Dr. Nanang Suryana, ST, MT
KONSEP TEKNOLOGI :SYSTEM
Telkom University 1
Konsep Sistem
Gordon B. Davis (1984)
“ Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama
untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud .“
Raymond Mcleod (2001)
“Sistem adalah himpunan dari unsur-unsur yang saling berkaitan sehingga membentuk suatu
kesatuan yang utuh dan terpadu.“
Schoderbek et al. (1990, p. 13)
“A system is defined as a set of objects together with relationships between the objects and
between their attributes related to each other and to their environment so as to form a whole to
achive a gool”
ISO/IEC (15288:2008)
“A system is A combination of interacting elements organized to achieve one or more
stated purposes”
Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan, berinteraksi, dan
bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta
menghasilkan output dalam proses transformasi yang teratur.2
Teori Sistem
3
Characteristic Traditional thinking Systems thinking
Overall view Reductionistic, focus is on the
parts
Holistic, focus is on the
whole
Key processes Analysis Synthesis
Type of analysis Deduction Induction
Focus of investigation Attributes of objects Interdependence of objects
State during
investigation
Static Dynamic
Basic assumption Cause and effect Multiple, probabilistic
causality
Problem resolution A static solution An adaptive system or
modeling
Operation of parts Optimal Suboptimal
Sistem Teknologi
4
The complete process of designing, creating, using a tool and the
result of its use.
Each technology has parts that have a relationship with all other
parts and to the whole.
Created from human need or want
Designed and developed by people
Modified and/or abandoned over time
Tujuan Sistem
Suatu sistem yang dibuat tentunya memiliki maksud tertentu.
Sistem dibuat untuk mencapai suatu tujuan (goal) dan sasaran
(objective).
Tujuan biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas
dan sasaran biasanya dalam ruang lingkup yang lebih sempit
5
Pendekatan Sistem
Pendekatan Prosedur
“Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan/untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.”
Pendekatan Elemen
“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk
mencapai tujuan tertentu.”
6
Karakteristik Sistem
Masukan
Proses
Keluaran
Mekanisme
Pengendalian
Tujuan
Umpan
balik
Batas sistem Lingkungan
sistem
7
Karakteristik Sistem
1. Komponen sistem
2. Batasan Sistem
3. Lingkungan Sistem
4. Penghubung Sistem
5. Input sistem
6. Proses Sistem
7. Output Sistem
8. Tujuan sistem
9. Mekanisme pengendalian dan Umpan balik
8
Karakteristik Sistem
Terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, danbekerja sama membentuk satu kesatuan.
Komponen-komponen dapat terdiri dari beberapa subsistem atausubbagian, dimana setiap subsistem tersebut memiliki fungsi khususdan akan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
Antara sistem dan subsistem biasanya berbentuk hirarki
9
1. Komponen Sistem
2. Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
Karakteristik Sistem
Lingkungan sistem adalah apapun diluar batasan sistem yang
mempengaruhi operasi sistem.
Lingkungan sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga
bersifat merugikan
10
3. Lingkungan Sistem
Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsitem
dengan subsistem yang lainnya.
Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya
mengalir dari subsistem ke subsistem yang lainnya.
4. Penghubung Sistem
Karakteristik Sistem
11
Segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi
bahan untuk diproses
Masukan dapat berupa hal-hal berwujud (tampak secara fisik)
maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah
bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah
informasi (misalnya permintaan jasa dari pelanggan).
Pada sistem informasi, masukan dapat berupa data transaksi, dan
data non-transaksi (misalnya surat pemberitahuan)
5. Input Sistem
Karakteristik Sistem
12 © From Technology by R. Thomas Wright, 2004
5. Input Sistem
Karakteristik Sistem
13
• Tahapan yang dilakukan untuk menghasilkan output
• Bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan
menjadi keluaran
6. Proses Sistem
Processes
Problem
SolvingProduction Management
Karakteristik Sistem
14
Problem Solving Process Identifying the problem
Developing solutions to the prob.
Isolating and detailing the best solution
Modeling and evaluating the chosen solution
Selecting final solution and preparing for production
Production Process- Actions completed to produce the product, structure or service
Management Process Controlling and supervising the people, materials, and the production
of the output.
6. Proses Sistem
Karakteristik Sistem
15
• Merupakan hasil dari pemrosesan
• Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran,
cetakan laporan, dan sebagainya
7. Output Sistem
• Tujuan yang ingin dicapai dalam sistem
• Biasanya merupakan tujuan bersama
8. Tujuan Sistem
Karakteristik Sistem
16
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan
menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran
Tujuan umpan balik adalah untuk mengatur agar sistem berjalan
sesuai dengan tujuan
Masukan Proses Keluaran
Mekanisme Pengendalian
Umpan balik
9. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Contoh Sistem Teknologi
17
System Inputs Process Outputs
Weather Satellite Images , Signals Data Storage,
Processing &
Transmission
Processed Ima ges
Airlines Ticketing
System
Travel Requests Data Management Reservation & Air
Tickets
Oil Refinery Crude Oil,
Catalysts, Energy
Cracking ,
Separating &
Blending
Petrol, Diesel &
Lubricants etc.
Nuclear Power
Plant
Fuel (uranium),
heavy water
Fission Reaction,
Power Generation
Electric AC Power
Road Cargo System Cargo Request Map Tracing,
Communication
Routing
Information, Cargo
Delivery
Konsep Sistem
1. Komponen sistem
2. Batasan Sistem
3. Lingkungan Sistem
4. Penghubung Sistem
5. Input sistem
6. Proses Sistem
7. Output Sistem
8. Tujuan Sistem
9. Mekanisme
pengendalian dan
Umpan balik
18
Karakteristik SistemPoint of View 1. Adanya elemen Penyusun
2. Adanya Tujuan bersama
3. Berada dalam suatu
lingkungan tertentu
4. Adanya interaksi dan
sinergy
5. Adanya hirarki
6. Batasan sistem
7. Input, Proses, Output
8. Mekanisme kontrol
Konsep Sistem
Systems Concepts: Hierarchy
Systems are nested in a hierarchy, that is, systems consist of
subsystems and systems operate within environments
Implications
Need to specify what level of the hierarchy you are focusing on as
that level becomes the system of interest.
Sistem X
Subsistem
A
Subsistem
B
… Subsistem
C
Sub-
subsistem
A-1
Sub-
subsistem
A-2
…
Sub-
subsistem
B-1
…
Systems Concepts: Boundaries
Boundaries are the interface between a system and its subsystems or
a system and its environment.
Friction occurs at the boundaries of a system, e.g., between an agency
and its client.
Implications
By examining the boundaries of a system, we can often isolate the
friction and its causes.
May need boundary spanning roles to ease friction
Systems Concepts: Inputs, etc.
All systems have:
Inputs processes output
Criteria (feedback loop)
Implications
By identifying and mapping the cycles of inputs, processes and
outputs, we can define a system better and learn a lot about how it
behaves
Systems Concepts: Goal Seeking
Systems tend to be goal seeking, that is, they move in the direction
of goal achievement.
Systems without well defined goals often go in many different
directions.
The primary goal of a system is survival. All goals will be sacrificed
in order for a system to survive.
Implications
Need to make sure IT applications have a widely shared goal among the
stakeholders
Systems Concepts: Cybernetics
For a system to work properly, it must have control mechanisms.
Control mechanisms
Accept information about system outputs
Evaluate information using goal related criteria
Use the feedback as additional inputs
Cybernetics is the study of feedback & control.
Implications
Examining the feedback and control mechanisms of a system will allow you
to see causes of system failure
Systems Concepts: Equilibrium
Systems tend toward a state of non-change called homeostasis or
equilibrium
Systems that are most amenable to change are those that are failing
(survival is threatened) and successful and can take risks without
threatening survival
Implications
Assume any changes you propose will be resisted
Assume that no system will change unless it receives new inputs
Systems Concepts: Elaboration
When systems change, they tend to move in the direction of
differentiation and elaboration
Systems like change only if it allows them to become larger
entities like themselves
Systems Concepts: Synergy
Systems working well experience synergy where the total system
output are greater than the sum of all inputs.
Implications
For synergy to occur, subsystems must not maximize, but sacrifice
optimization and cooperate for the good of the overall system, e.g.,
Teamwork.
Klasifikasi Sistem
27
1. Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem fisik (Phisical
System)
2. Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia
(Human Made System)
3. SistemTertentu (Deterministic System) dan Sistem tidak tentu
(Probabilistic System)
4. SistemTerbuka (Open System) dan SistemTertutup (Closed
System)
Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
28
• Sistem abstrak adalah "sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide
yang tidak tampak secara fisik."
• (Contoh : SistemTeologi).
• Sistem fisik adalah "sistem yang ada secara fisik.”
• (Contoh : Sistem Komputer).
Sistem Alamiah dan Buatan Manusia
29
Sistem alamiah adalah "sistem yang terjadi melalui proses alam dan
tidak dibuat manusia."
(Contoh : Sistem Perputaran Bumi).
Sistem buatan manusia adalah "sistem yang dirancang oleh manusia
dan melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin."
(Contoh : Sistem Informasi).
Sistem Deterministrik dan Probabilistik
30
Sistem tertentu merupakan sistem yang “beroperasi dengan tingkahlaku yang sudah dapat diprediksi, interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluarannya dapatdiramalkan.” Contoh: Program komputer, melaksanakan secara tepat sesuai dengan
rangkaian instruksinya. Sistem penggajian, dan lain-lain
Sistem probabilistik adalah “suatu sistem yang input dan prosesnyadapat didefinisikan, tetapi output yang dihasilkan tidak dapatditentukan dengan pasti;” (selalu ada sedikitkesalahan/penyimpangan terhadap ramalan jalannya sistem). Contoh: sistem pemasaran
Sistem Terbuka dan Tertutup
31
“Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruhdengan lingkungan luarnya.”
Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuklingkungan luar / subsistem yang lainnya, sehingga harus memilikisistem pengendalian yang baik. Sistem ini cenderung memiliki sifatadaptasi, dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya sehinggadapat meneruskan eksistensinya. Contoh: Sistem keorganisasian memiliki kemampuan adaptasi (bisnis
dalam menghadapi persaingan pasar yang berubah. Perusahaan yang tidak dapat menyesuaikan diri akan tersingkir).
Sistem tertutup adalah "sistem yang tidak berhubungan dan tidakterpengaruh dengan lingkungan luarnya".
Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campurtangan dari pihak diluarnya (kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup), yang ada hanyalah relatively closed system.
Jenis-jenis Sistem
32
1. On-line systems On-line systems adalah sistem yang menerima secara langsung
masukan pada area dimana mereka dimasukan dan menghasilkan keluaran(yang dapat berupa hasil komputasi) di area, dimana mereka diperlukan.
Area sendiri dapat terpisah-pisah dalam skala misalnya kilometer, biasanyadigunakan bagi reservasi angkutan udara, perbankan dan lain-lain
2. Real-time systems Real-time systems adalah sistem yang mekanisme pengontrolan, perekaman
data dan pemrosesan yang sangat cepat dengan hasil yang dapat diterimadalam waktu yang relatif sama.
Perbedaannya dengan sistem on line adalah satuan waktu yang digunakanreal-time biasanya seperseratus detik sedangkan on-line masih dalam skaladetik. Digunakan untuk sistem airport traffic controller, peluru kendali danlain-lain.
Perbedaan lainnya; on line biasanya berinteraksi dengan pemakai, sedangkanrealtime berinteraksi dengan pemakai dan lingkungan yang dipetakan
Jenis-jenis Sistem
33
3. Decision Support System (DSS) Sistem yang memproses transaksi organisasi seara harian, membantu
para manajer mengambil keputusan, mengevaluasi dan menganalisistujuan organisasi.
Digunakan untuk sistem penggajian, sistem pemesanan, sistemakuntansi dan sistem produksi
4. Knowledge-based Systems Program komputer yang dibuat mendekati kemampuan dan
pengetahuan seorang pakar. Umumnya menggunkan perangkat keras dan perangkat lunak khusus
Sub Sistem
34
• Sistem-sistem yang berada dalam sebuah sistem disebutsubsistem.
• Sebuah sistem umumnya tersusun atas sejumlah sistem-sistemyang lebih kecil
Sistem X
Subsistem
A
Subsistem
B
… Subsistem
C
Sub-
subsistem
A-1
Sub-
subsistem
A-2
…
Sub-
subsistem
B-1
…
Contoh Sistem dan Subsistem
35
Sistem Subsistem
Sistem mobil Subsistem bahan bakar
Subsistem pendorong
Subsistem kelistrikan
Subsistem rem
Sistem komputer CPU
Masukan
Keluaran
Penyimpan sekunder
Sistem informasi perusahaan Sistem informasi akuntansi
Sistem informasi pemasaran
Sistem informasi personalia
Sistem informasi produksi
TERIMA KASIH