Transcript
Page 1: PETA INDIKATIF DAN AREAL PERHUTANAN SOSIAL (REVISI V)appgis.menlhk.go.id/appgis/PIAPS/2910.pdf · Ur Uf Har Mun Fer Ewu Eso Wair Uwat Fako Elat Maam Tual Taar Faah Wain Raaf Ibra

Ur

Uf

Har

Mun

Fer

Ewu Eso

Wair

Uwat

Fako

Elat

Maam

Tual

Taar

Faah

Wain

Raaf

Ibra

Dian

Werka

Wakol

Butun

Larat

Hoiko

Sungi

Dulah

Defur

Ngadi

Ferry

Toloa

Debut

Ohira

Elaar

Danar

Ohiil

Watlar

Renfan

Hollal

Waimar

Riamru

Ngudul

Horlae

Dangar

Bombai

Yamtil

Warkuk

Ohoiel

WeduarSather

Nerong

Mastel

Ngafan

Kilwat

Durowa

Watran

Watdel

Ohitel

Litman

Kolsee

Ngamar

Reimaf

Pumaat

Modoat

Vangar

Ohiran

Nguwul

Yamtil

Ohoirat

Wearuar

Ngurwel

Ohoiwat

Kilwaer

Enronan

Raharin

Tutrean

Fabarus

Langgur

Gelanit

Ngursil

Somlain

Ohoitum

Matwaer

Lengiar

Ohitoom

Ngurhin

Rahayaan

Ohoingat

Maswaing

Longgear

Tamedaan

Ohoideer

Ngurblut

Ngilngof

Ohoidear

Ngurwalek

Bandenali

Yamtimuri

Ohoiwirin

Mataholat

Ohoirenan

Waatkuran

Ohoililir

Dudumahan

Ohoiwahan

GUNUNG AAR

GUNUNG BOO

Ohoifaruan

Ohoibingan

Ohoitahait

Ohoiafawun

GUNUNG WOHO

GUNUNG WAWU

GUNUNG DAAB

GUNUNG WORKA

GUNUNG FAKOI

GUNUNG WATHUS

GUNUNG WARHUK

GUNUNG NUMSIAN

GUNUNG MORBAIT

GUNUNG ADUILNAS

Tamangilnuhuyanel

Tanjung Lobi

Tanjung NoarTanjung Doan

Tanjung Arat

Tanjung Iloa

Tanjung Oratu

Tanjung Kawus

Tanjung KawasTanjung Herbi

Tanjung Matot

Tanjung Borang

Tanjung Obahan

Tanjung Vadsit

Tanjung Rowaan

Tanjung Watlus

Tanjung Tunden

Tanjung Ngarmin

Tanjung Wahadan

Tanjung Nuwahan

Tanjung Patingru

Tanjung Ohitaran

Tanjung Muslenar

Tanjung Sonliyer

Tanjung Ohiserkeum

Tanjung Niruntutut

Tanjung Laermayoran

K E P U L A U A N K A I

L A U T B A N D A

PROVINSI MALUKU

KOTA TUAL

KABUPATEN MALUKU TENGGARA

132° 30' 0" BT

132° 30' 0" BT

133° 0' 0" BT

133° 0' 0" BT6°

0' 0

" L

S

0' 0

" L

S

30

' 0

" L

S

30

' 0

" L

S

0' 0

" L

S

0' 0

" L

S

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANANTAHUN 2020

PETA INDIKATIF DAN AREAL PERHUTANAN SOSIAL(REVISI V)

SKALA 1 : 250.000

±U

Proyeksi Sistem GridSpheroid

: Transverse Mercator: Grid Geografi: WGS 1984

Cm0 2 4 6 8 101

0 5 10 15 20 252,5 Km0 5 10 15 20 252,5 Km

Roosi Tjandrakirana

NIP. 19650416 199103 2 001

Direktur Rencana, Penggunaan dan Pembentukan Wilayah Pengelolaan Hutan

Salinan Peta Lampiran Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan

a.n. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Tanggal :

Nomor :

Lokasi Indikatif Arahan Perhutanan Sosial

Areal Perhutanan Sosial

KETERANGAN :

Ibukota Kabupaten/Kota

!P

!R

Ibukota Provinsi

! ! ! Batas Provinsi

! ! ! ! ! Batas Kabupaten

Batas Negara

Sungai dan Anak Sungai Danau/Waduk

Jaringan Jalan

D

DASAR PEMBUATAN PETA

1. Peta Rupa Bumi Indonesia Skala 1 : 250.000, Badan Informasi Geospasial 2017

2. Peta Kawasan Hutan dan Konservasi Perairan Seluruh Indonesia,

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

3. Peta Perkembangan Pengukuhan Kawasan Hutan Seluruh Indonesia Sampai Dengan Tahun 2017,

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

4. Peta Hutan Adat dan Wilayah Indikatif Hutan Adat Fase II Skala 1 : 2.000.000 (Lampiran Keputusan

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.6647/MenLHK-PSKL/PKTHA/KUM.1/8/2019)

5. Peta Indikatif Arahan Pemanfaatan Hutan Produksi Tahun 2020 Skala 1 : 250.000 (Lampiran Keputusan

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.10199/MenLHK-PHPL/KPHP/HPL.0/12/2019)

6. Peta Fungsi Ekosistem Gambut Nasional Skala 1 : 250.000

(Lampiran Keputusan Menteri LHK Nomor SK.130/MenLHK/Setjen/PKL.0/2/2017)

7. Data Penataan Hutan KPHL dan KPHP pada RPHJP Sah sampai dengan Desember 2019,

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

8. Data Izin Pemanfaatan Hutan, Penggunaan Kawasan Hutan dan Perubahan Peruntukan Kawasan Hutan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sampai dengan Desember 2019

9. Masukan dari masyarakat atau usulan pemerintah daerah.

SUMBER DATA :

STATUS DAN FUNGSI KAWASAN HUTAN

Hutan Adat

2308

2307

2406

2312

2311

2310

2309

2314 2414 2514 2614

2313 2413 2513 2613

2412 2512 2612 2712 2812

2711 2811

2810 2910 3010

2709 2809 2909 3009

2408 2508 2608 2708 2808 3008

2407 2507 2607 2707 2807

2714 2814 2914 3014 3114 3214 3314

2713 2813 2913 3013 3113 3213 3313 3413

2912 3012 3112 3212 3312 3412

2911 3011 3111 3211 3311 3411

3210 3310 3410

3309 3409

3208 3308 3408

3207 3307 3407

3406

PAPUA

MALUKU

MALUKU UTARA

NUSA

TENGGARA

TIMUR

SULAWESI

TENGGARA

PAPUA BARAT

126° 0' BT

126° 0' BT

129° 0' BT

129° 0' BT

132° 0' BT

132° 0' BT

135° 0' BT

135° 0' BT

138° 0' BT

138° 0' BT

141° 0' BT

141° 0' BT

0' L

S

0' L

S

0' L

S

0' L

S

0' L

S

0' L

S

Lokasi yang dipetakan

Sumber : Peta RBI Skala 1 : 250.000, BIG Tahun 2017

Peta Situasi

±

LOKASI INDIKATIF DAN AREAL PERHUTANAN SOSIAL

Kawasan Suaka Alam/

Kawasan Pelestarian Alam

Hutan Lindung

Hutan Produksi Terbatas

Kawasan Konservasi Perairan

Hutan Produksi Tetap

Hutan Produksi yang dapat dikonversi

Areal Penggunaan Lain

Nomor Lembar Peta: 2910

SK.2111/MENLHK-PKTL/REN/PLA.0/4/2020

21 April 2020

1. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.83/MenLHK/Setjen/Kum.1/10/2016

tentang Perhutanan Sosial tanggal 25 Oktober 20162. Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.2111/MENLHK-PKTL/REN/PLA.0/4/2020

tanggal 21 April 2020 tentang Peta Indikatif dan Areal Perhutanan Sosial (Revisi V).

Recommended