View
296
Download
50
Embed Size (px)
Citation preview
MAKALAH ULUMUL HADITSPEMBAGIAN HADITS
Dosen :Drs H.Abdullah Munir,MA.
Di Susun Oleh Kelompok 5
1. Nurjannah
2. Nurhayaati
3. Ahmad Fikri
4. Rahmat Hidayat
PENDAHULUAN• Rumusan Masalah
Pembagian Hadis
A.Pengertian Mutawatir
B.Pengertian Ahad
dari segi kuantitas sanad(masyhur,aziz,gharib)
dari segi kualitas sanad (shahih,hasan ,dhaif dan palsu,ma’mul bih,dan ghayr ma’mul bih )
dari segi penyandaran (marfu,mauquf,qudsi)
A. Pengertian Hadits Mutawatir• Mutawatir secara etimology berasal dari kata tawatara
yang berarti beruntun, atau mutatabi, yakni beriring-iringan antara satu dengan lainnya tanpa ada jarak.
Berdasarkan definisinya ada 4 kriteria hadits mutawatir, yaitu sebagai berikut:
a. Diriwayatkan sejumlah orang banyak
b. Adanya jumlah banyak pada seluruh tingkatan sanad
c. Mustahil bersepakat bohong
d. Sandaran berita itu pada pancaindra
PARA ULAMA ’ BERBEDA PENDAPAT DALAM MEMBICARAKANHADITS MUTAWATIR . MENURUT ULAMA ’ MUTAAKHIRIN DANAHLI ’ USUL SUATU HADITS DAPAT DITETAPKAN SEBAGAIHADITS MUTAWATIR BILA MEMENUHI SYARAT -AYARATSEBAGAI BERIKUT :
Syarat-syarat HaditsMutawatir
a. Hadits mutawatir harus di riwayatkan oleh sejumlahbesar perawi yang membawa keyakinan bahwa merekaitu tidak sepakat untuk berbohong.
b. Bedasarkan tanggapan panca indra, yakni bahwa berita yangmereka sampaikan harus benar-benar merupakan hasilpendengaran atau penglihatan sendiri.
c. Seimbang jumlah para perawi, sejak dalam thabaqat(lapisan/tingkatan) pertama maupun thabaqat berikutnya.
Pembagian Hadits Mutawatir
Sebagian jumhur ulama menyebutkan HaditsMutawatir ada 3 yaitu:
a. Hadits Mutawatir Lafdhi
b. Hadits Mutawatir Lafdhi
c. Hadits Mutawatir ‘Amali
Seperti telah disinggung, hadits-hadits yang termasuk kelompok hadits mutawatir adalahhadits-hadits yang pasti (qath’i atau maqth’u) berasal dari Rasulullah SAW.
B.Pengertian hadis ahad
Artinya:"Suatu hadis (khabar) yang jumlah pemberitaannya tidak mencapai jumlah pemberita hadis mutawatir; baik pemberita itu seorang. dua orang, tiga orang, empat orang, lima orang dan seterusnya, tetapi jumlah tersebut tidak memberi pengertian bahwa hadis tersebut masuk ke dalam hadis mutawatir: "
Menurut Istilah ahli hadis, tarif hadis ahad antara lain adalah:
Faedah hadis ahad
• Para ulama sependapat bahwa hadis ahad tidak Qat'i, sebagaimana hadis mutawatir. Hadis ahad hanya memfaedahkan zan, oleh karena itu masih perlu diadakan penyelidikan sehingga dapat diketahui maqbul dan mardudnya.
• DARI SEGI KUALITAS SANAD DAN
MATAN HADIS
Penentuan tinggi rendahnya tingkatan suatu
hadis bergantung kepada tiga hal, yaitu jumlah
rawi, keadaan (kualitas) rawi, dan keadaan
matan.
•Hadis SahihHadis sahih menurut bahasa berartihadis yang bersih dari cacat, hadis yangbenar berasal dari Rasulullah SAW.
•Hadis HasanMenurut bahasa, hasan berarti bagus atau baik.
•Hadis DaifHadis daif menurut bahasa berarti hadis yang lemah, yakni para ulama memiliki dugaan yang lemah (kecil atau rendah) tentang benarnya hadis itu berasal dari Rasulullah SAW.
DARI SEGI KEDUDUKAN DALAM HUJJAH
Sebagaimana telah dijelaskan bahwa suatu hadisperlu dilakukan pemeriksaan, penyelidikan danpemhahasan yang seksama khususnya hadisahad, karena hadis tersebut tidak mencapaiderajat mutawatir.
Memang berbeda dengan hadis mutawatir yangmemfaedahkan ilmu darury, yaitu suatukeharusan menerima secara bulat.
1. Hadis Ma`mul bihHadis Ma`mul bih adalah hadis yang dapat diamalkan apabila yang termasuk hadis ini ialah:
a. Hadis muhkam, yaitu hadis yang tidak mempunyai perlawanan
b. Hadis mukhtalif, yaitu dua hadis yang pada lahimya saling berlawanan yang mungkin dikompromikan dengan mudah
c. Hadis nasih
d. Hadis rajih.
2. Hadis Ghayr Ma`mul bih.Hadis Ghayr Ma`mul bih ialah hadis ma`mul yang tidak dapat diamalkan. Di antara hadis-hadis maqbul yang tidak dapat diamalkan ialah:
a. Hadis mutawaqaf, yaitu hadis muthalif yang tidakdapat dikompromikan, tidak dapat ditansihkan dan tidak pula dapat ditarjihkan
b. Hadis mansuh
c. Hadis marjuh
Di tinjau dari penanyandaranya
• Hadits marfu
Hadis yang khusus di sandarkan kepada Nabi muhammad saw. Berupa perkatan dan perbuatan atau taqrir beliau
• Hadits mauquf
hadits di sandarkan kepada sesorang sahabat Nabi muhammad saw.
• Hadits qudsi
Hadits yang di sandarkan kepada perkataan Allah SWT. dengan di riwayatkan oleh Nabi muhammad saw.
SEKIAN TERIMAKASIH
WASSALAMU’ALAIKUMUSSALAM WR. WB.