ANALISIS KEBUTUHAN SLIDE BAHAN PRESENTASI SUMBER BELAJAR BERBASIS TIK SEKOLAH MENENGAH KEJURUANBIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK BANGUNAN KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK GAMBAR BANGUNAN A. DASAR KOMPETENSI KEJURUAN STANDAR KOMPETENSI 1. Menerapkan dasar-dasar gambar teknik KOMPETENSI DASAR 1.1 Menjelaskan dasar-dasar gambar teknik 1.2 Mengidentifikasi peralatan gambar teknik 1.3 Menggambar garis 1.4 Menggambar bentuk bidang dan bentuk tiga dimensi 1.5 Menggambar proyeksi benda 1.6 Menggambar dengan perangkat lunak(software) untuk gambar teknik. JML JAM 48 KELAS / SEM. X/1-2 TOPIK BAHASAN Memahami macammacam alat gambar Menggunakan alat-alat gambar Merawat alat-alat gambar Memahami macammacam bahan gambar Memahami macammacam garis dan penggunaannya Memahami macammacam sudut Membagi garis sama panjang Membagi sudut sama besar Menjelaskan jenis-jenis huruf dan angka sesuai ketentuan Menggambar segi n Menjelaskan cara-cara membagan dengan baik Memahami simbol-simbol bahan bangunan Menjelaskan macammacam huruf dan angka dalam teknik bangunan BUKU SUMBER BSE Teknik Gambar Bangunan JML. SLIDE (MIN) 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 RANCANGAN ISI SLIDE Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : Foto/gambar macammacam alat gambar. SOP Penggunaan dan perawatan alat gambar Petunjuk penggambaran garis, garis sudut, bidang, simbol-simbol bahan, teks, dll. Penggambaran bangun 3 demensi Penggambaran proyeksi ortografi Pengambaran perspektif Pengenalan penggambaran dengan perangkat lunak google skecth up, Auto Cad.

2. Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja ( K3)

2.1 Mendeskripsikan keselamatan dan Kesehatan kerja(K3) 2.2 Melaksanakan prosedur K3 2.3 Menerapkan pekerjaan sesuai dengan SOP

4

X/1

sesuai ketentuan Memahami prinsif kotak proyeksi serta memahami prinsif Memahami proyeksi Ortografi Memahami perspektif dengan titik ukur Memahami perspektif dengan dua titik lenyap Pengenalan menggambar dengan perangkat lunak Mengidentifikasi : macammacam kecelakaan kerja, macam-macam tindakan pencegahan kecelakaan kerja Membahas lingkup keselamatan dan kesehatan kerja, keselamatan dan kesehatan kerja Membahas alat dan perlengkapan Membahas langkah kerja mengacu pada SOP Menjelaskan pengertian mekanika teknik dan statika bangunan Menjelaskan pengertian gaya, vektor, resultante dan momen gaya Menjelaskan proses penyusunan dan penguraian gaya secara grafis dan analitis Menyusun dan menguraikan gaya secara grafis dan anlitis Menyusun dan

20 20 20 20 20

10

10 10

10

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : Foto/gambar macammacam kecelakaan kerja, tindakan pencegahan. Informasi lingkup K3 Informasi alat & perlengkapan K3 Informasi llangkah kerja sesuai SOP

3. Menerapkan ilmu statika dan tegangan

3.1 Menjelaskan besaran vector, sistem satuan dan hukum Newton 3.2 Menerapkan besaran vector pada gaya, momen dan kopel 3.3 Membuat diagram gaya normal, momen gaya, kopel pada konstruksi bangunan 3.4 Menerapkan teori keseimbangan 3.5 Menerapkan teori tegangan pada konstruksi bangunan.

32

X/1-2

20 20 20

20 20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : pengertian mekanika teknik dan statika, gaya, vektor, resultante dan momen gaya, proses penyusunan dan penguraian gaya secara grafis dan analitis menyusun dan menguraikan gaya

menguraikan gaya secara grafis dan analitis Menguraikan sebuah gaya menjadi beberapa buah gaya secara grafis dengan benar Menghitung resultante gaya Menghitung momen gaya Menjelaskan arti dan jenis muatan/beban pada perhitungan statika bangunan Menjelaskan macammacam muatan/beban pada perhitungan konstruksi statika bangunan Menjelaskan prinsip kerja aksi reaksi gaya Menjelaskan prinsip kerja momen kopel Menjelaskan prinsip kerja keseimbangan gaya

20

20 20 20

20

20 20 20

secara grafis dan anlitis menyusun dan menguraikan gaya secara grafis dan analitis menguraikan sebuah gaya menjadi beberapa buah gaya secara grafis dengan benar penghitungan resultante gaya penghitungan momen gaya arti dan jenis muatan/beban pada perhitungan statika bangunan macam-macam muatan/beban prinsip kerja aksi reaksi gaya prinsip kerja momen kopel prinsip kerja keseimbangan gaya Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : bagian-bagian bangunan gedung yang mencakup : penentuan titik bangunan. cara mengerjakan bouwplank. macam-macam bentuk bouwplank; 1. lurus, 2.

4. Mengidentiflkasi ilmu bangunan gedung

4.1 Mendeskripsikan bagianbagian bangunan gedung 4.2 Menjelaskan macammacam pekerjaan batubata 4.3 Menjelaskan dasar-dasar plambing 4.4 Menentukan jenis pondasi yang tepat untuk bangunan sesuai dengan jenis tanahnya 4.5 Menjelaskan macammacam sambungan

16

X/1-2

Menjelaskan bagianbagian bangunan gedung yang mencakup : Bangunan bawah Bangunan atas Bangunan pelengkap Menjelaskan prosedur penentuan titik bangunan. Memahami cara mengerjakan bouwplank. Memasang macammacam bentuk bouwplank;

20

20 20 20

4.6 Menerapkan macammacam konstruksi pintu dan jendela

1. lurus, 2. sudut, 3. pertemuan. Menentukan dan mengukur as titik pondasi. Memahami pelaksanaan pekerjaan menggali tanah untuk pondasi. Menentukan jenis pondasi yang tepat berkaitan dengan : o Jenis tanah dasar o Beban yang diterima o estetika

20 20 20

20 20 20 20 20

Menjelaskan macammacam ikatan batu bata. Menjelaskan dasar-dasar pekerjaan plambing dalam bangunan gedung Menjelaskan macammacam spesifikasi pipa yang ada di perdagangan. Menjelaskan kegunaan macam-macam alat pekerjaan plambing. Menjelaskan macammacam sambungan pipa: sambungan lurus sambungan L, sambungan T.

20

Peragaan dalam mengukurpelukisan pipa pada pekerjaan plambing Menjelaskan pengertian instalasi air bersih dan air kotor. Menjelaskan kegunaan macam-macam sambungan kayu. 20 20

sudut, 3. pertemuan. mengukur as titik pondasi. Teknis pelaksanaan pekerjaan menggali tanah untuk pondasi. Jenis2 pondasi macam-macam ikatan batu bata. dasar-dasar pekerjaan plambing dalam bangunan gedung macam-macam spesifikasi pipa yang ada di perdagangan. kegunaan macammacam alat pekerjaan plambing. macam-macam sambungan pipa: Peragaan dalam mengukur pelukisan pipa pada pekerjaan plambing Menjelaskan pengertian instalasi air bersih dan air kotor. kegunaan macammacam sambungan kayu. contoh sambungan kayu memanjang pada konstruksi rangka atap. kegunaan macammacam sambungan kayu untuk pekerjaan kusen pintu dan jendela.

20

Membuat contohsambungan kayu memanjang pada konstruksi rangka atap. Menjelaskan kegunaan macam-macam sambungan kayu untuk pekerjaan kusen pintu dan jendela.

5. Memahami bahan bangunan

5.1 Mendeskripsikan jenis-jenis bahan bangunan kayu 5.2 Mendeskripsikan bahan bangunan batu dan beton 5.3 Mendeskripsikan bahan bangunan baja.

8

X/1-2

Membahas dan menggali informasi tentang bahan bangunan kayu yang meliputi: Nama dan Jenis Klas kuat Klas awet Ukuran kayu yang beredar di pasaran Kayu olahan Membahas dan menggali informasi tentang bahan bangunan batu dan beton yang meliputi : Agregat halus Agregat kasar Bahan Perekat Air Bahan tambah Bahan konst. dinding Batu Kali Membahas dan menggali informasi tentang bahan bangunan baja yang meliputi : Kawat Baja tulangan Plat Baja Profil

20

30

30

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : bahan bangunan kayu yang meliputi: Nama dan Jenis Klas kuat Klas awet Ukuran kayu yang beredar di pasaran Kayu olahan bahan bangunan batu dan beton yang meliputi : Agregat halus Agregat kasar Bahan Perekat Air Bahan tambah Bahan konst. dinding Batu Kali bahan bangunan baja yang meliputi : Kawat Baja tulangan Plat Baja Profil

Baja Ringan Allumunium

Baja Ringan Allumunium

B. KOMPETENSI KEJURUAN STANDAR KOMPETENSI 1. Mengatur tata letak gambar manual KOMPETENSI DASAR 1.1 Membuat daftar gambar 1.2 Membuat gambar catatan dan Iegenda umum 1.3 Menggambar lembar halaman muka dan informasinya 1.4 Mengatur tata letak gambar manual 1.5 Membuat format lembaran gambar. JML JAM 64 KELA S/ SEM. XI/1-2 TOPIK BAHASAN Meninventarisir gambargambar yang akan dibuat Menggambar tabel daftar gambar Menggambar Notasi/Catatan dan Legenda Umum Menggambar Halaman Muka (Cover) dan Informasi proyek dan institusi/owner Menyusun Gambar sesuai dengan urutan pada tabel daftar gambar. Menggambar Etiket pada kertas gambar sesuai dengan ukuran kertas Membahas lebih lanjut aplikasi perangkat lunak gambar digital Mengatur dan memanfaatkan model space program AutoCad untuk menggambar 2 Demensi BUKU SUMBER JML. SLIDE NO. 20 20 20 20 20 20 RANCANGAN ISI SLIDE Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : nventarisasi gambargambar yang akan dibuat contoh tabel daftar gambar Notasi/Catatan dan Legenda Umum gambar Halaman Muka (Cover) Menyusun Gambar gambar Etiket

2. Menggambar dengan perangkat lunak

2.1 Mendeskripsikan perangkat lunak Menggambar bangun 2.2 Mengatur tata letak gambar pada model space dengan perangkat lunak 2.3 Membuat back-up data

96

XI/3-4 XII/5-6

20 200

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : aplikasi perangkat lunak gambar digital AutoCad model space program AutoCad untuk gambar

level 1 2.4 Membuat restore data level 1 2.5 Menggambar dengan perangkat lunak 2.6 Mencetak gambar dengan perangkat lunak.

dan 3 Demensi Menyimpan gambar pada file direktori yang ditentukan Membuka gambar pada file direktori yang ditentukan Menggunakan printer yang disediakan untuk mencetak gambar digital dengan berbagai langkah: Limits Window Display 64 XI/3 Membahas ulang penempatan kolom struktur pada floor plan/fondation plan Membahas persyaratanpersyaratan teknis konstruksi kolom struktur Menghitung demensi dan penulangan kolom struktur gedung dari beton bertulang Menggambar penulangan kolom struktur gedung dari beton bertulang Menghitung dan menyusun dan daftar tulangan kolom struktur gedung kolom beton bertulang. Membahas ulang penempatan balok struktur pada floor plan/fondation plan Membahas persyaratanpersyaratan teknis konstruksi balok struktur Menghitung demensi dan penulangan balok struktur gedung dari beton bertulang

20 20 60

2 Demensi dan 3 Demensi Menyimpan (save) gambar Membuka gambar (open) Menggunakan printer mencetak gambar digital.

3. Menggambar rencana kolom beton bertulang

3.1 Mendeskripsikan kolom struktur gedung beton bertulang 3.2 Merancang rencana kolom struktur gedung beton bertulang 3.3 Menggambar denah perletakkan kolom struktur gedung beton bertulang 3.4 Menggambar tulangan kolom struktur gedung beton bertulang 3.5 Membuat daftar tulangan kolom struktur gedung kolom struktur gedung beton bertulang pada gambar. 4.6 Mendeskripsikan balok beton bertulang 4.7 Merancang rencana balok beton bertulang 4.8 Menggambar denah rencana pembalokan lantai dan perletakannya 4.9 Menggambar detail penulangan balok 4.10 Membuat daftar tulangan balok beton bertulang

20

20 120 20 20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : Membahas penempatan kolom struktur pada floor plan persyaratan-persyaratan teknis konstruksi kolom Menghitung demensi dan penulangan kolom penulangan kolom daftar tulangan kolom

4. Menggambar rencana kolom dan balok beton bertulang

96

XI/3-4

20

20 120 20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : Membahas penempatan balok struktur pada floor plan persyaratan-persyaratan teknis konstruksi balok Menghitung demensi dan penulangan balok

pada gambar.

Menggambar penulangan balok struktur gedung dari beton bertulang Menghitung dan menyusun dan daftar tulangan balok struktur gedung beton bertulang. 128 X/1-2 XI/3-4 Menjelaskan konstruksi dinding dan lantai berdasarkan pada : Spesifikasi meterial Spesifikasi pemasangan o Spesifikasi penggambaran Penggambaran konstuksi lantai dari keramik, ubin dan parket Penggambaran modifikasi pola lantai Penggambaran konsruksi pasangan bata dan batako Penggambaran konsruksi penutup dinding dan kolom Penggambaran finishing dinding dan kolom Penggambaran rencana dinding penahan beban dengan perkuatan dari : o Konstruksi pertebalan dinding bata o Konstruksi praktis beton bertulang Penggambaran Portal Bangunan terdiri : o Portal memanjang o Portal melintang Penggambaran detail

20

penulangan balok daftar tulangan balok

5. Menggambar konstruksi lantai dinding bangunan dan Menggambar rencana Dinding penahan

5.1 Mendeskripsikan konstruksi dinding dan lantai bangunan 5.2 Menggambar konstruksi lantai dari keramik, ubin dan parket 5.3 Menggambar modifikasi pola lantai 5.4 Menggambar konstruksi bata dan batako 5,5 Menggambar konstruksi penutup dinding dan kolom 5.6 Menggambar finishing dinding dan kolom. 5.7 Menjelaskan prinsipprinsip rencana dinding penahan 5.8 Merancang denah rencana penulangan dinding penahan 5.9 Menggambar denah rencana penulangan dinding penahan 5.10 Menggambar detail penulangan dinding penahan 5.11 Membuat daftar tulangan dinding penahan pada gambar.

80

60 40 40 40 20 40

20

20 20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : konstruksi dinding dan lantai : Spesifikasi meterial Spesifikasi pemasangan o Spesifikasi penggambaran konstuksi lantai dari keramik, ubin dan parket modifikasi pola lantai konsruksi pasangan bata dan batako konsruksi penutup dinding dan kolom finishing dinding dan kolom rencana dinding penahan beban dengan perkuatan dari : o Konstru ksi pertebalan dinding bata o Konstru ksi praktis beton bertulang Portal Bangunan terdiri : o Portal

penulangan portal pondasi, kolom, sloof dan balok Pembuatan daftar bengkok penulangan portal pondasi, kolom, sloof dan balok

memanjang Portal melintang detail penulangan portal pondasi, kolom, sloof dan balok daftar bengkok penulangan portal pondasi, kolom, sloof dan balok o 20 Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : jenis kusen pintu dan jendela kayu : Bentuk dan ukuran o Spesifikasi bahan o kusen pintu dan jendela kayu sesuai trend dan estetika denah penempatan kusen pintu dan jendela. tabel kebutuhan skema kusen pintu dan jendela. detail potongan dan sambungan kusen pintu dan jendela bahan dari : Kayu Alumunium Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : rencana plat lantai : o Boundary plat lantai o beban-beban plat o pembebanan plat

6. Menggambar konstruksi Kusen pintu dan jendela

6.1 Mendeskripsikan jenis kusen pintu dan jendela kayu 6.2 Memilih jenis kusen pintu dan jendela kayu 6.3 Menggambar rencana kusen pintu, jendela kayu 6.4 Menggambar rencana kusen, daun pintu dan jendela aluminium 6.5 Menggambar detail potongan dan sambungan

64

XI/3

Menjelaskan jenis kusen pintu dan jendela kayu berdasarkan pada : Bentuk dan ukuran o Spesifikasi bahan o kusen pintu dan jendela kayu sesuai trend dan estetika Penggambaran denah penempatan kusen pintu dan jendela. Penggambaran tabel kebutuhan Penggambaran skema kusen pintu dan jendela. Penggambaran detail potongan dan sambungan kusen pintu dan jendela. Untuk bahan terbuat dari : o Kayu o Alumunium Membahas rencana plat lantai, meliputi : o Boundary plat lantai o Menentukan bebanbeban plat o Menghitung pembebanan plat

20 10 10 20 40

7. Menggambar rencana plat lantai

7.1 Mendeskripsikan rencana plat lantai 7.2 Merancang denah rencana penulangan plat lantai 7.3 Menggambar denah rencana penulangan plat lantai 7.4 Menggambar detail

64

XI/4

80

penulangan plat lantai 7.5 Membuat daftar tulangan pada gambar.

o Menghitung momentmoment plat o Memilih tulangan o Menghitung kekuatan plat o Menghitung tegangantegangan plat o Menghitung penulangan plat Penggambaran Denah Penulangan plat Penggambaran Detail Penulangan plat Menggambar simbol-smbol gambar penulangan dan notasi untuk plat Mengambar daftar bengkok Penulangan plat lantai 64 XII/6 Membahas konstruksi tangga mencakup : Fungsi Standar ukuran Bentuk-bentuk tangga Penempatan

20 20 10 20

o moment-moment plat o Memilih tulangan o Peerhitungan kekuatan plat o Perhitungan tegangan-tegangan plat o Perhitungan penulangan plat denah Penulangan plat detail Penulangan plat simbol-smbol gambar penulangan dan notasi untuk plat daftar bengkok Penulangan plat lantai

8. Menggambar konstruksi tangga

8.1 Mendiskripsikan konstruksi tangga 8.2 Merancang konstruksi tangga 8.3 Menggambar konstruksi tangga beton 8.4 Menggambar penulangan tangga beton 8.5 Menggambar konstruksi tangga dan railling kayu 8.6 Menggambar konstruksi tangga dan railling besi/baja 3.7 Menggambar bentukbentuk struktur tangga

60

Menghitung demensiantrede, optrede, bordes, lebar dan panjang tangga Menghitung penulangan tangga beton. Penggambaran konstruksi tangga beton Penggambaran penulangan tangga beton Penggambaran konstruksi tangga dan railling kayu Penggambaran konstruksi tangga dan railling besi/baja Penggambaran bentuk-

20 20 20 20 10 10 20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : konstruksi tangga mencakup : Fungsi Standar ukuran Bentuk-bentuk tangga Penempatan

dimensi antrede,optrede, bordes, lebar dan panjang tangga penulangan tangga beton. gambar konstruksi tangga beton gambar penulangan tangga beton gambar konstruksi tangga dan railling kayu gambar konstruksi

bentuk struktur tangga

tangga dan railling besi/baja gambar bentuk-bentuk struktur tangga 40 Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : konstruksi langitlangit : o Spesifikasi meterial & ornamen Spesifikasi pemasangan o Spesifikasi penggambaran gambar konstuksi langit-langit gambar modifikasi pola plafond gambar konsruksi langit-langit gambar rencana titik lampu. Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : konstruksi atap mencakup fungsi, standar ukuran, bentuk-bentuk atap, material Gambar Skema atap pada gambar denah ruangan. Gambar Rencana Atap Gambar detail potongan kuda-kuda dan setengah kudakuda.

9. Menggambar konstruksi langit-langit

9.1 Mendskripsikan konstruksi langit-langit 9.2 Menggambar pola langitlangit 9.3 Menggambar detail konstruksi langit-langit 9.4 Menggambar rencana titik lampu di langitlangit.

32

XII/6

Menjelaskan konstruksi langit-langit berdasarkan pada : o Spesifikasi meterial & ornamen Spesifikasi pemasangan o Spesifikasi penggambaran Penggambaran konstuksi langit-langit Penggambaran modifikasi pola plafond Penggambaran konsruksi langit-langit Penggambaran rencana titik lampu.

20 20 20 20

10. Menggambar konstruksi atap

10.1 Menjelaskan konstruksi atap 10.2 Merancang konstruksi rangka atap 10.3 Menggambar detail potongan kuda-kuda dan setengah kudakuda 10.4 Menggambar detail sambungan 10.5 Menggambar konstruksi penutup atap 10.6 Menggambar konstruksi talang horisontal.

64

X/2 XII/6

Membahas konstruksi atap mencakup : Fungsi Standar ukuran Bentuk-bentuk atap Material Penggambaran Skema atap pada gambar denah ruangan. Penggambaran Rencana Atap Penggambaran detail potongan kuda-kuda dan setengah kuda-kuda. Penggambaran detail sambungan kuda-kuda

60

20 20 20 20 20

Penggambaran konstruksipenutup atap Penggambaran konstruksi talang horisontal.

20

Gambar detail sambungan kudakuda Gambar konstruksi penutup atap gambar konstruksi talang horisontal. Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : utilitas gedung. Perencanaan titik lampu dan titik penggambilan gambar instalasi listrik rumah tinggal. pengertian instalasi air bersih dan air kotor. gambar macam-macam alat sambungan pipa. gambar macam-macam simbol alat sambung dan saniter. gambar isometri instalasi air bersih dan air kotor. Perencanaan drainase gedung material untuk drainase bentuk drainase gedung. gambar drainase gedung

11.Menggambar utilitas gedung

11.1 Mendiskripkan utilitas gedung 11.2 Mengambar instalasi listrik 11.3 Mengagambar instalasi plambing 11.4 Menggambar drainase gedung.

32

XI/3

Pembahasan tentang utilitas gedung. Perencanaan penentuan titik lampu dan titik penggambilan Penggambaran instalasi listrik rumah tinggal. Menjelaskan pengertian instalasi air bersih dan air kotor. Menggambar macammacam alat sambungan pipa. Menggambar macammacam simbol alat sambung dan saniter. Menggambar isometri instalasi air bersih dan air kotor. Menjelaskan Septictank Menjelaskan Sumur Peresapan Menjelaskan pengertian drainase gedung Menjelaskan material untuk drainase gedung Memberikan contoh bentuk drainase gedung. Penggambaran drainase gedung Menginventarisir ukuran ruangan-ruangan atau

20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

12. Menggambar lay out dekorasi interior dan

12.1 Mengidentiflkasi elemen ruang dekorasi interior

116

X/2 XI/3-4

20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi

eksterior

dan eksterior 12.2 Mendiskripsikan ruang, estetika, dekorasi interior dan eksterior. 12.3 Membaca gambar lay out dekorasi interior dan eksterior. 12.4 Mendiskripsikan fungsi, susasana, harmoni interior dan eksterior.

XII/5

spece obyek desain untuk keperluan pendataan kebutuhan dan penempatan perangkat interior dan eksterior gedung Memilih komponen interior (mebeler dan kelengkapannya) dan merencanakan peletakannya sehingga menghasilkan tata/dekorasi interior yang estetik Memilih komponen eksterior (tanaman dan kelengkapannya) dan merencanakan peletakannya sehingga menghasilkan tata/dekorasi eksterior yang estetik Mengeplot komponen interior dan eksterior pada space yang direncanakan dalam bentuk gambar 2 demensi Menyusun resume terhadap gambar lay out dekorasi interior dan eksterior untuk selanjutnya dipresentasikan Merangkum kritik dan saran untuk mendapatkan hasil desain yang lebih baik dan acceptable Menginventarisir ukuran ruangan-ruangan atau spece obyek desain untuk keperluan pendataan kebutuhan dan penempatan perangkat interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik

20

20

20

20

20

tersusun : ukuran ruanganruangan atau spece obyek desain sebagai data kebutuhan dan kebutuhan perangkat interior dan eksterior gedung Memilih komponen interior (mebeler dan kelengkapannya) dan merencanakan peletakannya Memilih komponen eksterior (tanaman dan kelengkapannya) dan merencanakan peletakannya Mengeplot komponen interior dan eksterior pada space yang direncanakan dalam bentuk gambar 2 demensi Menyusun resume dan dipresentasikan Revisi desain yang lebih baik dan acceptable

13. Menggambar dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik.

13.1 Menentukan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. 13.2 Menggambar elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. 13.3 Memilih warna elemen

96

XI/3 XII/5-6

20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : ukuran ruanganruangan atau spece obyek desain untuk keperluan pendataan kebutuhan dan penempatan perangkat

ruang dan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. 13.4 Mengidentifikasi luas dan kebutuhan ruang masingmasing elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. 13.5 Menggambar lay out dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. 13.6 Mengkomunikasikan secara visual Hasil gambar dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik.

Memilih komponen interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik (mebeler dan kelengkapannya) dan merencanakan peletakannya sehingga menghasilkan tata/dekorasi interior yang estetik Menggambar interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik. Memgambar elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. (gambar kerja tampak dan detail) Mewarnai elemen ruang dan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. Membuat perincian luas dan kebutuhan elemen dekorasi interior masingmasing ruang pada rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik Menggambar interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik (3 Demensi). Menyusun resume terhadap gambar lay out dekorasi interior untuk selanjutnya dipresentasikan Merangkum kritik dan saran untuk mendapatkan hasil desain yang lebih baik dan acceptable

20

20 20

20

20

20 20

20

interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik komponen interior dan peletakannya sehingga menghasilkan tata/dekorasi interior yang estetik gambar interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik. gambar elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. (gambar kerja tampak dan detail) pewarnaan elemen ruang dan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik. perincian luas dan kebutuhan elemen dekorasi interior masing-masing ruang pada rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik gambar interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik (3 Demensi). resume desain Revisi hasil desain

14.Menerapkan desain interior dan eksterior bangunan.

14.1 Mendeskripsikan desain interior dan eksterior 14.2 Menjelaskan konsep dan gaya interior dan eksterior bangunan 14.3 Menentukan komposisi bentuk Interior dan eksterior bangunan 14.4 Membuat desain interior pada ruang.

96

XI/4 XII/5-6

15. Menentukan unsur penunjang desain interior dan eksterior bangunan

15.1 Menentukan ukuran skala manusia desain interior dan eksterior bangunan 15.2 Mengaplikasikan material interior dan eksterior bangunan 15.3 Menentukan pencahayaan buatan interior dan eksterior bangunan 15.4 Menentukan ornamen interior dan eksterior bangunan 15.5 Menggambar desain

32

XII/5

Diskusi contoh-contoh perencanaan tentang penerapan desain interior dan eksterior dari berbagai bentuk dan gaya arsitektur diantaranya : tradisional, art deco, mediteranian, minimalis, modern dll. Memberi label desain sesuai konsep dan gaya interior dan eksterior bangunan. Membuat gambar perencanaan mebeuler interior (3 dimensi) untuk ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur dan kamar tidur Membuat gambar perencanaan eksterior (3 dimensi) untuk beberapa view camera. Membuat gambar perencanaan interior (3 dimensi) untuk ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur dan kamar tidur Pengenalan tentang ukuran skala manusia dari berbagai sudut pandang dari bentuk fisik, berbagai posisi berdiri, duduk, jongkok, tidur, setengah tidur, pandangan mata dll. untuk tujuan desiain. Sign material melalui Material/Map Browser atau Material editor untuk tiaptiap layer komponen interior dan eksterior bangunan.

20

20

80

20

80

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : contoh-contoh perencanaan tentang penerapan desain interior dan eksterior dari berbagai bentuk dan gaya arsitektur Memberi label desain sesuai konsep dan gaya interior dan eksterior bangunan. perencanaan mebeuler interior (3 dimensi) perencanaan eksterior (3 dimensi). perencanaan interior (3 dimensi) untuk ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur dan kamar tidur

40

20

Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : ukuran skala manusia dari berbagai sudut pandang dari bentuk fisik, berbagai posisi berdiri, duduk, jongkok, tidur, setengah tidur, pandangan mata dll. Pemberian material melalui Material/Map Browser atau Material

taman sebagai pendukung eksterior bangunan

Pengenalan tentang pencahayaan buatan diantaranya pencahayaan, direct, spot, omni, skylight, daylight, sun light dll. Penggenalan ornamen interior diantaranya : pigura lukisan atau foto, vas bunga, moulding, AC, Home Theatre, lampu kristal dll. Pengenalan ornamen ekserior diantaranya : pagar, pintu pagar, lampu taman, ornsmen dinding/relief, batu hias, canstein, paving block dll. Membuat perencanaan lanscaping untuk pendukung estetika eksterior bangunan

40

20

20

20

16. Memahami unsur pembentuk eksterior bangunan

16.1 Mendeskripsikan unsurunsur pembentuk eksterior bangunan dari eksterior bangunan 16.2 Mengaplikasikan unsurunsur pembentuk eksterior bangunan dari eksterior bangunan.

32

XII/5

Eksplorasi material dan texsture pembentuk eksterior bangunan diantaraanya : kelompok material keramik (batu alam, kaca, keramik dll.) kelompok logam (besi, seng, allumunium, tembaga dll.) kelompok bahan polimer (plastik, karet dll.) kelompok bahan komposit (beton, beton bertulang,aspal dll.) kelompok bahan floris (kayu, bambu, tanaman hias, rumput, dll.. Sign material yang sudah

20

20 20 20 20 20 20

editor . pencahayaan buatan diantaranya pencahayaan, direct, spot, omni, skylight, daylight, sun light dll. ornamen interior diantaranya : pigura lukisan atau foto, vas bunga, moulding, AC, Home Theatre, lampu kristal dll. ornamen ekserior diantaranya : pagar, pintu pagar, lampu taman, ornsmen dinding/relief, batu hias, canstein, paving block dll. perencanaan lanscaping untuk pendukung estetika eksterior bangunan Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : material dan texsture pembentuk eksterior bangunan : o kelompok material keramik (batu alam, kaca, keramik dll.) o kelompok logam (besi, seng, allumunium, tembaga dll.) o kelompok bahan polimer (plastik, karet dll.) o kelompok bahan komposit (beton, beton

dipilih pada layer elemen eksterior yang sudah direncanakan

bertulang,aspal dll.) o kelompok bahan floris (kayu, bambu, tanaman hias, rumput, dll.. Sign material yang sudah dipilih pada layer elemen eksterior yang sudah direncanakan 20 Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : bahan dasar, bentuk partisi yang ada dan dipakai di proyek pekerjaan konstruksi. gambar kerja bentuk-bentuk partisi. bentuk, ukuran dan pola partisi dan pada denah, tampak depan (2 demensi) detail rangka dan penutup partisi (2 demensi dan isometri) Penjelaskan dengan gambar dan informasi tersusun : sample material finishing untuk mendapatkan texsture interior dan eksterior berikut : o finishing kolom, balok dan dinding/partisi dengan : plesteran halus atau plesteran

17.Menentukan partisi ruang

17.1 Mendeskripsikan macammacam partisi ruang. 17.2 Menentukan penggunaan bahan dan bentuk model partisi ruang. 17.3 Menggambar konstruksi dan bentuk/model partisi ruang.

32

XI/4 XII/5

Mengidentifikasi bahan dasar, bentuk partisi yang ada dan dipakai di proyek pekerjaan konstruksi. Menjelaskan gambar kerja Mengidentifikasi lebih lanjut tentangbahan, bentuk partisi yang ada dan dipakai di proyek pekerjaan konstruksi. Menggambar bentuk, ukuran dan pola partisi dan pada denah, tampak depan (2 demensi) Menggambar detail rangka dan penutup partisi (2 demensi dan isometri) Eksplorasi material finishing untuk mendapatkan texsture pembentuk texture interior dan eksterior bangunan yang diinginkan sebagai berikut : o finishing kolom, balok dan dinding/partisi dengan : plesteran halus atau plesteran dengan motif, pemsangan batu alam 80

20 20

20

20

18. Menerapkan material finishing bangunan

18.1 Mendeskripsikan material finishing bangunan 18.2 Mendeskripsikan jenis finishing material interior dan eksterior bangunan

64

XII/5-6

o finishing kayu dengan : cat kayu, plitur atau melamik o finishing plafond dengan plitur/melamik, cat tembok polos atau dengan sky painting Pembahasan jenis-jenis finishing untuk mendapatkan texsture pembentuk texture interior eksterior bangunan yang diinginkan sebagai berikut : o texture covered finshing natural o texture covered finishing with colouring (painting) texture exploitation (coating transparent)

80

dengan motif, pemsangan batu alam o finishing kayu dengan : cat kayu, plitur atau melamik o finishing plafond dengan plitur/melamik, cat tembok polos atau dengan sky painting jenis-jenis finishing texture interior eksterior bangunan berikut : o texture covered finishing natural o texture covered finishing with colouring (painting) o texture exploitation (coating transparent)