13
MODAL ASING & UTANG LUAR NEGERI

13 modal asing dan hutang luar negeri

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 13 modal asing dan hutang luar negeri

MODAL ASING &

UTANG LUAR NEGERI

Page 2: 13 modal asing dan hutang luar negeri

Penanaman  modal  asing  merupakan  suatu  usaha  yang  dilakukan  oleh pihak asing dalam rangka menanamkan modalnya disuatu negara dengan tujuan untuk mendapatkan laba melalui penciptaan suatu produksi atau jasa.

 

PENGERTIAN MODAL ASING ,

Page 3: 13 modal asing dan hutang luar negeri

1). Sumber dana modal asing dapat di manfaatkan untuk mempercepat investasi dan pertumbuhan ekonomi.

2). Modal asing dapat berperan penting dalam pengunaan dana untuk perbaikan struktural agar menjadi lebih baik lagi.

3). Membantu dalam proses industrillalisasi yang sedang di laksanakan.

4). Membantu dalam penyerapan tenaga kerja labih banyak sehingga mampu mengurangi penganguran.

5). Mampu meningkatkan kesejahteraan pada masyarakat.6). Menjadi acuan agar ekonomi indonesia semakin lebih baik

lagi dari sebelumnya.7). Menambah cadangan devisa negara dengan pajak yang di

berikan oleh penanaman modal

Fungsi penanaman modal asing bagi indonesia

Page 4: 13 modal asing dan hutang luar negeri

1). Untuk mendapatkan keuntungan berupa biaya produksi yang rendah, manfaat pajak lokal dan lain lain

2). Untuk membuat rintangan perdagangan bagi perusahaan-perusahaan lain

3). Untuk mendapatkan return yang lebih tingi dari pada di negara sendri melalui tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih tingi, sistem perpajakkan yang lebih menguntungkan dan infrastruktur yang lebih baik.

4). Untuk menarik arus modal yang signifikan ke suatu negara

Tujuan penanaman modal asing

Page 5: 13 modal asing dan hutang luar negeri

1. Terbengkalainya sektor pertanianPenanaman modal asing banyak dilakukan di sektor industri. Hal ini

berarti banyak tenaga kerja yang tersedot ke dalam sektor tersebut. Keberadaan industri yang lebih menjanjikan secara pendapatan, mendorong banyak tenaga kerja beralih ke sektor industri. Akibatnya, kegiatan di sektor-sektor penunjang industri menjadi terbengkalai. Akhirnya sektor-sektor non-industri mengalami kekurangan tenaga kerja.

2. Kerusakan lingkunganSalah satu komponen yang akan muncul dalam kegiatan industri adalah

pencemaran lingkungan. Pencemaran ini dapat berupa limbah maupun pencemaran udara. Makin banyak perusahaan asing di Indonesia, makin meningkatkan produksi limbah. Limbah yang tidak dikelola dengan baik akan merusak lingkungan.

Misalnya terjadinya polusi udara, pencemaran tanah, dan pencemaran sungai. Pencemaran pada lingkungan bisa mengganggu kesehatan manusia, serta kehidupan hewan dan tumbuhan. Mak dari itu perlu ditegakkan aturan yang jelas mengenai pengelolaan limbah industri.

Dampak negatif penanaman modal asing di Indonesia

Page 6: 13 modal asing dan hutang luar negeri

3. Berkurangnya lahan produktifDampak negatif lain dari berkembangnya perusahaan asing di Indonesia adalah

berkurangnya lahan produktif. Areal yang dapat digunakan sebagai lahan produktif seperti untuk usaha pertanian akan habis karena dimanfaatkan untuk mendirikan pabrik.

Hal ini berkaitan dengan berkurangnya tenaga kerja di bidang pertanian. Makin banyak tenaga kerja yang tersedot di sektor industri, menyebabkan berkurangnya tenaga kerja pertanian. Pada saat tidak ada lagi tenaga kerja di bidang pertanian, maka pemilik lahan lebih memilih mengalokasikan lahan untuk kepentingan industri.

4. Eksplorasi sumber daya alam secara berlebihanBeberapa perusahaan asing melakukan eksplorasi sumber daya alam secara

berlebihan. Akibatnya sumber daya alam di Indonesia habis atau rusak.5. Hasil usaha lebih banyak dibawa ke negara asalnya

Dalam beberapa penanaman modal asing memberikan keuntungan yang lebih besar kepada penanam modal. Hasil usaha penanaman modal asing banyak yang dibawa ke negara investor. Untuk itulah pemerintah perlu mempertimbangkan faktor keuntungan dan kerugian secara cermat.

Page 7: 13 modal asing dan hutang luar negeri

1. Pembukaan lapangan kerja bagi rakyat Indonesia

2. Alih teknologi 3. Peningkatan pendapatan negara dari

sektor pajak4. Memudahkan masyarakat memenuhi

kebutuhan5. Mendorong kemajuan produsen dalam

negeri

Dampak positif penanaman modal asing di Indonesia

Page 8: 13 modal asing dan hutang luar negeri

1. Pengertian hutang luar negeri Hutang luar negeri diartikan sebagai penerimaan

negara dalam bentuk devisa ataupun dalam bentuk devisa yang dirupiahkan maupun dalam bentuk barang dan atau jasa yang diterima dari Pemberi Pinjaman/Hibah Luar Negeri (PPHLN) yang harus dibayar kembali dengan persyaratan tetentu atau hutang luar negeri adalah sumber pembiayaan negara yang berasal dari negara asing, badan/lembaga keuangan internasional atau dari pasar uang internasional yang berbentuk devisa, barang, dan atau jasa termasuk penjaminan yang mengakibatkan pembayaran di masa yang akan datang yang harus dibayar kembali sesuai kesepakatan bersama

Utang luar negeri

Page 9: 13 modal asing dan hutang luar negeri

Dalam rangka pencapaian tujuan suatu negara maka diperlu adanya program-program pembangunan yang berkesinambungan dengan dana yang tidak sedikit jumlahnya. Salah satu syarat utama untuk mencapai tujuan pembangunan adalah cukup tersedianya dana investasi. Kebutuhan dana investasi tersebut secara ideal seharusnya dapat dibiayai dari dana (tabungan) dalam negeri. Tetapi dalam kenyataannya seperti negara berkembang lainnya, Indonesia masih menghadapi masalah keterbatasan modal dalam negeri yang dibutuhkan untuk pembiayaan pembangunan. Hal tersebut tercermin dengan adanya  kesenjangan antara tabungan dalam negeri dengan dana investasi yang diperlukan. Untuk menutup investasi yang diperlukan ini, pinjaman luar negeri merupakan salah satu sumber pembiayaan pembangunan ekonomi Indonesia. Di samping itu, pinjaman luar negeri diperlukan dalam upaya menutup kesenjangan antara kebutuhan valuta asing yang telah ditargetkan dengan devisa yang diperoleh dari penerimaan hasil kegiatan ekspor.

Perlunya pinjaman luar negeri

Page 10: 13 modal asing dan hutang luar negeri

Pertama, dampak langsung dari utang yaitu cicilan bunga yang makin mencekik. Kedua, dampak yang paling hakiki dari utang tersebut yaitu hilangnya kemandirian akibat keterbelengguan atas keleluasaan arah pembangunan negeri, oleh si pemberi pinjaman. Dapat dilihat pula dengan adanya indikator-indikator baku yang ditetapkan oleh Negera-negara donor, seperti arah pembangunan yang ditentukan. Baik motifnya politis maupun motif ekonomi itu sendiri.

    1. Dampak positifDalam jangka pendek, utang luar negeri sangat membantu pemerintah Indonesia dalam upaya menutup defisit anggaran pendapatan dan belanja negara, yang diakibatkan oleh pembiayaan pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan yang cukup besar. Dengan adanya utang luar negeri membantu pembangunan negara Indonesia, dengan menggunakan tambahan dana dari negara lain. Laju pertumbuhan ekonomi dapat dipacu sesuai dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya.

Dampak hutang luar negeri di ndonesia

Page 11: 13 modal asing dan hutang luar negeri

 2. Dampak Negatif

Dalam jangka panjang utang luar negeri dapat menimbulkan berbagai macam persoalan ekonomi negara Indonesia, salah satunya dapat menyebabkan nilai tukar rupiah jatuh(Inflasi). Utang luar negeri dapat memberatkan posisi APBN RI, karena utang luar negeri tersebut harus dibayarkan beserta dengan bunganya. Negara akan dicap sebagai negara miskin dan tukang utang, karena tidak mampu untuk mengatasi perekonomian negara sendiri, (hingga membutuhkan campur tangan dari pihak lain).

Selain itu, hutang luar negeri bisa memberikan manfaat sebagai berikut:a.         Membantu dan mempermudah negara untuk melakukan kegiatan ekonomi.b.         Sebagai penurunan biaya bunga APBNc.         Sebagai sumber investasi swastad.        Sebagai pembiayaan Foreign Direct Investment (FDI) dan kedalaman pasar

modale.         Berguna untuk menunjang pembangunan nasional yang dimiliki oleh suatu

negara

Page 12: 13 modal asing dan hutang luar negeri

Setidaknya ada dua alasan mengapa pemerintah di negara-negara berkembang tetap membutuhkan utang luar negeri. Pertama, utang luar negeri dibutuhkan sebagai tambahan modal bagi pembangunan prasarana fisik. Infrastruktur merupakan investasi yang mahal dalam pembangunan. Kedua, utang luar negeri dapat digunakan sebagai penyeimbang neraca pembayaran.

Ada beberapa penyebab meningkat atau menurunnya utang Luar negeri Indonesia secara umum yaitu:

A . Defisit Transaksi Berjalan (TB)TB merupakan perbandingan antara jumlah pembayaran yang diterima dari luar negeri dan

jumlah pembayaran ke luar negeri. Dengan kata lain, menunjukkan operasi total perdagangan luar negeri, neraca perdagangan, dan keseimbangan antara ekspor dan impor, pembayaran transfer.

B . Meningkatnya kebutuhan investasiInvestasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya

berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang. Hampir setiap tahun Indonesia menghadapi kekurangan dana investasi. Menurut pada tahun 2011, jumlah dana tabungan: 12,84 triliun sementara kebutuhan investasi Rp 2.458,6 triliun. Hal ini mendorong meningkatnya pinjaman LN. Di samping kelangkaan dana, meningkatnya utang LN juga didorong oleh perbedaan tingkat suku bunga.

Faktor penyebab hutang luar negeri

Page 13: 13 modal asing dan hutang luar negeri

C. Meningkatnya Inflasi inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara

umum dan terus-menerus (kontinu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor . Laju inflasi mempengaruhi tingkat suku bunga, karena ekspektasi inflasi merupakan komponen suku bunga nominal. trand inflasi meningkat menyebabkan Bank Indonesia memangkas suku bunga. Dengan rendahnya suku bunga maka minat orang untuk berinvestasi rendah, maka pemerintah untuk memenuhi belanja negaranya melalui pinjaman luar negeri.

D. Struktur perekonomian tidak efisien Karena  tidak efisien dalam penggunaan modal, maka

memerlukan invetasi besar. Hal ini akan mendorong utang luar negeri.