Upload
yusuf-alam-romadhon
View
164
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Pembajak Kesehatan
Yusuf Alam Romadhon
Konsep Pembajak
• Di luar kendali kita• Kesehatan kita juga di luar kendali (gen “on”
“off”, Irama sirkadian)• Merugikan kesehatan kita • Kita sulit untuk keluar dari “zona” pengaruh si
pembajak
Macam pembajak
Sel, jaringan dan organ
Genetik
Molekuler
Psikologis
Dunia dalam
Lingkungan biopsikososial keluarga
Lingkungan sosial budaya politik
Prinsip umum hadapi pembajak• Prinsip ke “nol” : menghindari atau mencegah terjadinya
pembajakan• Prinsip Pertama : Menghindari konfrontasi• Prinsip kedua : Keluar dari zona pengaruh pembajak• Prinsip ketiga : Mencari dan membangun “pembajak”
baru yang mempunyai pengaruh positif bagi kesehatan kita
• Prinsip keempat : Mempertahankan agar kita dalam posisi mendapatkan pengaruh kuat dari “kawanan pembajak” yang mempunyai pengaruh positif bagi kesehatan kita
Proses perjalanan penyakit
Faktor genetik (bawaan)
Faktor lingkungan Faktor Agen Penyakit
Faktor perilaku
SAKIT
SEHAT
Pengaruh Genetik
CVA DM
CVA CVA CVA KLL HT CVA DM DM DM DM DM DM DM
S A Y A
Keterangan = Perempuan
= Laki – laki
= Lahir mati
Pernikahan
= Meninggal
HT = HipertensiCVA = Cerebrovascular accident / stroke DM = Diabetes Melitus
Pernikahan sambung
Pernikahan sambung
HTAyah Ibu
D Purnomosari, D K Paramita, T Aryandono, G Pals, P J van Diest ; A novel BRCA2 mutation in an Indonesian family found with a new, rapid, and sensitive mutation detection methodbased on pooled denaturing gradient gel electrophoresis and targeted sequencing; J Clin Pathol 2005;58:493–499.
Penyakit genetik
• Kelainan gen tunggal – Thalasemia– Buta warna
• Multifaktorial • Penyakit kromosom • Mutasi Somatis
Penyakit kromosom
Mutasi Somatis
Kondisi normal dimana semua sel mempunyai gen yang sama
Kondisi kanker dimana sel kanker saja yang mempunyai struktur gen yang berbeda dengan lainnya
Ternyata Anda tidak bisa obyektif mengukur kebutuhan tubuh Anda sendiri
Sebuah penelitian pada dua kelompok penonton bioskop di Amerika, dilakukan dengan memberikan dua jenis wadah dari kertas yang berisi makanan popcorn. Satu kelompok diberikan wadah yang besar sedangkan kelompok lainnya diberikan wadah berukuran sedang. Tanpa sepengetahuan penonton yang menjadi peserta penelitian, para peneliti menimbang berat wadah dan popcorn sebelum dan sesudah menonton film. Secara mengejutkan orang yang menerima wadah ukuran besar memakan 53 persen popcorn lebih banyak daripada orang yang menerima wadah yang berukuran sedang. Jumlah sebesar ini setara dengan 173 kalori lebih banyak dari pada kira-kira 21 kali mengambil popcorn lebih banyak. Hal menarik dari penelitian ini adalah semua orang menolak hasil penelitian ini, sebagian besar mengatakan “hal-hal seperti itu tidak berpengaruh bagi saya” atau “saya tahu pasti kapan saatnya saya kenyang”.
Chip Heath & Dan Heath, Switch; how to change thing when change is hard, Edisi Indonesia Switch; mengubah situasi ketika perubahan sulit terjadi, Penerbit Gramedia Pustaka Utama, 2010
Keluarga lah yang membentuk kesehatan Anda
Jomblo Forever dan Kesehatan
• Ibu-ibu sendiri lebih beresiko menderita sakit dan trauma di Swedia
Jenis Resiko Besar resikoMenurunnya jaminan finansial 2 (klaim jaminan sosial)Sekarat (dying) 50% lebih tinggiSakit jiwa dan percobaan bunuh diri 2,5 Penyalahguna obat dan alkohol 4 Korban kekerasan 6 Kecelakaan lalu lintas 1,5
Pria / Wanita Jomblo di Jepang
Jenis status Resiko sebab kematian Besar resikoPria bujang Sakit jantung 3
Respirasi 2,4 Sebab lain 2,2
Pria bercerai Kardiovaskuler, respirasi dan sebab lain 1,6 – 2,5 Pria duda Stroke, Penyakit Jantung Koroner,
Penyakit Kardiovaskuler, Kanker dan sebab lain
1,3 – 1,7
Wanita bujang Penyakit umum 1,4 Wanita bercerai Penyakit respirasi 2,3
Ibu… ibu…. Ibu yang menentukan cerai/tidaknya pernikahan anak kandungnya
Jenis perilaku / karakteristik
Ibu Bapak
Peluang Signifikansi Peluang Signifikansi
Perokok 1,07 kali Tidak signifikan 1,15 kali Tidak signifikan
Gangguan perilaku 1,15 kali Tidak signifikan 1,12 kali Tidak signifikan
Pecandu alkohol 1,06 kali Tidak signifikan 1,19 kali Tidak signifikan
Depresi 1,06 kali SIGNIFIKAN 1,03 kali Tidak signifikan
Pecandu obat 2,05 kali SIGNIFIKAN 1,71 kali Tidak signifikan
Usaha bunuh diri 1,08 kali Tidak signifikan 1,19 kali Tidak signifikan
Emosi pembajak kesehatan
• “apakah Anda punya harapan untuk hari esok?” – Selama kurun waktu 4 tahun itu mereka yang menjawab
“tidak punya harapan” lebih tinggi proporsinya untuk menderita penyakit jantung dan kanker dibandingkan proporsi mereka yang menjawab “ya mempunyai harapan”.
– Dari sini dapat disimpulkan bahwa orang yang optimis mempunyai harapan hidup lebih panjang dan lebih sehat, ketimbang mereka yang pesimis. Lebih lanjut juga menyajikan data penelitian lain bahwa orang pesimis mempunyai kecenderungan untuk menderita penyakit jantung koroner yang mematikan 2,1 kali lebih tinggi ketimbang mereka yang mempunyai optimisme dalam kehidupan mereka.
Stern, S.L., Dhanda, R., Hazuda, H.P., Hopelessness Predicts Mortality in Older Mexican and European Americans, Psychosomatic Medicine 63:344–351 (2001)
Pengalaman pasien “terbajak” emosi
• Pemuda sakit kulit • Bapak-bapak sakit kulit• Tekanan darah tinggi karena emosi negatif
yang tidak tersalurkan
Mom please turn off your blackberry... I’m hungry
• High tech dan kesehatan• Bijak menggunakan high tech• Alat-alat teknologi canggih itu bisa
menghemat jalan sejauh 20 kali sehari 20 meter 365 = 146,000 m / 146 km = 25 jam berjalan penambahan 0,4 – 0,8 kg jaringan lemak).
Ketika usai pesta barbeque menghabiskan lebih dari 4 gelas
anggur merah
Dosis ringan turunkan kolesteraol tapi tidak ada jaminan tidak ketagihan dalam jangka panjang
Kematian dini
Kecelakaan lalu lintas yang mematikan
Ketegangan rumah tangga yang paling menyakitkan dan berujung cerai
1/3 penyebab kasus masuk rumah sakit
Penyebab kematian akibat kebakaran
Penyebab kasus tenggelam
Penyebab kasus pembunuhan
Penyebab kasus bunuh diri
Kerusakan hati
Gangguan lambung
Sex pra nikah remaja pria
Perilaku tak bertanggung jawab dan antisosial
Sakit jantungCacat kandungan
Merusak intelektual
Rusak sistem saraf
Sebab pelecehan seksual &
kekerasan anak
Sebab “buyuten” /parkinson
Muntah darah dan berak darah
Pengaruh lingkungan
• Perjalanan nasib kesehatan Anda sampai lansia nanti ditentukan saat Anda di dalam perut ibu Anda
Trimester kehamilan saat janin kekurangan nutrisi
Pada saat kelahiran Berat badan tahun kesatu
Kehidupan dewasa
Sebab kematian Berat badan
Proporsi tubuh
Trimester pertama (terjadi pengaturan susut pertumbuhan)
Kurang Proporsional kecil
Kurang Tensi darah Stroke
hemoragik (perdarahan)
Trimester kedua (terjadi gangguan hubungan janin tali pusat dan resistensi insulin)
Kurang Kurus Normal Tensi darah Diabetes
Penyakit Jantung Koroner
Trimester ketiga(pertahankan pertumbuhan otak, korbankan pertumbuhan badan)
Normal Pendek Kurang
Tensi darah Kolesterol
LDL naik Fibrinogen
naik
Penyakit Jantung Koroner
Stroke trombotik
TEMAN YANG PALING DEKAT ANDA PUNYA PENGARUH BESAR DALAM MEMBUAT ANDA GEMUK
1975
1980
1985
1990
1995
2000
LINGKUNGAN SEKOLAH YANG DEKAT DENGAN RESTORAN FAST FOOD MEMBUAT MURIDNYA BERISIKO
MENJADI GEMUK
Suasana hati si pengolah masakan Andalah yang membuat Anda
sakit flu
Lolos dari Pembajakan
Sederhana mengidentifikasi
kelainan dini
Fakultas Kedokteran Made In Desa di Vietnam
• Jerry Sternin, bekerja dalam proyek “Save Children”, diberikan tugas untuk mengatasi kekurangan gizi pada anak di Vietnam, negara miskin dengan infrastruktur terbatas, dan tidak menguasai sama sekali bahasa Vietnam beserta budayannya.
• Setelah melakukan pengamatan seperangkat masalah yang saling terkait, sanitasi buruk, kemiskinan yang hampir merata di seluruh negeri. Air bersih tidak tersedia secara mudah. Penduduk pedesaan cenderung miskin pengetahuan masalah gizi.
Observasi status gizi• Sternin datang ke desa-desa, menemui kelompok-
kelompok kaum ibu setempat. Masing-masing kelompok dibagi lagi menjadi sub-sub kelompok dan ditugasi melakukan penimbangan dan pengukuran panjang/tinggi badan anak-anak
• Sternin bertanya, “Apakah Anda menemukan keluarga yang sangat, sangat miskin tetapi mempunyai anak yang lebih besar dan lebih sehat daripada kebanyakan anak di sini?
• Para ibu itu mengangguk “Có có có”• JADI MASIH ADA DI DESA YANG SANGAT MISKIN MASIH
MUNGKIN MEMILIKI ANAK TIDAK KEKURANGAN GIZI
EKSKLUSI CONFOUNDING FACTORS
• Anak sangat miskin tetapi sehat dianalisis akan adanya CONFOUNDING FACTORS, seperti apakah punya paman di pemerintahan yang menyuplai makanan kepada anak ini dan semacamnya yang membuat keluarga lain tidak mampu meniru FAKTOR DETERMINAN kecukupan gizi pada keluarga yang sangat, sangat miskin
Faktor determinan kecukupan gizi
• Norma umum seorang anak makan dua kali bersama-sama anggota keluarga lain dalam porsi besar
• Anak-anak yang kecukupan gizi, makan sehari 4 kali dengan jumlah total porsi makan sama dengan yang 2 kali
Faktor determinan kecukupan gizi
• Kebanyakan orang tua percaya anak mengerti kebutuhan makan mereka sendiri (posisi pasif),
• Pada anak yang sehat, orang tua dalam posisi aktif, kalau perlu menyuapi dan tetap dibujuk untuk makan ketika sakit, berbeda dengan norma makan pada umumnya keluarga yang lain
Faktor determinan kecukupan gizi
• Anak-anak sehat memakan makanan dari jenis yang berbeda
• Ibu dari anak-anak sehat mengumpulkan udang dan kepiting air tawar dari sawah, kemudian mencampurkan makanan tambahan ini ke dalam nasi
• Umumnya udang dan ketam dimakan orang dewasa, tidak pantas dimakan oleh anak-anak
• Para ibu dari anak yang sehat menambahkan daun ubi, meskipun dianggap makanan dari kelas bawah
Aksi program PERCONTOHAN
• Membuat program yang memungkinan lima puluh keluarga yang kekurangan gizi, dalam kelompok sepuluh-sepuluh, bertemu dalam satu rumah setiap hari untuk menyiapkan makanan.
• Keluarga-keluarga itu harus membawa udang, ketam, dan daun ubi
• Para ibu mencuci tangan dengan sabun, setelah itu memasak bersama-sama
• PARA IBU MENGGUNAKAN CARA MEREKA SENDIRI UNTUK MENEMPUH CARA BERPIKIR BARU
DISEMINASI KEBERHASILAN
• Menentukan 14 desa sebagai laboratorium sosial UNIVERSITAS HIDUP, dengan “mahasiswa/i dari berbagai desa di sekitarnya”
• Pelajaran utamanya menyentuh, mencium, membaui, mengamati, mendengarkannya LULUS “dosen” di desa-desa sekitarnya 2,2 juta orang melibatkan 265 desa di Vietnam
Terima Kasih