31
KATA PENGANTAR Assalamu' alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh Alhamdulillahi Robbil' Alamin, Kita panjatkan puja dan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang dengan sifat Rahman dan Rahim-nya kita semua tetap dalarn Iman dan Islam. Buku petunjuk pelaksanaan praktikum Anatomi ini disusun dengan maksud membimbing mahasiswa mengenal istilah-istilah asing. Dengan penguasaan istilah dan dilanjutkan dengan pengamatan preparat secara langsung diharapkan rnahasiswa dapat menguasaiAnatomi manusia secara mendalam sebagai dasar mempelajari ilmu kedokteran pada umumnya. Penyusun menghaturkan terima Kasih kepada pihak yang telah membantu dalam penerbitan buku ini dan senantiasa mengharap segala perbaikan demi perbaikan. Wassalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh Yogyakarta, Juli 1999 Penyusun, Dr.Sagiran

ANATOMI

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANATOMI

KATA PENGANTARAssalamu' alaikum Warahmatullaahi WabarakatuhAlhamdulillahi Robbil' Alamin,Kita panjatkan puja dan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang dengan sifat Rahman dan Rahim-nya kita semua tetap dalarn Iman dan Islam.Buku petunjuk pelaksanaan praktikum Anatomi ini disusun dengan maksud membimbing mahasiswa mengenal istilah-istilah asing. Dengan penguasaan istilah dan dilanjutkan dengan pengamatan preparat secara langsung diharapkan rnahasiswa dapat menguasaiAnatomi manusia secara mendalam sebagai dasar mempelajari ilmu kedokteran pada umumnya.Penyusun menghaturkan terima Kasih kepada pihak yang telah membantu dalam penerbitan buku ini dan senantiasa mengharap segala perbaikan demi perbaikan.Wassalamu'alaikum Warahmatullaahi WabarakatuhYogyakarta, Juli 1999Penyusun,Dr.Sagiran

1

Page 2: ANATOMI

KEPALADANLEHER IRISAN MEDIAN( PERMUKAAN LUAR )

A. TIU : Setelah meuyelesaikan mata praktikum ini matrasiswa dapat memahuui anatomi kepala dan leher.

B. TIK :B' rrK :k espsatelala dha mn -leenhegrik yumti gp ramketilkipuumt i iansi p,e mk a:hasiswa rkan dapatmcngidsntifikilsi slrulrtur anatomi - nnatomi pcrmukaan - rryologi . vascularisasi - insrv$i - uplikasi klinisC. Pcfinjuk idcntilikrril. Anatomi permukrqma" Bangunur supcrfisial di kepala : - nasion - farrocuus tuErlycctrccrildiaarisp,a dtis pinroufirJnfdraoln straculiss i nti .,. F,rid;a,. k.e..d u.a. s.i.s:i .g.a:n,is. ,te ngahi ^di,d.a.la:mj- os : -- pafrcoucsc zsysguosmmaatisctuosideus . , .,:,,. i:. . rrticulatiotemporomandibuluc - angulus mandibulae - s5nrryhisis mcnti - msrgo infcrior corpus mandibulacb. Bangunan superfisial di leher ( venfal):- corpus ossis tryoidci - cutilago thyroidee - takher r:- incisura jugulnris - claviculac. Bangunan superfrsial di tengkuk :- profirbermtiaoccipitalis externa - proceszus spinosui vertebrae cervicalisns -;-- i!, ^^' '' i.'---d . mBmr'a .. c nhsrgtareuopmnteaiosrnir u ncssao usr(npt otmcmirdufepinsuriiksas _ l ((bd tpaiil umallc sphapacsrkorir br(yb aalianl atdbs upirsasra ol m b)d aci:rnnadgbumas g dmki aetetn pobil acshhn utke erdisoairns i mbbo.et rrsulta ewdrniateonrkananan si t)oidcus)c. Pembagian rcgio : - Kcpala pMduukk*ga ( narna re gioM seashua:i dreegnigoa no rntiatamlais tulang )regio supraorbitalisrcgio palpebralisregio infraorbitalisHidung : rcgio nasalisll2.Fipi : regio zygoniaticaregjo buccalisrc gio parotidcomaseteri cnBibu : regio l$irlisrcgio mcntalis- Lcher Trigonum colli srterior : trigonum subnrentalishi gonr.un submandib ularisEigonum caroticumfigonum musculmeTrigonum colli posterior: E'igorurn colli occipitalisfri gonum suprac lavicularisX, Sfuuktu $nbcntan di Ldrera. otot: m. platysmab. vena: v. jugularis extemac, saraf : n, occipitalis minor n. cutancus colli

Page 3: ANATOMI

n. auicularis magnus tr. stryraclaviculared. lyrryhonodi : nnll. Cervicale superficiale ( di sepanjmg v. jugularis efierna )3. MYologi t€tra.Kcpala bclakang: m. cpicraniusn occipitalism. frontalismn auicularesmuka (mrn Facialis )' sekitu mata xn. orbiculuis oculi prs palpebrelism. arbiculuis oculi prs orbitalism. comrgatorm levstor pa$cbra nperior ( lih Mata )r sekitu hi&ng-m :. f icLo mprtogcaetomr rssupcrcilii m' dcpressor septi 'a ':': ! '( ' ' i"t:"-: -' !I pipi : m. buccinator ( ditembus olch ducfirs protidcus ) . s$ekitar mulut : m. orbicularis oculi ( sfugt€r )rn levator labii zuperior alcqucnasirn lcvator labii supcriorrn zrygomaticus minorm.rygomaticus msyorm lsvator mguli orism risorius , ,: :{ri ;'"rrlm depressor anguli orisrn dcprcrsor labii infcriorm- mcntalisb. I*hcr superficial : m. platysmam stern0mast0ideus ( cuput medirlis dm latualis )m, bapezfus' r;f.\ r"l i i, '.- ' '.-;'.r-() \-'E0'?l'? r.t - - ' 0{')n,,Jmm, infrahvoideus : m sternohvoideusm. thyrohyoideusm. omohyoideusm. sternothyroideusmm, suprahyoideus : m. digastricus ( venter anterior danposterior )m. stylohyoideusm. mylohyoideusm. geniohyoideusprofunda:r rrrm. Scaleni : m. scalenus anteriorm. scalenus medius

Page 4: ANATOMI

m. scalenus posterior' otot prevertebralis : m. longus capitism. longus colli r otot larynx dan pharynx ( lih. Viscera kepala leher ) r mm. erector truncim. levator scaoulae4. Vascularisasia. a. carotis communis ( terbungkus vagina carotioa bersama v. jugularis interna dan N.X)setinggi cornu superior cartilago thyroidea bercabang : . a. carotis interna ( terdapat bangunan sinus caroticus dan akan masuk ke cavum cranii. melalui canalis caroticus ) a. carotis eksterna, cabang-cabangnya ( dari caudal ke cranial ) : - a. thyroidea superior ( di pangkal a, carotis ekstema ) - a,lingualis ( setinggi cornu mays ossis hyoideus)- a. pharyngea ascendens ( sebelah posterior dari a. lingualis ) - a. facialis/ a. maxillaris externa ( melalui Gl. Submandibularis )cabang yang tampak di preparat : a. angularis- a. temporalis superficialis- a. sternomastoidea - a. occipitalis- a. auricularis posterior- a. maxillaris internadiantara pangkal a. carotis interna dan a. carotis eksterna terdapat glomus caroticus.b. a. subclavia, cabangnya: . a. vertebralis r a. mamaria interna r truncus thyreocervicalis : a. thyroidea superiora.cervicalis ascendens r truncuscostocervicalisc. v. jugularis externa ( terbentang dari angulus mandibulae sampai pertengahan clavicula,diprofunda m. platysma )d v. jugularis interna ( di profunda m. sternomastoideus. Disepanjang vena ini terdapatnnll. cervicalis profundi dan truncus jugularis )4e. vasa lymphatica: r nnll. cervicale superficiale ( disepanjang v. juguraris extema ) ' nnll' cervicale profundi ( disepanjang v. jugutaris interna )5. Saraf ' a. saraf.kulit I plexus cervicalis ( dibenfuk oleh cabang n. cervicalis I - 4, keluar melaluitepi dorsal m. sternomastoideus dan bersifat sensiUJl )cabang - cabangnya ( dari cranial ke caudal ) : r n. occipitalis minor . n. auricularis magnus r n, cutaneus colli r n. supraclaviculareb. n. facialis / N. VII ( berjalan didalam substansi gld. Parotis , menginervasi otot -ototmuka ) c. n, glossopharyngeus /N. IXd. n. vagus / N. Xe. r. descendens N. XII5KEPALA DAN LNHER IRISAN MEDIAN( PERMUKAAN DALAM )A, 'IIU : Setelah menyelesaikam mata praktikum ini, mahasiswa dapat mengetahui anatomikepala dan leherB. TIK : Setelah mengikuti praktikum ini , mahasiswa akan dapat mengidentifikasi strukturanatomi pada preparat kepala dan leher irisan rnedian permukaan dalam.C. Petunjuk Identi{ikasi ( petunjuk : cari dan temutunjukkan bangunan dibawah ini !)L Osteologi : vertebrae cervicalis l-VIl

Page 5: ANATOMI

manubrium sternicalvaria craniibasis cranii ; sinus paranasales ( sinus frontalis, sinus sphenoidalis, sinusethmoidalis)viscero cranium : os. palatinummandibulamaxillaos. zygomalicusos. hyoideus2. Myologi : m, trapeziusm. Iongus capitism. longus colli3. Cavum nasi, dibagi 3 :' Vestibulum nasi ( dari nares anterior sampai lirnen nasi , terdapat vibrassae ) . Regio olfactoria ( disebelah cranial dan medial concha nasalis superior,berhubungan dengan cavum cranni melalui lamina cribrosa ) . Regio respiratoria i , - concha nasalis suprema (dicaudalnya terdapat recessus sphenoethmoidalis)- concha nasalis superior ( dicaudalnya terdapat meatus nasi superior) - concha nasalis media ( dicaudalnya terdapat meatus nasi medius ) - concha nasalis inferior ( di caudalnya terdapat meatus nasi inferior )bangunan lain :septum nasi ( dibentuk oleh os vomer, cartilago septi nasi dan cartilago alaris mayor )4. Cavum oris, dibagi 2 :' Cavum oris proprium: :Atap : palatum durumpalatum molle.Dinding lateral : processus alveolaris dan arcus dentalisDasar: m. mylohyoideusm. geniohyoideus i(' ,m. digastricus venter anterior i . Vestibulum orisBatas lateral : buccaBatas anterior: labium superior dan inferior5. Pharynx, dibagi 3 :' Nasopharynx ( berhubungan dengan cavum nasi melalui choanae )a7.;,lB---a ngttooousrnntuisausinm llf-a bu paphbnhagaaruryynnrnagigunee usa:m tubae auditivae ( brthubungan d- e--n-gean cawln timpani )- recessus pharyngeus - plicasalphingopalatina- plica salphingopharyngea : - torus levatorius' OBraonpghuanraynn-xb a( nbgeurnhaunb ungan dengan cavum oris melalui isthmus faucium ) , : - arcus palatoglossus - arcuspalatopharyngeus - fossa tonsillaris - tonsilla palatina - radix lingualis - tonsilla lingualis' Laryngopharynx (berhubungan dengan larynx melalui aditus laryngis)Larynx

Page 6: ANATOMI

Bangunan bangunan : - cartilago thyroidea - cartilago cricoidea - cartilago epiglotica - cartilago arytenoidea - cartilagocorniculata- cartilago cuneiformis - plica aryepiglotic a :- plica vestibularis: - plica vocalis t: t' '\' -- : .,ii:, - sinus laryngeus ( diantara plica vestiburaris dan prica vocaris )TracheaBangunan: - cartilago trachealisEsophagus,li_L[DA}I, PIIARYNX, LARYNX,GLANDULA THYROIDEA DAN GLAIIDULA SALIVALESA.B.C,1.TIU : setelah rnengikuti mata praktikum ini mahasiswa dapat mengetahui anatomi kepala danleherTIK : setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa akan dapat mengidentifikasi strukiur anatomiviscera kepala dan leher dengan baik.Petunjuk Identifikasi ( petunjuk : cari dan temutunjukkan bangunan dibawah ini !)Lingua / Lidahr apex lingua" dorsum linguae : - sulcus terminalis- foramen caecum- papilla lingualisyang terbesar papilla vallata . radix linguae- tonsilla lingualis . frenulum linguae' plica fimbriata . frenulum iabii . otot-otot lidah : - extrinsik : m. genioglossusm. hyoglossusm. styloglossusm. palatoglossus- intinsik : m. longitudinalis superiorm. longitudinalis inferiorm. transversusm. verticalis r saraf : n, lingualisN. XII r vasa: a. lingualis- a. profunda linguae- a. dorsalis linguae2. Glandula salivales. Glandula parotis ( ductus excretorius bermuara di vestibulum oris setinggi dens molaris 2atas ) . Glandula submandibularis ( ductus excretorius bermuara di plica sublingualis ) . Glandula sublingualis minores ( ductus excretorius bermuara di plica sublingualis). Glandula sublingualis mayores ( ductus excretorius bermuara di caruncula sublingualis ) . Glandula palatina' Glandula buccalis ( terletak di frontal muara dari ductus parotideus ) . Glandula molaris ( terletak di occipital muara dari ductus parotideus ) . Glandula labiales3. Glandula Thyroidea

Page 7: ANATOMI

. Lobus dexter . Lobus sinister . Isthmus8Glandula parathyroidea ( terletak didorsal lobi glandula thyroidea diantara capsula externadan capsula interna )4. Pharynx' Lapisan dinding ( dari dalam ke luar )-ntembrana mucosa-lamina fibrosa-lamina muscularis :lamina externa : m. constrictor pharyngeus superiorm. constrictor pharyngeus mediusm. constrictor pharyngeus inferiorlamina interna : m. stylopharyngeusm. palatopharyngeusm. salpingopharyngeusm. tensor velli palatinim. levator velli palatini' oropharynx-arcus palatoglossus-arcus palatopharyngeus-fossa tonsillaris-tonsilla palatina-isthmus faucium-plba glossoepiglotica laterale- plica glossoepiglotica mediale- vallecula glossoepiglotica . laringopharynxaditus laryngis- plica pharyngoepiglottica ( disebelah lateral plica glossoepiglotica laterale)- plica nervi laryngei , n. laryngeus - recessus piriformis5. Larynx . Epiglottis r Tuberculumcorniculatum . Tuberculumcuneiforme' Membranaquadrangularis' Ligamentum dan plica aryepiglotticum . Ligamentum dan plica vestibularis r Ligamentum dan plica vocalis r Otot-Otot larynx- extrinsik :elevator : m. thyreohyoideusm. stylohyoideusm. mylohyoideusm. digastricusm. stYloPharingeusm. palatoPharyngeusdepresor : m. omohyoideusm. stemohYoideusm. sternothYroideusIintrinsik : m. cricothyroideusm. aryepiglotticus

Page 8: ANATOMI

m. thyroepiglotticusm. arytenoideus posteriorm. arytenoidgus transversam arytenoideus obliqm. cricoarytenoideus posteriorm. cricoarytenoideus lateralism. vocalisi0PETUNJUK PR.AKTIKI]M AI{ATOMIORGANON VISUS ET A{IDITUSSubkelompokTemu mukake-2 3 Aa 5A B C A BI B C A B Cru C A B C AKETERANGAN:A: Mata.B : Telinga.C : Aspek Osteologis/Model,Preparat Praktikum :Materi Preparat Yane dipakai KeteranganPaket I Paket 2A Organ Mata lengkap,kanan-kiriOrgan Mata lengkap,kanan-kiriPaket I sama dengan paket2, pemakaian dapatbergantian,pengembalian harus sesuaiisi paket (tidak bolehtertukar).SETIAP KERUSAKANHARUSDIPERTANGLINGJAWABKAN OLEHKELOMPOKPRAKTTKUMB Aurikula kanan-kiri,Ossicula auditivaAurikula kanan-kiri,Ossicula auditivaC Os temporale. Cavum

Page 9: ANATOMI

Orbitae, Maket.Os temporale. CavumOrbitae, Maket.tt* !,Kgn::;lt ltFETUNJUK PRAKTIKUMANATOMI IIIMATA (ORGANON VISUS)Tujuan umum:Memahami susunan bangunan yang ada di regio orbitalis dan isinya.Memahami susunan dan letak apparatus lacrimalis.Tujuan khusus:l. Mengetahui susunan dinding tulang orbita.2. Mengidentifikasi bangunan-bangunan pada mata dari arah frontal.3. Mengetahui susunan, letak origo dan otot-otot ekstradoku.4. Mengetahui letak aksis visual.5" Mengetahui letak, fungsi dan akibat dari kelainan pada saraf-sarasf sensoris, motoris danotonom pada orbita, saraf-saraf kranial N II, NIV dan N V secara sendiri atau kombinasi.6. Mengetahui vaskularisasi dan susunan vasa darah pada orbita.7. Mengidentifikasi letak glandula lacrirnatris.8. Mengetahui jalur drainase air mata dari tempat produksi sampai ductus nasolacrimalis.9. Mengetahui saraf sekretotnotoris yang menuju glandula lacrimalis.MATA DI LIHAT DARI ARAH FRONTALBangunan yang ada pada regio orbitalis yang dapat di lihat dari arah frontal:- Supercillium.- Cillia- Palpebrae superior - Palpebrae inferior- Tarsus superior - Tarsus inferior- Sulcusorbitopalpebralisinferior- Rima palpebrarum- Comissura palpebrarum medialis- Comissura palpebrarum lateraiis- Angulus oculi medialis- Angulus oculi lateralis- Limbus palpebrae anterior - Limbus palpebrae posterior - sclera- Tunica cunjunctiva bulbi - Tunika ounjunctiva palpebrae - Pupil- Cornea - Formix cunjunctiva superior - Formix cunjunctiva inferior - Plica semiluinaris cuniunctivae - Papila lacrimalisf.\ ir.1 t'1as *t't;f)r: 11 r i,is,n+t,

Page 10: ANATOMI

\, -.--"tiT:x.'lt.l' i:.* +*lfi' il)r.: l":ii:;ii;orj ' Vili';$ig'0tti''rl,:aiLLPunctum lacrimaleLacus lacrimaliaCaruncula lacrimalisSKELETALBangunan skeletal pada orbita:Cavum orbitae- Berbentuk piramid dengan dinding 4 sisi, dengan aditus orbitae sebagai basis, sebagaipuncaknya foramen opticum yang berada di sebelah posterior agak medial.- Paries medialis di bentuk oleh os lacrimale, processus frontalis ossis maxilaris, faciesorbitalis ossis ethmoidalis dan corpus ossis sphenoidalis.- Paries caudalis (inferior) : dibentuk oleh os maxillare, os zygomaticum dan procesus orbitalisossis palatini.- Paries lateralis di bentuk oleh os zygomaticum, ala major ossis shenoidalis.- Paries cranialis (superior) di bentuk oleh facies orbitalis ossis frontalis, ala minor ossis'sphenoidalis.- Dari arah frontal akan terlihat bangunan-bangunan pada cavum orbita, yaitu:canalis opticus, fissura orbitalis supeior, fissura orbitalis inferior, foramen ethmoidaleanterius, foramen ethmoidale posterius, foramen infraorbitae, foramen supraorbitale,foramen zygomatico-orbitale.MATA DILIHAT DAzu ARAH OKSIPITALBangunan-bangunan pada mata yang dapat di lihat dari arah oksipital- N. Opticus : nen/us cranialis I yang keluar dari cavum cranii melalui foramen opticum,- Periorbita : Periosteum tulang yang membatasi cavum orbitae- Corpus adiposum- Otot-otot extraokuler terdiri atas:l. M. levator palpebra superior2, M. rectus bulbi superior3. M. rectus bulbi inferior4. IvL rectus bulbi medialis5. M. recrus bulbi lateralils6. M. obliquus bulbi superior1. M. obliquus bulbi inferiorFongsi otot-otot ekstraokuler:- Gerakan abduksi : mata melihat ke temporal, gerakan terhadap aksiskraniokaudal,oleh:m. rectus bulbi lateralis, m. obliquus bulbi inferior.- Gerakan kranial : Gerakan ke kranial terhadap aksis transversal, oleh m. rectussuperior, m. obliquus superior.- Gerakan kaudal : gerakan ke kaudal terhadap aksis transversal, oleh m. rectus inferior, m.

Page 11: ANATOMI

obliquus superior^r ir',i t n, -i i.:, ili r:'rru-'$,1rn.115rk,-; P' ultP!-ofl '0r , o-r ! 'r ' :-,. ..i.,.i7 inir:: ' l."0o QJr' Pet(rnigc 1, Iror' gtlt'<\F {tn, F,,, 1", L' r l;1f rrrri''} " 1;;1' l'rIGerakan rotasi bulbus dj,.$.agag,lestgi dengq.lggpen jaryn jam : Gerakan terhadap aksiss agital oliEEloffirffi sluperi,orl m. recrus superror.Gerakan rotasi bulbu_s" p.-c"Uli-b.g*g1Jglg.b_p_rfenta.ngan dengan.gerakan.jarum jarn : Gerakanle1hada.n "krit;"sidi ;i;,1' * ;il'qffi 116 ior, *,!9-!ry i,iloto',M. orbitalis, yaitu otot polos yang melingkungi fiszuia'orbitalis inferior, jika tonusnya naikdapat merrdorong bulbus oculi ke arah ftontal.M,A,TA PADA IRISAN SAGITAL - Bulbus oculi berbentuk sebagai bola , menpunyai dua kutub, yaitu polus anterior dan poleusposterior. Di antara kedua polus terdapat garis sebagai equator. - Kedua polus di hubungkan melalui garis yang disebut aksis opticus. - Dinding bulbus oculi terdiri dari(dari luar ke dalam):l. Tunica fibrosa bulbi. - Terdiri atas cornea : terdaspat pada polus anterior, dan sclera: terdapat di sebelahoksipital cornea. - Limbus corneae: Tepi cornea yang sekonyong-konyong menjadi tipis dan tajam - Sulcus corneae: tempat limbus corneae di tepi sciera. 2. Tunica vasculosa bulbi (uvea)Terbagi menjadai: - Choroidea: melapis sclera dari dalam, banyak mengandung pembuluh darah. - Corpus ciliare: Terdapat pada perbatasan antara cornea dan sclera mengandung m.ciliaris.- Iris : Merupakan lanutan corpus ciliare ke frontalyang berakhiran bebas, membentuksuatu lubang yang disebut pupil . Warna iris tergantung banyaknya pigmen di stromairis , stratum pigmenti iridis dan dan dari rapat tidaknya anyuman ierabut-serabutjaringan pengikat di dalam iris.3. Tunica nervosa (retina)terdiri dari:- Pars optica retinae: lebih tebal dari pars ceca. - Pars ciliaris , pars iridica : di sebut pars c€ca retinae (karena tidak mengandungreseptor cahaya) - Ora serrata: batas antara pars ceca dan pars optica, berupa lingkaran bergerigi. - Fovea centralis: Pada polus posterior bulbi, merupakan bagian retina yang banyakmengandung lapisan konu, berwarna kuning sehingga disebut macula lutea. - Papila n, optici (discus optici): bagian retina di sekeliling tempat menembusnya n.opticus yang agak menonjol.- Excavatio papila n. optici : bagian tengah papila n.optici yang mencekung tidak

Page 12: ANATOMI

mengandumg konus atau basilus sehingga disebut macula ceca (titik buta). Bagian ini k mengandung choroidea dan stratum pigmentosum, sedangkan scleranyaberlubang-lubang dilalui oleh serabut sehingga disebut lamina cribrosi.Lt4Isi bulbus oculi dari frontal keoksipital:l. Humor aqueusyaitu cairan semacam limfa yang diproduki oleh processus ciliaris, masuk kecamera oculi posterior -melalui pupil- ke camera oculi anterior- melalui spatiaanguli iridis- bermuara ke sinus venosus scerae.terdapat dalam calllera oculi posterior dan anterior.kedua camera saling berhubungan melalui pupil.camera oculi posterior adalah niangan yang di batasi iris, lensa crystalina,membrana hyaloidea dan corpus ciliare.camera oculi anterior adalah ruangau yang dibatasi oleh comea, iris dan lensacrystalina.- angulus iridis (angulus iridocornealis) yaitu sudut yang di bentuk oleh comeamenyebabkan penyakit yang disebutIensa disebut svnechia.Lensa crystalina- terdiri dari capsula lentis, epitheiium ientis dan subtansia lentis. - merupakan lensa cembung terdapat di sebelah oksipital pupil. - terdiri atas polus anterior dan posterior.kedua polus dihubungkan oleh garis: axis lentis.tepi lensa disebut equator lentis.kekeruhan pada lensa disebut @!A33& lig' suspensorium lentis (zonula ciliaris) terdiri atas serabut-serabut (fibrazonularis) datang dari pars ciliairs retinae (mulai dari ora serata s/d di antaraprocessus ciliaris) dan menuju capsula lentis pada equator.celah diantara fibrae zonularis disebut spatia zonularis berisi humor aqueus.3, Corpus vitreum - yaitu zat semacam gelatin yang terdiri atas serabut-serabut tersusun sebagaireticulum (stroma vitreum), yang di antaranya terdapat benda cair yang;ernitr(hgg1llllilrqg- mengisi ruangan yang dibatasi oleh pars optica, lig.suspensorium lentis dan lensacrystalina, berbentuk bola yang pada ujung frontalnya cekung, karena ada lensa.Cekung inin disebut fovea (fossa)hyaloidea.' dari papila n, optici ke polus posterior lentis berjalan suatu saluran yang disebutcanalis hyaloideus - corpus viheum dibungkus oleh membrana hyaloidea yang terdiri atas serabutserabuthalus dan jernih , melekat longgar pada pars optica retinae sampai oraserrata dan capsula lentis, bagian yang melekat pada capsula lentis di sebutmembrana terminalis.oan lrls.- gaggguan nade Tliran humqr aqueus inislgkglr]e - gan€runn perlekatan irispada corne4 atau2.,ri.

Page 13: ANATOMI

i,r!i1.1.1 l :iI'15APPARATUS LACRIMALISMberryu-paakiarn- &baantgaun.an-bangunan yang memproduksi, t@ dun tgfrfp41-Terdiri dari (tempat produksi-saluran yang dilalui - muaranya) : - Glandula lacrimalis- ductus lacrimalis- saccus lcrimalis- lacus lcrimalis- papilla lacrimalis- punctum lacrimalis- canaliculuslcrimalis- saccus lacrimalis- ductusnasolacrimalis- fossa (plica) nasolacrimalisVASKUL,ARISASIA. opthalmica- Cabang dari a. carotis interna, masuk cavum orbitae melalui foramen opticum. - Cabang-cabangnya adalah :- - 8. centralis retinaen bercabang menjadi a. papillaris superior dan a. papillaris inferior - -9.!S@ menuju ke dinding temporal orbita, menuju ke glandula lacrimalis- - aa. ciliares frosferioJ, terdiri dari :aa. ciliaris posterior brevis,- 10-20 buah arteriae menembus sclera di sekeliling n. opticus, masuk ke dalam laminavasculosa dan lamina choriopapillaris- di sclera membentuk circulus vasculosus n. opticiaa. ciliares posterior longus- ada 2 buah arteria, berjalan di sebelah nasal dan temporal n. opticus, kemudianbe{alan di antara sclera dan choroidea ke frontal, masuk ke corpus ciliare, dan ke irismembentuk circulus arteriosus iridis major di pangkal iris dan circulus arteriosus iridis minordi tepi iris yang berjalan meridional.- Rr. musculares, untuk mm. recti bulbi, berlanjut sebagai aa, ciliares anterior- lggllbitalis datang dari kranial m. levator palpebrae superior, meninggalkan orbitamelalui foramen supraorbitale.- A. ethmoidales anterior, masuk ke foramen ethmoidale anterior- 4. frontalis, meninggalkan orbita melalui fissura orbitalis.@,dipercabangkansetelaha.opthalmicameninggalkanorbita,bersamaa. palpebrale laterale membentuk arcus tarseus superior dan inferior, memberi cabang ketunica conjunctiva palpebrae dan bulbi sebagai a. cor{unctiva posterior.- &pqgtmlga berakhir sebagai a. dorsalis nasi setelah menembus septum orbitale, di sebelah-kranial lig. palpebrae mediale.Venae yang berasal dari orbita adalah :-@,me1aluifissuraaorbitalissuperior,masukkesinuscavernosus-@,me1aluifissuraorbitalissuperior,masukkesinuscavernosusdanyang melalui fissura orbitalis inferior masuk ke r. profundus v. facialis anterior.

Page 14: ANATOMI

COr t{ix ?-}?t',{.{.rr.r i::! ' u i:r " '": i; i. I- . 1. t: ' i La*r: t"'ot ,{i-+b,, -,,' '"'; 'r* ';'i "*r ,*JF-; *g1 *.. ,i1o,t1i.:i,rlo: t r i..-s-,'i-,:. t,# ,i:, i."t !'::1. i.q-'. t4.:.-,t,.:iLM q E : f\-a0Llcr !:r\kcri-' -!il i'\.r $en -' {ir\"'r (li ie h f ui-, i Pi' i''i l).{',i-ir-,.-r'l\{:rrli.('):''il-Ij"l''t61,,'rru/.(r :( 1' t lr,i)ryi,r(- vv' verticosae, ada 4 buah, yang koluar dari solera pada equator bulbi - i!"sttiarer-ai:tenqr, masuk ke dalam rnm. recti bulbi menjacli vv. musculare - V:Sttarcs+Aglqgq, keluar dari bulbus oculi di sekeliling n. opticus - V-centrglS-tgqlgg, keluar dari bulbus u.culi nielalui papilla n. optici, kernudian ke sinuscavernosus'N\rnnLri-..,rc tq.rrpc,a, t"Dt PitLrl, 4ii:r' :'l:c" h-i' i,,'-i.r- ) d';i g)/: (1ir*r?c\ 11o$rr0INERVASIN. opticqs' merupakan syaraf kranialpertama- masuk cavum orbitae melalui foramen opticum untuk menenbus bulbus oculi melalui discusopticusN. ophthlamicuscabang dari N. V (N. trigerninus) yang bersifat sensorismasuk ke orbita melalui fissura orbitaiis superiorbercabang menjadi :n. frontalis : ke kulit palpebra superior, kening dan kepalan. lacrimalis : mengandung serabut sekretomotoris melalui serabut parasimpatis N. VII (n.facialis), ganglion pterygopalatinum dan cabang-cabang n. mandibularis, dan serabultsimpatis (antiseketoris) bagi glandula lacrimalisn. nasociliaris : mempercabangkan n. ciliares longus dan n. ciiiares brevis.n. ciliaris longus memasuki selera pada separuh bagian anterior mata dan merupakan serabutsensoris penting yang diperlukan bagi refleks cornea.n. ciliaris brevis menuju ke selera pada separuh bagian posterior mata yang mengandungserabut sensoris dan serabut para simpatis postganglioner dari ganglion ciliare yangjugamenerima serabut dari N III, meuju kedua otot polos mata, yaitu m. constrictor pupil dan m.ciiiaris.n. ciliaris longus juga mengandung serabut sirnpatis yang berasal dari ganglion cervicalesuperius dan serabut postganglionernya berjalan bersama a, ophthalmica yang selanjutnyamenuju separuh bagian anterior mata. Serabut ini menginervasi m. dilatator pupilae dan mm.constrictor vasorum mata.

Page 15: ANATOMI

Akhir n. nasociliaris adalah n. infranochlearis yang bersifat sensoris untuk saccus larimalisdan inucosa sekitarnva.@!omor1.r*:C{ IIIi- masuk orbita melalui fissura orbitalis superior didalam annulus tendinosus communis - berisi serabut motoris dan otonon. - serabut motorisnya berjalan disebelah superior orbita pada permukaan bulbus oculi untukmenginervasi m. levator palpebrae superior dan m, rectus bulbi superior melalui r.superiornya (sel-selnya homolateral) - r. inferior-nya menginervasi m. rectus medialis dan m. obliqus inferior (sel-selnya datangdari kedua pihak) serta m. rectus bulbi inferior (datang dari sel-sel kontralateral) - serabut para simpatisnya melalui r. inferior yang bersinapsis di ganglion ciliare untukmenggabungkan diri dengan n. ciliaris brevis n. nasociliaris yang menginervasi m.constrictor pupilae dan m, ciliaris. - serabut parasimpatik lainya menuju ke glandula lacrimalis melalui n.lacrimalis.N.trochearis N.IV) - masuk orbitaErelalui fissura orbitalis superior, di sebelah luar annulus tendineus cornmunis.L&t7- berjalan di sebelah superior m.rectus superior dan m.levator palpebrae superior, untukrnen ginervas i m. obliquus superior.- merupakan serabut motoris dan bersifat kontralateral. tJ!9"'*S.vJl- masuk orbita rnelalui fissura orbitalis superior di dalam annulus tendinosus communis.- rnenginelvasi m. rectus bulbi lateralis.- terdiri atas serabut motoris yang letaknya homolateralGanglion ciliare- terletak di sebelah cranial temporal n.opticus- mempercabang nn.ciliares breve yang menembus sclera di sekeliling n.opticust8PETUNruK PRAKTIKUM ANATOMI MTELTNGA (ORGANON VESTIBULOCOCHLEARE)Tujuan Umum:Mahasiswa dapat memahami susunan anatomi dan fungsi banunan yang ada di auris extemasampai auris interna.Tujuan Khusus:1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi bangunan yang menyusun auricula.2. Mahasiswa dapat mengidentifikasi auris externa, media dan interna serta batas-batsnya.3. Mahasiswa dapat mengetahui susunan ossicula auditiva dan oara kerjanya.4. Mahasiswa dapat mengetahui susunan bangunan yang terdapat di auris interna.5. Mahasiswa dapat mengetahui vascularisasi pada auris.6. Mahasiswa dapat mengetahui inervasi pada auris.7. Mahasiswa dapat mengetatrui perjalanan N.Vtr dalam menginenasi auris.8. Mahasiswa dapat mengetahui perjalanan udara dari masuk ke auris sampai terjadinya prosesmendengar.EF@A*=€ .*,';**!n€:,..=*i!€sE;;,".*;l:.'"*!t;=.;-.':;! 'r:::r"lMembrana tympani \r- pars tensa: bagian membrana tympani yang mempunyai limbus

Page 16: ANATOMI

- pars flaccida: bagian membrana tympani yang melekat pada incisura tympanica.- limbus tympani- umbo: tempat perlekatan ujung distal manubrium mallei pada pars tensa yang tertarik kedalam.- stria mallearis: tempat perlekatan manubrium malei pada pars tensa.- incisura tympani- dari arah lateral membrana tympani terbagi menjadi 4 kuadran (kuadran superior/ posterior,kuadran superior anterior, kuadran inferior posterior dan kuadran inferior anterior) oleh garisyang berjalan sepanjang stria mallearis dan garis yang melalui umbo dan tegak lurus garispertama.AUzuS EXTERNA JPada auricula terdapat:Cartilago auriculae-rangka auricula yang berlanjut menjadi cartilago meatus acusticusextefnus.Bangunan pada auricula dari sebelah lateral:- Helik:- crus helicis- spina helicis" - cauda helicis- Anthelix:- crura anthelicis- fossa triangularis - Scapha - Incisura anterior (auris)- Tuberculumsupratragicum - Tragus- lncisuraintertragica- Antritragus- Sulcus auriculae posterior- Cymbaconchae- Cavitas conchae- Meatus acusticus externus- Lobulus auriculaeMeatus acusticus externus- merupakan saluran berbentuk huruf S yang di mulai dari porus acusticus externus (PAE)sampai membrana tympani yang menempel pada sulcus tympanicus.- terbagi menjadai pars externa (dariPAEke arah mediofrontokranial), pars media (ke arahmediooksipitokranial) dan pars interna (ke arah mediofrontokaudal).- terdiri atas pars ossea dan pars cartilaginae.t9.."'--20AURIS MEDIA'Ierdiri atas ossicula auditoria dan ruangan-ruangan (cavum tyrnpani dan tuba auditiva)Cavum,tympani dengan batas: - oksipitomedial: paries labyrinthicus, pada paries ini terdapat promcntorium.- frontolateral: paries membranaceaus (membrana tympani).- lateral: parssquamosa ossis temporalis - atap: parrries tegmentialis (tegmen fympani) - pada cavum tympani terdapat 2 lubang yaitu:

Page 17: ANATOMI

L fenesta vestibuli, di sebelah kraniookspitolateral promantorium, yang ditutupi oleh basisstapedis. - Z. fenestra cochleae, di sebelah kaudooksipitolateral promontorium, yang di tutupi olehmembrana tympani secundariaTuba auditiva- terbagi menjadi: - pars ossea2 yaitu semicanalis tuba auditiva- pars cartilagineae, terdapat di dalam sulcus tuba auditiva, di dalamnya terdapat glandulamucosa.- pars membranacea, merupakan dinding kaudal pars cartilaginae.- bermurara kedalam nasopharynx pada ostium pharyngeum tubae- i pada waktu menelan, pars cartilaginae tuba auditiva membuka akibat kontraksi m,tensor veli " palatini dan m. salpingopharyngeus.Ossicula auditiv4 terdiri atas:l Malleus i padanya terdapat caput mallei, collum mallei, manubrium mailei (melekat pada facies internamambrana tympani), processus anterior mallei, processus lateralis mallei (menunjuk kelateral dan melekat pada membrana tympani), facies articularis incudis (terdapat pada caputdan sollum mallei)2. r Incuscorpus inoudis (terdapat facies articularis mallei ytang membentuk articulatioincudomallearis), crus breve, crus longum, processus lenticularis.3.I Stapesberbentuk sanggurditerdiri atas: - bais stapes yang menutupi fenestra vestibuli (tepi kedua bangunan ini di hubungkan olehlig. annulare stapedis)- caput stapedis, bersendi dengan processus lentiularis cruris longi incudis dan rnembentukarticulatio incudostapedis, berbentuk articulatio globoidea. - crus posterior- crus anteriorMusculi ossiculorum auditus -. m. tensor tympani- o: cartilago tuba auditiva, dinding semicanalis m. tensor tympani - I: dataran medial batas antara collum danmanubrium mallei - m. stapedius- o: melekat pada dinding cekung eminentia pyramidalis - I: pada dataran oksipital collum srapedis2IAURIS INTERNATerdiri atas labyrinthus membranaceus- yaitu kumpulan kandungan dan pipa-pipayang berisi cairan endolympha.- terdiri atas:L Ultriculus- merupakan kandungan yang memmanjang agak melengkung dengan satu ujungmenunjuk ke kaudal.- terdapat dalam satu bidang verlikal (kaniaokaudal)- ke dalamnya bermuara ducttts semicircularis2. Sacculus - merupakan kandungan bulat memanjang ke arah oksipitomedial-frontolateral.- terdapat di sebelah kaudal utriculus

Page 18: ANATOMI

- di hubungkan dengan utriculus oleh ductus utriculosaccularis yang mempunyai' caban gyangberakhir buntu di sebut ductus endolymphaticus. Ductus semicircularis superiorK terdapat dalam satu bidang vertikal yang bersatu dengan crus simplex ductussemicircularis posterior membentuk (kranio kaudal) yang lengkungya menunjuk kekranial7X mempunyai crus ampullare, crus simplex, crus ...... ,. ,\ , r . , '\Labryithus Osseus : lx' i' -- t' ' " "'' ' !-i"' :"t t' 'Yaitu merupakan kurnpulan salura-saluran dan satu ruangan di dalam pars petrosa ossistemporalis, yang terdiri atas:l. Vestibulum- yaitu ruangan yang berbentuk bulat rnemanjang dengan sumbunya dari arahoksipitomedial ke frontolateral, dan tegak lurus terhadap crista petrosa.- berhubungan dengan cavum tympani melaslui venestra vestibuli pada ujung frontolateraldan melalui canalis cochleae dan fenestrae cochleae- di dalamnya terdapat utriculus pada recessus ellipticus, sacculus terdapat pada recessussphericus (macula cribrosa media) dan permulaan ductus cochlearis.- caecum vestibulare terdapat pada recessus cochlearis.- antara diding utriculus, sacculus dan caecum vestibulare di satu pihak dan dindingvestibulum (yang dilapisi periosteum) di lain pihak, terdapat benda cair yaitu perilmphe.- ductus endolymphaticus keluar dari vestibulum melaslui AIAV ( aperfura internaaqueductus vestyibuli) dan menuju ke saccus endolymphaticus yang terletak pada AEAV(apertura extema aqueductus vestibuli) dari cavum cranii.2. Canalis semicircularis superior, posterior dan lateralis- di dalam masing-masing canalis terdapat ductus semincircularis.- canalis semicircularis superior dan posterior mempunyai crus ampullare, crus simplexyang ujungnya bersatu mernbentuk crus commune.- canalis semicircularis lateralis mempunyai crus simplex dan crus ampullare.3. Ampulla ossea superior, posterior dan lateralis- masing-masing ampula berisi ampulla membranaceae.- ruangan antara ampulla membranaceae dan periosteum ampulla ossea terdapat cairanperilympha.4. Canalis spiralis ossea- saluran setengah lingkaran yang terdapat dalam bidang vertikal (kaniokaudal) dengan' : lengkungnya menunjuk ke kranial, sehingga mempunya 2kaki (crus)., crus ampullare, di sebelah frontal, ujungnya melebar disebut ampulla membranaceae, superior.crus simplex, ujungnya tidak melebar, tetapi bersatu dengan ujung crus simplex ductussemicircularis posterior dan membentuk crus commune.- saluran yang bermuara di dasar vestibulu, yaitu pada fenestra vestibuli (ovalis).- canalis ini beserta dindingnya membentuk bangunan semacam rumah siput, yang disebutcochlea.- di dalamnya terdapat ductus cochlearis.- pada cochlea terdapat bangnan:- basis cochleae: tempat permulaan canalis spiraris osseacupula cochleae:tempatberakhirnya canalis spiralis ossea.

Page 19: ANATOMI

- modiolus: bangunan tulang yang dilingkari oleh canalis spiralis ossea.- lamina spiralis ossea; lamina/lembaran modiolus yang menonjol.- lamina spiralis ossea secundaria: lamina yang berhadapan dengan lamina spiralisossea.- hamulus lamina spiralis ossea: ujng dari lamina spiralis ossea pada cupula spiralisossea.- Canalis ini terbagi menjadi 2bagian oleh ductus cochlearis, yaitu:- Scala vestibuli, dibatasi oleh membrana vestibularis, lamina spiralis ossea dandinding canalis spiralis ossea. Scala ini berhubungan dengan vestibulum dan berisiperilypha.- Scala tympani, dibatasi oleh lamina basilaris, lamina spiralis osse secundaria dandinding canalis spiralis ossea. Scala ini berhubungan dengan ytrnpani melaluifenestra cochleae dan berisi perilympha.- Helicotrema: hubungan antara scala vestibuli dan scala tympani pada ujung canalisspiralis cochleae.- Scala media-rongga dalam ductus cochlearis yang berisi endolympha.- Dasar cochlea dihubungkan dengan facies inferior cranium oleh canalicus cochleaemelalui AECC (aqueductus externus canaliculi cochearis). canalicus ini dilalui olehductus perilymphaticus yang menghubungkan scalatympani dengancavumsubarachnoidale.7iet. Lcrbgr-ifh"r( {vr-0n,blr_rrufa-ue . {no a _g ) 5. Ductus semicircularisposterior- terdapat dalam bidang vertikal yang membentuk sudut 90 derajat dengan bidang ductussemicircularis superior dengan lengkungnya menunjuk ke oksipitolateral.- mempunyai crus ampullare dengan ampulla membranaceae posteriornya dan crussimplex yang ujungnya menjada cruscommune.6. Ductus semicircularis lateralis- terdapat dalam bidang horisontal, yang engkungnya menunjuk ke oksipitolateral.- mempunyai crus ampullare dengan ampulla membranceae lateralis dan crus simplex.7. Ductus cochlearis- merupakan suatu pipa melingkar sebanyak 2,5 kali sebagai rumah siput yang lingkaranyatidak merapat. Yang terdapat di dalam canalis spiralis ossea.- di mulai dengan suatu pelebaran, yaitu cavum vestibuli dan berakhir sebagai caecumcupulare.- pangkal ductus ini dihubungkan dengan sacculus oleh ductus reuniens.23- pada penampang melintang, ductus cochlearis berbentuk segitiga yang dindingdindingnyaterdiri atas : - membrana vestibuli, merupakan sisi segitiga yang rnenunjuk ke sumbu lingkaran.- lamina basilaris, padanya terdapat organon spirale (merupakan alat inder"apendengaran) pada epitheliumnya.- stria vascularis, merupakan sisi sebelah luar, dengan sel-sel epitheliurnnyamemproduksi sekret berupa endolypha.8. Pada dinding uticulus, sacculus,ampulla membranceae terdapat alat indera keseimbangan1,ang terdapat di dalam ampulla membranaceae yaitu:- macula utriculi, merupaka alat indra keseimbangan, terdapat pada dasar utriclrlus, daiarn- bidang horisontal, berbentuk oval atau jantung dan rata, neuroepitheliumnya terdiri atassel-sel rambut juga.

Page 20: ANATOMI

- macula sacculi, merupakan indra keseimbangan, yang berbentuk cekung dengan susunansama- dengan macula utriculi, terdapat pada dinding mediofrontal sacculus, sehingga terletakpada vertikal.- organon spirale, merupakan indra pendengaran.- crista ampullaris, merupakan alat indera keseimbangarl yang di lapisi neuroepitheliumyangterdiri atas sel-sel berambut, di atas crista ampullaris ini terdapat capula ampullaris,VASCULARISASIDarah yang menuju k" g.it:$gga berasal dari:- A. auricularis profunda, sebagai cabang dari a.maxillaris interna,- R. auricularis anterior, cabang a.temporalis superficialis yang merupakan lanjutan a.carotisinterna.- R. auricularis a.auricularis posterior, cabang a.carotis extema.Sedangkan darah venosa dari Auris externa menuju ke:- V,auricularis anterior, selanjutnya ke v.facialis anterior.- V.auricularis posterior, selanjutnya ke vjugularis extemaDarah arteri pada qurlg--medjg berasal dari:-A.tympani"ur.r1-r"ffi ffiUanga.meningeamedia. - A.tympanica anterior, cabang a.maxillaris interna. - A.tympanica inferior, cabang a.pharingea ascendens. - A.tympasnica posterior, cabang a.stylomastoidea. - R.caroticotympanicus, cabang a.carotis intema.Darah venosa dari auris media menuju ke v.tympanica - w.auricularis - V.facialis posterior danmenuju ke v.meningea media - plexus pterygoideus - v.facialis posterior.Darah arteri pada tuba auditiva berasal dari: - R.pharyngeusa.pharyngeaascendens.- A.meningea media.- A.canalis pterygoideus, sebagai cabang dari a.maxillaris interna.Sedangkan darah venosanya menuju ke plexus pharyngeus - v.pharyngea - vjugularis internadan ke plexus pterygoideus - v.facialis posterior.Darah pada auris interna berasal dari:A.basilaris, melalui a.auditiva intern4 bercabang menjadi a.vestibularis yang menuju ke organkeseimbangan dan a,cochlearis yang menuju ke organ pendengaran.24Sedangkan darah venosanya menuju ke:- v.vestibularis - sinus petrosus superior.- v.larnina spiralis dan v.auditiva interna - sinus petrosus inferior/ sinus transversus.- v.canalis cochlearis - bulbus vjugularis interna.VASA LYMPHATICAVasa lyrnphatica yang bersal dari:- auris rnedia dan cellula mastoidea menuju ke lnn.retroauriculares.- tuba auditiva menuju lnn.cervicales profundi ke lnn.parotidei dan lnnretroauriculares -lnn.cervicales superficiales - lnn.cervicale profundi auris externa menuju ke - truncusjugularis - ductus thoracicus dan truncus lymphaticus dextra.Pada auris interna tidak ada vasa lymphatica.TNERVASISyarafsensoris pada auris interna adalah:- N.auriculatiotemporalis.

Page 21: ANATOMI

- N.auricularismagnus,- R.auricularis n.vagiSyaraf matoris (pada otot-otot auricula) pada auris externa:- N,auricularisposteriorn.facialis- R.temporalisn.facialis.Syaraf pada auris media berasal dari:- N.tympanicus cabang n.glossopharyngeus.- Nn.caroticotympanic, cabangplexus caroticus internus.- Chordatympani,cabangn.facialis.- N.tensor tympani, cabang n.mandubularis.Fada auris interna terdapat serabut saraf:- N.VIII (vestibullocochlearis), keluar dari cavum cranii porus acusticus intemus, dan dimeatusacusticus internus bercabang menjadi n.vestibularis yang menginervasi organ keseimbanganand n.cochlearis yang menginervasi organ pendengaran.