LOGO
enny, 2008
KONSEP DASAR
HUKUM PAJAK
KONSEP DASAR
HUKUM PAJAK
MOH. SALEH ISMAILMOH. SALEH ISMAIL
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS NAROTAMA
2012
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS NAROTAMA
2012
LOGO
enny, 2008
PENERIMAAN NEGARA DARI PAJAK
APBN tahun 2011 sebesar Rp1.229,6 triliun Penerimaan perpajakan Tahun 2011 adalah Rp 872,6
triliun atau mencapai 99,3% dari target sebesar Rp 878,7 triliun
Dibandingkan dengan realisasi Tahun 2010, maka realisasi penerimaan perpajakan Tahun 2011 naik sebesar Rp 149,3 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 20,6%
Penerimaan PPh Rp. 431, 97 triliun, PPN PPnBM sebesar Rp. 277,73 triliun, penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebesar Rp. 29,89 triliun
http://www.pajak.go.id/content/dirjen-pajak-penerimaan-pajak-2011
LOGO
enny, 2008
DEFINISI PAJAK
Prof. Dr. P.J.A. Adriani :Pajak adalah iuran kepada negara (yang dipaksakan) yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan, dengan tidak mendapatkan prestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum berhubung dengan tugas negara untuk menyelenggarakan pemerintahan. Prof. Dr. M.J.H. Smeets (1951) :Pajak adalah prestasi kepada pemerintah yang terutang melalui norma-norma umum, dan yang dapat dipaksakan, tanpa kontraprestasi yang dapat ditunjukkan dalam hal yang individual, maksudnya adalah untuk membiayai pengeluaran pemerintah.
LOGO
enny, 2008
DEFINISI
Dr. Soeparman Soemahamidjaja :Pajak adalah iuran wajib, berupa uang atau barang, yang dipungut oleh penguasa berdasarkan norma-norma hukum, guna menutup biaya produksi barang-barang dan jasa-jasa kolektif dalam mencapai kesejahteraan umum.
Prof. Dr. Rochmat Soemitro, SH. :Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang (yang dapat dipaksakan) dengan tidak mendapat jasa-jasa timbal (kontra-prestasi), yang langsung dapat ditunjukkan dan yang digunakan untuk membayar pengeluaran umum.
LOGO
enny, 2008
CIRI-CIRI PAJAK
a. Suatu Pungutan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah;b. berdasarkan undang-undang;c. Tidak ada kontra-prestasi individual; d. Untuk membiayai pengeluaran umum; dan e. Memiliki fungsi budgetair dan regulerend
LOGO
enny, 2008
RETRIBUSI
RETRIBUSI : Terdapat kontra-prestasi langsung individual; Dapat dipaksakan; Ditentuan melalui PERDA; Tidak memiliki fungsi budgetair.
PERSAMAAN PAJAK DAN RETRIBUSI : Sama-sama memupunyai sifat memaksa, dalam hal ini
pajak memaksa secara yuridis dan retribusi memaksa secara ekonomis;
LOGO
enny, 2008
TEORI PEMUNGUTAN PAJAK
a. TEORI ASURANSINegara melindungi keselamatan jiwa, harta benda dan hak-hak rakyatnya. Oleh karena itulah rakyat harus membayar pajak yang diibaratkan sebagai premi asuransi.
b. TEORI KEPENTINGANpembagian beban pajak kepada rakyat didasarkan pada kepentingan (misalnya perlindungan) masing-masing orang. Semakin besar kepentingan seseorang tersebut, semakin tinggi pajak yang harus dibayar.
c. TEORI DAYA PIKULBeban pajak untuk semua orang harus sesuai dengan daya pikul masing-masing orang.
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
Untuk mengukur daya pikul dapat digunakan dua pendekatan :
1. Unsur objektif : dengan melihat besarnya penghasilan atau kekayaan yang dimiliki oleh seseorang.
2. Unsur subjektif : dengan meperhatikan besarnya kebutuhan materiil yang harus dipenuhi.Contoh :
Tuan ATuan BPenghasilan/bulan Rp. 2 Juta Rp. 2 JutaStatus Menikah dg 3 anak Bujangan
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
d. TEORI KEWAJIBAN PAJAK MUTLAK ATAU TEORI BAKTIDasar keadilan pemungutan pajak terletak pada hubungan rakyat dengan negaranya. Sebagai warga negara yang berbakti, rakyat harus selalu menyadari bahwa pembayaran pajak adalah sebagai suatu kewajiban.
e. TEORI ASAS DAYA BELI
Dasar keadilan terletak pada akibat pemungutan pajak. Maksudnya memungut pajak berarti menarik daya beli dari rumah tangga masyarakat untuk rumah tangga negara. Selanjutnya negara akan menyalurkan kembali ke masyarakat dalam bentuk pemeliharaan kesejahteraan masarakat. Dengan demikian, kepentingan seluruh masyarakat lebih diutamakan.
LOGO
enny, 2008
FUNGSI PAJAK
a. Fungsi BudgetairPajak sebagai sumber dana bagi negara untuk membiayai pengeluaran-pengeluarannya.
b. Fungsi RegulerendPajak sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijaksanaan pemerintah dalam bidang sosial dan ekonomi.contoh :- pajak tinggi dikenakan terhadap minuman keras.- pajak tinggi untuk barang mewah kurangi hidup konsumtif.- Tarif pajak ekspor 0% untuk dorong ekspor ke pasar dunia
LOGO
enny, 2008
FUNGSI PEMERINTAH DALAM PERKONOMIAN
a. STABILITAS EKONOMI
b. ALOKASI SUMBER DANA
c. REDISTRIBUSI PERPAJAKAN
LOGO
enny, 2008
MACAM-MACAM HUKUM PAJAK
a. HUKUM PAJAK MATERIILMemuat norma-norma yang menerangkan antara lain keadaan, perbuatan, peristiwa hukum yang dikenai pajak (objek pajak), siapa yang dikenakan pajak (subjek pajak), berapa besar pajak yang dikenakan (tarif pajak), segala sesuatu tentang timbul dan hapusnya utang pajak, dan hubungan hukum antara fiscus dan Wajib Pajak.Contoh : UU PPh
b. HUKUM PAJAK FORMILMemuat bentuk/tata cara untuk mewujudkan hukum materiil menjadi kenyataan (cara melaksanakan hukum pajak materiil).Contoh : UU Peradilan Pajak
LOGO
enny, 2008
MACAM-MACAM PAJAK
MENURUT GOLONGANNYA : Pajak Langsung
Pajak yang harus dipikul sendiri oleh Wajib Pajak dan tidak dapat dibebankan atau dilimpahkan kepada orang lain.Contoh : Pajak Penghasilan (PPh)
b. Pajak Tidak LangsungPajak yang pada akhirnya dapat dibebankan atau dilimpahkan kepada orang lain.Contoh : Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
MENURUT SIFATNYA :a. Pajak Subjektif
Pajak yang berpangkal atau berdasarkan atau dipengaruhi oleh keadaan Wajib Pajak.Contoh : Pajak Penghasilan (PPh)
b. Pajak ObjektifPajak yang berpangkal pada objeknya, tanpa memperhatikan keadaan dari Wajib Pajak.Contoh : Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
MENURUT BENTUKNYA:a. Pajak Tertulis
Pajak yang pada permulaan tahun atau pada permulaan suatu masa, telah tersusun suatu daftar yang berisikan data-data tertentu dari wajib pajak.
b. Pajak Tidak TertulisPajak yang umumnya timbul karena suatu kejadian atau perbuatan, yang tidak diketahui sebelumnya sehingga tidak mungkin untuk disusun suatu daftar wajib pajak.
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
MENURUT LEMBAGA PEMUNGUTNYA :a. Pajak Pusat
Pajak yang dipungut oleh Pemerintah Pusat dan digunakan untuk membiayai rumah tanggal negara.Diantara yang termasuk Pajak Pusat :1. PPh2. PPN & PPnBM3. Bea Materai
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
b. Pajak DaerahPajak yang dipungut oleh Pemerintah Daerah dan digunakan untuk membiayai rumah tanggal daerah. Pajak Provinsi :
1. Pajak Kendaraan Bermotor2. Pajak Balik Nama Kendaraan Bermotor3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor4. Pajak Air Permukaan5. Pajak Rokok
LOGO
enny, 2008
Lanjutan…
Pajak Kota/Kabupaten :1. Pajak Hotel2. Pajak Restoran3. Pajak Hiburan4. Pajak Reklame5. Pajak Penerangan Jalan6. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan7. Pajak Parkir8. Pajak Air Tanah9. Pajak Sarang Burung Walet10. Pajak Bumi dan Bangunan Perdeseaan dan Perkotaan11. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.
LOGO
enny, 2008