antropda sya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

antropoda merupakan ilmu dari parasitologi

Citation preview

ARTHROPODA INSECTA

ARTHROPODA INSECTA

Oleh : Risya Septiana Kurniawati6411410107 / IKM Rombel : 041Insecta:Diptera (lalat hitam,nyamuk,lalat)Siphonoptera (Pinjal)Anoplura (Tuma)Hemiptera(kutu busuk)

2Ordo Diptera Famili Muscidaedalam famili ini terdapat 3 grup berdasarkan kepentingan kedokteran :Penggigit ( biters ), contoh yang paling terkenal adalah lalat tsetse.Bukan penggigit ( non biters ), berperan penting sebagai agen pemindah mekanik dari infeksi tertentu.Myasis, penyakit yang disebabkan oleh invasi larva diptera pada jaringan tubuh manusia.

lalat tsetse adalah lalat yang termasuk genus glossina, merupakan grup yang paling penting dari muscid penghisap darah manusia dan binatang.

3Mereka dibedakan dengan lalat lainnya karena proboscisnya langsing menonjol kedepan, palpi langsing memanjang serta berduri dan rambut-rambut dorsal bercabang pada sisi dorsal dari arista antena.

Lalat Tsetse merupakan vektor obligat dari Tripanosoma palidum yang menyebabkan penyakit tidur.

4Glossina palpalis , Glossina morsitans, Glosinna longipalpis dan Glosinna pallidipes merupakan vektor yang menyebabkan penyakit tidur pada manusia.

Lalat Tsetse yang menyebabkan penyakit tidur, bersifat infektif sehari atau dua hari setelah menghisap darah, kemudian menjadi non infektif selama kira-kira 3 minggu.5Daur hidup trypanosomaTrypanosoma akan terhisap bersama darah saat lalat tsetse menggigit penderita. Parasit akan masuk ke dalam saluran pencernaan vektor dan mengalami beberapa kali perubahan bentuk. Dalam 3 minggu parasit berubah menjadi epimastigot kemudian berubah menjadi bentuk metacyclic form dan memenuhi kelenjar air liur lalat.metacyclic form merupakan bentuk infektif pada vektor dan siap untuk ditularkan di korban selanjutnya. Waktu yang diperlukan parasit untuk berkembang menjadi bentuk infektif dalam tubuh vektor adalah 10-20 hari. Lalat yang mengandung bentuk infektif akan tetap infektif seumur hidup.6Famili TabanidaeContoh spesies dalam famili ini adalah Chrysops dimidiata dan Chrysops silicea yang merupakan vektor penting dari cacing filaria, loa-loa, di daerah Afrika.Chrysops discalis, adalah vektor penting dari agen Aularemia di Amerika Serikat bagian barat, dimana spesies ini memindahkan filoroid, Elaeophora schineideri pada domba, rusa. Mikroorganisme ini menyebabkan kebutaan dan kematian pada kusa dan rusa.

7Famili Psycodidae, anggota famili ini umumnya dikenal sebagai lalat pasir, berukuran kecil, dan ditemukan hampir pada semua negeri beriklim panas tropis.Lalat pasir adalah penggigit dan pembawa( carrier ). Sekurang-kurangnya tiga bibit penyakit pada manusia.Demam verruga atau demam oroya yang sangat berbahaya yang terdapat di Amerika Selatan dipindahkan oleh spesies Phlebotomus verrucarum. Dan demam lalat pasir daerah mediteranian, cina selatan, india dipindahkan oleh Phlebotomus paptasii. Termasuk penyakit kalaazar, leishmaniasis endemik pada daerah mediteranian.

8Nyamuk Culexkelas Insectaordo Diptera, famili Cilicidae, sub-famili culicinae,tribus Culicini

Telur berbentuk lonjong panjang dengan kedua ujung tumpul; pada bagian dasar terdapat mahkota (corolla); telur diletakkan saling berdekatan sehingga membentuk seperti suatu rakit di atas permukaan air. Larva mempunyai kepala, toraks, abdomen dengan sisir seperti duri pada segmen terakhir; mempunyai sifon dengan pecten yang berbentuk seperti duri, bulu-bulu sifon dan segmen anal yang sebagian dilingkari anal plate (pelana).

nyamuk Culex

9Nyamuk anophelesCiri-ciri nyamuk anophelesBentuk tubuh kecil dan pendekAntara palpi dan proboscis sama panjangMenyebabkan penyakit malariaPada saat hinggap membentu sudut 90Warna tubuhnya coklat kehitamBentuk sayap simetrisBerkembang biak di air kotor atau tumpukan sampahParasit yang menyebabkan malaria adalah plasmodium sp.

10Daur hidup nyamukSemua nyamuk mengalami metamorfosis sempurna mulai dari telur menjadi jentik kemudian menjadi kepompong dan akhirnya menjadi dewasa.Jentik dan pupa hidup di air sedangkan dewasa hidup di darat. Nyamuk dewasa akan meletakkan telurnya di permukaan air. Nyamuk mengeluarkan telur sebanyak 100-300 butir sekali bertelur dan besarnya sekitar 5 mm. Setelah 1-2 hari telur menetas menjadi jentik. Selama periode jentik dalam pertumbuhannya akan berganti kulit selama 4 kali.

11Pertumbuhan jentik menjadi kepompong (8-10 hari) tergantung suhu, makanan dan spesies. Setelah itu akan berubah menjadi kepompong (1-2 hari) kemudian menjadi nyamuk dewasa.

12Genus AedesAedes aegypti dan aedes albopictusMembawa virus dengue, penyebab penyakit demam berdarah. Membawa virus chikungunya dan menyebabkan penyakit chikungunya.Membawa virus demam kuning dan menyebabkan penyakit demam kuning.Aedes kochi Penyakit filariasis bancrofti disebabkan oleh wucherecia branrofti

13Morfologi aedes aegyptiNyamuk dewasa berukuran sedang berwarna hitam kecoklatan, tubuh dan tungkai ditutupi sisik dengan garis putih keperakan. Di bagian punggung ada garis melengkung vertikal di kiri dan kanan.14Ordo siphonopteraPinjal : merupakan serangga tak bersayap badannya pipih lateral dan berwarna coklat. Kakinya kuat serta memiliki duri-duri kulit, antena pendek, terletak didalam lekuk sepanjang sisi kepala. Bagian-bagian mulutnya memanjang disesuaikan untuk menusuk kulit dan menghisap darah.

15

16Daur hidup : meliputi metamorfosis sempurna; telur, larva, pupa dan fase dewasa.Pinjal dewasa, baik jantan maupun betina menghisap darah inang, sedangkan larvanya dapat hidup dari sisa-sisa bahan yang bergizi, khususnya darah kering dan feses pinjal dewasa.

17 Vektor penyakit :Pinjal ( Xenopsylla cheopis dan Pulex irritans ) merupakan vektor dari penyakit sampar, dimana parasit sampar yaitu mikroba Pasteurella pestis dipindahkan pinjal ke manusia melalui gigitan mulut yang infektif.

Pinjal ( Xenopsylla cheopis dan Nosopsyllus fasciatus ) merupakan vektor dari penyakit thypus, bibit penyakit yang dipindahkan adalah Richettsia prowuzeki var thypi. Dimana mikroba ini dikeluarkan melalui feses pinjal. Infeksi terjadi melalui luka gigitan pinjal atau melalui kulit yang lecet yang terkena kontaminasi dengan feses pinjal.

Pinjal ( Ctenocephalides canis, Ctenocephalides felis, dan Pulex irritans) berperan sebagai inang perantara cacing pita anjing.Pinjal (Ctenocephalides canis, Ctenocephalides felis, Pulex irritans, Nosopsyllus fasciatus, dan Leptopsylla segnis ) berperan sebagai inang perantara cacing pita pada tikus.18ORDO ANOPLURA (tuma / kutu)Kutu yang paling dikenal yang berparasit pada manusia ada 3 spesies, yaitu : pediculus humanus capitis, pediculus humanus humanus, phthirus pubis. Anoplura memakan darah induk semang mereka.Bagian-bagian mulut kutu penghisap terdiri dari 3 stilet penusuk yang secara normal ditarik masuk ke dalam satu kantung stilet didalam kepala. Bagian-bagian mulut sangat khusus dan sulit untuk menghomologkan dengan serangga-serangga penghisap lainnya. Terdapat satu rostum yang pendek pada ujung anterior kepala, dari tempat itu 3 stilet dijulurkan. 19genus pediculus Ada 2 sub spesies : P. Humanus humanus dan P. Humanus capitis yang keduannya sulit dibedakan secara morfologi.Walapun sulit dibedakan tapi spesies ini dapat dibedakan menurut daerah investasinya yaitu : yang menyerang badan adalah P. Humanus humanus dan yang menyerang kepala P. Humanus capitis. Sub spesies ini dapat menyebabkan ketombe.

20Kutu rambutKutu kepala/kutu rambut cenderung lebih kecil dari kutu badan (1-1,5mm jantan dan 1,8-2,0mm betina).Kutu betina dapat menghasilkan telur hingga 300 butir selama hidupnya (bentuknya oval berwarna putih biasanya disebut lingsa, ukuran 0,8*0,3mm).Kutu ini menyerang bagian belakang leher ,belakang telinga dan melekat di rambut.Penularannya biasanya melalui singgungan kepala, walaupun rambut bersih, gigitannya akan menyebabkan rasa gatal(pruritus) sehingga menyebabkan kerak dermatitis dan timbul papula kecil merah.21Siklus hidup kutu rambutTerdiri dari 3 tahap Telur : berukuran 0,8-0,3 mm dan berbentuk oval. Telur diletakkan oleh betina dewasa pada pangkal rambut yang terdekat dengan kulit kepala. Menetas sekitar 1 minggu (6-9 hari)Nimfa : telur yang menetas akan menjadi nimfa. Nimfa terlihat seperti kutu dewasa tapi ukurannya lebih kecil. Nimfa menjadi matang setelah 3 kali berubah dan menjadi dewasa dalam 7 hari setelah menetas.Dewasa : ukuran sebesar wijen memiliki 6 buah kaki. Dewasa betina biasanya berukuran lebih besar dari jantan yang dapat mengeluarkan 8 telur setiap hari. Untuk dapat bertahan hidup, kutu dewasa harus menghisap darah beberapa kali sehari. Tanpa darah kutu dewasa akan mati dalam waktu 1 sampai 2 hari. 22Pediculus humanus corporis (kutu badan)P.humanus crporis,adalah spesies penting yang menyebabkan penyakit pada manusia terutama di daerah dingin.Diperkirakan kutu badan adalah kutu kepala yang turun kebawah.Kutu badan berukuran 2-3mm, banyak terdapat di daerah dingin sedangkan di daerah tropois kebnyakan kutu kepala.Merupakan vektor penyakit thypus yang hanya terjadi di daerah dingin. Tapi kutu kepala bisa merupakan hospes cadangan.

23Siklus hidup Hidup pada baju (di daerah dingin orang memakai baju rangkap 2 dan lama tidak dicuci karena orang jarang berkeringat),apabila hawa dingin maka dia bergerak ke tubuh hospes.telur kutu badan diletakkan pada serat baju, menetas sekitar 1 mingggu kemudian, mmbentuk nimfah dan menjadi dewasa. Apabila baju tidak dipakai beberapa hari maka kutu akan mati24Kutu pubis Phthirus pubis adalah serangga parasit penghisap darah yang hidup di sekitar kelamin manusia.Gejala utamanya adalah gatal di daerah pubis, sebagai hasil dari sentuhan liur kutu, semakin kuat pada 2 minggu atau lebih.

25Warnanya kelabu kekuningan menyerupai kepiting Kutu pubis mencekeram sehelai rambut kemaluan dengan cakarnya ke kulit dimana ia menghisap darah dari pembuluh darah yang kecil.Kutu pubis dapat menyebar melalui pakaian, pakaian dalam, selimut, handuk dan kutu pubis dapat bertahan hidup selama 6 hari.26Ordo HemipteraAnggota dari ordo ini mempunyai paruh berdaging serta beruas-ruas pada ujung anterior, jika tidak digunakan, paruh itu dibengkokan ke belakang dibawah kepala. Bagian-bagian mulut adalah tipe penusuk dan penghisap.Famili Reduviidae, beberapa spesies dari famili ini merupakan vektor-vektor penting dari Trypanosoma cruzi yang merupakan penyebab dari penyakit chagas di Amerika tengah dan selatan. Spesies itu adalah Panstrongylus megistus, Triatoma infestans, dan Rhodhius prolixus baik yang jantan maupun betina.27morfologiMempunyai sayap 2 pasang (beberapa spesies tak bersayap). Sayap depan menebal pada bagian pangkal dan pada bagian ujung membranus. Sayap belakang lebih pendek dari sayap depan. Bagian kepala terdapat sepasang antena, mata facet dan occeli.Tipe alat mulut pencucuk penghisap yang terdiri atas rostum (moncong) dan dilengkapi stylet. Pada alat mulut terbentuk 2 saluran yaitu saluran makan dan saluran ludah. 28Daur hidupMetamorfosis bertipe sederhana Telur - nimfa dewasaBentuk nimfa memiliki sayap yang belum sempurna dan ukuran tubuh lebih kecil dari dewasanya.

29

30Famili CimicidaePada famili ini terdapat beberapa pembagian spesies ;Cimex lectularius, jenis ini adalah jenis kutu busuk biasa, biasanya aktif malam hari menghisap darah manusia atau mamalia kecil. Pada siang hari mereka bersembunyi dalam celah-celah tempat tidur, celah dinding rumah,dll. Kutu ini apabila dihancurkan mengeluarkan bau busuk yang khas, atas dasar inilah namanya menjadi kutu busuk.

31

32Cimex hemipterus, kutu busuk oriental yang merupakan parasit manusia. Gejala yang disebabkan kutu busuk ini adalah adanya benjolan merah yang gatal pada gigitannya. Di dalam saluran pencernaannya terdapat mikroba patogen.

33

34