Net Work Planning (nwp)

Preview:

Citation preview

NET WORK PLANNING (NWP) By: Iin arianti

METODE NETWORK PLANNING Network Planning diperkenalkan pada tahun 50-an oleh tim perusahaan Dupont and Rand corporation untuk mangembangkan sistem kontrol manajemen. Metode ini dikembangkan untuk mengendalikan sejumlah besar kegiatan yang memiliki ketergantungan yang kompleks. Metode ini relatif lebih sulit, hubungan antar kegiatan jelas dan dapat memperlihatkan kegiatan kritis.

Dari informasi network planning inilah monitoring serta tindakan koreksi kemudian dapat dilakukan, yakni dengan memperbarui jadwal. Akan tetapi metode ini perlu dikombinasikan dengan metode lainnya agar lebih informatif

ARROW DIAGRAM (NWP) Adalah teknik penyajian secara grafis dengan memakai

diagram anak panah, lingkaran serta kaidah-kaidah dasar logika ketergantungan dalam penyusunan suatu kegiatan proyek konstruksi.

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN NWP Melalui Informasi network planning-lah monitoring serta tindakan koreksi kemudian dapat dilakukan. Tindakan koreksi hanya dapat dilakukan dengan cara memperbaharui jadwal.

TAHAPAN PENYUSUNAN NWP SCHEDULING

1. Menginventarisasi kegiatan-kegiatan dari paket pekerjaan berdasarkan item pekerjaan, lalu diberi kode atau simbol kegiatan untuk memudahkan identifikasi.

2. Memperkirakan durasi setiap kegiatan dengan mempertimbangkan jenis pekerjaan, volume pekerjaan, jumlah sumberdaya, lingkungan kerja serta produktifitas pekerja.

LANJUTAN

3. Penentuan logika ketergantungan antar kegiatan dilakukan dengan tiga (3) kemungkinan hubungan, yaitu kegiatan yang mendahului (predecessor), kegiatan yang didahului (successor) dan kegiatan yang bebas.

4. Perhitungan analisis waktu serta alokasi

sumberdaya dilakukan setelah ketiga tahapan tersebut dilakukan dengan akurat dan teliti.

MANFAAT PENERAPAN NWP 1. Penggambaran logika hubungan ketergantungan

antar kegiatan, membuat perencanaan proyek menjadi lebih rinci dan detail.

2. Dengan memperhitungkan dan mengetahui waktu terjadinya setiap kejadian yang ditimbulkan oleh satu atau beberapa kegiatan, kesukaran yang akan timbul dapat diketahui jauh sebelum terjadi sehingga tindakan pencegahan yang diperlukan dapat dilakukan

LANJUTAN MANFAAT NWP

3. Dalam Network dapat terlihat jelas waktu penyelesaian yang dapat ditunda atau ditepati.

4. Sebagai alat komunikasi 5. Memungkinkan dicapainya hasil proyek yang lebih

ekonomis dari segi biaya langsung (direct cost) serta penggunaan sumberdaya

6. Berguna untuk menyelesaikan legal claim yang diakibatkan oleh keterlambatan dalam menentukan pembayaran kemajuan pekerjaan, menganalisis cash flow dan pengendalian biaya.

LANJUTAN MANFAAT NWP

7. Menyediakan kemampuan analisis untuk mencoba mengubah sebagian dari proses, lalu mengamati efek terhadap proyek secara keseluruhan

8. Metode NWP merupakan activity on arrow

SIMBOL DAN KAIDAH PADA NWP Arrow diagram atau NWP terdiri dari anak

panah dan lingkaran (segi empat) Anak panah melambangkan kegiatan atau

aktivitas Lingkaran (segi empat) melambangkan

kejadian (event) Aktifitas Dummy adalah adalah aktifitas

semu atau fiktif artinya aktifitas ini tidak memerlukan waktu dan sumberdaya namun diperlukan untuk memperlihatkan ketergantungan antara event yang satu ke lainnya.

Kejadian (event) diawal dari anak panah disebut “I” sedangkan event diakhir anak panah disebut node “J”

LANJUTAN

Setiap activity on arrow merupakan satu

kesatuan dari seluruh kegiatan sehingga kejadian (event) “J” kegiatan sebelumnya juga merupakan kejadian (event) “I” kegiatan berikutnya. Bentuk diagram ini juga disebut dengan I-J diagram.

BENTUK NWP Lingkaran

EET : Earlist Event Time (saat kejadian paling awal)

LET : Latest Event Time (saat kejadian paling akhir Nomor Kejadian

BENTUK NWP Persegi Empat

Nomor Kejadian

EET : Earlist Event Time (saat kejadian paling awal)

LET : Latest Event Time (saat kejadian paling akhir

PENULISAN KEJADIAN DAN KEGIATAN Simbol antar kejadian

A

durasi

Nama kegiatan

kejadian kejadian kegiatan

Waktu kegiatan

EETi EETJ

LETJ LETi Nomor event

CONTOH PENGGAMBARAN NWP

1. Kegiatan (aktifitas) yang langsung diikuti oleh aktifitas berikutnya.

2. Kegiatan yang dimulai bersama sama dan kegiatan selanjutnya setelah kegian awal selesai.

SYARAT-SYARAT PEMBUATAN NWP

Dalam penggambarannya harus jelas dan mudah dibaca

Harus dimulai dengan event dan diakhiri oleh event juga

Kegiatan disimbolkan dengan anak panah yang dapat digambarkan dengan garis lurus

LANJUTAN

Kegiatan semu (dummy) digambarkan dengan garis lurus putus-putus

Kegiatan ditulis dalam bentuk simbol dan diletakkan di atas anak panah

Durasi (waktu kegiatan) diletakkan di bawah anak panah

Diantara dua event hanya boleh ada satu anak panah

LANJUTAN

Penomoran kejadian dilakukan dari atas kebawah, dari kiri ke kanan.

Penggunaan kegiatan semu seminimal mungkin

Hindari aktifitas juntai (dangler) Sedapat mungkin terjadinya

perpotongan antar anak panah harus dihindari

METODE PENENTUAN EET, LET DAN LINTASAN KRITIS

Cara Langsung Cara Matriks

PERHITUNGAN EET DAN LET CARA LANGSUNG

Perhitungan EET dari kiri ke kanan (perhitungan ke depan / forward analysis) dan di jumlahkan dengan durasinya

Perhitungan LET dari kanan ke kiri (perhitungan ke belakang atau backward analysis) dan di kurangkan dengan durasinya

Nilai EET terbesar adalah yang terpilih Nilai LET terkecil adalah yang terpilih Nilai EET terakhir merupakan nilai LET awal

CONTOH :

3

2

4

5

6 7

A

B

C

D

E F 0

1

2

3 4 5

PERHITUNGAN EET DAN LET CARA MATRIKS

Manajemen Konstruksi 1 By Iin Arianti

PERHITUNGAN EET DAN LET CARA MATRIKS

Buat logika ketergantungan. Berdasarkan jumlah lingkaran

kejadian Membuat bujur sangkar sebanyak

n+1 sehingga membentuk matriks n+1 tuk kolom dan baris

Kotak kecil pada sudut kiri atas terbagi atas garis diagonal dan pada bagian atas bertuliskan akhir dan pada bagian bawah bertuliskan mulai

LANJUTAN

Isi semua kolom dan baris dengan nomor kejadian, nama (simbol) kegiatan, dan durasinya

Cari EET dan LET EET dituliskan pada sisi kiri LET ditulis pada sisi bawah atau

atas Nilai EET dan LET sama adalah

lintasan kritis.

CONTOH EET 0 1 2 3 4 5

0 A3 B2

1 C4 2 D5 3 E6 4 F7 5

LET

0

3

2

7 7

13

20

20 13 7 2 3 0

CRITICAL PATH METHOD (CPM)

Metode Jalur Kritis

Critical Path Method adalah suatu lintasan atau jalur yang melalui kegiatan yang bersifat kritis. Selain itu, Lintasan kritis atau jalur kritis merupakan lintasan atau jalur yang memiliki waktu pelaksanaannya paling panjang yang menentukan selesainya suatu proyek dalam sebuah Network.

KEGIATAN KRITIS

o Adapun kegiatan kritis adalah kegiatan yang memiliki nilai Total Float sama dengan nol atau yang memiliki nilai EET dan LET nya sama.

o Kejadian kritis ditandai oleh nilai EET dan LETnya sama (EET- LET=0) atau slack = 0

o Perbedaan antara EET dan LET disebut event slack

o Jadi syarat mutlak dari kegiatan kritis adalah bila kegiatan tersebut dilalui olah lintasan kritis.

CONTOH :

3

2

4

5

6 7

A

B

C

D

E F 0

1

2

3 4 5 0

3

2

7 13

20

20

13 7

3

2

0

CONTOH PEMBUATAN NWP

Diketahui : kegiatan A,B,E merupakan kegiatan awal proyek yang berlangsung bersamaan dengan durasi 4,8,7 hari. Kegiatan F mengikuti kegiatan A dengan durasi 15 hari, kegiatan D dan G mengikuti kegiatan B dengan durasi 6 dan 12 hari. Kegiatan C setelah kegiatan F dan D dengan durasi 3 hari. Kegiatan K setelah kegiatan E dengan durasi 9 hari. Kegiatan L setelah kegiatan G dan K dengan durasi 11 hari. Kegiatan H diikuti kegiatan G dengan durasi 10 hari. Kegiatan J setelah kegiatan L dengan durasi 5 hari. Kegiatan C,H,J merupakan kegiatan akhir proyek. Buatlah NWP dan jalur kritisnya

PENYELESAIAN

1. Buat penyajian grafis nwp beserta logika ketergantungannya.

2. Lengkapi nomor kejadian, nama kegiatan dan durasinya.

3. Hitung EET dan LET 4. Tentukan jalur kritisnya

NWP PROYEK ABC

Teknik grafis dan Logika ketergantungan

dummy

A A

B

E

F

D

G

K

H

C

L

J

4

8

7

15

6

12

3

10

11 9

5 0 0

4

8

7

19 14

19

20

20 31

36 36

36 21 30

33

20

26 20 8

31 20 11

4 0

18

14

CONTOH EET 0 1 2 3 4 5 6 7

0 A4 B8 E7

1 F15

2 D6 G12

3 K9

4 5 6 L11

7 8

Lintasan yang dilalui olah kegiatan A,F dan C yang memiliki durasi 4,15 dan 3 satuan waktu, jika berdiri sendiri maka waktu pelaksanaannya menjadi 22 satuan waktu.

Coba pada lintasan lainnya Lintasan yang terpanjang berada pada lintasan

apa? Disebut apakah lintasan yang terpanjang

tersebut?

SEKIAN

Recommended