14
Artificial Lift System PRODUKTIVITA S FORMASI Sec ar a umum pr odu kt ivit as formasi dap at di nyat aka n se bag ai suatu aku mula si hi dr okar bon da la m batu an  porus permeable unt uk mempro duks ika n fli uda ya ng dikandungnya.  Productiv ity Index  (PI) Kemampuan suatu akumu lasi hidrokar bon dalam batuan porus untuk memproduksikan fluida yang dikandungnya tergantung dari produktivitas reservoir. Ukuran keproduktifan reservoir ini dikenal dengan  Productivity Index  (PI). IPR Inf low Per for man ce el ati ons hip (IP) ada lah sua tu par ameter yang men un!u kka n  produktivitas suatu sumur yang ditampilkan dalam bentuk kurva hubungan antara tekanan alir dasar sumur dengan la!u produksi. "erdasarkan pada kondisi tekanannya# kelakuan fluida dalam media berpori dapat dibedakan men!adi dua# yaitu di atas tekanan  bubble point (Pb) dan di bawahnya. Aliran Fluida dalam Media er!"ri $liran fluida adalah suatu ge!ala perpindahan %at akibat gerakan&gerakan massa materi %at# dimana fluida dapat berupa gas atau cair atau kedua&duanya.  Aliran dalam media berpori dipengaruhi : Sifat fisik dari batuan formasi Sifat fisik dari fluida yang mengalir  'eometri dari sumur dan daerah pengurasannya Perbedaan tekanan antara formasi produktif dengan lubang sumur pada saat ter!adi aliran

Artificial Lift System for petroleum engineering

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 1/14

Artificial Lift System

PRODUKTIVITAS FORMASI

Secara umum produktivitas formasi dapat dinyatakan sebagai suatu akumulasi

hidrokarbon dalam batuan  porus permeable  untuk memproduksikan fliuda yang

dikandungnya.

 Productivity Index  (PI)

Kemampuan suatu akumulasi hidrokarbon dalam batuan  porus  untuk memproduksikan

fluida yang dikandungnya tergantung dari produktivitas reservoir. Ukuran keproduktifan

reservoir ini dikenal dengan Productivity Index (PI).

IPR 

Inflow Performance elationship (IP) adalah suatu parameter yang menun!ukkan

 produktivitas suatu sumur yang ditampilkan dalam bentuk kurva hubungan antara

tekanan alir dasar sumur dengan la!u produksi. "erdasarkan pada kondisi tekanannya#

kelakuan fluida dalam media berpori dapat dibedakan men!adi dua# yaitu di atas tekanan

 bubble point (Pb) dan di bawahnya.

Aliran Fluida dalam Media er!"ri

$liran fluida adalah suatu ge!ala perpindahan %at akibat gerakan&gerakan massa materi

%at# dimana fluida dapat berupa gas atau cair atau kedua&duanya.

 Aliran dalam media berpori dipengaruhi :

Sifat fisik dari batuan formasi

Sifat fisik dari fluida yang mengalir 

'eometri dari sumur dan daerah pengurasannya

Perbedaan tekanan antara formasi produktif dengan lubang sumur pada saat ter!adi

aliran

Page 2: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 2/14

Pemili#an Sistem Artificial Lift

Produktifitas Sumur 

ekanan eservoir 

'as i*uid atio (')

Kedalaman %ona produksi dan kemiringan lubang sumur 

Ukuran +asing dan ubing

ipe Komplesi

Karakteristik ,luida eservoir

emperatur sumur 

-ekanisme pendorong

Kondisi permukaan (surface facilities power source)

Problem /perasi Produksi

Keekonomian

okasi Produksi

K"nse! PI

elah dibicarakan diatas bahwa  Produktivity Index  ialah suatu inde0 atau dera!at

 pengukuran kemampuan produksi suatu sumur# yang didefinisikan sebagai perbandinganantara rete produksi yang dinyatakan dalam stock tank barrel per hari dengan pressure

draw&down.

Kecuali secara khusus# PI didasarkan pada  gross liquid production# tapi ada !uga yang

mendasarkan dengan rate produksi minyak (*o).

S"1hari1psi

* 2  gross liquid  rate# S"1hari

Ps 2 tekanan static reservoir# psi

Pwf 2 tekanan alir dasar sumur# psi

Ps&Pwf 2 draw-down pressure# psi

)( wf   s   P  P 

q J  PI 

==

Page 3: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 3/14

atasan PI

Kermit% 3. "rown (4567) telah mencoba memberikan batasan terhadap besarnya

 produktivitas sumur# yaitu 8

•  PI rendah ika kurang dari !"#

•  PI sedang ika antara !"# sampai $"#

•  PI tinggi ika lebih dari $"#

Fa$t"r yan% Mem!en%aru#i PI

Permeabilitas

Saturasi

Karakteristik fluida reservoir 

& Kelarutan gas dalam minyak 

& ,aktor volume formasi minyak 

9iscositas

:raw&down

Ketebalan lapisan

-ekanisme pendorong

 Inflow Performance Relantionship (IPR)

Untuk lebih memahami konsep  Produktivity Index% maka harga PI dianggap konstans#

tidak tergantung pada rate produksi sesaat 8

 PI 

q P  P   swf     −=

Page 4: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 4/14

FAKTOR &A' MMP'ARU*I PMILI*A'

MTOD PRODUKSI A&'I(I)IA* *I(' 

1. Inflow Performance

 Inflow Performance merupakan ulah ker!a sumur yang tergantung aliran dari reservoir 

menu!u ke lubang sumur.

:ikontrol oleh karakteristik reservoir seperti tekanan reservoir# produktivitas dan

karakteristik fluida.

+ontoh 8

)ontinuous  gas lift  untuk sumur yang mempunyai PI tinggi (; <.= "1:1psi)

 Intermittent gas lift  digunakan pada sumur yang mempunyai PI rendah (> <.= "1:1psi)

2. Laju Produksi 

a!u produksi ; ?<<<< "1:# metode artificial lift  yang cocok digunakan adalah +,P 

a!u produksi antara ?<<< @ 4<<<< "1: dapat menggunakan semua metode artificial lift

kecuali &od Pump

a!u produksi antara 4<< @ 4<<< "1: dapat menggunakan semua metode artificicl lift 

a!u produksi > 4<< "1:# yang digunakan adalah semua metode artificial lift # kecuali

 +,P 

3. ater !ut 

ater cut   secara langsung mempengaruhi la!u produksi total. ater cut   yang tinggi

mempengaruhi inflow performace yang sesungguhnya.

$ir !uga menghasilkan penambahan kehilangan tekanan di dalam tubing# akibatnya

densitasnya yang lebih besar dari minyak sehingga akan membutuhkan tekanan yang

lebih besar untuk mengangkatnya kepermukaan.

-enurut Kermit. 3 "rown yang paling cocok dengan kondisi seperti ini adalah

 pengangkatan dengan menggunakan +,P .

Page 5: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 5/14

". #as Li$uid Ratio (LR)

Semua metode pengangkatan mengalami penurunan effesiensi dengan bertambahnya

'# sampai dengan ?<<< scf1bbl dapat ditangani oleh semua metode pengangkatan.

Sucker rod memiliki effesiensi kira&kira A<B bila ' di atas ?<<< scf1bbl. Pada ?<<< @ 

=<<< scf1bbl.

 Intermittent flow gas lift   lebih effesien digunakan karena gas keluar se!alan dengan

 perputaran gas (in!eksi gas).

)ontinuous flow gas lift  penambahan gas akan menurunkan tekanan alir dasar sumur 

(Pwf) sehingga menghasilkan effesiensi pengangkatan yang kecil# karena banyaknya gas

dalam kolom akan dapat mengakibatkan adanya back pressure karena besarnya Pwf tidak 

dapat mengatasi kehilanggan tekanan. "agaimanapun ' yang tinggi akan men!adi

 problem bagi metode pengangkatan buatan.

%. &edalaman Lu'an( )or 

– "ila kedalaman sumur ; 4?<<< ft# maka metode artificial lift  yang dapat digunakan

hanya .ydraulic Pump"

– "ila kedalamannya 4<<<< @ 4?<<< ft# maka yang digunakan adalah semua metode

artificial lift # kecuali +,P  karena adanya batasan temperatur.– "ila kedalamannya > C<<< ft# maka semua metode artificial lift  dapat digunakan.

*. +kuran !asin( dan ,u'in( 

Ukuran casing disini untuk membatasi ukuran tubing. Semua metode artificial lift dapat

menggunakan tubing A#= dan =#= in.

Pada metode gas lift dengan menggunakan continuous flow# tubing ? in dapat digunakan

untuk la!u produksi > 4<<< "1:# untuk la!u produksi ; =<<< "1: menggunakan casing ;

7 in dan tubing ; D#= in.

Pada dasarnya semakin kecil ukuran casing semakin kecil pula la!u produksi yang

dihasilkan. Pipa yang berukuran terlalu kecil akan mengakibatkan  friction loss yang besar 

dan mengakibatkan pengurangan effesiensi volumetric dari gas lift  dan +,P  

Page 6: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 6/14

-. ,ipe &omplesi 

:esain artificial lift   !uga tergantung tipe komplesi# apakah dengan open hole  atau

menggunakan interval perforasi. Pertimbangan utama adalah inflow performace"

Pada open hole# caving  dan problem pasir dapat mengurangi inflow performance"  Pada

interval perforasi# penyumbatan lubang perforasi menurunkan inflow performance.

:ipertimbangkan !uga untuk dual  atau triple tubing completion# selain itu dilihat kondisi

lapangan.

Sebagai contoh apakah tersedia gas atau tidak apabila nantinya metode artificial lift  yang

akan dipasang adalah gas lift # bila ada maka tubing dikomplesi dengan menambah side

 pocket mandrel  sebagai tempat valve gas lift . "ila tidak ada gas# bisa !uga menggunakan

compressor# tetapi harga sebuah compressor sangat mahal sehingga perlu diperhitungkan

secara matang pemilihan metode artificial lift yang akan digunakan.

. &arakteristik /luida Reservoir 

+ontoh 8 9iskositas

Untuk viscositas minyak yang tinggi biasanya sewaktu diproduksi ikut membawa pasir 

atau padatan lainya# sehingga apabila digunakan plunger fits (rongga antara plunger dan

core barrel) yang kecil maka plunger akan cepat aus. Untuk itu apabila viscositas minyak 

tinggi maka sebaiknya digunakan plunger fits yang besar sehingga effesiansi pompa akan

tinggi.

0. ,emperatur 

,ucker &od Pump sangat bagus pada temperature ==< <,

 +,P   terbatas pada temperature > ?=< <, untuk standart dan > D=< <, untuk  +,P 

dengan special motor dan kabel

 .ydraulic Pump dapat beroperasi pada temperature D<< <, untuk standart material

dan =<< <, untuk special material

-aksimum temperature untuk gas lift  adalah D=< <,

Page 7: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 7/14

1. ekanisme Pendoron( 

:epletion :rive 2; 'as ift

Eater :rive 2; 3SP# P+P# Sucker od# Fidrolik pump

'as +ap :rive 2; 'as ift

11. &ondisi Permukaan

Power Source

Surface +hoke# ,low line sangat berpengaruh terhadap perhitunan kehilangan tekanan

12. Pro'lem perasi produksi 

Pasir 

$pabila digunakan metode pompa maka pasir&pasir ini akan mengakibatkan goresan&

goresan yang ta!am pada plunger pompa sehingga akan mengakibatkan kerusakan dan

effesiensi pompa menurun.

 Paraffin

Untuk minyak !enis paraffin dimana titik tuangnya adalah tinggi maka dengan adanya

 penurunan temperature sepan!ang aliran akan mengakibatkan minyak tersebut membeku#

sehingga akan dapat menyumbat aliran minyak di dalam pipa.

Gika penyumbatan ter!adi di tubing string# wellhead atau flowline akan menyebabkan

 backpressure sehingga akan mengurangi effesiensi# maka pembersihan dan pencegahan

sangat dibutuhkan.

 Sucker rod pumping lebih menguntungkan daripada metode yang lain karena rods akan

terus&menerus membersihkan paraffin (scraping action). Figh&temperature fluids dan

inhibitor dapat disirkulasikan pada hydraulic system. Plunger men!alankan secara

otomatis paraffin scarapers (pembersihan paraffin)

,cale

Korosi

"F

Iklim

Page 8: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 8/14

13. 4konomi 

 Initial capital investment 

"iaya operasi per bulan atau indicator pemasukan

Umur peralatan

"anyak sumur yang akan digunakan metode artificial lift 

ersedianya cadangan peralatan

Umur sumur 

Page 9: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 9/14

Page 10: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 10/14

 &euntun(an 5rtificial Lift 6ystem

#as Lift 

4. :apat digunakan pada volume solids yang besar dengan permasalahan yang sedikit.

?. :apat digunakan pada volume yang besar pada sumur dengan PI yang besar 

/continous flow gas -ift =<#<<< Ibbl1day).

D. Perbaikan perawatan dapat dilakukan dengan wireline unit.

A. :apat dipakai di offshore"

=. idak dipengaruhi oleh kemiringan lubang.

6. a!u produksi dapat dikontrol dari permukaan.

7. Pera.latan yang bergerak tidak banyak sehingga tidak memerlukan pemeliharaan

khusus.

 4lectrical 6u'mersi'le Pump 746P8

4. 3SP sesuai dipakai untuk sumur dengan PI tinggi.

?. Sistem pengoperasian sangat sederhana.

D. Sesuai dipasang pada sumur&sumur 

A. :apat dipakai di offshore"

=. Panas yang ditimbulkan o4eh putaran motor akan mengatasi masalah paraffin"

6. :apat mengangkat volume sampai ?<#<<<bbl1day pada shallow well dengan casing

 besar.

7. "iaya pengangkatan relatif kecill dibandingkan dengan la!u produksi yang diperoleh.

C. erdapat dalam berbagai ukuran.

5. Penanganan problem korosi dan scale.

4<. -udah untuk memasang alat sensor tekanan bawah lubang untuk pengukuran di

 permukaan melalui kabel.

Page 11: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 11/14

 6ucker Rod pump9 P!P 

4. :esain sistem relatif sederhana.

?. 3fisien# sederhana dan mudah untuk dioperasikan.

D. Sesuai untuk lubang kecil dan multiple completion

A. :apat memompa sumur untuk tekanan yang rendah.

=. :apat meHakukan pengangkatan untukminyak bertemperatur tinggi dan viscous.

6. -empunyai pompa dengan dua valve yang memompa dengan pada upstroke dan

downstroke"

7. :apat menggunakan gas atau electric sebagai sumber tenaga.C. Penanganan problem korosi dan scale dapat dilakukan dengan mudah.

5. erdapat dalam berbagai ukuran.

Page 12: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 12/14

 &eru(ian 5rtificial Lift 6ystem

#as Lift 

4. -emerlukan gas yang cukup

?. "ila gas yang digunakan bersifat korosif akan menambah biaya operasi.

D. idak efisien untuk lapangan yang kecil !ika peralatan compression diperlukan.

A. Problem gas free0ing dan hydrate"

=. Problem safety untuk tekanan gas yang tinggi.

6. Susah untuk mengangkat emulsi dan viscous crudes"

 4lectrical 6u'mersi'le Pump 746P8

4. idak sesual multiple completion"

?. Fanya dapat menggunakan ekctric sebagai tenaga.

D. :iperlukan tegangan yang tinggi (4#<<< volt).

A. idak praktis untuk sumur dangkal dan volume rendah.

=. -emepercepat ter!adinya water coning.

6. Untuk kedalaman terbatas (4<#<<< ft).

7. -enimbulkan emulsi yang diakibatkan perputaran impeller pompa yang tinggi.

C. Unit 3SP tidak bisa diperbaiki disetiap lapangan.

5. erproduksinya gas dan solids menimbulkan suatu permasalahan.

4<. Pembatasan ukuran casing.

44. -ahal dalam merubah peralatan untuk menyesuaikan dengan penurunan kemampuan

sumur dalam berproduksi.

Page 13: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 13/14

 6ucker Rod pump9 P!P 

$" idak dapat digunakan untuk lubang miring karena dapat menimbulkan problem

friksi.

1" idak ekonomis untuk sumur&sumur yang berproduksi besar (;?#<<< bbl).

2" Sucker rod mempunyai keterbatasan untuk sumur yang dalam.

3" idak dapat digunakan pada offshore.

#" Keterbatasan downhole pump design pada diameter casing yang kecil.

4" Produksi padatan yang tinggi dapat menimbulkan permasalahan. Produksi gas dapat

menurunkan efisiensi volumetric pompa.

Page 14: Artificial Lift System for petroleum engineering

8/16/2019 Artificial Lift System for petroleum engineering

http://slidepdf.com/reader/full/artificial-lift-system-for-petroleum-engineering 14/14