`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
DALAM RPJMD KABUPATEN LAMONGAN
TAHUN 2016 2021
Visi
Visi yang termuat dalam RPJMD merupakan visi Bupati/Wakil Bupati
terpilihpada pemilukada yang dilaksanakan tanggal 9 Desember 2015.
Sebagaimanadisampaikan pada pemaparan visi dan misi calon Bupati/Wakil Bupati di
sidang DPRD dan sejalan dengan arah kebijakan pembangunan daerah yang termuat
dalam tahapan ketiga Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Lamongan Tahun 2005‐2025 dan RTRW Kabupaten Lamongan Tahun 2011‐2031, Visi
tersebut juga disinergikan dengan RPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2014‐2019 serta
RPJM Nasional Tahun 2015‐2019 (NAWACITA). Dari hasil integrasi dan harmonisasi
beberapa kebijakan tersebut ditetapkan visi Kabupaten Lamongan Tahun 2016‐2021,
adalah :
Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna terjalinnya sinergi
yang dinamis antara masyarakat, Pemerintah Kabupaten dan seluruh stakeholder’s dalam
merealisasikan dan semakin memantapkan pembangunan Kabupaten Lamongansecara
komprehensif.
Secara filosofis visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna yang terkandung di
dalamnya, yaitu :
1. Terwujudnya terkandung upaya melanjutkan peran Pemerintah Daerah dalam
mewujudkan Kabupaten Lamongan yang Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing.
2. Lamongan adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensi dan
sumber dayanya dalam sistem Pemerintahan di Wilayah Kabupaten Lamongan.
3. Lebih Sejahtera dalam pengertian semakin mantap dan tercukupinya kebutuhan
lahiriah dan batiniah yang ditandai dengan meningkatnya kualitas kehidupan yang
layak dan bermartabat. Kesejahteraan yang akan diwujudkan adalah suatu tatanan
yang sesuai dengan kondisi sosial‐budaya‐agama masyarakat dan kearifan lokal
Kabupaten Lamongan.
4. Lebih Berdaya saing dalam pengertian terwujudnya peningkatan lebih lanjut
keunggulan komparatif dan kompetitif daerah, sehingga mampu bersaing secara
optimal dengan mengembangkan dan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki
dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN
”Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing”
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
Misi
Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Lamongan 2016‐2021,
“Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing” ditempuh melalui lima
misi sebagai berikut.
Misi 1 : Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui peningkatan
kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, dengan penjelasan sebagai berikut:
Misi ini dimaksudkan untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia Kabupaten
Lamongan yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif melalui peningkatan
akses serta kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan. Pelayanan pendidikan dan
kesehatan yang sudah baik, semakin dimantapkan guna menghadapi tantangan
pembangunan di masa yang akan datang.
Misi 2 : Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan
mengoptimalkan potensi daerah, dengan penjelasan sebagai berikut:
Misi ini dimaksudkan untuk memantapkan perekonomian Kabupaten Lamongan
menjadi lebih mandiri dan berdaya saing, dengan menggali dan mengembangkan
semua potensi yang dimiliki. Potensi‐potensi daerah sebagai penggerak
perekonomian diantaranya pertanian, perikanan, peternakan, perdagangan, industri
dan pariwisata.
Misi 3 : Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga kelestarian
lingkungan, dengan penjelasan sebagai berikut:
Misi ini dimaksudkan untuk memantapkan penyediaan infrastruktur dasar berupa
jalan, jembatan, perhubungan, permukiman, air bersih serta sarana penunjang
produksi barang dan jasa yang keseluruhannya dapat menunjang akses
perekonomian. Pemantapan infrastruktur dasar dilaksanakan dengan tetap
memperhatikan prinsip‐prinsip pembangunan berkelanjutan melalui peningkatan
kualitas perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Misi 4 : Mewujudkan Reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publik,
dengan penjelasan sebagai berikut:
Misi ini dimaksudkan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik (good
governance) danpelayanan publik yang profesional.Prinsip tersebut dilaksanakan
mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pengawasan dan
evaluasipenyelenggaraan pemerintahan dengan mengedepankan kepentingan dan
aspirasi masyarakat.
Misi 5 : Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan
menjunjung tinggi budaya lokal, dengan penjelasan sebagai berikut:
Misi ini dimaksudkan untuk memantapkan kehidupan masyarakat melalui
pemenuhan kebutuhan dasar pangan, sandang dan papandengan didukung kondisi
stabiltas politik dan pemerintahan yang aman, tenteram serta menjunjung tinggi nilai‐
nilai agama, sosial dan budaya.
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
Tujuan dan Sasaran
Untuk merealisasikan pelaksanaan misi Pemerintah Kabupaten Lamongan, perlu
ditetapkan tujuan pembangunan daerah (goals) yang akan dicapai dalam kurun waktu
lima tahun ke depan. Tujuan pembangunan daerah ini ditetapkan adalah untuk
memberikan arah terhadap program pembangunan kabupaten secara umum.Sementara
itu, sasaran merupakan hasil yang diharapkan dari suatu tujuan (goals) yang telah
ditetapkan.
Dari lima misi yang telah diuraikan sebelumnya, berikut tujuan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Lamongan :
1. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan yang merata serta
berdaya saing
2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi potensi daerah dan
ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan peningkatan pendapatan masyarakat
3. Mewujudkan infrastruktur yang mampu mendukung peningkatan aktifitas sosial
dan ekonomi masyarakat Kabupaten Lamongan dengan memperhatikan
kelestarian lingkungan
4. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel untuk
peningkatan pelayanan publik
5. Mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai
berdasarkan nilai‐nilai agama dan hukum melalui pemberdayaan masyarakat,
pengurangan kemiskinan dan penggangguran.
Berdasarkan tujuan pembangunan tersebut, maka indikator makro
pembangunan daerah Kabupaten Lamongan adalah :
Tabel Indikator Kinerja Utama
No Indikator kinerja utama Kabupaten Lamongan
Kondisi Awal 2015
Target Akhir 2021
1 Indeks Pembangunan Manusia 69,84 70,59 – 71,00 2 Pertumbuhan ekonomi (%) 5,77 5,5 ‐ 6,5 3 PDRB per Kapita (Rp.000.000) ADHB 24,22 42,90 4 Inflasi 1,96 3,0 – 4,0 5 Indeks Gini 0,30 0,262 – 0,260 6 Indeks Kinerja Infrastruktur ‐ 7,0 7 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 60,04 61,86 8 Opini BPK WDP WTP 9 Nilai LPPD ST ST
10 Indeks Kepuasan Masyarakat 78,73 81,76 11 Tingkat Kemiskinan (%) 15,38 12,65 – 10,00 12 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 4,10 3,45 ‐ 3,00 13 Konfliks Sosial yang ditangani (%) 100 100
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
Dalam rangka memberikan kepastian operasionalisasi dan keterkaitan terhadap
peran visi, misi, sampai dengan tujuan dan sasaran yang ditargetkan, berikut dijelaskan
secara lebih detail keterkaitan misi, tujuan dan sasaran.
Misi 1 : Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui peningkatan
kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, memiliki tujuan:
Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan yang merata serta
berdaya saing.
Sasaran dari tujuan yang dimaksud adalah :
1. Meningkatnya aksesbilitas masyarakat terhadap pelayanan pendidikan
yang didukung tenaga pendidik berkualitas dengan sarana prasarana
yang memadai
2. Meningkatnya fungsi perpustakaan sebagai sarana pendukung budaya
literasi guna meningkatkan kecerdasan masyarakat
3. Meningkatnya aksesibilitas masyarakat terhadap layanan kesehatan yang
didukung tenaga kesehatan yang profesional dan sarana prasarana yang
memadai
Misi 2 : Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan
mengoptimalkan potensi daerah, memiliki tujuan: Meningkatkan
pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi potensi daerah dan ekonomi
kerakyatan untuk mewujudkan peningkatan pendapatan masyarakat.
Sasaran dari tujuan yang dimaksud adalah :
1. Meningkatnya kinerja pertanian terutama produksi padi, palawija,
holtikultura dan perkebunan untuk meningkatkan kesejahteraan petani
2. Meningkatnya kinerja peternakan didukung peningkatan produksi hasil
peternakan dan konsumsi masyarakat
3. Meningkatnya kinerja perikanan didukung peningkatan produksi
perikanan, pemberdayaan masyarakat pesisir/ pembudidaya
4. Meningkatnya kinerja perindustrian yang berdayasaing ditingkat nasional
maupun internasional
5. Meningkatnya kinerja perdagangan didukung oleh peningkatan sarana
perdagangan dan perlindungan konsumen
6. Berkembangnya koperasi dan usaha mikro yang didukung peningkatan
kompetensi SDM dan wirausaha baru diberbagai sektor
7. Meningkatnya realisasi investasi untuk optimalisasi potensi daerah
dengan didukung peningkatan pelayanan perijinan dan promosi investasi
8. Meningkatnya kunjungan wisata dengan didukung berkembangannya
destinasi wisata.
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
Misi 3 : Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga kelestarian
lingkungan, memiliki tujuan : Mewujudkan infrastruktur yang mampu
mendukung peningkatan aktifitas sosial dan ekonomi masyarakat Kabupaten
Lamongan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan.
Sasaran dari tujuan yang dimaksud adalah :
1. Terwujudnya peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
jalan, pengairan serta perhubungan
2. Terwujudnya tata ruang dengan skenario aman dan nyaman untuk
masyarakat.
3. Terwujudnya peningkatan akses masyarakat terhadap permukiman sehat
4. Terwujudnya peningkatan kualitas dan konservasi Lingkungan
5. Terwujudnya pengendalian bencana kebakaran
6. Terwujudnya pengendalian bencana alam
Misi 4 : Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publik,
memiliki tujuan : Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan
publik.
Sasaran dari tujuan yang dimaksud adalah :
1. Terwujudnya perencanaan, pengendalian dan evaluasi program/kegiatan
pembangunan yang berkualitas
2. Meningkatnya penelitian dan pengembangan untuk mendukung
perencanaan pembangunan dan pengembangan inovasi daerah
3. Meningkatnya kinerja pengelolaan keuangan dan penataan usahaan asset
secara tertib, akuntabel dan transparan
4. Meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk menuju kemandirian
fiskal untuk mendukung pembangunan daerah
5. Meningkatnya kualitas dan kapasitas birokrat Pemerintahan daerah
dalam rangka mewujudkan tatakelola pemerintah yang baik
6. Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan keuangan perangkat daerah
7. Meningkatnya peran DPRD sesuai dengan fungsinya
8. Meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib, rapi dan
andal
9. Meningkatnya tertib administrasi kependudukan dan peningkatan
kualitas layanan kependudukan
10. Meningkatnya pelayanan perijinan untuk mendukung peningkatan
penanaman modal
11. Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang berkualitas dengan
didukung birokrasi yang efektif dan efesien serta mampu memberikan
pelayanan publik yang lebih baik
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
12. Terwujudnya Sistem Informasi dan Komunikasi yang Mantap untuk
Mendukung Pelayanan Publik
13. Meningkatnya IKM Kecamatan.
Misi 5 : Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan
menjunjung tinggi budaya lokal, memiliki tujuan : Mewujudkan kehidupan
bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai berdasarkan nilainilai agama
dan hukum melalui pemberdayaan masyarakat, pengurangan kemiskinan dan
penggangguran.
Sasaran dari tujuan yang dimaksud adalah :
1. Meningkatnya pelayanan sosial dalam upaya penurunan PMKS
2. Meningkatnya ketersediaan dan keragaman pangan masyarakat
3. Meningkatnya Jumlah transmigrasn yang berhasil
4. Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak
5. Meningkatnya pelaksanaan Keluarga Berencana
6. Meningkatnya peran masyarakat dan lembaga dalam pembangunan desa
7. Meningkatnya prestasi pemuda dan olahraga
8. Meningkatnya pengembangan seni dan budaya daerah
9. Meningkatnya pencari kerja yang ditempatkan
10. Meningkatnya harmoni sosial dan wawasan kebangsaan
11. Meningkatnya ketertiban masyarakat/ masyarakat taat hukum
12. Meningkatnya kesadaran politik masyarakat
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
8
Tabel Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Penetapan Indikator Kinerja Tujuan
No Indikator Kinerja Daerah Definisi Operasional Base Line 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi Akhir
1 Indeks Pembangunan Manusia(IPM)
Indikator untuk mengukurkeberhasilan pembangunan manusias
69.84 69,89 – 70,45 69,99 – 70,55 70,09 – 70,65 70,19 – 70,75 70,29 – 70,85 70,59 – 71,00 70,59 – 71,00
1 % Pertumbuhan ekonomi Gambaran perkembang‐an perekonomian yang dilihat dari perubahan PDRB ADHK
5,77 5,556,55 5,56 6,56 5,57 6,57 5,58 6,58 5,59 6,59 5,60 6,60 5,60 6,60
2 PDRB Per Kapita Salah satu ukuran kemak‐muran yang terpentingadalah pendapatan. Kemak‐muran tercipta karena adakegiatan yangmenghasilkan penda‐patan. (satuan rupiah)
24.220.000 26.640.000 29.300.000 32.230.000 35.460.000 39.000.000 42.900.000 42.900.000
3 Inflasi Indikator untuk melihattingkat perubahan, dandianggap terjadi jikaproses kenaikan hargaberlangsung secara terus‐menerus dan salingmemengaruhi. Lebihdiarahkan untukpengendalian inflasi
1,96 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 4,0
Misi 1 Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatanTujuan Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan yang merata serta berdaya saing
Visi Pembangunan Jangka Menengah Kab, Lamongan Tahun 2016‐2021 Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing
Formulasi
Komposit dari nilai angka harapanhidup, rata‐rata lama sekolah, danPengeluaran Per Kapita
Perbandingan PDRB ADHK daritahun ke tahun
Nilai PDRB ADHB / Jumlahpenduduk tengah tahun
Misi 2 Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan mengoptimalkan potensi daerahTujuan Meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi potensi daerah dan ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan peningkatan pendapatan masyarakat
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
9
No Indikator Kinerja Daerah Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi Akhir
4 indek gini Koefisien Gini merupakanindikator yangmenunjukkan tingkatketimpangan pendapatansecara menyeluruh. NilaiKoefisien Gini berkisarantara 0 hingga 1.Koefisien Gini bernilai 0menunjukkan adanyapemerataan pendapatanyang sempurna, atausetiap orang memilikipendapatan yang sama.
0,30 0,267 0,265 0,266 0,264 0,265 0,263 0,264 0,262 0,263 0,261 0,262 0,260 0,262 0,260
1 Indeks Kinerja Infrastruktur Ukuran capaian kinerjainfrastruktur dalam satuanindeks
0 65,6 66,93 67,68 68,44 68,99 70 70
2 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup parameter yang digunakanuntuk mengukur kualitaslingkungan hidup di suatuwilayah.
60.04 60.35 60.65 60.95 61.25 61.56 61.86 61.86
1 Nilai Opini BPK "WTP" Ukuran untukmendapatkan gambaranakuntabilitas kinerjapemerintah daerah
WDP WDP WDP WDP WTP WTP WTP WTP
Visi Pembangunan Jangka Menengah Kab, Lamongan Tahun 2016‐2021 Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing
Formulasi
Misi 3 Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga kelestarian lingkunganTujuan Mewujudkan infrastruktur yang mampu mendukung peningkatan aktifitas sosial dan ekonomi masyarakat Kabupaten Lamongan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan
GR = 1 ∑fi [Yi + Yi1]
Misi 2 Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan mengoptimalkan potensi daerahTujuan Meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi potensi daerah dan ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan peningkatan pendapatan masyarakat
Indeks Jalan + Indeks Jembatan +Indeks Irigasi +Indeks Drainase
IKLH = 30% IPA + 30% IPU + 40%ITH
Misi 4 Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publikTujuan Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel untuk peningkatan pelayanan publik
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
10
No Indikator Kinerja Daerah Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi Akhir
2 Nilai LPPD Ukuran untukmendapatkan gambarankinerja pemerintah daerahyang merupakan hasilpenilaian dariKementerian Dalam NegeriTerhadap LaporanPelaksanaan Pembangunan Daerah
ST ST ST ST ST ST ST ST
3 Indeks Kepuasan Masyarakat Ukuran untukmendapatkan gambaranIndeks KepuasanMasyrakat terhadaplayanan pemerintah
78,73 79,24 79,74 80,25 80,75 81,26 81,76 81,76
jumlah Penduduk
Jumlah PenganguranJumlah Angkatan Kerja
jumlah konflik sosial
Visi Pembangunan Jangka Menengah Kab, Lamongan Tahun 2016‐2021 Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing
Formulasi
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Misi 4 Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publikTujuan Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan akuntabel untuk peningkatan pelayanan publik
3 % Konflik Sosial yang ditangani jumlah konflik sosial yangditangani
x 100 100%
13,49 – 11,73, 13,07 – 10,86
3,73 3,55
Misi 5 Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal
12,65 – 10,00 12,65 – 10,00
2 % Tingkat Pengangguran Terbuka(TPT)
15.38
x 100 4,1
Tujuan Mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai berdasarkan nilainilai agama dan hukum melalui pemberdayaan masyarakat, pengurangan kemiskinan danpenggangguran.
Persentase jumlahpengangguran terhadapjumlah angkatan kerja
1
14,76 – 14,32 14,34 – 13,45 13,92– 12,59
Prosentase konflik yangbermotif sosial yangditangani
Persentase JumlahPenduduk miskin yangyang hidup dibawah gariskemiskinan
jumlah Penduduk miskinyang yang hidup dibawahgaris kemiskinan
x 100
% Tingkat kemiskinan
3,68 3,46 3,64 3,37 3,60 3,28 3,56 3,18 3,45 3,00 3,45 3,00
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
11
Penetapan Indikator Kinerja Sasaran Pembangunan
Dalam rangka pencapaian Misi Pertama ditetapkan 3 (Tiga) Sasaran yang diukur melalui 10 (Sepuluh) Indikator Sasaran yang didukung 3 (Tiga) Agenda Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah meliputi Urusan Pendidikan, Kesehatan dan Perpustakaan sebagaimana berikut:
Misi Pertama Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
Indeks Pendidikan 0,62 0,62 0,63 0,64 0,65 0,66 0,67 0,67
2
‐ SD/MI
Jumlah lembaga SD/MI.
‐ SMP/MTs
Jml lembaga SMP/MTs.
78,73 79,23 79,74 80,25 80,72 81,22 81,26 81,26
Mewujudkan Sumber DayaManusia berdayasaing melaluipeningkatan kualitas pelayananpendidikan dankesehatan
99,98 99,98 99,98
30%Jumlah kunjungan tahun n‐1
IKM Perpustakaan Indeks Kepuasan Ma‐syarakatterkait la‐yanan, sarprasperpustakaan
Capaian nilai konversi IKM diPerpustakaan
5.00% 5.00% 5.00%
% pertumbuhankunjungan perpustakaan
Gambaran kunjungan yangmerupakan kegiatanmengunjungi dan bisadilakukan secara berulangulang
Jumlah kunjungan tahun n‐ Jumlah kunjungan tahunn ‐ 1
x 100 635000 5.00% 5.00% 5.00%
99,98 99,98
83,45 83,55 83,65 83,65
Jumlah penduduk usia 15 ‐59 tahun yang bisa bacatulis
x 100 99,98 99,98penduduk usia 15 ‐ 59tahun
99,98
83,45 83,45
Gambaran penilaian secarakomprehensif terhadaplembaga SMP/MTs yangdiwujudkan dalam bentukkomprehensif
Jumlah lembaga SMP/MTsyang terakreditasiminimal B
x 100 82,98 82,98 83,1 83,35
82,96 82,96 83 83,15 83,25 83,35
Meningkatnya ak‐sesbilitas masya‐rakat terhadappelayanan pen‐didikan yang didu‐kung tenaga pen‐didik berkualitasdengan saranaprasarana yangmemadai
Indeks Angka harapan lama sekolah (EYS) + rata ‐ rata lama
sekolah (MYS)
Meningkatnya fungsi perpustakaan sebagai saranapendukung budayaliterasi gunameningkatkan kecerdasan masyarakat
Indikator Formulasi
Gambaran secara umumuntuk menge‐tahuiperkembangan pendidikan
% Sekolah terakreditasiminimal B
Gambaran penilaian secarakomprehensif terhadaplembaga SD/MI yangdiwujudkan dalam bentukkomprehensif
Jumlah lembaga SD/MIyang terakreditasiminimal B
x 100
% Angka Melek Huruf(AMH)
Gambaran prosentasependuduk usia 15 ‐ 59 tahunyang mem‐punyaikemampuan membaca danmenulis huruf latin dan huruflainnya, tanpa harus mengertiapa yang di‐baca atauditulisnya. Angka inimerupakan Nilai tertinggikarena 0,02%mempertimbangkan penduduk disabilitas.
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
12
Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
Indeks Kesehatan ((e0 ‐ 25)/(85‐25)) x 100 0,795 0,796 0,796 0,797 0,797 0,798 0,798 0,798
Akreditasi Puskesmas0 30
15 15 15
15
15 15
8 12 15
100
1515
100 10067 100 100
0
15
Dimana : e0 : Angka HarapanHidup; 25 Angka MinimumHarapan Hidup (UNDP); 85 AngkaMaksimum Harapan Hidup(UNDP);
Jumlah Puskesmas yangada
Tolak ukur untukpeningkatan mutu kinerjamelalui perbaikan sistemmutu dan sistempenyelenggaraan l b
0 15
4
Meningkatnya aksesibilitas masyarakat terhadap layanankesehatan yangdidukung tenagak h
Capaian Nilai Akreditasi RSUD Soegiri
Nilai Akreditasi RSSoegiri
Nilai Akreditasi RSNgimbang
Tolak ukur untukpeningkatan mutu kinerjamelalui perbaikan sistemmutu dan sistempenyelenggaraan l b
Capaian Nilai Akreditasi RSUD Ngimbang
Ukuran untuk peningkatan mutu kinerja melalui perbaikan sistem manajemen, manajemen mutu dan sistem penyelenggaraan pelayanan
Indikator Formulasi
Jumlah PuskesmasTerakreditasi
Gambaran umum untukmengetahui perkembanganangka harapan hidup
Jumlah PuskesmasTerakreditasi
Nilai Akreditasi RSSoegiri
Gambaran umum untukmengetahui perkembanganangka harapan hidup
x 100
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
13
Dalam rangka pencapaian Misi Kedua ditetapkan 8 (Delapan) Sasaran yang diukur melalui 13 (Tiga Belas) Indikator Sasaran yang didukung 7 (Tujuh)
Agenda Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah meliputi Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Penanaman Modal, Kelautan dan Perikanan,
Pariwisata, Pertanian, Perdagangan dan Perindustrian sebagaimana berikut:
Misi Kedua Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi Akhir
Nilai Tukar Petani 102 102,56 102,76 102,96 103,16 103,36 103,56 103,56
22,95 24,45 25,95 27,45 28,95 30,45 31,95
Meningkatnya kinerja pertanian terutama produksi padi, palawija, hortikultura dan perkebunan untuk meningkatkan kesejahteraan petani
26,14% 32,68% 39,22% 39,22%
2,50% 2,75%
2,50% 2,75%
2,40% 2,65%
2,45% 2,70%
% peningkatan konsumsiprotein hewani
Konsumsi masyarakatterhadap daging dantelur per kapita pertahun
jumlah konsumsi proteinhewani baseline
x 100 22,95 6,54%
Jumlah konsumsi pro‐teinhewani tahun se‐karang ‐jumlah kon‐sumsi proteinhewani baseline
13,07% 19,61%
2,4% 2,25% 2,50%
2,30% 2,55%
2,35% 2,60%
3,35% 3,55% 3,40% 3,60% 3,40% 3,60%
Mengembangkan perekonomian yangberdaya saingdengan meng‐optimalkan po‐tensidaerah
% Pertumbuhan sublapangan usahapeternakan
PDRB ADHK sub la‐panganusaha per‐tanian tahunsebelumnya
x 100
X100 3,13% 3,15% 3,35% 3,30% 3,50%
Meningkatnya ki‐nerja peternakandidukung pening‐katan produksi hasil peternakan dankonsumsi masyarakat
Gambaran perkem‐bangan perekonomiankhusus sub lapanganusaha peternakandilihat dari perubahansub lapangan peter‐nakan pada PDRBADHK
PDRB ADHK sub lapanganusaha peternakan tahunsekarang ‐ PDRB ADHK sublapangan usaha peternakantahun sebelumnya
PDRB ADHK sub lapang‐anusaha peternakan tahunsebelumnya
PDRB ADHK sub lapanganusaha pertanian tahunsekarang ‐ PDRB ADHK sublapangan perta‐nian tahunsebelumnya
Gambaran perkem‐bangan perekonomiankhusus sub lapanganusaha pertanian (nonpeternakan) dilihat dariperubahan subpertanian (nonpeternakan) padaPDRB ADHK
Indikator Formulasi
NTP merupakanindikator proxykesejahteraan petani.NTP merupakanperbandingan antaraIndeks harga ygditerima petani (It)dengan Indeks harga ygdibayar petani (Ib)
It ‐ Ib
3,20% 3,40% 3,25% 3,45%
% Pertumbuhan sublapangan usaha pertanian
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
14
Misi Kedua Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
9,32%9,62% 9,33%9,63% 9,34%9,64% 9,35%9,65%9,35%9,65%PDRB ADHK sub la‐
pangan usaha peda‐gangan besar dan ecerantahun sebelumnya
7,90%8,20%PDRB ADHK sub lapangan
usaha industripengolahan tahunsebelumnya
Meningkatnya ki‐nerja perdagang‐andidukung olehpeningkatan sa‐rana perdagangandan perlindungankonsumen
% Pertumbuhanlapangan usahapedagangan besar daneceran
Gambaran perkem‐bangan perekono‐miankhusus lapangan usahapedagangan besar daneceran dilihat dariperubahan lapanganusaha pedaganganbesar dan eceran padaPDRB ADHK
PDRB ADHK lapanganusaha pedagangan besardan eceran tahunsekarang ‐ PDRB ADHKlapangan usahapedagangan besar daneceran tahun sebelumnya
x 100 9,59% 9,30%9,60% 9,31%9,61%
7,85%8,15% 7,86%8,16% 7,87%8,17% 7,88%8,18% 7,89%8,19% 7,90%8,20%
Meningkatnya ki‐nerja perindustri‐anyang berdaya saingditingkat nasionalmaupun internasional
% Pertumbuhanlapangan usaha industripengolahan
Gambaran perkem‐bangan perekono‐miankhusus lapangan usahaindustri pengolahandilihat dari perubahanlapangan usahaindustri pengolahanpada PDRB ADHK
PDRB ADHK lapanganusaha industripengolahan tahunsekarang ‐ PDRB ADHKlapangan usaha industripengolahan tahunsebelumnya
x 100 8,14 %
6,29 % 6,00% 6,40% 6,05% 6,45% 6,10% 6,50% 6,15% 6,55% 6,15% 6,55%
5,90% 6,30% 5,95% 6,35%
Indikator Formulasi
Meningkatnya ki‐nerja perikanandidukung pe‐ningkatan pro‐duksiperikanan, pemberdayaan masyarakat pe‐sisir/ pembu‐didaya
% Pertumbuhan sublapangan usahaperikanan
Gambaran perkem‐bangan pereko‐nomiankhusus sub lapanganusaha per‐ikanandilihat dari perubahansub lapangan usahaperikanan pada PDRBADHK
PDRB ADHK sub la‐pangan usaha per‐ikanantahun sekarang ‐ PDRBADHK sub la‐panganusaha perikan‐an tahun sebelumnya
x 100PDRB ADHK sub la‐pangan usaha perikan‐antahun sebelumnya
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
15
Misi Kedua Sasaran Definisi Operasional Base Line 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
Jml koperasi berkualitasjml koperasi aktif
Jml usaha keciljml usaha mikro & kecil
2.360.910 2.361.100 2.361.300 2.361.500 2.361.700 2.361.900 2.362.100
0,04% 0,05% 0,05%jumlah kunjungan wisatabaseline
47,18%jumlah realisasi PADbaseline
0,02% 0,02%
6,11% 47,18%
54,71% 62,43%
% peningkatankunjungan wisata
kunjungan wisata baikwisatawan domestikmaupun wisatawanasing
Jumlah kunjungan wisatatahun sekarang ‐ jumlahkunjungan wisatabaseline
x 100 2.360.910 0,01% 0,03%
% peningkatan jumlahinvestor
x 100
Gambaran investoryang realisasi baikPMDN maupun PMAsampai dengan tahunini berdasarkan LKPMsesuai dengan UU 25tahun 2007
13,64% 21,17% 29,38% 38,28%
33,63% 40,32%5,469 27,28%
Jumlah investor yangrealisasi sampai tahunsekarang ‐ jumlahinvestor yang realisasi baseline
62,43%jumlah realisasi investasibaseline
Meningkatnya kunjungan wisatadengan didukungberkembangannya destinasi wisata
% peningkatan PADsektor pariwisata
Besaran kontribusi PADdari pariwisata dalamsatu tahun kepadaAPBD
Jumlah realisasi PADtahun sekarang ‐ jumlahrealisasi PAD baseline
x 100 15.634.315.401
47,33%
4,00% 8,16% 12,49% 16,99% 26,53%
Meningkatnya realisasi investasiuntuk optimalisasipotensi daerahdengan didukungpeningkatan pe‐layanan perijinandan promosiinvestasi
% peningkatan realisasiinvestasi
Gambaran realisasiinvestasi baik PMDNmaupun PMA sampaidengan tahun iniberdasarkan LKPMsesuai dengan UU 25tahun 2007
Jumlah realisasi inves‐tasisampai tahun se‐karang ‐jumlah realisasi investasibaseline
jumlah realisasi investasibaseline
54,00% 57,00% 60,00% 63,00% 63,00%
Gambaran unit usahamikro yang meningkatkapasitasnya menjadiusaha kecil dimanakreterianya sesuai de‐ngan Undang‐undangNo.20/2008 dalamsatuan prosentase
x 100 36,78% 40,38%
26,53%
37,38%
Berkembangnya koperasi dan usahamikro yang didu‐kung peningkatankompetensi SDMdan wirausaha barudiberbagai sektor
% koperasi berkualitas Gambaran terkaitkondisi koperasiberkualitas, memenuhitingkat kepatuhan dankesehatan usaha
x 100 47,00% 50,00%
38,58% 40,38%
Indikator Formulasi
53,00%
x 100 15.712.393.754.122 21,67%
39,18% 39,78%37,98%% usaha kecil terhadapusaha mikro dan kecil
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
16
Dalam rangka pencapaian Misi Ketiga ditetapkan 6 (Enam) Sasaran yang diukur melalui 13 (Tiga Belas) Indikator Sasaran yang didukung 5 (Lima)
Agenda Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah meliputi Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan rakyat dan Kawasan Permukiman,
Lingkungan Hidup, Perhubungan, Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Pelindungan Masyarakat sebagaimana berikut:
Misi Ketiga Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
Jumlah Kecamatan
27
51.72
Ukuran capaian kinerjapeningkatan kualitaspenanganan permukiman kumuhdalam prosentase
% Penangan PemukimanKumuh
86,42
Luas lingk. PermukimanKumuh yang ditangani(Ha)Luas wilayah kumuh (Ha)
23.87 31.83 35.81 39.79 43.77 47.74 51.72
Terwujudnya pe‐ningkatan aksesmasyarakat ter‐hadap permu‐
83,87 86,28 86,3
x 100
100.00
Juml. rumah tangga sehat(layak huni)
86,33 86,36 86,39 86,42
59.26 66.67 74.07 81.48 92.59 100.00
Ukuran capaian kinerjapelayanan perhubungan dalam
Presentase kendaraanyang uji berkala
Jumlah KawasanPerkotaan PKLp
x 100
% Pertumbuhan PusatKegiatan Lokal yangdiprioritaskan (PKLp) 51.85
Ukuran capaian kinerjakawasan perkotaanyang berfungsi untukmelayani kegiatan skalaKecamatan
80.01 80.01
Jumlah kendaraan niagayang lulus uji berkalaJumlah kendaraan niagayang melakukan ujiberkala
x 100 90.00 90.00 90,00 92,00 92,00
75.69 77.25 78.82 80.00 80.00
Ukuran capaian kinerjapenyediaan air bakudalam satuanprosentase
volume ketersediaan airbakuTotal volume air bakuyang dibutuhkan
x 100 77.75
92.56
Jumlah jembatan yang tertangani(unit)Jumlah total jembatan Kabupaten(unit)
% Kemantapan Jembatan Ukuran capaian kinerjajembatan dalam satuanprosentase 75.00 73.33 74.51
64.44 69.21 74.96 80.40 85.96 92.56
85.89 88.22 90.56 92.89 95.22 95.22
Memantapkan sa‐rana dan prasa‐ranadasar de‐nganmenjaga ke‐lestarian ling‐kungan
Total panjang jalan kabupaten (M)
Ukuran capaian kinerjajalan dalam satuanprosentase 97.20 83.56
Panjang jalan poros strategisdalam kondisi baik (M)Total panjang jalan poros strategis(M)
97.23
panjang jalan kabupaten dalamkondisi baik (M)
Indikator Formulasi
% KemantapanInfrastruktur Jalan
Terwujudnya pe‐ningkatan kualitasdan kuantitas sa‐rana dan prasa‐ranajalan, pe‐ngairanserta perhubungan
% ketersediaan air baku
Jumlah seluruh rumahtangga
Ukuran capaian kinerjapeningkatan kualitaspermukiman
% rumah tangga sehat
x 100
Terwujudnya tataruang denganskenario aman dannyaman untukmasyarakat.
92,00 92,00 92,00
74.06 74.38 75.42 76.51 78.81
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
17
Misi Ketiga Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
% Luas RTH
62.27 62.77 63.27 63.77 63.77
Keterangan :
Terwujdnya peningkatan kualitas danKonservasi Lingkungan
Indeks Pencemaran Air(IPA)
Perhitungan indeksuntuk indikator kua‐litas air sungai dila‐kukan berdasarkanKeputusan MenteriNegara LingkunganHidup Nomor 115Tahun 2003 tentangPedoman PenentuanStatus Mutu Air. Dalampedoman tersebutdijelaskan antara lainmengenai penentuanstatus mutu air denganmetoda indekspencemaran (PollutionIndex – PI).
60.77 61.27 61.77
(Ci/Lij)M adalah nilai maksimum (Ci/Lij)R adalah nilai rata‐rata Menurut definisinya PIj adalahindeks pencemaran bagiperuntukan j yang merupakanfungsi dari Ci/Lij, dimana Cimenyatakan konsentrasiparameter kualitas air i dan Lijmenyatakan konsentrasiparameter kualitas air i yangdicantumkan dalam bakuperuntukan air j.
7.33 7.57 7.81 8.06 8.06Luas Kebutuhan RTH (Ha)
19.74 21.32 22.91 22.91Total Panjang drainase lingkunganIKK (m)
Luas RTH yangditangani(Ha)
x 100 6.84 6.84 7.08
82.92 85.03 87.41 87.41Total Panjang jalan lingkungan
panjang drainase lingkungan IKKdalam kondisi baik (M)
86.97 14.99 16.58 18.16
81.07
Indikator Formulasi
% Kemantapan jalan dandainase lingkungan
Ukuran capaian ki‐nerja jalan dan dai‐naselingkungan da‐lamsatuan prosentase
Panjang jalan lingkungan IKKdalam kondisi baik (M)
154.05 78.17 79.49
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
18
Misi Ketiga Sasaran Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
91.55Jumlah Desa rawanbencana
7.04 23.94 40.85 57.75 74.65 91.55
Terwujudnya pengendalian bencana alam
Persentase Desa TangguhBencana
Kemampuan desarawan bencana dalammengenali danmengantisipasi bencana
Jumlah Desa tangguhbencana
x 100 5.63
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Terwujudnya pe‐ngendalian ben‐cana kebakaran
% penanganan kejadiankebakaran
Ukuran kinerja pe‐nanganan kejadiankebakaran
Jumlah kejadiankebakaran yang ditangani
x 100 100%Jumlah kejadiankebakaran
72.07 72.57 73.07 73.57 74.07 74.0771,07 71.57
Keterangan :IPU = Indeks Pencemaran UdaraIPNO2=Indeks Pencemar NO2IPSO2=Indeks Pencemar SO2
Indikator Formulasi
Indeks PencemaranUdara (IPU)
Pengukuran kualitasudara yang dilakukansebanyak empat kaliper tahun dianggapmewakili kualitasudara tahunan untukmasing‐masing pa‐rameter. Nilai kon‐sentrasi tahunan se‐tiap parameter ada‐lahrata‐rata dr nilaikonsentrasi triwu‐lanan
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
19
Dalam rangka pencapaian Misi Keempat ditetapkan 13 (Tiga Belas) Sasaran yang diukur melalui 19 (Sembilan Belas) Indikator Sasaran yang didukung
12 (Dua Belas) Agenda Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah meliputi Urusan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan sipil, Penanaman Modal,
Komunikasi dan Informatika, Kearsipan, Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan, Keuangan, Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan, Inspektorat, Sekretariat
Daerah, Sekretariat DPRD, dan Kecamatan sebagaimana berikut:
Misi Keempat Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
program RPJMD
usulan kecamatan
jumlah inovasijml perangkat daerah
Belanja daerah
% peningkatan PAD
3 667 3 336636 8 3708 36 0860 96 5030 9 96358 5 7 9 8
% penerimaan PAD Realisasi PAD thn ybs Target PAD thn ybs
Realisasi PAD th skrg ‐PAD th dasar
x 100Realisasi pendapatan aslidaerah thn dasar
Untuk menggam‐barkan kemandirianfiskal daerah
92,9 94,5 95
34,92%
95
Meningkatnya ki‐nerja pengelolaankeuangan danpenataan usahaanasset secara tertib,akuntabel dantransparan
% Realisasi belanjadaerah
Gambaran terkaitdengan RealisasiBelanja Daerah
34,92%% inovasi pembangunandaerah
Meningkatnya pe‐nelitian dan pe‐ngembangan un‐tukmendukung perencanaan pembangunan danpengembang‐an inovasi daerah
x 100
30.00% 30.00%10.00%8.00% 20.00%
31,75%
Meningkatnya PADuntuk menujukemandirian fiskaluntuk mendu‐kungpembangun‐an daerah x 100 108%
25.00%
Gambaran terkaitdengan hasil penelitiandan kajian yangdimanfaatkan olehstakeholder untukmenentukan kebijakan
% Penelitian dan kajianyang ditindaklanjuti
15.29% 27.03%
94 94,5
40.00% 43.00%
321667,13 4.65%
56.00%
22,22% 25,40% 28,57%15.87% 19,06%
59.00%50.00% 53.00% 62.00%62.00%
100 100100 100
Formulasi
Kesuaian programtahunan dengan programRPJMD
Gambaran terkaitkesuaian programRPJMD dengandokumen perencanaantahunan
% Kesuaian programtahunan denganprogram RPJMD
100 100
70.12%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
39.99% 54.31% 70.12%
Terwujudnya pe‐rencanaan, pe‐ngendalian danevaluasi program/kegiatan pembangunan yangberkualitas
x 100
Realisasi belanja daerah
15.00%
93 93,5
jumlah penelitian & kajianyang dimanfaat‐kan olehstakeholder / masyarakat
jumlah penelitian & kajianyang dilaksanakan
x 100 5.00
Mewujudkan reformasi birokrasibagi pemenuhanpelayanan publik 100 100x 100
100%
usulan dari kecamatanyang diakomodir di RKPD
x 100
Gambaran prosen‐taseusulan keca‐matanhasil musren‐bang keca‐matan yang diakomodirdalam RKPD
% usulan darikecamatan yangdiakomodir di RKPD
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
20
Misi Keempat Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
jml ASN keseluruhan
jml rekomendasi APIP
jml rekomendasi BPK
Nilai Predikat Peni‐laianSistem Akun‐tabilitasKinerja Pe‐merintahanDaerah (SAKIP)
Ukuran untuk men‐dapatkan gambarankinerja pemerintahdaerah yang meru‐pakan hasil penilaiandari KEMENPAN RB
50,19 60,85 64,7 68,55 72,4 76,25 80,1 80,1
72,31 73,8 75,29 76,78 78,27 79,76 81,26 81,26
95,82 95,82Jumlah penduduk wajibKTP
87,17 91,47 92,14 93,13 94,16 95
Meningkatnya ter‐tib administrasikependudukan danpeningkatan kualitas layanankependudukan
IKM Layanan pendukCAPIL
IKM Layanan penduk CAPIL
Persentase kepe‐milikane‐KTP
Jumlah kepemilikan e‐KTP
x 100
40.00% 53.33% 66.67% 80.00% 80.00%Jumlah Perangkat Daerahyang ada
100%jumlah usulan raperdainisiatif DPRD
Meningkatnya pengelolaan arsippemerintah daer‐ahyang tertib, rapi danandal
% PD yang mengelolaarsip secara tertib, rapidan andal
Jumlah Perangkat Daerahyang arsipnya telah diolaholeh lembaga kearsipan
x 100 6.67% 13.33% 26.67%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnya peran DPRD sesuaidengan fungsinya
% jumlah naskah PERDAinisiatif DPRD
Untuk menggam‐barkan peran aktifDPRD sesuai denganfungsinya yaitu denganmemberikan inisiatifnaskah perda
jumlah naskah perdainisiatif DPRD diajukan
x 100 100%
65% 70% 75% 80% 80%
'Nilai Predikat Penilaian SistemAkuntabilitas KinerjaPemerintahan Daerah (SAKIP)
81% 83% 85% 87% 87%
jumlah tindak lanjutrekomendasi BPK selesai
x 100 46% 50% 55%
100% 100%
Meningkatnya akuntabilitas kinerja dankeuangan perangkatdaerah
% Tindak lanjut hasiltemuan
Untuk menggam‐barkan akuntabilitaskinerja keuanganpemerintah
jumlah tindak lanjutrekomendasi APIP selesai
x 100 75% 77% 79%
98% 98% 99% 99% 99% 99%
Formulasi
Meningkatnya ku‐alitas dan kapa‐sitas birokrat Pe‐merintahan dae‐rahdalam rangkamewujudkan tata‐kelola pemerintahyang baik
% ASN sesuai dengankompetensi
Untuk menggam‐barkan kompetensiASN di Daerah
jumlah ASN yangditempatkan sesuaidengan kompetensinya
x 100
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
21
Misi Keempat Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
IKM layanan perijinan Indeks kepuasan masyarakat terkait layanan perijinan
80 80,35 80,35 80,65 80,95 81,25 81,26 81,56
Jml ijin yang masuk
PD yang ada
60 63 66 69 72 75 75
50% 60% 80% 100% 100%
Meningkatnya IKMKecamatan
IKM layanan kecamatan Untuk menggam‐barkan kualitas pela‐yanan di Kecamatan
IKM Layanan kecamatan
100%Jmlh kebijakan ygdihasilkan
Terwujudnya Sis‐tem Informasi danKomunikasi yangMantap untukMendukung Pelayanan Publik
% Penerapan e‐Gov e‐Gov adalah Penye‐langgaraan Peme‐rintahan menggu‐nakan sistem elek‐tronik, antara lainmeliputi 5 Dimensi ygharus dipenuhi : 1.Kebijakan/regulasi 2.Aplikasi 3.Infrastruktur 4.Kelembagaan 5.Perencanaan
PD yang melaksanakan e‐Gov dalam menjalan‐kantupoksinya
x 100 10% 15% 30%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yangberkualitas dengandidukung birokrasiyang efektif danefesien sertamampu memberikan pe‐layanan publik yanglebih baik
prosentase peningkatankebijakan yangdirumuskan
Ukuran untukmendapatkan gambaran rumusan dankebijakan yangdihasilkan
Jmlh kebijakan yangditindaklanjuti
x 100 100%
98,20% 98,25% 98,30% 98,35% 98,40% 98,40%98,10%
Formulasi
Meningkatnya pe‐layanan perijinanuntuk mendu‐kungpeningkatan penanaman modal
Capaian nilai konversi IKM di periji
% ijin yang diterbitkan Jml ijin yang diterbitkantepat waktu
x 100 98,01%
Ukuran capaian ijin yang diterbitkan baik usaha maupun non usaha tepat waktu
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
22
Dalam rangka pencapaian Misi Kelima ditetapkan 12 (Dua Belas) Sasaran yang diukur melalui 19 (Sembilan Belas) Indikator Sasaran yang didukung 10
(Sepuluh) Agenda Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah meliputi Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Pelindungan Masyarakat, Sosial, Tenaga
Kerja, Pangan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat dan desa,
Kepemudaan dan Olahraga, Kebudayaan dan Transmigrasi sebagaimana berikut:
Misi Kelima Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
Jumlah PMKS72,601 74,601 77,856 81,111 84,366 88,121 88,121
132,87 143,92 141,715 139,568 137,471 135,414 133,41 133,41
82,8 83,2 83,45 83,7 83,95 84,2 84,46 84,46
15 15 15 15 15 15 15 15
87.21 88.21 88.71 89.21 89.71 90.21 90.71 90.71
62.30
100%
Indeks PembangunanGender
Indeks yang berfungsiuntuk mengetahuiketimpangan pembangunan antaraperempuan dan laki‐l k
Angka menunjukkan rasio antarapembangunan gender danpembangunan laki‐laki, ketikamendekati 100, makapembangunan gender semakin
b
Memantapkan ke‐hidupan masya‐rakat yang ten‐teram dan damaidengan menjun‐jung tinggi budayalokal
Meningkatnya pelayanan sosialdalam upayapenurunan PMKS
% PMKS yang tertangani Ukuran untuk meng‐hitung jumlah PMKSyang telah menda‐patkan pembina‐an,bimbingan dankonseling
Jumlah PMKS yangtertangani
59.00
Meningkatnya pemberdayaan perempuan, perlindungan anak
Meningkatnya Jumlah trans‐migrasn yangberhasil
Formulasi
52.64
Jumlah transmigran yangdiberangkatkan
100% 100% 100%
66.05 66.05
Meningkatnya ketersediaan dankeragaman pa‐nganmasyarakat
skore pola panganharapan
susunan beragam pa‐ngan yang didasar‐kanpada sumbangan ataukontribusi energi dankelompok panganutama (baik secaraabsolut mau‐punrelatif) dan suatu polaketer‐sediaan atau polakonsumsi pangan.
Skor diperoleh dari analisis polapangan melalui survey konsumsipangan
x 100 132,87 50.45 55.78
100% 100%
% jumlah transmigranyang berhasil
Ukuran untukmenghitung jumlahtransmigran yangsudah menetapminimal 1 tahun didaerah transmigrasi
Jumlah transmigran yangmenetap minimal 1 th
x 100 100% 100%
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
23
Misi Kelima Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
1,297,917 1,297,917 1,297,917 1,297,917 1,297,917 1,297,917
jumlah kecamatan
462 462 462 462 462 462 462 462
Jumlah seni yang ada 188 188 191 192 194 197 199 199
95 95 95 95 95 95 95
Formulasi
Meningkatnya pelaksanaan Keluarga Berencana
% Laju pertumbuhanpenduduk
Laju pertambahanpenduduk diban‐dingkan dengan tahundasar
Jumlah penduduk thnsekarang ‐ jumlahpenduduk tahunsebelumnya
x 100 0.26 0.30 0.35 0.40 0.45 0.50 0.55 0.55jumlah penduduk tahunsebelumnya
% jumlah kampung KB Jumlah kampung KByang terbentuk
Jumlah Kec. yangterbentuk kampung KB
x 100 0.00 7.41 20.00 25.00 33.33 50.00 100.00 100.00
Meningkatnya pe‐ran masyarakat danlembaga dalampemba‐ngunan desa
% Desa CepatBerkembang (permendagri no.81tahun 2015)
Ukuran untuk meng‐hitung capaian hasildari desa dalam pe‐nyelenggaran peme‐rintahan, kewila‐yahan,dan kema‐syarakatan
Jumlah desa cepatberkembang
x 100 0.00 5.84 11.69 17.53 23.38 29.22 35.06 35.06Jumlah keseluruhan desa
Meningkatnya prestasi pemudadan olahragaberkualitas dengansarana prasaranamemadai
% peningkatan pemudaberprestasi
Gambaran pening‐katan jumlah ko‐mulatif pemuda ber‐prestasi pada setiaptahunnya dalam satuanprosentase
Jumlah pemudaberprestasi tahun ini ‐Jumlah pemudaberprestasi tahun dasar
x 100 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 60.00Jumlah pemudaberprestasi tahun dasar
% peningkatan prestasiolahraga di berbagaievent
Gambaran pening‐katan jumlah prestasiolahraga pada setiaptahunnya dalam satuanprosentase
Jumlah prestasi olahragatahun ini ‐ jumlah prestasiolahraga tahun dasar
x 100 74 prestasi 5.41 10.81 16.22 21.62 27.03 32.43 32.43jumlah prestasi olahragatahun dasar
Meningkatnya pengembangan senidan budaya daerah
Jumlah seni yangdilestarikan
x 100 60%
% seni dan budaya lokal yg dilestarikan
Gambaran jumlah seni dan budaya lokal yang dilestarikan
% Benda /Situs Cagar budaya yang ditetapkan
Gambaran jumlah benda/situs budaya yang ditetapkan
79% 100%
61% 61% 63% 63% 63% 65%
100%Jumlah benda/situs cagarbudaya yang ada
65%
Jumlah benda /situscagar budaya yangditetapkan
x 100 0% 16% 32% 47% 63%
`
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan 2016-2021
24
Misi Kelima Sasaran Indikator Definisi OperasionalBase Line 2015
2016 2017 2018 2019 2020 2021Kondisi Akhir
94% 94.37 94.38 94.39 94.40 94.41 94.42 94.42
1,2251,298
28 25 25 27 27 27 25 25
611 521 441 371 311 261 216 216
Jml pelanggaran perda
Jumlah hak pilih
Jml masyarakat pemilihJumlah hak pilih
Jml masyarakat pemilihJumlah hak pilih
Formulasi
Meningkatnya pencari kerja yangditempatkan
% pencari kerja yangditempatkan
Ukuran untukmenghitung jumlahpencari kerja yangditempatkan bekerjabaik di Lamonganmaupun di luarLamongan.
Jumlah pencari kerja yangditempatkan
x 100Jumlah pencari kerja yangmendaftar
100% 100% 100%
Meningkatnya harmoni sosial danwawasan kebangsaan
% konflik sosial yangditangani
Ukuran untukmenghitung jumlahkonflik sosial yangditangani
Jumlah konflik sosial yangditangani
x 100 100% 100%Jumlah konflik sosial yangada
Meningkatnya ke‐tertiban masya‐rakat/ masyarakattaat hukum
Jumlah penurunanpelanggaran perda
jumlah pelanggaranperda trantibun
Jml pelanggaran perda
100% 100% 100%
100%
% pelanggaran perdayang terselesaikan
jumlah pelanggaranperda trantibun
jumlah pelanggaran perdaTrantibum yangterselesaikan
x 100 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
96.58% 97.60% 97.60% 99.32% 99.32% 100.00%
Peningkatan kesadaran politikmasyarakat
% ormas, orpol dan LSMyang terdaftar
Gambaran pening‐katan kesadaranmasyarakat terhadappolitik dan hukum
Jumlah ormas, orpol danLSM yang terdaftar
x 100 100.00%Jumlah ormas, orpol danLSM yang ada
% Partisipasi ma‐syarakat dalam me‐ngikuti pemilihan Pre‐siden dan PemilihanDPD/DPR/DPRD
Jumlah masyarakatpemilih
x 100 66.78
96.58%
62.57
% Partisipasi masya‐rakat dalam mengikutiPemilihan Gubernur
x 100 61.25
% Partisipasi masya‐rakat dalam mengikutiPemilihan Bupati
x 100