Upload
jefry-jansen
View
27
Download
2
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
...
Citation preview
APAKAH PENELITIAN ITUDAN
BAGAIMANA MENYUSUNPROPOSAL PENELITIAN
oleh : Indrasurya B. Mochtar
What is Researchand
How to Prepare ResearchProposal
By : Indrasurya B. Mochtar
What is Research1. Mc Graw-Hill
Penelitian adalah penyelidikan ilmiah yang bertujuan untuk menemukan dan menerapkan fakta baru, teknik dan hukum alam.
2. Webster (Dictionary)
Penelitian adalah penyelidikan atau pemeriksaan yang berhati-hati, sistematis, penuh kesabaran dan kerajinan dalam bidang-bidang ilmu pengetahuan yang dilakukan untuk menyatakan fakta-fakta atau kaidah-kaidah.
3. LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia).
Penelitian dalam ilmu sosial dan ilmu kemanusiaan adalah semua kegiatan yang didasarkan pada disiplin ilmiah untuk mengumpulkan, mengelompokkan, menganalisa dan menafsirkan fakta dan hubungannya di antara fakta-fakta alamiah, masyarakat dan perilaku manusia dalam rangka memperoleh kaidah-kaidah penelitian atau metoda-metoda baru yang dapat menjelaskan fenomena yang diselidiki..
3
4. Sekaran (1992).
Penelitian dapat digambarkan sebagai usaha yang sistematis dan terorganisir untuk menyelidiki suatu masalah spesifik yang membutuhkan pemecahan. Penelitian juga merupakan serangkaian langkah-langkah yang direncanakan dan kemudian ditindak-lanjuti, dengan tujuan mencari jawaban atas isu-isu yang menjadi perhatian kita di lingkungan kerja kita
Research activity has the following aspects :
• Terdapat sebuah masalah atau beberapa masalah, yang memerlukan solusi (pemecahan); atau pertanyaan yang memerlukan jawaban.
• Penyelidikan untuk menemukan solusi atau jawaban tersebut harus dilakukan secara berhati-hati, sistematis, penuh kesabaran dan kerajinan; jadi tindakan penelitian bukanlah hanya suatu penyelidikan sederhana saja.
• Metoda ilmiah ikut terlibat dalam proses dan metodologinya.
• Solusi,atau jawabannya, dapat dijelaskan secara obyektif sebagai kenyataan, kaidah, atau hukum.
4
Scientific Research and Academic Research(Mochtar, 1993)
1. Ada hal yang perlu diamati/diteliti :
- Permasalahan yang perlu dipecahkan
- Hipotesa yang perlu dibuktikan
- Pertanyaan yang perlu dijawab
2. Pemecahan, bukti, dan jawaban itu tidak langsung tersedia atau didapatkan dari peer group (kalangan ilmiah di lingkungan) penelitinya.
3. Peneliti harus merancang prosedur yang spesifik, sebagai metodologi penelitian, untuk menemukan solusi/pemecahan, bukti, atau jawabannya.
4. Metodologi penelitian tidak hanya berupa pelaksanaan tes atau pengukuran yang sederhana, atau pelaksanaan prosedur yang sudah rutin. Metodologi tersebut dirancang secara khusus untuk dilaksanakan secara berhati-hati, sistematis, dan penuh kecermatan.
5. Pemecahan, bukti, atau jawaban (=hasil penelitian) tersebut dapat dijelaskan dengan cara yang paling obyektif dengan melibatkan metode ilmiah.
6. Para penelitinya berkeyakinan bahwa pemecahan, bukti, atau jawabannya dapat diperoleh pada akhir batas waktu penelitian yang telah ditentukan.
7. Hasil penelitian akan berguna bagi orang lain, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sebuah kegiatan dapat dianggap sebagai penelitian ilmiah dan penelitian akademik apabila memenuhi aspek-aspek berikut ini :
5
Are these considered as research activities ?
1. Para ilmuwan di IPTN Bandung, mengadakan penelitian pada pesawat terbang berbaling-baling/propeller, CN-235 (dimana pesawat terbang seperti itu telah dipakai sejak Perang Dunia I, dan sudah sangat umum di dunia).
2. Seorang peneliti dari sebuah universitas mengadakan penelitian pada mesin sederhana untuk kendaraan “becak”, kendaraan motor beroda tiga.
3. Karena ada sebuah peralatan laboratorium yang baru (baru saja didatangkan untuk universitas tersebut, tetapi sudah banyak dijumpai di tempat lain), seorang professor menugaskan mahasiswanya untuk melakukan “trial-run” terhadap peralatan baru tersebut, dan hasilnya akan dipakai sebagai bahan penelitian Program Master mahasiswa tersebut.
4. Untuk penelitiannya, seorang mahasiswa telah merancang suatu perangkat lunak untuk menjalankan remote control dari televisi.
5. Polisi sedang melakukan penelitian tentang tingkat kejahatan di Surabaya.
6. Seorang kandidat Master untuk penelitiannya mencoba untuk menerapkan beberapa perumusan matematis pada persoalan ekonomi Indonesia
6
7. Para sarjana Teknik Sipil sedang mengadakan penelitian terhadap jembatan-jembatan baja di Jawa Timur.
8. Suatu penelitian dilaksanakan untuk mengetahui jumlah prosentasi keluarga di Jawa Timur yang memiliki anak lebih dari 2 orang.
9 Seorang siswa SMU mengadakan penelitian pada jenis-jenis golongan darah manusia.
DESIGN vs. RESEARCH ACTIVITIES
1. Kegiatan Perancangan juga melibatkan hal-hal yang perlu diselidiki (hal ini sama dengan Penelitian):
- Terdapat masalah yang perlu dipecahkan
- Terdapat pertanyaan yang perlu dijawab
2. Tetapi, pemecahan dan jawabannya dapat diperoleh dengan mudah secara langsung dari peer group-nya (kelompok ilmiah di lingkungan perancang) tersebut, atau paling tidak perancangnya dapat meminta orang lain, yang sudah lebih berpengalaman, untuk menunjukkan bagaimana pemecahannya. (Pada Penelitian, pemecahannya tidak langsung dapat diperoleh dari peer group-nya).
Kegiatan Perancangan (Design) dapat dibedakan dengan kegiatan Penelitian (Research) dalam beberapa aspek berikut:
7
3. Metodologi dari suatu pekerjaan perancangan biasanya sudah merupakan suatu prosedur yang rutin, atau telah dilakukan berulang-kali, walaupun pada beberapa kasus metodologi perancangan dapat berupa hal yang sangat sulit. (Metodologi Penelitian dirancang khusus untuk itu, dan bukan hal yang rutin).
4. Pemecahan atau jawabannya dapat dijelaskan secara obyektif. (Aspek ini sama dengan Penelitian)
5. Hasil rancangan bermanfaat untuk orang lain. (Aspek ini juga sama dengan Penelitian)
8
LEVEL OF RESEARCH
• Tingkat penelitian dapat ditentukan dari tingkatan masyarakat peer group-nya, di luar si peneliti, yang mengerti jawaban dari pertanyaan penelitian.
Example
• Penelitian di tingkat SMU mencakup kegiatan untuk menemukan jawaban dari pertanyaan penelitian yang tidak seorangpun disekolah tersebut, termasuk guru-gurunya, mengetahui jawabannya, (tetapi, kemungkinan hampir semua pengajar di universitas mengetahui jawabannya).
• Research of University level :
a. Penelitian mahasiswa strata S-1: tidak seorangpun dari mahasiswa strata S-1, atau juga bahkan hampir sebagian besar dosennya, yang tahu atas jawabannya. (beberapa Profesor di universitas tersebut mungkin telah mengetahui jawabannya secara benar).
b. Penelitian pasca sarjana tingkat Master: tidak seorangpun dari para sarjana dan dosennya yang mengetahui jawabannya. (beberapa Profesor dari universitas lain atau dari negara lain mungkin telah mengatahui jawabannya dengan benar, tetapi jawaban tersebut belum pernah dituliskan/ dipublikasikan, sehingga tidak diketahui oleh si peneliti)..
c. Penelitian tingkat Doktor : tidak seorangpun ilmuwan di universitas, atau di kebanyakan negara lain, yang mengetahui jawabannya.
d. Penelitian tingkat lanjut: tidak seorangpun di dunia mengetahui jawabannya.
PURPOSES OF RESEARCH– Penelitian yang bersifat penyelidikan– Penelitian deskriptif– Pengujian hipotesa
Penelitian yang bersifat penyelidikan :
Dilaksanakan ketika seseorang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang situasi pada saat itu atau tentang bagaimana situasi yang sama atau masalah penelitian yang telah dipecahkan pada masa yang telah lalu. Penelitian harus menunjukkan persiapan kerja agar menjadi terbiasa dengan situasi tersebut untuk memahami apa yang sebenarnya sedang terjadi, mengembangkan sebuah model dan mengadakan rancangan yang tepat dari penyelidikan yang lengkap.
Penelitian Deskriptif :
Diadakan untuk memastikan dan dapat menjelaskan karakteristik dari variabel yang terdapat didalamnya, dan juga untuk menjelaskan hubungan antara variabel-variable yang diteliti.
Pengujian hipotesa :
Diadakan untuk membuktikan suatu hipotesa,apakah hipotesa tersebut tepat atau tidak, benar atau salah, betul atau tidak.
10
What is Research Problem ?
• Menurut Kerlinger (1990), Permasalahan penelitian adalah sebuah pertanyaan yang jawabannya diperoleh dengan cara mengadakan penelitian.
• Sebelumnya seorang peneliti harus merumuskan beberapa pertanyaan untuk penelitiannya :
– Apakah permasalahan yang ingin saya pecahkan ?
– Dari beberapa permasalahan tersebut, apakah pertanyaan saya?
– Adakah Hipotesa yang harus dibuktikan?
11
RESEARCH PROBLEMS
Masalah penelitian mungkin mencakup : Semua hal yang masih dipertanyakan pada
penelitiannya sehingga peneliti tersebut harus menemukan jawaban atau solusinya melalui penelitian-penelitian tersebut
Dapat dipertanyakan kepada siapa ?
1. Kepada dirinya sendiri, Banyak orang lain yang mungkin telah mengetahui jawabannya (hal ini tidak dianggap sebagai masalah penelitian
2. Pada penelitinya dan semua orang yang berada diruang lingkup penelitiannya, orang diluar lingkup penelitiannya mungkin telah mengetahui jawabannya.
3. Kepada peneliti dan semua orang di negaranya, peneliti dari negara lain mungkin telah mengetahui jawabannya.
4. Pada peneliti dan hampir semua ilmuwan lain dinegara lain.
12
• Masalah penelitian tidak sama dengan permasalahan yang terjadi di dalam kenyataan (masalah penalitian bukan masalah kehidupan yang nyata)
• Masalah penelitian adalah pertanyaan-2 yang menjadi tanda tanya bagi si-peneliti dalam usahanya untuk memecahkan masalah
kehidupan nyata tersebut.• Therefore, if it is defined :
Permasalahan penelitian adalah pertanyaan-2 bagi si-peneliti pada saat dia menjumpai situasi dimana terdapat gap (celah) antara kenyataan dan keinginan ideal yang ingin dicapai.
• Pertanyaan-2 tersebut berupa bagaimana menutup kesenjangan (how to close the gap) dan memperbaiki keadaan.
Remember
Actualstate
Idealstate
Gap=real problem
13
14
Topik Penelitian
Harus mencerminkan usaha untuk menutup gap
Current StateKondisi dan
permasalahan yang terjadi
Ideal Statekondisi yang diharapkan
Masalah Penelitian= bagaimana menutup gap
Detail Masalah Penelitian
= gap-gap yang mana yang harus ditutup
Obyek Penelitianuntuk menutup rancangan gap
untuk menutup gap yang spesifik
Gap
Kondisi yang terjadi
Permasalahan yang terjadi
How to close the gap
Contoh• Current State :
• Beberapa daerah kota di Surabaya selalu mengalami kebanjiran pada sa’at musim penghujan.
• Pada sa’at banjir banyak penduduk kota yang menderita.
• Kerugian yang diderita oleh penduduk dan kota mencapai ratusan milyar per tahun.
• Ideal State:
• Kondisi banjir dapat direduksi seminimal mingkin pada sa’at musim penghujan, atau bahkan kota Surabaya dapat bebas banjir sama sekali.
• Permasalahan Penelitian (Research Problem)
• Bagaimana memecahkan masalah banjir di kota Surabaya.
• Detail of research problem :
• Bagaimana pola curah hujan tahunan dan besarnya probabilitas curah hujan yang tinggi untuk “return period” 2, 5, 10, 20, dan 50 tahun di daerah Surabaya, dan di daerah hulu “catchment area” dari sungai-sungai yang mengalir melewati kota Surabaya.
• Bagaimana hubungan antara curah hujan tersebut dan luas areal genangan banjir yang terjadi. Bagaimana bentuk peta daerah banjir dan ketinggian air banjir sebagai fungsi dari curah hujan tersebut.
• Bagaimana kondisi sistim pematusan (drainase) yang ada sa’at ini.
• Bagaimana besarnya kontribusi dari sungai-sungai besar yang mengalir melewati kota Surabaya terhadap kondisi banjir yang ada.
• Apakah saja altertnative pemecahan yang “feasible”.
• Alternative pemecahan yang mana yang paling menguntungkan untuk jangka pendek, bagaimana alternative-nya untuk jangka menengah, dan bagaimana untuk jangka panjang.
Masalah penelitian yang tersusun dengan baik 1. Keuntungan-keuntungan apakah yang akan
diperoleh oleh perusahaan ini bila sistemnya diubah menjadi otomatis penuh dengan pekerja robot, dibandingkan dengan kalau tetap dilakukan system kerja buruh manual seperti yang ada sekarang.
2. Faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab perusahaan ini merupakan perusahaan yang paling cepat berkembang dinegara ini, dan bagaimana factor-faktor tersebut dapat menyebabkan perkembangan perusahaan yang demikian pesatnya?
3. Bagaimana prospek perdagangan antara Indonesia dan Malaysia sampai dengan 10 tahun kedepan?
4. Sampai seberapa jauh struktur organisasi dan jenis sistem informasi yang baru ini dapat menjadikan system pengambilan keputusan dari pimpinan perusahaan ini menjadi lebih efektif?
5. Apakah keluhan umum yang disampaikan Ibu-ibu rumah tangga ketika mereka diperkenalkan dengan peralatan memasak yang baru ini?
6. Solusi manakah dari 5 alternatif yang diberikan yang paling baik untuk perusahaan kita ?
7. Kapan waktu terbaik untuk meningkatkan kapasitas produksi perusahaan ini?
15
• 8. Kapan waktu yang paling tepat untuk memulai pembangunan bendungan besar pada sungai yang debit aliran tahunannya sangat tidak teratur ini dan bagaimana caranya ?
• 9. Mengapakah kodok “bernyanyi” ketika hujan datang? Apakah yang menyebabkan mereka bernyanyi?
Note : Cara terbaik untuk menuliskan masalah penelitian dalam bentuk kalimat interogatif, dalam kalimat bertanya.
Contoh lain peryataan permasalahan
1. Dari permasalahan bisnis yang terjadi, seorang manajer sedang mencari pemecahannya.
2. Situasi tertentu yang mungkin belum menjadi masallah sa’at ini, namun sang manajer sudah merasa perlu untuk menanggulanginya sejak dini.
3. Diperlukan konsep yang lebih jelas pada area ilmu tertentu agar lebih mudah membangun teorinya.
4. Seorang peneliti mencoba menjawab pertanyaan penelitian secara empiris.
Atau
1. 1. Seorang manajer memerlukan pemecahan atas masalah bisnisnya.
2. 2. Perbaikan perlu direncanakan bagi kondisi yang ada sa’at ini, bila tidak akan timbul masalah di masa dekat ini.
3. 3. Penyusunan teori yang lebih baik diperlukan untuk kejelasan konseptual atas fenomena tersebut.
4. 4. Hubungan empiris perlu dicari agar peneliti dapat menjawab pertanyaan penelitiannya.
Pernyataan permasalahan tidak harus dalam kalimat interogatif :
16
PERSIAPAN PROPOSAL PENELITIAN
Anggaran penelitian
Membaca• Jurnal• Laporan penelitian, dalam seminar,Konferensi, publikasi khusus dll
Obtaining• - Problem yang harus diselesaikan• - Problem yang masih belum
terselesaikan
identifikasi masalah yang diselidikiKonsultasi dan diskusi dengan grup
Topik penelitian
Obyek penelitian
Metodologi penelitianrencana penelitian dan prosedurtipe data dan informasi yang diperlukanjumlah data dan info yang diperlukantipe variabel yang terlibatmodel yang digunakanmetode pemrosesan data = hasil interpretasi
Studi literatur untuk menemukan
Metode untuk memecahkan masalah :- Informasi ketepatan variabel- Pengetahuan tertentu, dari peneliti lain,tentang penyelidikan masalah- Teori yang berhubungan dengan solusi- Tersedia model- Metodologi penelitian pada topik yang sama- Relevansi dan signifikansi dari masalah yang diteliti melalui pengamatan oleh komunitas ilmiah
Jadwal penelitian
No
Ok
Proposal penelitian
17
latar belakang penelitian• latar belakang topik penelitian• latar belakang masalah penelitian
Laporan ringkas pada studi literatur
BATANG-TUBUH PROPOSAL PENELITIAN1. PENDAHULUAN
• LATAR BELAKANG• MASALAH PENELITIAN / PERMASALAHAN• TUJUAN PENELITIAN• MANFA’AT DAN KONTRIBUSI PENELITIAN
2. TINJAUAN PUSTAKA/KAJIAN LITERATUR• TINJAUAN TERHADAP PENELITIAN DAN STUDI
TERDAHULU• LATAR BELAKANG TEORI• KERANGKA DASAR KONSEP PENELITIAN • HIPOTESA (BILA ADA)
3. METODOLOGI PENELITIAN.• KETERANGAN TENTANG VARIABEL YANG
DITELITI• CARA PENGUKURAN VARIABEL• KETERANGAN TENTANG DATA LAIN YANG
PERLU• METODA PENGUMPULAN DATA DAN
PENGUJIANNYA• PENJELASAN TENTANG MODEL YANG
DIGUNAKAN (BILA ADA)• RENCANA PENELITIAN DAN PROSEDURNYA, terdiri
dari:- Uraian skematik tentang langkah-langkah dari penelitian- Keterangan lebih rinci tentang langkah-langkah penelitian• HASIL YANG DIHARAPKAN DAN METODA
INTERPRETASINYA4. JADWAL PENELITIAN DAN USULAN BIAYA 5. DAFTAR ACUAN (ATAU DAFTAR PUSTAKA)6. LAMPIRAN-LAMPIRAN
18
LATAR BELAKANG PENELITIAN
Latar Belakang Dari Judul Penelitian (Mengapa Sampai Perlu Melakukan Penelitian Dengan Judul Itu)
• Terangkan tentang permasalahan utama yang terjadi sesungguhnya di lapangan (problema sebenarnya yang dihadapi), sebagai kondisi yang ada sa’at ini yang membutuhkan pemecahan/solusi.
• Terangkan bagaimana kondisi ideal yang diharapkan oleh peneliti sehingga terjadi gap (kesenjangan) antara kondisi yang ada dengan kondisi idealnya.
• Informasi tambahan tentang “sejarah singkat” bagaimna Judul Penelitian itu berkembang sampai perlu sekali penelitian ini dilakukan.
Latar Belakang Dari Setiap Masalah Penelitian.
• Terangkan lebih rinci bagaimana asal-usul setiap permasalahan penelitian yang diajukan, mengapa sampai permasalahan spesifik yang itu yang perlu diteliti (mengapa bukan permasalahan spesifik yang lainnya saja). Apa alasannya dipilih setiap permasalahan yang diusulkan untuk diteliti.
19
Latar belakang pada Proposal Penelitian diharapkan agar menguraikan tentang unsur-unsur berikut (tidak perlu diberi judul sendiri-sendiri setiap unsurnya, cukup diuraikan dalam alinea tulisan):
• Keterangan singkat tentang hubungan antara setiap permasalahan dengan permasalahan utama dan Judul Penelitian.
Informasi Tentang Pentingnya Penelitian Ini Dilakukan
• Keterangan tentang mengapa penelitian ini memang sangat diperlukan oleh masyarakat banyak (sehingga seolah-olah masyarakat akan sangat rugi bila penelitian ini tidak dilakukan)
TUJUAN PENELITIAN
Menerangkan hal-hal berikut:
• Keuntungan apa saja yang bakal diperoleh masyarakat bila tujuan penelitian ini tercapai, ketika masalah-maslah penelitiannya telah terpecahkan nanti.
• Bentuk kontribusi ilmiah yang seperti apa yang akan dihasilkan oleh penelitian ini terhadap pemahaman masyakat ilmiah dan ilmu pengetahuan pada umumnya
20
Tujuan Penelitian = Tujuan Utama dari penelitian, yaitu “goals” yang ingin dicapai oleh peneliti dalam rangka mencari jawaban atas permasalahan penelitiannya.Dengan kata lain, tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan jawaban, atau pemecahan, dari permasalahan penelitiannya.
MANFAAT DAN KONTRIBUSI PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA/KAJIAN LITERATUR• Untuk menemukan informasi lain pada variabel yang
berhubungan, dimana variabel tersebut berinteraksi satu sama lain.
• Untuk menemukan apakah yang telah ditemukan peneliti lain dan menjelaskan masalah penelitian untuk keperluan peneliti atau investigator lain yang telah memahami permasalahan tersebut.
• Untuk mengetahui bahwa tidak seorangpun yang bisa menjawab masalah penelitian (atau tidak ada orang lain yang telah melakukan penelitian yang sama dengan hasil yang sama pula sebelumnya).
• Untuk menemukan latar belakang teori yang lain yang mendukung pemecahan masalah penelitian atau untuk mendukung masalah analisa
• Untuk memperoleh informasi tambahan untuk mendukung pentingnya permasalahan tersebut, untuk menemukan informasi lain untuk mendukung latar belakang penelitian.
• Untuk menentukan sumber pengetahuan yang lain yang mungkin menambah keterangan penjelasan masalah penelitian.
• Untuk menambah penjelasan secara detail pada prosedur tertentu, jangka waktu, tingkah laku, karakteristik, dll, yang berhubungan dengan penelitian tersebut.
21
Sumber kajian literatur
1. Kutipan Bibliografi : menyebutkan hanya nama pengarang, judul makalah/tulisan, sumber publikasi, tahun volume dan nomor halaman.
2. Data base dari Abstrak : rangkuman Abstrak berbagai makalah
3. Sumber tulisan lengkap : sumber tulisan lengkapnya sendiri
Contoh penulisan kajian literature
Penelitian tentang : Absenteeism (Ketidak-hadiran) Nath, E (1945)
Topik Pengarang/tahun
Permasalahan
Faktor apakah yang paling berpengaruh pada absenteeism?
Variabel
Usia, pendidikan, kondisi kerja, status pernikahan, jenis pekerjaan
Sampel
67 pekerja PT. Tambang XYZ, Co., Illinois. Usia rata-rata = 35, semuanya pria
Pengumpulan Data
67 pekerja telah diwawancarai oleh tiga peneliti selama 3 bulan di dalam lokasi tambang.
Analisa Data
Menggunakan analisa multi-regresi dan korelasi
Hasil
Kondisi kerja paling mempengaruhi ketidak-hadiran, terutama akibat debu beracun dan ledakan.
Tidak ada variabel lain yang signifikan mempengaruhi ketidak-hadiran.
Kesimpulan
Adanya bahan kimia yang dapat menyerap debu beracun dan mekanisme untuk peringatan bahaya ledakan diperlukan untuk mengurangi jumlah ketidak-hadiran.
Informasi atau komentar lainnya :
Sumber : American Psychological Assosiation (1983).
22
Metode Kutipan Literatur dalam Lembar Penelitian
• Mochtar (2002) telah menemukan hubungan antara …• Pada penelitian terakhir pelanggaran udara oleh pilot
(Grey, 1999( menyebutkan bahwa …..• Pada tahun 2001, Mochtar memberikan dua
kesimpulan pada seberapa signifikan muatan berlebihan pada kendaraan berat berpengaruh pada kerusakan dini trotoar/batu paving.
• Grim (1995) menulis buku berjudul “Penambangan Tanah Liat”, dan didalamnya mengumpamakan bahwa …..
• Sekaran, Martin, dan Osbora (1980) menemukan ….• Sekaran, dkk. (1980) menemukan bahwa ….• Telah disebutkan oleh Murayama (1997) ….• Teori relativitas dapat digambarkan pada formula
(Einstein, 1947) ….• ……. seperti yang telah dikemukakan Tucker dan
Snell (1989) ……• ……. seperti yang telah dikemukakan (Tucker and
Snell, 1989)• penemuan tersebut telah didukung oleh banyak
pembuktian dari para peneliti (Aldag dan Brief, 1976; Holms dan Kovacs, 1985; Bettina dan Ellenmeyer, 1990; Shibata, 1996).
• J. Morkowitz (Komunikasi personal, April 8, 2003) mengemukakan opini mereka …..
23
Konseptual/teoretikal Kerangka Kerja
Konseptual/teoretikal kerangka kerja adalah sebuah penjelasan tentang bagaimana variabel penelitian berinteraksi satu sama lain
Gambaran dasar Kerangka kerja teoretis1. Variabel dianggap sesuai pada sebuah studi
haruslah diidentifikasi secara jelas dan dicantumkan pada diskusi.
2. Diskusi harusnya bagaimana dua atau lebih variabel saling berhubungan satu sama lain. Hal ini harus dilakukan untuk meningkatkan hubungan yang terjadi antar variabel.
3. Jika alam dan petunjuk dari hubungan tersebut pada penemuan sebelumnya, dan kemudian harus ada indikasi pada diskusi dimana hubungan tersebut akan menjadi positif atau negatif.
4. Harus ada sebuah penjelasan dari apa yang diharapkan pada sebuah hubungan yang ada. Argumen tersebut dapat digambarkan dari penemuan penelitian yang terdahulu.
5. Sebuah diagram skematik dari kerangka kerja teoretis harus diberikan sehingga pembaca dapat memvisualisasikan teori hubungan.
24
Diagram Skematik dari Kerangka Kerja Konseptual
25
Komunikasi antara anggota cockpit
Pelanggaran Keselamatan
Udara
Variabel bebas
Variabel tergantung
Komunikasi antara pengontrol lapangan dan cockpit
Pemusatan (persaingan jasa penerbangan)
Training tambahan untuk kru cockpit
Hipotesa
• Hipotesa adalah sebuah teka-teki edukatif tentang solusi pada masalah penelitian.
• Hipotesa hanya dapat dibuktikan secara benar, atau tidak; benar atau salah.
• Bagaimanapun, seseorang mengadakan sebuah penelitian dalam rangka untuk menjawab hipotesa.
• Masalah penelitian mungkin dikembangkan dari hipotesa tunggal.Contoh :
Hipotesa : jika seorang pilot diberikan training yang cukup untuk mengatasi situasi penuh di udara, pelanggaran keselamatan udara akan berkurang.
Masalah penelitian :
Jenis pelanggaran keselamatan udara apakah yang dilakukan seorang pilot dalam situasi lintas udara yang sibuk ?
Mengapa training pilot yang telah diberikan tidak sesuai dengan situasi lintas udara yang penuh?
Seberapa banyak pelanggaran keselamatan udara akan berkurang dari tambahan training untuk pilot seperti yang telah disebutkan diatas ?
Hipotesa : merubah jalur perusahaan untuk menjadi otomatis secara penuh lebih bermanfaat bagi sebuah perusahaan.
Masalah penelitian :
Manfaat seperti apa yang diperoleh suatu perusahaan dengan menggantinya secara otomatis.
Berapakah keuntungannya apabila dihitung dengan dolar, sebuah system otomatis yang akan dibawa pada perusahaan tersebut, jika dibandingkan dengan satuan sistem manual.
Jenis system otomasi apa yang paling optimal untuk sebuah perusahaan dari alternatif yang diberikan.
Seberapa banyak para pekerja perusahaan yang diputuskan hubungan kerjanya dengan adanya pengoptimalan sistem otomatis.
26
Variabel Penelitian
Types of Variables : 1. Variabel tergantung2. Variabel bebas3. Variabel penengah4. Variabel campuran
1. Variabel tergantungVariabel tergantung adalah variabel yang utama pada peneliti. Tujuan peneliti adalah untuk menjelaskan atau memprediksi variabel pada variabel tergantung, dengan kata lain, ini adalah variabel utama yang menjadi permasalahan dalam sebuah penyelidikan.
2. Variabel bebasSebuah variabel bebas adalah salah satu yang berpengaruh pada variabel tergantung dalam cara positif atau negatif. Ketika variabel tergantung hadir, variabel bebas juga hadir, dan setiap ada penambahan pada variabel tergantung maka terjadilah pengurangan atau penambahan unit pada variabel bebas. Dengan kata lain, jenis apada variabel tergantung dihitung pada variabel bebas.
3. Variabel penengahVariabel penengah adalah sesuatu yang berefek sangat kuat pada hubungan variabel bebas – variabel tergantung. Kehadiran variabel ke tiga memodifikasi hubungan yang diinginkan antara variabel bebas dan variabel tergantung.
4. Variabel campuranVariabel campuran adalah salah satu yang ada pada waktu variabel bebas sedang mempengaruhi variabel tergantung dan akibatnya pada variabel tergantung. Terdapat kualitas temporal atau dimensi waktu pada variabel campuran. Variabel campuran menggambarkan fungsi variabel bebas pada beberapa situasu, dan membatu mengkonsepkan dan menjelaskan pengaruh variabel bebas pada variabel tergantung.
30
Contoh
1. Jika seorang pilot diberikan training yang cukup untuk mengatasi situasi lalulintas udara yang penuh, pelanggaran keselamatan udara akan berkurang.
31
Tambahan training pilot
Pelanggaran keselamatan
udaraVariabel bebas Variabel tergantung
Tambahan training pilot
Pelanggaran keselamatan
udaraVariabel bebas Variabel tergantung
Infrastruktur keselamatan
Udara yang sesuai
Variabel penengah
Tambahan training pilot
Pelanggarankeselamatan
udara
Infrastruktur keselamatan
Udara yang sesuai
Variabel bebas
Kegugupan Pilot
Variabel tergantungVariabel campuran
Variabel penengah
a
b
c
322. Other examples
Changing assembly lines to automation
independent variable
dependent variable
Number of labors replaced
moderating variable
More profit to factory
Alternatives of automation system
moderating variable
Country environment, i.e. pleasant, safe, unpleasant, etc
Method of tourism campaign
Types of attraction offered at the tourist sites
Accessibility of the sites
Facilities available at the sites
Price & expense
(increase) number of tourist to East Java
dependent variable
independent variable
Attitude of the local people
moderating variable
independent variable
Country environment, i.e. pleasant, safe, unpleasant, etc
Method of tourism campaign
Types of attraction offered at the tourist sites
Accessibility of the sites
Facilities available at the sites
Price & expense
Attractiveness of East Java to tourist
Number of tourist to East Java
Attitude of the local people
moderating variable
dependent variableintervening variable
a
b
c
1OBSERVATION
Broad area of research interest
identified
2PRELIMINARY
DATA GATHERINGInterviewing
Literature survey
3PROBLEM
DEFINITIONResearch problem
delineated
4THEORETICALFRAMEWORK
Variables clearly identified and
labeled
5GENERATION
OFHYPOTHESES
7DATA
COLLECTION ANALYSIS
AND INTERPRETA-
TION
6SCIENTIFIC RESEARCH
DESIGN
8DEDUCTION
Hypothesessubstantiated ?
Research question answered ?
33
RESEARCH PLAN IN GENERAL
Research design in general
Purpose of the study
Exploration
Description
Hypothesis testing
DETAIL OF STUDY
PR
OB
LEM
STA
TEM
EN
T
Unit of analysis (population to be
studied)
Individuals
Dyads
Groups
Organizations
Machines
etc.
Types of Investigation
Establishing :
• Causal relationships.
• Correlations.
• Group differences ranks, etc.
Extent of researcher
interference
Minimal : Studying events as they normally occur
Manipulation and/or control and/or simulation
Study setting
Contrived
Non contrived
Measurement and measures
Operational definition
Items (measure)
Scaling
Categorizing
Coding
1. Feel for data
2. Goodness of data
3. Hypotheses testing
MEASUREMENT DATA ANALYSIS
Sampling design
Probability/ non probability
Samples size (n)
Time horizon
One-shot (cross-sectional)
Longitudinal
Data-collection
method
Observation
Interview
Questionnaire
Physical measurement
Unobtrusive
34
Abstrak
• Ringkasan sangat singkat dari suatu karya ilmiah. Abstrak dibuat terutama untuk makalah jurnal atau makalah seminar yang diterbitkan menjadi satu dengan makalah lainnya dalam suatu volume.
• Abstrak pada laporan penelitian biasanya berupa :• Pernyataan ringkas tentang latar belakang penelitian,
mengapa sebuah penelitian dilaksanakan.• Penjelasan ringkas tentang masalah penelitian (apa)• Deskripsi singkat yang paling memungkinkan tentang
bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan, atau metodologi penelitiannya (bagaimana)
• penjelasan ringkas tentang bagaimana hasil penelitian tersebut, (hasil akhir).
• Jadi, abstrak penelitian adalah penjelasan yang sangat ringkas dari apa, mengapa, bagaimana, dan hasil akhirnya.
• Dianjurkan, abstrak yang baik ditulis tidak lebih dari 200 kata.
35
Rangkuman/Summary
• Adalah bentuk versi yang lebih singkat dari sebuah dokumen tertulis, umumnya lebih panjang dari abstrak dan tanpa pembatasan jumlah kata, boleh dalam banyak halaman ataupun hanya setengah halaman, tergantung pada panjang-pendek naskah aslinya.
• Secara umum ringkasan diberikan untuk dokumen bisnis, atau pelaporan lain untuk kajian ulang individual.
Sinopsis
• Hampir sama dengan abstraksi, tapi biasanya untuk sebuah cerita, atau bacaan lain yang bukan sebagai “periodicals”, misalnya sinopsis dari buku, novel, dll.
Kata Kunci• Adalah sebuah kata atau frase yang digunakan para peneliti
atau pembaca untuk mulai mencari publikasi lain dengan subyek atau topic yang berhubungan dengan kepentingannya.
• Lebih lanjut, kata kunsi adalah beberapa kata yang melambangkan subyek, permasalahan, atau topik, dari kertas publikasi, sehingga pencarian inisial oleh pembaca lain dimulai dari beberapa kata kunci yang termasuk di dalam daftar halaman.
36
CONTOH LAPORAN PENELITIANTopik penelitianPersetujuanDedikasiKata PengantarDaftar isiDaftar gambarDaftar tableAbstraksiBab Satu : Pendahuluan1. Latar belakang penelitian2. Masalah penelitian3. Tujuan penelitian4. Manfaat penelitian
Bab Dua : Review Literatur1. Studi pendahuluan2. Latar belakang teoretis3. Kerangka kerja konseptual4. Hipotesa
Bab Tiga : Metodologi penelitian1. Identifikasi variabel2. Definisi operasi3. Sampel dan Populasi4. Pengumpulan Data
Bab Empat : Analisa dan interpretasiBab Lima : Kesimpulan dan saranBibliografi, referensiLampiran
37
Analisa dan Interpretasi
• Berisi analisa pada setiap masalah penelitian yang diberikan pada bab 1.
• Setiap masalah penelitian harus sedapat mungkin dianalisa.
• Analisa dilakukan dengan mendiskusikan semua informasi dan bukti yang mengarah pada pemecahan masalah, atau menjawab permasalahan.
• Termasuk kesimpulan dari setiap masalah penelitian (kesimpulan berarti penjelasan tentang hasil akhir, dari suatu masalah) yang didasarkan pada analisa yang telah diberikan.
• Juga termasuk rekomendasi dari saran (pada bab ini) jika diperlukan konsekuensi dari analisa tersebut.
• Interpretasi berarti analisa tentang data dan informasi yang diperoleh misal : hasil tes laboratorium, data dari survei lapangan, data dari sumber primer dan sekunder, dll. seperti informasi dan data yang mengungkap trend dan kecenderungan yang mengarah pada jawaban masalah penelitian.
38
Kesimpulan dan Saran
• Kesimpulan harus menjawab secara langsung setiap masalah penelitian yang ada tentang bagaimana setiap masalah penelitian tersebut dipecahkan
• Bab ini hanya menyatakan rangkuman dari setiap kesimpulan dan saran yang diberikan pada bab sebelumnya tentang analisa dan interpretasi
• Penjelasan lebih lanjut dari setiap kesimpulan tidak diperlukan, karena penjelasan ini telah diberikan pada bab sebelumnya
39
Cara Membaca Laporan Penelitian(Tugas Akhir, Disertasi, Makalah
Penelitian, dll)
• Bacalah bab 1 secara seksamao Memahami masalah penelitian dan bagaimana
masalah tersebut diperoleh.• Lanjutkan pada bab terakhir untuk membaca
kesimpulan dan saran.o Bandingkan setiap kesimpulan dengan setiap
masalah penelitian pada bab 1o Setiap kesimpulan harus mengungkapkan hasil
akhir dari setiap masalah penelitian.o Jika suatu kesimpulan dianggap tidak memuaskan,
kembalilah pada bab analisa dan interpretasi untuk membaca mengapa dan bagaimana kesimpulan tersebut diperoleh (pada bagian masalah penelitian.
o Jika hal tersebut masih tidak memuaskan, lanjutkan pada bab metodologi.
• Jangan mengikuti cara lama dalam membaca sebuah naskah skripsi secara bersambung mulai awal sampai akhir, ini hanya akan membuang-buang waktu.
40
Book : Research Methods for Business : A Skill-Building Approach
by : Uma Sekaran
Southern Illinois University of Carbondale
John Wiley & Sons, Inc
2nd edition
41