Click here to load reader
Upload
nofia-zaenmi
View
555
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
manajemen internasional
Citation preview
1
Anggota :
1. Neli Roikhatul Janah 3360121250436
2. Nining Nurhayati 3360121250437
3. Nofia Zaenmi 3360121250371
4. Nurul Hidayati 3360121250439
5. Puji Reheka 3360121250373
2
POKOK PEMBAHASAN
A. Definisi
• Tahap menjadi pemasarinternasional
• Bauran Pemasaran
B. Ruang lingkup pasar Internasional
• Sistem Ekonomi
• Sistem perdagangan Internasional
• Politik dan hukium internasional
• Cultural
• Bisnis Internasional
C. Sasaran pasar Internasional
D. Strategi memasuki pasar Internasional
E. Program pemasaran Internasional
F. Strategi Distribusi
G. Rintangan-rintanganPerdagangan Internasional
3
Pemasaran Internasional :
Adalah pemasaran yang kegiatan
operasinya melewati batas-batas lebih dari satu
Negara.
Pemasaran Global:
Adalah kegiatan pemasaran oleh
perusahaan(Global) yang mempunyai bisnis
(Global), dengan strategi pemasaran (global),
pasar (global), maupun produk (global) yang
sama (standar) diberbagai Negara.
4
Tahap Menjadi Pemasar
Internasional1. No foreign marketing
perusahaan sudah berhubungan dengan dunia internasionaltetapi bukan karena inisiatif atau belum ada usaha untukmemasarkan sendiri kepasar luar negri.
2. Infrequent foreign marketing
perusahaan mulai memasarkan keluar negri kalau adasurplus produksi.
3. Regular foreign marketing
produsen sudah mempunyai perencanaan untukmemasarkan produknya kepasar asing.
4. Global marketing operation
produsen telah terlibat dengan dunia
5
Bauran Pemasaran
• Product: What are the benefits of this product and service to its customers?
• Price: Should a price be charged to cover costs only? Should the price allow for a profit?
• Place: What can be done to make this product and service more accessible and available?
• Promotion: What can be done to increase the visibility of this product and service? What can be done to increase its usage or exposure?
6
7
Lingkungan (Ruang Lingkup Pasar
Internasional)
Sistem Ekonomi
Ekonomi suatu Negara dipengaruhi olehbeberapa hal: populasi, struktur industry dandistribusi pendapatan. Pada decade ini, lebih dari75% penduduk dunia tinggal dinegara selatanyang hanya mampu memproduksi produk duni a (GNP) sebesar 20% dari konsumsi dunia. SedangNegara-negara dunia utara yang hanyaberpenduduk 25% mampu mempunyai 80% dariGNP dunia.
8
Karakter masing-masing Negara yang spesifikakan mempengaruhi sistem ekonomi yang dianutnya. Mulai dari sitem ekonomi yang berorientasikan pada material (kapitalistik) sampai pada Negara yang berorientasikankomunal (sosialistik). Negara-negara kapitalistikpada umumnya berpandangan liberal lebihmengutamakan kekuatan atau mekanisme pasar. Sedang Negara-negara sosialistik lebihmengutamakan kesejahteraan seluruh masyarakatsebagai tujuan bersama melalui pengendalian olehpemerintah
9
Sistem Perdagangan Internasional
Sistem perdagangan antar Negara tidak sama. Perbedaan ini dapatditimbulkan oleh: perbedaan tariff maupun non tariff barriers, quota, embargo, pengendalian nilai tukar, reaksi atas kebijakaninternasional (misalnya proteksionisme, ani-dumping) , dan asosiasiNegara, antar wilayah kepentingan tertentu .
Kegiatan perdagangan internasional didasari oleh konsep-konsep keunggulan relative, yaitu:
1. Teori absolute cost advantage: salah satu Negara dapatmemproduksi barang yang lebih murah dari pada yang lain
2. Teori Comparative Cost Advantage : Salah satu Negara mampumemproduksi barang yang salah satunya lebih murah dari Negara lain.
10
Politik dan Hukum Internasional
Pemerintahan suatu Negara dibedakan antara sistem parlementer(republic dan monarki constitutional) dan absolute (monarkiabsolute dan diktatoriat). Sistem kepartaian dibedakan antara sistemdua-partai, multi partai, satu partai, atau suatu partai yang dominan.
Resiko politik dapat digolongka menjadi: (1) resikokepemilikan (ownership risk) menyangkut kehidupan dan kekayaanperusahaan (konsfikskasi, ekspropriasi, dan domestikasi), (2) resikooperasional (operating risk) berkaitan dengan kelancaran usaha, dan(3) resiko pengalihan (transfer risk) berkaitan dengan resiko pelarianmodal .
Politik internasional diwarnai oleh berbagai relasi yang bersifatglobal dan kekuatan politik dunia. Dengan kata lain, pengaruhpolitik dunia dapat dibedakan oleh: (1) relasi global, (2) politiktransnasional, (3) kekuatan politik tinggi.
11
Cultural
Pemahaman kebudayaan atau cultural dapat dibedakandengan dua pengertian:
• Pemahaman faktual atas kebudayaan yang umumnyaperlu dipelajari.
• interpretasi atas pemahaman kebudayaan. Yaitukemampuan untuk mengerti dan memahami secarapenuh berbagai nuansa dari perbedaan pola kebudayaan. pemahaman atas waktu, sikap dan peranan dalammasyarakat merupakan aspek yang sangat berbeda darikultur dengan yang lain memerlukan pemahaman yang lebih dari kenyataan cultural yang ada.
12
Bisnis Internasional
Bisnis internasional meliputi berbagai transaksi yang melewati batas-batas Negara. Kegiatan transaksi bisnisdari satu Negara akan berbeda dengan Negara lain. Kesalahpahaman karena miskonsepsi akanmenimbulkan akibat yang fatal. Negosiator perlumemperhatikan aspirasi dan tujuan manajemen rekanbisnisnya. Seperti misalnya tujuan-tujuan pribadi, keamanan dan mobilitas, kehidupan pribadi, penerimaan social, power, formalitas, tempo, bisnis etikdan komunikasi bisnis. Bisnis internasional akanmampu meningkatkan hubungan global dalam bidangkeuangan, pasar, teknologi, dan standar kehidupan antarNegara.
13
Tantangan pemasaran internasional :
Mengembangkan rencana-rencana
strategis yang kompetitif dalam pasar global
yang semakin intensif.
Bagi banyak perusahaan menjadi
internasional bukan lagi suatu kemewahan
tetapi keharusan untuk bertahan hidup secara
ekonomis
14
Akuisisi Asing Perusahaan Amerika
15
Sasaran Pasar Internasional
Proses penetapan pasar sasaran pada dasarnya berusaha
mengembangkan pasar-pasar Negara potensial dan memilih
sejumlah Negara atau segmen pasar yang dikehendaki.
Proses pemilihannya adalah sebagai berikut :
16
Strategi Memasuki Pasar
InternasionalPilihan strategi yang dapat dipilih untuk memasuki pasar
internasional adalah
Exporting
Ekspor adalah prosestransportasi barang atau komoditas dari suatu negara kenegara lain.
Joint Venturing
Metode ke dua memasuki pasar luar negeri ialah joint venturing – bergabung dengan perusahaan-perusahaanasing untuk memproduksi atau memasarkan produk-produkatau jasa-jasa. Ada empat tipe joint ventures “lisencing, Contract Manufacturing,Management Contracting, and Joint Ownership.”
17
Hambatan-Hambatan Utama
• Self Reference Criterion (SRC)
Suatu referensi tidak sadar kepada nilai-nilai
kultural, pengalaman dan pengetahuan diri
sendiri sebagai sebuah dasar keputusan
• Etnosentrisme
Gagasan bahwa kultur atau perusahaan sendiri
yang paling mengetahui dalam melakukan
semua hal.
18
Pemikiran Strategis Perusahaan
Pasar Internasional
1. Konsep Perluasan Pasar Domestik
- Perusahaan domestik yang mencari perluasan
penjualan produknya ke pasar asing
- Perusahaan memandang operasi
internasionalnya sebagai nomor dua dan hanya
suatu perluasan dari operasi domestiknya ;
motif utamanya utnuk memasarkan kelebihan
produksi domestik
19
2. Konsep Pasar Multidomestik
- Perusahaan mengenali pentingnya perbedaanpasar luar negeri dan pentingnya bisnis luarnegeri terhadap organisasi
- Perusahaan mempunyai pemahaman yang kuatbahwa pasar negara sangatlah berbeda (danmereka mungkin berbeda, tergantung padaproduknya) dan bahwa keberhasilan meraihpasar memerlukan program yang berbedauntuk setiap negara.
20
3. Konsep Pasar Global
- Sebuah perusahaan yang aktivitas pemasaran
dan jangkauan pasarnya global atau dunia
- Perusahaan berusaha untuk mencapai efisiensi
dengan mengembangkan sebuah bauran
pemasaran standarisasi yang dapat diterapkan
secara lintas batas nasional.
21
- Konsep pemasaran global memandang seluruhkumpulan dari pasar negara (apakah itu pasarnegara asal dan hanya satu negara lain ataupasar negera asal dan 100 negara lain) sebagaisatu unit mengindentifikasi kelompok-kelompok dari pembeli prospektif dengankebutuhan yang sama sebagai sebuah segmenpasar global dan mengembangkan sebuahrencana pemasaran yang mengusahakanstandarisasi dimana saja, secara efektif baikdari segi biaya dan maupun kultural .
22
Strategi Distribusi
23
Saluran Pemasaran Dengan
Nilai Sebuah Jaringan• Saluran Pemasaran merupakan seperangkat alur yang di ikuti produk atau
jasa setelah produksi, berakhir dalam pembelian dan digunakan oleh
pengguna akhir. Peran utamanya adalah mengubah pembeli potensial
menjadi pelanggan yang menguntungkan. Tidak hanya melayani pasar
tetapi juga membentuk pasar.
• Perantara adalah orang atau perusahaan yang menghubungkan aliran
barang dari produsen ke konsumen industri (Stanton, et al.,1990). Secara
umum perantara terbagi atas merchant mindleman dan agen mindleman.
Perantara dibutuhkan karena adanya beberapa kesenjangan diantara
produsendan konsumen. Kesenjangan tersebut antara lain:
- Geographical gap
- Time gap
- Quantity gap
- Assortment gap
- Communication and information gap, 24
Strategi Pemasaran
1. Strategi Dorong (Push Strategy)
2. Strategi Tarik ( Pull Strategy)
Jaringan Nilai
Pandangan rantai pasokan tentang perusahaan melihat pasar sebagaitujuan yang menunjuk pada dan sama dengan pandangan liniartentang arus. Akan tetapi perusahaan pertama-tama harus berpikirtentang pasar sasaran dan kemudian merancang rantai pasokandibelakan titik itu, pandangan ini disebut Perencanaan RantaiPermintaan. Pendekatan manajemen jaringan permintaan tidakhanya mendorong segala sesuatu melalui system tetapi menekankansolusi apa yang dicari oleh konsumen bukan terhadap produk yangdijual.
25
26
Keputusan Desain Saluran
PemasaranKini kita melihat beberapa keptusan saluran yang dihadapi produsen. Dalam mendesain saluranpemasaran, produsen berjuang antara apa yang ideal dan apa yang praktis. Perusahaan baru dengan modal terbatas biasanya memulai dengan menjual di wilayahpasar yang terbatas. Memutuskan saluran terbaikmungkin bukan maslah: Misalnya hanyalah bagaimanameyakinkan satu atau beberapa perantara yang baikuntuk menangani lini tersebut. Jika berhasil perusahaanbaru dapat membuka cabang ke pasar yang baru melalui perantara yang sudah ada. Dalam pasar yang lebih kecil, perusahaan bisa menjual langsung kepadapengecer, di pasar lebih besar, perusahaan mungkinmenjual melalui distributor.
27
Keputusan Mangemen Saluran
Pemasaran
Setelah perusahaan memilih saluran produknya, selanjutnya perusahaan harus memilih, melatih, memotivasi, dan mengevaluasi anggota saluran yang menjadi perantaranya.
1. Memilih anggota saluran.
2. Melatih anggota saluran.
3. Memotivasi anggota saluran.
4. Mengevaluasi anggota saluran.
5. Mengubah susunan saluran
28
Saluran Distribusi
• SALURAN LANGSUNG
Situasi dimana produsen suatu produk melakukan transaksi secara langsung dengan pelanggan
Keuntungan :1. Produsen mengendalikan penuh harga produk (tidak ada
mark up akibat marketing intermediaries)
2. Mudah mendapatkan umpan balik langsung mengenaiproduknya --memungkinkan memberikan respon lebihcepat
Misal : perusahaan langsung memberikan katalog produk kepada pelanggan sehingga bisa langsungmemesan produk langsung ke perusahaan.
29
Saluran Satu Tingkat (one level
channel)
Terdapat satu perantara pemasaran diantara
produsen dan konsumen
30
Saluran Dua Tingkat (two level
channel)
Terdapat dua perantara pemasaran diantara
produsen dan konsumen
31
Saluran Distribusi barang konsumsi
32
Faktor Penentu Saluran Distribusi Yang
Optimal
• KEMUDAHAN TRANSPORTASI : Semakin mudahproduk ditransportasikan, maka makin mudah melibatkan perantara (produk built in perlu perlakuan tersendiri dalam perantara produknya)
• TINGKAT STANDARISASI : Produk terstandarisasimemiliki kemungkinan lebih besar untuk melibatkanperantara dibandingkan produk spesifik.
• TEKNOLOGI INTERNET : Perusahaan yang memenuhi pesanan lewat internet cenderungmenggunakan saluran langsung karena situs web-nyaberfungsi menggantikan toko ritel.
33
Memilih Cakupan Pasar
Perusahaan yang menggunakan perantara distribusi harus merencanakan cakupan pasar (market coverage) yaitu tingkat distribusi produk disetiapgerai untuk meberikan kemudahan akses bagiproduk-produknya kepada pelanggan denganmemastikan setiap gerai mampu menjual produk-produknya. Cakupan pasar diklasifikasikan :
• Distribusi intensif
• Distribusi selektif
• Distribusi eksklusif
34
Alternative Tingkat Cakupan Pasar
35
36
Rintangan-Rintangan Perdagangan
Internasional
• Pajak
adalah biaya yang dibebankan oleh pemerintahuntuk barang-barang yang memasuki perbatasanwilayahnya.
Pada umumnya pajak akan :
Meningkatkan :
Tekanan Inflasi
Hak Istimewa akan bunga khusus
Pengawasan Pemerintah
37
Melemahkan :
Posisi neraca pembayaran
Pola persediaan dan permintaan
Hubungan Internasional (pajak
bisa mencetuskan perang dagang)
Membatasi :
Sumber-sumber persediaan pabrik
Pilihan yang tersedia untuk
konsumen Kompetisi.
38
• Kuota
Kuota merupakan pembatasan absolut akankuantitas barang tertentu yang bisa diimpor kedalam negeri.
• Pengekangan Ekspor Sukarela / VERs (Voluntary export restraints) / OMAs (Orderly Market Agreements)
Persetujuan antara negara importir dan negaraeksportir atas satu pembatasan pada volume ekspor.
39
• Boikot dan Embargo
Boikot :
Penolakan absolut terhadap pembelian dan
impor barang-barang tertentu dari negara lain.
Embargo :
Penolakan untuk melakukan penjualan ke
negara tertentu.
40
• Rintangan-Rintangan Moneter
Mata Uang yang Diblokir
Pemerintah tidak mengizinkan importir untukmenukar mata uang nasionalnya dengan matauang penjual
Nilai Tukar Diferensial
Metode ini mendorong impor barang-barangyang diperlukan oleh pemerintah danmengurangi impor barang-barang yang tidakdiperlukan oleh pemerintah.
41
• Standar-standar
Peraturan-peraturan pemerintah mengenai
standar yang berlaku di negaranya.
Ex. – Kesehatan
- Keselamatan
- Kualitas Produk, dll.
42
43