2
RUMAH SAKIT JAKARTA PROSEDUR DISTRIBUSI ALAT TENUN BERSIH No. DOKUMEN 174/SPO/CEO/IV/ 2014 No. REVISI 02 HALAMAN 1 dari 2 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL TANGGAL TERBIT 3 April 2014 DITETAPKAN CEO Dr. Heru Pramanto, MARS 1. PENGERTIAN Merupakan langkah-langkah kegiatan dalam mendistribusikan alat tenun yang telah bersih ke unit pengguna. 2. TUJUAN Menjadi standar atau pedoman kerja staf dalam mendistribusikan alat tenun ke unit-unit pengguna/pelayanan. 3. KEBIJAKAN 1. Pendistribusian alat tenun bersih ke unit pengguna dilakukan oleh petugas laundry setiap siang. 2. Pendistribusian alat tenun harus memperhatikan pencegahan infeksi melalui alat tenun dengan menggunakan toley tertutup sesuai dengan kapasitas Troley. Bila kapasitas troley terbatas maka pengiriman bisa dilakukan dua kali. 3. Pendistribusian alat tenun harus diikuti dengan serah terima barang dengan unit pengguna. 4. Petugas yang mengirim ke unit pelayanan harus menggunakan uniform/APD yang rapih dan bersih sesuai dengan ketentuan.

174 Distribusi Alat Tenun Bersih Sdh Revisi

  • Upload
    inue

  • View
    220

  • Download
    6

Embed Size (px)

DESCRIPTION

distribusi alat tenun

Citation preview

Page 1: 174 Distribusi Alat Tenun Bersih Sdh Revisi

RUMAH SAKIT

JAKARTA

PROSEDUR

DISTRIBUSI ALAT TENUN BERSIH

No. DOKUMEN

174/SPO/CEO/IV/2014

No. REVISI

02

HALAMAN

1 dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL TANGGAL TERBIT

3 April 2014

DITETAPKAN CEO

Dr. Heru Pramanto, MARS

1. PENGERTIAN Merupakan langkah-langkah kegiatan dalam mendistribusikan alat tenun yang telah bersih ke unit pengguna.

2. TUJUAN Menjadi standar atau pedoman kerja staf dalam mendistribusikan alat tenun ke unit-unit pengguna/pelayanan.

3. KEBIJAKAN 1. Pendistribusian alat tenun bersih ke unit pengguna dilakukan oleh petugas laundry setiap siang.

2. Pendistribusian alat tenun harus memperhatikan pencegahan infeksi melalui alat tenun dengan menggunakan toley tertutup sesuai dengan kapasitas Troley. Bila kapasitas troley terbatas maka pengiriman bisa dilakukan dua kali.

3. Pendistribusian alat tenun harus diikuti dengan serah terima barang dengan unit pengguna.

4. Petugas yang mengirim ke unit pelayanan harus menggunakan uniform/APD yang rapih dan bersih sesuai dengan ketentuan.

4. PROSEDUR 1. Petugas laundry mengecek dalam buku catatan jumlah jenis alat tenun yang harus dikirim ke unit yang dituju, dan memastikan jumlah tersebut harus dilakukan pengiriman satu kali atau dua kali sesuai dengan jumlah dan kapasitas troley.

2. Petugas laundry mencuci tangan dengan cairan desinfektan.

3. Petugas Laundry menyusun alat tenun bersih ke dalam troley tertutup sesuai denganjumlah dan jenis alat tenun yang akan di distribusikan ke Unit yang dituju dan kapasitas troley.

4. Dengan menggunakan troley tersebut alat tenun bersih dikirimkan ke unit pelayanan melalui lift barang.

5. Melakukan serah terima alat tenun bersih secara fisik lalu mencatat dalam buku ekspedisi dari kedua belah pihak.

Page 2: 174 Distribusi Alat Tenun Bersih Sdh Revisi

RUMAH SAKIT

JAKARTA

PROSEDUR

DISTRIBUSI ALAT TENUN BERSIH

No. DOKUMEN

174/SPO/CEO/IV/2014

No. REVISI

02

HALAMAN

2 dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL TANGGAL TERBIT

3 April 2014

DITETAPKAN CEO

Dr. Heru Pramanto, MARS

5. UNIT TERKAIT 1. Instalasi Pelayanan Medik2. Instalasi Pelayanan Kritis3. Divisi Rumah Tangga : Laundry4. Ka. Sub Div Fasilitas Keperwatan