12
OBJEK SOSIOLOGI PENDIDIKAN, TUJUAN SOSIOLOGI PENDIDIKAN, DAN SOSIOLOGI PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN By: Chita Aiza Noviana Fathurrohman Istiasmidiati Wardiningrum

sosiologi pendidikan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: sosiologi pendidikan

OBJEK SOSIOLOGI PENDIDIKAN, TUJUAN SOSIOLOGI PENDIDIKAN, DAN SOSIOLOGI PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN

By: Chita Aiza NovianaFathurrohmanIstiasmidiati Wardiningrum

Page 2: sosiologi pendidikan

OBJEK SOSIOLOGI

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan memiliki objek/ yang dijadikan sasaran dalam mempelajari pengetahuan, yaitu:

1. Struktur sosial, sebagai jalinan dari seluruh unsur sosial

2. Unsur-unsur sosial, yang pokok adalah norma/kaidah sosial, lembaga sosial, kelompok sosial, dan lapisan sosial

3. Proses sosial4. Perubahan sosial

Page 3: sosiologi pendidikan

OBJEK PENDIDIKAN

Objek pendidikan atau sasaran pendidikan adalah manusia sebagai peserta didik. Pendidikan bermaksud membantu peserta didik untuk menumbuh-kembangkan potensi-potensi kemanusiaannya, hal ini sesuai dengan UU Sisdiknas No 20 Tahun 2003 Bab II mengenai Dasar, Fungsi dan Tujuan Pasal 3,

Page 4: sosiologi pendidikan

OBJEK SOSIOLOGI PENDIDIKAN Menurut Koentjaraningrat, Masyarakat adalah

kesatuan manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu, dan yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama.

Perilaku sosial adalah suasana saling ketergantungan yang merupakan  keharusan untuk menjamin keberadaan manusia dimana kelangsungan  hidup manusia berlangsung dalam  suasana saling mendukung  dalam kebersamaan.

Institusi Sosial atau Lembaga Sosial adalah suatu kebiasaan dan tata kelakuan yang merupakan cara manusia bertingkah laku yang sudah mempunyai struktur dalam kehidupan bermasyarakat

Jadi, dapat dikatakan bahwa objek dari sosiologi pendidikan adalah masyarakat, perilaku sosial dan institusi sosial yang terkait dengan pendidikan

Page 5: sosiologi pendidikan

TUJUAN SOSIOLOGI PENDIDIKAN

George S. Herrington, 5 macam tujuan spesifik sosiologi pendidikan yang menjadi dasar konkret tujuan pendidikan di Amerika Serikat:

To understand the role of the teacher in the communicaty and the school as an instrument of social progress and social factors affecting school.

To understand the democratic ideologies, our culture, and economic and social trends in relation to both formal and informal educational agencies.

To understamd social forces and their effects upon individuals.

To socialize the curriculum, and To use techniques of research and critical thinking to

achieve these airms.

Page 6: sosiologi pendidikan

Sedangkan di Indonesia, tujuan di sosiologi pendidikan adalah:

Berusaha memahami peranan sosiologi daripada kegiatan sekolah daripada masyarakat, terutama apabila sekolah ditinjau dari segi kegiatan intelektual.

Untuk memahami seberapa jauhkah guru dapat membina kegiatan sosial anak didiknya untuk dapat mengembangkan kepribadian anak.

Untuk mengetahui pembinaan ideologi Pancasila dan kebudayaan nasional Indonesia di lingkungan pendidikan dan pengajaran.

Untuk mengadakan integrasi kurikulum pendidikan dengan masyarakat sekitarnya agar supaya pendidikan mempunyai kegunaan praktis di dalam masyarakat, dan negara seluruhnya.

Untuk menyelidiki faktor-faktor kekuatan masyarakat, yang bisa menstimulir pertumbuhan dan perkembangan kepribadian anak.

Memberi sumbangan yang positif terhadap perkembangan ilmu pnedidikan.

Memberi pegangan terhadap penggunaan prinsip-prinsip sosiologi untuk mengadakan sosiologi sikap dan kepribadian anak didik.

Page 7: sosiologi pendidikan

SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN

Sosiologi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari interaksi yang terjadi dalam lingkungan masyarakat. Dalam bukunya yang berjudul Filsafat Ilmu (2004), Prof. Dr. Ahmad Tafsir menjelaskan bahwa sebuah pengetahuan harus memiliki tiga syarat mendasar untuk menjadi sebuah ilmu, yaitu ontologi, epistimologi dan aksiologi

Page 8: sosiologi pendidikan

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan memiliki ciri-ciri yaitu :

Sosiologi termasuk Ilmu Sosial. Sosiologi bersifat kategoris dan tidak

normatif, artinya sosiologi membicarakan objek secara apa adanya.

Sosiologi termasuk ilmu murni (pure science).

Sosiologi bersifat generalis, meneliti secara umum masyarakat, bukan partikularis.

Sosiologi bersifat abstrak. Sosiologi bersifat rasional sekaligus

empiris

Page 9: sosiologi pendidikan

Kegunaan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yaitu untuk pembangunan pada umumnya dimana sosiologi memberikan pengertian tentang masyarakat secara luas. Hal-hal yang dapat diketahui dari masyarakat dengan sosiologi adalah :

Kebutuhan masyarakat setempat, sehingga pembangunan sesuai dengan kebutuhan.

Stratifikasi sosial, untuk menganalisis lapisan sasaran pembangunan.

Letak pusat kekuasaan untuk memudahkan usaha pembangunan.

Sistem dan saluran komunikasi, untuk mengkomunikasikan segala informasi terkait pembangunan secara dua arah.

Perubahan-perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat, agar pembangunan dapat diarahkan untuk menentukan arah proses perubahan.

Page 10: sosiologi pendidikan

KESIMPULAN

Objek sosiologi adalah struktur sosial, unsur-unsur sosial (kelompok sosial, kebudayaan, lembaga sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang), proses sosial serta perubahan sosial

objek Pendidikan adalah manusia sebagai peserta didik. Jadi, dapat dikatakan bahwa objek dari sosiologi pendidikan adalah masyarakat, perilaku sosial dan institusi sosial yang terkait dengan pendidikan

Page 11: sosiologi pendidikan

Tujuan Sosiologi Pendidikan adalah: Mendefinisikan tugas guru sebagai agen

sosial di sekolah dan proses pendidikan. Untuk menjelaskan hubungan antara

masyarakat sosial dengan pendidikan. Mengidentifikasi pengaruh sosial

terhadap peserta didik. Untuk mensosialisasikan kurikulum dan

program kerja sekolahSosiologi sebagai ilmu pengetahuan

memiliki hakikat, objek, metode penelitian serta kegunaan untuk manusia

Page 12: sosiologi pendidikan