Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksin
ErdosteinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI : mengurangi viskositas sputumKI: ulkus peptik aktif P-drug untuk pasien ini adalah
Ambroksol.3. EkspektorantEfficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus
merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudahpengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas
Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-druguntuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4.
DecongestantEfficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal,
lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.5.
Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati –
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong,
LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksin
ErdosteinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI : mengurangi viskositas sputumKI: ulkus peptik aktif P-drug untuk pasien ini adalah
Ambroksol.3. EkspektorantEfficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus
merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudahpengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas
Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-druguntuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4.
DecongestantEfficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal,
lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.5.
Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati –
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong,
LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksin
ErdosteinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI : mengurangi viskositas sputumKI: ulkus peptik aktif P-drug untuk pasien ini adalah
Ambroksol.3. EkspektorantEfficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus
merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudahpengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas
Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-druguntuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4.
DecongestantEfficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal,
lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.5.
Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati –
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong,
LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 281. AntipiretikEfficacy Safety
Suitability Cost Parasetamol Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada
jaringan perifer serta memilikiefek anti-infamasi yang tidak sifnifikan.ESO: jarang terjadi efek samping,tetapi
dilaporkan terjadi ruam kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis)
I: pireksia Peringatan: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol,
Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COXESO: perdarahan dan iritasigastrointesti
nal, rash, pruritus,tinnitus, pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjalIndikasi :
menurunkan demampada anak – anak Peringatan :ibu menyusuiKontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mg
P-druguntuk pasien ini adalahParacetamol.2. Pemilihan obat mukolitik
Efficacy Safety Suitability AmbroksolMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositasESO:-
reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi - Efek samping ringan pada
salurancerna pernah dilaporkan - Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan
wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi. I: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis,
khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.Peringatan :ambroksol hanya digunakan selama
kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh.ambroksol tidak boleh digunakan
dalam jangka waktu yanglama KI: hipersensitif terhadap ambroksol Asetilsistein
Membuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan
bronkospasme, tapi jarang terjadi. Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore,
stomatitis, mual, muntah)I: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasanPeringatan:
pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akutKI
: hipersensitif terhadap N-asetilsistein Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan
menurunkanviskositas ESO: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan.
Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi
peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan
konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksinErdosteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek
terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim
crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI: mengurangi viskositas sputumKI
: ulkus peptik aktif P-druguntuk pasien ini adalahAmbroksol.3. Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N.
Vagus merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-drug
untuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4. Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa
hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar,
bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit
jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki
onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.I
: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan
ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.
5. Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul
setelahpemberian dosis tinggi. Hati – hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersama
an denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut,
hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp :
0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 281.
AntipiretikEfficacy Safety Suitability Cost
Parasetamol Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada jaringan perifer serta memilikiefek
anti-infamasi yang tidak sifnifikan.ESO: jarang terjadi efek samping,tetapi dilaporkan terjadi ruam
kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis) I: pireksia
Peringatan: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol, Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen
Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COXESO: perdarahan dan iritasigastrointestinal, rash, pruritus,tinnitus,
pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjalIndikasi :menurunkan demampada anak
– anak Peringatan :ibu menyusuiKontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mgP-drug
untuk pasien ini adalahParacetamol.2. Pemilihan obat mukolitikEfficacy
Safety Suitability AmbroksolMembuka ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositasESO:-
reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi - Efek samping ringan pada
salurancerna pernah dilaporkan - Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan
wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi. I: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis,
khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.Peringatan :ambroksol hanya digunakan selama
kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh.ambroksol tidak boleh digunakan
dalam jangka waktu yanglama KI: hipersensitif terhadap ambroksol Asetilsistein
Membuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan
bronkospasme, tapi jarang terjadi. Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore,
stomatitis, mual, muntah)I: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasanPeringatan:
pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akutKI
: hipersensitif terhadap N-asetilsistein Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan
menurunkanviskositas ESO: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan.
Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi
peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan
konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksinErdosteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek
terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim
crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI: mengurangi viskositas sputumKI
: ulkus peptik aktif P-druguntuk pasien ini adalahAmbroksol.3. Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N.
Vagus merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-drug
untuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4. Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa
hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar,
bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit
jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki
onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.I
: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan
ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.
5. Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul
setelahpemberian dosis tinggi. Hati – hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersama
an denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut,
hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp :
0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A Pro : LakiUmur : Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 28
1. AntipiretikEfficacy Safety Suitability
Cost Parasetamol Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada jaringan perifer serta memilikiefek
anti-infamasi yang tidak sifnifikan.ESO: jarang terjadi efek samping,tetapi dilaporkan terjadi ruam
kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis) I: pireksia
Peringatan: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol, Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen
Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COXESO: perdarahan dan iritasigastrointestinal, rash, pruritus,tinnitus,
pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjalIndikasi :menurunkan demampada anak
– anak Peringatan :ibu menyusuiKontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mgP-drug
untuk pasien ini adalahParacetamol.2. Pemilihan obat mukolitikEfficacy
Safety Suitability AmbroksolMembuka ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositasESO:-
reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi - Efek samping ringan pada
salurancerna pernah dilaporkan - Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan
wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi. I: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis,
khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.Peringatan :ambroksol hanya digunakan selama
kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh.ambroksol tidak boleh digunakan
dalam jangka waktu yanglama KI: hipersensitif terhadap ambroksol Asetilsistein
Membuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan
bronkospasme, tapi jarang terjadi. Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore,
stomatitis, mual, muntah)I: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasanPeringatan:
pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akutKI
: hipersensitif terhadap N-asetilsistein Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan
menurunkanviskositas ESO: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan.
Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi
peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan
konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksinErdosteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek
terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim
crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI: mengurangi viskositas sputumKI
: ulkus peptik aktif P-druguntuk pasien ini adalahAmbroksol.3. Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N.
Vagus merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-drug
untuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat. 4. Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa
hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar,
bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit
jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki
onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.I
: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan
ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.
5. Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul
setelahpemberian dosis tinggi. Hati – hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersama
an denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut,
hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI
: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31D.
Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp :
0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag.
IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, MataramTugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 281. AntipiretikEfficacy Safety Suitability Cost Parasetamol Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada jaringan perifer serta memilikiefek anti-infamasi yang tidak sifnifikan.ESO: jarang terjadi efek samping,tetapi dilaporkan terjadi ruam kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis) I: pireksia Peringatan: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol, Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COXESO
: perdarahan dan iritasigastrointestinal, rash, pruritus,tinnitus, pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjalIndikasi :menurunkan demampada anak – anak Peringatan :ibu menyusuiKontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mgP-druguntuk pasien ini adalahParacetamol.2. Pemilihan obat mukolitikEfficacy Safety Suitability AmbroksolMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositasESO:- reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi - Efek samping ringan pada salurancerna pernah dilaporkan - Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi. I: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis, khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.Peringatan :ambroksol hanya digunakan selama kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh.ambroksol tidak boleh digunakan dalam jangka waktu yanglama KI
: hipersensitif terhadap ambroksol AsetilsisteinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan bronkospasme, tapi jarang terjadi. Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore, stomatitis, mual, muntah)I: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasanPeringatan:pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akutKI: hipersensitif terhadap N-asetilsistein Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 29BromheksinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.I: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak Peringatan: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.Interaksi: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik KI: hipersensitif terhadap bromheksinErdosteinMembuka
ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik I: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronisPeringatan:hamil, menyusui, DM.KI: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)KarbosisteinMembuka ikatan disulfidemucus dan menurunkanviskositas ESO: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruamI: mengurangi viskositas sputumKI: ulkus peptik aktif P-druguntuk pasien ini adalahAmbroksol.3. EkspektorantEfficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus merangsang sekresi kelenjarpada salurannapas ‡menurunkan viskositas dan mempermudahpengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif Gliseril Guaikolat Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 30P-druguntuk pasien ini adalahGliseril Guaikolat.
4. DecongestantEfficacy Safety SuitabilityEfedrin hidrokloridaMerupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.ESO: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.PseudoefedrinSDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.ESO: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.I: Obstruksi saluran napas yang reversibelKI: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.P-druguntuk pasien ini adalahEfedrinobat tetes hidung.5. Pemilihan Salbutamol:Cara Kerja: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek ESO: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati – hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.I: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonumKI: Hipersensitivitas.Interaksi Obat: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol. Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian BSO_POSR_ANALISA RESEP 31
D. Penulisan Resepdr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. IA R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA R/ Gtt. nasal Efedrin Lag. IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OSA R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. IA
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 28
1.
Antipiretik
Efficacy
Safety
Suitability
Cost
Parasetamol
Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada jaringan perifer serta memilikiefek anti-infamasi yang tidak sifnifikan.
ESO
:
jarang terjadi efek samping,tetapi dilaporkan terjadi ruam kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis)
I
: pireksia
Peringatan
: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol,
Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen
Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COX
ESO
: perdarahan dan iritasigastrointestinal, rash, pruritus,tinnitus, pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjal
Indikasi :
menurunkan demampada anak
–
anak
Peringatan :
ibu menyusui
Kontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mg
P-drug
untuk pasien ini adalah
Paracetamol
.
2.
Pemilihan obat mukolitik
Efficacy
Safety
Suitability
Ambroksol
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
:-
reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi
-
Efek samping ringan pada salurancerna pernah dilaporkan
-
Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi.
I
: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis, khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.
Peringatan :
ambroksol hanya digunakan selama kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh
.
ambroksol tidak boleh digunakan dalam jangka waktu yanglama
KI
:
hipersensitif terhadap ambroksol
Asetilsistein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
:
pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan bronkospasme, tapi jarang terjadi.
Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore, stomatitis, mual, muntah)
I
: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasan
Peringatan:
pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akut
KI
: hipersensitif terhadap N-asetilsistein
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29
Bromheksin
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.
I
: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak
Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi
: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik
KI
: hipersensitif terhadap bromheksin
Erdostein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik
I
: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:
hamil, menyusui, DM.
KI
: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)
Karbosistein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruam
I
:
mengurangi viskositas sputum
KI
: ulkus peptik aktif
P-drug
untuk pasien ini adalah
Ambroksol
.
3.
Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida
Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus merangsang sekresi kelenjarpada saluran
napas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif
Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 30
P-drug
untuk pasien ini adalah
Gliseril Guaikolat
.
4.
Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidroklorida
Merupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.
ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.
Pseudoefedrin
SDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.
ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.
P-drug
untuk pasien ini adalah
Efedrin
obat tetes hidung.
5.
Pemilihan Salbutamol:
Cara Kerja
: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO
: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati
–
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.
I
: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonum
KI
: Hipersensitivitas.
Interaksi Obat
: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 31
D.
Penulisan Resep
dr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. I
A
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
R/ Gtt. nasal Efedrin Lag. IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OS
A
R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29
Bromheksin
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.
I
: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak
Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi
: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik
KI
: hipersensitif terhadap bromheksin
Erdostein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik
I
: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:
hamil, menyusui, DM.
KI
: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)
Karbosistein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruam
I
:
mengurangi viskositas sputum
KI
: ulkus peptik aktif
P-drug
untuk pasien ini adalah
Ambroksol
.
3.
Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida
Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus merangsang sekresi kelenjarpada saluran
napas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif
Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 30
P-drug
untuk pasien ini adalah
Gliseril Guaikolat
.
4.
Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidroklorida
Merupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.
ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.
Pseudoefedrin
SDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.
ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.
P-drug
untuk pasien ini adalah
Efedrin
obat tetes hidung.
5.
Pemilihan Salbutamol:
Cara Kerja
: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO
: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati
–
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.
I
: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonum
KI
: Hipersensitivitas.
Interaksi Obat
: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 31
D.
Penulisan Resep
dr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. I
A
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
R/ Gtt. nasal Efedrin Lag. IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OS
A
R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 28
1.
Antipiretik
Efficacy
Safety
Suitability
Cost
Parasetamol
Bekerja sebagai inhibitor lemahCOX-1 dan COX-2 pada jaringan perifer serta memilikiefek anti-infamasi yang tidak sifnifikan.
ESO
:
jarang terjadi efek samping,tetapi dilaporkan terjadi ruam kuli,trobositopenia, leucopenia,neutropenia, hipotensi, kerusakanhati, kerusakan ginjal (over dosis)
I
: pireksia
Peringatan
: gangguan fungsihati, ggangguan fungsi ginjal,ketergantungan alcohol,
Rp130,20 / tablet 40mgIbuprofen
Bekerja sebagai inhibitor non-selektif untuk COX
ESO
: perdarahan dan iritasigastrointestinal, rash, pruritus,tinnitus, pusing, sakit kepala,retensi cairan, efek hematologic dangangguan ginjal
Indikasi :
menurunkan demampada anak
–
anak
Peringatan :
ibu menyusui
Kontaindikasi :Rp147,00 / tablet200 mg
P-drug
untuk pasien ini adalah
Paracetamol
.
2.
Pemilihan obat mukolitik
Efficacy
Safety
Suitability
Ambroksol
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
:-
reaksi intoleran pernah dilaporkantetapi jarang terjadi
-
Efek samping ringan pada salurancerna pernah dilaporkan
-
Reaksi alergi, seperti reaksi padakulit, pembengkakan wajah, dispnea,demam, tapi jarang terjadi.
I
: Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dankronis, khususnya pad aeksaserbasi bronkhitis kronis danbronkhitis asmatik dan asma bronkhial.
Peringatan :
ambroksol hanya digunakan selama kehamilanterutama trimester I, dan menyusui jika benar-benar dibutuh
.
ambroksol tidak boleh digunakan dalam jangka waktu yanglama
KI
:
hipersensitif terhadap ambroksol
Asetilsistein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
:
pada penggunaan sistemik menimbulkan reaksi hipersensitifitasseperti ultikaria dan bronkospasme, tapi jarang terjadi.
Pada penggunaan aerosol terjadi iritasinasofaringeal dan saluran cerna. Seperti(rinore, stomatitis, mual, muntah)
I
: terapi hipersekresi mukus kental dan tebal pad saluranpernafasan
Peringatan:
pasien yang sulit mengeluarkan sekret, penderitaasma bronkial, berbahaya untuk pasien asma bronkial akut
KI
: hipersensitif terhadap N-asetilsistein
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 29
Bromheksin
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: Dapat terjadi mual dan diare,gangguan pencernaan, rasa penuh diperuttapi niasanya ringan. Pernah dilaporkanterjadi sakit kepala, vertigo, berkeringatbanyak, dan gangguan kulit juga dapatterjadi peningkatan transaminase.
I
: sebagai mukolitik meredakan batuk berdahak
Peringatan
: hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama,wanita menyusui.
Interaksi
: pemberian bersamaan antibiotik amoksisilin,seforaksin, dosisiklin, akan meningkatkan konsentrasiantibiotik
KI
: hipersensitif terhadap bromheksin
Erdostein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: tidak ditemukan efek terhadapsaluran pencernaan dan efek sistemik
I
: mukolitik, pembasah pada afeksi saluran nafas akut dankronis
Peringatan:
hamil, menyusui, DM.
KI
: hipersensitif terhadap erdostein, pasien sirosis hati dankekurangan enzim crystathioninmine sintetase, fenil ketonuria,pasien gagal ginjal (dengan kreatin klerens < 25 ml/min)
Karbosistein
Membuka
ikatan
disulfidemucus dan menurunkanviskositas
ESO
: kadang-kadang iritasi salurancerna, ruam
I
:
mengurangi viskositas sputum
KI
: ulkus peptik aktif
P-drug
untuk pasien ini adalah
Ambroksol
.
3.
Ekspektorant
Efficacy Safety SuitabilityAmonium Klorida
Diduga menstimulasi mukosa lambung dan selanjutnyasecararefleks melalui N. Vagus merangsang sekresi kelenjarpada saluran
napas ‡menurunkan viskositas dan mempermudah
pengeluarandahak Umumnya digunakan dalam bentuk kombinasi dengan ekspektoranlain, mukolitik atau antitusif
Gliseril Guaikolat
Mekanisme kerja sebenarnya belum jelas Bisa digunakan sendiri atau dalambentuk kombinasi seperti padaamonium klorida
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 30
P-drug
untuk pasien ini adalah
Gliseril Guaikolat
.
4.
Decongestant
Efficacy Safety SuitabilityEfedrin hidroklorida
Merupakan zat simpatomimetik yangbekerja pada reseptor adrenergic padamukosa hidung menyebabkanvasokontriksi, menciutkan mukosayang membengkak, dan memperbaikiventilasi.
ESO
: Penggunaan lama sediaan topical(lebih dari 3 sampai 5 hari) dapatmengakibatkan rhinitis medicamentosa.Efek samping lain rasa terbakar, bersin,kekeringan mukosa nasal.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantung iskemik, Hipertensi, gangguanginjal, lansia, interaksi dengan penghambatMAO.
Pseudoefedrin
SDADekongestan oral memiliki onset kerjalebih lambat dibandingkan dengan obattopical tetapi bekerjalebih lama dankurang menyebabkan iritasi lokal.
ESO
: Pada dekongestan oral dengandosis tinggi dapat menyebabkanpeningkatan tekanan darah.
I
: Obstruksi saluran napas yang reversibel
KI
: hipertiroideisme, DM, Penyakit jantungiskemik, Hipertensi, gangguan ginjal,lansia, interaksi dengan penghambat MAO.
P-drug
untuk pasien ini adalah
Efedrin
obat tetes hidung.
5.
Pemilihan Salbutamol:
Cara Kerja
: Agonisadrenoseptor beta 2 kerjapendek
ESO
: mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasiperipheral, takikardia dan hipokalemi yang kadng timbul setelahpemberian dosis tinggi. Hati
–
hati pemberian pada pasientirotoksikosis, wanita hamil dan menyusui, pemberianbersamaan denga derivate xantin, steroid dan diuretic, hindaripemberian pada penderita hipertensi, jantung iskemik danpasien usia lanjut, hipertiroidisme, diabetes mellitus.
I
: Asma bronchial, bronchitis asmatis dan emfisemapulmonum
KI
: Hipersensitivitas.
Interaksi Obat
: Beta bloker seperti propanololmenghambat efek selbutamol.
Tugas Keterampilan Medik Muhammad Alfian
BSO_POSR_ANALISA RESEP 31
D.
Penulisan Resep
dr. Ami Septia HardiyantiSIP No : 300/123/UP/DINKESPraktek :Jl. Bromo no. 9 Pengsong, LabuapiNo. Telp : 0370 - 648988Mataram, 8 Juni 2012R/ Syr. Paracetamol ml 60 Lag. XS. p.r.n.q.d.d. Cth. I
A
R/ Tab. Gliseril Guayakolat mg 150 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
R/ Gtt. nasal Efedrin Lag. IS.p.r.n.t.d.d Gtt. nasal II OD & OS
A
R/ Tab. Salbutamol mg 2 No. VISacch. Lact. q.s.m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. XVS.t.d.d Pulv. I
A
Pro : LakiUmur : 5 TahunAlamat : Jl. Pemuda No. 45, Mataram