View
680
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Survei Perilaku Anti Korupsi
(SPAK) 2013Sajian untuk Forum Anti Korupsi Indonesia 4
Badan Pusat Statistik
1
Direktorat Statistik Ketahanan Sosial
2
Perlunya Ukuran Perilaku Anti Korupsi
• Ada upaya mempercepat pencegahan dan pemberantasan korupsi, sesuai amanat Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2012 tentang Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi (STRANAS PPK) jangka menengah tahun 2012-2014 dan jangka panjang tahun 2012-2025,
• Perlu ukuran penilaian sejauh mana budaya zero tolerance terhadap perilaku korupsi sudah terinternalisasi dalam setiap individu khususnya terkait dengan strategi nomor 5 STRANAS PPK yakni Peningkatan Upaya Pendidikan dan Budaya Anti Korupsi.
• Presiden menugaskan BPS dan BAPPENAS untuk melaksanakan Survei Perilaku Anti Korupsi (SPAK) untuk menghitung Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK).
3
Definisi Perilaku Korupsi dan Anti Korupsi
• Perilaku Korupsi adalah tindakan meminta atau memberi imbalan atas layanan, yang sudah seharusnya diterima atau diberi, serta menggunakan kewenangan untuk mencapai tujuan yang tidak sesuai dengan peraturan demi kepentingan pribadi/ kelompok.
• Perilaku Anti Korupsi adalah tindakan menolak segala perilaku korupsi maupun perilaku yang menjadi akar atau kebiasaan pelanggengan perilaku korupsi di masyarakat.
4
• SPAK dilakukan untuk mendapatkan gambaran sikap responden terhadap praktek korupsi (petty corruption) yang berlaku di masyarakat.
• SPAK mengukur penilaian responden terhadap kebiasan masyarakat dan pengalaman terkait layanan publik yang diakses oleh sebagian besar masyarakat.
• Praktek korupsi yang diukur meliputi:– Penyuapan (bribery)– Pemerasan (extortion)– Nepotisme (nepotism)
Substansi Pokok SPAK
5
• Substansi dan pengukuran perilaku anti korupsi merupakan hasil kesepakatan dan kompromi semua stakeholder terkait permasalahan korupsi di Indonesia.
• Substansi pertanyaan penyusun IPAK – Penilaian tentang kebiasaan yang berlaku di masyarakat (Blok IV)– Pengalaman praktek korupsi terkait pelayanan publik (Blok V & VI)
• Pertanyaan pembentuk IPAK disusun dengan skala ukur ordinal.
Struktur Pertanyaan SPAK 2012
6
Keterangan Pokok yang Dikumpulkan
1. Data demografi dan pekerjaan2. Pendapat terhadap kebiasaan di masyarakat3. Pengalaman ketika berhubungan dengan
pelayanan publik4. Pengetahuan masyarakat tentang perilaku
tertentu5. Sumber informasi tentang pengetahuan anti
korupsi dan informasi pendukung lainnya
7
Pendapat terhadap Kebiasaan di Masyarakat
• Istri menanyakan asal uang pemberian suami di luar penghasilan
• Keluarga menggunakan mobil dinas• Kampanye mendapat uang• Mengambil uang orangtua• Memberi uang kepada tokoh adat/agama/masyarakat• Menjamin diterima bekerja/sekolah• Meberi uang untuk diterima bekerja/sekolah• Menyuap petugas/polisi• Bekerja sampingan dalam jam kerja• Mebagi/meminta uang untuk Pilkades/Pilkada/Pemilu
8
Layanan Publik yang Umum• Pengurus RT/RW• Petugas Kantor Desa/Kelurahan• Petugas Polisi• Petugas PLN• Petugas RS/Pusakesmas• Guru/Kepala sekolah• Petugas lembaga peradilan• Petugas KUA• Petugas Dinas Kependudukan dan Capil• Petugas BPN• Penawaran uang untuk Pilkades/Pilkada/Pemilu, masuk kerja, masuk
sekolah, tilang lalu lintas
9
Keterangan Pengetahuan tentang Perilaku Korupsi
• Uang damai kepada Polisi• Memberi uang untuk menjadi pegawai• Memberi uang lebih untuk mempercepat urusan• Memberi transport petugas KUA• Memberi/menerima uang pada
Pilkades/Pilkada/Pemilu• Menjamin diterima menjadi pegawai• Kendaraan dinas untuk keperluan pribadi/kel.
Wilayah Survei
Dilaksanakan di 170 Kabupaten/Kota pada 33 provinsi. Jumlah sampel dirancang 10.000 rumah tangga.
Pemilihan Sampel
Pengambilan sampel dengan Multistages Two Phase Sampling , kriteria:1. Memilih kabupaten/kota dengan metode PPS sistematik with
replacement size jumlah rumah tangga SP2010 menurut klasifikasi perkotaan dan pedesaan secara independen.
2. Memilih sejumlah blok sensus dari blok sensus terpilih Susenas triwulan 3 tahun 2012 di kabupaten terpilih dengan cara sistematik menurut daerah urban (perkotaan) dan rural (pedesaan).
3. Sampel pada blok sensus dipilih sebanyak 10 rumah tangga. 4. Setiap rumah tangga terpilih selanjutnya dipilih 1 responden (kepala
rumah tangga atau pasangannya) berdasarkan Tabel Kish.
Petugas Sarjana
Responden Kepala rumah tangga atau pasangannya
10
Pelaksanaan SPAK 2012 dan 2013
11
• IPAK menggambarkan dinamika perilaku masyarakat: apakah anti korupsi ataukah permisif terhadap korupsi.– Mencerminkan intensitas dan kecenderungan perilaku (setiap individu memiliki
besaran indeks)– Mengambarkan kondisi perilaku masyarakat secara umum (indeks merupakan
nilai rata-rata perilaku masyarakat)
• IPAK tahun 2012 merupakan baseline. Variabel yang signifikan secara statistik akan dipertahankan untuk survei mendatang.
• IPAK dihitung secara rutin (tahunan) untuk menggambarkan dinamika perilaku anti korupsi di masyarakat.
• Dimensi pengukuran IPAK:– Kebiasaan masyarakat– Pengalaman di pelyanan publik– Pengalaman lainnya
Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK)
12
• Pemilihan variabel analisis dan transformasi data.
• Penentuan bobot setiap variabel berdasarkan hasil Exploratory Factor Analysis (Principal Component Analysis).
• Penghitungan indeks komposit (Indeks Perilaku Anti Korupsi).
Tahapan Penghitungan IPAK
13
• IPAK merupakan indeks komposit yang disusun oleh 3 (tiga) dimensi perilaku anti korupsi.
• IPAK memiliki rentang nilai 0 - 5. Nilai indeks semakin mendekati 5 menunjukkan bahwa masyarakat berperilaku semakin anti korupsi.
Minimum Maksimum Indeks
IPAK Skala 0 – 50,93 4,85 3,55
Nilai IPAK Makna Indeks0 – 1,25 Sangat Permisif
1,26 – 2,50 Permisif
2,51 – 3,75 Anti Korupsi
3,76 – 5 Sangat Anti Korupsi
Besaran IPAK 2012
14
Karakteristik RespondenJumlah
(Persentase) Responden
IPAK
Klasifikasi Wilayah: Perkotaan 6.181 (69,4%) 3,66
Perdesaan 2.731 (30,6%) 3,46
Jenis Kelamin: Laki-Laki 4.028 (45,2%) 3,59
Perempuan 4.884 (54,8%) 3,53
Hubungan dengan Kepala Rumah Tangga (KRT):
Kepala Rumah Tangga 5.325 (59,8%) 3,56
Istri/Suami 3.587 (40,2%) 3,54
Umur (Tahun): Kurang dari 40 3.060 (34,3%) 3,57 40 sampai 59 4.294 (48.2%) 3,58 60 atau lebih 1.558 (17,5%) 3,45
IPAK Menurut Karakteristik Responden Tertentu
15
Karakteristik RespondenJumlah
(Persentase) Responden
IPAK
Status Perkawinan: Tidak Kawin 229 (2,6%) 3,61
Kawin 7.299 (81,9%) 3,56
Cerai Hidup 253 (2,8%) 3,48
Cerai Mati 1.131 (12,7%) 3,49
Pendidikan Tertinggi:
SLTP ke bawah 6.085 (68,3) 3,47
SLTA 2.031 (22,8%) 3,78
Diatas SLTA 796 (8,9%) 3,93
IPAK Menurut Karakteristik Tertentu (lanjutan..)
16
Pendapat Terhadap Kebiasaan Di Masyarakat
Indikator Tunggal SPAK 2012
17
Perilaku dalam Keluarga (1)
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
1.34
32.35
20.12
46.19
1.09
28.11
19.10
51.69
1.20
30.03
19.56
49.20
Laki-Laki Perempuan Total
Gambar 1. Istri yang menerima uang pemberian suami di luar penghasilan TANPA
MEMPERTANYAKAN asal usul uang tersebut
18
Perilaku dalam Keluarga (2)
Gambar 2. Pegawai negeri yang bepergian bersama keluarga dengan menggunakan kendaraan
dinas untuk KEPERLUAN PRIBADI
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
1,43
23.8920.47
54.22
1,01
27.32
20.89
50.78
1,20
25.7620.70
52.34
Laki-Laki Perempuan Total
19
Perilaku dalam Keluarga (3)
Gambar 3. Orang tua yang mengajak anaknya dalam kampanye PEMILU/PILKADA demi
mendapatkan uang saku
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
70
0,72
16.90 18.33
63.59
1,33
20.2718.40
60.40
1,04
18.74 18.37
61.85
Laki-laki Perempuan Total
20
Perilaku dalam Keluarga (4)
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
102030405060708090
0,20 4.86
15.97
78.97
0,11 4.6314.47
80.79
0,15 4.74
15.15
79.97
Laki-Laki Perempuan Total
Gambar 4. Mengetahui saudaranya mengambil uang orang tua tetapi tidak melaporkannya
21
Perilaku di Tingkat Komunitas (1)
Gambar 5. Ketika menyelenggarakan hajatan (nikah, khitan, kematian):
Memberi uang/barang kepada tokoh adat/agama/masyarakat.Memberi uang/barang kepada Ketua RT/RW/Kades/Lurah.
Memberi uang/barang kepada tokoh adat/agama/masyarakat
Memberi uang/barang kepada ketua RT/RW/Kades/Lurah
0
10
20
30
40
50
60
70
5.562.19
63.66
44.82
9.7615.17
21.02
37.82
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar
22
Perilaku di Tingkat Komunitas (2)
Gambar 6. Ketika menjelang hari raya keagamaan:
Memberi uang/barang kepada tokoh adat/agama/masyarakat.Memberi uang/barang kepada Ketua RT/RW/Kades/Lurah.
Memberi uang/barang kepada tokoh adat/agama/masyarakat
Memberi uang/barang kepada ketua RT/RW/Kades/Lurah
0
10
20
30
40
50
60
70
4.211.35
57.49
33.35
11.7816.21
26.53
49.09
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar
23
Perilaku di Tingkat Publik (1)
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar05
101520253035404550
4.44
40.28
16.51
38.77
3.71
44.30
16.48
35.51
4.04
42.48
16.50
36.98
Laki-laki Perempuan Total
Gambar 7. Menjamin keluarga/saudara/teman agar diterima menjadi pegawai negeri/swasta
24
Perilaku di Tingkat Publik (2)
Gambar 8. Memberi uang/barang dalam proses penerimaan menjadi pegawai negeri/swasta
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
70
80
0,38
16.2712.20
70.40
1,45
18.6714.15
66.47
0,95
17.5813.22
68.25
Laki-laki Perempuan Total
25
Perilaku di Tingkat Publik (3)
Gambar 9. Memberi uang lebih kepada petugas untuk mempercepat urusan KTP dan KK
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
2.21
39.71
16.33
41.75
1.95
45.28
14.93
37.84
2.07
42.75
15.56
39.62
Laki-laki Perempuan Total
26
Perilaku di Tingkat Publik (4)
Gambar 10. Memberi uang lebih kepada polisi untuk mempercepat pengurusan SIM dan STNK
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar05
101520253035404550
1.61
36.20
16.01
46.18
1.45
38.98
16.04
43.53
1.52
37.72
16.03
44.73
Laki-laki Perempuan Total
27
Perilaku di Tingkat Publik (5)
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
1.32
29.31
17.07
52.30
1.18
32.56
16.00
50.26
1.24
31.09
16.48
51.19
Laki-laki Perempuan Total
Gambar 11. Memberi uang damai kepada Polisi
28
Perilaku di Tingkat Publik (6)
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar0
10
20
30
40
50
60
1.75
29.92
19.54
48.79
1.28
32.88
18.64
47.20
1.49
31.54
19.05
47.92
Laki-laki Perempuan Total
Gambar 12. Petugas KUA yang meminta uang tambahan untuk transpor ke tempat akad nikah
29
Perilaku di Tingkat Publik (7)Gambar 13.
Memberi uang/barang pada kepada pihak sekolah agar anaknya diterima.Guru yang meminta uang/barang ketika kenaikan kelas/penerimaan rapor.
020406080
2.26 0.71
33.2016.0617.54 14.64
47.00
68.59
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar
30
Perilaku di Tingkat Publik (8)
Membagikan uang/barang kepada calon pemilih
Mengharapkan pembagian uang/barang0.00
10.00
20.00
30.00
40.00
50.00
60.00
1.54 1.66
26.29 25.42
15.71 18.09
56.46 54.82
Sangat Wajar Wajar Kurang Wajar Tidak Wajar
Gambar 14. Membagikan uang/barang pada Pilkades/Pilkada/Pemilu
Mengharapkan uang/barang pada Pilkades/Pilkada/Pemilu
31
Pengalaman Layanan Publik
• Pernah?• Tahu biaya resmi?• Pernah membayar melebihi ketentuan?• Dalam bentuk apa?• Kapan membayar lebih?• Darimana tahu hasus membayar lebih? Diminta?• Tanggapan ketika diminta, keberatan?• Melapor/mengadu, kemana?
32
Tabel 1. Pernah berhubungan dengan petugas layanan publik selama 12 bulan terakhir menurut jenis layanan publik
Petugas Layanan Publik Ya, sendiri Ya, dengan perantara
Tidak pernah Total
1.Pengurus RT/RW 45,33 8,82 45,85 100
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 63,46 10,86 25,68 100
3.Petugas Polisi 17,49 8,9 73,61 100
4.Petugas PLN 8,92 5,24 85,84 100
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 36,28 3,04 60,68 100
6.Guru/Kepala Sekolah 17,54 2,46 80.00 100
7.Petugas Lembaga Peradilan 1,38 2,04 96,58 100
8.Petugas KUA 2,99 2,82 94,19 100
9.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 5,39 6,38 88,23 100
10.Petugas BPN 2,04 4,33 93,64 100
33
Tabel 2. Pernah membayar melebihi ketentuan
Petugas Layanan PublikMembayar lebih dari ketentuan
TIDAK MAU membayar
Biaya sesuai ketentuan Total
1. Pengurus RT/RW 12,35 22,45 65,20 1002. Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan
Kecamatan 10,71 21,39 67,89 100
3. Petugas Polisi 20,40 15,23 64,37 100
4. Petugas PLN 15,66 19,00 65,35 100
5. Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 2,84 19,20 77,96 100
6. Guru/Kepala Sekolah 6,93 16,03 77,03 100
7. Petugas Lembaga Peradilan 18,03 16,05 65,92 100
8. Petugas KUA 17,41 20,94 61,65 1009. Petugas Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil 11,28 13,75 74,97 100
10. Petugas BPN 16,26 16,70 67,04 100
34
Tabel 3. Alasan TIDAK MAU membayar lebih dari ketentuan
Petugas Layanan Publik Tidak
memiliki uang lebih
Menolak praktek
suap
Tidak ada
manfaatnya
Takut melanggar
hukumTotal
1.Pengurus RT/RW 35,31 13,85 44,81 6,03 100
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 36,90 11,73 42,41 8,96 100
3.Petugas Polisi 27,96 20,17 39,93 11,95 100
4.Petugas PLN 26,75 14,57 50,37 8,32 100
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 38,18 10,77 44,11 6,94 100
6.Guru/Kepala Sekolah 25,82 13,57 51,12 9,49 100
7.Petugas Lembaga Peradilan 21,78 33,43 44,11 0,68 100
8.Petugas KUA 34,90 5,55 43,35 16,20 100
9.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 15,31 20,49 47,78 16,43 100
10.Petugas BPN 23,25 37,59 25,46 13,70 100
35
Tabel 4. Yang membayar lebih mengetahui prosedur dan biaya resmi yang berlaku
Petugas Layanan Publik Ya Tidak Total
1. Pengurus RT/RW 63,31 36,69 100,00
2. Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 67,11 32,89 100,00
3. Petugas Polisi 80,83 19,17 100,00
4. Petugas PLN 68,20 31,80 100,00
5. Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 72,49 27,51 100,00
6. Guru/Kepala Sekolah 83,09 16,91 100,00
7. Petugas Lembaga Peradilan 72,37 27,63 100,00
8. Petugas KUA 66,30 33,70 100,00
9. Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 76,82 23,18 100,00
10. Petugas BPN 66,35 33,65 100,00
36
Tabel 5. Waktu pembayaran untuk yang lebih dari ketentuan
Petugas Layanan Publik Sebelum Pada Saat Sesudah Sebelum &
Sesudah Total
1. Pengurus RT/RW 41,29 14,13 42,83 1,75 100
2. Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 31,38 21,23 44,60 2,78 100
3. Petugas Polisi 34,88 37,67 25,85 1,60 100
4. Petugas PLN 20,01 17,25 58,18 4,56 100
5. Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 21,39 40,96 35,53 2,12 100
6. Guru/Kepala Sekolah 24,16 47,65 25,49 2,69 100
7. Petugas Lembaga Peradilan 45,36 21,39 29,73 3,52 100
8. Petugas KUA 51,87 18,15 25,56 4,41 100
9. Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 39,99 16,69 43,32 0,00 100
10. Petugas BPN 42,09 20,03 27,79 10,10 100
37
Tabel 6 Bentuk pengeluaran yang dilakukan untuk membayar lebih
Petugas Layanan Publik Uang Makanan Barang Berharga
Balas Jasa Total
1.Pengurus RT/RW 97,72 1,47 0,00 0,82 100
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 97,21 1,25 0,91 0,64 100
3.Petugas Polisi 99,04 0,21 0,50 0,25 100
4.Petugas PLN 87,15 10,11 0,00 2,73 100
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 95,53 1,40 1,37 1,70 100
6.Guru/Kepala Sekolah 93,54 4,37 2,09 0,00 100
7.Petugas Lembaga Peradilan 100,00 0,00 0,00 0,00 100
8.Petugas KUA 100,00 0,00 0,00 0,00 100
9.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 100,00 0,00 0,00 0,00 100
10.Petugas BPN 92,39 5,81 1,80 0,00 100
38
Tabel 7. Bagaimana tahu harusf membayar lebih dari ketentuan?
Petugas Layanan Publik Diminta Petugas
Diminta Pihak Ketiga
Hal Lumrah
Tidak Ada yang
MemintaTotal
1.Pengurus RT/RW 22,24 1,97 44,50 31,29 100
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 44,08 5,27 29,77 20,88 100
3.Petugas Polisi 66,21 5,59 16,81 11,40 100
4.Petugas PLN 31,50 4,64 32,25 31,61 100
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 54,44 0,78 33,98 10,79 100
6.Guru/Kepala Sekolah 59,90 2,73 24,53 12,84 100
7.Petugas Lembaga Peradilan 53,58 9,95 25,68 10,78 100
8.Petugas KUA 51,56 10,80 21,73 15,91 100
9.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 59,51 6,09 23,01 11,38 100
10.Petugas BPN 48,03 15,87 18,88 17,22 100
39
Tabel 8. Tanggapan ketika diminta membayar melebihi ketentuan
Petugas Layanan Publik Tidak Keberatan
Agak Keberatan Keberatan Sangat
Keberatan Total
1.Pengurus RT/RW 61,22 24,46 11,97 2,35 100
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 66,81 19,80 9,52 3,87 100
3.Petugas Polisi 51,32 20,27 20,76 7,65 100
4.Petugas PLN 46,67 24,37 15,82 13,14 100
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 42,71 28,32 26,19 2,78 100
6.Guru/Kepala Sekolah 54,92 23,46 12,15 9,47 100
7.Petugas Lembaga Peradilan 26,88 17,90 39,01 16,21 100
8.Petugas KUA 59,89 33,02 7,09 0,00 1009.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 52,33 33,22 12,22 2,23 100
10.Petugas BPN 51,04 20,78 23,85 4,32 100
40
Tabel 9. Tujuan yang membayar melebihi ketentuan
Petugas Layanan PublikMemper-
cepat Proses
Pengurusan
Mendapat-kan
Pelayanan Lebih Baik
Demi Menjaga
Hubungan Baik
Sebagai Tanda Terima Kasih
Total
1.Pengurus RT/RW 40,85 5,97 6,62 46,56 1002.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan
Kecamatan 47,16 8,52 4,57 39,74 100
3.Petugas Polisi 65,05 15,06 4,44 15,45 1004.Petugas PLN 36,30 12,66 4,26 46,78 1005.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 27,87 41,16 1,07 29,90 1006.Guru/Kepala Sekolah 38,96 18,79 8,86 33,40 1007.Petugas Lembaga Peradilan 62,20 29,65 1,19 6,95 1008.Petugas KUA 30,90 17,49 0,40 51,21 1009.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil 69,20 14,66 4,41 11,72 100
10.Petugas BPN 52,87 22,16 0,00 24,97 100
41
Tabel 10. Di antara yang yang membayar lebih dari ketentuan umumnya TIDAK MELAPORKAN.
Petugas Layanan Publik Tidak Melaporkan Melaporkan Total
1.Pengurus RT/RW 99,33 0,67 100,00
2.Petugas Kantor Desa/ Kelurahan dan Kecamatan 99,42 0,58 100,00
3.Petugas Polisi 98,77 1,23 100,00
4.Petugas PLN 97,90 2,10 100,00
5.Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas 100,00 0,00 100,00
6.Guru/Kepala Sekolah 100,00 0,00 100,00
7.Petugas Lembaga Peradilan 95,23 4,77 100,00
8.Petugas KUA 100,00 0,00 100,00
9.Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 96,33 3,67 100,00
10.Petugas BPN 93,80 6,20 100,00
42
Pengetahuan dan Pemahaman Tentang Perilaku Korupsi
43
Tabel 9. Pengetahuan tentang perilaku korupsi atau bukan perilaku korupsi
No. Keterangan Ya, Korupsi Tidak, Bukan Korupsi
Tidak Tahu
01 Memberi uang damai kepada Polisi agar tidak ditilang 66,15 21,4 12,45
02 Memberi uang/barang dalam proses penerimaan menjadi pegawai negeri /swasta 72,93 16,68 10,39
03 Memberi uang lebih kepada petugas untuk mempercepat urusan administrasi (KTP dan KK) 52,88 38,28 8,84
04 Petugas KUA meminta uang tambahan untuk transport ke tempat acara akad nikah 54,78 34,46 10,76
05 Menerima pembagian uang/barang pada pelaksanaan PILKADES//PILKADA/PEMILU 51,38 36,48 12,13
06 Menjamin keluarga /saudara /teman dalam proses penerimaan menjadi pegawai negeri/swasta 53,77 34,62 11,61
07 Guru mendapat jaminan (jatah) anaknya diterima masuk ke sekolah tempat dia mengajar 51,38 36,61 12,01
08Seorang pegawai negeri bepergian bersama keluarga dengan menggunakan kendaraan dinas untuk keperluan pribadi
57,72 30,85 11,43
44
Media Sosialisasi Pengetahuan Anti Korupsi
45
Gambar 19. Pendapat responden menurut informasi yang dinilai responden paling
efektif dalam memberikan pengetahuan anti korupsi
Laki-laki Perempuan Total0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
15.69 15.77 15.74
18.40 14.63 16.34
22.67 25.90 24.43
27.55 27.03 27.27
11.02 10.59 10.79
1.84 1.74 1.78
Keluarga/kerabat/teman KPK dan Lembaga Negara non Pemerintah Lainnya Tokoh agama Pemerintah
Tokoh Masyarakat Ormas
46
Gambar 20. Pendapat responden menurut jenis media yang dinilai responden paling
efektif dalam memberikan pengetahuan anti korupsi
Laki-laki
Perempuan
Total
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
67.83
66.42
67.06
24.17
26.86
25.64
TelevisiPenyampaian LangsungKoran/ MajalahRadioInternet/ Media SosialAlat Peraga
47
Rekomendasi
• Sangat perlu mengedukasi secara terprogram dan massif agar masyarakat faham apa yang dimaksud korupsi dan terbangun sikap anti korupsi.
• Membersihkan praktek korupsi pada layanan publik, mencakup prosedur dan tenaga pelayannya.
48
TERIMA KASIH