View
4.276
Download
2
Category
Preview:
Citation preview
Design by :
NURUL JOKO
KURNIAWATI USWATUN KHASANAH
Abdullah Mubaqi
Tujuan Intruksional :Menunjukkan adanya gejala belajar dan
pembelajaranMenjelaskan ciri-ciri umum belajar menurut
pendapat ahliMenjelaskan langkah-langkah pembelajaran
menurut ahliMembedakan tujuan belajar dan
pembelajaranMendinamiskan belajar dan pembelajaran
PETA KONSEP
HAKIKATB DAN P
B & PTUJUANB & P
UNSUR-UNSUR DINAMIKA DALAM B & P
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
B & P
BELAJAR, PERKEMBANGAN DAN PENDIDIKAN
CIRI-CIRIBELAJAR DAN PE
MBELAJARAN
DEFINISI BELAJARDAN
PEMBELAJARAN
DEFINISI BELAJAR
A. UmumBelajar merupakan suatu kegiatan yang mengakibatkan terjadinya perubahan tingkah laku.B. Khusus :
1. Aliran BehavioristikBelajar adalah suatu tingkah laku akibat stimulus.
2. Aliran Kognitif.Belajar adalah proses internal, artinya belajar baru dapat terjadi bila ada kemampuan dalam diri orang yang belajar.
3. Aliran GestaltBelajar adalah akibat interaksi antara individu dengan lingkungan berdasarkan keseluruhan dan pemahaman4. Aliran HumanistikBelajar akan memberikan perubahan bila orang yang belajar bebas menentukan bahan pelajaran dan cara yang dipakai untuk mempelajarinya.
A. Pembelajaran (umum) : suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru sedemikian rupa, sehingga tingkahlaku siswa berubah kearah yang lebih baik.B. Khusus :
1. Aliran BehavioristikPembelajaran adalah usaha guru membentuk tingkah laku yang diinginkan dengan menyediakan lingkungan (stimulus).
2. Aliran Kognitif.pembelajaran adalah cara guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk berfikir agar dapat mengenal dan memahami apa yang sedang dipelajari.
DEFINISI PEMBELAJARAN
3. Aliran Gestalt
Pembelajaran adalah usaha guru untuk memberikan materi pembelajaran sedemikian rupa, sehingga siswa lebih mudah mengorganisasinya (mengaturnya) menjadi suatu gestalt ( pola bermakna).
4. Aliran Humanistik
Pembelajaran dalah memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilih bahan pelajaran dan cara mempelajarinya sesuai dengan minat dan kemampuannya.
BELAJAR, PERKEMBANGAN DAN PENDIDIKAN
mendidik
Pendidikan :Kegiatan interaksi
yang bertujuan
BelajarSCR
individu
PerkembanganSCR
individu
MA
ND
IRI
Syarat :1. Pertumbuhan jasmani2. Individu belajar
Perbedaan dan persamaan
1. Hub Guru dan siswa adalah hub fungsional (pendidikdanterdidik)
2. Guru dan siswa mempunyai tujuan sendiri ( dipersatukan dalam tujuan instruksional)
3. Segi waktu, guru mendidik dan mengajar terbatas, siswa belajar sepanjang hayat
4. Segiproses, belajardanperkembangan merupakan proses internal siswa
PERBEDAAN DAN PERSAMAAN
Unsur2 Pendidikan Belajar Perkembangan
Pelaku Guru, Siswa Siswa yang bertindak belajar atau pebelajar
Siswa yang mengalami perubahan
Tujuan Membentuk siswa menjadi pribadi yang utuh
Memperoleh hasil belajar dan pengalaman hidup
Memperoleh perubahan mental
Proses Interaksi Internal pada diri pebelajar
Internal pada diri pebelajar
Tempat LPS dan luar sekolah
Sembarang tempat
Sembarang tempat
Waktu Sesuai jenjang lembaga
Sepanjang hayat Sepanjang hayat
Syarat Guru memiliki kewibawaan pendidikan
Motivasi belajar kuat
Kemauan mengubah diri
Ukuran keberhasilan
Terbentuk pribadi terpelajar
Dapat memecahkan masalah
Terjadinya perubahan positif
Faedah Bagi masyarakat mencerdaskan kehidupan bangsa
Bagi pebelajar mempertinggi martabat pribadi
Bagi pebelajar memperbaiki kemajuan mental
Hasil Pribadi sbg pembangun yang produktif dan kreatif
Hasil belajar sbg dampak pengajaran dan pengiring
Kemajuan ranah kognitif, afektif, psikomotorik
CIRI-CIRI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
A. Belajar menurut pandangan SKINNER
B. Belajar menurut pandangan GagneC. Belajar menurut pandangan PiagetD. Belajar menurut pandangan Rogers
SKINNERBelajar = perilaku, orang belajar responnya baik. Dalam belajar ditemukan hal sbb :
1. Kesempatan terjadinya peristiwa yang menimbulkan respon pebelajar.
2. Respons si pebelajar3. Konsekuensi penguat respons.
hal yang perlu diperhatikan dari teori skinner :
1. Pemilihan stiulus yang diskriminatif2. Penggunaan penguatan
Identifikasi reinforcer
Analisis komponentingkah laku
MelaksanakanDaftar komponen
MembuatDaftar komponen
Langkah-langkahpembelajarant. Kondisioning operan
GAGNEBelajar = Keg. KompleksHasil Belajar = kapabilitas (keterampilan, pengetahuan, sikap dan nilai )Penyebab Hasil belajar :A. Stimulasi dari lingkungan.B. Proses kognitif dari pebelajar.Kesimpulan :belajar = seperangkat proses kognitif yang mengubah sifat stimulasi lingkungan, melewati pengolahan informasi, menjadi kapabilitas baru.
Kesadaran Internal&
Proses kognitif siswa
Stimulus dari lingkungan
interaksi
Hasil B
ela
jar
Inform.verbal
Ketr.intelek
Ketr. motorik
Siasat kognitif
sikap
Kondisi eksternal belajar
Kondisi Internal Belajar
Acara pembelajaran
PIAGETTahap Perkembangan
Intelektual1. Sensori Motor (0-
2 th)2. Pra-operasional
(2-7 th)3. Operasional
Konkret (7-11 th)4. Operasi Formal
(11-keatas)
Fase
Bel
ajar
Pengenalan konsep
eksplorasi
Aplikasi konsep
Langkah PembelajaranPiaget
1. Menentukan topik
2. Memilih atau mengembangkan
topik
3. Membuat Diskusi Aktif
4. Mengadakan Evaluasi
ROGERSPrinsip pendidikan & pembelajaran :1. Menjadi manusia berarti memiliki kekuatan wajar untuk
belajar.2. Siswa akan mempelajari hal-hal yang bermakna bagi dirinya.3. Pengorganisasian bahan pengajaran berarti
mengorganisasikan bahan dan ide baru, sebagai bahan yang bermakna bagi siswa.
4. Belajar yang bermakna dalam masyarakat modern berarti belajar tentang proses-proses belajar, keterbukaan belajar mengalami sesuatu, bekerja sama dengan melakukan pengubahan diri terus menerus.
5. Belajar yang optimal akan terjadi, bila siswa berpartisipasi secara bertanggung jawab dalam proses belajar.
6. Belajar mengalami (experiential learning) dapat terjadi, bila siawa mengevaluasi dirinya sendiri.
7. Belajar mengalami menuntut keterlibatan siswa secara penuh dan sungguh-sungguh.
Saran pembelajaran :1. Guru memberi kepercayaan kepada kelas
agar kelas memilih belajar secara terstruktur.2. Guru dan siswa membuat kontak belajar.3. Guru menggunakan metode inkuiri, tau
belajar menemukan (discovery learning)4. Guru menggunakan metode simulasi.5. Guru mengadakan latihan kepekaan agar
siswa mampu menghayati perasaan dan berpartisipasi dengan kelompok lain.
6. Guru bertindak sebagai fasilitator belajar.7. Sebaiknya guru menggunakan
pengajaran berprogram, agar tercipta peluang bagi siswa untuk timbulnya kreativitas.
ROGERS
TUJUAN B & P
TUJUANB & P
TUJUAN INTRUKSIONAL, PEMBELAJARAN DAN BELAJAR
SISWA DAN
TUJUAN BELAJAR
4. Kegiatan Belajarmengajar
DampakIntruk-sional
3. TujuanPembe-lajaran
1. guru
2. siswa
Emansipasi diri siswa menujuKeutuhan dan kemandirian
7B. Dampak pengiring
8. ProgramBelajarSendiri
7. HasilBelajar
6.Perilaku
Dikehen-daki
7A. Dampakpengajaran
Acara pembelajaran
Bahan Belajar
5. Proses belajar, Peningkatan
Kemampuan kognitifAfektif, psikomotorik
Tujuan intruksional, tujuan pembelajaran dan tujuan belajara. Desain Instruksional berlaku bagisemua siswab. Guru membuat tujuan instruksional umum dan
khususc. Tujuan Instruksional khusus disebut sebagai
sasaran belajar siswa (kepentingansiswa), memperhitungkan pengetahuan awal dan kebutuhan belajar siswa
TUJUAN INTRUKSIONALSASARAN BELAJAR
GURU :a. Pedoman tindak mengajarb. Dijabarkandari kkl yang berlaku di sekolahc. Kkl Sekolah dijabarkan dari Tujuan Pendidikan nasional
Siswa :a. Panduan Belajarb. Diketahui akibat adanya informasi guruc. Diikuti sbgi syarat kriteria keberhasilan siswad. Keberhasilan belajar prasyarat bagi program belajar lanjut berarti“tercapainya”tujuan belajar siswa berarti pula tercapainya tujuan instruksionale. Keberhasian belajar berarti siswa dapat menyusun program belajar dan tujuan belajar berarti pula siswa melakukan emansipasi diri sehingga menjadi mandiri
SISWA DAN tujuan belajar
PERHATIKAN !!!!DIAGRAM INI..
NURUL
KURNIAWATIJOKO
Abdullah Mubaqi
USWATUN KHASANAH
Sasaran belajar-pokok bahasan- evaluasiSesuai program pendidikan
Acara pembelajaran
Belajar 02
1. guru
2. siswa
Lulus dinyata-Kan mencapai
Tingkat kemadi-rian
Belajar 04
SasaranBelajar
01
Belajar 03
SasaranBelajar
02
SasaranBelajar
03
SasaranBelajar
04
Belajar 01
Anak mencapai kemandirianKegiatan belajar
Pencapaian tujuan-tujuan belajar
KmampuanMeningkat
01
Kmampuanmeningkat
02
Kmampuanmeningkat
03
Kmampuanmeningkat
04
UNSUR-UNSUR DINAMIKA B & P
UNSUR-UNSUR DINAMIKA
B & P
DINAMIKA SISWA DALAM
BELAJAR
DINAMIKA GURU DALAM
BELAJAR
NURU
L
Dinamika Siswa dalam Belajar
Macam motivasi belajar menurut Bigs dan Telfer dilihat dari lingkungan pebelajar :
Kondisi eksternal :1. Motivasi
Instrumental2. Motivasi SosialKondisi internal :1. Motivasi Berprestasi2. Motivasi Intrinsik
Macam motivasi berprestasi menurut Bigs dan Telfer :
1. Motivasi Berprestasi rendah
2. Motivasi Berprestasi Tinggi.
0. Pra belajar
Kemampuan mengetahui atau mengingat istilah, fakta, aturan, urutan, Metode dan sebagainya
Kemampuan menyusun, seperti karangan, rencana, programkerja,dsb
Kemampuan menilai berdasar norma seperti menilai mutu karangan.
Kemampuan memisahkan, membedakan, seperti merinci bagian-bagian, hubungan antara, dsb.
Kemampuan memecahkan masalah, membuat bagan, menggunakan konsep, kaidah, prinsip, metode dsb.
Kemampuan menerjemahkan, menafsirkan, memper-kirakan,Memahami isi pokok, mengartikan tabel,.1. pengetahuan
2. pemahaman
3. penerapan
4. Analisis
5. sintesis
6. evaluasi
rendah
tinggi
Ranah Kognitif
Hierarkis Jenis perilaku dan kemampuan Internal menuruttaksonomi blooms dkk.
0. Pra belajar
Kemampuan menajdi peka tentang sesuatu hal dan menerimasebagai adanya
Kemampuan mengahayatiNilai sehingga menjadiPegangan hidup.
Kemampuan membentuksistem nilai sebagai pedomanhidup
Kemampuan memberikan nilai dan menentukan sikap
Kerelaan memperhatikan dan berpartisipasi dalam suatu kegiatan.1. penerimaan
2. partisipasi
3. Penialaian dan penentuan sikap
4. organisasi
5. Pembentukan pola hidup
rendah
tinggiRanah Afektif
Hierarkis Jenis perilaku dan kemampuan afektif menurut taksonomi krathwool dan blooms dkk.
Kemampuan memilah-milah dan kepekaan terhadap berbagai hal
Berketerammpilan luwes,lancar, gesit, lincah
Kemampuan mengubah dan mengatur kembali.
Keterampilan yang berpegang padapola
Kemampuan meniru contoh.
Kemampuan bersiap diri secara fisik.
0. Pra belajar
1. persepsi
2. kesiapan
3. Gerakan ter-bimbing
4. Gerakan ter-biasa
5. Gerakan kom-pleks
6. penyesuaian
rendah
tinggiKemampuan menciptakan pola baru
7. kreativitasRanah Psikomotorik
Hierarkis Jenis perilaku dan kemampuan Psikomotorik menurut taksonomi simpson dkk.
DINAMIKAGURU DALAM
BELAJAR
BAHAN BELAJAR
SUASANA BELAJAR
MEDIA &SUMBER BELAJAR
GURU SUBJEK PEMBELAJAR
DINAMIKA GURU DALAM BELAJAR
Bahan Belajar
Hal-hal yang harus diperhatikan :1. Isi bahan belajar harus sesuai dengan sasaran
belajar.2. Tingkat kesukaran bahan belajar.3. Efektifitas belajar.4. Evaluasi hasil belajar harus sesuai dengan bahan
belajar.
Suasana Belajar
Hal-hal yang harus diperhatikan :1. Kondisi ruangan.2. Suasana pergaulan.3. Kelompok belajar.
Media dan Sumber Belajar
Hal-hal yang harus diperhatikan :1. Media dan Sumber belajar harus membantu
pencapaian sasaran belajar.2. Isi media dan sumber belajar.
Guru Subjek PembelajarPeranan Guru :1. Membuat desain pembelajaran secara tertulis, lengkap
dan menyeluruh.2. Meningkatkan diri untuk menjadi seorang guru yang
berkepribadian utuh.3. Bertindak sebagai guru yang mendidik4. Meningkatka profesionalitas keguruan.5. Melakukan pembelajaran sesuai dengan berbagai
model pembelajaran yang disesuaikan dengan kondisi siswa, bahan belajar dan kondisi sekolah setemapat. Penyesuaian tersebut dilakukan untuk peningkatan mutu belajar.
6. Dalam berhadapan dengan siswa, guru berperan sebagai fasilitator, pembimbing belajar dan pemberi-balikan belajar.
TERIMA KASIHATAS
PERHATIANNYA
NURUL
JOKO
KURNIAWATI
USWATUN KHASANAH
ADUL
Recommended