anterior dan posterior.
Aqueous humor mengalir dari korpus siliaris melewati bilik mata posterior dan anterior menuju sudut kamera okuli anterior.
Aqueous humor diekskresikan oleh trabecular meshwork
Aqueous humor diproduksi dengan kecepatan 2-3 μL/menit dan mengisi bilik anterior sebanyak 250 μL serta bilik posterior sebanyak 60 μL
Fungsi : memberikan nutrisi (glukosa dan asam amino)
kepada jaringan-jaringan mata di segmen anteriorzat sisa metabolisme (seperti asam piruvat dan
asam laktat) juga dibuang dari jaringan-jaringan tersebut
menjaga kestabilan tekanan intraokulimedia transmisi cahaya ke jaras penglihatan
DEFINISI Normal-tension glaucoma (juga disebut low-
tensi glaukoma) adalah suatu kondisi yang unik di mana kerusakan saraf optik dan kehilangan penglihatan terjadi meskipun tekanan normal di dalam mata.
Tekanan Intraokular yang normal berkisar 10-21 mm Hg
EPIDEMIOLOGIGlaukoma penyebab kebutaan kedua di duniaPada glaukoma normotensi lebih sering
terjadi di JepangPerempuan lebih sering terkena dibanding
priaNormal-tensi glaukoma mempengaruhi orang
dewasa, dengan usia rata-rata 60 tahun.
ETIOLOGISaraf optik yang rapuh → herediterBerkurangnya aliran darah ke saraf optik
dapat disebabkan oleh vaskular diseasePenyakit vasospastik seperti sakit kepala
migrain dan Fenomena RaynaudIskemia berkurang oksigen dikirim ke jaringan.
Penyakit autoimun
FAKTOR RESIKOUsia tuaPenderita DiabetesPenggunaan medikasi yang mengandung
steroidRiwayat keluarga glaukomaPerempuan > priaKeturunan Jepang beresiko tinggi terkena
Normotension glaukoma
PATOGENESIS Teori iskemik vaskular menunjukkan bahwa
rendahnya perfusi optik syaraf merupakan faktor utama dalam proses kerusakan pada glaukoma
Iskemik → menurunnya pasokan darah dari arteri ophtalmica dan arteri sentral retina→ rendahnya perfusi saraf optik → keluhan glaukoma
Peran penyakit pembuluh darah dalam patogenesis NTG mungkin berhubungan dengan berkurangnya resistensi saraf optik pada IOP
Tanda dan GejalaAsimptomatikProgresif Lapang pandang menyempit cenderung lebih
fokus, lebih dalam, dan lebih dekat dengan fiksasi
TIO < 22 mmHg tanpa pengobatan (kurva tensi diurnal)
Kerusakan saraf optik Perdarahan disc
DIAGNOSIS Anamnesa
apakah pasien memiliki kondisi medis sistemik terkait dengan NTG
Konsumsi obat steroidmenentukan apakah ada riwayat keluarga
glaukoma atau NTGapakah sejarah pasien positif untuk trauma
okular atau operasi
Pemeriksaan ophthalmologic lengkappenglihatan warnapemeriksaan pupilTes lapang pandangTonometri → Kurva TIO diurnalGonioscopyFunduscopypachymetry
Tonometri
Pengukuran diambil untuk kedua mata pada setidaknya 2-3 kali. Karena TIO bervariasi dari jam ke jam dalam setiap individu, pengukuran dapat diambil pada waktu yang berbeda dari hari (misalnya, pagi dan malam).
Jika Anda diduga memiliki normal ketegangan glaukoma dengan TIO normal tetapi mencari saraf optik yang mencurigakan, TIO Anda dapat diperiksa beberapa kali selama satu hari (disebut diurnal penilaian atau kurva diurnal).
Gonioskopiuntuk memeriksa sudut drainase mataOrang dengan yang normal-tension glaukoma
telah terbuka, tampak normal sudutkarena itu, tes ini penting untuk menentukan
apakah sudut Anda terbuka, menyempit, atau tertutup.
Funduskopi Sulit untuk mendiagnosa NTG jika cup disc
ratio > 0,5 bahkan jika perbedaan cupping adalah 0.2 atau lebih tinggi dengan adanya TIO normal
Hemoragik discPada NTG menjadi 2 kelompok disc :
senile sclerotic → dangkal, sedikit pucat pada rim neuroretinal (terutama pada pasien yang lebih tua dengan penyakit pembuluh darah)
focal ischemic → mendalam, fokus, bentuk notching pada rim neuroretinal
Penipisan jaringan rim superior merupakan temuan umum di NTG.
PachymetryUntuk melihat ketebalan dari korneaDasar pemeriksaan adalah tebal suatu
benda dapat diukur dengan melihat bayangan benda tersebut pada suatu sistem pemisahan sinar pada kaca.
Normal : 540 µmNTG : 510 – 520 µm
TATALAKSANA
The Collaborative Normal-Tension Glaucoma Study menunjukkan bahwa pengurangan 30 % TIO dapat mencegah perkembangan hilangnya
lapang pandang.
Tatalaksana Faramakoterapi
Menurunkan produksi HABeta Blockeralpha 2 agonis
(brimonidine)Calcium channel
blocker (obat adjuvant)
Pembedahan trabeculoplasty
laseroperasi filtrasi
DAFTAR PUSTAKA American Academy of Ophthalmology. Glaucoma. 2004 Bell JA. Glaukoma, Primary Open angle..Available from: www.emedicine.com.
August 2005 Dilserhost D, Hughes G. Open Angle Glaukoma.. Available from:
www.AmericanFamilyPhysicia.com. May2003 James B, Chew C, Bron A. Glaukoma. Buku panduan ofthalmologi. Jakarta.
Eralangga. 1992 PERDAMI, Glaukoma, http : www. Semarang-eye-centre.com. 2005 Nancy C. Primery Open_Angle Glaucoma. http : American Journal Peiffer RL. Glaukoma fact. Available from: www.mammaleye.com Riordan P., Glauoma. Sixteeth edition. Mc Graw Hill. 2004 Friedman N J. Review of Ophtalmology. Elsevier Saunders. 2005 Vaughan D. General Ophtalmology. Fiffteenth edition. Prentice Hall
International. 2005 Loewenstein J L., Ophtalmology Just The Fact. Mc Graw Hill Medical
Publishing Divition. 2004 Lang GK, et all. A Short textbook. New York. Thieme. 2000 Tsvi Sheleg, Normal-Tension (Low-Tension) Glaucoma. Department of
Ophthalmology, Western Galilee – Nahariya Medical Center, Nahariya,Israel. available from : www.intechopen.com 2011