View
138
Download
4
Category
Preview:
Citation preview
Di Susun Oleh :
Adhya Wiartha ( 2008 120297 )
Edward Robin Sugianto ( 2008 120121 )
Erick Pradiktya ( 2008 120736 )
Rinaldi Bagus Setiadi ( 2008 120317 )
Yanny ( 2008 120729 )
Class : MKT 12 – 5 C
Subject : Indonesian Communication System
Lecturer : Ms. Fionna Suwana
THE LONDON SCHOOL OF PUBLIC RELATIONS
JAKARTA 2010
Sejarah
Kaskus adalah situs forum komunitas maya terbesar Indonesia. Kaskus diciptakan
tanggal 6 November 1999 oleh tiga mahasiswa asal Indonesia , yang sedang melanjutkan
studi di Seattle, Amerika Serikat.yaitu Andrew, Ronald, dan Budi yang dibuat untuk
memenuhi tugas kuliah mereka. Konsep awal Kaskus sebenarnya adalah situs yang
mampu mengentaskan dahaga mahasiswa Indonesia di luar negeri akan kampung
halaman melalui berita-berita Indonesia. Sayangnya tak ada di antara mereka yang bisa
menulis berita, akhirnya mereka hanya menuliskan kembali berita-berita tentang
Indonesia dari CNN. Kaskus awalnya bertujuan sebagai forum informal mahasiswa
Indonesia di luar negeri. Nama “Kaskus” sendiri merupakan singkatan dari kata “kasak-
kusuk” ini bermula dari sekedar hobi dari komunitas kecil yang kemudian berkembang
hingga saat ini. Kaskus dikunjungi sedikitnya oleh 600.000 orang, dengan jumlah page
view melebihi 15.000.000 setiap harinya. Hingga saat ini Kaskus sudah mempunyai lebih
dari 100 juta post.
Sesuai namanya
situs ini dijadikan
tempat berkasak
kusuk oleh hampir
satu juta member
Kaskus. Mereka
membicarakan topik
apa saja dan
membentuk
komunitas. Saat ini terdapat 187 komunitas yang merupakan bagian dari kaskus.
Andrew Darwis (Founder Kaskus.us/Admin Kaskus.us)
Setelah berjalan beberapa lama, Budi dan Ronald mengundurkan diri
karena menganggap Kaskus sama sekali tidak
menghasilkan keuntungan, hanya
menghabiskan waktu yang mereka punya.
Hanya Andrew yang kemudian bertahan, namun
Kaskus terpaksa vakum selama 8 bulan. Lalu
Ken, sepupunya Andrew datang ke Amerika dan
memberitahunya hal penting, bahwa penggemar
Kaskus di Indonesia cukup besar, maka dari itu
Ken memaksanya untuk pulang dan mengaktifkan Kaskus kembali.
Karena sangat disayangkan teknologinya sudah ada tapi tidak dipakai.
Kaskus kemudian diaktifkan kembali dengan konsep berbeda.
Situs ini tak lagi diisi oleh berita-berita CNN, melainkan menjadi sebuah
forum di mana tulisan-tulisan diposting sendiri oleh para kaskuser
(pengguna Kaskus). Konsep tersebut membuat pengunjung Kaskus
meningkat. “
Dibukanya kebebasan bagi para member untuk memposting
tulisan mereka, membuat Kaskus kebanjiran konten-konten porno. Hal
ini yang mendorong Andrew untuk menyediakan rubrik khusus berbau
seks dengan nama BB-17. “Bila di sejumlah wilayah Indonesia ada
wilayah lokalisasi PSK, di situs ini kami juga menyediakan lokalisasi
untuk konten-konten porno itu daripada mereka memposting semua
konten itu di sembarang tempat (rubrik-red),
Sejak saat itu diakui Andrew, Kaskus identik dengan situs porno,
padahal masih banyak rubrik lain yang bermamfaat. Namun, di tahun
2008 ketika kembali ke Indonesia, pada saat bersamaan terbit UU ITE.
Sebagai bentuk kesadaran, Andrew mengambil keputusan untuk
menghapuskan BB-17 dan membersihkan Kaskus dari konten porno.
Anehnya pengunjung Kaskus bukannya berkurang tapi malah
bertambah terutama member perempuannya. Dari sebelumnya hanya
400 ribu pengguna meningkat menjadi 960 ribu pada 2009, di mana
75%-nya adalah pengunjung loyal. Selain itu 95% server yang
digunakan Kaskus dipindahkan dari Amerika ke Indonesia untuk
meningkatkan kualitas dan kapasitas akses pengguna. Seiring dengan
bertambahan jumlah kaskuser, konsep situs Kaskus pun mulai
cenderung berubah sebagai market place. Lambat laun banyak yang
menggantungkan hidupnya dengan berjualan di Kaskus. Seperti,
seorang kaskuser ada yang menjual keripik pisang di Kaskus dan
jualannya sangat laku hingga 3.000 order per hari, tak hanya itu ada
pula yang kerjaannya menjual kamera di Kaskus dan setiap minggu dia
bisa menghasilkan omset hingga 100 juta rupiah. Andrew merasa
senang karena situs yang di buatnya ini bisa membantu orang lain dan
berperan serta memajukan “ekonomi kerakyatan”.
Demi mempertahankan member yang sudah ada, Andrew dan
Ken memiliki trik tersendiri. Mereka berusaha untuk mendekatkan diri
kepada para member dan mau
mendengarkan serta merespon
keluhan yang mereka sampaikan
dengan baik. Lagipula Andrew
gampang dikontak sehingga member memiliki ikatan yang kuat
dengan kami.
Menurut Ken, industri kreatif seperti yang mereka lakukan saat
ini memiliki prospek bisnis yang bagus. Bisnis ini ibarat tanah kosong
di Sudirman yang di masa datang, nilainya akan semakin tinggi.
Menurutnya dalam bisnis internet, pengusaha bisa melakukan trial and
error dengan mudah, sehingga mereka tidak perlu takut gagal karena
tidak ada konsekuensi materil yang besar. Namun menurut Ken agar
industri seperti ini bisa maju, harus dilakukan oleh banyak pemain
secara massal untuk menghasilkan persaingan yang luas dan ketat.
Harus ada keinginan kuat dari masyarakat Indonesia untuk
mengembangkan industri kreatif ini. Sehingga pada saatnya nanti
masyarakat Indonesia tidak perlu lagi mengakses situs buatan luar
negeri. Bahkan boleh jadi nantinya situs Indonesia pun digemari
masyarakat dunia.
Situs ini dikelola oleh PT. Darta Media Indonesia. Anggotanya,
yang berjumlah lebih dari 1.000.000 member, tidak hanya berdomisili
dari Indonesia namun tersebar juga hingga negara lainnya. Pengguna
Kaskus umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang
dewasa.Menurut Alexa.com, pada bulan Agustus 2008 Kaskus berada
di peringkat 290 dunia dan menduduki peringkat 7 situs yang paling
banyak dikunjungi di Indonesia.
Kaskus Radio merupakan sebuah Radio Internet Indonesia
dibawah naungan komunitas kaskus. Kaskus radio yang biasa disingkat
KR memiliki lebih dari 20 penyiar. Radio yang memutarkan lagu
selama 24 jam ini juga memutarkan lagu dari berbagai bahasa, Inggris,
Mandarin, Jepang, Korea, dan masih banyak lagi.
Pada bulan Agustus 2005, PC Magazine Indonesia memberikan
penghargaan kepada situs Kaskus sebagai situs terbaik dan komunitas
terbesar, kemudian Kaskus terpilih kembali sebagai website terbaik
pilihan pembaca PC Magazine pada 2006.Pada tanggal 23 Mei 2006
manajemen Kaskus terpaksa mengubah domain dari .com menjadi .us,
karena penyebaran virus Brontok yang dibuat dengan tujuan
menyerang situs-situs besar Indonesia dimana Kaskus masuk dalam
target penyerangan.
Awal April 2007, manajemen Kaskus menambah 2 server baru
untuk meningkatkan performance situs Kaskus (Dell Server).Pada Juli
2008, Pengelola Kaskus akhirnya memutuskan untuk mengoperasikan
server Kaskus di Indonesia. Untuk keperluan tersebut Kaskus membeli
8 server Dell PowerEdge 2950 dan dioperasikan melalui jaringan open
IXP. Akibat dari ini akses Kaskus berlipat ganda dan akhirnya pengelola
berencana menambahkan 8 server lagi sehingga total yang akan
beroperasi di bulan September adalah 16 server.
Serangan DDOS
Penyerangan mengakibatkan thread-thread yang telah dibuat
terpaksa dikunci (lock).Pada tanggal 16—17 Mei 2008, Kaskus diserang
menggunakan teknik DDoS (Distributed Denial of Service) oleh oknum
yang diduga berasal dari komunitas YogyaFree. Serangan ini
menyebabkan database Kaskus corrupt sehingga administrator
terpaksa mengunci thread-thread yang ada.
Penyerangan tersebut diduga terkait dengan peristiwa
perusakan (deface) situs YogyaFree beberapa hari sebelumnya.
Penyerang yang mengklaim dirinya sebagai salah satu anggota Kaskus
juga melontarkan celaan yang bernada mengejek di salah satu bagian
forum YogyaFree. Hal tersebut membuat beberapa anggota YogyaFree
berang, dan kemudian balik menyerang Kaskus dengan DDoS.
Akibatnya, administrator Kaskus terpaksa mematikan server Kaskus.
Perang cyber antara kedua komunitas ini akhirnya selesai ketika
kedua pengelola situs menandatangani memorandum online untuk
menyudahkan pertikaian di antara keduanya. Pesan tersebut
dipampang selama beberapa minggu di halaman situs masing-masing.
Meskipun kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan ini cukup berat,
administrator Kaskus menjanjikan bahwa Kaskus akan kembali normal
pada bulan Juli 2008, seiring dengan diluncurkannya server baru
Kaskus di gedung Cyber, Jakarta. Namun, ia juga mengatakan bahwa
data-data yang akan dimunculkan kembali adalah data yang dimuat
sebelum tahun 2008, sementara data yang dibuat selama tahun 2008
tidak dapat dimunculkan kembali.
UU ITE
Sebelum UU ITE diberlakukan, Kaskus memiliki dua forum
kontroversial, BB17 dan Fight Club. BB17 (kependekan dari buka-
bukaan 17 tahun) adalah sebuah forum khusus dewasa dimana
pengguna dapat berbagi baik gambar maupun cerita dewasa.
Sementara itu, Fight Club adalah forum yang dikhususkan sebagai
tempat berdebat yang benar-benar bebas tanpa dikontrol. Seringkali
masalah yang diperdebatkan berkaitan dengan SARA. Penghinaan
terhadap suku dan agama lazim terjadi.
Setelah diberlakukannya UU ITE, Kaskus segera menutup BB17
karena bertentangan dengan UU ITE tentang penyebaran materi
pornografi. Fight Club diubah namanya menjadi Debate Club. Fight
Club dan Debate Club pada dasarnya memiliki fungsi yang sama
sebagai tempat untuk berdebat, hanya saja kontrol di Debate Club
diperketat. Setiap thread baru yang dibuat user terlebih dahulu
disensor oleh moderator. Bila dianggap tidak layak dan membahas
SARA, maka thread itu akan dihapus.
Untuk menghapus citra negatif Kaskus sebagai media
underground dan situs porno, Kaskus mengubah tampilannya pada
tanggal 17 Agustus 2008. Tampilan baru kaskus dibuat penuh warna.
Selain itu, Kaskus juga menambahkan fitur-fitur baru seperti blog dan
Kaskus WAP.
Terminologi
• BB17 — Kependekan dari buka-bukaan 17 tahun. Awalnya mengacu
pada subforum khusus dewasa di Kaskus, namun kini lebih mengacu
kepada semua thread/materi yang mengandung unsur pornografi.
•Kaskuser — Kaskus.
• GRP dan BRP — Kependekan dari good reputation point dan bad
reputation point. Setiap Kaskuser dapat memberikan GRP atau BRP
pada Kaskuser lainnya bila telah memposting 2.000 post. Kaskuser
hanya dapat mengirim GRP atau BRP satu kali setiap harinya. GRP
sering pula disebut “cendol” atau “ijo-ijo”, sementara BRP sering
disebut “bata merah” atau “merah-merah”
• ISO 2000 — Jumlah postingan minimal dari kaskuser untuk dapat
memberikan GRP / BRP.
• Pertamax, idom dari kata Pertama dan x (kali) yang digabung jadi
satu sehingga mendekatkan pada produk bahan bakar non subsidi dari
PT. Pertamina Tbk yaitu PERTAMAX, yang artinya memposting balasan
dari sebuah Thread yang baru dibentuk atau Thread Starter alias TS
• Maho — Kependekan dari “manusia homo.” Kata yang digunakan
untuk mencela. (emoticon maho)
• Thread/Trit — Halaman berisi suatu topik yang dibuat oleh seorang
Kaskuser. Orang yang memulai sebuah thread disebut TS (thread
starter).
• TKP — Singkatan dari “tempat kejadian perkara”, digunakan untuk
menggantikan kata pranala (link)
• Kulkas — Kata lain dari control panel, tempat untuk melihat jumlah
BRP ataupun GRP yang telah diterima.
• Gan — kependekan dari kata ‘Juragan.’ Merupakan kata sapaan
untuk sesama Kaskuser.
• Momod dan Mimin — Kependekan dari ‘Moderator’ dan
‘Administrator’
Analisa teori-teori yang ada dalam kaskus :
Functionalisme
Teori ini adalah teori yang paling awal yang dapat ditemukan di dalam
situs kaskus.Kaskus sebagai situs forum komunitas maya terbesar di
Indonesia memiliki berbagai macam fungsi yang efektif,sejak awal
berdirinya kaskus itu tujuan awal dari para founder itu sendiri adalah
menyajikan informasi dan berita-berita mengenai Indonesia kepada
mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang berada di luar negeri dan
seiring waktu dan makin bertambahnya pengunjung-pengunjung serta
member website itu sendiri fungsi-fungsi yang ada pun semakin
bercabang dan fungsi dari informasi dan korelasi,dan edukasi yang
diberikan pun semakin kuat.Lewat kaskus fungsi informasi dapat kita
temukan karena situs ini menyajikan informasi dan berita yang terus-
menerus disajikan dan di update tanpa henti sehingga para
pengunjung dan member pun dapat menikmati informasi dari dalam
negeri maupun luar negeri.Kaskus hingga sekarang menjadi sumber
informasi yang kuat bagi para pengunjung dan member-
membernya,tidak hanya itu informasi yang disajikan pun beraneka
ragam tidak bersifat hanya 1 arah atau disediakan dari pihak
kaskus,setiap orang pun dapat menyajikan informasi-
informasi,cerita,atau topic apapun yang diketahuinya lewat postingan
yang mereka buat.Fungsi ini pun berawal dari para pengunjung dan
member yang hanya ingin sekedar berbagi informasi ataupun yang
kritis sekalipun terhadap keadaan-keadaan dan membutuhkan
dukungan serta pendapat-pendapat dari orang lain.Melalui hal-hal
diatas juga sehingga dapat kita temukan fungsi korelasi dalam
kaskus,dalam website kaskus dapat kita temukan banyak ruang seperti
informasi,ruang diskusi ,ruang untuk berdebat,ruang yang berisikan
hiburan berupa film,cerita atau gambar ataupun ruang untuk
bertransaksi(berjualan) yang dapat kita lihat bahwa situs kaskus bukan
hanya sekedar situs biasa tetapi di dalamnya lengkap berisikan
kegiatan-kegiatan lain yang kompleks namun terkoordinasi.Lalu lintas
informasi yang terjadi di kaskus sendiri sangat banyak,sehingga yang
para pengunjung situs ini yang buta informasi dapat mengetahui dan
mencarinya di situs ini dan kebanyakan informasi yang disajikan ini
pun dapat diubah menjadi interaktif sehingga para member dan
pengunjung dapat memberi komen dan pendapatnya untuk
memberikan perannya sebagai warga kaskus atau kepedulian itu
sendiri.
Bagian-bagian dari kaskus juga mengandung unsur entertainment
diantaranya saat memberikan ruang untuk berinteraksi.Kaskus juga
memiliki keunggulan dibandingkan situs-situs atau forum lain yaitu
konten atau berita yang disajikan adalah berita-berita yang unik,
ngeyel, ,dan menyegarkan.Lebih dalam lagi pengunjung dapat menjadi
anggota atau member (kaskuser) dan ikut serta dalam memposting
berita-beritanya sendiri.Efeknya kaskus selalu mempunyai sumber
berita yang terus menerus diperbaharui karena jumlah anggotanya
yang sangat besar,inilah yang menjadi kelebihan bagi kaskus.
Sebagai sebuah situs yang mempunyai sistem komunitas yang kuat
maka unsur mobilisasi pasti kita temukan di dalam kaskus,melalui
forum atau subforum bersama dimana terjadi interaksi ataupun
penyajian informasi,para pengunjung situs yang memposting secara
langsung atau tidak langsung dapat mengundang para member lain
yang melihat atau memberikan komen ke dalam postingan tersebut
untuk berpartisipasi seperti dukungan terhadap sesuatu atau
penolakan sebagai contoh penolakan terhadap undang-undang
teknologi yang baru yang dapat membatasi kebebasan berpendapat
atau berekspresi di dunia maya,para kaskuser yang menolak akan
undang-undang ini bersama sama bersatu menolak hal ini melalui
posting-postingan ataupun melalui informasi yang berisikan dampak
buruk dari undang-undang ini.Terlebih sebagai situs forum maya
terbesar di Indonesia,maka mobilisasi rentan trjadi di dalamnya,namun
kaskus tidak mengedepankan hal seperti ini layaknya facebook.
Unsur Continuity dapat kita temukan di dalam kaskus,sebagai situs
forum yang sangat besar kaskus dapat dikatakan sangat berhasil
menciptakan dan mengembangkan budaya-budaya baru yang unik
yang menjadikan budaya-budaya tersebut sebagai suatu identitas
tetap para kaskuser.Diantaranya budaya-budaya tersebut lahir melalui
terminologi kaskus seperti Pertamax,Gan,Cendol,dan
sebagainya.Budaya ini lahir dan menjadikan simbol bagi para
komunitas kaskus itu sendiri.Mengapa dikatakan menjadi identitas dan
simbol bagi para komunitas kaskus ? Ketika seseorang menggunakan
terminologi tersebut baik di dunia maya maupun di kehidupan
aslinya,orang-orang pasti akan langsung mengetahui bahwa orang
tersebut merupakan kaskuser atau dapat dikatakan budaya tersebut
sudah menjadi brand awareness setiap orang akan situs forum kaskus.
Technology Determinism
Selain sebagai situs forum maya terbesar di Indonesia,penyaji
informasi,forum jual beli yang ada di dalamnya maupun sebagai media
entertainment kaskus menjadi situs yang sangat memiliki daya tarik
sehingga menjadi magnet dan memiliki candu bagi setiap
pengunjungnya.Informasi yang terus menerus di update dari pihak
kaskus maupun dari kaskuser sendiri juga merupakan daya tarik
tersendiri dari situs ini.Setiap pengunjung yang pada umumnya
membuka dan mencari tahu situs ini perlahan mulai tertarik untuk
menjadi member atau warga kaskus dan akhirnya secara teratur
membuka situs tersebut.Forum jual beli kaskus juga merupakan suatu
daya tarik kuat bagi masyarakat yang ingin menjual atau mencari dan
membeli barang-barang atau dikatakan sebagai pasar online.Dengan
pengunjung yang sangat besar di Indonesia pasar online ini menjadi
sangat menggiurkan karena selain gratis dapat memasarkan
barang,segment pasarnya pun sangat luas dan bisa dibayangkan
transaksi yang dapat terjadi setiap harinya yang juga akan menjadi
magnet kuat atau candu bagi para pengunjungnya.
Kaskus dapat dikatakan sudah menjadi dunia sendiri bagi para
pencinta informasi dunia maya,hal candu ini akan berdampak dimana
situs ini menjadi sebuah keteraturan atau menjadi salah satu kegiatan
yang harus di dalam kehidupan seseorang atau dunia lain bagi
seseorang.Kecenderungan pun mulai perlahan-lahan dapat berubah
dimana seseorang mulai merasa nyaman bergaul di dunia kaskus atau
dunia maya sehingga menimbulkan rasa malas untuk bergaul di
kehidupan aslinya atau waktu lebih banyak dihabiskan di depan
komputer.
Social Constructionism
Teori ini juga dapat ditemukan di dalam situs kaskus.Karena komunitas
yang sangat besar dan interaksi yang bebas oleh para pengunjung dan
member maka hal ini memotivasi para pengunjung situs ini untuk
proses eksistensi diri dalam pemberi informasi,berdagang ataupun
hiburan sekalipun.Seseorang cenderung ingin diakui,dikenal dan
dipercaya oleh banyak orang,dan hal ini pula yang ditemukan dalam
forum-forum kaskus,dalam penyajian informasi orang akan mencari
informasi dan berusaha seawal dan seunik mungkin menyajikan
informasi dalam blog baik itu benar ataupun hanya karangan
belaka.Dalam forum jual beli orang akan melakukan banyak hal agar
barang yang ditawarkan dapat terjual dan mendapat kepercayaan para
pembeli atau mendapatkan cendol yaitu salah satu terminologi kaskus
dimana bahwa orang tersebut dapat dipercaya baik kualitas ataupun
transaksi dalam perdagangan tersebut.
Dalam situs kaskus,dari pihak media sendiri menyajikan informasi
yang utuh kepada khalayak dan memfasilitasi para member untuk
memberi informasi-informasi sendiri melalui blog-blog atau sub forum
yang terdapat di dalamnya,melalui sarana inilah para member lain
dapat berinteraksi seperti berpendapat,menyetujui ataupun
menolak.Dapat dilihat jika sumber informasi berasal dari para kaskuser
dan bukan dari pihak kaskus maka informasi yang disajikan
merupakan hasil proses interpretasi (walaupun tidak semuanya).Oleh
sebab itu khalayak pun dapat menerima,menyetujui ataupun
menolaknya.Dalam hal ini kaskus lebih berperan sebagai sarana untuk
menyajikan berita yang diberikan dari setiap individu walaupun kaskus
sendiri tetap menyajikan informasi atau beritanya secara teratur.
Dampak Positif
Sebagai suatu situs forum dan sebagai suatu komunitas kaskus
memiliki banyak keuntungan seperti :
Memajukan perekonomian rakyat dengan forum jual belinya
Mempererat masyarakat sebagai suatu komunitas dunia maya
Menjadi sumber informasi,entertainment maupun pasar online
yang sangat besar.
Membuat masyarakat lebih kreatif dan kritis melalui blog atau
sub forum yang disajikan oleh kaskus dimana memberikan
kebebasan untuk menyajikan info,hiburan atau perdagangan.
Menjadi sarana baru untuk beriklan yang lebih efektif
dikarenakan jumlah komunitasnya yang sangat besar di
Indonesia.
Dengan adanya perkembangan teknologi, melalui kaskus, kita
sebagai rakyat jelata juga dapat menyuarakan opini dan pikiran
kita melalui forum tersebut, dan juga melalui kaskus kita pun
dapat memperluas networking kita dengan bermacam-macam
orang dari berbagai tempat
Melalui kaskus, kita dapat menghemat waktu dan biaya, ketika
kita hendak membeli barang-barang yang kita butuhkan (tidak
perlu menyita waktu dan menghemat biaya ongkos seperti
berbelanja ke took )
Dampak Negatif
Walau banyak terdapat dampak positif namun dampak negatif dapat
kita temukan dalam situs ini seperti :
Menjadi peluang terjadinya tindak penipuan lewat forum jual
belinya,karena proses transaksi terjadi lewat transfer dan
bermodalkan kepercayaan.
Kebebasan yang ada di situs ini pun menjadikan kaskus tidak
lepas dari pornografi,hal-hal mengenai pornografi dapat kita
temukan juga di kaskus seperti film,cerita,ataupun gambar.
Pengguna situs ini pun tidak dibatasi,siapapun dapat mengakses
dan menjadi member dari situs ini,dan akan membawa dampak
negatif jika anak-anak sering mengakses situs ini karena budaya
yang ada dapat mengakibatkan kecenderungan anak-anak untuk
meniru budaya negatif yang ada di dalamnya.
Memberikan efek candu bagi pengunjung atau membernya
sehingga mengakibatkan banyak waktu yang akan dihabiskan
seseorang di depan komputer.
Oleh karena terkena efek candu dari kaskus, maka orang dapat
menjadi individualis, karena mereka dapat merasa dapat
melakukan segalanya dari kaskus dan mereka merasa tatap
muka dan berkomunikasi langsung (face to face) bukanlah
menjadi suatu hal yang prioritas lagi
Kesimpulan : Perkembangan tekhnologi dapat membuat hidup kita
menjadi lebih mudah. Tetapi kita sebagai pengguna dan penikmat
tekhnologi tersebut haruslah selektif dalam memilih yang terbaik
untuk kita dan tidak terkena imbas negaqtifnya. Terlepas dari dampak
positif dan negatif , keberadaan kaskus memberikan suatu “budaya”
baru bagi forum atau komunitas online di Indonesia.Kita boleh setuju
atau tidak akan keberadaan situs ini,namun situs ini sendiri telah
menjadi sumber penghasilan atau keuntungan bagi banyak orang
karena forum jual beli nya yang sangat efektif.Orang dapat dengan
mudah menjual barang tanpa modal membuka toko dan orang pun
akan lebih mudah mencari atau jika ingin membeli sesuatu karena
tidak hanya barang-barang besar yang dijual,kripik singkong sekalipun
disajikan di forum jual beli kaskus.Orang-orang pun sering
berpendapat “semua ada di kaskus,atau apa sih yang ngga ada di
kaskus” dan hal itu sudah menjadi fenomena di masyarakat khususnya
didunia maya.Informasi yang disajikan pun bervariasi namun itu
semua kembali kepada bagaimana kita memandang kaskus itu sendiri.
Sumber :
http://www.cafebelajar.com/sejarah-singkat-kaskus-forum-
indonesia.html
http://archive.kaskus.us/thread/2360337
http://archive.kaskus.us/thread/2641760 ( 9 April 2010 )
Recommended