Upload
belia-dinar
View
175
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
ASSA ANALYSISBy :Azka Faradhylla 05Belia Dinar Nurfaza06 Muthia Fauziyah 23Pandu Maulana 25Rizky Hasbi Indriyani 31Tsaomi Treswanti 35
Company ProfileTransportasi menjadi salah satu pertimbangan utama bagi perusahaan dalam mengembangkan
bisnisnya. Dahulu perusahaan menyiapkan porsi yang cukup besar untuk investasi asset kendaraan. Trennya kini sudah berubah! Bagi perusahaan yang membutuhkan sejumlah mobil untuk operasionalnya dalam suatu waktu tentu tidak efisien. ASSA Rent hadir untuk membantu perusahaan agar modal mereka tidak tergerus oleh urusan pembelian mobil, perawatan ataupun pengadaan pengemudi.
PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA Rent), salah satu perusahaan layanan transportasi terbesar di Indonesia yang menyediakan jasa penyewaan kendaraan untuk korporasi, transportasi logistik, serta layanan pengemudi.
Awalnya, ASSA Rent dirintis pada tahun 2003 dengan armada awal sejumlah 819 kendaraan di bawah nama Adira Rent. Pada bulan Oktober 2010, perusahaan resmi berganti nama menjadi ASSA Rent, dengan komitmen utama untuk senantiasa menyediakan kualitas layanan terbaik dan menjadi “Trusted Partner in Transportation Services”.
Seiring perkembangan usaha yang pesat, kini ASSA Rent mengelola lebih dari 16.000 kendaraan dan2.800 pengemudi, yang melayani lebih dari 1.000 perusahaan di Indonesia. ASSA Rent juga telah memerluas wilayah layanan ke hampir semua kota besar utama dan memberikan jaminan kelancaran operasional melalui 44 jaringan di seluruh Indonesia, lebih dari 690 bengkel perbaikan resmi, dengan didukung layanan 24 jam dari Solution Center 1500-369.
Fokus Lini Bisnis
ASSA RENT :ASSA Rent menyediakan sewa mobil jangka panjang yang mencakup paket bulanan (min 1 bulan) dan tahunan untuk membantu perusahaan dalam mengatur kebutuhan transportasinya.
ASSA LOGISTIC : ASSA Logistics menyediakan jasa logistik yang terintegrasi dengan spesialisasi layanan distribusi. ASSA Logistics memberikan solusi paling efisien dan efektif yang mencakup pengelolaan armada, ritase dan sistem pengantaran untuk meningkatkan efisiensi dalam kegiatan operasional pelanggan.
GALERI MOBIL :Jasa jual beli mobil bekas berkualitas, baik secara ritel ataupun partai besar, dengan jaringan yang terus diperluas di berbagai kota utama di Indonesia.
Nilai perusahaan
Spirit of UnityPerfection in All We DoEmphatic Comunication
Enjoyable Working EnvironmentDiscipline and Integrity
Visi Perusahaan
Menjadi perusahaan penyedia jasa transportasi korporasi & logistik terintegrasi yang terbaik.
Keterangan
APOL : PT. ARPENI PRATAMA ASEAN LINE, Tbk.BBRM : PT. PELAYARAN NASIONAL BINA BUANA RAYA, Tbk.BIRD : PT. BLUEBIRD, Tbk.ASSA : PT. ADI SARANA ARMADA, Tbk.BLTA : PT. BERLIAN LAJU TANKER, Tbk.
Perusahaan Visi 2014 Dimensi
Graphic Directional Focus Flexible Feasible Desirable Easy To Communicate %
APOL Merintis dan mengembankan sumber daya manusia Indonesia untuk mendorong perdagangan ke tujuan Anda. 57,14 %
ASSA Menjadi perusahaan penyedia jasa transportasi korporasi & logistik terintegrasi yang terbaik. 57,14 %
BBRM Menjadi penyedia jasa transportasi dan logistic perairan yang terkemuka. 28,5 %
BIRD Menjadi perusahaan yang mampu bertahan dan mengedepankan kualitas untuk memastikan kesejahteraan yang berkelanjutan bagi para stakeholder.
28, 5 %
BLTA Menjadi perusahaan pelayanan multinasional terkemuka baik dalam pengangkutan negeri maupun internasional dengan mempekerjakan sumber daya yang berkualitas dan memiliki keunggulan bersaing agar dapat memberikan layanan yang berkualitas tinggi.
85,7%
% 60 % 80 % 40 % 20 % 40 % 60 % 60 %
Analisis Visi Perusahaan
Misi Perusahaan
Mendedikasikan diri untuk memberikan layanan terbaik dengan komitmen untuk meraih pencapaian tertinggi dalam kualitas
pelayanan terhadap pelanggan, hubungan antar karyawan & nilai pemegang saham.
Perusahaan Misi 2014 Dimensi
Pelanggan Produk/Jasa Teknologi
Fokus pada kelangsungan
hidup, pertumbuhan dan
profitabilitas
Filosofi Konsep Diri
Fokus Citra Publik
Fokus Karyawan %
APOL Penyedia handal transportasi dan logistic, inovatif dan solusi terintegrasi melalui keunggulan operasional 25 %
ASSA Mendedikasikan diri untuk memberikan layanan terbaik dengan komitmen untuk meraih pencapaian tertinggi dalam kualitas pelayanan terhadap pelanggan, hubungan antar karyawan & nilai pemegang saham.
62,5 %
BBRM Menjadi yang terbaik dalam hal pelayanan, berkaitan dengan kualitas dan kepuasan pelanggan 25 %
BIRD Tercapainya kepuasan pelanggan, dan mengembangkan serta mempertahankan diri sebagai pemimpin pasar disetiap kategori yang kita masuki. Dalam transportasi darat, kita menyediakan layanan yang handal, dan berkualitas tinggi dengan penggunaan setiap sumber daya yang efisien dan kita melakukannya sebagai satu tim yang utuh.
37,5%
BLTA Melayani kepentingan publik dan kebutuhan pelanggan dengan melakukan pencegahan kehilangan jika, kecelakaan dilaut dan pencemaran lingkungan
75 %
% 80 % 80 % 20 % 40 % 40 % 40 % 20 % 40 %
Analisis Misi Perusahaan
PERKEMBANGAN VISI DAN MISIMenurut data yang kami temukan dari annual report diwebsite
resmi PT. ASSA, Tbk. (www.assarent.co.id) tidak terdapat perubahan dan perkembangan dari visi dan misi PT. ASSA, Tbk.
dari tahun 2013 sampai dengan 2015. Dalam annual report tersebut menjelaskan bahwa PT. ASSA, Tbk. masih tetap
menggunakan visi dan misi yang sama.
Five Force Model by Porter
Highly Unattractive
Midly Unattractive
Neutral
Midly Attractive
Highly Attractive
Number of equality balanced competitors
Large Small
Relative industry growth
Slow Fast
Fixed or storage cost High Low
Product features Commodity
Specialty
Capacity increases Large incrementsSmall
increments
Diversity of competitors
High Low
Strategic stakes High Low
Rivalry Among Competitor
Deskripsi
Pesaing nyata yang perlu menjadi perhatian ASSA adalah PT Citra Maharlika Nusantara Corpora Tbk yang merupakan perubahan dari perusahaan PT Cipaganti Tbk sebelumnya. Sesuai dengan annual report PT Citra Maharlika Nusantara Corpora Tbk halaman 3 tahun 2014, menjelaskan bahwa PT Citra Maharlika Nusantara Corpora Tbk memiliki armada kendaraan sebanyak 917. Meskipun jumlah tersebut termasuk banyak, namun PT. ASSA memiliki keunggulan dalam jumlah armada yang dimilikinya yaitu sebanyak 1.140 unit (annual report PT ASSA tahun 2015 halaman 75).
Untuk PT Citra Maharlika Nusantara Corpora Tbk juga memiliki banyak lini bisnis seperti yang telah dijelaskan pada bagian company profile sebelumnya yang mana memiliki kesamaan di lini bisnis sewa rental yaitu CMNC CAR RENTAL (PT. CMCN) sedangkan ASSA Rent (PT. ASSA).
Barriers To Entry
Highly Unattractive
Midly Unattractive
NeutralMidly
Attractive
Highly Attracti
ve
Economic of scale Small Large
Product differentiation Little Big
Brand identification Low High
Swicthing cost Low High
Access to distribution channels Ample Restricted
Capital requirement Low High
Access to latest technology Ample Restricted
Access to raw material Ample Restricted
Government production Non-existent High
Experience effect Un-important
Very important
Deskripsi
Berdasarkan sub sektor transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia terdapat 72 perusahaan yang tercatat dalam hal ini membuktikan bahwa untuk masuk kedalam bisnis yang digeluti dalam bidang transportasi terbilang cukup tinggi. Tetapi PT. Adi Sarana Armada Tbk memiliki keunggulan yang dimana keseluruhan sistem operasional milik perusahaan ASSA terhubung dan teriitegrasi penuh dengan program SAP, yang memungkinkan kantor pusat untuk beinteraksi dan memperoleh data dari kantor cabang dan perwakilan di seluruh indonesia secara real time. Maka meski persaingan untuk masuk kedalam bisnis transportasi ini cukup tinggi ASSA tetap unggul dibandingkan dengan perusahan lainnya dalam sektor transportasi.
Barrier to Exit
Highly Unattractive
Midly Unattrac
tiveNeutral
Midly Attracti
ve
Highly Attracti
ve
Asset specialization High
Low
One-time cost of exit High
Low
Strategic interrelationship High
Low
Emotional barriers High
Low
Government and social restrictions
High
Low
Deskripsi
Perawatan pada kendaraan yang disewakan oleh ASSA Rent harus selalu dilakukan secara berkala sehingga ancaman untuk banyak mengeluarkan biaya pembelian armada baru akan cenderung lemah. Dengan hal ini perusahaan menerapkan sistem lelang yang di jalankan oleh anak perusahaannya yaitu BidWin dengan menjual berbagai tipe kendaran dan varian merk kendaraan secara regular di kota-kota besar di Indonesia sehingga peluang untuk keluar dalam bisnis ini perusahaan sangat kecil dikarenakan modal yang harus dikorbankan pun besar terlihat pada asset yang telah dimiliki oleh perusahaan hingga saat ini dengan memiliki lini produk yang bervariatif.
Availability of Substitutes
Highly Unattractiv
e
Midly Unattrac
tiveNeutral
Midly Attractiv
e
Highly Attractiv
e
Availability of close subtitutes Large Small
User's switching costs Low High
Subtitutes producer's profitability and aggresiveness
High Low
Subtitutes price/value High Low
Deskripsi
Ancaman produk pengganti ASSA Rent cenderung lemah meski ada alternatif lain termasuk menggunakan jasa transportasi lain sebagai alternatif yang relatif sama unggul dari segi kualitas dan biaya switching, tapi mungkin tidak menarik harga sebagai sewa mobil untuk perjalanan sehari atau lebih. Kemudian dilihat dari annual report PT. ASSA Rent dari tahun 2014 ke tahun 2015 mengalami peningkatan profit yaitu dari Rp. 2,68 Triliun menjadi Rp. 3,40 Triliun (annual report tahun 2015 hal 3) yang disebabkan karena sesuai dengan misi dari PT ASSA Rent yaitu selalu ingin meraih pencapaian tertinggi dalam kualitas pelayanan terhadap pelanggan dengan cara memberikan produk yang terbaik kepada pelanggan.
Power of Buyer
Highly Unattractive
Midly Unattractive Neutral Midly Attractive Highly
Attractive
Number of important buyer Few Many
Availability of substitutes for industry products
Many Few
Buyer switching cost Low High
Buyer's threat of backward integration High Low
Industry threat of forward integration Low High
Contribution to quality or service of buyer's product
Small Large
Total buyer's cost contributed by the industry
Large fraction Small fraction
Buyer's profitability Low High
Deskripsi
Pembeli dalam hal ini adalah pelanggan bisnis Adi Sarana Armada yaitu korporasi di Indonesia. Adi Sarana Armada melayani lebih dari 1.000 korporasi besar di Indonesia diantaranya Telkomsel, XL, Sari Roti dan PT Sumber Alfaria (Alfamart) yang telah menjadi klien tetap PT ASSA Rent (Tim Marketing, 2015). Untuk Alfamart telah menggunakan lebih dari 200 unit truk ASSA untuk kebutuhan distribusi barang dari sentral distribusi ke gerai ritel. Dalam hal ini ASSA menghadapi negosiasi oleh konsumen untuk memenuhi garansi atas perjalanan barangnya. Kemampuan perusahaan memenuhi layanan khusus berpegaruh dalam memperoleh loyalitas konsumen. Central Proc Manager FMCG juga termasuk kedalam perusahaan yang sudah menjadi klien PT ASSA Rent selama 3 tahun yang diungkapkan oleh Miranti (sebagai tim manajemen Central Proc Manager FMCG) dan menyatakan bahwa dengan menggunakan mobil rental ASSA Rent telah banyak mendapatkan keuntungan diantaranya perusahaan tidak perlu repot untuk mengurus mobil ke bengkel, jika kendaraan rusak maka akan ada pengganti sehingga manajemen tidak perlu mengkhawatirkan mengenai permasalahan asuransi mobil.
Power of SupplierHighly
UnattractiveMidly
Unattractive Neutral Midly Attractive
Highly Attractive
Number of important suppliers Few
Many
Availability of substitutes for the supplier's products
Low
High
Differentiation or switching cost of supplier's product
High
Low
Supplier's threat of backward integration
High
Low
Industry threat of forward integration Low
High
Suplier's contribution to quality of service
High
Small
Total industry cost contributed by suppliers
Large fraction
Small fraction
Importance of the industry to supplier's profit
Small
High
Deskripsi
Pemasok tidak memiliki pengaruh bagi ASSA Rent karena pembelian mobil untuk armada dilakukan dalam jumlah besar dan dapat melalui dealer manapun. Selain itu pelanggan tidak mempermasalahkan supplier mana yang menjadi mitra ASSA. Sesuai dengan annual report tahun 2015 halaman 40 – 42 pihak-pihak yang menjadi mitra ASSA Rent yaitu :• PT Triputra Sarana Argo Persada menyediakan sewa kendaraan.• PT Yudha Wahana Abadi menyediakan sewa kendaraan.• PT Darma Polimetal menyediakan sewa kendaraan.• PT Puninar Sarana Raya menyediakan sewa kendaraan.• PT. Puninar Jaya menyediakan sewa kendaraan.• PT. Plaza Auto Prima berelasi sebagai penjual kendaraan.• PT. Daya Adicipta Sandika berelasi sebagai penjual kendaraan.• PT. Daya Adicipta Wihanan berelasi sebagai penjual kendaraan.• PT. Daya Adicipta Mustika berelasi sebagai penjual kendaraan.
Five Forces By Porter
HIGHLYUNATRACTIVE
MIDLYUNATRACTIVE NEUTRAL MIDLY
ATRACTIVEHIGHLY
ATRACTIVE
Barries To Entry1 1 1 2 52 2 6
Barriers To Exit 2 1 2 2 1 2
Rivalry Among Competitors
1 1 1 45 2
Subtitutes Product
2 22 2
Power Of Consumers
3 2 1 21 1 1 5
Power Of Suppliers
1 4 3
8
HIGHLYUNATRACTIVE
MIDLYUNATRACTIVE NEUTRAL MIDLY
ATRACTIVEHIGHLY
ATRACTIVE
Overall Assessment
INTERNAL ASSESSMENT[ASSA SWOT, IFE and Value Chain Analysis]
SWOT ANALYSIS
Kekuatan• Memiliki program SAP yang memungkinkan kantor pusat untuk dapat berinteraksi dan
memperoleh data dari kantor cabang untuk berinteraksi dan memperoleh data dari kantor cabang dan perwakilan di seluruh Indonesia secara real time.
• Memiliki standar pelayanan AQUCARE (Appearance, Quick response, Understanding costumer, Courtesy, Accuracy, Right solution, dan Easy to access) yang memastikan pelanggan menerima kualitas pelayanan yang optimal dari staf PT ASSA.
• Kendaraan yang dilindungi oleh asuransi.• Menyediakan 24 hours emergency road assistance 7 hari seminggu.• Memiliki ASSA Mobile Service untuk melakukan perbaikan kecil di tempat secara
darurat.• Menyediakan solution center yang beroperasi 24 jam 7 hari seminggu dengan
menggunakan Avaya berstandar internasional.• Menjadi perusahaan satu-satunya yang menguasai di segmen pasar korporasi bidang
sewa jasa transportasi.• Memiliki brand image yang baik.
Kelemahan
• Tarif yang lebih mahal• Perlunya mengembangkan di segmen pasar lain selain
korporasi saja.
Peluang• Sudah memiliki reputasi baik.• Beralihnya perusahaan sejenis ke segmen
pasar yang lain atau bahkan bangkrut akibat perekonomian Indonesia yang lemah.
• Kemajuan teknologi.
Ancaman• Naiknya harga bensin yang menyebabkan
biaya operasional meningkat.• Kriminalitas.• Pesaing menggunakan tarif yang lebih
murah.• Tingginya tingkat kemungkinan munculnya
pesaing di pasar bisnis tranportasi.• Kondisi ekonomi di Indonesia yang terus
menurun.
INTERNAL FACTOR EVALUATION
Strengths Weight Rating Weighted Score1. Visi dan strategi yang baru 0.14 4 0.56
2. Tim manajemen yang kuat 0.16 5 0.8
3. Portfolio merek yang kuat 0.13 3 0.39
Weakness Weight Rating Weighted Score4. Struktur biaya yang tinggi 0.20 5 1.00
5. Sensitif terhadap harga merek 0.18 3 0.54
6. Pengembangan mobil ramah lingkungan 0.16 4 0.64
TOTAL 1.00 3.93
Value Chain Analysis
Deskripsi
EKSTERNAL ASSESSMENT[ASSA EFE dan CPM Analysis]
Opportunities Weight Rating Wt.Score1. Peningkatan permintaan untuk sewa
kendaraan.0.19 4 0.76
2. Peluang dipasar negara berkembang 0.12 4 0.48
3. Pertumbuhan ekonomi di pasar transportasi
0.12 3 0.36
4. Mengembangkan jenis kendaraan terbaru
0.09 5 0.45
Threats Weight Rating Wt.Score5. Naiknya harga jual kendaraan bekas 0.09 5 0.45
6. Standar emisi yang ketat 0.08 3 0.24
7. Kenaikan harga bahan bakar 0.09 3 0.278. Pertumbuhan pesaing 0.08 4 0.32
9. Peningkatan biaya perawatan 0.14 4 0.56
Total 1.00 2.36
EXTERNAL FACTOR EVALUATION
Competitive Profile Matrix (CPM)
NO
Critical Success Factor
Weight
PT. ASSA
PT. Citra Maharlika Nusantara
Rate Total Rate Total
1 Customer service 0,10 5 0.50 2 0.202 Customer loyalty 0,08 5 0.40 2 0.163 Brand reputation 0,07 5 0.35 2 0.144 Customer satisfaction 0,09 5 0.45 2 0.185 Production capacity 0,06 5 0.30 3 0.186 Location of facilities 0,07 4 0.28 3 0.217 On time delivery 0,07 5 0.35 3 0.21
8 Effective social mediamanagement 0,06 3 0.18 2 0.12
9 Price competitiveness 0,08 4 0.32 2 0.16
10 Management qualificationand experience 0,06 3 0.18 3 0.18
11 Profit margin 0,07 4 0.28 2 0.14
12 Superior advertising capabilities 0,04 2 0.08 2 0.08
13 Strong distribution network 0,05 2 0.10 2 0.10
14 Effectiveness of sales distribution 0,06 5 0.30 2 0.12
15 Parent company support 0,04 4 0.16 2 0.08TOTAL 1,00 4.23 2.26
STRATEGIES IN ACTION[ASSA Company Analysis]
LONGTERM OBJECTIVES
Mengembangkan core business ditambah upaya transformasi bisnis dalam memadukan JASA
PENYEWAAN KENDARAN, LOGISTIC DAN PENJUALAN MOBIL BEKAS yang dianggap mampu membawa Perusahaan ke level yang lebih tinggi dan menyumbangkan kontribusi positif bagi para
pemangku kepentingan.
MARKET PENETRATIONUpaya-upaya yang dilakukan oleh PT. ASSA Tbk. ada 2 yaitu :1) Berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan hingga bintang 5, yang dapat menjangkau seluruh wilayah di
tanah Air. Dibuktikan dengan memiliki 17 kantor cabang, dan 15 kantor perwakilan serta service point untuk penyewaan kendaraan, 4 kantor cabang logistik dan didukung 1 kantor jasa lelang di seluruh indonesia. (Sumber : Annual Report (2015 : 3)) 2) Fokus untuk mengembangkan mutu dan kompetensi sumber daya manusia, serta terus melakukan perbaikan sistem
secara berkelanjutan guna menggapai hasil yang optimal. (Sumber : Annual Report (20 :2015))Dibuktikan pada :• Tahun 2008 : meluncurkan sistem iSTAR (Integrated System Technology ASSA Rent) yang merupakan sistem teknologi
informasi yang terintegrasi, baik dari operasional (front end) hingga akuntansi dan keuangan (back end), dan khusus hanya digunakan oleh Perseroan.
• Namun Tahun 2014, PT ASSA Tbk. mengubahnya menjadi ERPSAP sebagai teknologi terintegrasi yang menggantikan iSTAR khusus di unit bisnis rental dan back end (akuntansi dan keuangan). Sistem ini dipilih untuk meningkatkan performance dan layanan IT hingga ke tingkat high availability (ketersediaan IT yang tinggi) serta mengantisipasi pengembangan usaha yang sangat pesat baik dari jumlah unit kendaraan yang dikelola hingga jumlah cabang yang berkembang tiap tahunnya. Dengan sistem ERPSAP diharapkan semua proses operasional Perseroan dapat didukung lebih optimal lagi dan informasi data diketahui lebih cepat. (Sumber : Annual Report (106 : 2015))
MARKET DEVELOPMENT
Lini Bisnis ASSA Rent memiliki cabang di Jakarta pada tahun 2004, dan kemudian berkembang pada tahun 2008 dengan menambah 6 cabang baru di Malang, Pekanbaru, Batam, Manado, Bali, dan Semarang. Dan hingga tahun 2015 sudah tersebar di berbagai wilayah Indonesia melalui dukungan layanan 19 kantor cabang, yaitu Medan, Batam, Pekanbaru, Padang, Palembang, Lampung, Jakarta (3 cabang), bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Bali, Banjarmasin, Balikpapan, Makasar, dan Manado.
Selain kantor cabang, PT. ASSA Rent memiliki 13 kantor perwakilan di Banda Aceh, Pematang Siantar, Jambi, Bengkulu, Cikarang, Cirebon, Malang, Jember, Mataram, Pontianak, Satui, Smarinda, dan Palu.(Sumber : Annual Report PT ASSA Tbk. (2015:38-39))
PRODUCT DEVELOPMENT
2003 2007 2008 2012 2013 2014 2015
800
2000
4158
1096
9
1295
0
1487
3
1801
1Peningkatan total cabang PT. ASSA Rent Product development PT. ASSA Rent (ca-bang)
Grafik Product Development
DESKRIPSI
Lini Bisnis ASSA Rent mengalami peningkatan jumlah unit kendaraan dari tiap tahunnya. Dapat dilihat sesuai dengan Annual Report (jejak langkah) perushaan, bahwa pada tahun 2003 yang semula hanya 800 unit kendaraan, pada tahun 2007 terdapat sebanyak 2000 unit, 2008 terdapat 4158 unit, 2012 PT.ASSA memiliki 10.969, 2013 memiliki 12.950, 2014 memiliki 14.873. Dan hingga tahun 2015 total kendaraan mencapai 18.011.(Sumber : Annual Report PT ASSA Tbk. (2015:37))
INTEGRATION STRATEGY
FORWARD INTEGRATION
PT. ASSA tidak melakukan forward integration karena Lini Bisnis ASSA Rent telah melakukan ditribusi
kendaraan terhadap konsumen (corporate) dari awal secara langsung sehingga tidak membutuhkan
distributor dalam melakukan operasional bisnisnya.
BACKWARD INTEGRATION
PT. ASSA Tbk. tidak melakukan backward integration karena Lini Binsis ASSA RENT tidak memproduksi mobil
sendiri untuk melakukan kegiatan operasional sewa rental mobil terhadap konsumen (korporasi). PT. ASSA
memiliki supplier untuk memasok kendaraan yang dibutuhkan oleh kegiatan operasionalnya.
HORIZONTAL INTEGRATION
ASSA Rent mengupayakan kepemilikan yang lebih besar atas pesaing dengan cara :• Oktober 2004 : mendirikan ADIRA Driver Service• Mei 2006 : Berdiri unit usaha Adira Logistics Service• Januari 2013 : Berdiri Koperasi Karyawan ASSA• November 2013 : Berdiri anak perusahaan ASSA,
yaitu PT Adi Sarana Lelang(Sumber : Annual Report PT ASSA Tbk. (2015:38-39))
DIVERSIFICATION STRATEGY
RELATED
PT ASSA telah melakukan penambahan produk atau jasa yang baru namun terkait dengan main business perusahaan yaitu dengan cara :• Pada Oktober 2004 : telah mendirikan ADIRA Driver Service• Pada Mei 2006 : telah mendirikan unit usaha Adira Logistics
service• Pada November 2013 : telah mendirikan anak perusahaan
ASSA, yaitu PT Adi Sarana Lelang(Sumber : Annual Report PT ASSA Tbk. (2015:38-39))
UNRELATED
PT. ASSA tidak menerapkan strategi diversifikasi tak terkait (unrelated) karena Lini Bisnis ASSA Rent hanya menambah
produk/jasa yang baru namun masih berkaitan.
STRATEGY ANALYSIS AND CHOICE
SWOT MATRIX
STRENGTH WEAKNESS
OPPORTUNITIES
SO StrategyPT ASSA Tbk. memiliki brand image yang baik dan juga telah memiliki loyalitas pelanggan. Dengan hal tersebut PT ASSA Tbk. berusaha meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan dengan menggunakan teknologi dan standar yang belum dimiliki penyedia layanan sewa kendaraan yang lain seperti program SAP, standar layanan AQUCARE, ASSA Mobile Service, Solution Center, dan 24 hours emergency road assistance 7 hari seminggu.
WO StrategyDengan adanya kemajuan teknologi maka PT ASSA Tbk. dapat menutupi kelemahan dari segi pelayanan kepada pelanggan seperti pembukaan website untuk pemesanan online dan pengaduan pelanggan. Selain itu, dengan reputasi yang telah dipercaya oleh konsumen luas maka PT ASSA Tbk. tetap menerapkan tarif bar yang lebih mahal dengan tujuan agar menimbulkan opini konsumen bahwa PT ASSA Tbk. adalah perusahaan penyedia jasa yang berkualitas.
THREAT
ST StrategyPT. ASSA memiliki kelemahan untuk dibagian rawan akan kriminalitas namun dikarenakan semua kendaraan atau armada yang dimiliki oleh PT ASSA telah diasuransikan maka untuk kelemahan ini dapat diminimalisir dengan hal ini.
WT StrategyPT ASSA memiliki kelemahan akan tarifnya lebih mahal dibandingkan dengan pesaing kemudian threat dari PT ASSA juga adalah pesaing memberikan harga yang lebih murah. Oleh karena itu, disarankan bahwa PT ASSA harus mempertimbangkan kembali untuk masalah harga dari setiap jasa yang ditawarkan kepada konsumen.
SPACE MATRIX
MATRIX
DESKRIPSI
Vektor arah perusahaan PT. ASSA Rent berada di Kuadran Profil Agresif (Kuadran Kanan Atas) dari Matriks SPACE, dalam hal ini dapat dijelaskan bahwa PT. ASSA Rent berada di posisi yang baik untuk menggunakan kekuatan internalnya dalam memanfaatkan kekuatan eksternal, mengatasi kelemahan internal, dan menghindari ancaman eksternal. Dengan demikian penetrasi pasar, integrasi ke depan, dan integrasi diserfikasi produk ataupun kombinasi ketiganya layak untuk digunakan tergantung pada kondisi spesifik yang dihadapi perusahaan.
BCG MATRIX
DivisiPendapatan (Dalam
Miliar Rupiah)Pendapatan (%)
Laba (Dalam Miliar Rupiah)
Laba (%) Pangsa Pasar (%) Tingkat Pertumbuhan (%)
Sewa Kendaraan Mobil Penumpang dan Autopool
795,46 57,12 343,81 82,93 54.64% +14,74
Penjualan Kendaraan Bekas
215,36 15,44 7,77 1,87 20.42% +53,05
Jasa Logistik 256,18 18,40 34,30 8,27 17.68% +23,92
Sewa Juru Mudi
119,85 8,86 19,03 4,59 6.99 +14,02
Jasa Lelang 5,76 0,18 10,04 10,04 0.26 +714,13
Total 1.392,60 100 414,593 100 - -
MATRIX
? Jasa Logistik
$ Sewa Kendaraan dan Penjualan Kendaraan
BekasDOG
HIGH
LOW
HIGH LOWMarket Share
Mar
ket G
row
th
IE MATRIX
MATRIX
Division Sales (MilyardRp) % Sales Profit (Juta Rp) % Profit IFE Score EFE Score1 1.392,60 100.0 34,18 40.70% 3.58 3.75
Total 1.392,60 50.0 34,18 40.70% 3.58 3.75
GRAND STRATEGY MATRIX
MATRIX
DESKRIPSI
Dalam Matriks Strategi Besar, PT. ASSA Rent berada dalam Kuadran I yang memiliki posisi strategis yang sempurna, dengan memiliki ketentuan sebagai berikut:• Penetrasi PasarPT. ASSA mencari pangsa pasar yang lebih besar untuk produk atau jasa saat ini di pasar yang ada sekarang melalui upaya-upaya pemasaran yang lebih baik yaitu dengan memperluas lini usahanya tidak hanya dibidang penyewaan kendaraan namun juga menyediakan jasa lainnya seperti logistik, layanan penyediaan pengemudi, jual beli mobil bekas, dan jasa pelelangan kendaraan.• Integrasi ke DepanPT. ASSA menerapkan strategi integrasi ke depan dikarenakan pada tahun 2014 PT. ASSA berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 11,9% dengan adanya kerjasama yang dijalin dengan distributor kendaraan bermotor dan PT. ASSA akan terus membangun dan mempertahankan reputasi dan kredibilitas dalam operasional untuk selalu memberikan kesempurnaan pelayanan berkualitas dan kepuasan pelanggan.• Diversifikasi TerkaitPT. ASSA menambahkan beberapa lini penyediaan jasa selain penyewaan kendaraan tetapi masih terkait satu sama lain antara lain seperti logistik, layanan penyediaan pengemudi, jual beli mobil bekas, dan jasa pelelangan kendaraan.
QSPM
Faktor-faktor Utama Pengembangan Pasar Penetrasi PasarPeluang Eksternal Bobot AS TAS AS TASPeningkatan permintaan untuk sewa kendaraan 0.19 4 0.76 3 0.57Peluang dipasar negara berkembang 0.12 4 0.48 1 0.12Pertumbuhan ekonomi di pasar transportasi 0.12 3 0.36 2 0.24Mengembangkan jenis kendaraan terbaru 0.09 5 0.45 2 0.18Ancaman Eksternal Bobot AS TAS AS TASNaiknya harga jual kendaraan 0.11 2 0.22 1 0.11Standar emisi yang ketat 0.07 1 0.07 2 0.14Kenaikan harga bahan bakar 0.07 3 0.21 2 0.14Pertumbuhan pesaing 0.14 2 0.28 1 0.14Peningkatan biaya perawatan 0.09 2 0.18 3 0.27Jumlah Bobot Kekuatan Internal : 1Kekuatan Internal Bobot AS TAS AS TASVisi dan strategi yang baru 0.14 4 0.28 3 0.42Tim manajemen yang kuat 0.16 1 0.16 2 0.32Portfolio merek yang kuat 0.13 3 0.39 1 0.13Kinerja merek yang baik 0.13 2 0.26 1 0.13Kelemahan Internal Bobot AS TAS AS TASStruktur biaya yang tinggi 0.14 3 0.42 2 0.28Sensitif terhadap harga merek 0.13 3 0.39 2 0.26Pengembangan mobil ramah lingkungan 0.17 3 0.51 2 0.34Jumlah Bobot Kekuaran Eksternal : 1Jumlah Keseluruhan TAS : 5.42 3.79
DESKRIPSI
Dari hasil tabel analisis QSPM dapat dilihat bahwa nilai TAS dari strategi Pengembangan Pasar lebih tinggi yaitu sebesar 5,42 sedangkan nilai TAS dari strategi Penetrasi Pasar lebih rendah yaitu 3,79 maka untuk PT ASSA Tbk. dapat direkomendasikan bahwa strategi alternative yang harus dilakukan untuk kedepannya adalah melakukan STRATEGI PENGEMBANGAN PASAR.
Nb : Sebelum menerapkan strategi yang dihasilkan dari QSPM maka sebaiknya perusahaan meninjau ulang terlebih dahulu antara strategi alternative dari QSPM dengan hal-hal yang mendasari perusahaan seperti visi-misi dan longterm objective dari perusahaan. Apabila sesuai maka terapkan pada perusahaan.
STRATEGY REVIEW, EVALUATION, AND CONTROL
PT ASSA Tbk.
REVISED EFE MATRIX
Opportunities Weight Rating Wt.Score
1. Peningkatan permintaan untuk sewa kendaraan. 0.19 4 0.76
2. Peluang dipasar negara berkembang 0.12 4 0.48
3. Pertumbuhan ekonomi di pasar transportasi 0.12 3 0.36
4. Mengembangkan jenis kendaraan terbaru 0.09 5 0.45
REVISED EFE MATRIX
THREATS WEIGHT RATING WT.SCORE
5. Turunnya harga jual kendaraan bekas 0.14 5 0.76. Standar emisi yang ketat 0.11 3 0.33
7. Kenaikan harga bahan bakar 0.09 3 0.27
8. Pertumbuhan pesaing 0.07 4 0.289. Peningkatan biaya perawatan 0.07 4 0.28
Total 1.00 0.43
DESKRIPSI
1. Naiknya harga jual kendaraan Penurunan harga jual kendaraan bekas Berdasarkan Annual Report PT. ASSA ( 2015 : 75 ), bahwa perusahaan ini memiliki
segmen usaha Penjualan Mobil Bekas. Sesuai dengan data dalam artikel Pikiran Rakyat (2016), menjelaskan bahwa pada
tahun 2016, sejak dua tahun terakhir, usaha penjualan mobil bekas dalam kondisi stagnan cenderung turun. Sebabnya, daya beli masyarakat turun dan mereka lebih memfokuskan anggaran untuk kebutuhan primer. Oleh karena itu, pada dua tahun terakhir ini, harga pasaran mobil bekas turun bahkan dalam beberapa kasus tidak memiliki harga pasar yang jelas. Hal tersebut terungkap berdasarkan pantauan ke sejumlah pengusaha mobil bekas di Bandung pada Rabu 23 Maret 2016.
Maka dari itu, sesuai dengan data tersebut, menyatakan bahwa berita tersebut menjadi ancaman eksternal bagi PT. ASSA, karena menyebabkan segmen usaha Penjualan Mobil Bekas mengalami penurunan.
REVISED IFE MATRIX
Strengths Weight Rating Weighted Score
1. Visi dan strategi yang baru 0.14 4 0.56
2. Tim manajemen yang kuat 0.16 5 0.8
3. Portfolio merek yang kuat 0.13 3 0.39
REVISED IFE MATRIX
Weaknesses Weight Rating Weighted Score
4. Struktur biaya yang rendah 0.23 5 1.15
5. Sensitif terhadap harga merek 0.18 3 0.54
6. Pengembangan mobil ramah lingkungan 0.16 3 0.48
Total 1.00 2.17
DESKRIPSI
1. Struktur biaya yang tinggi Struktur biaya yang rendah.Berdasarkan perubahan faktor utama yang ada di dalam faktor internal
struktur biaya berubah menjadi rendah dikarenakan PT. ASSA mengalami peningkatan total utang dari Rp.2,04 triliun tahun 2015 menjadi Rp. 2,07 Triliun pada Q1 2016. Selain itu yang mendukun penurunan struktur biaya yang diaman beban keuangan meningkat dari Rp.39,02 Milliar menjadi Rp. 47,30 Miliar.
STRATEGY EVALUATION ASSESSMENT MATRIX
Have Major ChangesOccurred in the Firm
Internal StrategicPosition?
Have Major ChangesOccurred in the Firm
External StrategicPosition?
Has the Firm ProgressedSatisfactorily TowardAchieving Its Stated
Objectives?Result
Yes Yes Yes Take corrective actions
Berdasarkan perubahan lingkungan internal dan eksternal, ASSA dapat mengambil tindakan korektif untuk perubahan internal seperti melakukan penjualan kendaraan bekas pada moment-moment yang tepat (hari libur nasional yang biasanya konsumen-konsumen lebih banyak menginginkan pembelian kendaraan baik bekas maupun baru sehingga ASSA dapat memanfaatkan keadaan tersebut). Kemudian ASSA juga mengalami perubahan pada EFE yaitu dibagian struktur biaya yang turun akibat jumlah hutang perusahaan yang banyak demi untuk melakukan penambahan asset perusahaan. Maka dari itu tindakan korektif yang disarankan untuk ASSA dalam tahap evaluasi yaitu mengalokasikan laba untuk pembayaran hutang-hutang ASSA pada pihak lain.
REVISED STRATEGY
MARKETING
SEGMENTING, TARGETING DAN POSITIONING
FINANCE
KINERJA KEUANGAN TAHUNAN PT ASSA Tbk.
2015 2014 2013Tahun
0
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
Kinerja Keuangan Tahunan PT. ASSA Tbk.
ROA ROECURRENT RATIO RATIO LABA TERHADAP PENDAPATAN
Business Ethical Issues
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
Berikut nilai-nilai PT. ASSA, dikenal sebagai SPEED yang terdiri dari:1. Spirit of unity : Semangat Kesatuan yang diwujudkan melalui peranan setiap individu dalam
berkontribusi bagi organisasi.2. Perfection in all we do : Mengejar kesempurnaan melalui perbaikan yang berkesinambungan
dalam rangka mencapai ope rctionol exce llence dan customet sotisfoction.3. Empaty communication : Komunikasi efektif yang terjalin ketika setiap orang saling menghargai
serta berusaha untuk memahami kebutuhan dalam semangat melayani satu dengan yang lain.4. Enjoyable working environment : Kenyamanan dalam bekerja yang terbentuk ketika setiap
orang selalu bersemangat, energik dan dinamis.5. Discipline and inteBrity : Kedisiplinan dalam memenuhi tugas dan tanggung jawab serta
menjaga integritas dalam setiap perbuatan dan sikap.
KODE ETIK TERTULIS PERUSAHAAN
Berikut kode etik yang tertulis di PT. ASSA :1.Integritas : Integritas auditor internal membuat kepercayaan dan dengan demikian memberikan dasar untuk
menaruh kepercayaan pada penilaian mereka. Oleh karena itu, auditor internal wajib:a.Melakukan pekerjaan mereka dengan kejujuran, ketekunan dan tanggung jawab..b.Memperhatikan hukum dan membuat pengungkapan yang diharapkan oleh hukum dan profesi.
c.Tidak dengan sadar menjadi pihak untuk aktivitas ilegal, atau terlibat dalam tindakantindakan yang hina bagi profesi audit internal atau untuk perusahaan.
d.Menghormati dan berkontribusi untuk tujuan yang sah dan etis dari perusahaan.
2.Objektivitas : Audit lnternal harus menunjukkan tinBkat tertinggi objektivitas profesional dalam mengumpulkan, mengevaluasi dan mengkomunikasikan informasi tentang aktivitas atau proses yang diperiksa. Auditor internal membuat penilaian seimbang dari semua keadaan yang relevan dan tidak terlalu dipengaruhi oleh kepentingan sendiri atau oleh orang lain dalam membentuk penilaian. Oleh karena itu, auditor internal wajib:
a.Tidak berpartisipasi dalam aktivitas atau hubungan yang dapat menS8anggu atau dianggap merusak penilaian mereka yang tidak memihak. Partisipasi ini mencakup kegiatan - kegiatan atau hubungan yang mungkin bertentangan dengan kepentingan organisasi.
b.Tidak menerima apa pun yang dapat mengganggu atau dianggap merusak penilaian profesional mereka.c.Mengungkapkan semua fakta material yang diketahui mereka bahwa, iika tidak diungkapkan, mungkin
mendistorsi pelaporan kegiatan yang diperiksa.
3. Kerahasiaan : Auditor internal menghargai nilai dan kepemilikan informasi yang mereka terima dan tidak mengungkapkan informasi tanpa otoritas yang tepat kecuali ada kewaiiban hukum atau profesional untuk melakukannya. oleh karena itu, auditor internal wajib:
a. Bijaksana dalam menggunakan dan melindungi informasi yang diterima dalam menjalankan tugas.b. Tidak menggunakan informasi untuk keuntungan pribadi atau dengan cara apapun yang
bertentangan denBan hukum atau merugikan tuiuan yang sah dan etika organisasi.4. Kompetensi : Auditor internal mengSunakan pengetahuan, keahlian, dan pengalaman yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan jasa audit internal. Oleh karena itu, auditor internal wajib:a. Hanya terlibat dalam jasa yang sesuai dengan pengetahuan, keahlian, dan pengalaman.b. Melaksanakan jasa audit internal sesuai dengan Standar lnternasional untuk Praktek Profesional
Audit lnternal.c. Meningkatkan kemampuan dan efektivitas serta kualitas jasa mereka.
CARA PERUSAHAAN MEMPERLAKUKAN KARYAWAN DAN PIHAK LAIN
PERUSAHAAN KARYAWAN1. Perseroan menghormati hak asasi manusia secara universal, serta
hak dan kewajiban Karyawan berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku;
2. Perseroan memberi kesempatan yang sama tanPa membedakan senioritas, gender, suku, agama, ras dan antar golongan;
3. Perseroan memperlakukan Karyawan sebagai asset yang berharga, karena itu perlu dihargai dan ditingkatkan kompetensi dan karakternya.
4. Perseroan membangun suasana keterbukaan dan komunikasi dua arah;
5. Perseroan memberi penghargaan kepada Karyawan yang berprestasi.
PERUSAHAAN PELANGGAN1. Perseroan menghormati hak-hak pelanggan sesuai dengan aturan
perundangan yang berlaku;2. Perseroan memenuhi komitmennya dari segi harga, kualitas, layanan
purna jual, maupun jaminan produk sesuai dengan standar yang berlaku;
3. Perseroan memberikan layanan yang sama kepada semua pelanggan;4. Perseroan tidak diperkenankan memberi atau menerima segala
bentuk imbalan, baik langsung maupun tidak langsung;5. Perseroan menjaga kerahasiaan informasi mengenai pelanggan;6. Perseroan mengacu pada etika periklanan dan peraturan
perundangan yang berlaku.
PERUSAHAAN PESAING• Perseroan meniaga terciptanya persaingan yang adil, sehat dan
transparan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku;• Perseroan tidak dibenarkan untuk mengembangkan kerjasama dengan
pesaing, yang dapat merugikan dan atau mengarah kepada praktek praktek monopoli;
• Perseroan tidak dibenarkan mendiskreditkan pesaing, baik dalam kegiatan pemasaran, promosi dan periklanan;
• Perseroan dapat mencari informasi mengenai pesaing sejauh tidak melanggar peraturan perundangan yang berlaku;
• Komisaris, Direksi dan Karyawan Perseroan tidak diperkenankan untuk ikut serta baik secara langsung maupun tidak langsung dalam kepemilikan atau kepengurusan Perseroan pesaing.
PERUSAHAAN PEMASOK (SUPPLIER)• Perseroan melakukan tender terbuka, secara transparan dan dapat dipertanggungiawabkan,
dengan melibatkan calon pemasok yang mempunyai reputasi dan trock record yangbaik;• Perseroan perlu menghindari pemasok yang mempunyai hubungan keluarg dengan pengambil
keputusan dan atau adanya benturan kepentingan;• Perseroan tidak diperkenankan memberi dan atau menerima imbalan dalam bentuk apapun baik
langsung maupun tidak langsung;• Perseroan menuangkan semua kesepakatan dalam suatu dokumen tertulis yang disusun
berdasarkan itikad baik dan saling menguntungkan;• Perseroan tidak diperkenankan meminta perlakuan khusus dari pemasok baik secara langsung
maupun tidak langsung;• Perseroan tidak memperkenankan karyawan atau mantan karyawan untuk menggunakan
informasi terkait dengan pemasok tanpa i,in dan persetujuan tertulis dari Perseroan.• Perseroan tidak memperkenankan karyawan untuk menerima termasuk di dalamnya uang, benda
fiisk maupun layanan jasa, promosi dan potongan harga.• Perseroan tidak memperkenankan karyawan untuk memberikan atau menjanjikan apapun baik
dalam bentuk uang, benda fisik maupun layanan jasa ataupun fasilitas yang bertentangan dengan perundangan yang berlaku
PERUSAHAAN PENYALUR (DEALER)• Perseroan menuangkan semua kesepakatan dalam suatu dokumen
tertulis yang disusun berdasarkan itikad baik dan saling menguntungkan;• Perseroan memberi kesempatan yang sama bagi semua pihak yang
memenuhiMsyarat dan mampu untuk menjadi dealer tanpa memandang dan membedakan suku, agama, ras dan antar golongan dan pemilik/penanggung jawabnya, dengan tetap memperhatikan keadaan, kebutuhan pengembangan dan potensi pasar;
• Perseroan menetapkan kuota atau alokasi dan distribusi produk Perseroan kepada dealer secara adil sesuai dengan kebutuhan, potensi dan pengembangan pasar;
• Pejabat Perseroan tidak menerima segala bentuk imbalan baik langsung maupun tidak langsunB dari para dealer;
PERUSAHAAN PEMEGANG SAHAM• Perseroan memperlakukan pemegang saham sesuai dengan
Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundangan yang berlaku;
• Perseroan berusaha memberikan kinerja yang optimal dan menjaga citra yang baik untuk meningkatkan nilai bagi pemegang saham lshoreholder voluel;
• Perseroan memegang Teguh pada peraturan perundangan yang berlaku mengenai "informasi orang dalam" linsider informotion) terhadap permintaan akses atas informasi tertentu yang sensitive dan atau bersifat rahasia;
PERUSAHAAN PERSEROAN AFILIASI• Perseroan membangun kerjasama untuk mencapai sinergi
dalam.• Perseroan menerapkan kebijakan bisnis dan sosial ditingkat
pusat yang juga dilaksanakan sampai ke cabang.• Perseroan mengutamakan pemakaian produk Perseroan
Afiliasi yang sesuai dengan peryaratan Quality Cost Delivery (QCD).
• Perseroan membangun citra yang baik dan berupaya saling membantu dalam menghadapi persaingan.
PERUSAHAAN PRINSIPAL• Perseroan menghormati kesepakatan yang telah disetujui
bersama secara professional dan saling menguntungkan.• Produk dan layanan yang dipasarkan Perseroan, diperoleh dan
dilaksanakan dengan cara yang sah, jujur, terbuka, bertanggung jawab dan sesuai dengan moral serta tidak merugikan masyarakat umum.
PERUSAHAAN INVESTOR • Perseroan memberikan informasi yang actual, akurat dan
prospektif.• Perseroan menerapkan azas perlakuan yang seimbang dalam
penyediaan informasi yang diperlukan.• Perseroan baik langsung maupun tidak langsung tidak
melakukan kegiatan di pasar modal yang bertujuan merugikan atau menguntungkan investor dan atau pemegang saham tertentu.
PERUSAHAAN PENYELENGGARA NEGARA• Perseroan menjalin hubungan yang harmonis dan konstruktif atas dasar kejujuran
dan saling menghormati.• Perseroan berupaya mendukung program nasional maupun regional khususnya di
bidang pendidikan, sosial ekonomi dan budaya.
PERUSAHAAN MASYARAKAT• Perseroan turut serta memelihara lingkungan hidup yang bersih dan sehat di
sekitar Perseroan.• Perseroan beserta unit-unit usahanya dimana pun berada, membangun dan
membina hubungan yang serasi dan harmonis serta berupaya member manfaat melalui program pemberdayaan, khususnya, masyarakan sekitar Perseroan.
• Perseroan menghormati Hak Asazi Manusia (HAM), serta aspek sosial, budaya, adat-istiadat, kesantunan, keyakinan dan agama, khususnya masyarakat sekitar Perseroan.
PERUSAHAAN MEDIA MASSA• Perseroan berpegang pada kebenaran dan keterbukaan
informasi sesuai dengan kode etik jurnalistik dan peraturan perundangan yang berlaku, serta dapat dipertanggungjawabkan.
• Perseroan menempatkan media massa sebagai mitra usaha yang sejajar, Karena itu perlu dibangun kerjasama positif, saling menghargai dan menguntungkan.
• Pejabat Perseroan tidak diperkenankan memberi atau menerima segala bentuk imbalan, baik langsunB maupun tidak langsung.
CARA KARYAWAN MEMPERLAKUKAN PERUSAHAAN1. Karyawan dalam Perceroan:
a. Menjadi warga Perseroan yang baik, mentaati peraturan Perseroan dan peraturan perundangan yang berlaku.
b. Menggunakan dan mengembangkan potensinya secara optimal untuk kepentingan Perseroan.
c. Turut menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan secara bersamasama membangun budaya kerja yang baik.
2. Karyawan dengan wewenang dan jabatannya di Perseroan:a. Menggunakan dengan penuh tanggung jawab untuk kepentingan Perseroan dan
tidak untuk kepentingan pribadi atau pihak-pihak tertentu.b. Menjaga dan menggunakan seluruh data, informasi harta dan fasilitas Perseroan
untuk kepentingan Perseroan dan tidak menggunakannya untuk kepentingan pribadi atau pihak-pihak tertentu.
c. Meniaga nama baik Perseroan dalam sikap dan perilakunya, baik di luar maupun di dalam Perseroan.
3. Karyawan dengan Atasan dan Bawahannya di Pereroan:a. Atasan sebagai panutan, pengarah dan pembimbing bawahannya dan
bertanggung jawab atas perilaku, kinerja dan unjuk kerja bawahannya di Perusahaan.
b. Bawahan secara aktif mengembangkan diri dan mengekspresikan potensinya dalam arah dah di bawah tanggung jawab Atasannya.
c. Saling menerima, menghargai dan membina kerjasama dalam suasan keterbukaan didasari ketulusan dan itikad baik.
4. Karyawan dengan sesama Karyawan:a. Saling menghargai, mendorong semangat dan membina kerjasama
dalam tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.b. Mengembangkan integritas, keterbukaan dan kelimpahruahan dalam
hubungan yang harmonis sebagai warga Perseroan.
SOCIAL RESPONSIBILITY ISSUES
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
1. Selangkah BerbagiBersama LangkahASSA (AnniversaryASSA) - Makassar
Sosial Kemasyarakatan &
Pendidikan
Morality :Dalam suasana HUT ASSA, ASSA Makasar melakukan aktivitas pengumpulan dana dan pakaian bekas yang masih layak pakai dari seluruh karyawan ASSA Makassar untuk disumbangkan kekorban banjir bandang di Manado. Bantuan dana juga diberikan kepada karyawan ASSA & DMS yang menjadi korban banjir tersebut. Dalam acara tersebut te`rkumpul beberapa kardus pakaian bekas layak pakai serta sejumlah uang santunan.
Tanggung jawab
terhadap lingkungan
Sikap Proaktif
2. ASSA Medan Peduli
Sinabung
Sosial Kemasyarakatan
Morality :Perwakilan dari ASSA Medan mengunjungi langsung para korban bencana Sinabung di pengungsian dan memberikan sumbangan yang sudah dikumpulkan dari semua karyawan ASSA Medan, dengan niat untuk meringankan beban mereka yang tertimpa bencana.
Tanggung jawab
terhadap lingkungan
Sikap Proaktif
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
3. Berbagi Keceriaanbersama Anak-anakPanti Asuhan AlMubarokah
Sosial Kemasyarakatan & Pendidikan
Morality :ASSA Rent bekerjasama dengan sebuah komunitasindependen bernama Little Brother Little Sister(LBLS), berinisiatif untuk mengajak anak-anak diPanti Asuhan Al Mubarokah berkunjung ke MuseumLayang-layang Indonesia di bilangan Pondok Labu.Kunjungan bersama ASSA Rent ini adalahkunjungan edukatif agar mereka dapat merasakanpengalaman berkreasi di luar lingkungan sehari-hari,juga pengetahuan tentang sejarah danperkembangan layang-layang dunia, yang ternyata berasal dari Indonesia.
Berbagi Keceriaanbersama Anak-anak
Panti Asuhan AlMubarokah
Sosial Kemasyarakatan & Pendidikan
4. Kunjungan ke Panti Werdha Kasih Karunia
Sosial KemasyarakatanMorality :Kunjungan berbagi keceriaan dan penyerahansembako beserta bahan makanan lainnya untukpenghuni panti werdha Kasih Karunia.
Kunjungan ke Panti
Werdha Kasih Karunia
Sosial Kemasyarakata
n
5.Donasi gala dinnerYCAB & Multistrada -Angels of Change
Sosial Kemasyarakatan dan pendidikan
Morality :Memberikan donasi kepada YCAB Foundationdalam kampanye Angel of Change yang bertujuanuntuk menginspirasi setiap individu dan perusahaandi Indonesia untuk berinvesatasi dalam pendidikan anak-anak putus sekolah dan prasejahtera diIndonesia untuk meraih masa depan yang lebihbaik.
Donasi gala dinnerYCAB & Multistrada -
Angels of Change
Sosial Kemasyarakata
n dan pendidikan
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
6. ASSA PeduliPendidikan
Sosial Kemasyarakatan dan pendidikan
Morality :Memberikan bantuan berupa sumbangan buku-buku pelajaran dan seragam kepada Sekolah Cerdas di area Pekanbaru yang merupakan kategori sekolah miskin dan murid-muridnya berasal dari anak-anak yang putus sekolah, serta tidak mempunyai biaya untuk sekolah.
ASSA PeduliPendidikan
Sosial Kemasyarakata
n dan pendidikan
7. Indahnya Berbagi
dalam BulanRamadhan
Sosial Kemasyarakatan
Morality :Menyambut bulan ramadhan ASSA Rent Jakarta berbagi rejeki dan berkah kepada anak yatim dan mesjid di sekitar area kantor ASSA.
Indahnya Berbagidalam BulanRamadhan
Sosial Kemasyarakata
n
8.
Ramadhan Berbagi
Kebahagiaan dengan
Anak Yatim Piatu
Sosial Kemasyarakatan
Morality :Memaknai bulan Ramadhan sebagai bulan yangsuci dengan berpuasa sekaligus berbagi keceriaan dan kebahagiaan kepada anak-anak yatim piatu dan panti asuhan, ASSA Bali melaksanakan buka bersama Ramadhan 1435 H dengan anak yatim danpanti asuhan pada Selasa, 08 Juli 2014 di KantorASSA Bali pada pukul 17.00 wita sampai selesai.
Ramadhan Berbagi
Kebahagiaan dengan
Anak Yatim Piatu
Sosial Kemasyarakata
n
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
9.
Santunan Anak
Yatimdan Berbuka Puasa
Bersama ASSA
Medan
Sosial Kemasyarakatan
Morality :Acara buka puasa bersama keluarga besar ASSAMedan dan anak-anak yatim dari Panti AsuhanMuhammadiyah. Buka puasa bersama yangdikemas dengan kesederhanaan dihadiri oleh segenap keluarga besar ASSA Rent, ASSALogistics, dan DMS Medan untuk berbagi rezeki bersama anak-anak Panti Asuhan.
Tanggung jawab
terhadap lingkungan
Sikap Proaktif
10.
KeindahanSilaturahmi danBerbagi di Bulan
Suci
Ramadhan
Sosial Kemasyarakatan
Morality :ASSA Makassar menggelar acara buka puasa bersama dengan anak-anak dari panti asuhan Rahmah Azizah di wahana bermain Trans Studio Makassar. Tidak hanya diundang untuk untuk berbuka bersama, anak-anak tersebut juga diberi kesempatan menikmati beragam wahana di Trans Studio sejak siang hingga menjelang berbuka.
Tanggung jawab
terhadap lingkungan
Sikap Proaktif
11.Senyum ASSA
untuk Bandung
Lingkungan Hidup
Morality :Melalui program Bakti Sosial “Senyum ASSA untuk Bandung” pada Sabtu, 26 April 2014 lalu. ASSA Rent Bandung berupaya untuk melestarikan lingkungan secara langsung sekaligus melakukan sosialisasi program sadar lingkungan. Kegiatanantara lain membersihkan taman kota dan gerakjalan di area Buah Batu.
Tanggung jawab
terhadap lingkungan
Sikap Proaktif
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
12.
1000 pohon untuk
hilir sungai Lingga
Lingkungan Hidup
Morality :Kegiatan Corporate Social Responsibility “1000pohon untuk hilir sungai Lingga Di Kabupaten Karo,Sumatera Utara”. Penanaman 1000 pohon ini merupakan langkah awal untuk mencegahterjadinya abrasi yang mengakibatkan longsor.
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
13.
Beach Clean upwith ASSA
Lingkungan Hidup
Morality :Kegiatan membersihkan area Pantai Kuta danpembagian kaos untuk petugas kebersihan pantaibersama ASSA Rent Bali dan komponen masyarakat.
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
14.
Training DasarInvestasi Saham
Ketenagakerjaan,Kesehatan, dan Keselamatan Kerja
Morality :Bekerjasama dengan Bursa Efek Indonesia, ASSA Rent mengadakan sharing edukatif pengenalandasar-dasar investasi. Seperti kita ketahui salahsatu cara investasi adalah dengan investasi saham,oleh sebab itu sharing ini ditujukan untuk meningkatkan awareness karyawan terhadapinvestasi terutama Saham
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
No. Kegiatan CSR Area CSR Alasan CSR Bidang CSR Sikap CSR
15. Ramadhan Penuh
Berkah ASSASurabaya
Sosial Kemasyarakatan
Morality :Bertempat di lobby ASSA Rent Surabaya menjaditempat dilangsungkannya acara buka puasa bersama adik – adik dari panti asuhan Adinda.
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
16. Kami Peduli Sesama Sosial KemasyarakatanMorality :Kegiatan membagikan Sembako ke rumah rumah warga dengan tingkat ekonomi marjinal di sekitar kantor ASSA Rent Medan
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
17. ASSA Care of Nature Lingkungan Hidup
Morality :Bekerjasama dengan Dinas Pertamanan danKebersihan kota Banjarmasin serta customer ASSAyakni BNI 46, ASSA Banjarmasin melakukanpembuatan taman di area taman kota Banjarmasin,menebar 10.000 benih ikan nila di Sungai Baritodan menghijaukan median jalan raya di lokasidepan kantor baru ASSA Rent Jl. A. Yani km 16.7
Tanggung jawab terhadap lingkungan Sikap Proaktif
INTERNATIONAL BUSINESS STRATEGY
Negara Sasaran Peluang Ancaman Strategi Internasional
Strategi Posturing Strategi Bisnis
INDIA Jumlah penduduk
yang banyak Pertumbuhan
kendaraan yang pesat
• Larangan kendaraan diesel di pusat kota
• Menghentikan usia kendaraan diesel setelah 10 tahun
Follow a multi country strategy
Think global, act local
Focus. Karena regulasi yang ketat mengenai kendaraan diesel, maka lebih baik jika berfokus pada penyewaan kendaraan non-diesel.
THAILAND Jumlah kelas
menengah naik Pertumbuhan
pasar otomotif
• Banyaknya tempat sewa kendaraan karena merupakan tujuan wisata terkenal
Follow a multi country strategy Think global, act
local
Cost leadership. Karena Thaland merupakan negara tujuan wisata terkenal, disana terdapat banyak tempat penyewaan kendaraan. Untuk itu lebih baik apabila kita bersaing dalam hal harga sewa yang kompetitif.
VIETNAM Pertumbuhan
penyewaan kendaraan dinegara Vietnam
• Pembatasan jumlah kendaraan di Negara Vietnam
Follow a multi country strategy Think global, act
local
Focus dikarenakan pembatasan jumlah kendaraan di Vietnam, maka dipusatkan dibeberapa wilayah.
THANK YOU