13
Domestic Case Study 2018 Sekolah Tinggi Pariwasata Ambarrukmo Yogyakarta PESONA DANAU SITU GEDE DI KOTA TASIKMALAYA Muhammad Haikal 172904 Sekolah Tinggi Pariwasata Ambarrukmo Yogyakarta Abstract: There are many countries in the world that are beginning to rebuild their country from the tourism sector. Indonesia is one of a hundred. With a thousand beauties, it has over 100,000 thousand different islands with a thousand different candidates on each island. Indonesia is a big country from Sabang in Aceh to Merauke in Papua. And also different cultures and lifestyles. From the beginning, Indonesia was known as a paradise country. It takes an entire life to explore Indonesia. And Tasikmalaya, West Java is one of the small towns in Indonesia located in the south of Java island and at the foot of Mount Galunggung which holds many local heritage, culture, unique language, delicious traditional food, beautiful scenery, traditional music that is easy to hear and dancing and more. With Sundanese songage, big lake is located in the city of Tasikmalaya, West Java. With its own characteristic of the big lake has a very mysterious story with various myths that berkembangan in the surrounding community, not only mythical stories just gede lake decorated in a beautiful and very beautiful in mixed with the pine forest on it. But not only the view of the lake gede also many culinary variety that can arouse your appetite with a variety of traditional cuisine tasikmalaya. Keywords: Indonesia; Tasikmalaya; Situ Gede 1. Pendahuluan Jurnal Ilmiah Domestic Case Study merupakan agenda tahunan Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (STiPram) Yogyakarta. Di tahun ini, penyusunan Jurnal Ilmiah Domestic Case Studi (DCS) dapat disusun setelah mahasiswa/i telah mengikuti program DCS dengan tujuan Pulau Dewata Bali atau telah mengikuti National Seminar (Seminar Nasional) pengganti DCS yang bertemakan : Cinta Tanah Air Untuk Membangun Pariwisata Nasional yang diadakan pada tanggal 17 Januari 2018 di Amarta Auditorium Kampus STIPRAM Yogyakarta dan telah mendapatkan sertifikat keikutsertaan pada seminar tersebut [1]. Dan atas dasar telah mengikuti seminar nasional tersebut, penulis memulai pembuatan dan penyusunan Jurnal Ilmiah DCS. Dalam acara seminar tersebut penulis sangat tertarik dengan materi yang di sampaikan oleh pemateri Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Pol. Drs. Ahmad Dofiri, M.Si. yaitu peran sentral perguruan tinggi adalah menciptakan SDM yang handal supaya bisa menjawab tantangan zaman dengan ini kita sebagai mahasiswa pariwisata sangat tepat dengan membangun industri pariwisata untuk lebih unggul dengan memiliki kualitas yang terbaik dengan berstandar internasional karena pada zaman milenial ini kita harus lebih kreatif lagi membangun kualitas kita sebagai SDM pariwisata di masa mendatang. Dengan itu penulis berharap dengan di buatnya jurnal ilmiah ini supaya kita sebagai mahasiswa pariwisata dapat menjawab tantangan zaman yang semakin modern dan dapat melahirkan riset unggul untuk kebutuhan pembelajaran supaya pariwisata nasional berkembang pesat seperti negara-negara yang lainnya yang lebih dulu fokus membangun pariwisata yang berkelanjutan serta dapat membangun ekonomi kerakyatan yang dapat memberi pengaruh besar terhadap ekonomi

PESONA DANAU SITU GEDE DI KOTA TASIKMALAYA - OSF

Embed Size (px)

Citation preview

Domestic Case Study 2018Sekolah Tinggi Pariwasata Ambarrukmo Yogyakarta

PESONA DANAU SITU GEDE DI KOTA TASIKMALAYA

Muhammad Haikal172904

Sekolah Tinggi Pariwasata Ambarrukmo Yogyakarta

Abstract: There are many countries in the world that are beginning to rebuild their country from the tourismsector. Indonesia is one of a hundred. With a thousand beauties, it has over 100,000 thousand different islandswith a thousand different candidates on each island. Indonesia is a big country from Sabang in Aceh to Meraukein Papua. And also different cultures and lifestyles. From the beginning, Indonesia was known as a paradisecountry. It takes an entire life to explore Indonesia. And Tasikmalaya, West Java is one of the small towns inIndonesia located in the south of Java island and at the foot of Mount Galunggung which holds many localheritage, culture, unique language, delicious traditional food, beautiful scenery, traditional music that is easy tohear and dancing and more. With Sundanese songage, big lake is located in the city of Tasikmalaya, West Java.With its own characteristic of the big lake has a very mysterious story with various myths that berkembangan inthe surrounding community, not only mythical stories just gede lake decorated in a beautiful and very beautifulin mixed with the pine forest on it. But not only the view of the lake gede also many culinary variety that canarouse your appetite with a variety of traditional cuisine tasikmalaya.

Keywords: Indonesia; Tasikmalaya; Situ Gede

1. Pendahuluan

Jurnal Ilmiah Domestic Case Study merupakan agenda tahunan Sekolah Tinggi PariwisataAmbarrukmo (STiPram) Yogyakarta. Di tahun ini, penyusunan Jurnal Ilmiah Domestic Case Studi(DCS) dapat disusun setelah mahasiswa/i telah mengikuti program DCS dengan tujuan PulauDewata Bali atau telah mengikuti National Seminar (Seminar Nasional) pengganti DCS yangbertemakan : Cinta Tanah Air Untuk Membangun Pariwisata Nasional yang diadakan padatanggal 17 Januari 2018 di Amarta Auditorium Kampus STIPRAM Yogyakarta dan telahmendapatkan sertifikat keikutsertaan pada seminar tersebut [1]. Dan atas dasar telah mengikutiseminar nasional tersebut, penulis memulai pembuatan dan penyusunan Jurnal Ilmiah DCS.

Dalam acara seminar tersebut penulis sangat tertarik dengan materi yang di sampaikan olehpemateri Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Pol. Drs. Ahmad Dofiri, M.Si. yaitu peransentral perguruan tinggi adalah menciptakan SDM yang handal supaya bisa menjawab tantanganzaman dengan ini kita sebagai mahasiswa pariwisata sangat tepat dengan membangun industripariwisata untuk lebih unggul dengan memiliki kualitas yang terbaik dengan berstandarinternasional karena pada zaman milenial ini kita harus lebih kreatif lagi membangun kualitas kitasebagai SDM pariwisata di masa mendatang.

Dengan itu penulis berharap dengan di buatnya jurnal ilmiah ini supaya kita sebagai mahasiswapariwisata dapat menjawab tantangan zaman yang semakin modern dan dapat melahirkan risetunggul untuk kebutuhan pembelajaran supaya pariwisata nasional berkembang pesat sepertinegara-negara yang lainnya yang lebih dulu fokus membangun pariwisata yang berkelanjutan sertadapat membangun ekonomi kerakyatan yang dapat memberi pengaruh besar terhadap ekonomi

masyarakat terutama di daerah sekitar destinasi wisata, karena tujuan terpenting dari pariwisata inimenyelamatkan budaya dan alam Indonesia dan mensejahterakan rakyat.

Karena trend dan ancaman dunia di masa yang akan datang semakin banyak seperti ledakanpopulasi manusia yang setiap tahunnya meningkat secara drastis serta penurunan kualitas baik darisegi kesehatan,gaya hidup, itu juga sangat berpengaruh terhadap pariwisata kita karena akanterjadinya kesenjangan sosial dan ekonomi.

Kondisi faktual dan mempengaruhi masyarakat terutama kalangan muda paling berbahayaadalah makin banyak nya para pecandu narkoba yang dapat merusak generasi kalangan muda kitasangat berpengaruh karena SDM yang akan melanjutkan pariwisata kita sudah banyak yang terjunke dunia yang salah serta dengan berkembang pesatnya teknologi yang tak terbatas internet jugabisa menjadi faktor yang menyebabkan kalangan muda bermalas-malasan untuk belajar, marilahkita lebih bijak lagi dalam memilih kegiatan yang lebih positif.

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar didunia dengan 17.000 pulau, yang letaknyasangat strategis yaitu di antara dua benua dan dua samudera. Indonesia juga terkenal dengankeragaman budaya, suku bangsa, keindahan alam, peninggalan bersejarah yang berbentukbangunan, artefak, prasasti dan surat-surat perjanjian dan bukti sejarah masa lampau yang tersebardari Sabang sampai ke Merauke serta masih banyak lagi kekayaan Indonesia yang indah untukdinikmati serta dipelajari.

Setiap pulau di Indonesia memiliki budaya yang khas dan menjadi suatu objek yang menarikwisatawan untuk datang dan melihat sendiri keunikannya [2,3]. Kebudayaan merupakan kekayaanyang sangat bernilai karena merupakan ciri khas dari suatu daerah dan harus menjaga, memeliharadan melestarikan budaya tersebut, budaya sendiri dapat diklasifikasikan seperti adat istiadat,kehidupan sehari-hari, bahasa, tarian, musik, lagu, baju, Senjata, bentuk rumah adat, hingga logattertentu yang dapat menjadikan ciri khas atau keunikan tersendiri dari suatu daerah [4,5,6].

Pulau Jawa merupakan pusat pemerintahan negara Indonesia yang memiliki keanekaragamanbudaya salah satunya dapat terlihat dari segi bahasa yang menjadi sarana komunikasi sehari-hariyang digunakan untuk berkomunikasi, salah satunya Jawa Barat dengan pusat pemerintahan beradadi Kota Bandung yang memiliki bermacam-macam budaya yang berbeda dari tiap-tiap daerahcontohnya Kota Tasikmalaya.

Kota Tasikmalaya secara geografis antara 7°02’29”- 7°49’08” Lintang Selatan dan 107°54’10”-108°26’42” Bujur Timur. khususnya di daerah timur kabupaten ada beberapa pegunungan , sepertiyang terlihat di bagia timur laut dimana Gunung Galunggung berada. Hanya 13,05% bagian kotayang terletak di daratan rendah dengan ketinggian dari nol hingga 200 meter sementara ketinggianrata-rata dari kota ini adalah 200 hingga 500 meter. Sisanya menjulang hingga ketinggian puncak.Kota Tasikmalaya secara administratif terdiri dari 10 kecamatan 69 kelurahan dan tiga Kecamatandiantaranya memiliki wilayah pesisir dan lautan yaitu kecamatan Cikalong, Cipatujah,Karangnunggal. Menjadikan Kota Tasikmalaya lengkap dari segi geografis dan di lalui oleh rantaiGunung berapi di Pulau Jawa dimana di tanah ini memiliki yang kaya dan subur karena di dukungdengan kelimpahan sumber mata air yang mengalir karena berada di lereng Gunung oleh karenaitu Kota Tasikmalaya memiliki suhu antara 20° sampai dengan 30°.

Pada awalnya nama yang menjadi cikal-bakal Tasikmalaya terdapat di daerah Sukapuradahulunya bernama Tawang-Galunggung. Tawang berarti sawah atau tempat yang luas terbuka.Penyebutan Tasikmalaya memunculkan setelah Gunung Galunggung meletus sehingga daerahsukapura menjadi Tasikmalaya (Danau,laut). Dan dalam bahasa Sunda Tasikmalaya yang berartikeusik ngalayang yang memiliki arti pasir melayang dimana mana. Asal muasal di mulai padaabad ke VII sampai abad ke XII yang dulu berada di pemerintahan kebataraan yang memiliki pusatpemerintahan di sekitar Galunggung dengan kekuasaan oleh para raja galuh. Kota Tasikmalayaterkenal dengan industri kreatif yang menjadi andalannya pariwisata di

Kota Tasikmalaya seperti kerajinan Payung Geulis yang berasal dari daerah KecamatanRajapolah yang berada di daerah Utara Tasikmalaya, perjalanan yang di butuhkan hanya 30 menitsaja dari pusat Kota. Dan kalau kita melewati jalan sekitar Rajapolah banyak terdapat kios kiospenjual anyaman tradisional, selain itu juga Kota Tasikmalaya terkenal akan Bordir Tasikmalayaatau baju muslim yang sering kita pakai untuk beribadah untuk orang muslim. Itu juga menjadiandalan bagi perekonomian Tasikmalaya karena pemasarannya sudah mencapai luar negeri seperti

Negara Malaysia,Singapura,India,China dan juga sampai ke timur tengah sepertiJeddah,Mekkah,Mesir dan masih banyak lagi.

Selain itu juga Kota Tasikmalaya terdapat Batik Tasikmalaya yang menjadi ciri khas akanmotif batik Tasikmalaya ini seperti kepala burung dan gambar payung geulis yang menjadi motifkhasnya. Berbicara wisata kuliner Kota Tasikmalaya juga ngak kalah dengan Kota-Kota diIndonesia sebab disana terdapat makanan khas yang menjadi ciri dan daya tarik tersendiri yaituNasi TO (tutug oncom) dan Nasi Cikur (kencur) yang menjadi andalannya ada juga minumannyaseperti Sakoteng,Es Bojong. Dengan semakin beragamnya makanan ataupun minuman anak mudadi sana juga membuat inovasi makanan seperti Seblak Ceker, Cilok Goang,Es Oyen.

Lokasi wisata di Kota Tasikmalaya ini juga sudah mampu menarik perhatian tersendiri bagiwisatawan lokal maupun domestik, diantaranya Desa Wisata Kampung Naga, Desa WisataKarangresik, Agrowisata Kebun Buah Strawberry, Wisata Alam Curug Deng Deng,MuseumSukapura,Wisata Curug Ciparay, Wisata Situ Gede, Pendakian Gunung Galunggung, Rafting diSungai Ciwulan,Wisata Seru Gua Malawang, Petilasan Syekh Abdul Muhyi Pamijahan,WisataPemandian Air Panas Ciawi,Masjid Agung Tasikmalaya,Kebun Wisata The Taraju, Wisata PantaiSindangkerta,Pantai Selatan Cipatujah,Pantai Karang Tawulan dan masih banyak lagi.

Tasikmalaya juga memiliki danau sendiri, yaitu situ gede yang merupakan sebuah danau didaerah Tasikmalaya. Alasan penulis memilih judul “Pesona Destinasi Wisata Danau situ GedeDi Kota Tasikmalaya” karena situ gede sering di jadikan daya pikat destinasi wisata di KotaTasikmalaya, Maka dari itu penulis juga sangat tertarik membahas destinasi wisata situ gede ini,karena ingin mengetahui sejauh mana pengembangan destinasi wisata ini baik dari pemerintah,industri, dan masyarakat dalam memperkenalkan situ gede kepada wisatawan. Kedepannyadiharapkan mampu mengusung ciri khas destinasi alam dari Kota Tasikmalaya dalam duniaPariwisata di kancah nasional dan bahkan internasional. Alam itu merupakan sumber daya danmodal yang besar artinya bagi usaha pengembangan dan peningkatan kepariwisataan, modaltersebut harus di manfaatkan secara optimal melalui penyelenggaraan kepariwisataan yang secaraumum dengan bertujuan untuk meningkatkan pendapatan nasional dalam rangka meningkatkankesejahteraan masyarakat namun. Namun belum di kembangkan secara maksimal, termasukdidalamnya di sektor pariwisata dalam rangka mendukung pencapaian sasaran pembangunansehingga perlu di upayakan pengembangan produk-produk yang mempunyai keterkaitan dengansektor pariwisata.

Pengembangan kepariwisataan berkaitan erat dengan pelestarian nilai-nilai kepribadian danpengembangan budaya bangsa, dengan memanfaatkan seluruh potensi yang ada [7,8].Pemanfaatan disini bukan berarti merubah secara total, tetapi lebih berartimengelola,memanfaatkan dan melestarikan alam setiap potensi yang ada, dimana potensi tersebutdirangkaian menjadi satu daya tarik wisata. Pembangunan bidang pariwisata diharapkan dapatmemberikan manfaat bagi masyarakat, karena sektor pariwisata merupakan salah satu sektorpembangunan di bidang ekonomi.

2. Pembahasan

A. Hasil Observasi 1. Deskripsi Lokasi Obsevasi

A. Kota Tasikmalaya Tasikmalaya salah satu kota yang berada di provinsi Jawa Barat yang banyak

minat wisatawan untuk berkunjung ke Tasikmalaya dengan budaya, wisata, Tasikmalaya juga sebagai tempat favorit kedua setelah Bandung dalam masalah wisata yang ada di Jawa Barat [9], karena itu lah Tasikmalaya mulai menggali potensidi dunia pariwisata yang ada di kota ini dengan banyak di bangunya fasilitas seperti hotel,resort,mall,maupun transportasi umum.

Kota Tasikamalaya secara geografis antara 7°02’29”- 7°49’08” Lintang Selatan dan 107°54’10”- 108°26’42” Bujur Timur. khususnya di daerah timur kabupaten ada beberapa pegunungan , seperti yang terlihat di bagia timur laut dimanaGunung Galunggung berada. Hanya 13,05% bagian kota yang terletak di daratan rendah dengan ketinggian dari nol hingga 200 meter sementara ketinggian rata-rata

dari kota ini adalah 200 hingga 500 meter. Sisanya menjulang hingga ketinggian puncak.

Kota Tasikmalaya secara administratif terdiri dari 10 kecamatan 69 kelurahandan tiga Kecamatan diantaranya memiliki wilayah pesisir dan lautan yaitu kecamatan Cikalong, Cipatujah, Karangnunggal. Menjadikan Kota Tasikmalaya lengkap dari segi geografis dan di lalui oleh rantai Gunung berapi di Pulau Jawa dimana di tanah ini memiliki yang kaya dan subur karena di dukung dengan kelimpahan sumber mata air yang mengalir karena berada di lereng Gunung oleh karena itu Kota Tasikmalaya memiliki suhu antara 20° sampai dengan 30°.

2. Atraksi Danau Situ Gede1. Sejarah Situ Gede

Situ Gede atau kalau dalam bahasa indonesia disebut Danau Besar merupakan salahsatu objek wisata yan ada di pusat kota tasikmalaya. Namun mungkin masih banyak yangbelum tahu tentang objek wisata yang satu ini. untuk itu admin akan mengupas tuntastentang Sejarah situ gede tasikmalaya objek wisata tersembunyi di pusat kota

Situ Gede merupakan danau dengan luas sekitar 47 hektar di Tasikmalaya, JawaBarat. Objek wisata ini cukup populer karena menawarkan pemandangan indah, suasanatenang dan lokasinya tak jauh dari pusat Kota Tasikmalaya, hanya 30 menit.

Bersumber dari masyarakat setempat, dapat diketahui perjalanan Eyang Prabudilayasampai dengan dimakamkan di tempat tersebut. Eyang Prabudilaya ini merupakan tokohyang dihormati masyarakat Tasikmalaya yang memiliki garis keturunan dengan wali.Dituturkan bahwa beliau memiliki 2 orang isteri yang bernama Sekar Karembong yangkini dimakamkan di Bantar. Sedangkan isteri berikutnya yakni Sembahdalem sampai saatini tempat persemayaman terakhirnya tidak diketahui konon menghilang begitu saja(dalam bahasa sunda “nilem”) [10].

Suatu ketika isteri sang Eyang Prabudilaya satu dengan yang lain saling mencarikarena sang suami menghilang dalam waktu yang lama. Isteri pertama mencari ke tempatisteri kedua begitupun sebaliknya sehingga mereka memutuskan untuk mencari bersama-sama. Pencarian itu berbuah hasil. Ditemukan sang suami sedang matigeni di suatutempat, lalu oleh isterinya dibawa pergi untuk kemudian dibunuh sehingga darahnyamengalir merah yang kini tempat terbunuhnya tersebut dinamakan Situ Cibeureum. Olehpengikutnya Eyang Prabudilaya dibawa pergi dengan dipangku (digotong) menggunakansamping (kain sarung) yang diikatkan pada bambu panjang.

Di tengah perjalanan bambu tersebut patah akan tetapi dapat disambung kembalidengan menggunakan tanah untuk kemudian dipangku lagi. Sehingga sampai dengansekarang tempat menyambungkan bambu menggunakan tanah tersebut dinamakan daerahMangkubumi. Perjalan berlanjut namun setelah cukup lama berjalan tiba-tiba pengikutnyatersebut nagog (jongkok) sehingga sampai dengan saat ini tempat nagog tersebut diberinama daerah Nagrog.

Tak lama perjalanan dilanjutkan kembali, setelah cukup jauh berjalan lewatlah padasuatu tempat yang udaranya lumayan tiis (cukup sejuk) dan memutuskan untuk beristirahatsejenak. Tempat peristirahatan tersebut sampai dengan sekarang disebut daerah Maniis.Setelah lama beristirahat digotong lagi jenazah Eyang Prabudilaya hingga pada akhirnyadimakamkan di pulau yang terletak di tengah Situ Gede.

Masih bersumber dari warga daerah Maniis yang terletak di arah timur laut Situ Gede,tinggi muka air pada bibir pulau di tengah Situ selalu sama meskipun pada musim kemarauataupun hujan. Bahkan keadaan tersebut tetap demikian di saat bagian situ yang lainnyadalam keadaan kering.

Adanya fenomena tersebut disimpulkan bahwa Pulau tersebut dalam kondisi terapungtidak bersentuhan dengan lantai situ. Di tuturkan pula bahwa pasangan pacaran yangdatang ke Situ Gede dapat dipastikan akan berakhir dengan perpisahan. Dan satu lagiadalah tuturan bahwa Situ Gede memiliki hubungan dengan Situ Panjalu yang berada diwilayah pemerintah Kabupaten Ciamis. Keterhubungan tersebut dari keberadaan ikan “sikokol” yang selalu berpindah-pindah dari Situ Gede ke Situ Panjalu dan sebaliknya.

2. Pemandangan Situ Gede Situ Gede merupakan kawasan danau yang sangat indah dengan pemandangan sunset

yang indah juga, tak hanya pantai saja yang memiliki spot sunset yang indah bagi para wisatawan situ gede juga memiliki pemandangan yang tak kalah indah dengan perpaduan hutan pinus di pinggiran situ gede dengan ratusan pohon pinus yang ada di sekitarnya ia akan membentuk kaya bayangan-bayangan indah yang sangat memukau di tambah lagi dengan warna jingga yang menyinari.

Danau ini juga berada di bawah kaki Gunung Galunggung dengan ini situ gede memiliki udara yang sangat sejuk untuk di kunjungi banyak tumbuhan pinus yang tumbuh subur, di sebelah selatan situ gede masih banyak di jumpai fauna yang menarik seperti monyet, angsa dan kelinci yang masih berkeliaran bebas di kawasan situ gede karena oleh masyarakat sekitar di biarkan dan di lestraikan di sana.

Sejauh mata memandang situ gede banyak di kelilingi bukit yang di bawahnya ada banyak warung-warung ataupun toko makanan yang menjual souvenir khas Tasikmalaya itu juga menambah keindahan situ gede ketika di lihat di atas Gunung Galunngung.

3. Pulau Apung Salah satu daya tarik Situ Gede adalah adanya pulau kecil seluas 1 hektar yang berada

di tengah danau. Di dalam pulau tersebut, terdapat 3 buah makam yang konon menjadi asalmula Situ Gede Tasikmalaya. Tempat tersebut adalah tempat dimakamkannya EyangPrabudilaya beserta satu pengikutnya yakni Jayakerta serta satu makam lagi adalah istriJayakerta yang konon pandai bernyanyi atau dalam istilah Jawa sering disebut nyinden.

Di samping beberapa fasilitas tersebut, masih ada beberapa fasilitas penunjanglainnya yang bisa pengunjung nikmati diantaranya Mushola, kamar mandi, jogging track,dan perahu. Anda bisa melihat-lihat keseluruhan Situ Gede dengan memanfaatkan fasilitasperahu yang ada.

Danau ini berada di dua kota, karena wilayahnya yang luas, Situ Gede berada diperbatasan Kota Tasikmalaya dan Kota Ciamis tepatnya di Kecamatan Mangkubumi.Anda tidak akan menemui kesultan ketika akan berwisata ke danau ini, sebab jarak tempuhjika Anda sedang berada di Kota Tasikmalaya hanya sekitar 30 menit perjalanan. Andadapat mengendarai kendaraan pribadi seperti mobil maupun sepeda motor, serta dapat jugamenaiki transportasi umum yang tersedia. Banyak sekali danau dengan nama yang sama.Jangan salah tempat, jika Anda sedang berada di kabupaten atau Kota Tasikmalaya, berartiSitu Gede yang dimaksud adalah Situ Gede Tasikmalaya. Jangan sampai, Anda sudahdekat dengan lokasi namun kemudian mencari rute menuju wisata Situ Gede yang beradajauh di luar kota.

4. Hutan pinus Situ GedeTidak hanya itu di sekitar lokasi destinasi situ gede juga terdapat hutan pohon pinus

yaitu berada di sebelah selatan situ gede di sana terdapat hutan pinus yang memiliki luassekitar 20 hektare yang di miliki oleh perhutani tetapi pihak perhutani di serahkansepenuhnya untuk di kelola oleh para masyarakat sekitar karena sangat berpotensi untukpendapatan masyarakat supaya bisa mensejahterakan warga sekitarnya.

Hutan pinus situ gede memiliki keindahan yang bervariasi karena di dukung denganadanya danau di bawahnya karena hutan pinus itu masih baru di buak untuk umum karenasebelumnya juga belum pernah di ambil getahnya oleh para petani sekitar yang ada di sanakarena masyarakat di sana berprofesi sebagai petani sawah atau kalau ada waktumengambil ikan di danau itu.

3. Amenitas Danau Situ Gede

a. Tempat Parkir

Tempat parkir di kawasan wisata danau situ gede sangatlah tertata rapih di karenakan tempat parkir motor,mobil dan bus dibedakan. Tempat parkir motor berada di sebelah kanan setelah pintu masuk gerbang danau situ gede, tempat parkir bagi mobil berada di sebelah kiri setelah pintu masuk ke gerbang danau situ gede, sedangkan tempat parkir bus berada di bawah pintu keluar pintu utama danau situ gede.

b. Sarana Ibadah

Sarana ibadah terdekat dari kawasan danau situ gede adalah masjid at-taqwa. Masjid ini terletak di sebelah kanan dari pintu masuk utama dari gerbang kawasan danau situ gede dengan kapasitas yang lumayan besar dan disana juga sudah tersedia alat sholat bagi para pria maupun wanita jadi jangan khawatir kalau wisatawan yang ingin berkunjung ke danau situ gede yang lupa bawa perlengkapan ibadah.

c. Penginapan

Ada banyak penginapan ataupun hotel yang ada di sekitar kawasan situ gede dan tidak terlalu jauh dari area wisata, sebut saja hotel mangkubumi yang persis di jalan RE.Martadinata No.97 hotel tersebut terletal di jalan yang akan ke kawasan daerah wisata danau situ gede

d. Puskesmas

Sarana kesehatan tidak perlu khawatir di kawasan danau situ gede ada karena kesehatan merupakan salah satu konsepprioritas pengelola danau situ gede untuk para wisatawan yang berkunjung kesana. Fasilitas kesehatan tersebut berupa pusat kesehatan masyarakat yang beradatidak jauh dari area wisata sebelah utara dari gerbang utama masuk.

e. Toko Cinderamata dan Oleh-Oleh

Cinderamata yang bisa di jadikan oleh-oleh para wisatawan dapat di temukan di pintu keluar area wisata danau situ gede disana terdapat banyak toko-toko yang menyediakan berbagai barang khas Jawa Barat yang murah meriah dan di sana juga terdapat produk UMKM hasil kreasi masyarakat sekitar seperti ikat kepala khas Sunda, dodol, miniatur wayang golek, dan berbagai kerajinan lainnya. Harga di sana juga sangat bervariasi mulai dari puluhan ribu samapi ratusan ribu rupiah tergantung kerumitan barang tersebut.

f. Tempat makan

Banyak warung makan atau restoran yang bisa anda jumpai sepanjang jalan menuju danau situ gede dan setiap pinggir situ gede jadi bagi wisatawan tidak usah khawatir kalau kelaparan cari tempat makan di jamin ngak akan kelaparan, anda juga bisa berjalan ke jalan bila ingin makanan yang tidak terlalu bikin kenyang Cuma buat untuk cemilan aja.

4..Aksesibilitas Danau Situ Gede 1. Dari Bandara Wiriadinata

Lokasi Danau Situ Gede tidak terlalu jauh dari bandara ini. Oleh karena itu, wisatawan cukup naik angkutan umum jurusan cibereum dan mangkubumi dengan mengeluarkan biaya sebesar Rp. 4000 dengan menaiki angkutan umum ini yang ada di depan pintu keluar utama bandara ini. Jarak dari bandara ke Situ Gede menghabiskan waktu sekitar 30 menit. Sesampainya di jalan mangkubumi wisatawan perlu naik lagi ojekdengan biaya Rp.8000 langsung di anterin masuk ke lokasi wisata.

2. Dari Stasiun TasikmalayaLokasi Danau Situ Gede dari stasiun memang terbilang agak jauh, wisatawan mengeluarkan biaya sedikit lebih mahal buat nyampe ke lokasi destiansi Situ Gede yaitu dengan Rp.4000 untuk naik angkutan umum setelah itu wisatwan harus naik lagi angkutan umum dengan membayar Rp.5000 setelah nyampe pasar cikurubuk wisatwan bisa naik ojek dengan biaya Rp. 10000.

3. Dari Terminal Indihiang Jika melalui Terminal Giwangan, wisatawan harus naik bus kota, dengan

menggunakan bus terbilang lebih cepat dan jaraknya tidak terlalu jauh dengan sekali naik dengan biaya Rp.4000. lalu wisatwan turun di bunderan pasar cikurubuk stelah itu wisatawan yang berasal dari luar kota bisa naik lagi ojek dengan biaya Rp.10000 dan turun persis di depan gerbang pintu utama masuk lokasi Situ Gede.

B. PERAN PEMERINTAH, INDUSTRI, DAN MASYARAKAT

Dalam menjaga dan mempertahankan keseimbangan alam Indonesia, pemerintah baikindustri dan masyarakat harus memiliki peran sangat penting bagi keberlangsungan destinasi wisata yang berbasis alam supaya bisa terjadi kelangsungan dan keseimbangan alam di Indonesia.

1. Peran Pemerintah Peran pemerintah dalam mengembangkan pariwisata situ gede dan menjadikannya

daya tarik wisata Kota Tasikmalaya dapat dilihat dari berbagai hal kegiatan Pemerintah,diantaranya mengadakan acara acara-acara promosi bagi destinasi situ gede yang resmi diadakan oleh pemerintah di berbagai acara-acara resmi pemkot ataupun acara di luar kotauntuk lebih mengenalkan situ gede ke daerah lainnya di Indonesia.

Pemerintah juga menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung untuk para wisatawansupaya lebih memberikan kesan nyaman dan aman bagi yang datang kesana dengan halini pemerintah harus bekerjasama dengan pihak swata ataupun masyarakat untuk apa sajayang di butuhkan oleh masyarakat sekitar di daerah situ gede ini.

Menciptakan dan menyiapkan SDM yang berkualitas untuk memajukan sektorpariwisata di daerah Kota Tasikmalaya ini dengan sering mengadakan seminar ataupunpelatihan bagi warga sekitar yang ingin fokus ataupun sangat tertarik untuk terjun kedunia pariwisata dalam hal ini pemerintah harus senantiasa menjalin komunikasi denganpihak swasta maupun masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam regulasiataupun aturan-aturan yang baru.

Pemerintah juga harus mengedepankan kepentingan masyarakat sekitar supayaterwujudnya kesejahteraan dari dampak positif pariwisata dan meningkatkankesejahteraan sosial bagi masyarakat. Pembagunan pariwisata umumnya dilakukan olehsektor swasta terutama pembangunan fasilitas dan jasa pariwisata. Namun, pengadaaaninfrastruktur umum seperti jalan, listrik dan air yang berhubungan dengan pengembanganpariwisata terutama untuk proyek-proyek yang berskala besar yang memerlukan danayang sangat besar seperti pembangunan bandar udara, jalan untuk transportasi darat,proyek penyediaan air bersih, dan proyek pembuangan limbah merupakan tanggungjawab pemerintah. Selain itu, pemerintah juga beperan sebagai penjamin dan pengawaspara investor yang menanamkan modalnya dalam bidang pembangunan pariwisata

2. Peran industriPeran Industri bagi kelangsungan dan keseimbangan alam Indonesia sangat besar.

Dan industri juga terbukti mampu menjadi penggerak ekonomi kerakyatan yang berbasispada usaha kecil menengah (UKM) dan kelestarian budaya leluhur yang sudah ada.

Industri juga dalam hal ini dapat membantu memberikan dana sebagai sponsor sertamempromosikan dan mengenalkan destinasi wisata situ gede ke daerah-daerah lain diIndonesia maupun kancah internasional.

3. Peran masyarakatPeran masyarakat dalam hal ini adalah tingginya apresiasi pada pentingnya

keseimbangan alam setempat khususnya destinasi wisata yang berbasis alam khususnyadestinasi wisata situ gede. Contohnya banyak destinasi buatan yang di buat oleh kalanganmuda untuk kebutuhan para anak-anak muda dalam eksis di media sosial yang secaratidak langsung membantu mempromosikan situ gede. Dengan berkembang pesatnyainternet melalui media sosial dengan mengunakan media facebook,instagram,websitemaupun blog-blog anak-anak muda mempromosikan situ gede supaya bisa lebih terkenallagi.

Masyarakat merupakan salah satu pilar utama dalam pengembangan pariwisata,karena tugas masyarakat adalah selain senantiasa membangkitkan kesadaran tentangpentingnya pariwisata juga menumbuh-kembangkan kreatifitas yang melahirkan berbagaikreasi segar yang mengundang perhatian untuk kemudian menjadi daya pikat pariwisata[11,12].

Peran masyarakat juga sangat penting akan kelangsungan kegiatan pariwisata sebagaipelayanan jasa kepada operator pariwisata dan menyediakan lokasi serta pelayanandengan mengutamakan kemakmuran bagi masyarakat sekitar dengan berbasis ekonomikerakyatan.

Secara sosiologis keberadaan masyarakat Indonesia sesungguhnya sudah menjadidaya tarik tersendiri bagi kelangsungan kegiatan pariwisata, baik dengan kekayaan adatistiadatnya, kreasi seni dalam segi kehidupannya juga khazanah lingkungan dansejarahnya yang relative cukup kaya dan menjadi kebanggan dunia.

C. SDM Pariwisata Menyongsong Era Masyarakat Ekonomi ASEAN 2018Ketersiapan kawasan wisata situ gede dalam menghadapi MEA sudah mulai

banyaknya perkembangan atraksi ataupun fasilitas umum dan amenitas dan fasilitaspendukung seperti puskesmas, mesjid, restoran dan spot-spot photo yang bagus denganmengemas penampilan situ gede menjadi lebih menarik bagi wisatawan sehingga diharapkanmampu bersaing dengan tempat wisata yang lainya di kancah nasional.

Peran dari pemerintah juga ini lah yang sangat penting supaya bisamenyelenggarakan pelatihan bagi para pengelola wisata di kawasan situ gede supaya bisaberstandar nasional yang dapat membuat masyarakat sekitar supaya bisa menjadikan SDMyang handal dan memiliki kualitas yang baik untuk kemajuan destinasi wisata ini untukmenghadapi era modernisasi dengan berjalannya era milenial harus lebih mengutamakankualitas pelayanan terhadap wisatawan yang berkunjung karena daya saing zaman sekarangsangat ketat di dunia pariwisata.

Pemerintah, industri dan masyarakat juga telah turut serta aktif dalam pelestarian danpengembangan daerah yang berbasis ekonomi kerakyatan yang berpegang teguh dengandasar-dasar yang mengedepankan kesejahteraan masyarakat sekitar dalam upaya ini kita harusmembentuk SDM yang handal dan mampu bersaing, selain itu juga dengan banyaknya wadahuntuk mempromosikan destinasi wisata situ gede dengan dibuatnya blog-blog sebagai saranainformasi dan mempromosikan situ gede agar dapat dikenal di kancah nasional, Kedepannyadiharapkan mampu mengusung citra Tasikmalaya dalam dunia pariwisata di kancah nasionaldan bahkan internasional.

D. Korelasi Seminar Domestic Case Study

Seminar nasional Domestic Case Study Sekolah Tinggi Pariwisata Amabarrukmoyang bertempat di Amarta Auditorium STIPRAM pada tanggal 17 Januari 2018 yang

bertemakan “Cinta Tanah Air Untuk Membangun Pariwisata Nasional” pada tema inimembahas tentang pengembangan Pariwisata yang mengedepankan cinta tanah air danmenjaga keutuhan berbangsa dan bernegara Indonesia Visi Industri Pariwisata supayamenjadi yang terbesar di Asia maupun di dunia dengan tetap memegang teguh adat istiadatleluhur kita serta menjaga kebhinekaan Indonesia raya yang mengedepankan toleransi antarumat beragama,suku, dan ras.

Indonesia memiliki banyak sekali kebudayaan,suku,bahasa dan panorama alam yangsangat indah yang memiliki ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki oleh negara lain,sertabanyak sekali tempat wisata yang menarik untuk di kunjungi salah satunya adalah Danau SituGede adalah suatu tempat wisata yang menampilkan keindahan alam Tasikmalaya yang sejukdan rindang cocok untuk refresh pikiran kita yang setiap hari bekerja seharian,tidak lengkaprasanya bila anda berkunjung ke Tasikmalaya tidak mampir dan menikmati pemandanganDanau Situ Gede pasti akan merasa ada yang kurang agar Visi kita tercapai marilah kitasenantiasa menjaga alam dan memelihara sebaik mungkin destinasi wisata yang kita milikisupaya Indonesia bisa menjadi tujuan wisata nomor 1 di Asia dan Internasional.

3. Penutup

A. Simpulan

Danau Situ Gede merupakan destinasi wisata yang menawarkan keindahan panorama alam Situ dengan hiasan hutan alam yang berada di pinggiran Danau Situ Gede yang memiliki luas 47 hektare serta banyak terdapat pohon pinus dan terdapat pulau kecil yang di namai pulau apung yang terletak di tengah-tengah dengan luas 1 hektare di dalamnya terdapat sebuah makan Eyang Prabudilaya, salah seorang tokoh agama islam dari Tasikmalaya. Fungsi dengan adanya Danau ini sebagai sumber irigasi bagi masyarakat sekitar untuk mengairi bagi lahan sawah. Sementara sekarang menjadi daya tarik pagi para wisatawan yang berkunjung karena pesona dan kesejukan udara di sana dan letak Danau Situ Gede tidak terlalu jauh hanya membutuhkan 30 menit menggunakan kendaraan pribadi dari pusat Kota Tasikmalaya.

B. Saran

Adapun materi dari simpulan, analisis dan informasi yang penulis dapatkan, saran yang dapatpenulis sampaikan yaitu :

1. Pemerintah dan Dinas Pariwisata harus lebih memperkenalkan kembali destinasi wisata situgede agar tidak kalah sama wisata buatan dan harus lebih aktif mengadakan promosi,atraksi yang unik, dan khusus para pengelola harus lebih baik lagi dalam menjagakebersihan maupun melestarikan alam dan mengemas atraksi secara menarik agarmendatangkan lebih banyak wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara untukdatang dan menyaksikan sekaligus mempromosikan Kota Tasikmalaya sekaligus budayasetempat dekat situ gede.

2. Sebaiknya diadakan pembinaan atau pembekalan kembali terhadap kalangan muda-mudiuntuk lebih sadar dan dapat mengembangkan daerah di sekitarnya supaya bisa di jagadengan dengan baik dan benar.

3. Untuk para pemilik toko atau pengelola restoran di sekitar situ gede ataupun komunitasyang suka menggunakan situ gede lebih rajin membersihkan sekitar tempat berdagangsupaya bersih dan nyaman bagi para wisatawan yang datang mengunjungi kawasan situgede.

4. Pemerintah dan masyarakat harus bekerjasama dalam mempromosikan tempat destinasisetempat kepada khalayak. Pembuatan website khusus untuk membantu mempromosikankebudayaan dan destinasi pariwisata Tasikmalaya yang dibawahi langsung oleh dinasterkait dinilai efektif karena saat ini masyarakat sudah sangat umum untuk mengaksesinternet. Serta bagi masyarakat mempromosikan lewat sosial media masing-masing sepertiTwitter, Facebook, Instagram, Path, dan lainnya.

5. Pengemasan suatu atraksi wisata harus lebih menarik tanpa meninggalkan budaya itusendiri namun menampilkan kesan baru dan menyenangkan yang akan meninggalkan kesantersendiri bagi wisatawan. Seperti selalu mengembangkan kreasi terbaru destinasi wisata diKota Tasikmalaya.

6. Maka segala sesuatu yang terjadi pada alam dan daerah maupun destinasi wisata kita akansangat mempengaruhi gaya hidup di masyarakat. Atas dasar itulah, kita semua mempunyaikewajiban untuk menjaga, memelihara dan melestarikan alam.

7. Pentingnya dalam fasilitas-fasilitas yang tersedia akan membuat wisatawan tertarik untukmengunjungi tempat wisata situ gede.

8. Perlu adanya kerjasama yang baik antara pemerintah, pihak swasta dan masyarakat agarterwujudnya iklim pariwisata Kota Tasikmalaya dan Indonesia yang baik dan senantiasamenjaga lingkungan khususnya wisatawan domestic.

References

[1]. Seminar Nasional “ Cinta Tanah Air Untuk Membangun Pariwisata Nasional “ Amarta Auditorium STIPRAM Yogyakarta 17 Januari 2018

[2]. Syamsu, M. N., & Putrisari, M. B. (2016). Community Based Ecotourism Development of Sebangau National Park in Central Kalimantan Indonesia. International Journal of Tourism and Hospitality Study, 1(1).

[3]. Triyono, J., Damiasih, D., & Sudiro, S. (2018). Pengaruh Daya Tarik dan Promosi Wisata terhadap Kepuasaan Pengunjung Kampoeng Wisata di Desa Melikan Kabupatean Klaten. Jurnal Kepariwisataan, 12(1), 29-40.

[4]. Suhendroyono, S., & Novitasari, R. (2016). Pengelolaan Wisata Alam Watu Payung sebagai Ikon Wisata Berbasis Budaya di Gunungkidul Yogyakarta. Jurnal Kepariwisataan, 10(1), 43-50.

[5]. Susilo, Y. S., & Soeroso, A. (2014). Strategi pelestarian kebudayaan lokal dalam menghadapi globalisasi pariwisata: Kasus Kota Yogyakarta. Jurnal Penelitian BAPPEDA Kota Yogyakarta, 4, 3-11.

[6]. Prakoso, A. A. (2015). Pengembangan Wisata Pedesaan Berbasis Budaya Yang Berkelanjutan Di Desa Wisata Srowolan Sleman. Jurnal Kepariwisataan, 9(2), 61-76.

[7]. Nugraha, B. S., & Putri, L. P. (2016). Analisis Dampak Lingkungan Dalam Kebijakan Perlindungan Situs Ratu Boko Menuju Pengembangan Pariwisata yang Berkelanjutan. Jurnal Kepariwisataan, 10(2),7-14.

[8]. Deskarina, R. (2017). Pengembangan Kampung Wisata Batik Kauman Surakarta dengan Penguatan Karakter sebagai Kampung Konservas. Jurnal Kepariwisataan, 11(3), 39-52.

[9]. Damiasih, D. (2014). Pengembangan Desa Wisata Kembangarum Turi Sleman untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Masyaraka. Jurnal Kepariwisataan, 8(2), 73-86.

[10]. Data Domestic Case Study 21 April 2018 Danau Situ Gede, Tasikmalaya. [11]. Isdarmanto, I. (2016). Studi Kelayakan Aspek Strategis Desa Wisata Tembi untuk Meningkatkan

Pariwisata dan Perekonomian Kabupaten Bantul Yoyakarta. Jurnal Kepariwisataan, 10(1), 51-62.[12]. Kristianto, D. A., Syamsu, M. N., & Wisnumurti, A. (2018). Online Travel Agents Use for Sales and

Promotion of Hotel in Kaliurang Yogyakarta. Jurnal Kepariwisataan, 12(1), 15-28.

LAMPIRAN

Sertifikat Seminar Nasional Domestic Case Study

Pintu masuk ke dalam area Danau Situ Gede

Pemandangan Situ Gede dari sebelah selatan yang masih terdapat rakit

Pulau Apung Situ Gede yang menjadi daya pikat wisatawan

Pemandangan Danau Situ Gede yang menghadap langsung Gunung Galunggung