Upload
edis-blog
View
329
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Kayu lapis
Citation preview
KAYU LAPIS
Ir. Sushardi, SKh.MP.
Pengertian Kayu Lapis
Kollmann et al (1975) kayu lapis adalahsebuah papan tiruan yang terdiri atasgabungan atau tumpukan tertentu daribeberapa lembar tipis kayu yang direkat bersama-sama dengan arahdirekat bersama-sama dengan arahserat biasanya tegak lurus padalembaran venir yang letaknya salingberdekatan serta berjumlah ganjil.
Pengertian Kayu Lapis
Brown et al (1952) ky lapismerupakan panel majemuk yangtersusun atas sejumlah ganjil veniryang direkatkan dengan perekatsedemikian rupa sehingga arahsedemikian rupa sehingga arahserat dari lapisan yang berurutansaling tegak lurus satu sama lain.
• Haygreen dan Bowyer (1982) kayulapis adalah produk panel venir-venirkayu yang direkatkan bersamaansehingga arah serat sejumlah venir
Pengertian Kayu Lapis
kayu yang direkatkan bersamaansehingga arah serat sejumlah venirtegak lurus dan yang lainnya sejajarsumbu panjang panel.
• SKI (1987) kayulapis adalah panilkayu yang terdiri dari sejumlah venirhasil kupasan atau sayatan yangdisusun saling bersilang tegak lurusdan direkat dengan sistempengempaan panas.pengempaan panas.
• Pada kayu lapis yang terdiri dari 3lapis, tebal intinya tidak boleh lebihdari 60 % tebal kayu lapis
Keuntungan-keuntungan Kayu lapis
1. Adanya pemerataan kekuatan kayu.
Hal ini diperoleh karena lembarandan pembuatan sudut atau arahsilang tegak lurus antar lembarandan pembuatan sudut atau arahsilang tegak lurus antar lembaranyang berdekatan, disamping itu jugakarena adanya jumlah venir yangganjil memberikan bidangkeseimbangan
Keuntungan-keuntungan Kayu lapis
2. Kayu lapis bebas retak kayu (end check free).
3. Diperoleh dimensi kayu lapis yang lebih stabil.
4. Kayu lapis dapat dibuat bermacam-
macam ukuran dengan standar 8 x
4 feet, tetapi tidak menutup
kemungkinan dibuat lebih lebar dan
umumnya lebih besar dan lebih luasumumnya lebih besar dan lebih luas
dari kayu pejalnya.
5. Diperoleh berbagai macam dan
cara pengaturan serat kayu.
6. Dapat dipakai untuk membuat6. Dapat dipakai untuk membuat
konstruksi lengkung (curved
surface).
7. Mempunyai kekuatan
memegang paku (nail holder
strength) lebih baik daripada
kayu.kayu.
8. Lighness baik atau ringan
persatuan luas.
DIVERSIFIKASI PRODUK
• Berdasarkan jumlah
lapisan venir penyusun
kayu lapis dibedakan :kayu lapis dibedakan :
1. kayu lapis 3 lapis
2. kayu lapis 5 lapis
3. kayu lapis banyak lapis
• Berdasarkan kekuatan ikatan
perekatnya kayulapis diklasifikasikan
menjadi 3 tipe yaitu (SKI, 1987) :
1.Tipe Eksterior - I adalah kayulapis yang
dalam penggunaanya tahan terhadapdalam penggunaanya tahan terhadap
cuaca dalam waktu relatif lama, dengan
jenis perekat phenol formaldehida.
2. Tipe Eksterior – II adalahkayulapis dalam penggunaanyahanya tahan terhadap cuacadalam waktu relatif pendek,dengan jenis perekat ureaformaldehida.
3. Tipe interior adalah kayulapis3. Tipe interior adalah kayulapisdalam penggunaanya hanyatahan terhadap kelembabanudara dengan jenis perekat ureaformaldehida.
PERSIAPAN BALOK KUPAS
�Balok kupas adalah kayu bulat yang
siap dikupas dg ukuran panjang ttt
sesuai dg tujuan pembuatan venir
�Balak sayat adalah berupa balok persegi
utk pembuatan venir irisan atau venir
sayatan ataupun venir gergajian
FAKTOR YG DIPERTIMBANGKAN
UNTUK MEMOTONG BALOK
ATAU BALAK
1.Diameter kayu bulat, diameter yg 1.Diameter kayu bulat, diameter yg
besar prioritas pertama utk
pembuatan venir muka &
belakang, dipotong utk
pembuatan venir lebar dg panjang
standar (244 cm)
2.Bentuk bangun kayu adalah
kesimetrian bentuk kayu thd sumbu
pohon.
Bila dijumpai cacat prioritas
pemotongan ke panjang nominal yg
pendek utk meningkatkan rendemen
3.Jenis kayu, mempunyai ciri2 khusus
berupa warna yg dpt diprioritaskan utk
venir muka
4. Cacat kayu adalah hal2 yg membuat kayu
memp sifat yg lebih rendah kualitasnya,
sehingga harus ditekan utk menghasilkan
venir kualitas standar.
Cacat alami pd kayu (SKI, 1987):
a. variasi warna, b. perubahan warna,
c. gembol d. kayu gubal
Cacat alami pd kayu :
e. Mata ky sehat & busuk maupun yg
lapuk
f. Lubang gerek, cacing
g. Kantong kulit, damar kering &
basah
h. Noda mineral
i. Jejak rambat liana
• Untuk venir muka dan belakang terdapat
4 kualitas venir ; A, AA, B dan BB dengan
dasar pemilahan-pemilahan pada setiap
tolok ukur cacat di atas.
PEMBUATAN VENIRMenurut Standar Kehutanan Indonesia (SKI, 1987) venir adalahlembaran sangat tipis kayu yang dihasilkan dengan cara mengupas,menyayat, mengerat atau menggergaji kayu bulat dan atau balak sayat(flitches) atau kayu persegi, kayu bentuk tertentu yang dipersiapkanuntuk dibuat venir
Cara Penggergajian atau Pengeratanyaitu menggergaji balak sayat atau kayu persegi untuk dibuatyaitu menggergaji balak sayat atau kayu persegi untuk dibuatlembaran selebar atau seluas ukuran kayu.
Keunggulan : Kualitas venir baik tanpa pecah-pecah, tidakmenggulung, dan menghasilkan venir dekoratif
Alat yang digunakan : gergaji pita (band saw) dan gergajibundar tipis (circle saw)
yaituyaitu menyayatmenyayat balakbalak atauatau kayukayu persegipersegi untukuntuk dibuatdibuatlembaranlembaran selebarselebar atauatau seluasseluas ukuranukuran kayukayu
Keunggulan : Kualitas venir baik tanpa pecah-pecah, tidakmenggulung, dan menghasilkan venir dekoratif (contohteak wood)
Tipe pembuatan venir dengan cara penyayatan
Cara Penyayatan
Tipe pembuatan venir dengan cara penyayatan
1. Tipe penyayatan eropa
Balak sayat dibuat tidak bergerak dan pisau penyayatbergerak secara mendatar, disebut tipe horisontal
2. Tipe penyayatan Amerika
Balak sayat bergerak, sedangkan pisau penyayat tetap,disebut tipe vertikal
Cara Cara Cara Cara PengupasanPengupasanPengupasanPengupasan
yaitu mengupas balok kupas untuk dibuatlembaran dengan panjang sesuai ukuran kayu
Cara pengupasan dilakukan denganpemutaran balok kupas dan ditekankan padapemutaran balok kupas dan ditekankan padasebuah pisau yang bergerak maju secarafungsi spiral sehingga pisau tersebutmenyerut balok kupas pada kelilingnyadengan ketebalan tertentu.
PENGERINGAN VENIR
• Adalah suatu proses kegiatan pengambilan
air dari dalam venir agar supaya kualitas
venir lebih baik dan dapat bertahan lebih
lama dan menjadi siap untuk direkat.lama dan menjadi siap untuk direkat.
• Tujuan pengeringan venir :
1. Mengurangi kadar air yang sangat tinggi
akibat perlakuan-2 pendahuluan seperti
di log pond, pemanasan kayu dll
2. Menyesuaikan dengan permintaan suatu
jenis perekat apabila dipergunakan untuk
membuat kayulapis. Perekat PF ka 4 – 7 %,
UF ka 6 – 10 %.
Perbedaan kadar air terhadap permintaanPerbedaan kadar air terhadap permintaan
jenis perekat mengakibatkan kerusakan garis
perekat seperti melepuh, garis perekat
kurang, garis perekat bertepung dll.
Pengeringan venir merupakan tingkat kegiatan
yang cukup kritis, sehingga harus
memperhatikan :
1. alat pengering yang digunakan (tipe, serie,
kapasitas, kelemahan dan keunggulan),kapasitas, kelemahan dan keunggulan),
2. jenis venir yang dikeringkan
3. faktor-faktor yang mempengaruhi
proses pengeringan
4. kadar air yang dituju
Macam alat pengeringan venir
1. Pengeringan alami
Terdiri dari rak-rak yang disusun memanjang dan dilengkapidengan peneduh untuk mengindari panas dan hujan secaralangsung.
2. Pengeringan kiln
Biasanya digunakan untuk pengeringan papan-Biasanya digunakan untuk pengeringan papan-papan kayu pejal, disebut pengering lorong.
3. Pengeringan mekanik
Terdiri atas beberapa bagian pemanasan yangmenyerupai kotak-kotak besar yang salingberhubungan pada bagian ujungnyasehinggga membentuk lorong kotak yangpanjang
Menurut SKI tentang kayulapis penggunaan Indonesia SKC-
bo-001, 1987, venir diklasifikasikan kedalam venir inti, venir
muka depan dan venir muka belakang.
PEMERIKSAAN dan
PENENTUAN KUALITAS VENIRPENENTUAN KUALITAS VENIR
PersyaratanPersyaratan venirvenir intiinti harusharus mempunyaimempunyai jumlahjumlah cacatcacat
yangyang lebihlebih kecilkecil terutamaterutama cacatcacat--cacatcacat celah,celah, tumpangtumpang
tindih,tindih, terlipat,terlipat, pecahpecah ujungujung dlldll..
VenirVenir intiinti tebalnyatebalnya tdktdk bolehboleh melebihimelebihi 6060 %% daridari tebaltebal
seluruhseluruh kayulapiskayulapis atauatau banyakbanyak lapislapis
adalah kegiatan pengaturan dan penyusunan venir
sedemikian rupa sehingga kegiatan pelaburan dan
pembuatan rakitan kayulapis dapat efisien
PERAKITAN VENIRPERAKITAN VENIR
PerakitanPerakitan venirvenir disesuaikandisesuaikan dengandengan jumlahjumlah lapisanlapisan
yangyang menyusunmenyusun kayulapiskayulapis yangyang dibuat,dibuat, bilabila tigatiga lapislapis
makamaka penyusunanpenyusunan dikelompokandikelompokan menjadimenjadi ::
11.. kelompokkelompok venirvenir mukamuka dandan belakangbelakang ygyg berselingberseling
22.. kelompokkelompok venirvenir intiinti
PELABURAN DAN PENGEMPAAN
�Tahap pelaburan perekatadalah tahap proses
11. Pelaburan Perekat. Pelaburan Perekat
adalah tahap proses pembuatan kayulapis setelah perakitan venir selesai dikerjakan
Prinsip Dalam pelaburan perekat :
aa.. PelaburanPelaburan dengandengan sistemsistem MSGL,MSGL, yaituyaitu pembentukanpembentukan
garisgaris perekatperekat dengandengan pelaburanpelaburan satusatu sisisisi permukaanpermukaan
daridari duadua sisisisi yangyang membentukmembentuk garisgaris perekatperekat
bb.. BilaBila jumlahjumlah lapislapis ((venirvenir)) penyusunpenyusun kayulapiskayulapis >> tigatiga
makamaka perhatianperhatian penuhpenuh harusharus diberikandiberikan padapadamakamaka perhatianperhatian penuhpenuh harusharus diberikandiberikan padapada
kelompokkelompok penyusunpenyusun venirvenir setelahsetelah pelaburanpelaburan,, dengandengan
prinsipprinsip menambahmenambah satusatu padapada setiapsetiap tambahantambahan duadua
venirvenir penyusunpenyusun kayulapiskayulapis..
33 lapislapis dgdg prinsipprinsip duadua--duadua,, 55 lapislapis duadua--satusatu--duadua,, 77
lapislapis duadua--satusatu--satusatu--dua,dua, dstdst
2. Pengempaan
• Tujuan utama pengempaan adalah
membuat garis perekat setipis dan bersifat
bersambungan pada permukaan bahan
direkat sekaligus mengeraskan perekat direkat sekaligus mengeraskan perekat
sehingga ikatan antara dua permukaan
dapat tetap.
2. Pengempaan
�Untuk tuntutan efisiensi maka pengempaan
memakai dua sistem, yaitu pengempaan
dingin sebagai kempa pendahuluan dan
panas sebagai kempa akhirpanas sebagai kempa akhir
• Pengempaan dingin adalah
pengempaan tumpukan rakitan
venir yg telah digabungkan untuk
membentuk kayulapis pada suhu membentuk kayulapis pada suhu
kamar dengan tekanan 10 kg
• Pengempaan panas adalah
pengempaan rakitan venir dengan
suhu tinggi, waktu cepat dan suhu tinggi, waktu cepat dan
tekanan sesuai yang dikehendaki
Pemotogan Pinggir
• Pemotongan pingir dilakukan dengan mesin
double sizer pada pada semua sisi yang
dilakukan dalam dua tahap :
– Pemotongan sisi panjang dan pemotongan sisi – Pemotongan sisi panjang dan pemotongan sisi
panjang
• Hasil pemotongan harus menghasilkan
kayulapis siku dengan toleransi diagonal 3 mm
Penyelesaian Akhir
• Kegiatan ini berupa pendempulan atau
penambalan bagian yang cacat seperti lobang
dan retak kecil
• Cacat lobang disebabkan karena terlepasnya • Cacat lobang disebabkan karena terlepasnya
mata kayu busuk, lubang gerek atau bekas
paku
• Catat retak kecil terjadi pada saat peakitan
atau pengempaan