39
TEORI EKONOMI II BERSAMA BAPAK MOCHAMMAD ROSUL, Ph.d., ME., Dev., SE

Pasar monopoli

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Pasar monopoli

TEORI EKONOMI II

BERSAMA BAPAK MOCHAMMAD ROSUL, Ph.d., ME., Dev., SE

Page 2: Pasar monopoli

PASAR MONOPOLI LANJUTAN

Page 3: Pasar monopoli

SUB – SUB MATERI

PENGERTIAN PASAR MONOPOLI

CIRI – CIRI PASAR MONOPOLI

FAKTOR – FAKTOR PENGMBAT

PENYEBAB TERJADINA MONOPOLI

HARGA DAN OUTPUT PADA PASAR MONOPOLI

DAMPAK PASAR MONOPOLI

PENGATURAN PASAR MONOPOLI OLEH PEMERINTAH

Page 4: Pasar monopoli

LANJUTAN............

DISKRIMINASI HARGA

PENENTUAN HARGA DAN OUTPUT PADA DISKRIMINASI

HARGA

MONOPOLI DENGAN BANYAK PABRIK ( MULTIPLANT

FIRM )

PENENTUAN PRODUKSI OPTIMUM PABRIK DAN LABA

MAKSIMAL

Page 5: Pasar monopoli

PA S A R M O N O P O L I A D A L A H S I T U A S I PA S A R D I M A N A H A N YA A D A S AT U P E N J U A L

P R O D U K , D A N T I D A K A D A P R O D U K L A I N YA N G M E N J A D I P E N G G A N T I ( N O

S U B S T I T U T E S ) D A R I P R O D U K YA N G D I P E R D A G A N G K A N O L E E H S I M O N O P O L I S

( M O N O P O L I S A D A L A H O R A N G YA N G M E N J A L A N K A N M O N O P O L I )

Page 6: Pasar monopoli

CIRI-CIRI PASAR MONOPOLI

Di dalam pasar hanya terdapat satu penjual

Jenis barang yang diproduksi tidak ada penggantinya

(no substitutes) “yang mirip”

Ada hambatan atau rintangan (barriers) bagi

perusahaan baru yang akan masuk dalam pasar monopoli

Page 7: Pasar monopoli

FAKTOR PENGHAMBAT TEKNIS ANTARA LAIN:

Apabila penjual tunggal menghasilkan dan menjual produk

dengan kondisi biaya marjinal (marginal cost atau MC) dan biaya

rata-rata (Average Cost atau AC) yang menurun pada berbagai

kemungkinan tingkat produk

Terbatasnya pasar dibandingkan dengan skala produksi penjual

Penguasaan faktor produksi strategis yang digunakan dalam

menghasilkan produk

Page 8: Pasar monopoli

FA K T O R P E N G A H A M B AT L E G A L , A N TA R A L A I N :

Apabila penjual tunggal mengahasilkan dan menjual produk dengan

pemberian hak monopoli oleh pemerintah untuk menghasilkan dan

menjual produk tersebut

Apabila penjual tunggal menghasilkan produk dengan pemberian hak

paten oleh pemerintah untuk menghasilkan produk tersebut

Penjual tunggal menghasilkan produk dengan pemberian hak franchise

oleh penjual lain untuk menghasilkan produk dengan merk tersebut di

suatu wilayah

Page 9: Pasar monopoli

PENYEBAB TERJADINYA MONOPOLI

Adanya penguasa bahan mentah (sumber daya) tertentu

Adanya penguasaan teknik produksi tertentu atau memiliki keunggulan

teknologi

Adanya penguasaan hak patent untuk produk tertentu (merupakan unsur

yuridis)

Adanya lisensi (izin).

Adanya monopoli yang diperoleh secara alamiah (tidak perlu adanya hak

patent atau lisensi).

Page 10: Pasar monopoli

H A R G A D A N O U T P U T PA D A PA S A R M O N O P O L I

Jumlah output yang ditawarkan oleh pengusaha tergantung dari titik

optimum usahanya. Keputusan untuk menetapkan output dan harga pada

pasar monopoli pada dasarnya sama seperti pada pasar persaingan

sempurna. Jadi memaksimumkan perbedaan antara penerimaan total (TR)

dan biaya total jangka pendek (SRTC). Atau sama halnya mencari

kuantitas produksi yang akan menyamakan antara biaya marjinal (marjinal

cost) dengan pendapatan marjinal (marginal Revenue), atau MC = MR.

Page 11: Pasar monopoli

DAMPAK PASAR MONOPOLI

Produsen monopolis seringkali mendapat cercaan dari

masyarakat karena banyak merugikan. Beberapa

kerugian yang dialami masyarakat antara lain: produsen

monopolis memperoleh keuntungan lebih (excess profit),

memberikan layanan yang buruk dan tidak ada reaksi,

mengeksploitasi pembeli dan pemilik faktor produksi.

Page 12: Pasar monopoli

P E N G AT U R A N PA S A R M O N O P O L I O L E H P E M E R I N TA H

Karena dalam monopoli kekuasaan pengusaha

tunggal pada suatu pasar dapat menjadi semakin

besar, maka pemerintah ikut campur dalam sektor

yang dikuasai oleh monopolis tersebut untuk

mencegah jangan sampai besarnya kekuasaan tersebut

disalah gunakan

Page 13: Pasar monopoli
Page 14: Pasar monopoli
Page 15: Pasar monopoli
Page 16: Pasar monopoli

KEUNTUNGAN MAKSIMUM JANGKA PANJANG - MONOPOLI

a

b

c

e

f

g

h

i

Page 17: Pasar monopoli

DISKRIMINASI HARGA

Diskriminasi harga adalah menaikkan laba

dengan cara menjual barang yang sama dengan

harga berbeda untuk konsumen yang berbeda

atas dasar alasan yang tidak berkaitan dengan

biaya

Page 18: Pasar monopoli

Sistem diskriminasi harga adalah penegnaan harga yang berbeda anatara jumlah barang yang berbeda, seorang konsumen diharuskan membayar harga sebesar OH2 untuk unit terakhir barang yang dibeli sedangkan untuk jumlah barang sebelumnya ia harus membayar jumlah yang lebih besar sehingga perusahan tersebut dapat mengambil surplus konsumen.

Page 19: Pasar monopoli

D I S K R I M I N A S I H A R G A

G

MCF

AC

ARJumlah Barang

B

X1X2MRX3

H1

I

E

A

C

Harga

D

Gambar 2

Page 20: Pasar monopoli

Bila perusahan Negara bertujuan mencapai efisiensi maksimum pada saat harga setinggi OH1 dan output sebesar OX1. Pada saat output sebesar X3 konsumen bersedia membeli barang sebesar AX3 per unit. Pereusahan menetapkan harga sebesar biaya rata-rata maka harga sebesar CX3 dan surplus konsumen AC Untuk produksi sebesar OX3 surplus konsumen pada area DAI. Bila perusahan dapat melakukan diskriminasi maka keuntungan perusahan pada area DBE- BFG. Pada perusahan yang menghasilkan barang lebih dari satu untuk menutup defisit dapat mengenakan harga ang lebih tinggi pada permintaan inelastis

Page 21: Pasar monopoli

DISKRIMINASI HARGA

HargaHarga

MC

MR1+MR2

A

GEF

AH C I DM

M1OB1

QO Jumlah Barang

Gambar 3

Page 22: Pasar monopoli

Gambar 3 tsb diatas dapat menjelaskan adanya dua jenis barang dengan elastisitas yang berbeda , permintaan air minium (DM) sifatnya lebih elastis dari pada industri batik (DB) apabila harga air sebesar OC surplus konsumen batik sebesar ABC dan air minum sebesar ACI sehingga semakin elstis permintaan semakin besar surplus konsumenya.Pada harga OE surplus batik AEF dan surplus air minumnya sebesar AEG sehingga produsen dapat mengurangi surplus air minum sebesar CDGE dan batik CEFB dan pengurangan surplus industri batik lebih kecil dari pada air minum sehingga masyarakat lebih diuntungkan

Page 23: Pasar monopoli

TEORI SECOND- BEST

Efisiensi yang optimal alam bidang produksi dan konsumsi terdapat persaingan sempurna dan pada bidang produksi menetapkan harga sesuai dengan penetapan harga marinal.dan kondisi ini juga akan berlaku pada bentuk pasar lainnya dimana AR=MC dan penetapan harga sama dengan biaya marginal ini yang disebut first best theory of pricing

Apbila ada perusahan swasta yang menetapkan harga menyimpang first best theory maka perusahan negara harus juga menyimpang dari first best theory untuk melakukan koreksi terhadap penggunaan barang-barang yaang efisien dan ini yang disebut dengan teori second best.

Page 24: Pasar monopoli

TEORI KEDUA TERBAIK (SECOND BEST CHOICE)

Output

MCx

FE

GDx

X1X2

Harga

H1H2

O Barang X

MCy

BA

DDy

Y1Y2 Output

Harga

P1

P2

O Barang Y

C

Dy1

Gambar 4

Gambar 4

Page 25: Pasar monopoli

Dalam gambar 4 kurve permintaan X (DX) dan perintaan barang Y (DY) dengan asumsi bahwa a) struktur produksi barang tsb biaya konsant b) barang X diproduksi dimana barang X diproduksi oleh Perusahan negara dan barang y diproduksi oleh perusahan swasta dimana pada perusahan swasta terdapat distorsi karena harga ditetapkan tidak berdasarkan harga marginal akan tetapi berdasarkan penetapan harga di bawah biaya marginal ( H < MC)

Apabila industri X mengikuti harga marginal harga sebesar OH1 dan output sebesar OX2 misalkan industri y menetapkan harga dibawah biaya marginal misalnya pada OP2 jumlah produksinya adalah sebesar OY1 sehingga harga barang y lebih rendahnya yang seharusnya (=OP1)sehingga permintaan barang sangat besar dan sumber-sumber ekonomi untuk menghasilkan barang Y terlalu besar dan ini menyebabkan pemborosan.

Page 26: Pasar monopoli

Pemerintah harus menurunkan harga barang X menjadi OH2 sehingga terjadi realokasi antara kedua barang tersebut. Misalnya barang X merupakan substitusi barang Y . Penurunan barang X sehingga barang X meningkat menjadi OX1 sehingga permintaan barang y bergeser kekiri menjadi (Dy2 ) permintaan barang Y menjadi OY2 . Kenaikan produksi X sebesar X2X1 meninmbulkan tambahan biaya sebesar X1EFX2 kemakmuran konsumen menjadi X2EGX1 Bertambahnya barang X menyebabkan penurunan kemakmuran konsumen barang X sebesar segitiga EFG yaitu X2EFX1- X2EGX1

Penurunan produksi barang Y menyebabkan terjadinya penghematan biaya sebesar Y2Y1BA menyebabkan penurunan kemakmuran sebesar Y2Y1DCsehinggga secara keseluruhan terjadi penghematan sumber ekonomi sebesar area ABDCdimana penurunan kemakmuran barang Y lebih besar dari penurunan kemakmuran barang X sebesar area EFG.

Page 27: Pasar monopoli

PENENTUAN KAPASITAS PRODUKSI DAN HARGA PEAK –LOAD.

Dalam menentukan kapasitas produksi keputusan investasi yang diambil oleh swasta akan berbeda dengan kepusan yang diambil oleh Pemerintah.,dimana pihak swasta lebih menekankan efisiensi

saedangkan pemerintah menekankan pada efisiensi sosial. Kesulitan dalam menentukan kapasitas perusahan meliputi :

1. Kapisitas Produksi tidak sepenuhnya variabel akan tetapi kenaikannya seperti tangga seperti tangga dimana biaya marginal jangka pendek datar sampai output X0 ,setelah tercapai outpu bisa ditingkatkan dengan biaya marginal lebih tinggi dan tinggkat output X0X1,biaya marginalnya kembali lebih tinggi

Page 28: Pasar monopoli

2. Kapasitas produksi hanya bisa ditingkatkan denganb kenaikan biaya marginal jangka pendek atau penurunan biaya marginal3. Penggunaan kapasitas tidak merata dalam suatu priode dimana pada satu saat kapasitasnya naik sedangkan pada satu saat kapasitasnya turun karena permintaan menurun.

Masalah utama adanya perbedaan antara input variabel dengan input tetap ..Suatu perusahan berproduksi dengan menggunakan berbagai input variabel yang jumlahnya tergantung dari tingkat produksi sedangkan input tetapnya tidak berubah. Yang disajikan pada gambar no 6

Page 29: Pasar monopoli

STRUKTUR BIAYA MENYERUPAI TANGGA

Xo X1

Harga

Output

SRMC

o

Gambar 5

Page 30: Pasar monopoli

PENENTUAN KAPASITAS OTIMUM

SMC1

LRMCyIH

KD

X2X1 Output

Harga

(B+C)

B

O

X

SMC2 SMC3

F

G

Xo

Gambar 6

Page 31: Pasar monopoli

Tambahan output X dapat dihasilkan dengan biaya input variabel sebesar OB sehingga OB merupakan biaya marginal sampai mencapai kapasitas penuh pada output OX0

Dari Gambar 6 tsb adanya tiga tingkat kapasitas penuh yaitu pada OX0,OX1, dan OX2, .Kapasitas OX0 dapat diubah dengan biaya konstan sebesar C per unit kapasitas sehingga kurve B+C merupakan biaya marginal jangka panjang, yaitu kurve biaya marginal dalam memproduksikan setiap unit output variabel dan iput tetap dapat ditambah terus menerus.

Page 32: Pasar monopoli

Kapasitas optimum sebesar OX1 unit barang terjadi pada LRMC sama dengan D .Bila mesin hanya berkapasitas X0 per thn maka harganya FX0, keuntunganya totalnya sebesar OEFX0 dan biaya totalnya sebesar (B+C)EFG dan keuntungan sosial sebesar (B+C)EFG.

Bila keuntungan sosialnya diperbesar dimana kapasitas menjadi OX1 tambahan biaya per unit sebesar GX0 sedangkan tambahan keuntungan sebesar FX0, .pada tingkat output yang optimum keuntungan marginal sebesar HX1 sama besarnya dengan biaya marginal dengan keuntungan sosial sebesar FGH.

Pada tingkat output sebesar OX2

Page 33: Pasar monopoli

FEAK LOAD PRICINGPerusahan listrik menghadapi perbedaan permintaan

listrik yang berbeda pada malam hari dan siang hari, dan siang hari disebut priode off peak dan malam hari disebut peak .Kebijakan yang diperlukan dalam menghadapi permintaan di dua waktu tsb.

Dari gambar 7 Waktu malam hari 12 jam dan waktu siang hari 12 jam sehingga

WS +WM 12/24 + 12/24 = 1

Page 34: Pasar monopoli

PEAK LOAD PRICING

LRMCyFQ

X1 Output

Harga

(B+C)

B

O

SRMC

E

X2

H1

DC

Gambar 7

Page 35: Pasar monopoli

Asumsi adalah permintaan akan listrik pada setiap priode tidak tergantung pada harga listrik padea priode yang lain. Kurve Dm permintaan listrik siang hari Ds permintaan listrik siang hari. Harga listrik pada malam hari FX1 per unit output..Pada harga sebesar OB permintaan listrik disiang hari sebesar OX2 unit setiap priode.

Total keuntungan konsumen pada kapasitas mesin sebesar OX1 adalah Wm ( OCFX1) + Ws (ODEX2)

Page 36: Pasar monopoli

T E R J A D I N YA D I S K R I M I N A S I H A R G A

Diskriminasi harga terjadi saat produsen

memberlakukan harga yang sama karena alasan

yang tidak ada kaitannya dengan perbedaan

biaya, tetapi tidak semua perbedaan harga

mencerminkan diskriminasi harga

Page 37: Pasar monopoli

LANJUTAN.. . . .

Syarat-syarat terjadinya diskriminasi

JENIS-JENIS DISKRIMINASI HARGA (Diskriminasi Harga

Derajat Pertama ( First degree price discrimination ), Diskriminasi

Harga Derajat Kedua ( Second degree price discrimination ), .

Diskriminasi Harga Derajat Ketiga ( Third degree price

discrimination ).

Keuntungan maksimum diskriminasi harga

Page 38: Pasar monopoli

MONOPOLI DENGAN BANYAK PABRIK (MULTIPLANT MONOPOLY)

Suatu monopolis dapat mempunyai banyak

pabrik.Perusahaan yang memiliki banyak pabrik

harus menentukan berapa pabrik yang akan

berproduksi dan bagaimana mengalokasikanjumlah

produksi di antara pabrik-pabrik tersebut.

Page 39: Pasar monopoli

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

^_^ ^_^

By : MA’MUN MUANAS