65
PENGENALAN PERTOLONGAN PERTAMA Oleh : A. Joko Dwi Cahyono, S.Pd Disampaikan Dalam Latihan Dasar Kepemimpinan SMK YPT 1 Purbalingga Tahun 2011

Pertolongan Pertama (P3K)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pertolongan Pertama (P3K)

PENGENALANPERTOLONGAN PERTAMA

Oleh :

A. Joko Dwi Cahyono, S.Pd

Disampaikan Dalam Latihan Dasar KepemimpinanSMK YPT 1 Purbalingga Tahun 2011

Page 2: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 3: Pertolongan Pertama (P3K)

Pemberian Pertolongan segera kepada penderita sakit atau cedera / kecelakaan yang memerlukan penangan medis

dasar.

Page 4: Pertolongan Pertama (P3K)

Tindakan perawatan berdasarkan ilmu

kedokteran yang dapat dimiliki oleh awam atau

awam yang terlatih secara khusus.

Page 5: Pertolongan Pertama (P3K)

Adalah : Penolong yang pertama kali tiba

ditempat kejadian, yang memiliki kemampuan dan terlatih dalam penangan

medis dasar

Page 6: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 7: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 8: Pertolongan Pertama (P3K)

1. Menjaga keselamatan diri, Orang lain,Penderita dan Orang disekitarnya.2. Dapat menjangkau Penderita.3. Mengenali & mengatasi masalah yang

mengancam nyawa.4. Meminta bantuan / rujukan5. Memberikan pertolongan secara cepat & tepat.6. Membantu pelau PP lainnya.7. Ikut menjaga kerahasiaan medis penderita.8. Melakukan komunikasi dengan petugas lainnya.9. Mempersiapkan penderita untuk ditransportasi.

Page 9: Pertolongan Pertama (P3K)

• Jujur dan bertanggung jawab.• Berlaku Profesional.• Kematangan emosi.• Kemampuan bersosialisasi.• Kemampuan nyata terukur sesuai sertifikasi PMI.• Kondisi fisik baik.• Mempunyai rasa bangga.

Page 10: Pertolongan Pertama (P3K)

1. Penutup Luka 9. Kapas - Kassa steril 10.

Selimut - Bantalan Kassa 11. Kartu

Penderita2. Pembalut 12. Alat tulis3. Cairan antiseptik 13. Oksigen

4. Cairan pencuci mata 14. Tensimeter5. Peralatan stabilisasi 15. Stetoskop6. Gunting 16. Tandu7. Pinset8. Senter

Page 11: Pertolongan Pertama (P3K)

Cedera yang melibatkan jaringan kulit, otot, saraf atau pembuluh darah akibat suatu ruda paksa

Keadaan ini umumnya dikenal dengan istilah luka. Beberapa penyulit yang dapat terjadi adalah perdarahan, kelumpuhan serta berbagai gangguan lainnya sesuai dengan penyebab dan beratnya cedera yang terjadi.

CEDERA JARINGAN LUNAK

Page 12: Pertolongan Pertama (P3K)

KLASIFIKASI LUKA :

LUKA TERBUKACedera jaringan lunak disertai

kerusakan/terputusnya jaringan kulit yaitu rusaknya kulit dan bisa disertai jaringan di

bawah kulit

LUKA TERTUTUPCedera jaringan lunak tanpa

kerusakan/terputusnya jaringan kulit, yang rusak hanya jaringan kulit.

Page 13: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

1. LUKA LECET

Umumnya terjadi akibat gesekan sehingga permukaan kulit terkelupas, mungkin tampak titik-titik perdarahan.

Tepi luka tudak teratur

Page 14: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

2. LUKA SAYAT / IRIS

Umumnya terjadi akibat kontak dengan benda tajam

Jaringan kulit dan lapisan di bawahnya terputus sampai kedalaman yang bervariasi

Tepi luka dan bentuk luka teratur

Page 15: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

3. LUKA ROBEK

Umumnya terjadi akibat benturan keras dengan benda tumpul

Tepi luka dan bentuk luka tidak teratur

Page 16: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

4. LUKA TUSUKTerjadi akibat masuknya benda

tajam dan runcing melalui kulit ke dalam tubuh

Ciri khasnya adalah luka relatif lebih dalam dibandingkan dengan lebarnya

Jenis luka ini sangat berbahaya karena dapat melibatkan alat-alat dalam tubuh

Bentuk luka hampir menyerupai benda yang menusuk

Penyulitnya adalah bila benda yang menusuk masih tertancap pada bagian tersebut.

Page 17: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

5. AVULSI (SOBEK)

Sama dengan luka robek tetapi jaringan tubuh tidak terlepas hanya tekelupas namun masih ada bagian yang menenpel sehingga terbentuk lembaran gantung.

Page 18: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERBUKA

6. AMPUTASI

Luka terbuka dengan jaringan tubuh terpisah

Page 19: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERTUTUP

1. MEMAR

Merupakan luka tertutup murni akibat berkumpulnya darah di bawah lapisan kulit yang utuh.

Gejala dan tanda : nyeri, bengkak, warna merah kebiruan, nyeri tekan.

Page 20: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS LUKA TERTUTUP

2. CEDERA KARENA HIMPITAN KUATGejala dan tanda sangat tergantung dari

besarnya gaya himpitan yang dialami bagian tubuh tersebut, mulai dari memar sampai dengan luka terbuka

3. CEDERA REMUKPada keadaan yang hebat dapat terjadi remuk

pada jaringan tulang dan kehancuran jaringan bawah kulit lainnya. Cedera remuk dapat berupa luka terbuka maupun luka tertutup.

Page 21: Pertolongan Pertama (P3K)

PENUTUP LUKA

Penutup luka adalah bahan yang diletakan tepat di atas luka. Bahan yang dipakai sebaiknya berdaya serap baik dan cukup besar untuk menutup seluruh pemukaan luka, seperti kasa steril.

Dalam keadaan darurat semua bahan yang relatif bersih dapat dimanfaatkan sebagai penutup luka.

Jangan memakai bahan yang mudah melekat di luka misalnya kapas, tisu dan lain-lainya.

Penutup luka ada yang mengandung obat, bacalah aturan pakai terlebih dahulu bila akan menggunakan bahan ini.

Page 22: Pertolongan Pertama (P3K)

Penutup luka oklusif (kedap) : bahan kedap air dan udara yang dipakai pada luka untuk mencegah keluar masuknya udara dan menjaga kelembaban organ.

Penutup luka tebal (bantalan) : setumpuk bahan penutup luka setebal ± 2-3 cm

Page 23: Pertolongan Pertama (P3K)

FUNGSI PENUTUP LUKA :

1. Membantu mengendalikan perdarahan

2. Mencegah kontaminasi lebih lanjut

3. Mempercepat penyembuhan

4. Mengurangi nyeri.

Page 24: Pertolongan Pertama (P3K)

PEMBALUT

Adalah bahan yang digunakan untuk mempertahankan penutup luka. Bahan pembalut dibuat dari bermacam materi kain.

Page 25: Pertolongan Pertama (P3K)

FUNGSI PEMBALUT :

1. Penekanan untuk menghentikan perdarahan

2. Mempertahankan penutup luka pada tempatnya

3. Menjadi penopang untuk bagian tubuh yang cedera

Page 26: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS-JENIS PEMBALUT :

1. Pembalut pita/gulung

2. Pembalut segitiga (mitela)

3. Pembalut tabung

4. Pembalut penekan

Page 27: Pertolongan Pertama (P3K)

PERAWATAN LUKA TERBUKA

1. Pastikan daerah luka terlihat2. Bersihkan daerah sekitar luka3. Kontrol perdarahan bila ada4. Cegah kontaminasi lanjut5. Beri penutup luka dan balut6. Baringkan penderita bila kehilangan banyak darah

dan lukanya cukup parah7. Tenangkan penderita8. Atasi syok bila ada, bila perlu rawat pada posisi syok

walau belum terjadi9. Rujuk ke fasilitas kesehatan

Page 28: Pertolongan Pertama (P3K)

PERDARAHAN

Perdarahan terjadi akibat rusaknya dinding pembuluh darah yang dapat

disebabkan oleh ruda paksa (trauma) atau penyakit

Page 29: Pertolongan Pertama (P3K)

KLASIFIKASI SUMBER PERDARAHAN1. Perdarahan Nadi (arteri) : Darah yang berasal dari pembuluh nadi

keluar memancar sesuai dengan denyutan nadi dan berwarna merah terang

Page 30: Pertolongan Pertama (P3K)

2. Perdarahan Balik (vena) : Darah yang berasal dari pembuluh

balik, mengalir, berwarna merah gelap.

Page 31: Pertolongan Pertama (P3K)

3. Perdarahan rambut (kapiler) : Berasal dari pembuluh kapiler,

darah yang keluar merembes perlahan

Page 32: Pertolongan Pertama (P3K)

JENIS PERDARAHAN

Perdarahan Luar :Perdarahan yang tampak/terlihat jelas

keluar dari luka terbuka.

Perdarahan Dalam :Perdarahan dalam biasanya tak

terlihat dan kulit tidak tampak rusak. Kadang-kadang terlihat berbeda dibawah permukaan kulit berupa

memar.

Page 33: Pertolongan Pertama (P3K)

WASPADA …!!!1. Luka tusuk2. Darah atau cairan keluar dari

telinga atau hidung.3. Muntah atau batuk darah4. Memar luas pada batang tubuh5. Luka tembus dada atau perut6. Nyeri tekan, kaku atau kejang pada

dinding perut7. BAK/BAB berdarah

Page 34: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 35: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 36: Pertolongan Pertama (P3K)

A. Perlindungan Terhadap Infeksi Pada Penanganan Perdarahan

1. Pakai APD agar tidak terkena darah atau cairan korban

2. Jangan menyentuh mulut, hidung, mata, makanan sewaktu memberi perawatan

3. Cucilah tangan segera setelah selesai merawat

4. Dekontaminasi atau buang bahan yang telah ternoda dengan darah atau cairan tubuh korban

Page 37: Pertolongan Pertama (P3K)

B. Mengendalikan Perdarahan Luar

1. Tekanan langsungTekan bagian yang berdarah tepat di atas luka (5 – 15 menit). Beri penutup luka yang tebal. Bila belum berhenti dapat ditambah penutup lain tanpa

melepas penutup pertama.

Page 38: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 39: Pertolongan Pertama (P3K)

2. ElevasiTinggikan anggota badan yang berdarah

lebih tinggi dari jantung. Hanya dapat dilakukan pada perdarahan di daerah

alat gerak.

Page 40: Pertolongan Pertama (P3K)

3. Tekan pada titik tekanBila kedua cara tersebut di atas belum

berhasil maka perlu dilakukan cara ketiga yaitu menekan pembuluh nadi di

atas daerah yang mengalami perdarahan

Page 41: Pertolongan Pertama (P3K)

4. Cara lain yang dapat membantu menghentikan perdarahan- Immobilisasi dengan atau tanpa

pembidaian.

Page 42: Pertolongan Pertama (P3K)

PERAWATAN PERDARAHAN

Perdarahan Besar :

1. Jangan buang waktu hanya untuk mencari penutup luka

2. Tekan langsung dengan tangan (sebaiknya menggunakan sarung tangan).

3. Pertahankan dan tekan cukup kuat4. Rawat luka setelah perdarahan

terkendali

Page 43: Pertolongan Pertama (P3K)

Perdarahan Ringan atau terkendali :

1. Gunakan tekanan langsung dengan penutup luka.

2. Tekan sampai perdarahan terkendali.

3. Pertahankan penutup luka dan balut.

4. Sebaiknya jangan melepas pentup luka atau balutan pertama.

PERAWATAN PERDARAHAN

Page 44: Pertolongan Pertama (P3K)

PERAWATAN PERDARAHAN

Perdarahan dalam atau curiga ada perdarahan dalam :

1. Baringkan dan istirahatkan penderita.

2. Buka janan nafas dan pertahankan3. Periksa berkala R dan N4. Perawatan syok bila terjadi atau

diduga5. Jangan beri makan dan minum6. Rawatlah cedera berat lainnya bila

ada.7. Bila ada beri oksigen8. Rujuk kefasilitas kesehatan

Page 45: Pertolongan Pertama (P3K)

PERLU DIINGAT ..!!!

Penanganan perdarahan berarti mengendalikan pardarahan, bukan berarti menghentikan perdarahan sama sekali.

Page 46: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 47: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 48: Pertolongan Pertama (P3K)
Page 49: Pertolongan Pertama (P3K)

Penyebab :

-Termal ( suhu > 60 C )-Kimia ( asam / basa kuat )-Listrik-Radiasi

LUKA BAKAR

Page 50: Pertolongan Pertama (P3K)

PENGGOLONGAN1.LUKA BAKAR DERAJAT 1 Meliputi lapisan kulit paling atas (ari), kemerahan, nyeri dan kadang bengkak

2.LUKA BAKAR DERAJAT 2 Meliputi kulit jangat, timbul gelembung,bengkak, kulit kemerahan atau putih, lembab dan rusak

3.LUKA BAKAR DERAJAT 3 Meliputi jaringan bawah kulit, kulit tampak kering atau pucat/putih atau gosong/hitam

Page 51: Pertolongan Pertama (P3K)

Kepala 9 %

Badan bagian depan atas 9 %

Badan bagian depan bawah9 %

Badan bagian belakang atas 9 %

Badan bagian belakang bawah 9 %

Lengan kiri 9 %

Lengan kanan 9 %

Tungkai kanan bagian depan 9 %

Tungkai kanan bagian belakang9 %

Tungkai kiri bagian depan 9 %

Tungkai kiri bagian depan 9 %

Kemaluan 1 %

Cara menghitung luka bakar dengan rumus“ Rule of Nine “

Page 52: Pertolongan Pertama (P3K)

1. Hentikan proses luka bakar2. Lepaskan pakaian dan perhiasan.3. Lakukan penilaian dini4. Tentukan derajat luka bakar5. Tutup luka bakar6. Jagalah kehangatan tubuh7. Rujuk

PENANGANAN LUKA BAKAR

Page 53: Pertolongan Pertama (P3K)

Luka bakar kimia :

1. Segera siram dengan air + 20 Menit2. Jangan menyiram bahan kimia yang bereaksi

dengan air.

Luka bakar listrik :

Gejala & tanda 1. Perubahan status mental2. Tampak luka bakar berat3. Pernapasan dangkal & tidak teratur4. Denyut nadi lemah sampai tidak teraba5. Patah tulang majemuk karena kontraksi otot

Page 54: Pertolongan Pertama (P3K)

Penanganan :1. lakukan penilaian dini2. Periksa dan cari luka bakar didaerah listrik

masuk dan listrik keluar3. Tutup luka4. Atasi syok bila ada5. Rujuk

Luka Bakar InhalasiLuka bakar yang terjadi karena Menghirup udara panas, asap ataubahan racun.

Page 55: Pertolongan Pertama (P3K)

Gejala & Tanda :

1. Bulu hidung terbakar2. Luka bakar pada wajah3. Butir arang karbon dalam cairan ludah4. Bau asap pada pernafasan5. kesukaran nafas6. Pernafasan berbunyi7. Serak, batuk, sukar bicara8. Gerakan terbatas9. Sianosis

Page 56: Pertolongan Pertama (P3K)

Penanganan :

1. Pindahkan penderita2. Berikan O23. Penilaian Dini4. Pernafasan buatan bila perlu5. Rujuk

Page 57: Pertolongan Pertama (P3K)

PINGSAN Terjadi karena peredaran darah ke otak

berkurang, dapat terjadi akibat emosi yang hebat, berada dalam ruangan yang penuh orang tanpa udara yang cukup, letih dan lapar serta aktifitas berat

Page 58: Pertolongan Pertama (P3K)

Gejala & tanda :

1.Perasaan linglung2.Pandangan berkunang-kunang3.Lemas, keluar keringat dingin4.Menguap5.dapat menjadi tidak respon6.Denyut nadi lambat

Page 59: Pertolongan Pertama (P3K)

Penatalaksanaan

• Baringkan penderita dengan tungkai ditinggikan

• Longgarkan pakaian• Usahakan penderita menghirup udara

segar• Periksa cedera lainnya• Beri selimut• Bila tidak pulih, periksa nadi dan napas,

posisikan stabil dan rujuk ke fasilitas kesehatan terdekat

Page 60: Pertolongan Pertama (P3K)

Kekakuan tubuh & anggota gerak untuk beberapa saat yang disertai kejang dan diikuti hilangnya kesadaran.

Gejala & tanda :1. Pandangan kosong2. Teriakan tercekik3. Jatuh tiba-tiba4. Wajah & leher sianosis5. Gerakan kejang otot6. Tidak ada respon7. Mulut berbuih8. Bab & Bak secara spontan9. Penderita sadar pada waktu yang tidak

lama10.Setelah kejang biasanya korban keleahan

dan tertidur

Page 61: Pertolongan Pertama (P3K)

Penanganan :1. Lindungi penderita dari cedera2. Jangan menahan kejang3. Lindungi lidah penderita4. Posisikan stabil5. Rawat cedera6. Jaga jalan nafas

Page 62: Pertolongan Pertama (P3K)

HISTERIATerjadi karena penderita secara kejiwaan ingin mendapat perhatian dari orang-orang sekitarnya

Page 63: Pertolongan Pertama (P3K)

GEJALA dan TANDA

Hilang kesadaran sesaat yang terkesan dibuat-buatMungkin terguling-guling di tanahNapas cepatTidak dapat bergerak atau jalan tanpa sebab yang jelas

Page 64: Pertolongan Pertama (P3K)

Penatalaksanaan

Tenangkan penderitaHindarkan penderita dari orang sekitarBawa penderita ke tempat yang tenangDampingi penderita dan awasi terusAnjurkan ke dokter setelah tenang

Page 65: Pertolongan Pertama (P3K)

SEMENE DHISIT YAH...WAYAEH HORA NYANDAK KOH...

NEKKURANG MAREM GABUNGPMRYAH...!!!