12
Al Fana dan Al Baqa’ Dosen Pembimbing : Dr. H. Asmaun Sahlan, M.Ag

Fana dan baqa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Fana dan baqa

Al Fana dan Al Baqa’Dosen Pembimbing :

Dr. H. Asmaun Sahlan, M.Ag

Page 2: Fana dan baqa

Tokoh fana dan baqa’

Ajaran fana dan baqa’

Pengertian fana dan baqa’

Page 3: Fana dan baqa

Fana:Secara bahasa artinya hilang, hancur. Dalam Bahasa Inggris; disappear, perish, annihilate yang artinya adalah menghilangkan atau menghancurkan. Secara

istilah fana merupakan proses penghancuran diri bagi seorang sufi agar dapat bersatu dengan Tuhan.

Pengertian Fana dan Baqa’

Page 4: Fana dan baqa

Baqa: Secara etimologi baqa’ artinya tetap, terus hidup. Dalam Bahasa Inggris to remain, presevere yang artinya adalah tinggal. Jadi, baqa’ sifat yang mengiringi proses fana’ dalam penghancuran diri untuk mencapai ma’rifah.

Page 5: Fana dan baqa

Surah AlKahfi ayat 110:Artinya: “Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia

biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku;

“Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan

yang Esa” barangsiapa mengharapkan perjumpaan

dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan

amal sholeh dan janganlah ia mempersekutukan

seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya”

Pegertian fana dan baqa dalam alquran

Page 6: Fana dan baqa

Surah Arrahman ayat 26-27: Artinya: Semua yang ada di bumi itu akan

binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang

mempunyai kebesaran dan kemuliaan.

Page 7: Fana dan baqa

Seiring dengan perkembangan zaman, fana terbagi menjadi dua;

1. Fana moderat (fana fi al tauhid)

Yakni hilangnya kesadaran tentang segala sesuatu selain Allah.

2. Fana ekstrem (fana ti al ittihad)

Yakni sirnanya segala sesuatu selain Allah sehingga seorang sufi tidak lagi menyaksikan kecuali hakikat yang satu yakni Allah swt. Bahkan ia tidak lagi dapat melihat dirinya karena telah melebur dengan Allah swt.

Perkembangan dan Proses Fana

Page 8: Fana dan baqa

1. Sakar: situasi kejiwaan yang terpusat penuh kepada satu titik fokus sehingga ia melihat dengan perasaanya yang penuh dan lupa terhadap hal lain.

2. Syatahat: ucapan yang keluar atau terlontar diluar kesadaran.

3. Zawal Alijab: hilangnya kesadaran dimensi alam materi dan beralih ke alam ketuhanan.

4. Ghalab Asy Syuhud: tahap kesempurnaan musyahadah (penyaksian). Dalam tahap ini seseorang tidak lagi mengenal diri dan alam sekitarnya karena semua perhatiannya terfokus hanya kepada Allah.

Proses Fana

Page 9: Fana dan baqa

Tokoh Fana dan Baqa

Abu Yazid al-Bustami

Al-Ghazali

Page 10: Fana dan baqa

Abu Yazid Al-Bustami

Adalah seorang sufi yang dikenal sebagai orang pertama yang mengenalkan fana dan baqa dalam ajaran tasawuf. Beliau lahir di Bustam, bagian timur laut persia tahun 188 H-261 H/874 M -974 M. nama lengkapnya adalah Abu Yazid Thaifur bin Isa bin Adam bin Surusyan

Page 11: Fana dan baqa

Al-Ghazali

Adalah seorang filosof dan teolog muslim persia, yang dikenal sebagai Algazel. Nama lengkapnya Abu Hamid Muhammad al Ghazali ath-Thusi asy-Syafi’i. beliau lahir di Thus 1058 M/ 450H dan meninggal pada tahun 1111 M/ 14 jumadil akhir 505 H.

Page 12: Fana dan baqa

TERIMA KASIH KEPADA :Allah SWT

Kedua orang tua kamiDr. H. Asmaun Sahlan M.Ag

Anggota Kelompok 6( Fairus Zahidah, Moh. Ridhoi & Bella

Permata R )Moderator

Teman-teman PAI - DPegawai Perpustakaan

Dan para staf yang membantu proses kelancaran pengerjaan tugas kami