xlii ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
PROSPEK INDUSTRI PENGOLAHAN PASIR ZIRCON LOKAL MENJADI PRODUK ZIRKONIUM DAN OKSIDA LOGAM TANAH JARANG (LTJ)
Dr. Ir. Gatot Ibnusantosa, DEA Politeknik STMI Kemenperin
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 xliii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
xliv ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 xlv
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
xlvi ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 xlvii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
xlviii ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 xlix
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Jacinth/hyacinth, batang las, zircaloy, dan starlit
Obat penyamakan kulit, Pigmen, dll
Gergaji mesin untuk batu Gerinda, Media penggerus,
dll
Alat gerak untuk logam, Piezo elektrik, dan lain‐lain
Tunggu peleburan untuk baja dan gelas
Peralatan rumah tangga, silo dan lain‐lain
Keramik rumah tangga, Keramik listrik, dan lain‐lain
Komponen mesin, Pompa kimia, keramik rekayasa
Gelas optic, Gelas TU berwarna, Gelas Fiber, dll
TEPUNG ZIRCON
NON ‐ LOGAM
KERAMIK & GELAS
ZIRCONIA
ZIRCONIA MULLIT
PSZ BODI KERAMIK
GLASIR OPAK
ISOLASI PANAS
ENAMEL
LOGAM DAN LOGAM PADUAN
REFRAKTOR
FOUNDRI
ABRASIF
KIMIA
ISOLASI PANAS
ZIRCON DAN
ZIRCONIA
BATU PERMATA
GELAS KHUSUS
PEMOTONG DAN PENGGERUSAZ & NZ
KATALIS
Zirconium murni Batang las, Zircaloy, dlll. LOGAM
AZS REFRAKTOR
Zircon (ZrO2 . SiO2) BADDELEYIT (ZrO2)
Zr ‐ SULFAT
l ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 li
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lii ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 liii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
liv ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lv
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lvi ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lvii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lviii ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lix
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lx ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lxi
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lxii ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lxiii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lxiv ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lxv
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
lxvi ISSN 0216 - 3128 Gatot Ibnusantosa
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
Gatot Ibnusantosa ISSN 0216 - 3128 lxvii
Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah ‐ Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir 2015
Pusat Sains dan Teknologi Akselerator ‐ BATAN Yogyakarta, 9 ‐ 10 Juni 2015
TANYA JAWAB
Ir. Agus Sumaryanto − Memfasilitasi pilot plan LTJ. Mengenai aplikasi pilot plant ke industri, tidak dapat serta merta hasil lab
dibawa ke industri. Industri baru mau melirik jika sudah terbentuk/ada pilot plant, Batan harus benar-benar siap dengan pilot plant LTJ. Kemenperin berupaya mendukung dari segi kebijakan/birokrasi, agar Kemenperin berperan dalam mengindustrialisasinya.
Dr. Ir. Gatot Ibnusantosa, DEA
− Industri akan lebih suka skala industri langsung bukan hanya sekedar pilot pant, sehingga agar dipersiapkan skala industri.
Prof. Yohanes Sardjono
− Dirasakan bahwa antara Kemenperin dan lembaga litbang belum ada sinkronisasinya. Proyek-proyek strategis infonya tidak sampai. Lembaga litbang harus jemput bola. Bagaimana jika duduk bersama antara Kemenperin dan lembaga litbang untuk mensinergiskan program tersebut?
− Batan banyak judul paper dan penelitian, Kemenperin banyak dana sehingga perlu sinergi.
Dr. Ir. Gatot Ibnusantosa, DEA − Kendala memang banyak, di pemerintahan pun banyak kepentingan untuk dipertimbangkan. Tugas peneliti
adalah menjalankan penelitian apa saja yang dapat diupayakan. Tingkat manajemen BATAN dan lembaga litbang lain akan melakukan komunikasi terus-menerus. Dari tingkat peneliti juga harus mempunyai kemampuan administrasi dalam mengelola biaya/dana. Sisi TRL harus ditingkatkan, ujung penelitian harus jelas.
− Dari peneliti dapat melakukan pendekatan untuk membicarakan kerjasama/penelitian yang sesuai, kemudian baru diformalkan ke tingkat manajemen. Interface dengan pihak industri adalah Kemenperin, sehingga berlaku sebagai penghubung. Finance engineering dapat disediakan/diserahkan pada Kemenperin. Untuk industri tidak menginginkan pilot plant, tapi langsung ketingkat industri.