Upload
nur-angraini
View
2.407
Download
12
Embed Size (px)
Citation preview
GIZI IBU HAMIL
Kelompok 9 Difa Rizky Maghfira (2013710090)Hawwa Tyas Rahima (2013710082)Iwang Tri Asih (2013710096)Nur Angraini (2013710080)Putri Ramandaini (2013710060)
Definisi Kelompok Rentan GiziSuatu kelompok di dalam masyarakat
yang paling mudah (rentan) menderita gangguan kesehatannya karena kekurangan gizi.
Klasifikasi :Gizi ibu hamil
Gizi ibu menyusui
Gizi bayi
Gizi anak usia pra sekolah
Gizi anak usia sekolah
Gizi remaja
Gizi dewasa
Gizi lansia
Gizi dan Nutrisi untuk
Ibu Hamil
Pendahuluan
Pada awal masa kehamilan, didalam tubuh ibu telah terjadi penyesuaian untuk mempersiapkan pertumbuhan janin, masa persalinan, dan agar dapat menyususi bayi yang dilahirkan. Janin maupun bayi yang akan disusui mendapat konsumsi zat gizi dari ibunya. Apabila konsumsi zat gizi selama kehamilan tidak mencukupi, maka cadangan zat gizi ibu yang akan dipakai.
Gizi pada kehamilan berfungsi memelihara kebutuhan energi ibu, penyedia zat bagi pertumbuhan jaringan janin dan memberikan energi bagi proses laktasi atau menyusui.
Next...
Kondisi gizi dan konsumsi ibu yang sedang hamil akan berpengaruh pada kondisi fetus dan neonutus setelah lahir.Kekurangan gizi pada bumil dapat berakibat pada bayi :
1. BBLR 2. Kelahiran prematur (Lahir belum cukup umur
kehamilan)3. Lahir dengan berbagai kesulitan4. Lahir mati
Kebutuhan Energi Pada Ibu Hamil
Energi Berdasarkan perhitungan, diperkirakan kebutuhan tambahan sebesar 70.000-80.000 kalori pada satu masa kehamilan (± 40 minggu). Dari jumlah ini sebesar 40.000 kalori dalam bentuk deposit lemak. Pertambahan kalori terutama diperlukan pada 20 minggu terakhir masa kehamilan, yaitu kurun waktu pertumbuhan janin pesat sekali. Jadi tambahan kalori sehari dibutuhkan :
80.000 kalori = ± 285 kalori per hari 40 minggu
Kebutuhan Gizi Ibu Hamil
Asam Folat
Protein
Kalsium
Vitamin A
Zat Besi
Vitamin C
Vitamin D
Zat Gizi Kebutuhan wanita tidak hamil Kebutuhan wanita hamil
Energi (kalori) 1900 Kal (19-24 tahun)1800 Kal (30-49)
Trimester I +180 KalTrimester II,III + 300 Kal
Protein (gram) 50 g + 17 gVitamin A 500 mikrogram retinol
ekivalen/RE+ 300 mikrogram RE
Vitamin D 5 mikrogram/hr -Vitamin B1 0,5 mg/1000 Kal - 0,4 mgNiasin 14 mg + 4 mgVitamin B6 1,3 mg + 0,4 mgAsam Folat 400 mg 200 mgVitamin C IOM 75 mg/hari + 10 mgYodium/y 150 mikrogram + 50 mikrogramZat besi/ Fe 26 mg Trimester II+ 9,0 mg
Trimester III+ 13,0 mgSeng/Zn 9 mg Trimester I + 1,7 mg
Trimester II + 4,2 mgTrimester III + 9.8 mg
Selenium/ Se 30 mikrogram 5 mikrogramKalsium/Ca 800 mg 150 mg
Sumber : Widya karya Nasional Pangan dan Gizi (2004)
Tabel : Kecukupan gizi yang dianjurkan/ AKG energi, dan zat gizi Ibu hamil
Pemeriksaan Status Gizi Ibu Hamil
• Pemeriksaan JasmaniAdanya tanda difisiensi gizi pada pelbagai bagian tubuh, pada dasarnya menunjukan difisiensi tingkat lanjut.• Pemeriksaan LaboratoriumMemberikan hasil yang tepat mengenai kadar zat gizi, baik pada darah maupun urine, dan dapat mendeteksi keadaan kekurangan gizi pada tingkat dini.
Next ...
• Pemeriksaan AntropometrikMelakukan penimbangan berat badan secara berkala. Terdapat berbagai komponen pertambahan berat badan pada kehamilan normal.
Tabel : Komponen-Komponen Pertambahan Berat Badan Kehamilan Normal
KomponenPertambahan Berat (Gram) pada minggu ke
10 20 30 40Fetus 5 300 1500 3300Plasenta 20 170 430 650Cairan Omnion 30 250 600 800Uterus 135 585 810 900
Glandula Mamae 34 180 360 405
Cairan Darah Ibu 100 600 1300 1250
Lain-lain 326 1915 3500 5195Total 650 4000 8500 12500
Sumber : WHO Nutition in pregnancy and location; Technical Report Series No : 302, 1965
Tabel : Rekomendasi Kenaikan BB Ibu Hamil berdasarkan IMT sebelum
KehamilanKeadaan Gizi berdasarkan IMT Kenaikan BB ( kg )
Gizi Kurang/Underweight ( < 19,8 )* 12.5 – 18
Normal ( 19,8 – 26 ) 11.5 – 16
Gizi Lebih/Over weight ( > 26 – 29 ) 7 – 11.5
Obese ( > 29 ) 6
* Angka dalam kurung memperlihatkan nilai IMT ( kg/m2)
Tabel : Pola Kenaikan Berat Badan
Kategori IMTKenaikan BB (kg)
Trimester I Trimester II + III/mmg
Kurus IMT < 19,8 2.3 0.49
Normal IMT 19,8 – 25 1.6 0.44
Lebih IMT > 26 – 29 0.9 0.3
Ibu dengan BB kurang mempunyai resiko tinggi melahirkan anak KMK ,sedangkan BB tergolong lebih / obese mempunyai resiko melahirkan bayi besar.Hal tersebut dapat dicegah dengan pengaturan gizi yang tepat selama masa kehamilan.
Permasalahan Gizi pada Kehamilan
• Kekurangan Berat Badan (Underweight)• Kelebihan Berat Badan (Overweight)• Anemia• Diabetes Gestational
Upaya dalam Mengatasi Masalah Gizi Pada Kehamilan
• Overweight • Underweight
- Kenaikan BB yang yang di anjurkan : 0,5kg/minggu
• Anemia
• Diabetes Gestational
Referensi
• Sayogo, Savitri. 2007. Gizi Ibu Hamil. Jakarta. Balai penerbit FKUI.
• Sumber : Berat Badan Ideal Selama Kehamilan - Bidanku.com http://bidanku.com/berat-badan-ideal-selama-kehamilan#ixzz3LMuSUv8f
• Sumber : Gizi dan Nutrisi Ibu Hamil - Bidanku.comhttp://bidanku.com/gizi-dan-nutrisi-ibu-hamil#ixzz3LDf8ro1v
Terima Kasih Wassalamu’alaikum Wr. Wb