23

1 oktober 2011 menjaga tanda-tanda maghfiroh allah swt

Embed Size (px)

Citation preview

”Bala’ tidak akan berhenti menimpa orang yang beriman, Laki-laki dan perempuan, di dalam dirinya, anaknya dan hartanya, sehingga ia menghadap Allah Ta’ala

dan tidak ada padanya satupun dosa” (HR. Turmudzi)

“Dan barangsiapa yang melakukan kejahatan atau menganiaya dirinya sendiri, kemudian ia memohon ampun

kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”

(QS.4. An-Nisaa’ : 110)

“Dan saling menyegerakanlah kamu kepada ampunan

dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa”

(QS.3. Ali Imran : 133)

“Dan dirikanlah sholat itu pada kedua tepi siang

(pagi dan petang) dan pada bagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu akan

menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk”(QS.11. Huud : 114)

”Bala’ tidak akan berhenti menimpa orang yang beriman, laki-laki dan perempuan, di dalam dirinya, anaknya dan

hartanya, sehingga ia menghadap Allah Ta’ala dan tidak ada padanya satupun dosa”

 (HR. Turmudzi)

 “Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu ,dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta,

jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan :

“Kami milik Allah dan hanya kepada-Nya kami kembali” (QS.2. Al-Baqarah : 155-156)

 “Mereka itulah yang mendapat keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka

dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk” (QS.2. Al-Baqarah : 157)

  ”Menuntut ilmu itu sangat wajib atas setiap orang Islam.

Dan sesungguhnya orang yang menuntut ilmu itu dimohonkan ampun oleh setiap sesuatu

sampai ikan-ikan di lautan” (HR. Ibnu Abdul Bar dari Anas)

  “Maka tatkala mereka berjalan lebih jauh, berkatalah Musa kepada muridnya:

“Bawalah kemari makanan kita, sesungguhnya kita telah menjumpai keletihan dari perjalanan kita ini“

(QS.18. Al-Kahfi : 62)

  “Barangsiapa yang Allah menghendaki Kehidupan yang lebih baik baginya,

maka Ia akan mendalamkan pemahamannyadalam agama”

(HR. Bukhari & Muslim)