22

Bab 2 tentang wilayah nkri p.1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Slide Mata Pelajaran KN tentang ketentuan berbangsa dan bernegara dalam NKRI

Citation preview

Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Indonesia

Menjelajah WilayahNegara Kesatuan

Republik IndonesiaOleh : SILVANA

Tujuan :

1. Menjelaskan wilayah NKRI menurut UUD NRI Tahun 1945.

2. Mengidentifikasi batas- batas wilayah NKRI3. Menjelaskan kekuasaan negara atas kekayaan alam

yang terkandung dalam wilayah NKRI.4. Menanya hal-hal yang berkaitan dengan wilayah NKRI

menurut UUD NRI Tahun 19455. Melakukan analisis tentang wilayah NKRI6. Mengkomunikasikan hasil analisis tentang wilayah

NKRI dalam bentuk lisan maupun tulisan.

WILAYAH NEGARA

NKRI adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-

haknya ditetapkan dengan undang-undang (Pasal 25A) **

Unsur unsur negara :

1. Rakyat.

2.Wilayah.

3. Pemerintahan

4. Pengakuan dari negara lain

??

Wilayah Indonesia• Sesuai dengan prinsip hukum internasional uti possidetis

juris, wilayah Indonesia adalah wilayah bekas kekuasaan Hindia Belanda.

• Wilayah Indonesia ditentukan pertama kali dengan Territoriale Zee en Maritime Kringen Ordonantie (TZMKO) 1939.

• Selanjutnya seiring dengan perjalanan NKRI, Pemerintah RI memperjuangkan konsepsi Wawasan Nusantara mulai dari Deklarasi Djuanda, berbagai perundingan dengan negara tetangga, sampai pada akhirnya konsep Negara Kepulauan diterima di dalam Konvensi Hukum Laut PBB 1982 (United Nations Convention on the Law of the Sea/UNCLOS ’82)

2. Wilayah.

darat

laut

udaraudara

Daerah ekstrateritorial

Batas alam

Batas buatan

Batas ilmu pasti

Laut teritorial.

Zona bersblhn.

ZEE.

Landas benua.

12 mil12 mil

200 mil

+200 mil

Copyright (c) Arie Afriansyah 2007

Perbatasan Wilayah

• Jika dilihat dari perbatasan darat, Indonesia berbatasan dengan Malaysia, Papua New Guinea (PNG) dan Timor-Leste.

• Jika dilihat dari perbatasan laut, Indonesia berbatasan dengan India, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, Palau, Papua New Guinea, Australia dan Timor-Leste.

Stasiun Pasut

TR = Titik Referensi

Garis Pantai Hidrografi

Garis Pantai Geodetic

Garis Pantai padaKetinggian Kondisi Kering(Titik Dasar = Basepoint)

Daerah Pantai

Muka Air Laut Tertinggi

Muka Air Laut Rata-Rata

Muka Air Laut Terendah

12 nM

Laut Territorial

24 nM

Zona Tambahan

200 nM

Zona Ekonomi Eksklusif

Copyright (c) Arie Afriansyah 2007

Laut teritorial / Territorial Waters

• Laut yang terletak di sisi luar garis pangkal yang tidak melebihi lebar 12 mil laut dari garis pangkal.

• Kedaulatan penuh / Full sovereignty.• Ketentuan ini dalam pasal 3 UNCLOS telah

dianggap sebagai hukum kebiasaan internasional.

• Terdapat hak lintas damai (right of innocent passage).

Copyright (c) Arie Afriansyah 2007

Zona Tambahan / Contiguous Zone

• Zona diluar laut teritorial dimana suatu negara mempunyai kekuasaan terbatas untuk mencegah pelanggaran terhadap peraturan-peraturan bea cukai, fiskal, imigrasi dan kesehatan.

• Lebar zona tambahan ini tidak boleh melebihi dari 24 mil laut diukur dari garis pangkal.

Copyright (c) Arie Afriansyah 2007

Zona Ekonomi Eksklusif / Economic Exclusive Zone

• Zona selebar 200 mil laut yang dihitung dari garis pangkal.

• Di zona tersebut terdapat Hak Berdaulat / Sovereign rights.

• Hak-hak tersebut adalah hak untuk eksplorasi & pengelolaan sumber kekayaan alam, hayati maupun non hayati, dari perairan diatas dasar laut & dari dasar laut dan tanah dibawahnya untuk kepentingan ekonomi.

Copyright (c) Arie Afriansyah 2007

Landas Kontinen / Continental Shelf

• Landas kontinen suatu negara pantai meliputi dasar laut & tanah dibawahnya dari area dibawah permukaan laut yang terletak diluar laut teritorialnya sepanjang kelanjutan alamiah wilayah daratnya hingga pinggiran luar tepi kontinen atau hingga jarak 200 mil laut dari garis pangkal. Dapat diperpanjang hingga 350 mil laut. (pasal 76 UNCLOS 1982).

• Negara pantai tersebut mempunyai hak berdaulat untuk melakukan eksploitasi & eksplorasi SDAnya sesuai dgn pasal 77 UNCLOS 1982.

Untuk memudahkan dalam penarikan garis batas laut, dibuat titik-titik pada garis pantai yang menjorok ke laut (Titik Dasar), kemudian titik-titik tersebut dihubungan dengan garis (Garis Pangkal), selanjutnya dari garis pangkal tersebut dibuat garis yang sejajar dengan garis pangkal tersebut sejauh 12 mil laut (untuk provinsi) dan 4 mil laut (untuk kabupaten/kota).

TITIK DASAR dan GARIS PANGKAL

© Pusat Pemetaan Batas WilayahBAKOSURTANAL 2003

Perbatasan di Kalimantan (±2004 km, 19.238 pilar)

Perbatasan RI – PNG (14 pilar)

Perbatasan RI – Timor Leste (sektor Timur: 149,1 km, sektor barat: 119,7 km, 50 tugu batas)

Kekuasaan negara atas kekayaan alam Indonesia

Pasal 33 2) Cabang-cabang produksi yg penting bagi

negara dan yg menguasai hayat hidup orang banyak dikuasai oleh negara

3) Bumi, air dan kekayaan alam yg terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Tugas Kelompok:

1. Identifikasilah permasalahan-permasalahan yang mungkin muncul di daerah perbatasan.

2. Identifikasi solusi dari permasalahan tersebut