4/22/2019

1

PENGENALAN PROGRAM FMSRB

FMSRB :FLOOD MANAGEMENT IN SELECTED RIVER BASINS

4/22/2019

2

KOMPONEN KEGIATAN FMSRBNo Jenis Kegiatan Pelaksana

1.A Enhanced basin data and information and preparation of flood risks management (FRM) plans for the 3 Cis RBT and Ambon–Seram RBT

BWWS 3Cis Kementrian PUPR

1.B Institutional strengthening, planning and coordination for the implementation of FRM plans in 3 Cis RBT and Ambon-Seram RBT

Bangda Kementrian Dalam Negeri

2.A Farmland management and sustainable agriculture practices (FMSAP) Ditjen PSP, Kementrian Pertanian

2.B Improved runoff and erosion control in 3 Cis RBT and Ambon-Seram RBT Bangda Kementrian Dalam Negeri

KOMPONEN KEGIATAN FMSRBNo Jenis Kegiatan Pelaksana

2.C Detailed engineering design (DED) (including Environmental Impact Assessment (EIA), social safeguards, economic analysis, tender documents and river operation and maintenance plans) and Construction Supervision for the 3 Cis RBT and Ambon-Seram RBT

Ditjen SDA, BBWS 3 Cis, Kementrian PUPR

2.D Civil works for the 3 CIs and Ambon-Seram RBTs (Priority works, rehabilitation of flood control embankments, drainage system and associated control structures information) (BBWS 3 Cis and BWSM)

BBWS 3 Cis, Kementrian PUPR

3.A Enhanced capacity for community-based flood risk management in the 3 Cis RBT and Ambon-Seram RBT (MOHA)

Bangda Kementrian Dalam Negeri

4.A Project Management Ditjen SDA, Kementrian PUPR

4.B Independent Monitoring, Evaluation (IME) and and Strategic Coordination (SC)

BAPPENAS

4/22/2019

3

Sub-Komponen 2.A.Farmland Management and Sustainable Agriculture Practices (FMSAP)

Pengelolaan Lahan Pertanian dan Penerapan Pertanian Berkelanjutan

TUJUAN UMUM FMSRB - FMSAP

(1). Memperbaiki kondisi lahan pertanian di DAS 3 Cis untuk mengendalikan erosi melalui pengelolaan lahan yang lebih baik

(2). Mengurangi limpasan (run-off) melalui konservasi tanah dan air

(3). Meningkatkan pendapatan petani dalam pengelolaan daerah aliran sungai melalui wanatani (agroforestry)

4/22/2019

4

KEGIATAN UTAMA FMSRB - FMSAP(1). CPCL sesuai kriteria dan penguatan kelompok tani

(2). Konservasi Lahan Kritis 4.450 ha (178 poktan, 25 ha/poktan, terdiri : Kab. Serang 700 ha, Kab. Pandeglang 1.500 ha, Kab. Lebak 2.250 ha )

(4). Penanaman 1.045.500 pohon multi guna, seperti : durian, manggis, rambutan, manga, dll di lahan kritis terpilih.

(3). Optimasi Lahan 1.700 ha (68 poktan, 25 ha/poktan, terdiri : Kab. Serang 150 ha , Kab. Pandeglang 500 ha, Kab. Lebak 1.050 ha)

KEGIATAN UTAMA FMSRB - FMSAP

(5). Pengembangan dan rehabilitasi jaringan Irigasi : (a) Embung 21 unit; (b). Dam Parit 36 unit; (c). Irigasi Perpompaan 36 unit; (d). Sumur resapan 20 unit; (e) Rehabilitasi JIDES 4.810 ha yang dilaksanakan secara padat karya untuk mendorong partisipasi masyarakat.

(6). Operasi dan Pemeliharaan (O-M) yang benar melalui SOP yang efektif

4/22/2019

5

COMMUNITY FACILITATOR (CF)

PENDAMPING MASYARAKAT

KONSEP PENDAMPINGAN

Merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan menempatkan tenaga pendamping (community facilitator) sebagai fasilitator, komunikator, motivator, dan dinamisator

4/22/2019

6

POSISI/KEDUDUKAN COMMUNITY FACILITATOR (CF)(1). Pendampingan hanya dilakukan terhadap kelompok tani dan P3A

penerima manfaat FMSRB - FMSAP

(2). Community Facilitator (CF) mendapatkan tugas/instruksi dan bertanggungjawab kepada Dinas Pertanian Kabupaten

(3). Community Facilitator (CF) melakukan koordinasi dengan petugas dan Lembaga lain yang terkait, seperti Balai Penyuluhan Pertanian, Konsultan CS-05, pemerintah desa, pemerintah kecamatan, dst

TUJUAN PENDAMPINGAN(1). Penguatan kelompok tani (pengelolaan, kelembagaan, kemampuan

teknis, pengembangan usaha/ekonomi, legalitas, dll)

(2). Membangun mekanisme pengambilan keputusan secara partisipatif dalam semua aspek, termasuk penyusunan program kerja

(3). Meningkatkan partisipasi kelompok tani dalam kegiatan usahatani konsevasi dan terintegrasi (GAP atau organik)

(4). Membantu membangun jaringan usaha atau hubungan kemitraan dengan pihak ketiga (pemerintah atau perusahaan agribisnis)

4/22/2019

7

STRATEGI PENDAMPINGAN(1). Perencanaan berdasarkan program kerja bersama

(2). Optimalisasi potensi sumberdaya lokal

(3). Pengembangan inisiatif dan inovasi kelompok tani

(4). Pengembangan hubungan kerjasama dan kemitraan dengan kelembagaan terkait lainnya

(4). Pengembangan control terhadap pelaksanaan usahatani konservasi dan optimasi lahan

(5). Koordinasi dan komunikasi secara dialogis

STRUKTUR ORGANISASI CF

4/22/2019

8

INDIKATOR KINERJA CF(1). Adanya profil data kelompok tani dan usahataninya

(2). Adanya program kerja bersama yang dibuat oleh kelompok tani(3). Adanya kelengkapan kelembagaan dan legalitas (AD/ART, pengesahan

bupati, akte notaris, dst)

(4). Kegiatan yang direncanakan dapat berjalan dengan baik (5). Peningkatan dalam manajemen organisasi, usahatani konservasi, dan

konservasi lahan dan air(6). Nota kesepahaman atau kemitraan atau kerjasama dengan

kelembagaan terkait/perusahaan agribisnis

TUGAS POKOK DAN FUNGSI KONSULTAN CS-05(1). Membantu CPIU (PSP, Kementan), PPIU (Prov. Banten), dan DPIU ( Kab.

Serang, Kab. Pandeglang, Kab. Lebak) dalam : (a) Seleksi poktan; (b) Penguatan poktan; (c) Supervisi 4.450 Ha rehabilitasi lahan dan 1.700 Ha optimasi lahan.

(2). Melakukan studi pendahuluan dengan tujuan : (a). Basis data GIS untuk membuat peta2 (geographic database), dan (b). Pengamatan pola usahatani, sosial ekonomi, kelembagaan, dll

(3). Membantu CPIU dalam penyusunan pedoman teknis, dan pengawasan pelaksanaan kegiatan

(4). Memfasilitasi pengembangan kapasitas dan bantuan teknis, termasuk pengembangan akses keuangan dan pasar/kemitraan

4/22/2019

9

KRITRIA LAHAN PROGRAM FMSRB - FMSAP(1). Lahan pertanian (milik petani) yang tergolong Lahan Kritis, meskipun

lahan tidak terlalu curam (miring)

(2). Lahan berlokasi didalam kawasan DAS 3 Cis(3). Lahan dengan tanpa vegetasi atau memiliki vegetasi/tanaman yang sedikit (4). Daerah dengan penerapan usahatani yang belum baik (tanpa kaidah

konservasi) (5). Lahan dengan kondisi sosial ekonomi kurang baik, sehingga membutuhkan

pengembangan usaha (mata pencaharian) (6). Memiliki potensi pengembangan untuk memperbaiki rantai nilai )pasar) (7). Memenuhi persyaratan untuk perlindungan lingkungan dan sosial

KRITRIA KELOMPOK TANI FMSRB - FMSAP(1). Bersedia menjadi peserta Program FMSRB - FMSAP

(2). Bersedia melaksanakan kegiatan FMSRB - FMSAP dengan bersunguh-sunguh

(3). Bersedia untuk berpartisipasi dgn memberikan kontribusi 20 % terhadap biaya konstruksi dan biaya operasional – pemeliharaan.

(4). Bersedia untuk melakukan diversifikasi usahatani dan melakukan perawatan terhadap bangunan konservasi dan air

(5). Luas lahan yang dikelola kelompok tani 25 ha

4/22/2019

10

TERIMA KASIH