Bab 2. Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem Informasi Manajemen 2
Computer Based Information System ( CBIS )
Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem informasi Berbasis Komputer merupakan sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.
Sistem Informasi Manajemen 3
Dalam sistem yang dikomputerisasikan, program secara terus-menerus memantau transaksi pemasukan yang diproses atau yang baru di proses guna pengindetifikasian dan secara otomatis melaporkan lingkungan perkecualian yang memperoleh perhatian manajemen.
Semakin tinggi lapisan manajemen akan semakin cenderung menggunakan informasi yang berasal dari luar untuk tujuan pengendalian manajemen
Computer Based Information System ( CBIS )
Sistem Informasi Manajemen 4
Kontribusi CBISManfaat utama dari perkembangan sistem informasi bagi sistem pengendalian manajemen adalah :1. penghematan waktu (time saving)2. penghematan biaya (cost saving)3. peningkatan efektivitas (effectiveness)4.pengembangan teknologi (technology development)5. pengembangan personel akuntansi (accounting staff development).
2.1.Evolusi Sistem Informasi
SIASIM
DSS
ESOA
Sistem Informasi AkuntansiMenggambarkan siste yang memproses aplikasi
pengolahan data perusahaan dan menghasilkan beberapa informasi sebagai produk sampingan dari proses
akuntansi
Sistem penghasil informasi yang ditujukan pada
masalah tertentu yang diputuskan oleh
manajer
Sistem Pendukung Keputusan
SIM adalah kumpulan dari sistem-sistem yang menyediakan informasi untuk mendukung tujuan
organisasi
Sistem Informasi Manajemen
Office Automation
Fokus potensial pada konsultasi.Dengan menerapkan kecerdasan buatan – AI (artificial
Intelligence ), disini computer dapat deprogram untuk malaksanakan sebagian penalaran logis.bagian dari AI ini yaitu system pakar yang digunakan sebagai suatu system yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam suatu area.
Untuk memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktifitas diantara para manajer dan staf kantor melalui penggunakan alat-alat elektronik, disebut dengan OA (office automation).
Expert System
2.1.2 Model sistem informasi
SIM
SIA
DSS
OA
ES
CBIS
KEPUTUSAN
Pemecahan Masalah
Masalah
2.2. Spesialis Informasi
Hubungan antar spesialis
Hubungan antar spesialis
Hubungan antar spesialis
Hubungan antar spesialis
Pengaruh Perkembangan EUCPada sebagian besar perusahaan, bagian pelayanan informasi terlalu banyak muatan kerja dan disitu terdapat antrean panjang pekerjaan yang menunggu pengimplemenstasiannya.
2.3.1 Faktor yang mendorong EUC:Adanya timbunan pelayanan informasi ini
merupakan sebab utama mengapa end-user computing menjadi popular, dimana pemakai menjadi tidak sabar dan memutuskan untuk melakukan pekerjaannya sendiri.
Faktor lain adalah murahnya dan mudahnya penggunaan hardware dan software.
2.3.1 Faktor yang mendorong EUC:Pemahaman pemakai mengenai komputer dan
informasi juga merupakan faktor menjadi populernya end-user computing ini.
Beberapa pemakai terdorong oleh prospek mengenai diperolehnya kemampuan untuk melakukan kontrol yag lebih cermat atas komputerisasi mereka.
Pemakai mungkin juga terdorong untuk mengurangi biaya pemrosesan.
Pengaruh atau dorongan eksekutif juga merupakan faktor.
2.3.2 Peran Spesialis informasi dalam EUC
Spesialis informasi
Pemakai Komputer
Pemakai mengandalkan para spesialis infomrasi untuk dukungan hingga tingkat tertentu
2.3.3 Pola Lingkaran Siklus Hidup Sistem
2.3.4 Mengelola CBISMengelola dan Mengendalikan End-User
Computing Help Desk. Kewajiban help desk antara lain :
Memberikan bantuan 24 jam untuk membantu mengatasi masalah
Bertindak sebagai penjelas informasi, koordinasi, dan pemberi bantuan
2.3.4 Mengelola CBISMelatih para pemakai akhir tentang
bagaimana menggunakan hardware atau software tertentu, dan menyediakan pemeliharaan dan dukungan yang memadai
Mengevaluasi produk hardware dan produk software pemakai akhir yang baru
Membantu pengembangan aplikasi Mengembangkan dan mengimplementasikan
berbagai standar Mengendalikan data perusahaan