Upload
ane-suryani
View
1.256
Download
37
Embed Size (px)
Citation preview
ENERGI CAHAYA
Disusun Oleh :
Aida SusantiBusra
Masriati FitriahRijalul Fiqri
Rusnah
A. Latar Belakang
Cahaya merupakan suatu bentuk energi yang sangat penting yang dibutuhkan
oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi. Tanpa adanya cahaya kehidupan
di bumi pun dipastikan tidak dapat berjalan sempurna. Semua makhluk hidup
menggantungkan hidupnya baik secara langsung maupun tidak langsung
terhadap keberadaan cahaya.
Tanpa dipungkiri, manusia juga sangat bergantung terhadap keberadaan cahaya.
Tanpa cahaya kita tidak akan bisa apa-apa, sebagai contohnya proses melihat
meskipun mata kita normal tapi jika tidak ada cahaya maka kita tidak akan bisa
melihat. Begitu pentingnya peranan cahaya bagi makhluk hidup, oleh karena itu
dalam makalah ini akan dibahas energi cahaya.
BAB IPENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Apakah definisi dari Energi Cahaya ?
2. Apa saja sifat-sifat cahaya ?
3. Bagaimanakah penggabungan dan pemisahan cahaya ?
4. Bagaiman hubungan cahaya dengan pengelihatan (mata) ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui definisi dari energi cahaya
2. Untuk mengetahui sifat-sifat cahaya
3. Untuk mengetahui penggabungan dan pemisahan cahaya
4. Untuk mengetahui hubungan cahaya dengan penglihatan (mata)
A. Definisi Energi Cahaya
Cahaya adalah sebagian dari gelombang elektromagnetik yang karena memiliki sifat-sifat tertentu menyebabkan kita dapat melihat berbagai benda serta keindahan alam yang beraneka warna. Bahkan dengan bantuan berbagai alat optik, kita dapat membentuk bayangan suatu benda dengan kualitas yang semakin baik, sehingga objek benda tersebut dapat dipelajari dengan lebih seksama. Cahaya juga disebut energi radiasi merupakan bentuk energi yang merambat dalam gelombang. Energi radiasi bermacam-macam: sinar inframerah, gelombang radio, sinar ultraungu, dan sinar-X.
Cahaya sebagai suatu bentuk energi merambat sebagai gelombang. Cahaya disebut energi radiasi. Suatu atom yang elektronnya berkurang akan mengeluarkan energi. Energi yang dilepaskan dapat saja dalam bentuk energi cahaya.
Sumber cahaya utama adalah matahari. Cahaya matahari maupun cahaya bintang dihasilkan melalui peristiwa fusi. Peristiwa ini tidak dapat dimanipulasi manusia melainkan seluruhmya tergantung dari keadaan matahari maupun bintang yang mengadakan reaksi fusi. Namun melalui teknologi, manusia berupaya meniru reaksi fusi itu.
BAB IIPEMBAHASAN
B. Sifat –Sifat Cahaya
SIFAT – SIFAT CAHAYA
Cahaya Merambat
Lurus
CahayaDapat
dipantulkan
CahayaDapat
dibiaskan
CahayaDapat
diuraikan
Contoh Cahaya dapat diuraikan yaitu pada peristiwa penguraian cahaya (dispersi).
C. Penggabungan dan Pemisahan Cahaya
Cahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). Warna putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi: merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna bernuansa dengan warna di sebelahnya. Pita ini disebut spektrum warna. Di dalam spektrum warna, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang.
Penggabungan Cahaya Pelangi
Teori warna menyatakan bahwa semua warna dapat direproduksi dengan
mencampur warna-warna dasar (primary colors): merah, biru, dan hijau. Televisi
berwarna diwujudkan dengan cara memisahkan gambar yang akan ditampilkan ke
dalam tiga warna dasar merah, biru, dan hijau dengan media kaca pemisah tiga
warna. Setelah tahap pemisahan warna, selanjutnya warna yang telah terpisah tadi
diubah menjadi sinyal-sinyal listrik dan kemudian sinyal listrik tersebut
dikombinasikan oleh alat khusus. Sinyal yang telah terkombinasikan tadi lalu di
terima oleh pesawat penerima (reciever) untuk kemudian dimasukkan ke dalam
Cathode Ray Tube (CRT) atau biasa disebut dengan tabung sinar katode dan
akhirnya gambar dapat ditampilkan di layar televisi.
Pemisahan Cahaya Televisi Berwarna
D. Hubungan Cahaya dengan Penglihatan (Mata)
Suatu objek dapat terlihat karena adanya cahaya yang dipantulkan objek itu mengenai
mata. Melalui pupil cahaya itu masuk ke dalam mata. Pupil adalah bagian depan bola
mata yang bewarna hitam dan bentuk lingkaran.
Iris merupakan bagian mata yang berwarna. Pada iris melekat otot-otot halus
yangmengatur jumlah sinar yang masuk ke dalam mata. Iris dapat membuka dan
menutup dan dengan demikian pupil kelihatan membesar atau mengecil. Di tempat
yang terang pupil kelihatan kecil tetapi ditempat gelap pupil tampak besar.
Di belakang pupil terdapat lensa mata berbentuk konveks. Lensa ini membiaskan
cahaya yang masuk ke dalam lensa. Cahaya yang dibiaskan ini akan membentuk
bayangan objek di belakang lensa. Bila bayangan ini jatuh pada retina maka
rangsangan ini akan diteruskan ke otak sehingga orang akan menyadari apa yang
dilihatnya. Pembentukan gambar di belakang lensa terbalik, namun otak mengubah
bayangan ini sehingga benda kelihatan tetap tegak.
KesimpulanCahaya merupakan suatu bentuk energi yang sangat penting yang dibutuhkan oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi. Tanpa adanya cahaya kehidupan di bumi pun dipastikan tidak dapat berjalan sempurna. Semua makhluk hidup menggantungkan hidupnya baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap keberadaan cahaya.
Sifat-Sifat Cahaya ialah :• Cahaya merambat lurus• Cahaya dapat Dipantulkan• Cahaya dapat dibiaskan• Cahaya dapat di uraikan
Cahaya dapat tergabung dan terpisah seperti , penggabungan cahaya pada pelangi, dan pemisahan warna cahaya pada TV berwarna.Hubungan cahaya dengan mata ialah suatu objek dapat terlihat karena adanya cahaya yang dipantulkan objek itu mengenai mata. Melalui pupil cahaya itu masuk ke dalam mata. Pupil adalah bagian depan bola mata yang bewarna hitam dan bentuk lingkaran.
BAB IIIPENUTUP