8/15/2019 Observational Design Method
1/23
OBSERVATIONAL DESIGNS AND METHODS
( Model dan Metoda Penelitian Observasi )
Learnin O!t"o#es
Setela$ #e#%ela&ari bab ini' #aa #a$asisia #eneta$!i *
+, Perbedaan #odel observasi dan #odel intervensi
-, T!&!an #odel observasi
., /e!nt!nan dan er!ian s!rvae0 dan ti%e1ti%e #odel desri%ti2 serta #odel
interrelations$i% lain
3, Relation in2eren"e vs "a!sal in2eren"e dala# #odel observasi
4, /riteria #odel observasi 0an ritis
5, Mena%liasian riteria risis !nt! #eneval!asi %enelitian observasi dala#
la%oran %enelitian,
A. Pendahuluan
S!at! %enelitian #e#ilii t!&!an dasar !nt! #en"ari $!b!nan sebab1
aibat ("a!sal e22e"t relations$i%), Ban0a #odel 0an la$ir dala# %enelitian
antara lain #odel observasi dan #odel intervensi, /ed!a #odel ini berbeda di
#ana %ada #odel intervensi dit!nt!t eati2an %eneliti !nt! #e#%er$atian
6desired e22e"t7 dari s!at! intervensi,
Dala# e%eraatan' %enelitian es%eri#ental &aran dila!an arena
e%eraatan #enidenti2iasi onse%1onse% 0an o#%les serta $!b!nan
antar onse% terseb!t, Variabeln0a tida da%at di#ani%!lasi dan diontrol arena
o#%lesn0a "a!%an e%eraatan,
B. Model penelitian observasi (Non-Eksperimental)
Model ini bert!&!an !nt! #e#bent! s!at! a#baran 2eno#ena ata!
#enali e&adian1e&adian1bai %ada individ! ata! sit!asi1seala#i #!nin,
Model ini &!a di%aai !nt! #enobservasi dan #enidenti2iasi variabel1variabel
0an di#inati serta $!b!nann0a,
8/15/2019 Observational Design Method
2/23
Peraat &aran #enda%atan ee#%atan !nt! #ela!an %enelitian
es%eri#ental arenan 0an diteliti ole$ %eraat adala$ res%on dan %enala#an
lien dan #er!%aan variabel 0an tida da%at di#ani%!lasi,
Rentang model kuantitatif
Non1Es%eri#ental 1 /!asi1Es%eri#ental 8 Es%eri#ental
(Observasional)
Bentuk-bentuk penelitian observasi
Ada tia bent! %enelitian observasi *
+, Des"ri%tive9E:%lorator0 S!rve0 St!dies
-, ;orrelational St!dies
., E%ide#ioloi"al St!dies
a, ;ross Se"tional St!dies
b, Lonit!dinal St!dies
", ;ase ;ontrol St!dies ( E:%ost 2a"to)
d, ;o$ort (%redi"tion) St!dies
ad, +, Des"ri%tive9E:%lorator0 S!rve0 St!dies
S!rve0 #er!%aan s!at! ativitas #en!#%!lan a#baran #endala#
ter$ada% s!at! variabel, Data 0an dida%at dari $asil s!rve0 ini aan di!naan
!nt! #e#!t!san dan #ena&i ondisi terini dari s!at! 2eno#ena ata!
#en!#%!lan is!1is! !nt! %eninatan %rate %ela0anan ese$atan,
Dala# #odel ini' %eneliti $an0a #en$!b!nan sat! variabel denan
variabel lain' b!an #en"ari %en0ebab ata! #e#%eriraan aibat,
Karakteristik Descriptive/Exploratory Survey Studies
Pen!naan Mene#!an in2ora#asi 0an te%at tentan arateristi
s!b&e' elo#%o' instit!si9sit!asi' ata! 2re!ensi s!at!
e&adian,
8/15/2019 Observational Design Method
3/23
Metoda
%en!#%!lan data
/!isioner' intervie
Data 0an dia&i Data de#ora2i' ender' %enda%atan' aa#a' etnis'
%eer&aan' tinat %endidian,
/e!nt!nan +, Po%!lasi 0an tersedia besar
2. Lebi$ a!rat< &ia sa#%el re%resentati2 ter$ada%
%o%!lasi' #aa sa#%el 0an e"il da%at
#e#berian a#baran 0an te%at tentan
%o%!lasi,
/er!ian +, In2or#asi 0an dida%at danal
2. B!t!$ ea$lian dala# te$ni s#%lin'
%e#b!atan !isioner' analisa data dan intervie
!nt! #en$asilan esi#%!lan 0an valid dan
da%at di%er"a0a,
3. Me#aan ban0a at! dan bia0a
ad, -, ;orrelational St!diesT!&!an #odel ini adala$ !nt! #en&elasan $!b!nan ata! %erbedaan
antar variabel, Peneliti #e#erisa d!a variabel ata! lebi$, Pertan0aan 0an
#!n"!l adala$ 6 &ia variabel A ber!ba$, A%aa$ variabel lain &!a ber!ba$=7,
Keuntungan dan Kerugian Correlational Studies
/e!nt!nan 1. Lebi$ 2lesibel
-, Metoda %en!#%!lan data lebi$ e2eti2 dan
e2esien
3. Dasar !nt! st!di intervensi
4. Ada erana er&a !nt! #enali $!b!nan
variabel1variabel,
8/15/2019 Observational Design Method
4/23
/er!ian 1. Peneliti tida da%at #e#ani%!lasi variabel
2. Tida da%at #en!naan rando#isasi %ada
sa#%lin
3. Peneliti tida da%at #eneliti $!b!nan sebab1
aibat antar variabel arena tida da%at
#e#ani%!lasi' #enontrol' dan #erando#
variabel,
ad, ., Pendeatan E%ide#ioloiengertian epidemiologi
E%ide#ioloi adala$ il#! 0an #e#%ela&ari distrib!si #asala$ ese$atan serta
2ator12ator 0an #e#%enar!$in0a %ada s!at! %o%!lasi tertent!,
Pada %endeatan ini' 2o!s riset adala$ %o%!lasi' b!an individ!, Po%!lasi dala#
$al ini adala$ seelo#%o oran 0an #e#ilii arateristi !#!#,
Konsep Dasar Epidemiologi a, Per&alanan Pen0ait Ala#ia$ (ta$a%1ta$a% %en0ait)
/onse% ini #ena#baran tentan baai#ana s!at! %en0ait ter&adi serta
%rosesn0a %ada #an!sia,
Ta$a%1ta$a% %en0ait terseb!t adala$ sebaai beri!t*
+, Onset
-, Pre1s0#%to#ati" Stae
., Sin and S0#%to# Stae
3, Resol!tion
b, Pen"ea$an
Denan #eneta$!i %er&alanan %en0ait ala#ia$' ita da%at #e#!t!san
%en"ea$an 0an te%at !nt! tia% ta$a% %en0ait,
8/15/2019 Observational Design Method
5/23
Ta$a%1ta$a% %en"ea$an %en0ait terbai atas*
+, Pri#ar0 %revention
Pen"ea$an ini dila!an denan #enidenti2iasi 2ator12ator resio
sebel!# %en0ait ter&adi denan Pro#osi /ese$atan dan S%esi2i"
Prote"tion,
-, Se"ondar0 %revention
Pen"ea$an ini dila!an denan #endetesi %en0ait sedini #!nain
aar "e%at ditanani dan %en0ait tida se#ain %ara$, Da%at dila!an
denan Earl0 Dianosis dan Disabilit0 Li#itation,
., Tertiar0 %revention
Mer!%aan %en"ea$an 0an dila!an %ada ta$a% %en0e#b!$an 0an ber2!nsi !nt!
#e#%erta$anan 2!nsi o%ti#al seseoran setela$ #enala#i %en0ait,
OBSERVATIONAL DESIGNS AND METHODS
( Model dan Metoda Penelitian Observasi )
Learnin O!t"o#es
Setela$ #e#%ela&ari bab ini' #aa #a$asisia #eneta$!i *
>, Perbedaan #odel observasi dan #odel intervensi
?, T!&!an #odel observasi
@, /e!nt!nan dan er!ian s!rvae0 dan ti%e1ti%e #odel desri%ti2 serta #odel
interrelations$i% lain
+, Relation in2eren"e vs "a!sal in2eren"e dala# #odel observasi
++, /riteria #odel observasi 0an ritis
+-, Mena%liasian riteria risis !nt! #eneval!asi %enelitian observasi dala#
la%oran %enelitian,
C. Pendahuluan
S!at! %enelitian #e#ilii t!&!an dasar !nt! #en"ari $!b!nan sebab1
aibat ("a!sal e22e"t relations$i%), Ban0a #odel 0an la$ir dala# %enelitian
8/15/2019 Observational Design Method
6/23
8/15/2019 Observational Design Method
7/23
ad, +, Des"ri%tive9E:%lorator0 S!rve0 St!dies
S!rve0 #er!%aan s!at! ativitas #en!#%!lan a#baran #endala#
ter$ada% s!at! variabel, Data 0an dida%at dari $asil s!rve0 ini aan di!naan
!nt! #e#!t!san dan #ena&i ondisi terini dari s!at! 2eno#ena ata!
#en!#%!lan is!1is! !nt! %eninatan %rate %ela0anan ese$atan,
Dala# #odel ini' %eneliti $an0a #en$!b!nan sat! variabel denan
variabel lain' b!an #en"ari %en0ebab ata! #e#%eriraan aibat,
Karakteristik Descriptive/Exploratory Survey Studies
Pen!naan Mene#!an in2ora#asi 0an te%at tentan arateristi
s!b&e' elo#%o' instit!si9sit!asi' ata! 2re!ensi s!at!
e&adian,
8/15/2019 Observational Design Method
8/23
8/15/2019 Observational Design Method
9/23
/er!ian 4. Peneliti tida da%at #e#ani%!lasi variabel
5. Tida da%at #en!naan rando#isasi %ada
sa#%lin
6. Peneliti tida da%at #eneliti $!b!nan sebab1
aibat antar variabel arena tida da%at
#e#ani%!lasi' #enontrol' dan #erando#
variabel,
ad, ., Pendeatan E%ide#ioloiengertian epidemiologi
E%ide#ioloi adala$ il#! 0an #e#%ela&ari distrib!si #asala$ ese$atan serta
2ator12ator 0an #e#%enar!$in0a %ada s!at! %o%!lasi tertent!,
Pada %endeatan ini' 2o!s riset adala$ %o%!lasi' b!an individ!, Po%!lasi dala#
$al ini adala$ seelo#%o oran 0an #e#ilii arateristi !#!#,
Konsep Dasar Epidemiologi ", Per&alanan Pen0ait Ala#ia$ (ta$a%1ta$a% %en0ait)
/onse% ini #ena#baran tentan baai#ana s!at! %en0ait ter&adi serta
%rosesn0a %ada #an!sia,
Ta$a%1ta$a% %en0ait terseb!t adala$ sebaai beri!t*
+, Onset
-, Pre1s0#%to#ati" Stae
., Sin and S0#%to# Stae
3, Resol!tion
d, Pen"ea$an
Denan #eneta$!i %er&alanan %en0ait ala#ia$' ita da%at #e#!t!san
%en"ea$an 0an te%at !nt! tia% ta$a% %en0ait,
8/15/2019 Observational Design Method
10/23
Ta$a%1ta$a% %en"ea$an %en0ait terbai atas*
+, Pri#ar0 %revention
Pen"ea$an ini dila!an denan #enidenti2iasi 2ator12ator resio
sebel!# %en0ait ter&adi denan Pro#osi /ese$atan dan S%esi2i"
Prote"tion,
-, Se"ondar0 %revention
Pen"ea$an ini dila!an denan #endetesi %en0ait sedini #!nain
aar "e%at ditanani dan %en0ait tida se#ain %ara$, Da%at dila!an
denan Earl0 Dianosis dan Disabilit0 Li#itation,
., Tertiar0 %revention
Mer!%aan %en"ea$an 0an dila!an %ada ta$a% %en0e#b!$an 0an
ber2!nsi !nt! #e#%erta$anan 2!nsi o%ti#al seseoran setela$
#enala#i %en0ait,
8/15/2019 Observational Design Method
11/23
Model Studi Epidemiologi
Studi epidemiologi terdiri dari studi observasional dan studi
eksperimental. Studi observasional digolongkan menjadi deskriptif dan analitik.
Studi analitik menggunakan statistik inferensial untuk menyimpulkan suatu
ubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebi.
!abel 1".1 #ategori pokok dan biasa digunakan dalam penelitian
epidemiologi.
!ipe $enelitian Sinonim
%bservasional
&eskriptif.
Survey 'ross se'tional
$rospektif
Survey ekologi 'ross se'tional.
$enelitian ekologi longitudinal
(nalitik
)kologi
Sebelum*sesuda
(nalisis 'ross se'tional
#asus kontrol
#oort
#oort istorikal
$revalensi
Survey frek+ensi penyakit.
Survey keseatan
#ejadian 'ross se'tional berulang.
#orelasi
$enelitian retrospektif
$enelitian pembandingan kasus
$enelitian sejara kasus$enelitian petunjuk kasus.
$rospektif , 'alon -
ersamaan
/ollo+ up
0nsiden
ongitudinal
$enelitian koort retrospektif
8/15/2019 Observational Design Method
12/23
)ksperimental
andomised 'ontrolled trail ,!-
/ield trial
ommunity trials
$enelitian $rospektif istorikal
$enelitian koort prospektif tidak bersamaan
lini'al trial andomised 'ontrolled
'lini'al trial
andomised 'ontrolled field trials
$enelitian intervensi komunitas
o 1".3 0stila epidemiologi
ariabel independen ,bebas- berubungan dengan faktor penelitian atau yang
terpapar
ariabel dependen,tergantung- berubungan dengan faktor asil.
ariabel tambaan bisa jadi faktor tambaan dan pengganggu.
&asar suatu penelitian adala orang atau +aktu dari asil yang diamati.
$opulasi studi adala kelompok yang dipili untuk penelitian.
&ire'tional adala pesanan yang akan diteliti pada faktor asil ,seperti penyakit-
dan faktor asil , terpapar-.
odel observasional dalam epidemiologi se'ara umum dibagi menjadi
penelitian 'ross seksional koort dan kasus kontrol. 0ni dibedakan berdasarkan
+aktu dan araan penelitian. (pabila faktor terpapar dan asil diukur pada saat
yang sama studi ini dinamakan dengan 'ross seksional ,dimana ara studi
diabaikan-. $enelitian #oort meliat ke ara mendatang dari faktor terpapar ke
asil sedangkan kasus kontrol meliat ke ara masa lampau dari asil ke faktor
terpapar.
/igure 1".2 dimensi model sasaran dan +aktu
!ipe model observasional araan studi
ross seksional tidak ada araan
8/15/2019 Observational Design Method
13/23
#oort ke masa depan
#asus kontrol ke masa lalu.
aktu kejadian berkaitan dengan asil penelitian dan faktor terpapar.
erkaitan dengan kapan data aktual dikumpulkan. 9ika kejadian sebelum
penelitian dimulai maka penelitian bersifat istorikal. #etika sebagian data
istorikal dan sebagiannya sedang terjadi +aktu digambarkan sebagi suatu
'ampuran. erikut adala ilustrasi dari ubungan dalam penelitian koort.
/igure 1".3 +aktu pengumpulan data dalam dmodel koort.
ampau sekarang masa depan
:istorikal ) %
ersamaan ) %
ampuran ) %
) ; )posure,terpapar-
% ; %ut 'ome ,asil-.
Penelitian Deskriptif
iasa digunakan untuk menja+ab besar jarak dalam epidemiologi. ereka
mengenal status keseatan pada populasi manusia. Status keseatan diubungkan
dengan karakteristik dasar manusia seperti umur jenis kelamin kelas sosial
pekerjaan dan pendapatan lokasi geografis , tempat insiden keseatan terjadi-
dan +aktu ,berkenaan dengan variasi musim dan +aktu-. Studi ini digunakan
untuk mengidentifikasi kelompok resiko tinggi. 0nformasi ini penting sebagai
alarm bagi tenaga keseatan tentang orang*orang yang mungkin terkena penyakit
dan dimana serta kapan penyakit itu terjadi. #arena ada beberapa penyakit yang
sifatnya musiman dan arus diketaui dengan pasti usia yang dapat dikenai ole
penyakit tersebut. Selain itu penelitian deskriptif dapat membantu dalam
membuat peren'anaan layanan keseatan dan menggeneralisasikan ipotesa
tentang faktor penentu dalam status keseatan.
8/15/2019 Observational Design Method
14/23
Se'ara rutin perlu dikumpulkan data seperti mengitung frek+ensi data
mortalitas.
8/15/2019 Observational Design Method
15/23
status keseatan prioritas pada pasien yang masuk 0>. &engan artian tidak ada
pengukuran status keseatan sebelum sakit pada pasien 0> untuk dibandingkan
dengan status keseatan serta kualitas idup pas'a penembakan.
$enelitian 'ross seksional mengurangi +aktu yang digunakan mengurangi
biaya dan lebi bisa di manage untuk ukuran penelitian. #arena jumla data yang
banyak bisa dikumpulkan pada satu +aktu dan asilnya lebi bisa diliat.
#erugiannya ? mengurangi kemampuan penyelidik dalam melakukan suatu
penilaian dengan sunggu*sunggu dari pengembangan ubungan timbal balik.
$eneliti tidak mampu untuk menentukan apaka perubaan yang terjadi
berubungan dengan perubaan yang tela diramalkan sebab subjek yang sama
tidakla diikuti selama jangka +aktu tertentu.
Penelitian Kasus Kontrol.
Subjek kasus kontrol dipili berdasarkan ketentuan karakteristik asil
penelitian baik yang terliat maupun tidak terliat. (raan penelitian ini yaitu
berasal dari asil penelitian dan meliat penyebabnya atau terpaparnya. :asil
individual , baik penyakit atau kondisinya- yang diidentifikasi dianggap sebagai
kasus. #emudian kasus di'o'okkan dengan kontrol ,orang yang menjadi sampel
tetapi tidak mempunyai keadaan seperti karakteristik asil-. #ontrol memiliki
kesamaan dasar penelitian dengan kelompok kasus. Sejara detail bagian*bagian
yang mungkin memilki ubungan dengan faktor resiko ,terpapar- diambil dari
kedua kelompok tersebut. Sejara tersebut diuji apaka kasus lebi terpapar
dengan faktor penyebab,terpapar- dibandingkan dengan kontrol.
#euntungan ? desain ini memiliki kesamaan dengan desain korelasi
dengan manfaat tambaan atau memilki tingkatan asil yang lebi baik daripada
desain korelasi.
8/15/2019 Observational Design Method
16/23
2 grup subjek satu kelompok terpapar dengan asap rokok dan satu kelompok
tidak terpapar dan data menyokong tentang ipotesa ba+a orang yang terpapar
asap rokok lebi beresiko terkena kanker paru peneliti tidak dapat memastikan
ba+a apaka merokok atau ada variabel tambaan yang menjadi penyebab
sebenarnya dari kejadian kanker paru tersebut.
Penelitian Retrospektif.
$enelitian etrospektif ,epost fa'to- adala penelitian dimana variabel
dependent,tergantung- tela dipengarui ole variabel independent,bebas- dan
usaa peneliti untuk mengubungkan kejadian saat ini dengan kejadian yang
terjadi dimasa lampau. 0stila retrospektif terutama digunakan pakar epidemiologi
sedangkan epost fa'to lebi sering digunakan ole ali sosial. $ada saat peneliti
memerlukan penjelasan ubungan sebab akibat @ faktor yang menentukan kejadian
@ kondisi model eksperimental lebi dipili.
8/15/2019 Observational Design Method
17/23
8/15/2019 Observational Design Method
18/23
mungkin juga ingin melaksanakan keidupan sosial yang diper'aya sama dengan
arapan peneliti. #eadaan ini membuat penelitian longitudinal membutukan
banyak +aktu usaa dan biaya.
8/15/2019 Observational Design Method
19/23
andomised 'ontrol trial
ara ini digunakan dalam penelitian epidemiologi. $ada metoda eksperimental
individu ditentukan se'ara random yang akan menerima intervensi atau tidak
untuk mengetaui efek dari per'obaan. $enelitian ini memberikan bukti kuat
tentang ubungan sebab akibat.
)rror
$enelitian observasi sebaiknya dilakukan dengan pengukuran yang teliti. $era+at
arus mengetaui terdapatnya kemungkinan*kemungkinan random error dan bias.
andom error adala variasi pengukuran yang disebabkan ole kemungkinan atau
peluang. ias asala efek dari pengaru penelitian yang memberikan asil yang
berbeda dengan nilai yang searusnya dalam 'ara yang sistematik.
(da tiga sumber utama bias ?
1. seleksi
2. pengukuran
3. 'onfounding atau 'ampuran
ias seleksi
ias ini terjadi ketika adanya perbedaan sistematik antara yang diseleksi dengan
yang tidak diseleksi. Searusnya kelompok yang dibandingkan arus memiliki
persamaan sifat atau atribut
ias $engukuran
erupakan kesalaan sistematik dalam pengukuran asil yang berubungan
dengan tidak akuratnya pengukuran faktor*faktor penelitian dan asil penelitian.
ariabel penelitian sang peneliti damn instrumen memiliki potensi untuk
mengasilkan bias pengukuran.
onfounding bias
erupakan suatu penyimpangan pengukuran dari efek*efek faktor penelitian atau
yang berubungan dengan asil penelitian karena adanya faktor eksternal sebagai
faktor resiko yang independen untuk asil penelitian.
8/15/2019 Observational Design Method
20/23
onfounding
ariabel
Pengukuran
>ntuk membuat pernyataan tentang distribusi dan faktor yang berubungan
dengan kejadian perlu menggunakan frekuensi dan perbandingan populasi dengan
bagian dari populasi.pengukuran biasanya yang digunakan dalam penelitian
deskriptif antara lain ?
• ate ,mortality rate morbidity rate -
• $revalensi , proporsi dari populasi suatu penyakit -
• 0nsiden , proporsi dari populasi teradap penyakit yang meningkat
dalam suatu periode-
Rate
ate merupakan pengukuran kejadian demografi dalam populasi pada periode
+aktu tertentu.
ate ;gsama periodeyanresikopadalasiyangbe jumlapopu
periodesuatudalamertentukejadian t jumla
0nfant mortality rate ;
1BBBeyangsama padaperiodiranidup jumlakala
taun1 ba+aumur tianbayidi jumlakema×
Penyaian data
&ata pada penelitian epidemiologi sering disajikan dalam bentuk tabel 22× .
!abel ini adala 'ara yang tepat untuk data kategori penelitian
)posure
,study faktor -
study
out'ome
8/15/2019 Observational Design Method
21/23
$enyajian data dengan tabel
Study faktor disease
8/15/2019 Observational Design Method
22/23
ke'emasan dalam berbagai keadaan. :ubungan sebab akibat memerlukan
kronologis dari peristi+a.jika eperimental dia'ak peristi+a keidupan , stress-
sebelum respon ,ke'emasan - pada kelompok yang mengalami stress karena
ke'emasan dan kelompok tidak tidak stress dan tidak mengalami ke'emasan.
ipotesa ba+a stress disebabkan ole ke'emasan dapat diperkuat dengan
observasi empirik.bagaimanapun ubungan sebab akibat dapat terjadi jika
didukung ole ran'angan penelitian eperimental yang baik.
!erdapat beberapa variabel seperti ke'emasan pada penelitian yang dilakukan
ole pera+at mengarapkkan penelitian tidak bisa dimanipulasi karenaalasan etik
dan praktek .&alam penelitian $era+at menggunakan beberapa teknik analitik
untuk menjelaskan ubungan variabel untuk menetapkan ubungan sebab akibat
dan teknik analitik 'ausal.
#inauan kritis rancangan penelitian
#riteria untuk tinjauan ran'angan observasi dengan meninjau penelitian
observasi untuk mengetaui ke'endrungan tipe ran'angan yang digunakan untuk
penelitian.sering pernyataan menggambarkan ran'angan penelitian diliat dalam
abstrak dan bagian yang menyatakan metodajika pernyataan tidak disajikan
pemba'a arus memeriksa penelitian se'ara teliti untuk mengetaui tipe
ran'angan yang digunakan .pemba'a arus mampu untuk meninjau se'ara kritis
tentang ubungan timbal balik dari ran'angan penelitian.
/aktor yang sangat berpengaru teradap perubaan asil ,dependent variabel-
sering meran'ukan ran'angan penelitian terdapat fenomena kompleks
multifaktor yang dapat berperan untuk variabelitas dalam respon subjek ,pokok
permasalaan-. #etika ran'angan eksperimental tidak digunakan untuk
mengontrol beberapa variabel tidak berubungan dapat mempengarui asil
penelitian.peneliti arus berusaa memberikan banyak kontrol teradap
kemungkinan dalam konteks non eksperimental.
8/15/2019 Observational Design Method
23/23
$endekatan untuk mengontrol variabel independent peneliti bisa menggunakan
strategi dengan menyesuaikan pokok permasalaan dengan mengidentifikasi
variabel.pada 'ase D 'ontrol study 'ontonya penelitian tentang berat badan bayi
baru lair dengan keamilan dapat disesuaikan variabel seperti berat badan
tinggi kebiasaan merokok penggunaan obat dan faktor lain yang bisa
mempengarui berat badan saat lair. variabel independent pada pera+atan
prenatal memberikan perbedaan yang mendasar dalam kelompok.
#riteria dalam mengevaluasi ran'angan penelitian observasi ?
• an'angan apa yang digunakan dalam penelitian E
• (paka ran'angan yang digunakan yaitu eksperimental kuasi
eksperiment atau non eksperiment E
• (paka ran'angan observasi spesifik yang digunakan pada
penelitian E
• etoda apaka yang digunakan dalam penelitian E
• an'angan observasional yang spesifik yang digunakan dalam
penelitian E
• (paka berdasarkan kerangka teoritis dan rasionalka tipe
ran'angan penelitian E
• agaimana kesesuaian antara tujuan dan ran'angan penelitian E
• 0nternal dan eksternal validitas E
• (paka peneliti menemukan 'ara yang sesuai dengan
ran'angan penelitian E