12
USAHA KECIL MENENGAH ( UKM )

10 usaha kecil menengah

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 10 usaha kecil menengah

USAHA KECIL MENENGAH ( UKM )

Page 2: 10 usaha kecil menengah

Pengertian UKM

1. usaha kecil menurut kepres RI No. 99 tahun 1998 usaha kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat berskala kecil dengan bidang usaha y ang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat.

Kriteria usaha kecil menurut UU No.9 tahun 1995 adalah sebagai berikut :a. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp. 200.000.000,- tidak termasuk tanah

dan bangunan tempat usaha b. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 1.00.0000.000,- c. Milik warga negara indonesia d. Berdiri sendiri,bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang

tidak dimiliki e.

Page 3: 10 usaha kecil menengah

Ciri-ciri usaha kecil

1. Jenis barang yang di usahakan umumnya sudah tetap.2. Lokasi atau tempat sudah menetap.3. Sudah memiliki ijin usaha dan persyaratan legalitas lainnya termasuk NPWP.4. SDM (pengusaha) memiliki pengalaman dalam berwirausaha.5. Sebagian sudah akses ke perbankan dalam hal keperluan modal.6. Sebagian besar belum dapat membuat manajemen usaha dengan baik seperti

business planning.

Page 4: 10 usaha kecil menengah

2. usaha menengah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri,yang dilakukan oleh orang

perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau usaha besar denngan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur dalam undang-undang ini,

Kriteria asset, 500 juta – 10 milliarKriteria omzet, >2,5 milliar -50 milliar.

Page 5: 10 usaha kecil menengah

Ciri – ciri usaha menengah

1. Telah memiliki manajemen dan organisasi yang lebih baik.2. Telah melakukan manajemen keuangan dengan menerapkan sistem akuntansi

dengan teratur.3. Telah melakukan aturan atau pengelolaan perburuhan ,telah ada

jamsostek,kesehatan dan lain-lain .4. Telah memiliki segala persyaratan legalitas antara lain izin tetangga ,izin usaha,izin

tempat,NPWP,upaya pengelolaan lingkungan dll.5. Memiliki SDM yang sudah terlatih dan terdidik. 6.

Page 6: 10 usaha kecil menengah

Dalam perspektif perkembangannya, UMKM dapat diklasifikasikan menjadi 4 (empat) kelompok yaiitu :

1. Livelihood Activities , merupakan UMKM yang digunakan sebagai kesempatan kerja untuk mencari nafkah, yang lebih umum dikenal dengan sebagai sektor informal. Contohnya pedagang kaki lima.

2. Micro Enterprise, merupakan UMKM yang memiliki sifat pengrajin tetapi belum memiliki sifat kewirausahaan.

3. Small Dynamic Enterprise, merupakan UMKM yang telah memiliki jiwa kewirausahaan dan mampu menerima pekerjaan subkontrak dgan ekspor.

4. Fast Moving Enterprise, merupakan UMKM yang telah memiliki jiwa kewirausahaan dan akan melakukan transrormasi menjadi usaha besar ( UB).

Page 7: 10 usaha kecil menengah

Kinerja ukm di indonesia

Ukm di negara berkembang, seperti indonesia sering dikaitkan dengan masalah-masalah ekonomi dan sosial dalam negeri seperti tingginya tingkat kemiskinan,besarnya jumlah pengangguran,ketimpangan distribusi pendapatan,proses pembanguna yang tidak merata antara daerah perkotaan dan perdesaan. Serta masalah urbanisasi. Perkembangan UKM diharapkan dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan terhadap upaya-upaya penanggulangan masalah-masalah diatas.

Page 8: 10 usaha kecil menengah

UKM di indonesia dapat bertahan di masa krisis ekonomi di sebabkan oleh (empat) hal, yaitu :

1. Sebagian ukm menghasilkan barang-barang konsumsi, kususnya barang yang tidak tahan lama

2. Mayoritas ukm lebih mengandalkan pada non-banking financing dalam aspek pendanaan usaha

3. Pada umumnya ukm melakukan spesialisasi produk yang ketat, dalam arti hanya memproduksi barang atau jasa tertentu saja.

4. Terbentuknya ukm baru sebagai akibat dari banyaknya pemutusan hubungan kerja di sektor formal.

Page 9: 10 usaha kecil menengah

Peranan usaha kecil dan menengah

Peranan ukm menjadi bagian yang diutamakan dalam setiap perencanaan tahapan pembangunan yang dikelola oleh dua departement:

1. departeman perindustrian dan perdagangan 2. Departemen koperasi dan ukm

namun demikian usaha pengembangan yang dilaksanakan belum, terlihat hasil yang memuaskan,kenyataannya kemajuan ukm masih sangat kecil dibandingkan dengan usaha besar. Kegiatan ukm melliputi berbagbai kegiatan ekonomi,namun sebagian besar berbentuk usaha kecil yang bergerak di sektor pertanian. Ukm juga mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional.

Page 10: 10 usaha kecil menengah

Oleh karena itu selain berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja juga berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Kebijakan yang tepat dalam memndukung ukm seperti, perizinan,teknologi,struktur,manajemen,pelatihan dan pembiayaan.

Page 11: 10 usaha kecil menengah

Permasalahan yang di hadapi ukm

1. Faktor internal a. Kurangnya permodalan dan terbatasnya akses pembiayaan permodalan.b. Kualiatas sumber daya manusia c. Lemahnya jaringan usaha dan kemampuan penetrasi pasar.d. Mentalitas pengusaha ukm kurangnya transparansi

Page 12: 10 usaha kecil menengah

2. faktor eksternal a. Iklim usaha belum sepenuhnya kondusif upaya pemberdayaan usaha kecil dan

menengah (ukm) dari tahun ke tahun selalu di monitor dan dievaluasi perkembangannya dalam hal kontribusinya terhadap penciptaan produk domestik bruto ,penyerapan tenaga kerja,ekspor dan perkembangan pelaku usahanya serta keberadaan investagsi usaha kecil dan menengah melalui pembentukan modal tetap bruto (investasi).

b. Terbatasnya sarana dan prasarana usaha c. Pungutan liar d. Implikasi otonomi daerah e. Impilikasi perdagangan bebas f. Sifat produk dengan ketahanan pendekg. Terbatasnya akses pasar.