Upload
anindito-w-wicaksono
View
217
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
gbe
Citation preview
GENERAL BUSINESS ENVIRONMENTEconomic Development
PENGARUH PEMBANGUNAN EKONOMI TERHADAP PENGEMBANGAN BISNIS PT. PELNI
Dosen Pengampu :Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D.
Disusun Oleh :
Dini MayasariEksekutif B 29 Kelas D
29P14119
Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Universitas Gadjah Mada2016
PENDAHULUAN
Pembangunan ekonomi (Economic Development) merupakan kenaikan pendapatan
perkapita dengan memperhatikan tingkat pertumbuhan penduduk disertai dengan
perubahan mendasar dalam struktur ekonomi. Dalam pengertian sempit pembangunan
ekonomi hanya dikaitkan dengan GNP (Gross National Product) yang merupakan nilai
barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara dalam periode tertentu, yang dihasilkan
oleh Warga negara didalam negeri dan diluar negeri. Namun secara lebih luas
pembangunan ekonomi tidak hanya menyangkut pada aspek ekonomi saja, tetapi
menyangkut berbagi aspek antara lain yaitu perubahan pada struktur sosial, percepatan
pertumbuhan ekonomi, pengurangan kesenjangan sosial, dan penghapusan kemiskinan.
Tujuan pembangunan ekonomi dalam jangka pendek adalah untuk meningkatkan
kesejahteraan, kecerdasan dan taraf hidup masyarakat, mengentaskan kemiskinan,
mengurangi pengangguran dan mengurangi inflasi mata uang. Sedangkan dalam jangka
panjang pembangunan ekonomi diharapkan dapat mewujudkan masyarakat yang adail dan
makmur, merata secara material dan spiritual. Pembangunan ekonomi dipengaruhi oleh
beberapa faktor. Faktor ekonomi yang mempengaruhi adalah sumber daya alam, sumber
daya manusia, sumber daya modal dan kewirausahaan. Sedangkan faktor non ekonomi
yang mempengaruhi adalah kondisi sosial kultur yang ada di masyarakat, keadaan politik,
kelembagaan, dan sistem yang berkembang dan berlaku
PROFIL PERUSAHAAN
PT. Pelayaran Nasional Indonesia (PT.Pelni) merupakan perusahaan pelayaran
nasional yang menyediakan jasa angkutan transportasi laut yang meliputi jasa angkutan
penumpang dan muatan barang antar pulau. Wilayah Indonesia yang terdiri dari ribuan
pulau, sangat membutuhkan sarana transportasi laut untuk menghubungkan pulau-pulau
yang tersebar di seluruh Indonesia.
Visi PT. Pelni adalah untuk menjadi perusahaan pelayaran yang tangguh dan
pilihan utama pelanggan. PT. Pelni memiliki misi yaitu yang pertama mengelola dan
mengembangkan angkutan laut guna menjamin aksesibilitas masyarakat untuk menunjang
terwujudnya wawasan nusantara, yang kedua Meningkatkan kontribusi pendapatan bagi
negara, karyawan serta berperan di dalam pembangunan lingkungan dan pelayanan kepada
1
masyarakat, yang ketiga adalah meningkatkan nilai perusahaan melalui kreativitas, inovasi,
dan pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia dan yang keempat adalah
Menjalankan usaha secara adil dengan memperhatikan azas manfaat bagi semua pihak
yang terlibat (Stakeholders), dan menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance
(GCG).
PT. Pelni memiliki beberapa Usaha Penunjang yaitu Angkutan Bandar,
Keagenan Kapal , Dock / Perbengkelan Kapal (Galangan Surya, Surabaya, Jawa Timur),
Pelayanan Penumpang Kapal dan Property Management PELNI. Beberapa anak
Perusahaan PT. Pelni adalah PT. SBN (Bongkar Muat dan EMKL), PT. PIDC (Freight
Forwarding), Pengelolaan Over bagasi dan Rumah Sakit PELNI.
PT. Pelni adalah perusahaan pelayaran yang merupakan Badan Usaha Milik
Negara. Keberadaan PT. Pelni di Industri pelayaran tentunya mendapat banyak dukungan
dari pemerintah sehinga PT. Pelni memiliki kesempatan untuk dapat lebih
mengembangkan usahanya dengan menjangkau daerah-daerah yang lebih luas di tanah air.
Hal ini menjadi Kekuatan (Stregth) dari PT. Pelni. Saat ini PT. Pelni mengoperasikan
28 unit armada kapal penumpang yang diklasifikasi berdasarkan kapasitas jumlah
penumpang, yaitu Kapal tipe 3.000 pax, tipe 2.000 pax, tipe 1.000 pax, tipe 500 pax, tipe
Ro-Ro (Roll on - Roll off) dan 1 unit kapal ferry cepat dengan kapasitas seluruhnya
berjumlah 36.913 penumpang. PT. Pelni juga mengoperasikan 4 unit armada kapal barang
dengan total bobot mati sebesar 1.200 ton. PT. Pelni melaksanakan tanggung jawabnya
dengan tidak hanya terbatas melayari route komersial, tetapi juga melayani pelayaran
dengan route pulau-pulau kecil terluar serta pemanfaatkan sumber daya alam dalam rangka
pembangunan yang berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat untuk peningkatan
kesejahteraan dapat tercapai. Terdapat 92 pelabuhan yang disinggahi kapal milik PT. Pelni
yang tersebar di seluruh Indonesia.
Kelemahan (weakness) PT. Pelni adalah juga terkait dengan keberadaannya sebagai
Badan Usaha Milik Negara yang tentunya sangat dibatasi oleh peraturan-peraturan dari
pemerintah, sehingga tidak begitu flexible dalam menjalankan operasional perusahaan.
ANALISIS
Penduduk kelas menengah Indonesia cenderung meningkat dari tahun ke tahun
sehingga daya beli masyarakatpun meningkat. Pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu
2
alasan mengapa daya beli masyarakat meningkat yang mengakibatkan jumlah kelas
menengah di Indonesia turut berkembang
Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS), Pendapatan Domestik Bruto (PDB) tahun
2012 - 2014 mengalami peningkatan dalam pengeluaran konsumsi rumah tangga.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga pada tahun 2012 adalah sebesar 55,35% dan
meningkat pada tahun 2014 menjadi 56,07%. Sedangkan pengeluaran untuk jenis
transportasi dan komunikasi pada tahun 2012 sebesar 12,60%, dan meningkat menjadi
sebesar 13,05% pada tahun 2014. Peningkatan rata - rata pengeluaran per kapita menurut
kelompok barang khususnya pengeluaran aneka barang dan jasa juga mengalami
peningkatan yaitu sebesar 10,85% pada tahun 2012 dan mencapai 11,12% pada tahun
2013.
Dampak dari pertumbuhan ekonomi terhadap pengembangan usaha PT. Pelni
adalah munculnya peluang (Opportunities) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada
lapisan kelas menengah. Dengan semakin majunya teknologi dan media komunikasi saat
ini, masyarakat memiliki pergeseran kebutuhan dalam penggunaan jasa transportasi. Jika
dahulu orang melakukan perjalanan hanya untuk memenuhi kebutuhan keluarga atau
bisnisnya, saat ini masyarakat memiliki kebutuhan yang lebih untuk melakukan perjalanan
liburan ke tempat-tempat wisata yang indah dan baru. Media Sosial juga semakin
membuka informasi ke dunia luar akan tempat-tempat wisata unik dan indah di Indonesia
yang begitu memukau.
Saat ini trend wisata alam sedang diminati oleh para pelancong baik domestik
maupun mancanegara. Para wisatawan berlomba-lomba untuk mengunjungi tempat-tempat
yang terkenal dengan keindahan alamnya. Wisata alam atau wisata ekologis merupakan
perjalanan ketempat-tempat alami yang relatif masih belum tereksplorasi baik
pemandangannya, tumbuh-tumbuhan dan satwa liarnya maupun budaya masyarakat
setempatnya. Wisata alam merupakan salah satu usaha dalam pemanfaatan sumber
daya alam dan tata lingkungannya yang telah ditetapkan sebagai obyek dan daya tarik
wisata.
Indonesia merupakan negara dengan berjuta potensi dan keindahan alam serta
memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang sangat tinggi sehinga telah menjadikan
negeri ini sebagai destinasi wisata yang menawarkan banyak jenis pariwisata. PT. Pelni
sebagai sebuah perusahaan BUMN telah jeli untuk memanfaatkan peluang usaha yang
3
dapat diambil dengan membuka jalur-jalur pelayaran yang melayani daerah-daerah yang
terkenal sangat indah di tanah air. Dengan dibukanya akses melalui jalur pelayaran, telah
membuka mata dunia bahwa begitu banyak daerah wisata di Indonesia yang tidak kalah
dengan wisata kelas dunia. Bahkan saat ini banyak daerah wisata di Indonesia menjadi
tujuan utama wisatawan mancanegara. PT. Pelni membuka jalur pelayaran ke daerah-
daerah wisata seperti Kepulauan Komodo, Kepulauan Raja Ampat dan Kepulauan
Wakatobi.
PT. Pelni melayani jalur pelayaran ke Pulau Komodo yang terletak di Propinsi Nusa
Tenggara Timur. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo yang disebut-
sebut sebagai hewan reptil purba dan pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional
Komodo serta diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Jalur pelayaran lain ke daerah wisata yang dilayani oleh PT. Pelni adalah
Kepulauan Raja Ampat yang merupakan rangkaian empat gugusan pulau yang berdekatan
dan berlokasi di barat bagian Kepala Burung (Vogelkoop) Propinsi Papua Barat. Kepulauan
Raja Ampat saat ini menjadi tujuan para penyelam yang tertarik akan keindahan
pemandangan bawah lautnya yang sudah terkenal di dunia.
Keindahan lain di Indonesia yang dilayani oleh jalur pelayaran PT. Pelni adalah
Kepulauan Wakatobi. Kepulauan Wakatobi adalah salah satu kabupaten di Provinsi
Sulawesi Tenggara. Wakatobi terkenal dengan keanekaragaman hayati laut, skala dan
kondisi karang yang menempati salah satu posisi prioritas tertinggi dari konservasi laut di
Indonesia.
Dengan pembangunan ekonomi yang semakin baik dan meningkatnya jumlah kelas
menengah di Indonesia, maka kebutuhan yang dulu tergolong sebagai kebutuhan mewah
bagi masyarakat, telah begeser menjadi salah satu prioritas dari kebutuhan tambahan
seperti halnya kebutuhan akan wisata. Seiring dengan hal tersebut maka ini adalah
kesempatan bagi perusahaan jasa transpotasi untuk menangkap peluang dalam
pengembangan usahanya dan bekembang menjadi lebih besar lagi.
Selain adanya peluang yang dapat diambil oleh PT. Pelni, terdapat ancaman
(Threats) yang harus dihadapi. PT. Pelni sebagai perusahaan pelayaran yang merupakan
Badan Usaha Milik Negara memiliki tanggung jawab untuk melayani masyarakat kelas
bawah, hal ini juga tercermin dengan tarif kapal PT. Pelni yang relatif lebih murah bila
dibandingkan dengan kapal-kapal yang diusahakan oleh pihak swasta. Sebagai kapal yang
4
banyak melayani jalur keperintisan dengan pelayanan standar banyak fasilitas yang
mungkin tidak dapat memenuhi harapan para penumpang dari kelas menengah, seperti
kebersihan ataupun kenyamanannya. Hal ini mendorong PT. Pelni untuk dapat
menjalankan strategi agar eksistensi PT. Pelni di jalur pelayaran yang telah dibuka dapat
terjaga. Ancaman lainnya adalah masuknya perusahaan-perusahaan swasta yang
menawarkan fasilitas yang lebih baik di jalur-jalur pelayaran yang dilayani PT. Pelni yang
akan merebut pasar.
FORMULASI STRATEGI
Dengan melihat analisis di atas PT. Pelni dapat menjalankan beberapa strategi
kedepan untuk dapat mengembangkan bisnisnya. Dengan semakin meningkatnya tuntutan
atas mutu pelayanan dari masyarakat PT. Pelni harus terus berbenah diri agar dapat
memiliki daya saing dengan kapal-kapal yang dioperasikan oleh perusahaan swasta yang
mungkin kedepan akan banyak ikut ambil bagian dalam pelayanan jalur-jalur pelayaran ke
tempat-tempat wisata yang baru. Saat ini PT. Pelni sudah memulai melakukan perubahan-
perubahan terhadap kebersihan dan pelayanan yang diberikan oleh kapal-kapal PT. Pelni.
Selain itu juga melakukan perbaikan-perbaikan dalam meningkatkan kemampuan
personilnya dalam melakukan pelayanan.
Strategi lain yang dapat diambil adalah dengan lebih jeli melihat peluang-peluang
lain atas dikembangkannya tempat-tempat wisata baru di tanah air. PT. Pelni dapat
membuka jalur-jalur pelayaran baru yang memiliki potensi yang bagus di masa depan.
5
DAFTAR PUSTAKA
Collis, D.J. & Montgomery, C. A., 2005, Corporate Strategy: A Resource-Based Approach, Second Edition, MCGraw Hill, Boston
Abidin, Said Zainal, 2008, Peran Pemerintah Dalam Pembangunan, STIA LAN, Jakarta
Famiola, Melia dan Rudito, Bambang, 2007, Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan di Indonesia, Rekayasa Sains, Bandung
PT.Pelni (Persero), 2016, viewed Maret 2016, https://www.pelni.co.id
Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur, 2016, viewed Maret 2016, http://nttprov.go.id/ntt/
Pemerintah Propinsi Papua Barat, 2016, viewed Maret 2016, http://papuabaratprov.go.id/
Pemerintah Propinsi Sulawesi Tenggara, 2016, viewed Maret 2016, http://www.sulawesitenggaraprov.go.id/
SK Dirjen Perla no. AT 55/I/8/DJPL-06 Tgl 5 April 2006 tentang penetapan jaringan trayek tetap dan teratur (Liner) angkutan laut penumpang dalam negeri untuk PT.Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
Presiden Republik Indonesia, 2005, Pepres No.78 tahun 2005 tentang Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar
6
LAMPIRAN
Distribusi Produk Domestik Bruto Atas Dasar Harga Menurut Jenis Pengeluaran tahun 2010-2014
7
Kapal PT. Pelni yang melayani jalur pelayaran ke Pulau Komodo
Kapal PT. Pelni yang melayani jalur pelayaran ke Raja Ampat
Kapal PT. Pelni yang melayani jalur pelayaran ke Wakatobi
8